SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
Kerja sama antar
umat bergama
merupakan bagian
dari hubungan sosial
anatar manusia yang
tidak dilarang dalam
ajaran agama.
Hubungan dan
kerja sama dalam
bidang-bidang
ekonomi, politik,
maupun budaya tidak
dilarang, bahkan
dianjurkan sepanjang
berada dalam ruang
lingkup kebaikan.
Namun, masih ada
juga pertiakaian
bernuansa agama,
dalam bab ini Kita akan
mempelajari sebab –
akibat terjadinya
pertikaian tsb,
pandangan gereja thp
masalah tsb, hingga
solusi utk menghadapi
masalah tsb.
Pendahuluan
Sebab-sebab Permusuhan/PertikaianYang
Bernuansa Agama
• Agama sering diperalat
atau ditunggangi demi
kepengtingan lain yg
bersifat politis dan
ekonomis
• Fanatisme sempit karena
kurang memahami
agamanya dan agama org
lain
• Merasa posisi dan
pengaruhnya terancam
karena adanya agama
lain. Merasa agama lain
sbg saingan
• Pencemaran simbol-
simbol agama oleh
pemeluk agama lain. Hal
ini sering memebakar
emosi massa dan
menimbulkan masalah
Akibat Kerusuhan Akibatkonflikantar-Pemeluk Agama
• Hilangnya sekian banyak
nyawa secara sia-sia,
bahkan nyawa orang-orang
yg tdk berdosa
• Terjadinya gelombang
pengungsian, sebab
mereka takut dan sudah
kehilangan segala-galanya
• Terjadinya bumi hangus.
Segala sarana dan prasarana
termasuk sarana dan
prasarana agama, telah
habis dibakar
• Trauma yg berkepanjangan
bg mereka yg telah
mengalaminya
• Segala kegiatan, baik
ekonomi, pendidikan,
maupun keagamaan tdk dpt
berjalan lagi
Beberapa KerusuhanAkibat Konflikantar-
PemelukAgama
• Di Irlandia Utara
sering terjadi
kerusuhan dan perang
antara Umat Katolik
dgn Umat Protestan
• Di Khasmir sering
terjadi kerusuhan dan
perang antara Umat
Hindu dan Islam
• Di Tanah Air terdapat
dicatat kerusuhan
antara umat Islam dan
Kristen di Ambon, Poso
dan secara laten dan
kecil-kecilan terjadi di
banyak tempat lain
Makna UUD 1945 pasal 29 ayat 1 dan 2
Dalam UUD 45 pasal 29 ayat 1 dan 2 ditulis :
1. Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap
penduduk untuk memeluk agamanya masing-
masing dan untuk beribadat menurut agamanya
dan kepercayaan itu
Dengan ayat-ayatitu ingin dikatakanbahwa:
• Masyarakat Indonesia
sadalah masy. Yg beragama
harena didasarkan atas
Ketuhan Yang Maha Esa. Oleh
karena itu, org harus
beragama atau
berkepercayaan.
• Setiap warga negara bebas
memeluk dan menjalan
ibadat sesuai dgn agama
masing-masing
• Setiap umat beragama
wajib menghormati dan
memberi kebebasab
pihak lain untuk
melaksanakan ibadatnya
• Setiap agama dilarang
memaksa seseorg atau
sekelompok utk
menganut agamanya
PandanganGereja Terhadap Agama-AgamaNon-
Kristen Berdasarkan Nostra Aetate
Dalam dokumen Nostra Aetate Art. 1 dan 2
mengatakan bahwa kita hendaknya menghormati agama-
agama dan kepercayaan lain, sebab dalam agama-agama
itu terdapat pula kebenaran dan keselamatan.
Kita hendaknya berusaha dan bersatu dalam
persaudaraan yg sejati demi keselamatan manusia dan
bumi tempat tinggal kita ini
Kerjasama Antara Umat Beragama
Kerjasama umat beragama bisa dijalin
dengan berbagai cara seperti dialog,
diskusi, mengadakan suatu kegiatan, atau
pertemuan antar agama, silaturahmi dan
lain sebagainya.
4 wujud dialog antar umatberagama
· Dialog kehidupan
sehari-hari, interaksi
dengan anggota
masyarakat lain.
· Dialog formal, interaksi
dengan saudara-saudari
berbeda agama dalam
rapat/pertemuan baik di
tingkat RT, RW,
Kabupaten atau Kota
· Dialog teologis,
interaksi dengan
saudara yang berbeda
agama terkait dengan
masalah-masalah
keagamaan agar
mendapat kejelasan ,
seperti Trinitas,
Monotheisme,
keselamatan hidup, dll
· Dialog Doa, kegiatan
berdoa dengan
saudara-saudari
berbeda agama untuk
memperoleh rahmat-
