SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
ASSALAMUALAIKUM WR.WB 
KELOMPOK KAMI AKAN 
MEMPRESENTASIKAN BAB I
Nama Kelompok : 
Ali Azhar Nasrullah (05) 
Annur Hamzah (07) 
Arif Nur Setiawan (08)
BAB I 
Mendengarkan 
Berbicara 
Membaca 
Menulis 
Kebahasaan
Mendengarkan 
Mendengarkan informasi 
Informasi dapat di temukan melalui media cetak 
atau media elektronik . Juga dapat menemukan 
informasi dari tuturan langsung dan tidak langsung . 
Setelah mendengarkan informasi , dapat membuat 
kesimpulan dari informasi yang di dengarkan . 
Simpulan informasi dapat mengetahui pesan yang 
terdapat dalam informasi tersebut . Pada dasarnya 
cara menyimpulkan informasi dari tuturan langsung 
dan tuturan tidak langsung sama .
Langkah-langkah menyimpulkan informasi 
melalui tuturan langsung atau tidak langsung 
1. Menyimak dengan saksama informasi yang di bacakan 
2. Mencatat pokok-pokok informasi yang di bacakan atau 
di baca (tuturan langsung maupun tuturan tidak 
langsung). Pokok-pokok informasi adalah isi informasi 
atau masalah yang di bicarakan dalam 
informasi(merupakan masalah-masalah atau hal-hal 
yang dibicarakan dalam tuturan) 
3. Membuat simplan sesuai dengan pokok-pokok 
informasi 
4. Menyampaikan simpulan informasi secara runtut dan 
jelas
Berbicara 
Memberikan kritik terhadap informasi dari media 
cetak . 
Informasi ada yang bertolak belakang dengan 
pemikiran anda , tetapi ada juaga yang sesuai 
dengan pemikiran anda . Apabila informasi yang 
tidak sesuai dengan pemikiran , anda dapat 
memberikan kritik . Sebaliknya , apabila informasi 
yang sesuai dengan pemikiran , anda dapat 
memberikan persetujuan dan dukungan .
Mengkritik adalah memberikan tanggapan yang 
di sertai dengan uraian atau pertimbangan baik 
buruk terhadap suatu hal . Kritikan muncul karena 
seseorang tidak setuju atau tidak suka terhadap 
sesuatu . Selain memberikan kritikan , anda juga 
dapat memberikan dukungan terhadap suatu 
pendapat . Dukungan yang baik disertai dengan 
alasan yang berupa uraian . 
Dukungan adalah memberikan persetujuan yang 
di sertai dengan uraian baik terhadap suatu hal .
Hal yang di perhatikan saat mengkritik 
1. Memahami dengan benar apa yang anda kritik 
2. Kritikan sebaiknya tidak menggunakan kata-kata 
dan kalimat kasar 
3. Kritikan yang diberikan sebaiknya bersifat 
membangun , bukan kritik yang menjatuhkan 
4. Kritikan tidak ditujukan kepada seseorang , tetapi 
pada apa yang di ungkapkan
Hal yang di perhatikan saat memberikan 
dukungan 
1. Memahami dengan benar pernyataan yang di 
dukung 
2. Memberikan dengan kata-kata dan kalimat yang 
halus 
Untuk menyampaikan persetujuan atau 
dukungan, Dapat menggunakan kata kunci sepetti 
berikut : 
1. Saya sependapat ….. 
2. Saya setuju …..
Pokok persoalan yang menjadi bahan 
perdebatan umum di masyarakat antara lain : 
1. Isu yang di debatkan 
2. Orang yang memunculkan isu 
3. Waktu isu yang dimunculkan 
4. Tempat isu tersebut muncul 
5. Latar belakang munculnya isu 
6. Cara isu diselesaikan
Membaca 
Membaca memindai buku 
Ada beberapa teknik membaca , diantaranya 
teknik membaca memindai . Membaca memindai 
atau scanning adalah teknik membaca tuntuk 
mendapatkan informasi tanpa membaca hal yang lain. 
Jadi, membaca memindai merupakan kegiatan 
membaca langsung ke masalah yang dicari, yaitu fakta 
khusus dan informasi tertentu . Teknik membaca 
memindai dapat digunakan untuk membuat 
rangkuman .
Rangkuman dapat diartikan penyajian singkat 
dari suatu karangan asli dengan tetap 
mempertahankan urutan isi dan sudut pandang 
pengarang nya . Dengan demikian, merangkum 
merupakan kegiatan menyingkat bacaan dengan 
tetapmempertahankan urutan isi nya . Dengan 
merangkum dapat memahami sebuah buku . 
Dengan membaca buku, ilmu pengetahuan akan 
bertambah.
Hal yang perlu diperhatikan saat membuat 
ringkasan atau rangkuman 
1. Membaca naskah aslinya . Membaca teks seluruh 
nya untuk mngetahui kesan umum terutama 
maksud dan sudut pandang 
2. Mencatat gagasan utama . Semua gagasan utama 
perlu di catat terlebih dahulu atau cukup digaris 
bawahi 
3. Membuat reproduksi . Setelah melalui kedua tahap 
tersebut, barulah menyusun kembali bacaan 
