SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
Eksopolisakarida (EPS) Pullulan Dari
Berbagai Strain Aureobasidium
pullulans Dan Optimasi Kondisi
Fermentasi Untuk Produksi Pullulan
M IQBAL PRAWIRA.A
• Polisakarida = biopolimer yang banyak
dimanfaatkan  industri pangan dan bahan
Farmasi.
• Sumber polisakarida
Tumbuhan = pati, selulosa gum  umunya
pada tumbuhan sebagai penyusun dinding sela
tau sebagai cadangan makanan
Dari jenis rumput laut, algae dll.
Dari mikroba Eksopolisakarida
PENDAHULUAN
• Donot et al. (2012) mengklasifikasi polisakarida
yang dihasilkan oleh mikroorganisme dalam 3
kelompok tergantung letak keberadaanya di sel :
1. Sitosolic polisakarida  meyediakan sumber
karbon dan energi untuk Sel
2. Polisakarida yang menyusun dinding sel,
termasuk peptidoglikan, techoid acids dan
lipopolisakarida
3. Polisakarida yang keluar ke lingkungan
ekstraseluler dalam bentuk kapsul atau
biofilm, yang dikenal sebagai EPS.
• Pullulan merupakan EPS yang dihasilkan oleh
fungi dari genus Aureobasidium.
• Awalnya dijuluki “black yeast” karena
menghasilkan pigmet hitam yaitu melanin.
• Pullulan termasuk homopolisakarida dengan
ikatan linear yang tersusun dari 3 glukosa
maltriosa dengan ikatan : α-(1-4)-Glu-α(1-4)-
Glu-α-(1-6) dan dalam bentuk lain (α-(1-4)-Glu-
α(1-4)-Glu-α-(1-6)- Glu-α-(1-6)) maltotetraosa
• Produksi pullulan terjadi pada fase akhir
eksponensial dan pada fase awal stasioner.
Struktur dan parameter kualitas Pullulan
Wave number (cm-1) Penentuan
Standar pullulan
(sigma)
Pullulan dari A. pullulans
RBF 4A3
3399.4 3397.7 O-H stretching
2924.7 2927.6 C-H stretching
1651.9 1652.2 O-C-O stretching
1418.6 1414.8 C-O-H stretching
1156 1155.7 C-O-C stretching
1022.1 1018.5 α-(1-6) –D-Glukosidik
852.8 849.5 α -D glukopiranosida
756 755.6 α-(1-4) –D-Glukosidik
Tabel 2. FTIR pullulan yang dihasilkan A.Pullulans RBF-4A3 dibandingkan
dengan standart
Sumber : Choudhury et al. (2011)
Parameter Spesifikasi
Penampakan Serbuk putih, putih
kekuning-kuningan
Kelarutan air (25 0C) Mudah terlarut
Aktivitas spesifik optis [α]D2O
(1% in water)
Minimum + 1600
Polipeptida (%) Maksimum 0,5
pH larutan 5-7
Mineral residu-ash (sulphated, %) Maksimum 3
Moisture (loss on drying, %) Maksimum 6
Berat molekuler (kisaran, kDa) 100 -250
Tabel 1. kualitas dan parameter utama Pullulan
Sumber : Singh et al. (2008)
• sebagian besar fungsi EPS diproduksi MO 
melindunginya dari kondisi stress yang berasal
dari lingkungan biotic maupun abiotik eg : suhu,
pH.
• Microorganisms would like to surround
themselves with a highly hydrated
exopolysaccharide layer, which may protect itself
from desiccation and against predation by
protozoans.
Biosintesis pullulan
• EPS biosintesis dibagi
dalam 3 tahap :
1. Asimilasi dari substrat
carbon
2. Sintesis Intraselluler
dari polisakarida
3. EPS merembes keluar
dari sel
• Mekanisme biosintesis
pullulan terdapat 3
enzim yang berperan
aktif : α-phospoglucose
mutase, uridine
diphosphoglucose
pyrophosphorylase
(UDPG-
pyrophosphorylase) dan
Glucosyltransferase.
Sumber : Cheng et al. (2011)
• Aureobasidium pullulans merupakan yeast
hitam atau yeast yang serupa dengan fungi
secara luas tersebar dan diperoleh dimanapun
pada semua ekologi termasuk hutan, tanah, air
laut, jaringan tanaman maupun hewan
(Leathers, 2003 dalam Wu et al., 2012).
• Tidak seluruhnya strains Aureobasidium
pullulans mempunyai kemampuan
menghasilkan pullulan Jenis Strain A.
Pullulans terhadap
produksi Pullulan
Tabel 3. Sumber Mikroba dari Pullulan
Sumber : Singh et al. (2008)
Permasalahan produksi pullulan
• Terbentuknya pigmen melanin pada pullulan
• Pengaruh inhibitor akibat tingginya konsentrasi
gula
• Tingginya biaya produksi pullulan yang
berhubungan dengan presipitasi dan recovery