rahmat kasih Allah
5 kegiatan yang memungkinkan kerjasama lintas
agama
· Membangun hubungan
sosial yang tidak dibatasi
oleh doktrin-doktrin
agama, misal: Olah raga,
pergelaran seni budaya,
bakti sosial, gotong royong
, dsb.
· Meningkatkan
perekonomian masyarakat
misalnya : mendirikan
Koperasi, CU (Credit
Union), kelompok tani,
dsb.
· Meningkatkan mutu
pendidikan masyarakat,
misal: renovasi sekolah,
melengkapi sarpras belajar,
membentuk kelompok diskusi,
membentuk kelompok ilmiah
remaja dsb.
· Membentuk forum
persaudaraan antarumat
beriman. Forum ini
merupakan ajang komunikasi ,
dialog dan kerjasama antar
umat beragama yang
bersemangatkan iman
terhadap Tuhan Yang Maha
Esa.
· Membangun sistem politik
yang bebas dari segala bentuk
konflik kepentingan antar
golongan dan agama
Hambatan-HambatanDalam Membangun Dialog
dan KerjasamaUmat Beragama
a. Aspek tokoh historis,
· Fanatisme dan sovinisme
pemeluk agama yang kurang
setia thd tokoh historis yg
diikutinya shg beranggapan
bahwa tokoh lainnya, seolah-
olah mereka ini berasal dari
Allah yg berbeda.
· Proses pembodohan dalam
kaderisasi dan propaganda
dari pemuka agama kepada
para kader dan pemeluk
agama sehingga mereka tidak
memperoleh informasi yang
benar dan utuh tentang tokoh
hidtoris dan ajarannya.
b. Aspek harta milik,
· Kekayaan tidak jarang
digunakan untuk menindas
orang kecil
· Kekayaan tidak jarang
digunakan untuk provokasi
agama yang sering kali
disertai kekerasan.
· Kekayaan seringkali
diperlakukan sebagai status
simbol
c. Aspek pesan
universal,
· Persepsi yang
berbeda-beda dari
masing-masing agama
dan pemuka agama
tentang pesan agamanya
· Ketertutupan dan
eksklusivitas para
pemeluk agama
d. Aspek tujuan hidup,
· Solidarisme yang
dikembangkan hanya
bersifat ekslusif
· Ada semacam
persaingan yang tidak
sehat dalam mencapai
tujuan hidup
· Mampetnya dialog
dan komunikasi
e. Aspek pandangan
terhadap kaum miskin,
· Masih ada kesenjangan
sosial bahkan kian lebar
· Masih suburnya
materialisme, konsumerisme,
hedonisme bahkan
darwinisme
· Pendiskridtan elite
terhadap kaum miskin
sebagai pemalas dan sampah
masyarakat
f. Aspek iman, ibadat dan
kitab suci,
· Beriman kepada
Tuhan yang sama, tetapi
perbedaan tradisi dan
ajaran dibesar-besarkan
· Ada persaingan dalam
pembangunan tempat
ibadah beserta sarana
pendukungnya
· Ada rasa “alergi”
untuk membaca dan
mempelajari kitab suci
terutama kitab suci dari
agama lain
Agar terciptanya kerjasama antar umat beragama
berjalan dengan baik, maka hendaknya saling
menghargai satu sama lain, menerapkan sikap toleransi
beragama dan tidak saling membeda-bedakan. Apalagi
kita sebagai warga indonesia yang memiliki banyak
anutan agama yang berbeda-beda, harus saling
menghargai dan tidak saling menjelek-jelekan agama
orang lain karena hal itu dapat menimbulkan konflik
dan kecemburuan sosial sehingga dapat menimbulkan
hal yang tidak diinginkan untuk terjadi. Untuk itu kita
perlu saling menjaga sikap masing-masing dengan
kesadaran diri pribadi, tnpa mengikuti egoisme.
DalamKitab Suci (Luk. 10 : 25-37)
Bercerita tentang
perumpamaan Yesus
tentang orang Samaria yg
murah hati. Sikap org
Samaria yg murah hati itu
patut dicontohi.
Dia tidak mengenal
org Yerusalem itu tetapi dia
menolongnya, mencarikan
tempat penginapan dan
merawat org Yerusalem itu
Tidak seperti org Lewi
dan Imam yg hanya melihat
dan melepas org Yerusalem
itu kesakitan di jalan
Padahal menurut org
Yahudi, bangsa Samaria
adalah bangsa Kafir
Tuhan tidak
memepersoalkan agama,
tetapi Belas Kasih dan
Persaudaraan. Yesus
menyapa dan bersahabat
dgn siapa saja apapun
keyakinan dan agamanya.
Oleh karena itu, kita
harus berpedoman pada
sikap Yesus sendiri
- The End -
Thank You