tersebut dalam suatu karangan singkat 
berdasarkan gagasan utama yang telah dicatat 
atau digaris bawahi .Urutan isi rangkuman harus 
sesuai dengan urutan isi bacaan asli
Syarat-syarat merangkum 
1. Bentuk penyajian singkat dari suatu karangan asli 
2. Mempertahankan urutan pembahasan dan sudut 
pandang pengarang atau penulisnya 
3. Tetap memperhatikan perbandingan bagian atau 
paragraf/bab dari karangan asli
Menulis 
Menulis cerpen 
Cerpen merupakan salah satu bentuk 
karangan narasi. Narasi merupakan karangan yang 
berupa rangkaian peristiwa yang terjadi dalam satu 
kesatuan waktu. Karangan ini menyajikan peristwa 
atau mengisahkan apa yang terjadi dan bagaimana 
suatu peristiwa terjadi. Cerpen memiliki karakteristik 
yang unik. Cepen juga didukung oleh unsur-unsur 
intrinsik. Unsur-unsur intrinsik cerpen antara lain 
tema, plot/alur, tokoh dan penokohan, latar, sudut 
pandang, dan gaya bahasa.
Karakteristik cerpen 
1. Cerita dalam cerpen memberi kesan tunggal yang 
didominasi oleh satu tokoh dalam sebuah latar dan 
situasi dramati tertentu 
2. Bentuk cerpen sangat sederhana dan bersifat 
imajinatif walaupun terkadang ada cerpen yang 
diangkat dari kejadian nyata 
3. Satu cerpen mengungkapkan satu ide sentral dan 
tidak membias pada ide sampingan 
4. Cerpen berisi hal-hal yang tidak rutin terjadi setiap 
hari, misalnya tentang suatu perkenalan, jatuh 
cinta, atau suatu hal yang sulit dilupakan
5. Dimensi ruang waktu dalam cerpen lebih sempit 
dibandingkan novel. Akan tetapi, cerpen selalu 
mengisahkan keadaan yang selesai 
6. Cerpen mengungkapkan suatu kejadian yang 
mampu menghadirkan impresi tunggal.
Langkah-langkah menulis cerpen 
1. Observasi (pengamatan) dan menentukan tema 
Melakukan observasi (pengamatan, penelitian, 
mengungkap pengalaman) dapat memunculkan tema 
tertentu. Rumusan tema kadang-kadang 
membutuhkan penjabaran melalui observasi. Jadi 
observasi dan tema bisa saling melengkapi. Observasi 
dapat dilakukan dengan melihat suatu peristiwa, 
mendengar cerita orang lain, atau pengalaman 
pribadi. 
2. Menentukan latar , tokoh ,sudut pandang, dan konflik 
Menentukan latar,tokoh,konflik dan sudut pandang 
dalam cerpen yang akan ditulis berdasarkan hasil 
observasi yang telah dilakukan.
3. Menyusun peristiwa-peristiwa 
Menyusun peristiwa-peristiwa yang akan 
diceritakan dalam rangkaian alur yang dimainkan 
dalam latar tertentu. Peristiwa-peristiwa tersebut 
memuat konflik yang dialami oleh tokoh dalam 
cerpen. 
4. Memilih kata-kata 
Mengembangkan peristiwa menjadi cerpen 
dengan pilihan kata yang menarik. Pilihan kata 
yang digunakan dapat menggunakan kata-kata dari 
bahasa daerah, bahasa asing , dan bahasa gaya 
remaja.
Unsur intrinsik 
Unsur ekstrinsik adalah unsur-unsur yang berada 
didalam cerpen, yang sangat mempengaruhi cerpen. 
Sebagai berikut : 
1. Alur 
Merupakan rangkaian peristiwa yang mengandung 
hubungan sebab akibat 
2. Tema 
Merupakan gagasan atau ide sentral yang menjadi 
pangkal tolak penyusununan karangan dan sekaligus 
menjadi sasaran karangan tersebut 
3. Penokohan 
Berkaitan dengan sifat-sifat tokoh yang 
digambarkan dalam cerita oleh pengarang
4. Tokoh 
Merupakan individu yang ada dalam cerpen 
5. Amanat 
Merupakan pesan yang disampaikan pengarang 
kepada pembaca melalui cerpen 
6. Latar 
Merupakan gambaran tempat, waktu, dan 
suasana terjadinya peristiwa dalam cerpen 
7. Sudut pandang 
Merupakan cara pengarang menempatkan 
dirinya dalam cerpen
Unsur ekstrinsik 
Unsur ekstrinsik adalahbunsur-unsur yang 
berada diluar cerpen, tetapi tetap mempengaruhi 
cerpen. 
Sebagai berikut : 
1. Religi 
2. Latar belakang pendidikan pengarang 
3. Latar belakang sosial budaya pengarang 
4. Adat istiadat 
5. Status ekonomi
Kebahasaan 
Gabungan afiks adalah penggunaan beberapa 
imbuhan sekaligus pada kata dasar dengan tetap 
mempertahan kan identitasnya masing-masing , baik 
fungsi maupun makna nya . 
Contoh : 
• Adi kegiatan olahraga pencak silat untuk 
mempertahankan diri . 
• Beberapa teknisi sedang memperbaiki kabel 
jaringan komputer .
SEKIAN DARI KELOMPOK KAMI 
KAMI UCAPKAN TERIMA KASIH 
DAN MOHON MA’AF BILA BANYAK 
KEKURANGANNYA 
WASSALAMUALAIKUM WR.WB