pullulan
 Isolasi A. Pullulans strain terbaru dari berbagai
sumber
Sumber : Singh et al. (2008)
• Isolasi A. pullulans dari Bunga Caesulia axillaris
(Choudhury et al., 2011)  A. pullulans RBF-
4A3.
• Isolasi A. pullulans dari sampel lumpur laut dari
laut kuning di daerah lianyunggang, Jiangsu,
Cina (Wu et al., 2012)  A.pullulans CJ001.
• Isolasi A. pullulans dari reaktor biogas skala lab
yang beroperasi di North wyke research, barat
daya Inggris (Ravella et al., 2010) 
berdasarkan pilogenetik strain A.pullulans yang
diperoleh hampir mendekati dengan strain
A.pullulans YS67.
• Aureobasidium pullulans RBF-4A3 memiliki
sifat osmotolerant yaitu toleran terhadap
konsentrasi tinggi sumber karbon (50%
konsentrasi glukosa) dan mengkonversi secara
efisien menjadi eksopolisakarida.
• Selain itu dihasilkan dan eksopolisakarida
bebas melanin.
A. pullulans RBF-4A3
Sumber : Choudhury et al. (2011)
A. pullulans CJ001
• Pengamatan terhadap strain baru A. pullulans yang di
isolasi dari reactor biogas dengan menggunkan flask
(inkubasi T : 28 0C, digoyang pada 200 rpm, selama 4
hari) dengan medium dengan sumber karbon berbeda
yaitu sukrosa, glukosa, xyilosa, selobiosa dan fruktosa
menunjukan produksi EPS yang berbeda.selain itu juga
digunakan sumber nitrogen yang berbeda.
• Percobaan pada tanki strire fermenter “fermac 200
fermenter” pada suhu 25 oCdan dilakukan pengadukan
(300 rpm) selama 4 hari diperoleh hasil maksimum
40,1 g/l dengan produktivitas per hari sebesar 12,5 g/l
yang dilakukan secara batch
A. pullulans isolasi dari
bioreaktor gas
Sumber : Ravella et al. (2010)
• Produksi pullulan oleh Aureobasidium pullulans
dipengaruhi oleh beberapa factor : jenis strain yang
digunakan, sumber alami karbon pada medium, pH
kultur, suhu inkubasi, dan konfigurasi bentuk
fermenter. Selain itu yang lebih penting lagi adalah
sumber nitrogen (N) dan jumlah konsentrasi yang
digunakan (Zheng et al., 2008).
• Choudhury et al. (2012), menguji interaksi antara
komponen komplek medium (yeast extract, peptone,
dan glukosa) dengan level berbeda pada produksi
pullulan oleh strain A. pullulans RBF-4A3.
• Penelitian menggunakan CCD (central composite
design) sehingga bisa ditentukan level optimumnya.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PRODUKSI PULLULAN
• Penelitian Choudhury et al. (2012) melaporkan bahwa
konsentrasi yeast extract memegang peranan kritis dan
secara signifikan mempengaruhi produksi pullulan
dibandingkan dengan pepton. Saat rasio konsentrasi
yeast extracts di tingkatkan sedangkan konsentrasi
pepton dan glukosa dibuat tetap, maka terjadi
peningkatan yield pullulan.
• Kondisi optimum dari komposisi media untuk produksi
pullulan dengan model statistic diprediksi pada kisaran
konsentrasi glukosa 16,72%, 3% yeast extract, dan 1%
pepton dengan produksi maksimal pullulan 68,0 g/l
dimana kondisi aktualnya sebesar 70,4 g/l.
Two stage methods (kontrol pH
control dan suhu)
Sumber : Xie et al. (2011)
KESIMPULAN
• Pullulan merupakan eksopolisakarida yang
dihasilkan oleh Aureobasidium pullulans memiliki
potensi untuk diaplikasikan pada produk pangan
karena sifat fisik kimia dan kandungan
bioaktifnya. Setelah penghambat produksi dan
kualitas pullulan yaitu melanin telah dipecahkan,
selanjutnya menekan biaya produksi pullulan yang
lebih besar.
• Banyak metode yang telah digunakan untuk
meningkatkan produksi pullulan. Salah satu metode
yang dilakukan dengan meningkatkan aktivitas
produksi pullulan dari isolasi strain terbaru dari
berbagai sumber, optimasi sumber karbon dan
nitrogen pada medium, serta kondisi pertumbuhan
optimum Aureobasidium pullulans untuk
memproduksi EPS.
Tabel 3. Ringkasan aplikasi pullulan
Sumber : Cheng et al. (2011)

