SlideShare a Scribd company logo
1 of 39
Download to read offline
PELAPORAN
DAN
ANALISISKEUANGAN
LINDA GRACE LOUPATTY, SE.,M.AK.,AK
ANALISA LAPORAN KEUANGAN
01 LINGKUNGAN PELAPORAN
Laporan Keuangan Wajib
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
Laporan Keuangan Wajib
KONSEP LABA
Konsep Laba Ekonomi
Konsep Laba Akuntansi
Implikasi analisis
04
SIFAT DAN TUJUAN AKUNTANSI
Kualitas yang diinginkan dari informasi akuntansi
Prinsip Akuntansi
Relevansi dan Keterbatasan Akuntansi
02 AKUNTANSI NILAI WAJAR
Memahami Akuntansi Nilai Wajar
Pertimbangan Pengkuran
Implikasi Analisis
05
AKTUAL-LANDASAN AKUNTANSI
Sebuah Ilustrasi
Kerangka Adan Keterbatasan Akuntansi Akt al
Implikasi Analisis
03 PENGANTAR ANALISIS AKUNTANSI
Kebutuhan Analisis Akuntansi
Manajemen laba
Proses Analisis Akuntansi
06
PelaporanDanAnalisisKeuangan
LINGKUNGAN PELAPORAN
01
LINGKUNGAN PELAPORAN
Laporan keuangan merupakan produk yang paling penting dari lingkungan pelaporan keuangan.
Informasi dalam laporan keuangan dinilai relative terhadap :
1. Kebutuhan informasi penggunaan
laporan keuangan
2. Sumber informasi alternative seperti
Data ekonomi dan industry
Laporan analis dan
Pengungkapan sukarela oleh manajer.
LAPORANKEUANGANWAJIB
Laporan keuangan wajib merupakan bagian
terpenting dari proses pelaporan keuangan.
Meskipun telah mengenal laporan keuangan
khususnya laporan tahunan terdapat laporan
keuangan wajib penting lainnya yang perlu dikaji
oleh analis.
Berikut pembahasan 3 kategori laporan tersebut
pada bagian ini:
Your
Logo
1. Laporan Keuangan
2.Pengumuman Laba
3. Laporan Wajib
Lainnya
LAPORANKEUANGAN
Laporan tahunan ini sering berfungsi untuk
memublikasikan produk dan jasa, dan
pencapaian perusahaan kepada pemegang saham
dan pihak lain. Dokumen wajib yang serupa
dengan laporan tahunan adalah Form 10-K, di
mana perusahaan public harus mengajukan SEC.
laporan tahunan tersebut meliputi sebaian besar
infomarsi dalam Form 10-K. namun, karena
Form 10-K biasanya berisi informasi relevan yang
tidak terdapat dalam laporan tahunan maka
laporan tahunan adalaah praktik yang baik
untuk memperoleh salinannya secara berkala .
Perusahaan juga mewajibkan untuk mengajukan
Form 10-Q secara triwulan ke SEC untuk
melaporkan beberapa informasi keuangan. Hal
ini sangat pentin untuk mengacu pada Form 10-Q
agar tepat waktu.
Pada saat menganalisisinformasitriwulan,perlumengakui2faktor penting sebagaiberikut.
1. Musiman (seasonality).
Ketika menganalisis trend (kecenderungan), perlu dipertimbangkan dampak musiman . Misalnya,
perusahaan ritel membuat banyak pendapatan dan laba pada triwulan keempat tahun kalender. Ini
berate analisi sering melakukan perbandingan dengan triwulan yang sama tahun sebelumnya.
2. Penyesuaian akhir tahun (year-end adjustments). Perusahaan sering kali melakukan
penyesuaian (misalnya, penghapusan persediaan) pada kuartal akhir.
PENGUMUMANLABA
Laporan keuangan tahunan dan triwulan/kuartalan dibuat untuk public hanya
setelah laporan keuangan tersebut disusun dan diaudit. Jeda waktu ini biasana berkisar satu
hingga enam minggu. Namun, perusahaan hampir selalu merilis informasi ringkasan penting
kepada public terlebih dahulu melalui pengumuman laba. Pengumuman laba dibuat untuk
trader dibursa efek melalui pita lebar dan seringkali dilaporkan dimedia keuanan seperti The
Wall Street Journal . pengumuman laba menyediakan informasi ringkasan penting mengenai
posisi dan kinerja perusahaan baik untuk periode triwulan maupun tahunan.
LAPORANWAJIBLAINNYA
Selain laporan keuangan , perusahaan harus
mengajukan laporan lain dengan SEC. beberapa
laporan yang lebih penting adalah pernyataan
proxy (proxy statement), yang harus dikirim
bersama dengan pemberitahuan rapat tahunan
pemegang saham;
Tampilan 2-1 memuat daftar laporan wajib
utama beserta isinya.
Your
Logo
PENGAJUANLAPORANUTAMAKESEC
Akuntansi Akrual
Pendapatan diakui ketika
diterima dan beban diakui
ketika terjadi.
Biaya Historis & Nilai Wajar
Biaya historis merupakan nilai
dari transaksi aktual yang
terjadi dimasa lalu.
GET IT!
DESKRIPSI
Laporan tahunan
Laporan kuartalan
Pernyataan pendaftaran/laporan
tahuanan emiten asing
Laporan tahun berjalan
Pernyataan proxy
Prospektus (laporan keuangan
diaudit, infromasi mengenai usulan
proyek.
GET IT!
Isipenting dariPerspektif Analis
Laporan keuangan tahunan yang analisis dan diskusi
manajemen.
Laporan keuangan kuartalan serta analisis diskusi
manajemen.
Rekonsiliasi laporan yang non AS menjadi laporan
yang menggunakan GAAP AS.
Laporan diajukan dalam 15hari
Perincian direksi, kepemilikan manajerial, opsi
saham
GET IT!
Faktor-faktoryang mempengaruhiLaporanKeuanganWajib
GENERALLY ACCEPTED
ACCOUNTING PRINCIPLES
(GAAP
MANAJER MEKANISME PENGAWASAN
DAN PELAKSANAAN
SUMBER INFOMASI ALTERNATIF
GENERALLY ACCEPTED ACCOUNTING PRINCIPLES
(GAAP)
laporan keuangan disusun sesuai GAAP, yang merupakan aturan dan pedoman
akuntansi keuangan. Aturan ini merupakan kebijakan pengukuran dan pengakuan seperti
bagaimana asset diukur, kapan terjadi isabilitas, kapan pendapatan dan keuntungan diakui,
serta kapan terjadinya beban dan kerugian.
MANAJER
Manajer memiliki kendali tertinggi atas integritas sistem akuntansi dan catatan
keuangan yang membentuk laporan keuangan. Manajer juga dapat mempengaruhi laporan
keuangan secara tidak langsung melalui pengaruh kolektif pada proses penetapan
standar.manajer merupakan kekuatan utama dalam menentukan standar akuntansi.
MEKANISME PENGAWASAN DAN PELAKSANAAN
Pentingnya mekanisme ini bagi kredibilitas dan kelangsungan pelaporan
keuangan tidak dapat terlalu ditekankan. Auditor. Audit eksternal merupkan mekanisme
penting untuk membantu memastikan kualitas dan keandalan laporan keuangan.
SUMBER INFORMASI ALTERNATIF
Laporan Keuangan telah lama dianggap sebagai satu sumber utama infromasi bagi
pengguna. Akan tetapi, laporan keuangan semakin lama semakin bersaing denan sumber
informasi alternative lainnya. Salah satu sumber informasi alternative lainnya adalah prakiran
dan rekomendasi analisis.
SIFAT DAN TUJUAN AKUNTANSI
02
KualitasInformasiyang Diinginkan
Keandalan (reliability)
Keandalam (reliability) merupakan kualitas penting
kedua dari informasi keuangan. Agar informasi dapat
diandalakan maka harus diferivikasi, disajikan secara
jujur dan netral.
Komparabilias (comparability
& Konsistensi (consistency)
Merupakan kualitas sekunder dari informasi keuangan.
Komparabilitas menunjukkan bahwa infromasi diukur
dengan cara yang sama anatr perusahaan. Konsistensi
menunjukan metode yang sama diunakan untuk
transaksi yang sama antar waktu.
Relevansi
Relevansi(relevance) adalah kapasitas
informasi untuk mempengaruhi keputusan.
Trade-off
Misalnya, melaporkan prakiraan dapat meningkatkan
relevansi, tetapi juga dapat menurangi keandalan.
Prinsip-PrinsipPentingAkuntansi
GET IT!
Akuntansi akrual
Berdasarkan akuntansi akrual, pendapatan diakui ketika
dierima dan beban diakui ketika terjadi.
Biaya Historis dan Nilai Wajar
Biaya historis merupakan nilai dari transaksi actual yan
terjadi dimasa lalu. Keuntungan akuntansi biaya historis
adalah bahwa nilai asset yang ditentukan melalui tawar-
menawar dengan ketentuan yang wajar biasanya adil dan
objektif. Secara garis besar, nilai wajar merupakan
estimasi nilai eonomis terkini dari asset atau liabilitas.
Materialitas
Materalitas (materiality), menurut FASB adalah
“ besarnya kelalaian dalam mencatumkan (omission) atau
kesalahan dalam mencatat (misstatement) informasi
akuntansi yang dengan memerhatikan keadaan sekitarnya.
Konservatisme
Konservatisme (conservatism) melibatkan pelaporan dengan
pandangan yang paling sedikit optimis ketika mengahadapi
ketidakpastian dalam pengukuran. Kejadian yang paling
umum dari konsep ini adalah bahwa keutungan tidak akan
diakui sampai benar-benar terealisasi (misalnya kenaikan
nilai tanah), sedangkan kerugian langsung diakui.
GET IT!
RelevansidanKeterbatasanAkuntansi
Relevansi Informasi Akutansi Keuangan
Akuntansi untuk aktivitas bisnis tidak sempurna dan
memiliki kterbatasan. Akan tetapi, ridak ada pengganti
sebanding. Akuntansi keuangan masih tetap merupakan
satu-satunya sistem yang relevan dan andal untuk
mencatat, mengklasifikasi, dan meringkas aktivitas bisnis.
Keterbatasan Informasi Laporan Keuangan.
Your
Logo
1. Ketepatan waktu
2.Frekuensi
3. Berpandangan ke
Depan
AKTUAL-LANDASAN AKUNTANSI
03
Sebuah Ilustrasi
Perbedaan akuntansi akrual dengan akuntansi kas akan dijelaskan dengan sebuah ilustarsi. Misalkan : Anda memutuskan
untuk menjual kaos sablon seharga $10 per buah. Penelitian anda menunjukkan bahwa anda dapat membeli kaos seharga $5
per buah. Penyablonan akan memerlukan sebuah front-end dengan biaya tetap sebesar $100 untuk screen dan biaya lainnya
sebesar $0,75 per sablon. Promosi awal anda menghasilkan pesanan untuk 100 potong kaos. Selanjutnya anda