More Related Content

What's hot

Opini, Feature dan Esai
Opini, Feature dan EsaiOpini, Feature dan Esai
Opini, Feature dan EsaiIswi Haniffah
 
Bab tentang tema, topik dan judul
Bab tentang tema, topik dan judulBab tentang tema, topik dan judul
Bab tentang tema, topik dan judulIbnu Khoiry
 
Resensi
ResensiResensi
ResensiNSHS
 
Menulis Opini yang Mudah
Menulis Opini yang MudahMenulis Opini yang Mudah
Menulis Opini yang MudahAgustDwi
 
Materi Bahasa Indonesia : Resensi
Materi Bahasa Indonesia : ResensiMateri Bahasa Indonesia : Resensi
Materi Bahasa Indonesia : ResensiAzizah Azzahra
 
Jenis tulisan dan Kerangka Karangan (Bahasa Indonesia)
Jenis tulisan dan Kerangka Karangan (Bahasa Indonesia)Jenis tulisan dan Kerangka Karangan (Bahasa Indonesia)
Jenis tulisan dan Kerangka Karangan (Bahasa Indonesia)Resti Amin
 
Jenis tulisan dan kerangka karangan
Jenis tulisan dan kerangka karanganJenis tulisan dan kerangka karangan
Jenis tulisan dan kerangka karanganAndina Aulia Rachma
 
Pertemuan 8 tema, topik, judul
Pertemuan 8 tema, topik, judulPertemuan 8 tema, topik, judul
Pertemuan 8 tema, topik, judulAinul Fikri
 
Materi Bahasa Indonesia kelas XII IPS Semester Genap ESAI
Materi Bahasa Indonesia kelas XII IPS Semester Genap ESAIMateri Bahasa Indonesia kelas XII IPS Semester Genap ESAI
Materi Bahasa Indonesia kelas XII IPS Semester Genap ESAIMutiara Laili Febriana
 
Ulasan buku ASTUTY
Ulasan buku ASTUTYUlasan buku ASTUTY
Ulasan buku ASTUTYastutyutomo
 
MAKALAH BAHASA INDONESIA ESAI
MAKALAH BAHASA INDONESIA ESAIMAKALAH BAHASA INDONESIA ESAI
MAKALAH BAHASA INDONESIA ESAIavandiliakireina
 
Opini, Celoteh Jurnalistik
Opini, Celoteh JurnalistikOpini, Celoteh Jurnalistik
Opini, Celoteh Jurnalistikeka nugraha
 
Bab 7 teks persuasi
Bab 7 teks persuasiBab 7 teks persuasi
Bab 7 teks persuasiHandrianusH
 

What's hot (20)

IKHTISAR
IKHTISARIKHTISAR
IKHTISAR
 
RESENSI
RESENSIRESENSI
RESENSI
 
Opini, Feature dan Esai
Opini, Feature dan EsaiOpini, Feature dan Esai
Opini, Feature dan Esai
 
Bab tentang tema, topik dan judul
Bab tentang tema, topik dan judulBab tentang tema, topik dan judul
Bab tentang tema, topik dan judul
 
Topik
TopikTopik
Topik
 
Resensi
ResensiResensi
Resensi
 
Menulis Opini yang Mudah
Menulis Opini yang MudahMenulis Opini yang Mudah
Menulis Opini yang Mudah
 
Materi Bahasa Indonesia : Resensi
Materi Bahasa Indonesia : ResensiMateri Bahasa Indonesia : Resensi
Materi Bahasa Indonesia : Resensi
 
Jenis tulisan dan Kerangka Karangan (Bahasa Indonesia)
Jenis tulisan dan Kerangka Karangan (Bahasa Indonesia)Jenis tulisan dan Kerangka Karangan (Bahasa Indonesia)
Jenis tulisan dan Kerangka Karangan (Bahasa Indonesia)
 
