SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Download to read offline
SAMBUTAN
DEPUTI BIDANG KOORDINASI PENINGKATAN KUALITAS
KESEHATAN DAN PEMBANGUNAN KEPENDUDUKAN
PADA
SOSIALISASI DAN PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI
PERATURAN PRESIDEN NO. 67 TAHUN 2021
TENTANG PENANGGULANGAN TUBERKULOSIS (TBC)
DI 7 PROVINSI PRIORITAS
LOKUS PENDAMPINGAN PROVINSI JAWA BARAT
BANDUNG, 13 JULI 2023
SIKLUS PMK: TARGET 2024 SESUAI RPJMN 2020-2024
• Insiden TBC 190/100.000 pddk
• Kasus ditemukan dan diobati 90%
• Keberhasilan pengobatan 90%
TARGET
penurunan insiden
TBC tahun 2030
65 kasus/100.000
penduduk
Paradigma
sehat
• gizi
masyarakat
• sanitasi dan
air bersih
Pelayanan
Kesehatan
• akses
kesehatan
dan
reproduksi
• keluarga
berencana
Jaminan
Kesehatan
Nasional
• sistem
kesehatan
nasional
SDGs
POIN 3
Terdapat 38 target SDGs sektor
kesehatan. Permasalahan yang
belum tuntas:
1. Upaya penurunan AKI dan
AKB
2. Pengendalian HIV/AIDS, TBC
dan Malaria
3. peningkatan akses kesehatan
reproduksi termasuk KB
Hal-hal baru yang menjadi
perhatian:
1. kematian akibat penyakit tidak
menular (PTM)
2. penyalahgunaan narkotika
dan alcohol
3. kematian dan cedera akibat
lakalantas
4. universal health coverage
(UHC)
5. kontaminasi dan polusi air,
udara, dan tanah serta
penanganan krisis dan
kegawardaruratan
TUJUAN PEMBANGUNAN
BERKELANJUTAN 2030
Sumber:
https://sdgs.bappenas.go.id/tujuan-3/
Sejalan dengan terget
Perpres 67 tahun 2021
tentang Penanggulangan
TBC
Kemenkopmk.go.id
@kemenko_pmk kemenkopmk
kemenkopmkri @kemenkopmk Kemenkopmk.go.id
@kemenko_pmk kemenkopmk
kemenkopmkri @kemenkopmk 4
1. ESTIMASI INSIDEN TBC tahun 2022
sebesar 969.000 kasus yang setara
dengan 354 kasus baru TBC per 100.000
penduduk, per tahun dengan angka
kematian 52/100.000 penduduk.
2. TARGET RPJMN untuk menurunkan kasus
TBC menjadi 190 kasus per 100.000
penduduk pada tahun 2024
3. TARGET PERPRES NO 67/2021
menurunkan kasus TBC menjadi 65 kasus
per 100.000 penduduk pada tahun 2030.
1. PERLU komitmen kuat dari pemerintah
(pusat, pemerintah daerah provinsi,
kab/kota hingga desa)
2. PERLU peningkatan peran serta
komunitas, pemangku kepentingan, dan
multisektor lainnya.
BEBAN TUBERKULOSIS DI INDONESIA &
PROVINSI JAWA BARAT
Sumber:
1. Tim Kerja Kemenkes RI tahun 2023
2. https://tbindonesia.or.id/pustaka-tbc/dashboard/
3. SITB diakses Julii 2023
Indikator Luaran Target
Capaian tahun 2022
Jawa Barat Indonesia
Estimasi kasus 2023 - 175.255 (18%) 969.000
Cakupan penemuan
kasus TBC
90% >100% 72%
Cakupan keberhasilan
pengobatan TBC (TSR)
90% 82% 85%
Cakupan penemuan dan
pengobatan TBCRO
80% 62% 62%
Cakupan keberhasilan
pengobatan TBCRO
(TSR)
80% 46% 51%
SPM TBC (2022) 100% 96,35% 87,96%
685
850
2.783
2.900
2.922
2.973
3.206
3.336
3.599
3.610
3.706
4.570
4.649
4.691
5.227
6.786
7.202
7.303
7.682
7.804
8.050
8.274
10.666
11.931
13.094
14.060
22.696
- 5.000 10.000 15.000 20.000 25.000
PANGANDARAN
KOTA BANJAR
KOTA CIREBON
SUMEDANG
KUNINGAN
INDRAMAYU
CIAMIS
KOTA TASIKMALAYA
TASIKMALAYA
MAJALENGKA
KOTA SUKABUMI
KOTA CIMAHI
BANDUNG BARAT
PURWAKARTA
SUBANG
KOTA DEPOK
CIREBON
CIANJUR
SUKABUMI
KOTA BOGOR
KARAWANG
GARUT
BEKASI