menginvestasikan uang sebesar $700 dalam usaha bersama tsb, membeli kaos polos dan screen, dan mendapatkan kaos
sablon (pemasok mengaharuskan anda membayar semua biaya secara tunai. Pada akhir minggu pertama dalambisnis anda,
semua kaos siap untuk dijual. Pelanggan dengan pesanan yang berjumlah 50 kaos mengambil kaos mereka pada minggu
pertama tsb. Akan tetapi, dari 50 kaos yang diambil, hanya 25 yang dibayarkan secara tunai. Untuk 25 kaos lainna, anda setuju
untuk menerima pembayaran pada minggu berikutnya. Untuk mengevaluasi kinerja keuangan usaha anda ini, anda
menyiapkan catatn akuntansi kas pada akhir minggu pertama ini.
Perhatikan tabel berikut
GET IT!
Laporan Arus Kas Laporan Posisi Keuangan (Basis Kas)
Penerimaan Aset
Penjualan Kaos $250 Kas $275
Pengeluaran
Pembelian Kaos $500
Pembelian Screen 100 Ekuitas
Ongkos Penyablonan 75 Ekuitas Awal $700
Total Pengeluaran (675) Dikurangi Arus Kas Keluar Neto (425)
Arus Kas Keluar neto $(425) Total Ekuitas $275
Pada catatan akuntansi kas menunjukkan bahwa anda mengalami
kerugian uang yang membuat anda terkejut . Mengapa demikian???
GET IT!
Your
Logo
1. Anda belum mengakui pendapatan dari
25 kaos yan telah terjual secara kredit
(misalnya, piutang usaha yang anda miliki.
2.Anda telah memperlakukan seluruh
pembelian kaos sebagai beban buankah
seharusnya pengaitan biaya dengan
pendapatan kaos tsb akan dihasilkan
ketika kaos tsb terjual ?
3. Demikian pula anda telah memperlakukan
seluruh pembelian screen dan ongkos sablon
kaos sebai beban. Bukankah seharusnya
pengaitan biaya dengan pendapatan screen
tsb akan membantu penghasilan ketika
pendapatan tsb diakui?
Akuntansi acrual bertujuan untuk menginformasikan
pengguna mengenai konsukuensi aktivitas bisnis untuk arus kas
masa depan perusahaan dengan tingat kepastian yang wajar.
Akuntansi akrual mengurangi masalah ketepatan waktu dan
pengaitan.
Perbedaan antara akuntansi akrual dan akuntansi kas
adalah ketepatan waktu dan pengaitan. Akuntansi akrual mengatasi
masalah ketepatan waktu dan pengaitan yang melekat dalam
akuntansi kas. Masalah keteapatan waktu (timing) mengacu pada
arus kas yang tidak terjadi secara serentak dengan akttivitas bisnis
yang mengahsilkan arus kas
Kerangka Akrual
RelevansidanKeterbatasanAkuntansi
Relevansi Akuntansi Akrual
Akrual jangka pnjang dan akrual jangka pendek
keduanya penting bagi relevansi laba dibandingkan
dengan arus kas sebagaimana dijelaskan berikut ini :
Your
Logo
1.Relevansi akrual jangka pendek,
akrual jangka pendek meningkatkan relevansi akuntansi
dengan membantu mencatat pendapatan ketika diterima
dan beban ketika terjadi.
2.Relevansi jangka panjang ,untuk melihat pentingnya
akrual jangka.
KONSEP LABA
04
KONSEPLABAEKONOMI
Laba
Ekonomi
Laba ekonomi (economic income),biasanya
ditentukan dengan arus kas selama periode
yang bersangkutan .
Laba
Permanen
Laba permanen, juga disebut
laba berkelanjutan atau laba
berulang.
Laba
Operasi
laba operasi, konsep alternatif yang
lain adalah laba operasi yang
mengacu pada laba yang timbul
dari aktivitas operasi perusahaan.
KONSEP LABA AKUNTANSI
Laba akuntansi atau laba yang dilaporkan. Didasarkan pada
konsep ankuntansi akrual.
Meskipun laba akuntansi mencerminkan aspek laba ekonomi
dan permanen.
Akibatnya tugas utama dalam analisis laporan keuangan
adalah menyesuaikan laba akuntansi.
AKUNTANSI NILAI WAJAR
05
AKUNTANSI NILAI WAJAR
Akuntansi Nilai Wajar sebagaimana untuk memahami bagaimana akuntansi nilai
wajar berkembang sepanjang waktu.
Nilai wajar (fair value) adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu
aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam
transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran.
PERTIMBANGAN PEGUKURAN
Mendefinisikan Nilai Wajar. Sebelum memberikan definisi formal dari nilai wajar, perlu untuk
memahami makna intuitif dari istilah tersebut. Dalam arti luas, nilai wajar berarti nilai pasar.
Ada lima aspek mengenai definisi nilai wajar yang perlu diperhatikan :
1. Pada tanggal pengukuran
5. Harga keluar
2. Transaksi hipotesis
3. Transaksi teratur
4. Pengukuran berbasis pasar
IMPLIKASI ANALIS
Keunggulan utama dari akuntansi nilai wajar adalah
sebagai berikut :
1. Mencerminkan informasi terkini
2. Kriteria pengukuran yang konsisten
3. Komparabilitas
4. Tidak ada bias konservatif
5. Lebih berguna untuk analisis ekuitas
Kelemahan utama dari akuntansi nilai wajar adalah
sebagai berikut :
1. Objektivitas lebih rendah
Kerentanan terhadap manipulasi
2. Penggunaan input Level 3
3. Tidak adanya konservatisme
4. Volatilitas laba yang berlebihan
KEUNGGULAN KELEMAHAN
Adopsi akuntansi nilai wajar mempunyai implikasi yang signifikan bagi analisis laporan keuangan. Pada bagian ini
akan membahas keunggulan dan kelemahan akuntansi nilai wajar dan masalah yang harus dipertimbangkan bagi
seorang analis ketika menganalisis laporan keuangan yang dibuat dengan akuntansi nilai wajar.
PENGANTARANALISISAKUNTANSI
06
Analisis akuntansi merupakan proses evaluasi
sejauh mana angka akuntansi suatu perusahaan
mencerminkan realitas ekonomi. Analisis
akuntansi, melibatkan sejumlah tugas yang
berbeda, seperti mengevaluasi risiko akuntansi
dan kualitas laba perusahaan, mengestimasi
kekuatan laba, dan membuat penyesuaian yang
diperlukan dalam laporan keuangan agar
mencerminkan realitas ekonomi dan dapat
membantu analisis keuangan.
Analisis akuntansi penting bagi analisis keuangan
yang efektif. Hal ini disebabkan kualitas analisis
keuangan, dan kesimpulan yang ditarik,
tergantung pada kualitas dari informasi akuntansi
yang mendasarinya, bahan untuk analisis.
Kebutuhan untuk analisis akuntansi muncul karena
dua alasan. Pertama, akuntansi akrual meningkatkan
akuntansi kas dengan mencermikan aktivitas bisnis
secara tepat waktu. Akan tetapi, akuntansi akrual
menghasilkan beberapa distorsi akuntansi yang harus
diidentifikasi dan disesuaikan agar informasi
akuntansi mencerminkan aktivitas bisnis dengan lebih
baik. Kedua, laporan keuangan dibuat untuk berbagai
macam penggunaan dan kebutuhan informasi. Hal ini
berarti informasi akuntansi biasanya memerlukan
penyesuaian untuk memenuhi tujuan analisis dari
penggunaan tertentu.
Kebutuhan untuk
Analisis Akuntansi
MANAJEMENLABA
Manajemen laba di definisikan sebagai “intervensi dengan tujuan tertentu oleh
manajemen dalam proses penentuan laba, bisanya untuk memenuhi tujuannya
sendiri”(Schipper,1989) manajemen laba sering melibatkan window-dressing atas
laporan keuangan, khususnya jumlah laba bottom-line. Manajemen laba dapat berupa
cosmetic, jika manajer memanipulasi akrual tidak memiliki konsekuensi arus kas.
Manajemen laba juga dapat menjadi real, jika manajer mengambil tindakan terkait
dengan konsekuensi arus kas untuk tujuan mengelola laba.
Strategi Manajemen Laba
Manajer meningkatkan laba periode
berjalan.
GET IT!
Manajer melakukan big bath dengan
mengurangi laba periode berjalan secara
mencolok
GET IT!
GET IT!
1 2
Manajer mengurangi volatilitas laba
dengan perataan laba (income smoothing).
Manajer kadang menerapkan strategi
tersebut dalam kombinasi atau satu per
satu pada titik waktu yang berbeda untuk
mencapai tujuan manajemen laba jangka
panjang
3
MEKANISME MANAJEMEN LABA
Bagian ini menjelaskan mekanisme
manajemen laba Area yang menawarkan
peluang maksimal untuk manajemen
laba meliputi pengakuan pendapatan,
penilaian persediaan, estimasi provisi
(penyisihan) seperti beban piutang tak
tertagih dan pajak tangguhan, dan biaya
satu kali seperti restrukturisasi dan
penurunan nilai aset.
PROSESANALISISAKUNTANSI
Analisis akuntansi mencakup beberapa proses dan
tugas yang saling berkaitan. Pembahasan analisis
akuntansi mencakup dua bidang :
1. Evaluasi kualitas laba
Kualitas laba atau lebih tepatnya kualitas akuntansi
berarti hal yang berbeda untuk orang yang berlainan.
Kebanyakan analisis mendefinisikan kualitas laba
dengan tingkat konservatisme yang diterapkan oleh
perusahaan tersebut. Perusahaan dengan kualitas
laba yang lebih tinggi diharapkan memiliki rasio
harga terhadap laba yang lebih tinggi dibandingkan
dengan perusahaan yang memiliki kualitas laba yang
lebih rendah.
2. Penyusunan Laporan
Keuangan
Beberapa penyesuaian umum atas laporan
keuangan mencakup
1. Kapitalisasi sewa operasi jangka panjang, dengan
penyesuaian pada laporan posisi keuangan dan
laporan laba rugi.
2. Pengakuan beban ESO untuk penentuan laba
3. Penyesuaian untuk biaya 1 kali seperti
penurunan nilai aset dan biaya restrukturisasi
4. Pengakuan dari status ekonomi (didanai) pensiun
dan program manfaat purnakarya lainnya pada
laporan posisi keuangan
5. Penghapusan dampak beberapa pajak
penghasilan tangguhan atas liabilitas dan aset dari
laporan posisi keuangan
CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, infographics &
images by Freepik and illustrations by Stories