More Related Content

What's hot

Teka Teki Silang Pembentuk Integrasi Nasional (beserta jawabannya)
Teka Teki Silang Pembentuk Integrasi Nasional (beserta jawabannya)Teka Teki Silang Pembentuk Integrasi Nasional (beserta jawabannya)
Teka Teki Silang Pembentuk Integrasi Nasional (beserta jawabannya)JasonCundrawijaya
 
Kemajemukan Masyarakat Indonesia
Kemajemukan Masyarakat IndonesiaKemajemukan Masyarakat Indonesia
Kemajemukan Masyarakat IndonesiaLestari Moerdijat
 
Tugas uud 1945 pasal 28 a
Tugas  uud 1945 pasal 28 aTugas  uud 1945 pasal 28 a
Tugas uud 1945 pasal 28 apycnat
 
Pernikahan Dalam Prespektif Kristiani
Pernikahan Dalam Prespektif KristianiPernikahan Dalam Prespektif Kristiani
Pernikahan Dalam Prespektif KristianiSabam Sitinjak
 
Soal soal cerdas cermat alkitab atau disingkat cca
Soal soal cerdas cermat alkitab atau disingkat ccaSoal soal cerdas cermat alkitab atau disingkat cca
Soal soal cerdas cermat alkitab atau disingkat ccaJunghans Sitorus
 
Pelajaran 3 - Beriman Kristiani
Pelajaran 3  - Beriman KristianiPelajaran 3  - Beriman Kristiani
Pelajaran 3 - Beriman KristianiKornelis Ruben
 
Liturgi natal ragam profesi
Liturgi natal ragam profesiLiturgi natal ragam profesi
Liturgi natal ragam profesitira kristy
 
Laporan Praktikum Pupuk Kompos
Laporan Praktikum Pupuk KomposLaporan Praktikum Pupuk Kompos
Laporan Praktikum Pupuk KomposRizka Pratiwi
 
Pendidikan Agama Kristen Kelas X Kurikulum 2013
Pendidikan Agama Kristen Kelas X Kurikulum 2013Pendidikan Agama Kristen Kelas X Kurikulum 2013
Pendidikan Agama Kristen Kelas X Kurikulum 2013Christina Dwi Rahayu
 
Bab 4 Usaha Produk Peralatan Teknologi Terapan.pptx
Bab 4 Usaha Produk Peralatan Teknologi Terapan.pptxBab 4 Usaha Produk Peralatan Teknologi Terapan.pptx
Bab 4 Usaha Produk Peralatan Teknologi Terapan.pptxHIRPANHIRPAN
 
Makalah Multikuturalisme
Makalah MultikuturalismeMakalah Multikuturalisme
Makalah MultikuturalismeJuwita Yulianto
 
Etika Kristen Materi Kuliah
Etika Kristen Materi KuliahEtika Kristen Materi Kuliah
Etika Kristen Materi KuliahSAROFAMATI DUHA
 
Power point nasionalisme
Power point nasionalismePower point nasionalisme
Power point nasionalismeRizal Komarudin
 
Presentasi kerukunan antar umat beragama
Presentasi kerukunan antar umat beragamaPresentasi kerukunan antar umat beragama
Presentasi kerukunan antar umat beragamaArief Anzarullah
 
Pendidikan Menurut Alkitab
Pendidikan Menurut Alkitab Pendidikan Menurut Alkitab
Pendidikan Menurut Alkitab Sabam Sitinjak
 
Buku Siswa Agama Katolik Kelas 12
Buku Siswa Agama Katolik Kelas 12Buku Siswa Agama Katolik Kelas 12
Buku Siswa Agama Katolik Kelas 12Kornelis Ruben
 

What's hot (20)

Teka Teki Silang Pembentuk Integrasi Nasional (beserta jawabannya)
Teka Teki Silang Pembentuk Integrasi Nasional (beserta jawabannya)Teka Teki Silang Pembentuk Integrasi Nasional (beserta jawabannya)
Teka Teki Silang Pembentuk Integrasi Nasional (beserta jawabannya)
 
Kemajemukan Masyarakat Indonesia
Kemajemukan Masyarakat IndonesiaKemajemukan Masyarakat Indonesia
Kemajemukan Masyarakat Indonesia
 
Tugas uud 1945 pasal 28 a
Tugas  uud 1945 pasal 28 aTugas  uud 1945 pasal 28 a
Tugas uud 1945 pasal 28 a
 
Pernikahan Dalam Prespektif Kristiani
Pernikahan Dalam Prespektif KristianiPernikahan Dalam Prespektif Kristiani
Pernikahan Dalam Prespektif Kristiani
 
Makalah nikah beda agama
Makalah nikah beda agamaMakalah nikah beda agama
Makalah nikah beda agama
 
Soal soal cerdas cermat alkitab atau disingkat cca
Soal soal cerdas cermat alkitab atau disingkat ccaSoal soal cerdas cermat alkitab atau disingkat cca
Soal soal cerdas cermat alkitab atau disingkat cca
 
Pelajaran 3 - Beriman Kristiani
Pelajaran 3  - Beriman KristianiPelajaran 3  - Beriman Kristiani
Pelajaran 3 - Beriman Kristiani
 
Liturgi natal ragam profesi
Liturgi natal ragam profesiLiturgi natal ragam profesi
Liturgi natal ragam profesi
 
MULTIKULTURALISME
MULTIKULTURALISMEMULTIKULTURALISME
MULTIKULTURALISME
 
Laporan Praktikum Pupuk Kompos
Laporan Praktikum Pupuk KomposLaporan Praktikum Pupuk Kompos
Laporan Praktikum Pupuk Kompos
 
