2. Mengapa Perlu Dilakukan
Pewarnaan Bakteri ?
Mikroorganisme seperti bakteri umumnya sulit
dilihat dengan mikroskop cahaya, karena tidak
mengadsorbsi atupun membiaskan cahaya. Alasan
inilah yang menyebabkan zat warna digunakan
untuk mewarnai mikroorganisme karena zat warna
mengadsorbsi dan membiaskan cahaya sehingga
kontras mikroorganisme dengan lingkungannya
ditingkatkan. Mikroorganisme dapat diwarnai melalui
berbagai teknik pewarnaan. Salah satunya adalah
pewarnaan gram.
3. Pewarnaan
Negatif Positif
Gram
Sederhan Diferensia
a l
Tahan
Khusus Asam
Kapsul Flagela Spora
4. Sejarah
Sejarah Metode
Pengertian pewarnaan ’’Gram’’
BakteriGram diberi nama
Positif berdasarkan
BakteriGram
Negatif
penemunya, ilmuwan
Pereaksi yag Denmark Hans
dibutuhkan Christian Gram (1853–
Prinsip
1938) yang
Alat & Bahan mengembangkan
Bagan Kerja teknik ini pada tahun
1884 untuk
membedakan antara
pneumokokus dan
5. Apa Itu Pewarnaan Gram ?
Sejarah Pewarnaan Gram merupakan
pewarnaan diferensial yang banyak
Pengertian digunakan dalam laboratorium mikrobiologi
BakteriGram guna pencirian dan identifiknsi bakteri.
Positif Pewarnaan gram memilahkan bakteri
BakteriGram menjadi kelompok Gram positif dan Gram
Negatif
Pereaksi yag negatif. Bakteri Gram positif berwarna ungu
dibutuhkan karena bakteri tersebut mengikat kompleks
Prinsip zat warna kristal ungu-iodium, sedangkan
bakteri Gram negatif berwarna merah
Alat & Bahan karena mengikat zat warna sekunder yang
Bagan Kerja berwarna merah. Perbedaan hasil dalam
pewarnaan ini disebabkan perbedaan
struktur dinding sel bakteri dan perbedaan
kandungan asam ribonukleat antara bakteri
Gram positif dan Gram negatif.
6. Ciri Bakteri Gram Positif
Sejarah
Struktur dinding selnya tebal, sekitar 15-80 nm,
berlapis tunggal atau monolayer.
Pengertian Dinding selnya mengandung lipid yang lebih
BakteriGram normal (1-4%), peptidoglikan ada yang sebagai
Positif lapisan tunggal. Komponen utama merupakan
BakteriGram lebih dari 50% berat ringan. Mengandung asam
Negatif tekoat.
Pereaksi yag Bersifat lebih rentan terhadap penisilin.
dibutuhkan
Prinsip
Pertumbuhan dihambat secara nyata oleh zat-zat
warna seperti ungu kristal.
Alat & Bahan Komposisi nutrisi yang dibutuhkan lebih rumit.
Bagan Kerja Lebih resisten terhadap gangguan fisik.
Resistensi terhadap alkali (1% KOH) larut
Tidak peka terhadap streptomisin
Toksin yang dibentuk Eksotoksin Endotoksin
8. Ciri Bakteri Gram Negatif
Sejarah
Struktur dinding selnya tipis, sekitar 10 – 15 mm,
berlapis tiga atau multilayer.
Pengertian Dinding selnya mengandung lemak lebih banyak
BakteriGram (11-22%), peptidoglikan terdapat didalam
Positif lapisan kaku, sebelah dalam dengan jumlah sedikit
BakteriGram ± 10% dari berat kering, tidak mengandung asam
Negatif tekoat.
Pereaksi yag
dibutuhkan Kurang rentan terhadap senyawa penisilin.
Prinsip Pertumbuhannya tidak begitu dihambat oleh zat
warna dasar misalnya kristal violet.
Alat & Bahan
Komposisi nutrisi yang dibutuhkan relatif
Bagan Kerja sederhana.
Tidak resisten terhadap gangguan fisik.
Resistensi terhadap alkali (1% KOH) lebih pekat
Peka terhadap streptomisin
Toksin yang dibentuk Endotoksin
11. Pereaksi Apa Saja yang
Dibutuhkan ?
Sejarah Zat warna utama (kristal violet).
Pengertian Mordan (larutan Iodin), yaitu senyawa
BakteriGram yang digunakan untuk mengintensifkan
Positif warna utama.
BakteriGram
Negatif Pencuci/ peluntur zat warna (alcohol /
Pereaksi yag aseton), yaitu solven organik yang
dibutuhkan digunakan untuk melunturkan zat warna
Prinsip utama.
Alat & Bahan Zat warna kedua/ cat penutup (safranin
Bagan Kerja atau karbol fuchsin) digunakan untuk
mewarnai kembali sel-sel yang telah
kehilangan cat utama setelah perlakuan
dengan alkohol.
13. Prinsip Dasar
Sejarah Gram positif adalah segolongan
Pengertian akteri yang menahan persenyawaan
BakteriGram iodine complex. Yang disebut iodine
Positif
BakteriGram complex yang terbentuk dari KI dan I2
Negatif
Pereaksi yag
dengan warna Kristal Violet
dibutuhkan Ammonium Oksalat sewaktu dicuci
Prinsip (pewarnaan). Gram negatid adalah
Alat & Bahan segolongan bakteri yang melepaskan
Bagan Kerja persenyawaan dan zat warna tadi
tetapi mengikat zat warna berikutnya
yaitu Karbol Fukhsin encer.
14. Alat dan Bahan
Sejarah Bahan : Alat :
Pengertian 1. Air suling 1. Mikroskop
BakteriGram 2. Kaca alas datar
Positif
2. Label 3. Pensil glass
BakteriGram 3. Kapas 4. Tabung reaksi
Negatif
Pereaksi yag 4. Kertas 5. Ose
dibutuhkan singkong 6. Baki
Prinsip 7. Bak pewarnaan
5. Kristal violet
Alat & Bahan
6. Karbol
Bagan Kerja
Fuchsin
7. Lugol
8. Kertas saring
15. Bagan Kerja
Kaca
alas
datar
Kapas+alkohol
70% Dikeringkan Dibagi 3
bagian L Suspe
F si
bakteri
24 jam
Diteteskan Diteteskan Proses fiksasi Membua
lugol 3 tetes, kristal violet 2- t ulasan
30 detik 3 tetes, 30
detik
16. Dibilas dengan Dicelupkan ke Dibilas lagi Diteteskan
air suling dalam aseton : dengan air karbol fuchsin
alkohol (1:3) suling 2 tetes, 30
detik
Dikeringkan Dibilas sampai
dengan kertas tetes terakhir
Diamati pada Diberi minyak
saring jernih
mikroskop imersi 1 tetes
(pembesaran
1000x)