More Related Content

What's hot

TEORI AKUNTANSI (LABA) bab.10
TEORI AKUNTANSI (LABA) bab.10TEORI AKUNTANSI (LABA) bab.10
TEORI AKUNTANSI (LABA) bab.10Enchii Enchii
 
Kunci jawaban bab 10 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 10 teori akuntansi suwardjonoKunci jawaban bab 10 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 10 teori akuntansi suwardjonoHerna Ferari
 
Bab 18 PEMERIKSAAN EKUITAS
Bab 18 PEMERIKSAAN EKUITASBab 18 PEMERIKSAAN EKUITAS
Bab 18 PEMERIKSAAN EKUITASAndiErwinGhozali
 
Mengukur dan mengendalikan aktiva yang dikelola
Mengukur dan mengendalikan aktiva yang dikelolaMengukur dan mengendalikan aktiva yang dikelola
Mengukur dan mengendalikan aktiva yang dikelolaarvinko
 
Ppt akl 2 kel 8 ( konsolidasi perubahan kepemilikan ) fix
Ppt akl 2 kel 8 ( konsolidasi perubahan kepemilikan ) fixPpt akl 2 kel 8 ( konsolidasi perubahan kepemilikan ) fix
Ppt akl 2 kel 8 ( konsolidasi perubahan kepemilikan ) fixPerum Perumnas
 
Konseptual Framework psak ifrs-sap
Konseptual Framework psak ifrs-sap Konseptual Framework psak ifrs-sap
Konseptual Framework psak ifrs-sap Indra Yu
 
Ch1 standar akuntansi kieso ifrs
Ch1  standar akuntansi kieso ifrsCh1  standar akuntansi kieso ifrs
Ch1 standar akuntansi kieso ifrsalif radix
 