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Media BGLB - LB _ Telurit Agar
Media BGLB - LB _ Telurit AgarMedia BGLB - LB _ Telurit Agar
Media BGLB - LB _ Telurit Agar
 
GRANULASI BASAH
GRANULASI BASAHGRANULASI BASAH
GRANULASI BASAH
 
Laporan Praktikum Pembuatan Tablet Vitamin-C
Laporan Praktikum Pembuatan Tablet Vitamin-CLaporan Praktikum Pembuatan Tablet Vitamin-C
Laporan Praktikum Pembuatan Tablet Vitamin-C
 
Farmasetika: Salep2
Farmasetika: Salep2Farmasetika: Salep2
Farmasetika: Salep2
 
Laporan resmi emulsi iecoris aselli
Laporan resmi emulsi iecoris aselliLaporan resmi emulsi iecoris aselli
Laporan resmi emulsi iecoris aselli
 
Laporan resmi gel natrium diklofenak
Laporan resmi gel natrium diklofenakLaporan resmi gel natrium diklofenak
Laporan resmi gel natrium diklofenak
 
Uji Disolusi
Uji DisolusiUji Disolusi
Uji Disolusi
 
Inkompatibilitas salep
Inkompatibilitas salepInkompatibilitas salep
Inkompatibilitas salep
 
Uji Mutu Sediaan Suspensi
Uji Mutu Sediaan SuspensiUji Mutu Sediaan Suspensi
Uji Mutu Sediaan Suspensi
 
Laporan resmi suspensi ibuprofen
Laporan resmi suspensi ibuprofenLaporan resmi suspensi ibuprofen
Laporan resmi suspensi ibuprofen
 
Mass Spectrometry
Mass SpectrometryMass Spectrometry
Mass Spectrometry
 
Karbohidrat i
Karbohidrat iKarbohidrat i
Karbohidrat i
 
spektokopi serapan atom (aas)
spektokopi serapan atom (aas)spektokopi serapan atom (aas)
spektokopi serapan atom (aas)
 
Pasta asam salisilat BY citra
Pasta asam salisilat BY citraPasta asam salisilat BY citra
Pasta asam salisilat BY citra
 
makalah hewan laboratorium cara pengambilan darah pada mencit
makalah hewan laboratorium cara pengambilan darah pada mencitmakalah hewan laboratorium cara pengambilan darah pada mencit
makalah hewan laboratorium cara pengambilan darah pada mencit
 
Asam-Basa dan pH
Asam-Basa dan pHAsam-Basa dan pH
Asam-Basa dan pH
 
Uji potensi antibiotik
Uji potensi antibiotikUji potensi antibiotik
Uji potensi antibiotik
 
Radiofarmasi
RadiofarmasiRadiofarmasi
Radiofarmasi
 
Ungt Iecoris
Ungt Iecoris Ungt Iecoris
Ungt Iecoris
 
High performance liquid chromatography (hplc)
High performance liquid chromatography (hplc)High performance liquid chromatography (hplc)
High performance liquid chromatography (hplc)
 

Similar to Eksopolisakarida (eps) pullulan dari berbagai strain

ELEKTROFORESIS AGAROSA
ELEKTROFORESIS  AGAROSAELEKTROFORESIS  AGAROSA
ELEKTROFORESIS AGAROSAALLKuliah
 
fungsi dan peran karbohidrat.biokimia.pdf
fungsi dan peran karbohidrat.biokimia.pdffungsi dan peran karbohidrat.biokimia.pdf
fungsi dan peran karbohidrat.biokimia.pdfAlhabibi4812
 