KOTA BEKASI
BANDUNG
KOTA BANDUNG
BOGOR
ESTIMASI KASUS TBC di JAWA
BARAT TAHUN 2023
(13%)
175.255 kasus (18%
dari total kasus TB di
Indonesia)
(8%)
(7,5%)
(6,8%)
Pasal 28: Pemerintah daerah membentuk Tim Percepatan
Penanggulangan Tuberkulosis (TP2TB) di tingkat provinsi,
kabupaten/kota yang melibatkan komunitas dan pemangku
kepentingan serta multisektor lainnya.
TANGGUNG JAWAB PEMERINTAH dan MASYARAKAT
DALAM PENANGGULANGAN TBC sesuai PERPRES NO. 67
TAHUN 2021
5
PERAN PEMERINTAH
PUSAT, pasal 24:
a. Menetapkan kebijakan
b. Mengintegrasikan
kegiatan
c. Menyediakan sumber
daya
d. Melakukan mitigasi
dampak psikososial
dan ekonomi pasien
TBC dan keluarganya
e. Mengupayakan
perlindungan sosial
dan pemberdayaan
pasien TBC dan
masyarakat terdampak
TBC
PERAN PEMERINTAH DAERAH, pasal 24:
1. Mencantumkan indikator TBC dalam rencana pembangunan
jangka menengah daerah dan rencana strategis pemerintah
daerah sebagai salah satu prioritas kesehatan di daerah;
2. Mengoordinasikan keseluruhan pelaksanaan kegiatan
penanggulangan TBC di wilayahnya;
3. Menyediakan pendanaan kegiatan penanggulangan TBC dari
beberapa sumber;
4. Menyediakan dan meningkatkan sumber daya manusia untuk
mencapai target standar pelayanan minimal terkait
penanggulangan TBC;
5. Melakukan penemuan kasus TBC secara aktif dan cepat
dengan melibatkan masyarakat;
6. Memastikan semua orang yang terdiagnosis TBC tercatat dan
terlaporkan dalam sistem informasi TBC;
7. Memberikan pengobatan pencegahan TBC kepada populasi
rentan;
8. Melakukan mitigasi dampak psikososial dan ekonomi yang
dihadapi pasien TBC dan keluarganya; dan
9. Menyusun dan menetapkan kebijakan dari gubernur dan
bupati/wali kota untuk mendorong pasien TBC menjalankan
pengobatan sampai selesai.
PERAN MASYARAKAT, pasal
29:
1. Peran masyarakat
berdasarkan prinsip
kemitraan
2. Peran serta masyarakat
berupa:
a.Memberikan masukan
kebijakan
b.Bersifat promotif, preventif,
dan rehabilitatif
c.Dukungan komplementer
d.Mencegah stigma dan
diskriminasi
e.Membantu pemerintah dalam
mitigasi dampak
psikososial dan ekonomi
Kemenkopmk.go.id
@kemenko_pmk kemenkopmk
kemenkopmkri @kemenkopmk Kemenkopmk.go.id
@kemenko_pmk kemenkopmk
kemenkopmkri @kemenkopmk 6
1. Hasil advokasi dan monev terpadu
lintas kementerian bersama mitra
WKPTB di 7 provinsi prioritas pada
bulan Oktober-Desember 2022,
menunjukkan belum semua pemerintah
daerah provinsi, kabupaten/kota dan
desa berkomitmen tinggi dalam
penanggulangan TBC.
2. Permasalahan TBC sangat kompleks
dari hulu sampai hilir sangat berkaitan
dengan sektor diluar kesehatan.
3. Determinan sosial TBC ini sangat erat
kaitannya dengan kemiskinan dan juga
gangguan gizi.
4. Seyogyanya program prioritas
pemerintah ini dapat saling bersinergi
hingga ketingkat desa dan melibatkan
masyarakat, pemangku kepentingan
dan multisektor lainnya.
Kemenkopmk.go.id
@kemenko_pmk kemenkopmk
kemenkopmkri @kemenkopmk Kemenkopmk.go.id
@kemenko_pmk kemenkopmk
kemenkopmkri @kemenkopmk 7
REGULASI PENANGGGULANGAN TBC DI PROVINSI JAWA BARAT :
1. Peraturan Gubernur Jawa Barat No. 12 Tahun 2019 Tentang Rencana Aksi Daerah (RAD) Penanggulangan
Tuberkulosis Tahun 2019-2024.