Makalah pelaporan keberlanjutan dan pelaporan terintegrasi
Makalah pelaporan keberlanjutan dan pelaporan terintegrasiMakalah pelaporan keberlanjutan dan pelaporan terintegrasi
Makalah pelaporan keberlanjutan dan pelaporan terintegrasiSri Apriyanti Husain
 
Audit Siklus Penggajian dan Personalia
Audit Siklus Penggajian dan PersonaliaAudit Siklus Penggajian dan Personalia
Audit Siklus Penggajian dan PersonaliaNony Saraswati Gendis
 
Kerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
Kerangka Konseptual Akuntansi PemerintahanKerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
Kerangka Konseptual Akuntansi PemerintahanSujatmiko Wibowo
 
Ch05 - accounting intermediate - IND
Ch05 - accounting intermediate - INDCh05 - accounting intermediate - IND
Ch05 - accounting intermediate - INDMaiya Maiya
 
Bab 5 kertas kerja pemeriksaan
Bab 5 kertas kerja pemeriksaanBab 5 kertas kerja pemeriksaan
Bab 5 kertas kerja pemeriksaansony4de
 
Ch11_Accounting Intermediate_IND
Ch11_Accounting Intermediate_INDCh11_Accounting Intermediate_IND
Ch11_Accounting Intermediate_INDMaiya Maiya
 
C 14 indo INTERMEDIATE 2
C 14 indo INTERMEDIATE 2C 14 indo INTERMEDIATE 2
C 14 indo INTERMEDIATE 2rohima _yesung
 
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuanAkuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuanEllysa Putri
 
BAB 3. Perilaku Dalam Organisasi (Sistem Pengendalian Manajemen)
BAB 3. Perilaku Dalam Organisasi (Sistem Pengendalian Manajemen)BAB 3. Perilaku Dalam Organisasi (Sistem Pengendalian Manajemen)
BAB 3. Perilaku Dalam Organisasi (Sistem Pengendalian Manajemen)Audria
 
Ch04 income statement kieso ifrs
Ch04 income statement kieso ifrsCh04 income statement kieso ifrs
Ch04 income statement kieso ifrsalif radix
 
Pengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja Subsidi
Pengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja SubsidiPengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja Subsidi
Pengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja SubsidiMuhammad Rafi Kambara
 
Konstruksi Teori Akuntansi
Konstruksi Teori AkuntansiKonstruksi Teori Akuntansi
Konstruksi Teori AkuntansiSujatmiko Wibowo
 

What's hot (20)

TEORI AKUNTANSI (LABA) bab.10
TEORI AKUNTANSI (LABA) bab.10TEORI AKUNTANSI (LABA) bab.10
TEORI AKUNTANSI (LABA) bab.10
 
Kunci jawaban bab 10 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 10 teori akuntansi suwardjonoKunci jawaban bab 10 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 10 teori akuntansi suwardjono
 
Bab 18 PEMERIKSAAN EKUITAS
Bab 18 PEMERIKSAAN EKUITASBab 18 PEMERIKSAAN EKUITAS
Bab 18 PEMERIKSAAN EKUITAS
 
Mengukur dan mengendalikan aktiva yang dikelola
Mengukur dan mengendalikan aktiva yang dikelolaMengukur dan mengendalikan aktiva yang dikelola
Mengukur dan mengendalikan aktiva yang dikelola
 
Ppt akl 2 kel 8 ( konsolidasi perubahan kepemilikan ) fix
Ppt akl 2 kel 8 ( konsolidasi perubahan kepemilikan ) fixPpt akl 2 kel 8 ( konsolidasi perubahan kepemilikan ) fix
Ppt akl 2 kel 8 ( konsolidasi perubahan kepemilikan ) fix
 
Konseptual Framework psak ifrs-sap
Konseptual Framework psak ifrs-sap Konseptual Framework psak ifrs-sap
Konseptual Framework psak ifrs-sap
 
Ch1 standar akuntansi kieso ifrs
Ch1  standar akuntansi kieso ifrsCh1  standar akuntansi kieso ifrs
Ch1 standar akuntansi kieso ifrs
 
Makalah pelaporan keberlanjutan dan pelaporan terintegrasi
Makalah pelaporan keberlanjutan dan pelaporan terintegrasiMakalah pelaporan keberlanjutan dan pelaporan terintegrasi
Makalah pelaporan keberlanjutan dan pelaporan terintegrasi
 
Audit Siklus Penggajian dan Personalia
Audit Siklus Penggajian dan PersonaliaAudit Siklus Penggajian dan Personalia
Audit Siklus Penggajian dan Personalia
 
Pusat investasi
Pusat investasiPusat investasi
Pusat investasi
 
Kerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
Kerangka Konseptual Akuntansi PemerintahanKerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
Kerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
 
Ch05 - accounting intermediate - IND
Ch05 - accounting intermediate - INDCh05 - accounting intermediate - IND
Ch05 - accounting intermediate - IND
 
Bab 5 kertas kerja pemeriksaan
Bab 5 kertas kerja pemeriksaanBab 5 kertas kerja pemeriksaan
Bab 5 kertas kerja pemeriksaan
 
Ch11_Accounting Intermediate_IND
Ch11_Accounting Intermediate_INDCh11_Accounting Intermediate_IND
Ch11_Accounting Intermediate_IND
 
C 14 indo INTERMEDIATE 2
C 14 indo INTERMEDIATE 2C 14 indo INTERMEDIATE 2
C 14 indo INTERMEDIATE 2
 
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuanAkuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
 
BAB 3. Perilaku Dalam Organisasi (Sistem Pengendalian Manajemen)
BAB 3. Perilaku Dalam Organisasi (Sistem Pengendalian Manajemen)BAB 3. Perilaku Dalam Organisasi (Sistem Pengendalian Manajemen)
BAB 3. Perilaku Dalam Organisasi (Sistem Pengendalian Manajemen)
 
Ch04 income statement kieso ifrs
Ch04 income statement kieso ifrsCh04 income statement kieso ifrs
Ch04 income statement kieso ifrs
 
Pengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja Subsidi
Pengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja SubsidiPengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja Subsidi
Pengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja Subsidi
 
Konstruksi Teori Akuntansi
Konstruksi Teori AkuntansiKonstruksi Teori Akuntansi
Konstruksi Teori Akuntansi
 

Similar to ANALISIS LAPORAN KEUANGAN

Analisis Informasi Laporan Keuangan : Lingkungan pelaporan keuangan
Analisis Informasi Laporan Keuangan : Lingkungan pelaporan keuanganAnalisis Informasi Laporan Keuangan : Lingkungan pelaporan keuangan
Analisis Informasi Laporan Keuangan : Lingkungan pelaporan keuanganAbdi Az
 
Financeandstandar
FinanceandstandarFinanceandstandar
Financeandstandarwayanggi
 
11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx
11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx
11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptxilham988553
 
Analisis Laporan Keuangan (Pengantar)
Analisis Laporan Keuangan (Pengantar)Analisis Laporan Keuangan (Pengantar)
Analisis Laporan Keuangan (Pengantar)Annisa Galih Sarasati
 
Presentasi akuntansi keuangan
Presentasi akuntansi keuanganPresentasi akuntansi keuangan
Presentasi akuntansi keuangannitrixblog
 
2 pelaporan dan analisis keuangan
2 pelaporan dan analisis keuangan2 pelaporan dan analisis keuangan
2 pelaporan dan analisis keuanganreidjen raden
 
MATERI DISKUSI INTERNAL 1 2023 DONE.pptx
MATERI DISKUSI INTERNAL 1 2023 DONE.pptxMATERI DISKUSI INTERNAL 1 2023 DONE.pptx
MATERI DISKUSI INTERNAL 1 2023 DONE.pptxMAULIDAHZAINASHUFAMa
 