PPT_nurya_polos-edit TKU.pptx
PPT_nurya_polos-edit TKU.pptxPPT_nurya_polos-edit TKU.pptx
PPT_nurya_polos-edit TKU.pptxDodolaneNoya
 
Laporan praktikum mikrob tm 8
Laporan praktikum mikrob tm 8Laporan praktikum mikrob tm 8
Laporan praktikum mikrob tm 8Raden Saputra
 
105797036 karakteristik-morfologi-dan-biokimia-bakteri-laut-selulolitik
105797036 karakteristik-morfologi-dan-biokimia-bakteri-laut-selulolitik105797036 karakteristik-morfologi-dan-biokimia-bakteri-laut-selulolitik
105797036 karakteristik-morfologi-dan-biokimia-bakteri-laut-selulolitikRahmat Saputra
 
Pengukuran kecepatan respirasi pada organ tumbuhan
Pengukuran kecepatan respirasi pada organ tumbuhanPengukuran kecepatan respirasi pada organ tumbuhan
Pengukuran kecepatan respirasi pada organ tumbuhanEkal Kurniawan
 
PPT_RADIOFARMAKA_KELOMPOK (1).pptx
PPT_RADIOFARMAKA_KELOMPOK (1).pptxPPT_RADIOFARMAKA_KELOMPOK (1).pptx
PPT_RADIOFARMAKA_KELOMPOK (1).pptxHeppySetyaprima3
 
Terjemahan Jurnal
Terjemahan JurnalTerjemahan Jurnal
Terjemahan Jurnalkumala11
 
Bioremediasi khairatun hisaan.-s_(f1_e117028)_dan_husnul_hatima_(f1e117024)
Bioremediasi khairatun hisaan.-s_(f1_e117028)_dan_husnul_hatima_(f1e117024)Bioremediasi khairatun hisaan.-s_(f1_e117028)_dan_husnul_hatima_(f1e117024)
Bioremediasi khairatun hisaan.-s_(f1_e117028)_dan_husnul_hatima_(f1e117024)Husnulhatima2
 
Pembuatan bioetanol dari kulit pisang
Pembuatan bioetanol dari kulit pisangPembuatan bioetanol dari kulit pisang
Pembuatan bioetanol dari kulit pisangErvi Afifah
 
PPT fitokima ekstraksi metode panas
PPT fitokima ekstraksi metode panas PPT fitokima ekstraksi metode panas
PPT fitokima ekstraksi metode panas Nadiyayoo
 

Similar to Eksopolisakarida (eps) pullulan dari berbagai strain (20)

Fusi Protoplasma
Fusi ProtoplasmaFusi Protoplasma
Fusi Protoplasma
 
ELEKTROFORESIS AGAROSA
ELEKTROFORESIS  AGAROSAELEKTROFORESIS  AGAROSA
ELEKTROFORESIS AGAROSA
 
fungsi dan peran karbohidrat.biokimia.pdf
fungsi dan peran karbohidrat.biokimia.pdffungsi dan peran karbohidrat.biokimia.pdf
fungsi dan peran karbohidrat.biokimia.pdf
 
Ekstraksi protein
Ekstraksi proteinEkstraksi protein
Ekstraksi protein
 
PPT_nurya_polos-edit TKU.pptx
PPT_nurya_polos-edit TKU.pptxPPT_nurya_polos-edit TKU.pptx
PPT_nurya_polos-edit TKU.pptx
 
Alkohol. second
Alkohol. secondAlkohol. second
Alkohol. second
 
Buletin pn 9_2_2003_38-44_alina
Buletin pn 9_2_2003_38-44_alinaBuletin pn 9_2_2003_38-44_alina
Buletin pn 9_2_2003_38-44_alina
 
Laporan praktikum mikrob tm 8
Laporan praktikum mikrob tm 8Laporan praktikum mikrob tm 8
Laporan praktikum mikrob tm 8
 
4 karbohidrat
4 karbohidrat4 karbohidrat
4 karbohidrat
 
ppt sfb uts.pdf
ppt sfb uts.pdfppt sfb uts.pdf
ppt sfb uts.pdf
 
105797036 karakteristik-morfologi-dan-biokimia-bakteri-laut-selulolitik
105797036 karakteristik-morfologi-dan-biokimia-bakteri-laut-selulolitik105797036 karakteristik-morfologi-dan-biokimia-bakteri-laut-selulolitik
105797036 karakteristik-morfologi-dan-biokimia-bakteri-laut-selulolitik
 