2. 7 dari 27 Kab/Kota telah memiliki RAD penanggulangan TBC yaitu: Kota Bandung, Kab Bogor, Cirebon, Kab
Bandung, Kab. Karawang, Kab Purwakarta, Kab Cianjur.
SELANJUTNYA:
1. RAD perlu disesuaikan dengan Perpres No. 67/2021 Tentang Penanggulangan TBC.
2. Mendorong kota/kab dengan beban TBC yang tinggi seperti Kota Bekasi, Kab Bekasi, Kota Bogor, Kab Garut,
Kota Depok, Garut untuk menyusun RAD.
3. Membentuk Tim Percepatan Penanggulangan Tuberkulosis yang sekaligus melibatkan komunitas, pemangku
kepentingan dan multisektor lainnya
Terima kasih
KEMENTERIAN KOORDINATOR
PEMBANGUNAN MANUSIA &
KEBUDAYAAN
DEPUTI PENINGKATAN KUALITAS
KESEHATAN DAN PEMBANGUNAN
KEPENDUDUKAN
D E P U T I 3 _ K E M E N K O P M K
D E P U T I I I I K E M E N K O P M K
Jl. Medan Merdeka Barat no.3 Jakarta
Pusat 10110
ASISTEN DEPUTI PENGENDALIAN DAN
PENANGGULANGAN PENYAKIT
2/6/22 8
Pandemi Covid-19 di Indonesia
Menyebabkan perlambatan pelaksanaan
program-program di bidang Kesehatan
Penyakit Menular:
• Th 2021 estimasi kasus TBC 824.000 naik menjadi
969.000 pada 2022 setara dgn 354/100.000 pddk.
• Th 2021 kasus TBC pada Anak < 5, 42.187 naik
menjadi 110.881 pada th. 2022
• Th 2021 kasus TBC HIV 8.344 naik menjadi 15.375
pada th. 2022
• Proporsi kasus HIV/ AIDS tertinggi ditemukan pada
usia produktif yaitu sebesar 69,7% dan 2,2% pada
kelompok usia anak dari total 4,05jt orang yang dites
pada tahun 2021 Umur Harapan Hidup
- 71,57 (BPS2021)
- AKI : 305/100.000 kelahiran hidup
SUPAS2015);
- AKB: 24/1000 kelahiran hidup (SDKI
2017); TFR 2,4 (SDKI2017)
Prevalensi Stunting
27,67%(Survei StatusGizi Balita Indonesia 2019)
Sanitasi dan Air Minum
67,20%dan 71,14% (BPS,2016)
Perilaku Destruktif Pemuda
• 1 dari 4 pemuda di Indonesia adalah perokok
(25,70%) (Susenas, 2020)
• Usia kawin pertama di bawah 19 tahun (21,84%)
(Susenas, 2020)
• NAPZA dari 3,3 juta pengguna Narkoba, sebanyak
24 persen atau 810.267 orang pengguna adalah
pelajar(BNN,2017)
Tantangan Pembangunan SDM (Kesehatan)
NAPZA dari 3,3 juta pengguna
Narkoba, sebanyak 24 persen
atau 810.267 orang pengguna
adalah pelajar
(BNN, 2017)
ROKOK 22 dari 100 remaja usia 15-19 tahun telah
merokok
Ø prevalensi merokok pada usia ≤ 18 tahun terus
meningkat (9,1 per 2018 – Riskesdas)
Ø Maraknya IPS rokok dan produk turunannya di
media internet, kekuatan hubungan paparan IPS
dengan perilaku merokok 0,564 (LSPR ,2020)
Penyakit Tidak Menular :
26 dari 100 kematian penduduk
Usia30-70 tahun disebabkan oleh
Penyakit Tidak Menular;
KESEHATAN DALAM KERANGKA SDG’S
Sumber:
https://sdgs.bappenas.go.id/tujuan-3/
Menjamin kehidupan yang sehat
dan mendorong kesejahteraan
bagi semua orang di segala usia
Perhatian baru:
1. Kematian akibat PTM
2. Penyalahgunaan narkotika dan alcohol
3. Kecelakaan lalu lintas
4. Universal Health Coverage
5. Kontaminasi dan polusi air, udara, tanah
6. Penanganan krisis dan kegawat daruratan
Unfinished Business:
1. Penurunan AKI, AKBa, AKN
2. HIV/AIDS, TB, Malaria
3. Akses kesehatan reproduksi (termasuk
KB, ASFR)
Seluruh isu kesehatan
diintegrasikan dalam satu
tujuan (nomor 3). Upaya
pencapaian harus terintegrasi
13 Target (9 target
+ 4 Means of
Implementation)