Pendidikan Agama Kristen Kelas X Kurikulum 2013
Pendidikan Agama Kristen Kelas X Kurikulum 2013Pendidikan Agama Kristen Kelas X Kurikulum 2013
Pendidikan Agama Kristen Kelas X Kurikulum 2013
 
Bab 4 Usaha Produk Peralatan Teknologi Terapan.pptx
Bab 4 Usaha Produk Peralatan Teknologi Terapan.pptxBab 4 Usaha Produk Peralatan Teknologi Terapan.pptx
Bab 4 Usaha Produk Peralatan Teknologi Terapan.pptx
 
ppt nilai - nilai pancasila masa kini
ppt nilai - nilai pancasila masa kinippt nilai - nilai pancasila masa kini
ppt nilai - nilai pancasila masa kini
 
Makalah Multikuturalisme
Makalah MultikuturalismeMakalah Multikuturalisme
Makalah Multikuturalisme
 
Etika Kristen Materi Kuliah
Etika Kristen Materi KuliahEtika Kristen Materi Kuliah
Etika Kristen Materi Kuliah
 
Power point nasionalisme
Power point nasionalismePower point nasionalisme
Power point nasionalisme
 
Presentasi kerukunan antar umat beragama
Presentasi kerukunan antar umat beragamaPresentasi kerukunan antar umat beragama
Presentasi kerukunan antar umat beragama
 
Pendidikan Menurut Alkitab
Pendidikan Menurut Alkitab Pendidikan Menurut Alkitab
Pendidikan Menurut Alkitab
 
Buku Siswa Agama Katolik Kelas 12
Buku Siswa Agama Katolik Kelas 12Buku Siswa Agama Katolik Kelas 12
Buku Siswa Agama Katolik Kelas 12
 
Iptek politik
Iptek politikIptek politik
Iptek politik
 

Viewers also liked

Presentasi Agama
Presentasi AgamaPresentasi Agama
Presentasi AgamaIndra West
 
Kerja sama di lingkungan rumah, sekolah dan
Kerja sama di lingkungan rumah, sekolah danKerja sama di lingkungan rumah, sekolah dan
Kerja sama di lingkungan rumah, sekolah danDewi Shinta
 
Kerukunan antarumat beragama
Kerukunan antarumat beragamaKerukunan antarumat beragama
Kerukunan antarumat beragamaIrsal Shabirin
 
Bab 10 keterbukaan umat beragama 2
Bab 10 keterbukaan umat beragama 2Bab 10 keterbukaan umat beragama 2
Bab 10 keterbukaan umat beragama 2Kornelis Ruben
 
Bentuk bentuk kerjasama
Bentuk bentuk kerjasamaBentuk bentuk kerjasama
Bentuk bentuk kerjasamaRiçza N
 
Kerjasama Jepang-Indonesia dari Zaman Penjajahan Hingga Sekarang
Kerjasama Jepang-Indonesia dari Zaman Penjajahan Hingga SekarangKerjasama Jepang-Indonesia dari Zaman Penjajahan Hingga Sekarang
Kerjasama Jepang-Indonesia dari Zaman Penjajahan Hingga SekarangNur Rahma Aziza
 
Materi kerukunan umat beragama
Materi kerukunan umat beragamaMateri kerukunan umat beragama
Materi kerukunan umat beragamaMujamma'ul Jam'an
 
Kerukunan Umat Beragama: konsep, peluang dan tantangan
Kerukunan Umat Beragama: konsep, peluang dan tantanganKerukunan Umat Beragama: konsep, peluang dan tantangan
Kerukunan Umat Beragama: konsep, peluang dan tantanganFirman Nugraha
 
Kerjasama Antarnegara Dalam Bidang Sosial Budaya [Adagaki]
Kerjasama Antarnegara Dalam Bidang Sosial Budaya [Adagaki]Kerjasama Antarnegara Dalam Bidang Sosial Budaya [Adagaki]
Kerjasama Antarnegara Dalam Bidang Sosial Budaya [Adagaki]Afaea Demigod
 
Kerja sama bidang sosial budaya
Kerja sama bidang sosial budayaKerja sama bidang sosial budaya
Kerja sama bidang sosial budayaArima Reo
 
Buku Guru PKn Kelas VII SMP Kurikulum 2013
Buku Guru PKn Kelas VII SMP Kurikulum 2013Buku Guru PKn Kelas VII SMP Kurikulum 2013
Buku Guru PKn Kelas VII SMP Kurikulum 2013Randy Ikas
 
Buku PPKN Kelas VII SMP Kurikulum 2013
Buku PPKN Kelas VII SMP Kurikulum 2013Buku PPKN Kelas VII SMP Kurikulum 2013
Buku PPKN Kelas VII SMP Kurikulum 2013Randy Ikas
 
Kerjasama antar umat beragama dalam al qur’an
Kerjasama antar umat beragama dalam al qur’anKerjasama antar umat beragama dalam al qur’an
Kerjasama antar umat beragama dalam al qur’anmiftahul Ghofur
 