Pengukuran kecepatan respirasi pada organ tumbuhan
Pengukuran kecepatan respirasi pada organ tumbuhanPengukuran kecepatan respirasi pada organ tumbuhan
Pengukuran kecepatan respirasi pada organ tumbuhan
 
PPT_RADIOFARMAKA_KELOMPOK (1).pptx
PPT_RADIOFARMAKA_KELOMPOK (1).pptxPPT_RADIOFARMAKA_KELOMPOK (1).pptx
PPT_RADIOFARMAKA_KELOMPOK (1).pptx
 
Konsep umum biologi sel
Konsep umum biologi selKonsep umum biologi sel
Konsep umum biologi sel
 
Terjemahan Jurnal
Terjemahan JurnalTerjemahan Jurnal
Terjemahan Jurnal
 
Bioremediasi khairatun hisaan.-s_(f1_e117028)_dan_husnul_hatima_(f1e117024)
Bioremediasi khairatun hisaan.-s_(f1_e117028)_dan_husnul_hatima_(f1e117024)Bioremediasi khairatun hisaan.-s_(f1_e117028)_dan_husnul_hatima_(f1e117024)
Bioremediasi khairatun hisaan.-s_(f1_e117028)_dan_husnul_hatima_(f1e117024)
 
Enzim dan Fotosintesis
Enzim dan FotosintesisEnzim dan Fotosintesis
Enzim dan Fotosintesis
 
Respirasi
RespirasiRespirasi
Respirasi
 
Pembuatan bioetanol dari kulit pisang
Pembuatan bioetanol dari kulit pisangPembuatan bioetanol dari kulit pisang
Pembuatan bioetanol dari kulit pisang
 
PPT fitokima ekstraksi metode panas
PPT fitokima ekstraksi metode panas PPT fitokima ekstraksi metode panas
PPT fitokima ekstraksi metode panas
 

Recently uploaded

PPT PENYULUHAN GIZI SEIMBANG BALITA.pptx
PPT PENYULUHAN GIZI SEIMBANG BALITA.pptxPPT PENYULUHAN GIZI SEIMBANG BALITA.pptx
PPT PENYULUHAN GIZI SEIMBANG BALITA.pptxDianLestariDian
 
KONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptx
KONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptxKONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptx
KONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptxErvi Suminar
 
materi skrining epidemiologi epidemiologi
materi skrining epidemiologi epidemiologimateri skrining epidemiologi epidemiologi
materi skrining epidemiologi epidemiologiZulAzhri
 
Sosialisasi Imunisasi HepB Bagi Nakes Tahap II.pptx
Sosialisasi Imunisasi HepB Bagi Nakes Tahap II.pptxSosialisasi Imunisasi HepB Bagi Nakes Tahap II.pptx
Sosialisasi Imunisasi HepB Bagi Nakes Tahap II.pptxEkaAna1
 
Presentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptx
Presentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptxPresentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptx
Presentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptxYesicaAprilliaPutriA
 
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntas
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntasCytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntas
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntascytotec sabah
 
Bagaimana cara membaca foto rontgen/x-ray
Bagaimana cara membaca foto rontgen/x-rayBagaimana cara membaca foto rontgen/x-ray
Bagaimana cara membaca foto rontgen/x-rayhamzahasadullah4
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja.pptx
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja.pptxmateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja.pptx
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja.pptxAnonymous3RBNAX
 
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docx
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docxContoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docx
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docxREdy28
 
543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf
543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf
543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdfnendaayuwandari
 
Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024
Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024
Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024PUTRA ADI IRAWAN
 
Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...
Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...
Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...puskesmastambakaji
 
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptxProsedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptxSimon Samsudin
 
buku tentang terbaru stroke iskemik akut ebook.pdf
buku tentang terbaru stroke iskemik akut ebook.pdfbuku tentang terbaru stroke iskemik akut ebook.pdf
buku tentang terbaru stroke iskemik akut ebook.pdfYPramudiya
 

Recently uploaded (20)