More Related Content

Similar to KemenkoPMK_TB dalam konteks SDG's 13 Juli 2023.pdf

Edit2 mi 1 persiapan penyuluhan
Edit2 mi 1 persiapan penyuluhanEdit2 mi 1 persiapan penyuluhan
Edit2 mi 1 persiapan penyuluhanBidangTFBBPKCiloto
 
INOVASI TB, SURVAILANS, MALARIA fix.pptx
INOVASI TB, SURVAILANS, MALARIA fix.pptxINOVASI TB, SURVAILANS, MALARIA fix.pptx
INOVASI TB, SURVAILANS, MALARIA fix.pptxjamalardin1
 
V2 SOSIALISASI MENU DAK 2023.pdf
V2 SOSIALISASI MENU DAK 2023.pdfV2 SOSIALISASI MENU DAK 2023.pdf
V2 SOSIALISASI MENU DAK 2023.pdfviangalur1
 
Kebijakan Pengendalian Vektor pelatihan.pptx
Kebijakan Pengendalian Vektor pelatihan.pptxKebijakan Pengendalian Vektor pelatihan.pptx
Kebijakan Pengendalian Vektor pelatihan.pptxAvinceDakuri
 
Isu terkini kesmas_farid.pptx
Isu terkini kesmas_farid.pptxIsu terkini kesmas_farid.pptx
Isu terkini kesmas_farid.pptxagungwaskito4
 
1. Materi BKKBN untuk Persit Karika Chandra Kirana 2 Nov 2022.pdf
1. Materi BKKBN untuk Persit Karika Chandra Kirana 2 Nov 2022.pdf1. Materi BKKBN untuk Persit Karika Chandra Kirana 2 Nov 2022.pdf
1. Materi BKKBN untuk Persit Karika Chandra Kirana 2 Nov 2022.pdfAgniKhairani
 
Optimalisasi dan percepatan pelaksanaan BLT Desa ta 2021 3 agustus 2021
Optimalisasi dan percepatan pelaksanaan BLT Desa ta 2021 3 agustus 2021 Optimalisasi dan percepatan pelaksanaan BLT Desa ta 2021 3 agustus 2021
Optimalisasi dan percepatan pelaksanaan BLT Desa ta 2021 3 agustus 2021 TV Desa
 
WEBINAR : NEW NORMAL DALAM PELAYANAN KESEHATAN
WEBINAR : NEW NORMAL DALAM PELAYANAN KESEHATANWEBINAR : NEW NORMAL DALAM PELAYANAN KESEHATAN
WEBINAR : NEW NORMAL DALAM PELAYANAN KESEHATANZakiah dr
 
Sesi 1-Kebijakan Pembiayaan Kesehatan Nasional.pptx
Sesi 1-Kebijakan Pembiayaan Kesehatan Nasional.pptxSesi 1-Kebijakan Pembiayaan Kesehatan Nasional.pptx
Sesi 1-Kebijakan Pembiayaan Kesehatan Nasional.pptxssuser653061
 
PEMETAAN KEBUTUHAN PROMOTOR KESEHATAN.pptx
PEMETAAN KEBUTUHAN PROMOTOR KESEHATAN.pptxPEMETAAN KEBUTUHAN PROMOTOR KESEHATAN.pptx
PEMETAAN KEBUTUHAN PROMOTOR KESEHATAN.pptxrdsuryanto
 
1. Paparan Rakor Pokjanal Posyandu 9-10 Oktober 2023.pptx
1. Paparan Rakor Pokjanal Posyandu 9-10 Oktober 2023.pptx1. Paparan Rakor Pokjanal Posyandu 9-10 Oktober 2023.pptx
1. Paparan Rakor Pokjanal Posyandu 9-10 Oktober 2023.pptxdeniridwan5
 
Presentase Evaluasi Kinerja Pembangunan Kab Polewali Mandar (Bidang.pptx
Presentase Evaluasi Kinerja Pembangunan Kab Polewali Mandar (Bidang.pptxPresentase Evaluasi Kinerja Pembangunan Kab Polewali Mandar (Bidang.pptx
Presentase Evaluasi Kinerja Pembangunan Kab Polewali Mandar (Bidang.pptxArsad Rahim Ali
 
KEBIJAKAN, STRATEGI & CAPAIAN PROGRAM P2PML
KEBIJAKAN, STRATEGI & CAPAIAN PROGRAM P2PMLKEBIJAKAN, STRATEGI & CAPAIAN PROGRAM P2PML
KEBIJAKAN, STRATEGI & CAPAIAN PROGRAM P2PMLMuh Saleh
 
kebijakan pemerintah terkait pelaksanaan promosi kesehatan
kebijakan pemerintah terkait pelaksanaan promosi kesehatankebijakan pemerintah terkait pelaksanaan promosi kesehatan
kebijakan pemerintah terkait pelaksanaan promosi kesehatanMeiRianitaElfridaSin
 
1. NTP_Kebijakan Program TBC_WS IAI_25Jul23_v5@4pm.pdf
1. NTP_Kebijakan Program TBC_WS IAI_25Jul23_v5@4pm.pdf1. NTP_Kebijakan Program TBC_WS IAI_25Jul23_v5@4pm.pdf
1. NTP_Kebijakan Program TBC_WS IAI_25Jul23_v5@4pm.pdfpandu985517
 
PPT_Wicara Edukasi.pptx
PPT_Wicara Edukasi.pptxPPT_Wicara Edukasi.pptx
PPT_Wicara Edukasi.pptxlegalegawati
 
presentasi gambaran TB okt 2022.pptx
presentasi gambaran TB okt 2022.pptxpresentasi gambaran TB okt 2022.pptx
presentasi gambaran TB okt 2022.pptxHeriyadiSuranta
 