Jenis tulisan dan kerangka karangan
Jenis tulisan dan kerangka karanganJenis tulisan dan kerangka karangan
Jenis tulisan dan kerangka karangan
 
Pertemuan 8 tema, topik, judul
Pertemuan 8 tema, topik, judulPertemuan 8 tema, topik, judul
Pertemuan 8 tema, topik, judul
 
Pertemuan 11
Pertemuan 11Pertemuan 11
Pertemuan 11
 
Materi Bahasa Indonesia kelas XII IPS Semester Genap ESAI
Materi Bahasa Indonesia kelas XII IPS Semester Genap ESAIMateri Bahasa Indonesia kelas XII IPS Semester Genap ESAI
Materi Bahasa Indonesia kelas XII IPS Semester Genap ESAI
 
Ulasan buku ASTUTY
Ulasan buku ASTUTYUlasan buku ASTUTY
Ulasan buku ASTUTY
 
MAKALAH BAHASA INDONESIA ESAI
MAKALAH BAHASA INDONESIA ESAIMAKALAH BAHASA INDONESIA ESAI
MAKALAH BAHASA INDONESIA ESAI
 
Resensi
ResensiResensi
Resensi
 
Opini, Celoteh Jurnalistik
Opini, Celoteh JurnalistikOpini, Celoteh Jurnalistik
Opini, Celoteh Jurnalistik
 
KARANGAN
KARANGANKARANGAN
KARANGAN
 
Bab 7 teks persuasi
Bab 7 teks persuasiBab 7 teks persuasi
Bab 7 teks persuasi
 
Menulis opini
Menulis opiniMenulis opini
Menulis opini
 

Viewers also liked

Kelas x lagi
Kelas x lagiKelas x lagi
Kelas x lagiViass29
 
Karya ilmiah minat baca siswa
Karya ilmiah minat baca siswaKarya ilmiah minat baca siswa
Karya ilmiah minat baca siswaAndi Uli
 
Rendahnya Minat Baca Siswa
Rendahnya Minat Baca SiswaRendahnya Minat Baca Siswa
Rendahnya Minat Baca Siswanovilalala
 
RENDAHNYA MINAT BACA SISWA
RENDAHNYA MINAT BACA SISWARENDAHNYA MINAT BACA SISWA
RENDAHNYA MINAT BACA SISWANopiputri
 
SMA-MA kelas10 bahasa dan sastra indonesia sri sugiarti suroto alexander
SMA-MA kelas10 bahasa dan sastra indonesia sri sugiarti suroto alexanderSMA-MA kelas10 bahasa dan sastra indonesia sri sugiarti suroto alexander
SMA-MA kelas10 bahasa dan sastra indonesia sri sugiarti suroto alexandersekolah maya
 
Menanggapi siaran atauinformasi dari media elektronik.ppt
Menanggapi siaran atauinformasi dari media elektronik.pptMenanggapi siaran atauinformasi dari media elektronik.ppt
Menanggapi siaran atauinformasi dari media elektronik.pptDelima Putri
 
Menceritakan Pengalaman Pribadi dan Orang Lain kedalam Cerpen
Menceritakan Pengalaman Pribadi dan Orang Lain kedalam CerpenMenceritakan Pengalaman Pribadi dan Orang Lain kedalam Cerpen
Menceritakan Pengalaman Pribadi dan Orang Lain kedalam CerpenErin Damayanti
 
Mengidentifikasi karakteristik dan struktur intrinsik sastra melayu klasik
Mengidentifikasi karakteristik dan struktur intrinsik sastra melayu klasikMengidentifikasi karakteristik dan struktur intrinsik sastra melayu klasik
Mengidentifikasi karakteristik dan struktur intrinsik sastra melayu klasiksofyanania87
 
Menulis gagasan untuk meyakinkan atau mengajak pembaca bersikap atau melakuka...
Menulis gagasan untuk meyakinkan atau mengajak pembaca bersikap atau melakuka...Menulis gagasan untuk meyakinkan atau mengajak pembaca bersikap atau melakuka...
Menulis gagasan untuk meyakinkan atau mengajak pembaca bersikap atau melakuka...Diamas Intan
 

Viewers also liked (9)

Kelas x lagi
Kelas x lagiKelas x lagi
Kelas x lagi
 
Karya ilmiah minat baca siswa
Karya ilmiah minat baca siswaKarya ilmiah minat baca siswa
Karya ilmiah minat baca siswa
 
Rendahnya Minat Baca Siswa
Rendahnya Minat Baca SiswaRendahnya Minat Baca Siswa
Rendahnya Minat Baca Siswa
 
RENDAHNYA MINAT BACA SISWA
RENDAHNYA MINAT BACA SISWARENDAHNYA MINAT BACA SISWA
RENDAHNYA MINAT BACA SISWA
 
SMA-MA kelas10 bahasa dan sastra indonesia sri sugiarti suroto alexander
SMA-MA kelas10 bahasa dan sastra indonesia sri sugiarti suroto alexanderSMA-MA kelas10 bahasa dan sastra indonesia sri sugiarti suroto alexander
SMA-MA kelas10 bahasa dan sastra indonesia sri sugiarti suroto alexander
 
