Variabel penting dalam pemantauan fase hamil dan pasca persalinan mencakup usia ibu, jumlah anak, status gizi, dan riwayat kesehatan. Deteksi dini faktor risiko stunting meliputi skrining kehamilan, pertumbuhan janin, dan status gizi ibu. Google form digunakan untuk mendokumentasikan variabel-variabel tersebut guna memantau ibu hamil dan balita.
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
Deteksi Dini Stunting
1. VARIABEL TERPILIH DALAM PEMANTAUAN
FASE HAMIL DAN PASCA PERSALINAN
Pelatihan Teknis Tim Pendampingan Keluarga dalam Upaya
Percepatan Penurunan Stunting
2. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
Indikator Belajar:
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta pelatihan mampu
mempraktikkan pengisian google form pendampingan ibu hamil dan
pasca persalinan.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Indikator Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta pelatihan dapat:
a. Menjelaskan deteksi dini faktor risiko stunting.
b. Mempraktikkan pengisian google form pendampingan ibu hamil dan
pasca persalinan.
3. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
DESAIN PEMBELAJARAN
Deteksi dini
faktor risiko
stunting
Pengenalan bisnis
proses aplikasi dan
google form
pendampingan ibu
hamil dan pasca
persalinan
4. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
DETEKSI DINI FAKTOR RESIKO STUNTING
1. Pentingnya deteksi dini faktor risiko stunting
2. Skrining terhadap kesehatan dan kehamilan
3. Deteksi dini anak berisiko stunting
4. Pencegahan stunting
6. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
PENTINGNYA DETEKSI DINI FAKTOR RISIKO
STUNTING
Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat
kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, yang ditandai dengan panjang atau
tinggi badannya berada di bawah standar yang ditetapkan pleh Menteri yang
menyelenggarakan urusn pemerintahan di bidang Kesehatan.
Setelah anak berusia 2 tahun intervensi dan koreksi yang dilakukan tidak akan
berhasil secara optimal
perlu dilakukan upaya-upaya pencegahan dalam menurunkan prevalensi stunting di
Indonesia dengan fokus 1000 HPK
7. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
KARAKTERISTIK IBU HAMIL YANG BERESIKO STUNTING
1. Kehamilan pada usia kurang dari 21 tahun
2. Kehamilan pada usia diatas 35 tahun;
3. Memiliki anak lebih dari 3,
4. Jarak antar kelahiran kurang dari 5 tahun
5. Tinggi badan Ibu ≤140cm;
6. Anemia, Hb < 11 g/dL,
7. Kekurangan Energi Kronik, LiLA < 23,5 cm
8. Menderita penyakit kronik;
8. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
Variabel skrinning terhadap beberapa kondisi yang terdapat pada
ibu hamil maupun pasca persalinan
1. Usia
2. Jumlah anak
3. Umur anak terakhir/jika punya
4. Hari pertama haid terakhir/HPHT
5. Sudah ANC/belum
6. Memiliki buku KIA/tidak
7. Penyakit yang diderita saat ini
8. Tinggi badan
9. Berat badan
10. Lingkar lengan atas
11. Haemoglobin
12. Tensi
13. Tinggi fundus uteri
14. Tafsiran berat janin
9. DETEKSI DINI ANAK BERESIKOSTUNTING
Pemantauan Berat Badan dan Panjang Badan
Bayi baru lahir
Pemberian ASI Ekslusif
Pemberian MPASI pada usia 6-23 bulan
Pemberian Imunisasi Dasar lengkap
Pemantauan tumbuh kembang setiap bulan
pada Balita (melalui KMS dan KKA)
Deteksi penyakit infeksi
Perilaku PHBS
Jaminan sosial
Dimulai sejak bayi dilahirkan sampai anak berusia 5 tahun (usia 0 – 59 bulan)
13. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
PENCEGAHAN STUNTING
Pencegahan lebih ke hulu
sangat diperlukan, yaitu
dengan meningkatkan derajat
kesehatan remaja
Memberikan pendidikan
kespro serta menanamkan
Perilaku Hidup Bersih Sehat
(PHBS)
Melakukan skrining 3 bulan
sebelum menikah
Konseling dan
pelayanan Keluarga
Berencana Pasca
Persalinan (KBPP)
Pemberian ASI eksklusif
Pemberian MPASI yang
berkualitas
Pola asuh yang tepat
Pemantauan tumbuh
kembang baduta dan
balita
Pemberian imunisasi
dasar lengkap
Memberikan pendidikan
kespro serta menanamkan
Perilaku Hidup Bersih Sehat
(PHBS).