Similar to KemenkoPMK_TB dalam konteks SDG's 13 Juli 2023.pdf (20)

Edit2 mi 1 persiapan penyuluhan
Edit2 mi 1 persiapan penyuluhanEdit2 mi 1 persiapan penyuluhan
Edit2 mi 1 persiapan penyuluhan
 
INOVASI TB, SURVAILANS, MALARIA fix.pptx
INOVASI TB, SURVAILANS, MALARIA fix.pptxINOVASI TB, SURVAILANS, MALARIA fix.pptx
INOVASI TB, SURVAILANS, MALARIA fix.pptx
 
V2 SOSIALISASI MENU DAK 2023.pptx
V2 SOSIALISASI MENU DAK 2023.pptxV2 SOSIALISASI MENU DAK 2023.pptx
V2 SOSIALISASI MENU DAK 2023.pptx
 
V2 SOSIALISASI MENU DAK 2023.pdf
V2 SOSIALISASI MENU DAK 2023.pdfV2 SOSIALISASI MENU DAK 2023.pdf
V2 SOSIALISASI MENU DAK 2023.pdf
 
Kebijakan Pengendalian Vektor pelatihan.pptx
Kebijakan Pengendalian Vektor pelatihan.pptxKebijakan Pengendalian Vektor pelatihan.pptx
Kebijakan Pengendalian Vektor pelatihan.pptx
 
Isu terkini kesmas_farid.pptx
Isu terkini kesmas_farid.pptxIsu terkini kesmas_farid.pptx
Isu terkini kesmas_farid.pptx
 
1. Materi BKKBN untuk Persit Karika Chandra Kirana 2 Nov 2022.pdf
1. Materi BKKBN untuk Persit Karika Chandra Kirana 2 Nov 2022.pdf1. Materi BKKBN untuk Persit Karika Chandra Kirana 2 Nov 2022.pdf
1. Materi BKKBN untuk Persit Karika Chandra Kirana 2 Nov 2022.pdf
 
Optimalisasi dan percepatan pelaksanaan BLT Desa ta 2021 3 agustus 2021
Optimalisasi dan percepatan pelaksanaan BLT Desa ta 2021 3 agustus 2021 Optimalisasi dan percepatan pelaksanaan BLT Desa ta 2021 3 agustus 2021
Optimalisasi dan percepatan pelaksanaan BLT Desa ta 2021 3 agustus 2021
 
WEBINAR : NEW NORMAL DALAM PELAYANAN KESEHATAN
WEBINAR : NEW NORMAL DALAM PELAYANAN KESEHATANWEBINAR : NEW NORMAL DALAM PELAYANAN KESEHATAN
WEBINAR : NEW NORMAL DALAM PELAYANAN KESEHATAN
 
Sesi 1-Kebijakan Pembiayaan Kesehatan Nasional.pptx
Sesi 1-Kebijakan Pembiayaan Kesehatan Nasional.pptxSesi 1-Kebijakan Pembiayaan Kesehatan Nasional.pptx
Sesi 1-Kebijakan Pembiayaan Kesehatan Nasional.pptx
 
PEMETAAN KEBUTUHAN PROMOTOR KESEHATAN.pptx
PEMETAAN KEBUTUHAN PROMOTOR KESEHATAN.pptxPEMETAAN KEBUTUHAN PROMOTOR KESEHATAN.pptx
PEMETAAN KEBUTUHAN PROMOTOR KESEHATAN.pptx
 
1. Paparan Rakor Pokjanal Posyandu 9-10 Oktober 2023.pptx
1. Paparan Rakor Pokjanal Posyandu 9-10 Oktober 2023.pptx1. Paparan Rakor Pokjanal Posyandu 9-10 Oktober 2023.pptx
1. Paparan Rakor Pokjanal Posyandu 9-10 Oktober 2023.pptx
 
Presentase Evaluasi Kinerja Pembangunan Kab Polewali Mandar (Bidang.pptx
Presentase Evaluasi Kinerja Pembangunan Kab Polewali Mandar (Bidang.pptxPresentase Evaluasi Kinerja Pembangunan Kab Polewali Mandar (Bidang.pptx
Presentase Evaluasi Kinerja Pembangunan Kab Polewali Mandar (Bidang.pptx
 
KEBIJA1.ppt
KEBIJA1.pptKEBIJA1.ppt
KEBIJA1.ppt
 
JHSKDJGOK.pptx
JHSKDJGOK.pptxJHSKDJGOK.pptx
JHSKDJGOK.pptx
 
KEBIJAKAN, STRATEGI & CAPAIAN PROGRAM P2PML
KEBIJAKAN, STRATEGI & CAPAIAN PROGRAM P2PMLKEBIJAKAN, STRATEGI & CAPAIAN PROGRAM P2PML
KEBIJAKAN, STRATEGI & CAPAIAN PROGRAM P2PML
 
kebijakan pemerintah terkait pelaksanaan promosi kesehatan
kebijakan pemerintah terkait pelaksanaan promosi kesehatankebijakan pemerintah terkait pelaksanaan promosi kesehatan
kebijakan pemerintah terkait pelaksanaan promosi kesehatan
 