BAHASASA_ARAB IX_SISWA_REVISI
BAHASASA_ARAB IX_SISWA_REVISIBAHASASA_ARAB IX_SISWA_REVISI
BAHASASA_ARAB IX_SISWA_REVISIMTs DARUSSALAM
 
Bab 6 ips kelas 2
Bab 6 ips kelas 2Bab 6 ips kelas 2
Bab 6 ips kelas 2inayyah
 

Viewers also liked (20)

Presentasi Agama
Presentasi AgamaPresentasi Agama
Presentasi Agama
 
Kerja sama di lingkungan rumah, sekolah dan
Kerja sama di lingkungan rumah, sekolah danKerja sama di lingkungan rumah, sekolah dan
Kerja sama di lingkungan rumah, sekolah dan
 
kerukunan antar umat beragama
kerukunan antar umat beragamakerukunan antar umat beragama
kerukunan antar umat beragama
 
Teloeransi antar umat beragama 2
Teloeransi antar umat beragama 2Teloeransi antar umat beragama 2
Teloeransi antar umat beragama 2
 
Kerukunan antarumat beragama
Kerukunan antarumat beragamaKerukunan antarumat beragama
Kerukunan antarumat beragama
 
Bab 10 keterbukaan umat beragama 2
Bab 10 keterbukaan umat beragama 2Bab 10 keterbukaan umat beragama 2
Bab 10 keterbukaan umat beragama 2
 
Bentuk bentuk kerjasama
Bentuk bentuk kerjasamaBentuk bentuk kerjasama
Bentuk bentuk kerjasama
 
Kerukunan antar umat beragama
Kerukunan antar umat beragamaKerukunan antar umat beragama
Kerukunan antar umat beragama
 
Kerjasama Jepang-Indonesia dari Zaman Penjajahan Hingga Sekarang
Kerjasama Jepang-Indonesia dari Zaman Penjajahan Hingga SekarangKerjasama Jepang-Indonesia dari Zaman Penjajahan Hingga Sekarang
Kerjasama Jepang-Indonesia dari Zaman Penjajahan Hingga Sekarang
 
Materi kerukunan umat beragama
Materi kerukunan umat beragamaMateri kerukunan umat beragama
Materi kerukunan umat beragama
 
Kerukunan Umat Beragama: konsep, peluang dan tantangan
Kerukunan Umat Beragama: konsep, peluang dan tantanganKerukunan Umat Beragama: konsep, peluang dan tantangan
Kerukunan Umat Beragama: konsep, peluang dan tantangan
 
Kerjasama Antarnegara Dalam Bidang Sosial Budaya [Adagaki]
Kerjasama Antarnegara Dalam Bidang Sosial Budaya [Adagaki]Kerjasama Antarnegara Dalam Bidang Sosial Budaya [Adagaki]
Kerjasama Antarnegara Dalam Bidang Sosial Budaya [Adagaki]
 
Kerja sama bidang sosial budaya
Kerja sama bidang sosial budayaKerja sama bidang sosial budaya
Kerja sama bidang sosial budaya
 
Buku Guru PKn Kelas VII SMP Kurikulum 2013
Buku Guru PKn Kelas VII SMP Kurikulum 2013Buku Guru PKn Kelas VII SMP Kurikulum 2013
Buku Guru PKn Kelas VII SMP Kurikulum 2013
 
Buku PPKN Kelas VII SMP Kurikulum 2013
Buku PPKN Kelas VII SMP Kurikulum 2013Buku PPKN Kelas VII SMP Kurikulum 2013
Buku PPKN Kelas VII SMP Kurikulum 2013
 
Kerjasama antar umat beragama dalam al qur’an
Kerjasama antar umat beragama dalam al qur’anKerjasama antar umat beragama dalam al qur’an
Kerjasama antar umat beragama dalam al qur’an
 
Toleransi dan fanatisme
Toleransi dan fanatismeToleransi dan fanatisme
Toleransi dan fanatisme
 
BAHASASA_ARAB IX_SISWA_REVISI
BAHASASA_ARAB IX_SISWA_REVISIBAHASASA_ARAB IX_SISWA_REVISI
BAHASASA_ARAB IX_SISWA_REVISI
 
Regulasi Kerukunan Umat Beragama
Regulasi Kerukunan Umat BeragamaRegulasi Kerukunan Umat Beragama
Regulasi Kerukunan Umat Beragama
 
Bab 6 ips kelas 2
Bab 6 ips kelas 2Bab 6 ips kelas 2
Bab 6 ips kelas 2
 

Similar to Kerjasama Umat Beragama

9. kerukunan estu ria d yn_55
9. kerukunan estu ria d yn_559. kerukunan estu ria d yn_55
9. kerukunan estu ria d yn_55estu ria dwi yn
 
Ilmu Sosial Dasar : Agama dan Masyarakat
Ilmu Sosial Dasar : Agama dan MasyarakatIlmu Sosial Dasar : Agama dan Masyarakat
Ilmu Sosial Dasar : Agama dan Masyarakatargiosalsanov26
 
KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA.pptx
KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA.pptxKERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA.pptx
KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA.pptxJimatul Arrobi
 
MODUL MATERI 1 - SMA.docx
MODUL MATERI 1 - SMA.docxMODUL MATERI 1 - SMA.docx
MODUL MATERI 1 - SMA.docxMIRZAFARABDIBA
 
Makalah agama kerukunan antar umat beragama
Makalah agama kerukunan antar umat beragamaMakalah agama kerukunan antar umat beragama
Makalah agama kerukunan antar umat beragamaandreanapulu
 
ARTIKEL PKN : Membangun kerukunan beragama dalam kehidupan sehari hari by Ri...
ARTIKEL PKN :  Membangun kerukunan beragama dalam kehidupan sehari hari by Ri...ARTIKEL PKN :  Membangun kerukunan beragama dalam kehidupan sehari hari by Ri...
ARTIKEL PKN : Membangun kerukunan beragama dalam kehidupan sehari hari by Ri...Ricky Suadma
 
KONFLIK AGAMA
KONFLIK AGAMAKONFLIK AGAMA
KONFLIK AGAMASwee Mun
 
PAK berwawasan Kemajemukan dalam Membina Sikap Toleransi Beragama Siswa
PAK berwawasan Kemajemukan dalam Membina Sikap Toleransi Beragama SiswaPAK berwawasan Kemajemukan dalam Membina Sikap Toleransi Beragama Siswa
PAK berwawasan Kemajemukan dalam Membina Sikap Toleransi Beragama SiswaDella Gita Van Gobel
 
Kerukunan Antar Umat Beragama
Kerukunan Antar Umat BeragamaKerukunan Antar Umat Beragama
Kerukunan Antar Umat BeragamaYopi Adie
 
Toleransi antar umat beragama
Toleransi antar umat beragamaToleransi antar umat beragama
Toleransi antar umat beragamaHehePangibulan2
 
WUJUD TOLERANSI DIKABUPATEN MAROS.docx
WUJUD TOLERANSI DIKABUPATEN MAROS.docxWUJUD TOLERANSI DIKABUPATEN MAROS.docx
WUJUD TOLERANSI DIKABUPATEN MAROS.docxNurRahmaeda
 
Manusia, keragaman dan kesetaraan
Manusia, keragaman dan kesetaraanManusia, keragaman dan kesetaraan
Manusia, keragaman dan kesetaraanAfdal Zikri
 

Similar to Kerjasama Umat Beragama (20)

ppt%20agama.pptx
ppt%20agama.pptxppt%20agama.pptx
ppt%20agama.pptx
 
9. kerukunan estu ria d yn_55
9. kerukunan estu ria d yn_559. kerukunan estu ria d yn_55
9. kerukunan estu ria d yn_55
 
Ilmu Sosial Dasar : Agama dan Masyarakat
Ilmu Sosial Dasar : Agama dan MasyarakatIlmu Sosial Dasar : Agama dan Masyarakat
Ilmu Sosial Dasar : Agama dan Masyarakat
 
Bertoleransi
Bertoleransi Bertoleransi
Bertoleransi
 
KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA.pptx
KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA.pptxKERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA.pptx
KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA.pptx
 
MODUL MATERI 1 - SMA.docx
MODUL MATERI 1 - SMA.docxMODUL MATERI 1 - SMA.docx
MODUL MATERI 1 - SMA.docx
 
Resume agama.docx
Resume agama.docxResume agama.docx
Resume agama.docx
 
Pp
PpPp
Pp
 
Makalah agama kerukunan antar umat beragama
Makalah agama kerukunan antar umat beragamaMakalah agama kerukunan antar umat beragama
Makalah agama kerukunan antar umat beragama
 
ARTIKEL PKN : Membangun kerukunan beragama dalam kehidupan sehari hari by Ri...
ARTIKEL PKN :  Membangun kerukunan beragama dalam kehidupan sehari hari by Ri...ARTIKEL PKN :  Membangun kerukunan beragama dalam kehidupan sehari hari by Ri...
ARTIKEL PKN : Membangun kerukunan beragama dalam kehidupan sehari hari by Ri...
 
Islam dan hubungan etnik
Islam dan hubungan etnikIslam dan hubungan etnik
Islam dan hubungan etnik
 
KONFLIK AGAMA
KONFLIK AGAMAKONFLIK AGAMA
KONFLIK AGAMA
 
PAK berwawasan Kemajemukan dalam Membina Sikap Toleransi Beragama Siswa
PAK berwawasan Kemajemukan dalam Membina Sikap Toleransi Beragama SiswaPAK berwawasan Kemajemukan dalam Membina Sikap Toleransi Beragama Siswa
PAK berwawasan Kemajemukan dalam Membina Sikap Toleransi Beragama Siswa
 
Kerukunan Antar Umat Beragama
Kerukunan Antar Umat BeragamaKerukunan Antar Umat Beragama
Kerukunan Antar Umat Beragama
 