PPT PENYULUHAN GIZI SEIMBANG BALITA.pptx
PPT PENYULUHAN GIZI SEIMBANG BALITA.pptxPPT PENYULUHAN GIZI SEIMBANG BALITA.pptx
PPT PENYULUHAN GIZI SEIMBANG BALITA.pptx
 
Kimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandunganKimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Balikpapan jual obat penggugur kandungan
 
KONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptx
KONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptxKONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptx
KONSEP PEMASANGAN NASO GASTRIC TUBE (NGT) .pptx
 
materi skrining epidemiologi epidemiologi
materi skrining epidemiologi epidemiologimateri skrining epidemiologi epidemiologi
materi skrining epidemiologi epidemiologi
 
Sosialisasi Imunisasi HepB Bagi Nakes Tahap II.pptx
Sosialisasi Imunisasi HepB Bagi Nakes Tahap II.pptxSosialisasi Imunisasi HepB Bagi Nakes Tahap II.pptx
Sosialisasi Imunisasi HepB Bagi Nakes Tahap II.pptx
 
Presentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptx
Presentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptxPresentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptx
Presentation3 kelas ibu hamil p tm pertama.pptx
 
OBAT ABORSI DI KIMIA FARMA SEMARANG 087776558899
OBAT ABORSI DI KIMIA FARMA SEMARANG 087776558899OBAT ABORSI DI KIMIA FARMA SEMARANG 087776558899
OBAT ABORSI DI KIMIA FARMA SEMARANG 087776558899
 
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntas
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntasCytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntas
Cytotec di Sabah: Solusi dan Pertimbangan Penting obat aborsiterbukti tuntas
 
Bagaimana cara membaca foto rontgen/x-ray
Bagaimana cara membaca foto rontgen/x-rayBagaimana cara membaca foto rontgen/x-ray
Bagaimana cara membaca foto rontgen/x-ray
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja.pptx
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja.pptxmateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja.pptx
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja.pptx
 
TEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI TANJUNG PINANG 081399993834.pdf
TEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI TANJUNG PINANG 081399993834.pdfTEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI TANJUNG PINANG 081399993834.pdf
TEMPAT JUAL OBAT CYTOTEC ASLI DI TANJUNG PINANG 081399993834.pdf
 
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docx
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docxContoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docx
Contoh Proposal - Relokasi Puskesmas.docx
 
543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf
543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf
543763829-Gangguan-Campuran-Anxietas-Depresi-PPT-NT.pdf
 
Obat Penggugur Kandungan & kimia Farma 087/776/558/889
Obat Penggugur Kandungan &  kimia Farma 087/776/558/889Obat Penggugur Kandungan &  kimia Farma 087/776/558/889
Obat Penggugur Kandungan & kimia Farma 087/776/558/889
 
Kimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandunganKimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Banjarmasin jual obat penggugur kandungan
 
Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024
Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024
Bahan Ajar Mata Kuliah Urinalisis Edisi Tahun 2024
 
Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...
Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...
Materi Sosialisasi Kompetensi Kader Kesehatan di Puskesmas materi 25 kompeten...
 
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptxProsedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
 
Kimia Farma Jambi jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Jambi jual obat penggugur kandunganKimia Farma Jambi jual obat penggugur kandungan
Kimia Farma Jambi jual obat penggugur kandungan
 
buku tentang terbaru stroke iskemik akut ebook.pdf
buku tentang terbaru stroke iskemik akut ebook.pdfbuku tentang terbaru stroke iskemik akut ebook.pdf
buku tentang terbaru stroke iskemik akut ebook.pdf
 