1. NTP_Kebijakan Program TBC_WS IAI_25Jul23_v5@4pm.pdf
1. NTP_Kebijakan Program TBC_WS IAI_25Jul23_v5@4pm.pdf1. NTP_Kebijakan Program TBC_WS IAI_25Jul23_v5@4pm.pdf
1. NTP_Kebijakan Program TBC_WS IAI_25Jul23_v5@4pm.pdf
 
PPT_Wicara Edukasi.pptx
PPT_Wicara Edukasi.pptxPPT_Wicara Edukasi.pptx
PPT_Wicara Edukasi.pptx
 
presentasi gambaran TB okt 2022.pptx
presentasi gambaran TB okt 2022.pptxpresentasi gambaran TB okt 2022.pptx
presentasi gambaran TB okt 2022.pptx
 

Recently uploaded

PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusiastvitania08
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALMayangWulan3
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptxrachmatpawelloi
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.pptDesiskaPricilia1
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxISKANDARSYAPARI
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...AdekKhazelia
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfFatimaZalamatulInzan
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3smwk57khb29
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikSavitriIndrasari1
 

Recently uploaded (18)

PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusia
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
 

KemenkoPMK_TB dalam konteks SDG's 13 Juli 2023.pdf

  • 1. SAMBUTAN DEPUTI BIDANG KOORDINASI PENINGKATAN KUALITAS KESEHATAN DAN PEMBANGUNAN KEPENDUDUKAN PADA SOSIALISASI DAN PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI PERATURAN PRESIDEN NO. 67 TAHUN 2021 TENTANG PENANGGULANGAN TUBERKULOSIS (TBC) DI 7 PROVINSI PRIORITAS LOKUS PENDAMPINGAN PROVINSI JAWA BARAT BANDUNG, 13 JULI 2023
  • 2. SIKLUS PMK: TARGET 2024 SESUAI RPJMN 2020-2024 • Insiden TBC 190/100.000 pddk • Kasus ditemukan dan diobati 90% • Keberhasilan pengobatan 90%
  • 3. TARGET penurunan insiden TBC tahun 2030 65 kasus/100.000 penduduk Paradigma sehat • gizi masyarakat • sanitasi dan air bersih Pelayanan Kesehatan • akses kesehatan dan reproduksi • keluarga berencana Jaminan Kesehatan Nasional • sistem kesehatan nasional SDGs POIN 3 Terdapat 38 target SDGs sektor kesehatan. Permasalahan yang belum tuntas: 1. Upaya penurunan AKI dan AKB 2. Pengendalian HIV/AIDS, TBC dan Malaria 3. peningkatan akses kesehatan reproduksi termasuk KB Hal-hal baru yang menjadi perhatian: 1. kematian akibat penyakit tidak menular (PTM) 2. penyalahgunaan narkotika dan alcohol 3. kematian dan cedera akibat lakalantas 4. universal health coverage (UHC) 5. kontaminasi dan polusi air, udara, dan tanah serta penanganan krisis dan kegawardaruratan TUJUAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN 2030 Sumber: https://sdgs.bappenas.go.id/tujuan-3/ Sejalan dengan terget Perpres 67 tahun 2021 tentang Penanggulangan TBC
  • 4. Kemenkopmk.go.id @kemenko_pmk kemenkopmk kemenkopmkri @kemenkopmk Kemenkopmk.go.id @kemenko_pmk kemenkopmk kemenkopmkri @kemenkopmk 4 1. ESTIMASI INSIDEN TBC tahun 2022 sebesar 969.000 kasus yang setara dengan 354 kasus baru TBC per 100.000 penduduk, per tahun dengan angka kematian 52/100.000 penduduk. 2. TARGET RPJMN untuk menurunkan kasus TBC menjadi 190 kasus per 100.000 penduduk pada tahun 2024 3. TARGET PERPRES NO 67/2021 menurunkan kasus TBC menjadi 65 kasus per 100.000 penduduk pada tahun 2030. 