Akuntansi sebagai sistem informasi
Akuntansi sebagai sistem informasiAkuntansi sebagai sistem informasi
Akuntansi sebagai sistem informasiRusdiRustandi6
 
Kelompok 10 (Bab II).pptx
Kelompok 10 (Bab II).pptxKelompok 10 (Bab II).pptx
Kelompok 10 (Bab II).pptxNurRis1
 
Contoh Laporan Keuangan untuk Bisnis Lebih Berkembang
Contoh Laporan Keuangan untuk Bisnis Lebih BerkembangContoh Laporan Keuangan untuk Bisnis Lebih Berkembang
Contoh Laporan Keuangan untuk Bisnis Lebih BerkembangNovia Widya Utami
 
1-PA Siklus Ak & LK (1).ppt
1-PA Siklus Ak & LK (1).ppt1-PA Siklus Ak & LK (1).ppt
1-PA Siklus Ak & LK (1).pptMNDani
 
Jenis- Jenis Laporan keuangan
Jenis- Jenis Laporan keuanganJenis- Jenis Laporan keuangan
Jenis- Jenis Laporan keuanganVanya Angellista
 

Similar to ANALISIS LAPORAN KEUANGAN (20)

Analisis Informasi Laporan Keuangan : Lingkungan pelaporan keuangan
Analisis Informasi Laporan Keuangan : Lingkungan pelaporan keuanganAnalisis Informasi Laporan Keuangan : Lingkungan pelaporan keuangan
Analisis Informasi Laporan Keuangan : Lingkungan pelaporan keuangan
 
Financeandstandar
FinanceandstandarFinanceandstandar
Financeandstandar
 
11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx
11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx
11-PENGANTAR AKUNTANSI1.pptx
 
Analisis Laporan Keuangan (Pengantar)
Analisis Laporan Keuangan (Pengantar)Analisis Laporan Keuangan (Pengantar)
Analisis Laporan Keuangan (Pengantar)
 
Presentasi akuntansi keuangan
Presentasi akuntansi keuanganPresentasi akuntansi keuangan
Presentasi akuntansi keuangan
 
2 pelaporan dan analisis keuangan
2 pelaporan dan analisis keuangan2 pelaporan dan analisis keuangan
2 pelaporan dan analisis keuangan
 
MATERI DISKUSI INTERNAL 1 2023 DONE.pptx
MATERI DISKUSI INTERNAL 1 2023 DONE.pptxMATERI DISKUSI INTERNAL 1 2023 DONE.pptx
MATERI DISKUSI INTERNAL 1 2023 DONE.pptx
 
Ppt kd 5.1
Ppt kd 5.1Ppt kd 5.1
Ppt kd 5.1
 
Ppt kd 5.1
Ppt kd 5.1Ppt kd 5.1
Ppt kd 5.1
 
Ppt kd 5.1
Ppt kd 5.1Ppt kd 5.1
Ppt kd 5.1
 
Ppt kd 5.1
Ppt kd 5.1Ppt kd 5.1
Ppt kd 5.1
 
Ppt kd 5.1
Ppt kd 5.1Ppt kd 5.1
Ppt kd 5.1
 
Ppt kd 5.1
Ppt kd 5.1Ppt kd 5.1
Ppt kd 5.1
 
Akuntansi sebagai sistem informasi
Akuntansi sebagai sistem informasiAkuntansi sebagai sistem informasi
Akuntansi sebagai sistem informasi
 
Kelompok 10 (Bab II).pptx
Kelompok 10 (Bab II).pptxKelompok 10 (Bab II).pptx
Kelompok 10 (Bab II).pptx
 
Tugas ujian teori akuntansi
Tugas ujian teori akuntansi Tugas ujian teori akuntansi
Tugas ujian teori akuntansi
 
Contoh Laporan Keuangan untuk Bisnis Lebih Berkembang
Contoh Laporan Keuangan untuk Bisnis Lebih BerkembangContoh Laporan Keuangan untuk Bisnis Lebih Berkembang
Contoh Laporan Keuangan untuk Bisnis Lebih Berkembang
 
Ppt kd 5.1
Ppt kd 5.1Ppt kd 5.1
Ppt kd 5.1
 
1-PA Siklus Ak & LK (1).ppt
1-PA Siklus Ak & LK (1).ppt1-PA Siklus Ak & LK (1).ppt
1-PA Siklus Ak & LK (1).ppt
 
Jenis- Jenis Laporan keuangan
Jenis- Jenis Laporan keuanganJenis- Jenis Laporan keuangan
Jenis- Jenis Laporan keuangan
 

More from Linda Grace Loupatty, FEB Universitas Pattimura

More from Linda Grace Loupatty, FEB Universitas Pattimura (20)

SLIDE_8 PAJAK PROVINSI.pdf
SLIDE_8  PAJAK PROVINSI.pdfSLIDE_8  PAJAK PROVINSI.pdf
SLIDE_8 PAJAK PROVINSI.pdf
 
SLIDE_7 PAJAK DAERAH (BAGIAN 2).pdf
SLIDE_7   PAJAK  DAERAH  (BAGIAN 2).pdfSLIDE_7   PAJAK  DAERAH  (BAGIAN 2).pdf
SLIDE_7 PAJAK DAERAH (BAGIAN 2).pdf
 
SLIDE_6 PAJAK DAERAH (BAG 1).pdf
SLIDE_6  PAJAK DAERAH (BAG 1).pdfSLIDE_6  PAJAK DAERAH (BAG 1).pdf
SLIDE_6 PAJAK DAERAH (BAG 1).pdf
 
SLIDE_5 SUMBER PENDAPATAN DAERAH.pdf
SLIDE_5  SUMBER PENDAPATAN DAERAH.pdfSLIDE_5  SUMBER PENDAPATAN DAERAH.pdf
SLIDE_5 SUMBER PENDAPATAN DAERAH.pdf
 
HARGA POKOK BERDASARKAN PROSES (PROCESS COSTING)
HARGA POKOK BERDASARKAN PROSES  (PROCESS COSTING)HARGA POKOK BERDASARKAN PROSES  (PROCESS COSTING)
HARGA POKOK BERDASARKAN PROSES (PROCESS COSTING)
 
ANGGARAN PEMERINTAH DAERAH
ANGGARAN PEMERINTAH DAERAHANGGARAN PEMERINTAH DAERAH
ANGGARAN PEMERINTAH DAERAH
 
ANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA ALAT PERENCANAAN MANAJERIAL
ANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA ALAT PERENCANAAN MANAJERIALANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA ALAT PERENCANAAN MANAJERIAL
ANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA ALAT PERENCANAAN MANAJERIAL
 
PEMERINTAH DAERAH
PEMERINTAH DAERAHPEMERINTAH DAERAH
PEMERINTAH DAERAH
 
PERKEMBANGAN PENGATURAN PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH DARI MASA KE MASA
PERKEMBANGAN PENGATURAN PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH DARI MASA KE MASAPERKEMBANGAN PENGATURAN PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH DARI MASA KE MASA
PERKEMBANGAN PENGATURAN PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH DARI MASA KE MASA
 
PENGANTAR, KONSEP DASAR AKUNTANSI MANAJEMEN DAN PERILAKU BIAYA
PENGANTAR, KONSEP DASAR AKUNTANSI MANAJEMEN DAN PERILAKU BIAYAPENGANTAR, KONSEP DASAR AKUNTANSI MANAJEMEN DAN PERILAKU BIAYA
PENGANTAR, KONSEP DASAR AKUNTANSI MANAJEMEN DAN PERILAKU BIAYA
 
TINJAUAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
TINJAUAN ANALISIS LAPORAN KEUANGANTINJAUAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
TINJAUAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
 
Perhitungan Kerugian, Kriminologi dan Viktimologi
Perhitungan Kerugian, Kriminologi dan Viktimologi Perhitungan Kerugian, Kriminologi dan Viktimologi
Perhitungan Kerugian, Kriminologi dan Viktimologi
 
Manajemen Risiko Operasional dan Risiko Perubahan Kurs
Manajemen Risiko Operasional dan Risiko Perubahan KursManajemen Risiko Operasional dan Risiko Perubahan Kurs
Manajemen Risiko Operasional dan Risiko Perubahan Kurs
 
Instrumen Derivatif
Instrumen DerivatifInstrumen Derivatif
Instrumen Derivatif
 
Penelusuran Aset Dan Pemulihan Kerugian
Penelusuran Aset Dan Pemulihan KerugianPenelusuran Aset Dan Pemulihan Kerugian
Penelusuran Aset Dan Pemulihan Kerugian
 
Asuransi
AsuransiAsuransi
Asuransi
 
Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa & U.S. Foreign Corrupt Practic...
Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa & U.S. Foreign Corrupt Practic...Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa & U.S. Foreign Corrupt Practic...
Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa & U.S. Foreign Corrupt Practic...
 