Menanggapi siaran atauinformasi dari media elektronik.ppt
Menanggapi siaran atauinformasi dari media elektronik.pptMenanggapi siaran atauinformasi dari media elektronik.ppt
Menanggapi siaran atauinformasi dari media elektronik.ppt
 
Menceritakan Pengalaman Pribadi dan Orang Lain kedalam Cerpen
Menceritakan Pengalaman Pribadi dan Orang Lain kedalam CerpenMenceritakan Pengalaman Pribadi dan Orang Lain kedalam Cerpen
Menceritakan Pengalaman Pribadi dan Orang Lain kedalam Cerpen
 
Mengidentifikasi karakteristik dan struktur intrinsik sastra melayu klasik
Mengidentifikasi karakteristik dan struktur intrinsik sastra melayu klasikMengidentifikasi karakteristik dan struktur intrinsik sastra melayu klasik
Mengidentifikasi karakteristik dan struktur intrinsik sastra melayu klasik
 
Menulis gagasan untuk meyakinkan atau mengajak pembaca bersikap atau melakuka...
Menulis gagasan untuk meyakinkan atau mengajak pembaca bersikap atau melakuka...Menulis gagasan untuk meyakinkan atau mengajak pembaca bersikap atau melakuka...
Menulis gagasan untuk meyakinkan atau mengajak pembaca bersikap atau melakuka...
 

Similar to Paragrafff

4. penulisan artikel dan advertorial
4. penulisan artikel  dan advertorial4. penulisan artikel  dan advertorial
4. penulisan artikel dan advertorialBinus University
 
4. READING TECHNIQUE.pdf
4. READING TECHNIQUE.pdf4. READING TECHNIQUE.pdf
4. READING TECHNIQUE.pdfFianLaw
 
Jenis jenis karangan - Type of texts
Jenis jenis karangan - Type of textsJenis jenis karangan - Type of texts
Jenis jenis karangan - Type of textsAyu Monita
 
Pembahasan buku fiksi & nonfiksi
Pembahasan buku fiksi & nonfiksiPembahasan buku fiksi & nonfiksi
Pembahasan buku fiksi & nonfiksiahmadhafizh8
 
Pembahasan buku fiksi & non fiksi
Pembahasan buku fiksi & non fiksiPembahasan buku fiksi & non fiksi
Pembahasan buku fiksi & non fiksiahmadhafizh8
 
B. Indonesia Jenis karangan
B. Indonesia Jenis karanganB. Indonesia Jenis karangan
B. Indonesia Jenis karanganAbyan Juang
 
Mengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan pidato
Mengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan pidatoMengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan pidato
Mengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan pidatoDhea Yulia Ningsih
 
Jenis karangan-dan-langkah-langkah-mengarang
Jenis karangan-dan-langkah-langkah-mengarangJenis karangan-dan-langkah-langkah-mengarang
Jenis karangan-dan-langkah-langkah-mengarangKholid Hamdun
 
Cara membuat makalah
Cara membuat makalahCara membuat makalah
Cara membuat makalahApri Kusanto
 
Karya ilmiah bahasa indonesia
Karya ilmiah bahasa indonesiaKarya ilmiah bahasa indonesia
Karya ilmiah bahasa indonesiaryurifay
 
ULASAN BUKU : Strategi Bahasa: Panduan Nahu dan Retorik Untuk Penulisan
ULASAN BUKU : Strategi Bahasa: Panduan Nahu dan Retorik Untuk Penulisan ULASAN BUKU : Strategi Bahasa: Panduan Nahu dan Retorik Untuk Penulisan
ULASAN BUKU : Strategi Bahasa: Panduan Nahu dan Retorik Untuk Penulisan Pena Minang
 
Makalah b. indo. karya ilmiah
Makalah b. indo. karya ilmiahMakalah b. indo. karya ilmiah
Makalah b. indo. karya ilmiahLely Surya
 
Teks eksplanasi kompleks
Teks eksplanasi kompleksTeks eksplanasi kompleks
Teks eksplanasi kompleksghinahuwaidah
 

Similar to Paragrafff (20)

PTT Fiksi Nonfiksi.pptx
PTT Fiksi Nonfiksi.pptxPTT Fiksi Nonfiksi.pptx
PTT Fiksi Nonfiksi.pptx
 
Kti populer
Kti populerKti populer
Kti populer
 
Wacana
WacanaWacana
Wacana
 
4. penulisan artikel dan advertorial
4. penulisan artikel  dan advertorial4. penulisan artikel  dan advertorial
4. penulisan artikel dan advertorial
 