Agama dan masyarakat
Agama dan masyarakatAgama dan masyarakat
Agama dan masyarakat
 
Toleransi antar umat beragama
Toleransi antar umat beragamaToleransi antar umat beragama
Toleransi antar umat beragama
 
WUJUD TOLERANSI DIKABUPATEN MAROS.docx
WUJUD TOLERANSI DIKABUPATEN MAROS.docxWUJUD TOLERANSI DIKABUPATEN MAROS.docx
WUJUD TOLERANSI DIKABUPATEN MAROS.docx
 
Kerukunan Beragama.ppt
Kerukunan Beragama.pptKerukunan Beragama.ppt
Kerukunan Beragama.ppt
 
Bab II.pdf
Bab II.pdfBab II.pdf
Bab II.pdf
 
Manusia, keragaman dan kesetaraan
Manusia, keragaman dan kesetaraanManusia, keragaman dan kesetaraan
Manusia, keragaman dan kesetaraan
 

Recently uploaded

Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 

Recently uploaded (20)

Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 

Kerjasama Umat Beragama

  • 1.
  • 2. Kerja sama antar umat bergama merupakan bagian dari hubungan sosial anatar manusia yang tidak dilarang dalam ajaran agama. Hubungan dan kerja sama dalam bidang-bidang ekonomi, politik, maupun budaya tidak dilarang, bahkan dianjurkan sepanjang berada dalam ruang lingkup kebaikan. Namun, masih ada juga pertiakaian bernuansa agama, dalam bab ini Kita akan mempelajari sebab – akibat terjadinya pertikaian tsb, pandangan gereja thp masalah tsb, hingga solusi utk menghadapi masalah tsb. Pendahuluan
  • 3. Sebab-sebab Permusuhan/PertikaianYang Bernuansa Agama • Agama sering diperalat atau ditunggangi demi kepengtingan lain yg bersifat politis dan ekonomis • Fanatisme sempit karena kurang memahami agamanya dan agama org lain • Merasa posisi dan pengaruhnya terancam karena adanya agama lain. Merasa agama lain sbg saingan • Pencemaran simbol- simbol agama oleh pemeluk agama lain. Hal ini sering memebakar emosi massa dan menimbulkan masalah
  • 4. Akibat Kerusuhan Akibatkonflikantar-Pemeluk Agama • Hilangnya sekian banyak nyawa secara sia-sia, bahkan nyawa orang-orang yg tdk berdosa • Terjadinya gelombang pengungsian, sebab mereka takut dan sudah kehilangan segala-galanya • Terjadinya bumi hangus. Segala sarana dan prasarana termasuk sarana dan prasarana agama, telah habis dibakar • Trauma yg berkepanjangan bg mereka yg telah mengalaminya • Segala kegiatan, baik ekonomi, pendidikan, maupun keagamaan tdk dpt berjalan lagi
  • 5. Beberapa KerusuhanAkibat Konflikantar- PemelukAgama • Di Irlandia Utara sering terjadi kerusuhan dan perang antara Umat Katolik dgn Umat Protestan • Di Khasmir sering terjadi kerusuhan dan perang antara Umat Hindu dan Islam • Di Tanah Air terdapat dicatat kerusuhan antara umat Islam dan Kristen di Ambon, Poso dan secara laten dan kecil-kecilan terjadi di banyak tempat lain
  • 6. Makna UUD 1945 pasal 29 ayat 1 dan 2 Dalam UUD 45 pasal 29 ayat 1 dan 2 ditulis : 1. Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa 2. Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing- masing dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaan itu
  • 7. Dengan ayat-ayatitu ingin dikatakanbahwa: • Masyarakat Indonesia sadalah masy. Yg beragama harena didasarkan atas Ketuhan Yang Maha Esa. Oleh karena itu, org harus beragama atau berkepercayaan. • Setiap warga negara bebas memeluk dan menjalan ibadat sesuai dgn agama masing-masing • Setiap umat beragama wajib menghormati dan memberi kebebasab pihak lain untuk melaksanakan ibadatnya • Setiap agama dilarang memaksa seseorg atau sekelompok utk menganut agamanya
  • 8. PandanganGereja Terhadap Agama-AgamaNon- Kristen Berdasarkan Nostra Aetate Dalam dokumen Nostra Aetate Art. 1 dan 2 mengatakan bahwa kita hendaknya menghormati agama- agama dan kepercayaan lain, sebab dalam agama-agama itu terdapat pula kebenaran dan keselamatan. Kita hendaknya berusaha dan bersatu dalam persaudaraan yg sejati demi keselamatan manusia dan bumi tempat tinggal kita ini
  • 9. Kerjasama Antara Umat Beragama Kerjasama umat beragama bisa dijalin dengan berbagai cara seperti dialog, diskusi, mengadakan suatu kegiatan, atau pertemuan antar agama, silaturahmi dan lain sebagainya.