Mengoptimalkan 1000 HPK
Pengenalan konsep ASI
Eksklusif, MPASI dan pola
asuh
Mendapatkan layanan
kesehatan: ANC &
persalinan yang bersih dan
aman
Konseling dan pelayanan
Keluarga Berencana Pasca
Persalinan (KBPP)
•Catin •Ibu Hamil •Ibu Pascasalin
14. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
PENGENALAN APLIKASI DAN GOOGLE FORM
PENDAMPINGAN IBU HAMIL DAN PASCA PERSALINAN
A. Alur Pendampingan Ibu Hamil dan Pasca
Persalinan
B. Google Form Pendampingan Ibu Hamil dan
Pasca Persalinan
1. Form Variabel Ibu Hamil
2. Form Variabel Pasca Persalinan
16. GOOGLE FORM
• IBU HAMIL
a.Mendapatkan sasaran Ibu Hamil
Aktif : mencari berdasarkan pemetaan keluarga risiko stunting PK21 atau
mendapatkan informasi dari warga sekitar
Pasif : Ibu hamil mendowload aplikasi dan mengaktifkan fitur cari TPK
b.Melakukan kunjungan rumah
Memanfaatkan data variabel hasil pemeriksaan ANC dalam buku KIA
Memfasilitasi kunjungan pemeriksaan ANC ke Fasilitas Kesehatan
Melakukan input data variabel ke dalam elsimil
c. Melakukan pendampingan secara periodik sesuai umur kehamilan
Melakukan pembagian dan melaksanakan tugas pendampingan sesuai
panduan (Deteksi dini risiko stunting, KIE, Fasilitasi)
Melakukan pemantauan kehamilan sesuai umur kehamilan
Pemantauan kehamilan dan kesehatan ibu
Pemantauan pertumbuhan janin
Melakukan fasilitasi rujukan dan berkoordinasi dengan tim ANC Puskesmas
Melakukan fasilitasi bantuan sosial agar tepat guna dan tepat sasaran
d.Melakukan updeting data variabel sesuai petunjuk/kebutuhan aplikasi
e.Mendokumentasikan aktifitas kunjungan sebagai bukti pertanggungjawaban
• IBU PASCA PERSALINAN
1. Memastikan BerKBPP
Diharapkan MKJP sudah terencana saat
hamil
Jika belum MKJP, minimal berKB non
MKJP
2. Menilai Risiko stunting Bayi Baru lahir
dengan cara memasukkan data variabel ke
dalam aplikasi
3. Memastikan pemberian ASI eksklusif pada
bayi hingga usia 6 bulan
4. Memastikan kecukupan asupan gizi pada
ibu menyusui
5. Memastikan kunjungan PNC sesuai jadwal
6. Memastikan tidak ada komplikasi masa
nifas
7. Memastikan bayi mendapat imunisasi
dasar lengkap
17. INDIKATOR YANG DIPANTAU UNTUK IBU HAMIL DAN
PASCA PERSALINAN (BOKB)
IBU HAMIL IBU PASCA PERSALINAN
1 FREKUENSI
KUNJUNGAN
1 FREKUENSI
KUNJUNGAN
2 4T
USIA IBU
< 21 ATAU
> 35
2 KESERTAAN BER
KB
JUMLAH ANAK > 2
3 RESIKO
STUNTING PREMATURE
USIA ANAK
TERAKHIR < 3 BERAT BADAN LAHIR < 2500
3 HASIL SKRINING
KEHAMILAN SEHAT
PANJANG BADAN
BAYI LAHIR ≤ 48
KEHAMILAN
PATOLOGIS ASI EKSKLUSIF
KEHAMILAN RESIKO
STUNTING
18. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
Variabel Google Form Ibu Hamil
IDENTITAS TPK IDENTITAS IBU HAMIL
1. NIK
2. Nama Lengkap
3. No. HP
4. Email
5. Provinsi
6. Kabupaten/Kota
7. Kecamatan
8. Desa/Kelurahan
9. Unsur TPK (Kader Kesehatan, Kader
PKK, Kader KB)
1. NIK
2. Nama Ibu Hamil
3. No HP
4. Usia (Tahun)
5. Jumlah Anak
6. Usia Anak Terakhir
7. Usia hamil saat ini
8. HPHT
19. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
Variabel Google Form Ibu Hamil
DAFTAR VARIABEL PADA IBU HAMIL
Variabel tambahan (dari hasil
pemeriksaan yang tertulis di Buku KIA)
Data ibu hamil yang diperoleh dari hasil
pemeriksaan bidan atau dokter, terdiri
atas:
• Tinggi Badan (cm)
• Berat Badan Ibu saat ini,
Berat Badan Ibu saat Kunjungan
sebelumnya, Perkembangan Berat
Badan (kg)
• Tinggi Fundus uteri (cm)
▪ Lingkar Perut
▪ Taksiran Berat Janin (gram)
▪ Status Anemia
▪ Lingkar Lengan Atas
▪ Riwayat Penyakit
20. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
Variabel Google Form Ibu Pasca Persalinan
IDENTITAS TPK IDENTITAS IBU PASCA PERSALINAN
1. NIK
2. Nama Lengkap
3. No. HP
4. Email
5. Provinsi
6. Kabupaten/Kota
7. Kecamatan
8. Desa/Kelurahan
9. Unsur TPK (Kader Kesehatan, Kader
PKK, Kader KB)