WAWANCARA DAN INTEROGASI, OPERASI PENYAMARAN DAN PENIUP PELUIT
WAWANCARA DAN INTEROGASI, OPERASI PENYAMARAN  DAN PENIUP PELUITWAWANCARA DAN INTEROGASI, OPERASI PENYAMARAN  DAN PENIUP PELUIT
WAWANCARA DAN INTEROGASI, OPERASI PENYAMARAN DAN PENIUP PELUIT
 
Aspek Keuangan
Aspek KeuanganAspek Keuangan
Aspek Keuangan
 
Diversifikasi
DiversifikasiDiversifikasi
Diversifikasi
 

Recently uploaded

PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IAccIblock
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerjamonikabudiman19
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptAchmadHasanHafidzi
 
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxBAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxTheresiaSimamora1
 
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategikmonikabudiman19
 
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYAKREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYARirilMardiana
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptkonsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptAchmadHasanHafidzi
 
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptxPPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptximamfadilah24062003
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelAdhiliaMegaC1
 
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptKonsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptAchmadHasanHafidzi
 
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptxfitriamutia
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfNizeAckerman
 
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.pptsantikalakita
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAAchmadHasanHafidzi
 

Recently uploaded (16)

PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
 
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxBAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
 
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
 
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYAKREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptkonsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
 
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptxPPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
 
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptKonsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
 