4. READING TECHNIQUE.pdf
4. READING TECHNIQUE.pdf4. READING TECHNIQUE.pdf
4. READING TECHNIQUE.pdf
 
Karangan
KaranganKarangan
Karangan
 
Jenis jenis karangan - Type of texts
Jenis jenis karangan - Type of textsJenis jenis karangan - Type of texts
Jenis jenis karangan - Type of texts
 
Pembahasan buku fiksi & nonfiksi
Pembahasan buku fiksi & nonfiksiPembahasan buku fiksi & nonfiksi
Pembahasan buku fiksi & nonfiksi
 
Pembahasan buku fiksi & non fiksi
Pembahasan buku fiksi & non fiksiPembahasan buku fiksi & non fiksi
Pembahasan buku fiksi & non fiksi
 
Karya Ilmiah Populer
Karya Ilmiah PopulerKarya Ilmiah Populer
Karya Ilmiah Populer
 
B. Indonesia Jenis karangan
B. Indonesia Jenis karanganB. Indonesia Jenis karangan
B. Indonesia Jenis karangan
 
Mengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan pidato
Mengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan pidatoMengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan pidato
Mengungkapkan informasi melalui penulisan paragraf dan pidato
 
Jenis karangan-dan-langkah-langkah-mengarang
Jenis karangan-dan-langkah-langkah-mengarangJenis karangan-dan-langkah-langkah-mengarang
Jenis karangan-dan-langkah-langkah-mengarang
 
93126323 perencanaan-karangan
93126323 perencanaan-karangan93126323 perencanaan-karangan
93126323 perencanaan-karangan
 
Topik tema karangan
Topik tema karanganTopik tema karangan
Topik tema karangan
 
Cara membuat makalah
Cara membuat makalahCara membuat makalah
Cara membuat makalah
 
Karya ilmiah bahasa indonesia
Karya ilmiah bahasa indonesiaKarya ilmiah bahasa indonesia
Karya ilmiah bahasa indonesia
 
ULASAN BUKU : Strategi Bahasa: Panduan Nahu dan Retorik Untuk Penulisan
ULASAN BUKU : Strategi Bahasa: Panduan Nahu dan Retorik Untuk Penulisan ULASAN BUKU : Strategi Bahasa: Panduan Nahu dan Retorik Untuk Penulisan
ULASAN BUKU : Strategi Bahasa: Panduan Nahu dan Retorik Untuk Penulisan
 
Makalah b. indo. karya ilmiah
Makalah b. indo. karya ilmiahMakalah b. indo. karya ilmiah
Makalah b. indo. karya ilmiah
 
Teks eksplanasi kompleks
Teks eksplanasi kompleksTeks eksplanasi kompleks
Teks eksplanasi kompleks
 

More from Ramadhan, Dicky

Sumber hukum islam yang tidak disepakati oleh ulama’ 2
Sumber hukum islam yang tidak disepakati oleh ulama’ 2Sumber hukum islam yang tidak disepakati oleh ulama’ 2
Sumber hukum islam yang tidak disepakati oleh ulama’ 2Ramadhan, Dicky
 
Sumber hukum islam yang tidak disepakati oleh ulama’ 1
Sumber hukum islam yang tidak disepakati oleh ulama’ 1Sumber hukum islam yang tidak disepakati oleh ulama’ 1
Sumber hukum islam yang tidak disepakati oleh ulama’ 1Ramadhan, Dicky
 

More from Ramadhan, Dicky (7)

Poster gak jelas
Poster gak jelasPoster gak jelas
Poster gak jelas
 
Sumber hukum islam yang tidak disepakati oleh ulama’ 2
Sumber hukum islam yang tidak disepakati oleh ulama’ 2Sumber hukum islam yang tidak disepakati oleh ulama’ 2
Sumber hukum islam yang tidak disepakati oleh ulama’ 2
 
Sumber hukum islam yang tidak disepakati oleh ulama’ 1
Sumber hukum islam yang tidak disepakati oleh ulama’ 1Sumber hukum islam yang tidak disepakati oleh ulama’ 1
Sumber hukum islam yang tidak disepakati oleh ulama’ 1
 
Tentang Arab saudi
Tentang Arab saudiTentang Arab saudi
Tentang Arab saudi
 
Soal Dasar Akutansi
Soal Dasar Akutansi  Soal Dasar Akutansi
Soal Dasar Akutansi
 
Agama darwinisme
Agama darwinismeAgama darwinisme
Agama darwinisme
 
Teropong
TeropongTeropong
Teropong
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 