Eksopolisakarida (eps) pullulan dari berbagai strain

  • 1. Eksopolisakarida (EPS) Pullulan Dari Berbagai Strain Aureobasidium pullulans Dan Optimasi Kondisi Fermentasi Untuk Produksi Pullulan M IQBAL PRAWIRA.A
  • 2. • Polisakarida = biopolimer yang banyak dimanfaatkan  industri pangan dan bahan Farmasi. • Sumber polisakarida Tumbuhan = pati, selulosa gum  umunya pada tumbuhan sebagai penyusun dinding sela tau sebagai cadangan makanan Dari jenis rumput laut, algae dll. Dari mikroba Eksopolisakarida PENDAHULUAN
  • 3. • Donot et al. (2012) mengklasifikasi polisakarida yang dihasilkan oleh mikroorganisme dalam 3 kelompok tergantung letak keberadaanya di sel : 1. Sitosolic polisakarida  meyediakan sumber karbon dan energi untuk Sel 2. Polisakarida yang menyusun dinding sel, termasuk peptidoglikan, techoid acids dan lipopolisakarida 3. Polisakarida yang keluar ke lingkungan ekstraseluler dalam bentuk kapsul atau biofilm, yang dikenal sebagai EPS.
  • 4. • Pullulan merupakan EPS yang dihasilkan oleh fungi dari genus Aureobasidium. • Awalnya dijuluki “black yeast” karena menghasilkan pigmet hitam yaitu melanin. • Pullulan termasuk homopolisakarida dengan ikatan linear yang tersusun dari 3 glukosa maltriosa dengan ikatan : α-(1-4)-Glu-α(1-4)- Glu-α-(1-6) dan dalam bentuk lain (α-(1-4)-Glu- α(1-4)-Glu-α-(1-6)- Glu-α-(1-6)) maltotetraosa • Produksi pullulan terjadi pada fase akhir eksponensial dan pada fase awal stasioner. Struktur dan parameter kualitas Pullulan
  • 5.
  • 6. Wave number (cm-1) Penentuan Standar pullulan (sigma) Pullulan dari A. pullulans RBF 4A3 3399.4 3397.7 O-H stretching 2924.7 2927.6 C-H stretching 1651.9 1652.2 O-C-O stretching 1418.6 1414.8 C-O-H stretching 1156 1155.7 C-O-C stretching 1022.1 1018.5 α-(1-6) –D-Glukosidik 852.8 849.5 α -D glukopiranosida 756 755.6 α-(1-4) –D-Glukosidik Tabel 2. FTIR pullulan yang dihasilkan A.Pullulans RBF-4A3 dibandingkan dengan standart Sumber : Choudhury et al. (2011)
  • 7. Parameter Spesifikasi Penampakan Serbuk putih, putih kekuning-kuningan Kelarutan air (25 0C) Mudah terlarut Aktivitas spesifik optis [α]D2O (1% in water) Minimum + 1600 Polipeptida (%) Maksimum 0,5 pH larutan 5-7 Mineral residu-ash (sulphated, %) Maksimum 3 Moisture (loss on drying, %) Maksimum 6 Berat molekuler (kisaran, kDa) 100 -250 Tabel 1. kualitas dan parameter utama Pullulan Sumber : Singh et al. (2008)
  • 8. • sebagian besar fungsi EPS diproduksi MO  melindunginya dari kondisi stress yang berasal dari lingkungan biotic maupun abiotik eg : suhu, pH. • Microorganisms would like to surround themselves with a highly hydrated exopolysaccharide layer, which may protect itself from desiccation and against predation by protozoans. Biosintesis pullulan
  • 9. • EPS biosintesis dibagi dalam 3 tahap : 1. Asimilasi dari substrat carbon 2. Sintesis Intraselluler dari polisakarida 3. EPS merembes keluar dari sel • Mekanisme biosintesis pullulan terdapat 3 enzim yang berperan aktif : α-phospoglucose mutase, uridine diphosphoglucose pyrophosphorylase (UDPG- pyrophosphorylase) dan Glucosyltransferase. Sumber : Cheng et al. (2011)
  • 10. • Aureobasidium pullulans merupakan yeast hitam atau yeast yang serupa dengan fungi secara luas tersebar dan diperoleh dimanapun pada semua ekologi termasuk hutan, tanah, air laut, jaringan tanaman maupun hewan (Leathers, 2003 dalam Wu et al., 2012). • Tidak seluruhnya strains Aureobasidium pullulans mempunyai kemampuan menghasilkan pullulan Jenis Strain A. Pullulans terhadap produksi Pullulan
  • 11. Tabel 3. Sumber Mikroba dari Pullulan Sumber : Singh et al. (2008)
  • 12. Permasalahan produksi pullulan • Terbentuknya pigmen melanin pada pullulan • Pengaruh inhibitor akibat tingginya konsentrasi gula • Tingginya biaya produksi pullulan yang berhubungan dengan presipitasi dan recovery pullulan  Isolasi A. Pullulans strain terbaru dari berbagai sumber