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
 
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
 

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN

  • 1. PELAPORAN DAN ANALISISKEUANGAN LINDA GRACE LOUPATTY, SE.,M.AK.,AK ANALISA LAPORAN KEUANGAN
  • 2. 01 LINGKUNGAN PELAPORAN Laporan Keuangan Wajib Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Laporan Keuangan Wajib KONSEP LABA Konsep Laba Ekonomi Konsep Laba Akuntansi Implikasi analisis 04 SIFAT DAN TUJUAN AKUNTANSI Kualitas yang diinginkan dari informasi akuntansi Prinsip Akuntansi Relevansi dan Keterbatasan Akuntansi 02 AKUNTANSI NILAI WAJAR Memahami Akuntansi Nilai Wajar Pertimbangan Pengkuran Implikasi Analisis 05 AKTUAL-LANDASAN AKUNTANSI Sebuah Ilustrasi Kerangka Adan Keterbatasan Akuntansi Akt al Implikasi Analisis 03 PENGANTAR ANALISIS AKUNTANSI Kebutuhan Analisis Akuntansi Manajemen laba Proses Analisis Akuntansi 06 PelaporanDanAnalisisKeuangan
  • 4. LINGKUNGAN PELAPORAN Laporan keuangan merupakan produk yang paling penting dari lingkungan pelaporan keuangan. Informasi dalam laporan keuangan dinilai relative terhadap : 1. Kebutuhan informasi penggunaan laporan keuangan 2. Sumber informasi alternative seperti Data ekonomi dan industry Laporan analis dan Pengungkapan sukarela oleh manajer.
  • 5. LAPORANKEUANGANWAJIB Laporan keuangan wajib merupakan bagian terpenting dari proses pelaporan keuangan. Meskipun telah mengenal laporan keuangan khususnya laporan tahunan terdapat laporan keuangan wajib penting lainnya yang perlu dikaji oleh analis. Berikut pembahasan 3 kategori laporan tersebut pada bagian ini: Your Logo 1. Laporan Keuangan 2.Pengumuman Laba 3. Laporan Wajib Lainnya
  • 6. LAPORANKEUANGAN Laporan tahunan ini sering berfungsi untuk memublikasikan produk dan jasa, dan pencapaian perusahaan kepada pemegang saham dan pihak lain. Dokumen wajib yang serupa dengan laporan tahunan adalah Form 10-K, di mana perusahaan public harus mengajukan SEC. laporan tahunan tersebut meliputi sebaian besar infomarsi dalam Form 10-K. namun, karena Form 10-K biasanya berisi informasi relevan yang tidak terdapat dalam laporan tahunan maka laporan tahunan adalaah praktik yang baik untuk memperoleh salinannya secara berkala . Perusahaan juga mewajibkan untuk mengajukan Form 10-Q secara triwulan ke SEC untuk melaporkan beberapa informasi keuangan. Hal ini sangat pentin untuk mengacu pada Form 10-Q agar tepat waktu.
  • 7. Pada saat menganalisisinformasitriwulan,perlumengakui2faktor penting sebagaiberikut. 1. Musiman (seasonality). Ketika menganalisis trend (kecenderungan), perlu dipertimbangkan dampak musiman . Misalnya, perusahaan ritel membuat banyak pendapatan dan laba pada triwulan keempat tahun kalender. Ini berate analisi sering melakukan perbandingan dengan triwulan yang sama tahun sebelumnya. 2. Penyesuaian akhir tahun (year-end adjustments). Perusahaan sering kali melakukan penyesuaian (misalnya, penghapusan persediaan) pada kuartal akhir.
  • 8. PENGUMUMANLABA Laporan keuangan tahunan dan triwulan/kuartalan dibuat untuk public hanya setelah laporan keuangan tersebut disusun dan diaudit. Jeda waktu ini biasana berkisar satu hingga enam minggu. Namun, perusahaan hampir selalu merilis informasi ringkasan penting kepada public terlebih dahulu melalui pengumuman laba. Pengumuman laba dibuat untuk trader dibursa efek melalui pita lebar dan seringkali dilaporkan dimedia keuanan seperti The Wall Street Journal . pengumuman laba menyediakan informasi ringkasan penting mengenai posisi dan kinerja perusahaan baik untuk periode triwulan maupun tahunan.
  • 9. LAPORANWAJIBLAINNYA Selain laporan keuangan , perusahaan harus mengajukan laporan lain dengan SEC. beberapa laporan yang lebih penting adalah pernyataan proxy (proxy statement), yang harus dikirim bersama dengan pemberitahuan rapat tahunan pemegang saham; Tampilan 2-1 memuat daftar laporan wajib utama beserta isinya. Your Logo
  • 10. PENGAJUANLAPORANUTAMAKESEC Akuntansi Akrual Pendapatan diakui ketika diterima dan beban diakui ketika terjadi. Biaya Historis & Nilai Wajar Biaya historis merupakan nilai dari transaksi aktual yang terjadi dimasa lalu. GET IT! DESKRIPSI Laporan tahunan Laporan kuartalan Pernyataan pendaftaran/laporan tahuanan emiten asing Laporan tahun berjalan Pernyataan proxy Prospektus (laporan keuangan diaudit, infromasi mengenai usulan proyek. GET IT! Isipenting dariPerspektif Analis Laporan keuangan tahunan yang analisis dan diskusi manajemen. Laporan keuangan kuartalan serta analisis diskusi manajemen. Rekonsiliasi laporan yang non AS menjadi laporan yang menggunakan GAAP AS. Laporan diajukan dalam 15hari Perincian direksi, kepemilikan manajerial, opsi saham GET IT!
  • 11. Faktor-faktoryang mempengaruhiLaporanKeuanganWajib GENERALLY ACCEPTED ACCOUNTING PRINCIPLES (GAAP MANAJER MEKANISME PENGAWASAN DAN PELAKSANAAN SUMBER INFOMASI ALTERNATIF
  • 12. GENERALLY ACCEPTED ACCOUNTING PRINCIPLES (GAAP) laporan keuangan disusun sesuai GAAP, yang merupakan aturan dan pedoman akuntansi keuangan. Aturan ini merupakan kebijakan pengukuran dan pengakuan seperti bagaimana asset diukur, kapan terjadi isabilitas, kapan pendapatan dan keuntungan diakui, serta kapan terjadinya beban dan kerugian. MANAJER Manajer memiliki kendali tertinggi atas integritas sistem akuntansi dan catatan keuangan yang membentuk laporan keuangan. Manajer juga dapat mempengaruhi laporan keuangan secara tidak langsung melalui pengaruh kolektif pada proses penetapan standar.manajer merupakan kekuatan utama dalam menentukan standar akuntansi.
  • 13. MEKANISME PENGAWASAN DAN PELAKSANAAN Pentingnya mekanisme ini bagi kredibilitas dan kelangsungan pelaporan keuangan tidak dapat terlalu ditekankan. Auditor. Audit eksternal merupkan mekanisme penting untuk membantu memastikan kualitas dan keandalan laporan keuangan. SUMBER INFORMASI ALTERNATIF Laporan Keuangan telah lama dianggap sebagai satu sumber utama infromasi bagi pengguna. Akan tetapi, laporan keuangan semakin lama semakin bersaing denan sumber informasi alternative lainnya. Salah satu sumber informasi alternative lainnya adalah prakiran dan rekomendasi analisis.
  • 14. SIFAT DAN TUJUAN AKUNTANSI 02
  • 15. KualitasInformasiyang Diinginkan Keandalan (reliability) Keandalam (reliability) merupakan kualitas penting kedua dari informasi keuangan. Agar informasi dapat diandalakan maka harus diferivikasi, disajikan secara jujur dan netral. Komparabilias (comparability & Konsistensi (consistency) Merupakan kualitas sekunder dari informasi keuangan. Komparabilitas menunjukkan bahwa infromasi diukur dengan cara yang sama anatr perusahaan. Konsistensi menunjukan metode yang sama diunakan untuk transaksi yang sama antar waktu. Relevansi Relevansi(relevance) adalah kapasitas informasi untuk mempengaruhi keputusan. Trade-off Misalnya, melaporkan prakiraan dapat meningkatkan relevansi, tetapi juga dapat menurangi keandalan.
  • 16. Prinsip-PrinsipPentingAkuntansi GET IT! Akuntansi akrual Berdasarkan akuntansi akrual, pendapatan diakui ketika dierima dan beban diakui ketika terjadi. Biaya Historis dan Nilai Wajar Biaya historis merupakan nilai dari transaksi actual yan terjadi dimasa lalu. Keuntungan akuntansi biaya historis adalah bahwa nilai asset yang ditentukan melalui tawar- menawar dengan ketentuan yang wajar biasanya adil dan objektif. Secara garis besar, nilai wajar merupakan estimasi nilai eonomis terkini dari asset atau liabilitas. Materialitas Materalitas (materiality), menurut FASB adalah “ besarnya kelalaian dalam mencatumkan (omission) atau kesalahan dalam mencatat (misstatement) informasi akuntansi yang dengan memerhatikan keadaan sekitarnya. Konservatisme Konservatisme (conservatism) melibatkan pelaporan dengan pandangan yang paling sedikit optimis ketika mengahadapi ketidakpastian dalam pengukuran. Kejadian yang paling umum dari konsep ini adalah bahwa keutungan tidak akan diakui sampai benar-benar terealisasi (misalnya kenaikan nilai tanah), sedangkan kerugian langsung diakui. GET IT!
  • 17. RelevansidanKeterbatasanAkuntansi Relevansi Informasi Akutansi Keuangan Akuntansi untuk aktivitas bisnis tidak sempurna dan memiliki kterbatasan. Akan tetapi, ridak ada pengganti sebanding. Akuntansi keuangan masih tetap merupakan satu-satunya sistem yang relevan dan andal untuk mencatat, mengklasifikasi, dan meringkas aktivitas bisnis. Keterbatasan Informasi Laporan Keuangan. Your Logo 1. Ketepatan waktu 2.Frekuensi 3. Berpandangan ke Depan