1. NIK Ibu
2. Nama Ibu
3. Usia (Tahun)
4. No. HP
21. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
Variabel Google Form Ibu Pasca Persalinan
DAFTAR VARIABEL PADA IBU PASCA PERSALINAN
1. Menggunakan KBPP atau tidak.
2. Jenis Metode/Alat/Obat KBPP
• Ibu pasca persalinan yang belum ber KBPP dilakukan promosi
dan konseling untuk segera menggunakan KBPP.
• Ibu pasca persalinan yang masih menggunakan KBPP non MKJP,
jika tidak ada kontra indikasi dilakukan promosi dan konseling
untuk ganti cara ke MKJP
22. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
Variabel Google Form Ibu Pasca Persalinan
DAFTAR VARIABEL DATA BAYI SAAT LAHIR
1. Identitas Bayi Baru Lahir
2. Tanggal lahir
3. Umur dalam kandungan
3. Jenis kelamin diisi sesuai jenis kelamin bayi
4. Anak keberapa
5. Berat badan lahir (gram)
6. Panjang badan lahir (cm)
7. Lingkar kepala bayi (cm)
8. Asfiksia
23. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
Variabel Google Form Ibu Pasca Persalinan
DAFTAR VARIABEL KONDISI BALITA SAAT INI
1. Imunisasi Dasar Lengkap
2. Kurva Panjang/ Tinggi Badan menurut Umur
3. Kurva Berat Badan Menurut Umur
4. Kurva Berat Badan Menurut Panjang/ Tinggi Badan
5. Kurva Perkembangan
6. Pemberian ASI Eksklusif (Bayi Usia 0-6 bulan)
25. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
Variabel Google Form Ibu Pasca Persalinan
PENDAMPINGAN PADA BADUTA DAN BALITA
1. Usia balita saat ini;
2. Jenis kelamin;
3. Panjang/tinggi badan saat ini (dalam satuan cm);
4. Berat badan saat ini (dalam satuan kg);
5. Kurva Panjang/ Tinggi Badan menurut Umur
6. Kurva Berat Badan Menurut Umur
26. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
7. Kurva Berat Badan Menurut Panjang/ Tinggi Badan
8. Kurva Perkembangan
9. Pemberian ASI Eksklusif (Bayi Usia 0-6 bulan)
10. Imunisasi Dasar Lengkap
11. Catatan TPK
34. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
No Kehamilan Sehat Kehamilan
Patologis
Kehamilan Berisiko
Stunting
- Usia 21–35 tahun
- Status Anemia Hb
> 11 g/dl
- LiLA ≥ 23,5
Memiliki
Riwayat
Penyakit :
- Hipertensi
- Diabetes
- Hipertiroid
-Penyakit
Jantung
-TBC
- Status Anemia :
Hb < 11g/dl
- LILa<23,5 cm
- Taksiran Berat
Janin : Tidak
Sesuai Umur
Kehamilan
- 4T (Terlalu Muda,
Terlalu Tua,
Terlalu Banyak,
Terlalu Dekat)
39. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
NO UMUR IMUNISASI
1 BBL usia kurang dari
24 jam
Hepatitis B (HB-0)
2 0-1 bulan Polio 0 dan BCG
3 2 Bulan DP-HB-Hib1, Polio 1, Hepatitis
2, Rotavirus dan PCV
4 3 bulan DPT-HB-Hib2, Polio 2, Hepatitis
3
5 4 bulan DPT-HB-Hib3, Polio 3 (IPV atau
Polio Suntik), Hepatitis 4,
Rotavirus 2
6 6 bulan PCV 3, Influenza 1, Rotavirus 3
(Pentavalen)
7 9 bulan Campak atau MR
45. PusatPendidikandan Pelatihan Kependudukandan KeluargaBerencana
Kesimpulan
Deteksi dini sangat penting untuk memastikan kondisi risiko stunting
teridentifikasi, dipahami, ditindaklanjuti dengan treatment dan upaya-
upaya kesehatan serta peningkatan status gizi, sehingga risiko yang
terdeksi dapat ditekan bahkan dihilangkan
Screening dilakukan kepada: ibu hamil, ibu pascapersalinan serta
balita beresiko stunting