1. PERLU komitmen kuat dari pemerintah (pusat, pemerintah daerah provinsi, kab/kota hingga desa) 2. PERLU peningkatan peran serta komunitas, pemangku kepentingan, dan multisektor lainnya. BEBAN TUBERKULOSIS DI INDONESIA & PROVINSI JAWA BARAT Sumber: 1. Tim Kerja Kemenkes RI tahun 2023 2. https://tbindonesia.or.id/pustaka-tbc/dashboard/ 3. SITB diakses Julii 2023 Indikator Luaran Target Capaian tahun 2022 Jawa Barat Indonesia Estimasi kasus 2023 - 175.255 (18%) 969.000 Cakupan penemuan kasus TBC 90% >100% 72% Cakupan keberhasilan pengobatan TBC (TSR) 90% 82% 85% Cakupan penemuan dan pengobatan TBCRO 80% 62% 62% Cakupan keberhasilan pengobatan TBCRO (TSR) 80% 46% 51% SPM TBC (2022) 100% 96,35% 87,96% 685 850 2.783 2.900 2.922 2.973 3.206 3.336 3.599 3.610 3.706 4.570 4.649 4.691 5.227 6.786 7.202 7.303 7.682 7.804 8.050 8.274 10.666 11.931 13.094 14.060 22.696 - 5.000 10.000 15.000 20.000 25.000 PANGANDARAN KOTA BANJAR KOTA CIREBON SUMEDANG KUNINGAN INDRAMAYU CIAMIS KOTA TASIKMALAYA TASIKMALAYA MAJALENGKA KOTA SUKABUMI KOTA CIMAHI BANDUNG BARAT PURWAKARTA SUBANG KOTA DEPOK CIREBON CIANJUR SUKABUMI KOTA BOGOR KARAWANG GARUT BEKASI KOTA BEKASI BANDUNG KOTA BANDUNG BOGOR ESTIMASI KASUS TBC di JAWA BARAT TAHUN 2023 (13%) 175.255 kasus (18% dari total kasus TB di Indonesia) (8%) (7,5%) (6,8%)
  • 5. Pasal 28: Pemerintah daerah membentuk Tim Percepatan Penanggulangan Tuberkulosis (TP2TB) di tingkat provinsi, kabupaten/kota yang melibatkan komunitas dan pemangku kepentingan serta multisektor lainnya. TANGGUNG JAWAB PEMERINTAH dan MASYARAKAT DALAM PENANGGULANGAN TBC sesuai PERPRES NO. 67 TAHUN 2021 5 PERAN PEMERINTAH PUSAT, pasal 24: a. Menetapkan kebijakan b. Mengintegrasikan kegiatan c. Menyediakan sumber daya d. Melakukan mitigasi dampak psikososial dan ekonomi pasien TBC dan keluarganya e. Mengupayakan perlindungan sosial dan pemberdayaan pasien TBC dan masyarakat terdampak TBC PERAN PEMERINTAH DAERAH, pasal 24: 1. Mencantumkan indikator TBC dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah dan rencana strategis pemerintah daerah sebagai salah satu prioritas kesehatan di daerah; 2. Mengoordinasikan keseluruhan pelaksanaan kegiatan penanggulangan TBC di wilayahnya; 3. Menyediakan pendanaan kegiatan penanggulangan TBC dari beberapa sumber; 4. Menyediakan dan meningkatkan sumber daya manusia untuk mencapai target standar pelayanan minimal terkait penanggulangan TBC; 5. Melakukan penemuan kasus TBC secara aktif dan cepat dengan melibatkan masyarakat; 6. Memastikan semua orang yang terdiagnosis TBC tercatat dan terlaporkan dalam sistem informasi TBC; 7. Memberikan pengobatan pencegahan TBC kepada populasi rentan; 8. Melakukan mitigasi dampak psikososial dan ekonomi yang dihadapi pasien TBC dan keluarganya; dan 9. Menyusun dan menetapkan kebijakan dari gubernur dan bupati/wali kota untuk mendorong pasien TBC menjalankan pengobatan sampai selesai. PERAN MASYARAKAT, pasal 29: 1. Peran masyarakat berdasarkan prinsip kemitraan 2. Peran serta masyarakat berupa: a.Memberikan masukan kebijakan b.Bersifat promotif, preventif, dan rehabilitatif c.Dukungan komplementer d.Mencegah stigma dan diskriminasi e.Membantu pemerintah dalam mitigasi dampak psikososial dan ekonomi
  • 6. Kemenkopmk.go.id @kemenko_pmk kemenkopmk kemenkopmkri @kemenkopmk Kemenkopmk.go.id @kemenko_pmk kemenkopmk kemenkopmkri @kemenkopmk 6 1. Hasil advokasi dan monev terpadu lintas kementerian bersama mitra WKPTB di 7 provinsi prioritas pada bulan Oktober-Desember 2022, menunjukkan belum semua pemerintah daerah provinsi, kabupaten/kota dan desa berkomitmen tinggi dalam penanggulangan TBC. 2. Permasalahan TBC sangat kompleks dari hulu sampai hilir sangat berkaitan dengan sektor diluar kesehatan. 3. Determinan sosial TBC ini sangat erat kaitannya dengan kemiskinan dan juga gangguan gizi. 4. Seyogyanya program prioritas pemerintah ini dapat saling bersinergi hingga ketingkat desa dan melibatkan masyarakat, pemangku kepentingan dan multisektor lainnya.