  • 10. 4 wujud dialog antar umatberagama · Dialog kehidupan sehari-hari, interaksi dengan anggota masyarakat lain. · Dialog formal, interaksi dengan saudara-saudari berbeda agama dalam rapat/pertemuan baik di tingkat RT, RW, Kabupaten atau Kota · Dialog teologis, interaksi dengan saudara yang berbeda agama terkait dengan masalah-masalah keagamaan agar mendapat kejelasan , seperti Trinitas, Monotheisme, keselamatan hidup, dll · Dialog Doa, kegiatan berdoa dengan saudara-saudari berbeda agama untuk memperoleh rahmat- rahmat kasih Allah
  • 11. 5 kegiatan yang memungkinkan kerjasama lintas agama · Membangun hubungan sosial yang tidak dibatasi oleh doktrin-doktrin agama, misal: Olah raga, pergelaran seni budaya, bakti sosial, gotong royong , dsb. · Meningkatkan perekonomian masyarakat misalnya : mendirikan Koperasi, CU (Credit Union), kelompok tani, dsb. · Meningkatkan mutu pendidikan masyarakat, misal: renovasi sekolah, melengkapi sarpras belajar, membentuk kelompok diskusi, membentuk kelompok ilmiah remaja dsb. · Membentuk forum persaudaraan antarumat beriman. Forum ini merupakan ajang komunikasi , dialog dan kerjasama antar umat beragama yang bersemangatkan iman terhadap Tuhan Yang Maha Esa. · Membangun sistem politik yang bebas dari segala bentuk konflik kepentingan antar golongan dan agama
  • 12. Hambatan-HambatanDalam Membangun Dialog dan KerjasamaUmat Beragama a. Aspek tokoh historis, · Fanatisme dan sovinisme pemeluk agama yang kurang setia thd tokoh historis yg diikutinya shg beranggapan bahwa tokoh lainnya, seolah- olah mereka ini berasal dari Allah yg berbeda. · Proses pembodohan dalam kaderisasi dan propaganda dari pemuka agama kepada para kader dan pemeluk agama sehingga mereka tidak memperoleh informasi yang benar dan utuh tentang tokoh hidtoris dan ajarannya. b. Aspek harta milik, · Kekayaan tidak jarang digunakan untuk menindas orang kecil · Kekayaan tidak jarang digunakan untuk provokasi agama yang sering kali disertai kekerasan. · Kekayaan seringkali diperlakukan sebagai status simbol
  • 13. c. Aspek pesan universal, · Persepsi yang berbeda-beda dari masing-masing agama dan pemuka agama tentang pesan agamanya · Ketertutupan dan eksklusivitas para pemeluk agama d. Aspek tujuan hidup, · Solidarisme yang dikembangkan hanya bersifat ekslusif · Ada semacam persaingan yang tidak sehat dalam mencapai tujuan hidup · Mampetnya dialog dan komunikasi
  • 14. e. Aspek pandangan terhadap kaum miskin, · Masih ada kesenjangan sosial bahkan kian lebar · Masih suburnya materialisme, konsumerisme, hedonisme bahkan darwinisme · Pendiskridtan elite terhadap kaum miskin sebagai pemalas dan sampah masyarakat f. Aspek iman, ibadat dan kitab suci, · Beriman kepada Tuhan yang sama, tetapi perbedaan tradisi dan ajaran dibesar-besarkan · Ada persaingan dalam pembangunan tempat ibadah beserta sarana pendukungnya · Ada rasa “alergi” untuk membaca dan mempelajari kitab suci terutama kitab suci dari agama lain
  • 15. Agar terciptanya kerjasama antar umat beragama berjalan dengan baik, maka hendaknya saling menghargai satu sama lain, menerapkan sikap toleransi beragama dan tidak saling membeda-bedakan. Apalagi kita sebagai warga indonesia yang memiliki banyak anutan agama yang berbeda-beda, harus saling menghargai dan tidak saling menjelek-jelekan agama orang lain karena hal itu dapat menimbulkan konflik dan kecemburuan sosial sehingga dapat menimbulkan hal yang tidak diinginkan untuk terjadi. Untuk itu kita perlu saling menjaga sikap masing-masing dengan kesadaran diri pribadi, tnpa mengikuti egoisme.
  • 16. DalamKitab Suci (Luk. 10 : 25-37) Bercerita tentang perumpamaan Yesus tentang orang Samaria yg murah hati. Sikap org Samaria yg murah hati itu patut dicontohi. Dia tidak mengenal org Yerusalem itu tetapi dia menolongnya, mencarikan tempat penginapan dan merawat org Yerusalem itu Tidak seperti org Lewi dan Imam yg hanya melihat dan melepas org Yerusalem itu kesakitan di jalan Padahal menurut org Yahudi, bangsa Samaria adalah bangsa Kafir Tuhan tidak memepersoalkan agama, tetapi Belas Kasih dan Persaudaraan. Yesus menyapa dan bersahabat dgn siapa saja apapun keyakinan dan agamanya. Oleh karena itu, kita harus berpedoman pada sikap Yesus sendiri
  • 17. - The End - Thank You