  • 19. Sebuah Ilustrasi Perbedaan akuntansi akrual dengan akuntansi kas akan dijelaskan dengan sebuah ilustarsi. Misalkan : Anda memutuskan untuk menjual kaos sablon seharga $10 per buah. Penelitian anda menunjukkan bahwa anda dapat membeli kaos seharga $5 per buah. Penyablonan akan memerlukan sebuah front-end dengan biaya tetap sebesar $100 untuk screen dan biaya lainnya sebesar $0,75 per sablon. Promosi awal anda menghasilkan pesanan untuk 100 potong kaos. Selanjutnya anda menginvestasikan uang sebesar $700 dalam usaha bersama tsb, membeli kaos polos dan screen, dan mendapatkan kaos sablon (pemasok mengaharuskan anda membayar semua biaya secara tunai. Pada akhir minggu pertama dalambisnis anda, semua kaos siap untuk dijual. Pelanggan dengan pesanan yang berjumlah 50 kaos mengambil kaos mereka pada minggu pertama tsb. Akan tetapi, dari 50 kaos yang diambil, hanya 25 yang dibayarkan secara tunai. Untuk 25 kaos lainna, anda setuju untuk menerima pembayaran pada minggu berikutnya. Untuk mengevaluasi kinerja keuangan usaha anda ini, anda menyiapkan catatn akuntansi kas pada akhir minggu pertama ini. Perhatikan tabel berikut GET IT!
  • 20. Laporan Arus Kas Laporan Posisi Keuangan (Basis Kas) Penerimaan Aset Penjualan Kaos $250 Kas $275 Pengeluaran Pembelian Kaos $500 Pembelian Screen 100 Ekuitas Ongkos Penyablonan 75 Ekuitas Awal $700 Total Pengeluaran (675) Dikurangi Arus Kas Keluar Neto (425) Arus Kas Keluar neto $(425) Total Ekuitas $275 Pada catatan akuntansi kas menunjukkan bahwa anda mengalami kerugian uang yang membuat anda terkejut . Mengapa demikian??? GET IT!
  • 21. Your Logo 1. Anda belum mengakui pendapatan dari 25 kaos yan telah terjual secara kredit (misalnya, piutang usaha yang anda miliki. 2.Anda telah memperlakukan seluruh pembelian kaos sebagai beban buankah seharusnya pengaitan biaya dengan pendapatan kaos tsb akan dihasilkan ketika kaos tsb terjual ? 3. Demikian pula anda telah memperlakukan seluruh pembelian screen dan ongkos sablon kaos sebai beban. Bukankah seharusnya pengaitan biaya dengan pendapatan screen tsb akan membantu penghasilan ketika pendapatan tsb diakui?
  • 22. Akuntansi acrual bertujuan untuk menginformasikan pengguna mengenai konsukuensi aktivitas bisnis untuk arus kas masa depan perusahaan dengan tingat kepastian yang wajar. Akuntansi akrual mengurangi masalah ketepatan waktu dan pengaitan. Perbedaan antara akuntansi akrual dan akuntansi kas adalah ketepatan waktu dan pengaitan. Akuntansi akrual mengatasi masalah ketepatan waktu dan pengaitan yang melekat dalam akuntansi kas. Masalah keteapatan waktu (timing) mengacu pada arus kas yang tidak terjadi secara serentak dengan akttivitas bisnis yang mengahsilkan arus kas Kerangka Akrual
  • 23. RelevansidanKeterbatasanAkuntansi Relevansi Akuntansi Akrual Akrual jangka pnjang dan akrual jangka pendek keduanya penting bagi relevansi laba dibandingkan dengan arus kas sebagaimana dijelaskan berikut ini : Your Logo 1.Relevansi akrual jangka pendek, akrual jangka pendek meningkatkan relevansi akuntansi dengan membantu mencatat pendapatan ketika diterima dan beban ketika terjadi. 2.Relevansi jangka panjang ,untuk melihat pentingnya akrual jangka.
  • 25. KONSEPLABAEKONOMI Laba Ekonomi Laba ekonomi (economic income),biasanya ditentukan dengan arus kas selama periode yang bersangkutan . Laba Permanen Laba permanen, juga disebut laba berkelanjutan atau laba berulang. Laba Operasi laba operasi, konsep alternatif yang lain adalah laba operasi yang mengacu pada laba yang timbul dari aktivitas operasi perusahaan.
  • 26. KONSEP LABA AKUNTANSI Laba akuntansi atau laba yang dilaporkan. Didasarkan pada konsep ankuntansi akrual. Meskipun laba akuntansi mencerminkan aspek laba ekonomi dan permanen. Akibatnya tugas utama dalam analisis laporan keuangan adalah menyesuaikan laba akuntansi.
  • 28. AKUNTANSI NILAI WAJAR Akuntansi Nilai Wajar sebagaimana untuk memahami bagaimana akuntansi nilai wajar berkembang sepanjang waktu. Nilai wajar (fair value) adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran.
  • 29. PERTIMBANGAN PEGUKURAN Mendefinisikan Nilai Wajar. Sebelum memberikan definisi formal dari nilai wajar, perlu untuk memahami makna intuitif dari istilah tersebut. Dalam arti luas, nilai wajar berarti nilai pasar. Ada lima aspek mengenai definisi nilai wajar yang perlu diperhatikan : 1. Pada tanggal pengukuran 5. Harga keluar 2. Transaksi hipotesis 3. Transaksi teratur 4. Pengukuran berbasis pasar
  • 30. IMPLIKASI ANALIS Keunggulan utama dari akuntansi nilai wajar adalah sebagai berikut : 1. Mencerminkan informasi terkini 2. Kriteria pengukuran yang konsisten 3. Komparabilitas 4. Tidak ada bias konservatif 5. Lebih berguna untuk analisis ekuitas Kelemahan utama dari akuntansi nilai wajar adalah sebagai berikut : 1. Objektivitas lebih rendah Kerentanan terhadap manipulasi 2. Penggunaan input Level 3 3. Tidak adanya konservatisme 4. Volatilitas laba yang berlebihan KEUNGGULAN KELEMAHAN Adopsi akuntansi nilai wajar mempunyai implikasi yang signifikan bagi analisis laporan keuangan. Pada bagian ini akan membahas keunggulan dan kelemahan akuntansi nilai wajar dan masalah yang harus dipertimbangkan bagi seorang analis ketika menganalisis laporan keuangan yang dibuat dengan akuntansi nilai wajar.
  • 32. Analisis akuntansi merupakan proses evaluasi sejauh mana angka akuntansi suatu perusahaan mencerminkan realitas ekonomi. Analisis akuntansi, melibatkan sejumlah tugas yang berbeda, seperti mengevaluasi risiko akuntansi dan kualitas laba perusahaan, mengestimasi kekuatan laba, dan membuat penyesuaian yang diperlukan dalam laporan keuangan agar mencerminkan realitas ekonomi dan dapat membantu analisis keuangan. Analisis akuntansi penting bagi analisis keuangan yang efektif. Hal ini disebabkan kualitas analisis keuangan, dan kesimpulan yang ditarik, tergantung pada kualitas dari informasi akuntansi yang mendasarinya, bahan untuk analisis.
  • 33. Kebutuhan untuk analisis akuntansi muncul karena dua alasan. Pertama, akuntansi akrual meningkatkan akuntansi kas dengan mencermikan aktivitas bisnis secara tepat waktu. Akan tetapi, akuntansi akrual menghasilkan beberapa distorsi akuntansi yang harus diidentifikasi dan disesuaikan agar informasi akuntansi mencerminkan aktivitas bisnis dengan lebih baik. Kedua, laporan keuangan dibuat untuk berbagai macam penggunaan dan kebutuhan informasi. Hal ini berarti informasi akuntansi biasanya memerlukan penyesuaian untuk memenuhi tujuan analisis dari penggunaan tertentu. Kebutuhan untuk Analisis Akuntansi
  • 34. MANAJEMENLABA Manajemen laba di definisikan sebagai “intervensi dengan tujuan tertentu oleh manajemen dalam proses penentuan laba, bisanya untuk memenuhi tujuannya sendiri”(Schipper,1989) manajemen laba sering melibatkan window-dressing atas laporan keuangan, khususnya jumlah laba bottom-line. Manajemen laba dapat berupa cosmetic, jika manajer memanipulasi akrual tidak memiliki konsekuensi arus kas. Manajemen laba juga dapat menjadi real, jika manajer mengambil tindakan terkait dengan konsekuensi arus kas untuk tujuan mengelola laba.
  • 35. Strategi Manajemen Laba Manajer meningkatkan laba periode berjalan. GET IT! Manajer melakukan big bath dengan mengurangi laba periode berjalan secara mencolok GET IT! GET IT! 1 2 Manajer mengurangi volatilitas laba dengan perataan laba (income smoothing). Manajer kadang menerapkan strategi tersebut dalam kombinasi atau satu per satu pada titik waktu yang berbeda untuk mencapai tujuan manajemen laba jangka panjang 3
  • 36. MEKANISME MANAJEMEN LABA Bagian ini menjelaskan mekanisme manajemen laba Area yang menawarkan peluang maksimal untuk manajemen laba meliputi pengakuan pendapatan, penilaian persediaan, estimasi provisi (penyisihan) seperti beban piutang tak tertagih dan pajak tangguhan, dan biaya satu kali seperti restrukturisasi dan penurunan nilai aset.
  • 37. PROSESANALISISAKUNTANSI Analisis akuntansi mencakup beberapa proses dan tugas yang saling berkaitan. Pembahasan analisis akuntansi mencakup dua bidang : 1. Evaluasi kualitas laba Kualitas laba atau lebih tepatnya kualitas akuntansi berarti hal yang berbeda untuk orang yang berlainan. Kebanyakan analisis mendefinisikan kualitas laba dengan tingkat konservatisme yang diterapkan oleh perusahaan tersebut. Perusahaan dengan kualitas laba yang lebih tinggi diharapkan memiliki rasio harga terhadap laba yang lebih tinggi dibandingkan dengan perusahaan yang memiliki kualitas laba yang lebih rendah.
  • 38. 2. Penyusunan Laporan Keuangan Beberapa penyesuaian umum atas laporan keuangan mencakup 1. Kapitalisasi sewa operasi jangka panjang, dengan penyesuaian pada laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi. 2. Pengakuan beban ESO untuk penentuan laba 3. Penyesuaian untuk biaya 1 kali seperti penurunan nilai aset dan biaya restrukturisasi 4. Pengakuan dari status ekonomi (didanai) pensiun dan program manfaat purnakarya lainnya pada laporan posisi keuangan 5. Penghapusan dampak beberapa pajak penghasilan tangguhan atas liabilitas dan aset dari laporan posisi keuangan
  • 39. CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by Flaticon, infographics & images by Freepik and illustrations by Stories