  • 13. Sumber : Singh et al. (2008)
  • 14. • Isolasi A. pullulans dari Bunga Caesulia axillaris (Choudhury et al., 2011)  A. pullulans RBF- 4A3. • Isolasi A. pullulans dari sampel lumpur laut dari laut kuning di daerah lianyunggang, Jiangsu, Cina (Wu et al., 2012)  A.pullulans CJ001. • Isolasi A. pullulans dari reaktor biogas skala lab yang beroperasi di North wyke research, barat daya Inggris (Ravella et al., 2010)  berdasarkan pilogenetik strain A.pullulans yang diperoleh hampir mendekati dengan strain A.pullulans YS67.
  • 15. • Aureobasidium pullulans RBF-4A3 memiliki sifat osmotolerant yaitu toleran terhadap konsentrasi tinggi sumber karbon (50% konsentrasi glukosa) dan mengkonversi secara efisien menjadi eksopolisakarida. • Selain itu dihasilkan dan eksopolisakarida bebas melanin. A. pullulans RBF-4A3 Sumber : Choudhury et al. (2011)
  • 17. • Pengamatan terhadap strain baru A. pullulans yang di isolasi dari reactor biogas dengan menggunkan flask (inkubasi T : 28 0C, digoyang pada 200 rpm, selama 4 hari) dengan medium dengan sumber karbon berbeda yaitu sukrosa, glukosa, xyilosa, selobiosa dan fruktosa menunjukan produksi EPS yang berbeda.selain itu juga digunakan sumber nitrogen yang berbeda. • Percobaan pada tanki strire fermenter “fermac 200 fermenter” pada suhu 25 oCdan dilakukan pengadukan (300 rpm) selama 4 hari diperoleh hasil maksimum 40,1 g/l dengan produktivitas per hari sebesar 12,5 g/l yang dilakukan secara batch A. pullulans isolasi dari bioreaktor gas Sumber : Ravella et al. (2010)
  • 18. • Produksi pullulan oleh Aureobasidium pullulans dipengaruhi oleh beberapa factor : jenis strain yang digunakan, sumber alami karbon pada medium, pH kultur, suhu inkubasi, dan konfigurasi bentuk fermenter. Selain itu yang lebih penting lagi adalah sumber nitrogen (N) dan jumlah konsentrasi yang digunakan (Zheng et al., 2008). • Choudhury et al. (2012), menguji interaksi antara komponen komplek medium (yeast extract, peptone, dan glukosa) dengan level berbeda pada produksi pullulan oleh strain A. pullulans RBF-4A3. • Penelitian menggunakan CCD (central composite design) sehingga bisa ditentukan level optimumnya. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI PULLULAN • Penelitian Choudhury et al. (2012) melaporkan bahwa konsentrasi yeast extract memegang peranan kritis dan secara signifikan mempengaruhi produksi pullulan dibandingkan dengan pepton. Saat rasio konsentrasi yeast extracts di tingkatkan sedangkan konsentrasi pepton dan glukosa dibuat tetap, maka terjadi peningkatan yield pullulan. • Kondisi optimum dari komposisi media untuk produksi pullulan dengan model statistic diprediksi pada kisaran konsentrasi glukosa 16,72%, 3% yeast extract, dan 1% pepton dengan produksi maksimal pullulan 68,0 g/l dimana kondisi aktualnya sebesar 70,4 g/l.
  • 19. Two stage methods (kontrol pH control dan suhu) Sumber : Xie et al. (2011)
  • 20. KESIMPULAN • Pullulan merupakan eksopolisakarida yang dihasilkan oleh Aureobasidium pullulans memiliki potensi untuk diaplikasikan pada produk pangan karena sifat fisik kimia dan kandungan bioaktifnya. Setelah penghambat produksi dan kualitas pullulan yaitu melanin telah dipecahkan, selanjutnya menekan biaya produksi pullulan yang lebih besar. • Banyak metode yang telah digunakan untuk meningkatkan produksi pullulan. Salah satu metode yang dilakukan dengan meningkatkan aktivitas produksi pullulan dari isolasi strain terbaru dari berbagai sumber, optimasi sumber karbon dan nitrogen pada medium, serta kondisi pertumbuhan optimum Aureobasidium pullulans untuk memproduksi EPS.
  • 21.
  • 22. Tabel 3. Ringkasan aplikasi pullulan Sumber : Cheng et al. (2011)