  • 7. Kemenkopmk.go.id @kemenko_pmk kemenkopmk kemenkopmkri @kemenkopmk Kemenkopmk.go.id @kemenko_pmk kemenkopmk kemenkopmkri @kemenkopmk 7 REGULASI PENANGGGULANGAN TBC DI PROVINSI JAWA BARAT : 1. Peraturan Gubernur Jawa Barat No. 12 Tahun 2019 Tentang Rencana Aksi Daerah (RAD) Penanggulangan Tuberkulosis Tahun 2019-2024. 2. 7 dari 27 Kab/Kota telah memiliki RAD penanggulangan TBC yaitu: Kota Bandung, Kab Bogor, Cirebon, Kab Bandung, Kab. Karawang, Kab Purwakarta, Kab Cianjur. SELANJUTNYA: 1. RAD perlu disesuaikan dengan Perpres No. 67/2021 Tentang Penanggulangan TBC. 2. Mendorong kota/kab dengan beban TBC yang tinggi seperti Kota Bekasi, Kab Bekasi, Kota Bogor, Kab Garut, Kota Depok, Garut untuk menyusun RAD. 3. Membentuk Tim Percepatan Penanggulangan Tuberkulosis yang sekaligus melibatkan komunitas, pemangku kepentingan dan multisektor lainnya
  • 8. Terima kasih KEMENTERIAN KOORDINATOR PEMBANGUNAN MANUSIA & KEBUDAYAAN DEPUTI PENINGKATAN KUALITAS KESEHATAN DAN PEMBANGUNAN KEPENDUDUKAN D E P U T I 3 _ K E M E N K O P M K D E P U T I I I I K E M E N K O P M K Jl. Medan Merdeka Barat no.3 Jakarta Pusat 10110 ASISTEN DEPUTI PENGENDALIAN DAN PENANGGULANGAN PENYAKIT 2/6/22 8
  • 9. Pandemi Covid-19 di Indonesia Menyebabkan perlambatan pelaksanaan program-program di bidang Kesehatan Penyakit Menular: • Th 2021 estimasi kasus TBC 824.000 naik menjadi 969.000 pada 2022 setara dgn 354/100.000 pddk. • Th 2021 kasus TBC pada Anak < 5, 42.187 naik menjadi 110.881 pada th. 2022 • Th 2021 kasus TBC HIV 8.344 naik menjadi 15.375 pada th. 2022 • Proporsi kasus HIV/ AIDS tertinggi ditemukan pada usia produktif yaitu sebesar 69,7% dan 2,2% pada kelompok usia anak dari total 4,05jt orang yang dites pada tahun 2021 Umur Harapan Hidup - 71,57 (BPS2021) - AKI : 305/100.000 kelahiran hidup SUPAS2015); - AKB: 24/1000 kelahiran hidup (SDKI 2017); TFR 2,4 (SDKI2017) Prevalensi Stunting 27,67%(Survei StatusGizi Balita Indonesia 2019) Sanitasi dan Air Minum 67,20%dan 71,14% (BPS,2016) Perilaku Destruktif Pemuda • 1 dari 4 pemuda di Indonesia adalah perokok (25,70%) (Susenas, 2020) • Usia kawin pertama di bawah 19 tahun (21,84%) (Susenas, 2020) • NAPZA dari 3,3 juta pengguna Narkoba, sebanyak 24 persen atau 810.267 orang pengguna adalah pelajar(BNN,2017) Tantangan Pembangunan SDM (Kesehatan) NAPZA dari 3,3 juta pengguna Narkoba, sebanyak 24 persen atau 810.267 orang pengguna adalah pelajar (BNN, 2017) ROKOK 22 dari 100 remaja usia 15-19 tahun telah merokok Ø prevalensi merokok pada usia ≤ 18 tahun terus meningkat (9,1 per 2018 – Riskesdas) Ø Maraknya IPS rokok dan produk turunannya di media internet, kekuatan hubungan paparan IPS dengan perilaku merokok 0,564 (LSPR ,2020) Penyakit Tidak Menular : 26 dari 100 kematian penduduk Usia30-70 tahun disebabkan oleh Penyakit Tidak Menular;
  • 10. KESEHATAN DALAM KERANGKA SDG’S Sumber: https://sdgs.bappenas.go.id/tujuan-3/ Menjamin kehidupan yang sehat dan mendorong kesejahteraan bagi semua orang di segala usia Perhatian baru: 1. Kematian akibat PTM 2. Penyalahgunaan narkotika dan alcohol 3. Kecelakaan lalu lintas 4. Universal Health Coverage 5. Kontaminasi dan polusi air, udara, tanah 6. Penanganan krisis dan kegawat daruratan Unfinished Business: 1. Penurunan AKI, AKBa, AKN 2. HIV/AIDS, TB, Malaria 3. Akses kesehatan reproduksi (termasuk KB, ASFR) Seluruh isu kesehatan diintegrasikan dalam satu tujuan (nomor 3). Upaya pencapaian harus terintegrasi 13 Target (9 target + 4 Means of Implementation)