Paragrafff

  • 1. ASSALAMUALAIKUM WR.WB KELOMPOK KAMI AKAN MEMPRESENTASIKAN BAB I
  • 2. Nama Kelompok : Ali Azhar Nasrullah (05) Annur Hamzah (07) Arif Nur Setiawan (08)
  • 3. BAB I Mendengarkan Berbicara Membaca Menulis Kebahasaan
  • 4. Mendengarkan Mendengarkan informasi Informasi dapat di temukan melalui media cetak atau media elektronik . Juga dapat menemukan informasi dari tuturan langsung dan tidak langsung . Setelah mendengarkan informasi , dapat membuat kesimpulan dari informasi yang di dengarkan . Simpulan informasi dapat mengetahui pesan yang terdapat dalam informasi tersebut . Pada dasarnya cara menyimpulkan informasi dari tuturan langsung dan tuturan tidak langsung sama .
  • 5. Langkah-langkah menyimpulkan informasi melalui tuturan langsung atau tidak langsung 1. Menyimak dengan saksama informasi yang di bacakan 2. Mencatat pokok-pokok informasi yang di bacakan atau di baca (tuturan langsung maupun tuturan tidak langsung). Pokok-pokok informasi adalah isi informasi atau masalah yang di bicarakan dalam informasi(merupakan masalah-masalah atau hal-hal yang dibicarakan dalam tuturan) 3. Membuat simplan sesuai dengan pokok-pokok informasi 4. Menyampaikan simpulan informasi secara runtut dan jelas
  • 6. Berbicara Memberikan kritik terhadap informasi dari media cetak . Informasi ada yang bertolak belakang dengan pemikiran anda , tetapi ada juaga yang sesuai dengan pemikiran anda . Apabila informasi yang tidak sesuai dengan pemikiran , anda dapat memberikan kritik . Sebaliknya , apabila informasi yang sesuai dengan pemikiran , anda dapat memberikan persetujuan dan dukungan .
  • 7. Mengkritik adalah memberikan tanggapan yang di sertai dengan uraian atau pertimbangan baik buruk terhadap suatu hal . Kritikan muncul karena seseorang tidak setuju atau tidak suka terhadap sesuatu . Selain memberikan kritikan , anda juga dapat memberikan dukungan terhadap suatu pendapat . Dukungan yang baik disertai dengan alasan yang berupa uraian . Dukungan adalah memberikan persetujuan yang di sertai dengan uraian baik terhadap suatu hal .
  • 8. Hal yang di perhatikan saat mengkritik 1. Memahami dengan benar apa yang anda kritik 2. Kritikan sebaiknya tidak menggunakan kata-kata dan kalimat kasar 3. Kritikan yang diberikan sebaiknya bersifat membangun , bukan kritik yang menjatuhkan 4. Kritikan tidak ditujukan kepada seseorang , tetapi pada apa yang di ungkapkan
  • 9. Hal yang di perhatikan saat memberikan dukungan 1. Memahami dengan benar pernyataan yang di dukung 2. Memberikan dengan kata-kata dan kalimat yang halus Untuk menyampaikan persetujuan atau dukungan, Dapat menggunakan kata kunci sepetti berikut : 1. Saya sependapat ….. 2. Saya setuju …..
  • 10. Pokok persoalan yang menjadi bahan perdebatan umum di masyarakat antara lain : 1. Isu yang di debatkan 2. Orang yang memunculkan isu 3. Waktu isu yang dimunculkan 4. Tempat isu tersebut muncul 5. Latar belakang munculnya isu 6. Cara isu diselesaikan
  • 11. Membaca Membaca memindai buku Ada beberapa teknik membaca , diantaranya teknik membaca memindai . Membaca memindai atau scanning adalah teknik membaca tuntuk mendapatkan informasi tanpa membaca hal yang lain. Jadi, membaca memindai merupakan kegiatan membaca langsung ke masalah yang dicari, yaitu fakta khusus dan informasi tertentu . Teknik membaca memindai dapat digunakan untuk membuat rangkuman .
  • 12. Rangkuman dapat diartikan penyajian singkat dari suatu karangan asli dengan tetap mempertahankan urutan isi dan sudut pandang pengarang nya . Dengan demikian, merangkum merupakan kegiatan menyingkat bacaan dengan tetapmempertahankan urutan isi nya . Dengan merangkum dapat memahami sebuah buku . Dengan membaca buku, ilmu pengetahuan akan bertambah.
  • 13. Hal yang perlu diperhatikan saat membuat ringkasan atau rangkuman 1. Membaca naskah aslinya . Membaca teks seluruh nya untuk mngetahui kesan umum terutama maksud dan sudut pandang 2. Mencatat gagasan utama . Semua gagasan utama perlu di catat terlebih dahulu atau cukup digaris bawahi 3. Membuat reproduksi . Setelah melalui kedua tahap tersebut, barulah menyusun kembali bacaan tersebut dalam suatu karangan singkat berdasarkan gagasan utama yang telah dicatat atau digaris bawahi .Urutan isi rangkuman harus sesuai dengan urutan isi bacaan asli
  • 14. Syarat-syarat merangkum 1. Bentuk penyajian singkat dari suatu karangan asli 2. Mempertahankan urutan pembahasan dan sudut pandang pengarang atau penulisnya 3. Tetap memperhatikan perbandingan bagian atau paragraf/bab dari karangan asli
  • 15. Menulis Menulis cerpen Cerpen merupakan salah satu bentuk karangan narasi. Narasi merupakan karangan yang berupa rangkaian peristiwa yang terjadi dalam satu kesatuan waktu. Karangan ini menyajikan peristwa atau mengisahkan apa yang terjadi dan bagaimana suatu peristiwa terjadi. Cerpen memiliki karakteristik yang unik. Cepen juga didukung oleh unsur-unsur intrinsik. Unsur-unsur intrinsik cerpen antara lain tema, plot/alur, tokoh dan penokohan, latar, sudut pandang, dan gaya bahasa.
  • 16. Karakteristik cerpen 1. Cerita dalam cerpen memberi kesan tunggal yang didominasi oleh satu tokoh dalam sebuah latar dan situasi dramati tertentu 2. Bentuk cerpen sangat sederhana dan bersifat imajinatif walaupun terkadang ada cerpen yang diangkat dari kejadian nyata 3. Satu cerpen mengungkapkan satu ide sentral dan tidak membias pada ide sampingan 4. Cerpen berisi hal-hal yang tidak rutin terjadi setiap hari, misalnya tentang suatu perkenalan, jatuh cinta, atau suatu hal yang sulit dilupakan
  • 17. 5. Dimensi ruang waktu dalam cerpen lebih sempit dibandingkan novel. Akan tetapi, cerpen selalu mengisahkan keadaan yang selesai 6. Cerpen mengungkapkan suatu kejadian yang mampu menghadirkan impresi tunggal.
  • 18. Langkah-langkah menulis cerpen 1. Observasi (pengamatan) dan menentukan tema Melakukan observasi (pengamatan, penelitian, mengungkap pengalaman) dapat memunculkan tema tertentu. Rumusan tema kadang-kadang membutuhkan penjabaran melalui observasi. Jadi observasi dan tema bisa saling melengkapi. Observasi dapat dilakukan dengan melihat suatu peristiwa, mendengar cerita orang lain, atau pengalaman pribadi. 2. Menentukan latar , tokoh ,sudut pandang, dan konflik Menentukan latar,tokoh,konflik dan sudut pandang dalam cerpen yang akan ditulis berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan.
  • 19. 3. Menyusun peristiwa-peristiwa Menyusun peristiwa-peristiwa yang akan diceritakan dalam rangkaian alur yang dimainkan dalam latar tertentu. Peristiwa-peristiwa tersebut memuat konflik yang dialami oleh tokoh dalam cerpen. 4. Memilih kata-kata Mengembangkan peristiwa menjadi cerpen dengan pilihan kata yang menarik. Pilihan kata yang digunakan dapat menggunakan kata-kata dari bahasa daerah, bahasa asing , dan bahasa gaya remaja.
  • 20. Unsur intrinsik Unsur ekstrinsik adalah unsur-unsur yang berada didalam cerpen, yang sangat mempengaruhi cerpen. Sebagai berikut : 1. Alur Merupakan rangkaian peristiwa yang mengandung hubungan sebab akibat 2. Tema Merupakan gagasan atau ide sentral yang menjadi pangkal tolak penyusununan karangan dan sekaligus menjadi sasaran karangan tersebut 3. Penokohan Berkaitan dengan sifat-sifat tokoh yang digambarkan dalam cerita oleh pengarang
  • 21. 4. Tokoh Merupakan individu yang ada dalam cerpen 5. Amanat Merupakan pesan yang disampaikan pengarang kepada pembaca melalui cerpen 6. Latar Merupakan gambaran tempat, waktu, dan suasana terjadinya peristiwa dalam cerpen 7. Sudut pandang Merupakan cara pengarang menempatkan dirinya dalam cerpen
  • 22. Unsur ekstrinsik Unsur ekstrinsik adalahbunsur-unsur yang berada diluar cerpen, tetapi tetap mempengaruhi cerpen. Sebagai berikut : 1. Religi 2. Latar belakang pendidikan pengarang 3. Latar belakang sosial budaya pengarang 4. Adat istiadat 5. Status ekonomi
  • 23. Kebahasaan Gabungan afiks adalah penggunaan beberapa imbuhan sekaligus pada kata dasar dengan tetap mempertahan kan identitasnya masing-masing , baik fungsi maupun makna nya . Contoh : • Adi kegiatan olahraga pencak silat untuk mempertahankan diri . • Beberapa teknisi sedang memperbaiki kabel jaringan komputer .
  • 24. SEKIAN DARI KELOMPOK KAMI KAMI UCAPKAN TERIMA KASIH DAN MOHON MA’AF BILA BANYAK KEKURANGANNYA WASSALAMUALAIKUM WR.WB