SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
Download to read offline
Gerakan Revolusi Mental
Direktorat Pembinaan SMA
Melalui Gerakan Pramuka
Latar Belakang
 Fenomena Mental Bangsa
Tidak Jujur / Korupsi
 Tidak Peduli
 Tidak Disiplin
 Tidak Saling Menghargai /Toleran
 Tidak Kerja Keras
 Tidak Mandiri
1. TIDAK ADIL
Tidak menempatkan kepentingan bangsa dan negara di
ataskepentingan golongan atau dirinya, menyepelekan adanya
Conflict of Interests, menjaga jarak dengan bawahan (ja-im), tidak
demokrastis, tidak transparan.
2. BEBAL
Tidak peduli atau lupa pada penderitaan rakyat, suka pamerharta
tapi tidak suka berbagi, pelit, tidak ikhlas melayani masyarakat.
3. DISKRIMINATIF
Primordialisme suku, agama, ras, dan golongan yangberlebihan, tidak
faham pentingnya persatuan bangsa, cenderung nepotisme, kental
dengan mentalitas penguasa, feodal, gila hormat, tidak pandai
mengapresiasi, susah mengucap terimakasih dan berat meminta maaf.
10 Sifat Buruk Manusia
Diantaranya
4. KORUP
Tidak jujur, tidak memiliki integritas, lain antara kata dengan perbuatan,
munafik atau hipokrit, korup, kolutif, terlalu berorientasi pada hasil, kurang
perhatian pd proses, ingin segalanya serba instan, biasanya bekerja
tergesa- gesa.
5. BEBAL
Tidak tahu diri. Tidak punya harga diri, belum mengenal jati diri,
belummengenal Tuhan YME, tidak hormat kepada orang lain, tidak
hormat pada lingkungan. Sering segan, engkuh pakewuh, sembunyi di
balik budaya, loyalitas semu, ABS - Asal Bapak Senang, “Yes-Man”, Tidak
punya rasa malu, mentalitas inlander.
6. PASIF
Tidak punya inisiatif, bekerja apa adanya, berbasis delik aduan,hanya
mengikuti aturan, tidak mau disalahkan, perasaan tidak aman tidak
bertanggungjawab, kalau bekerja tidak pernah tuntas.
10 Sifat Buruk Manusia
Diantaranya
7. MALAS
Tidak punya etos kerja yang baik, etos kerja sbg “abdi negara”mungkin
sudah terlalu abstrak dan usang, malas, menghindari pekerjaan, tidak
tekun, tidak disiplin, tidak tepat waktu, sulit hadir “on-time”, tidak efisien
dalam penggunaan waktu, dana, tenaga, dan sumber daya lainnya,
tidak akurat dalam perhitungan, tidak detail dalam pembahasan,
gaya hidup royal, tidak hemat, cenderung kampungan atau alay.
8. TIDAK GIGIH
Manja, mudah menyerah, tidak tahan banting,tidak mampu
mengatasi hambatan, menghindari masalah, biasanya
mempermasalahkan masalah daripada memecahkan masalah.
10 Sifat Buruk Manusia
Daintaranya
9. EGOIS
Selalu mementingkan diri sendiri.
10. MYOPIC/RABUN JAUH
Cita-cita terlalu rendah, wawasan sempit,miskin kreativitas,
tidak inovatif, tidak visioner, tidak sadar berpengetahuan
rendah, tidak suka membaca.
10 Sifat Buruk Manusia
Diantaranya
Revolusi Mental
 Tidak Jujur
 Tidak Peduli
 Tidak Disiplin
 Tidak Toleran
 Tidak Kerja Keras
 Tidak Mandiri
Definisi REVOLUSI MENTAL
Revolusi mental merupakan suatu gerakan seluruh
masyarakat (pemerintah & rakyat) dengan cara yang cepat
untuk mengangkat kembali nilai-nilai strategis yang
diperlukan oleh Bangsa dan Negara untuk mampu
menciptakan ketertiban dan kesejahteraan rakyat sehingga
dapat memenangkan persaingan di era globalisasi.
 Revolusi mental dapat diartikan juga sebagai gerakan
mengubah cara pandang, pikiran, sikap, dan perilaku setiap
orang untuk berorientasi pada kemajuan dan kemodernan
sehingga Indonesia menjadi Bangsa yang besar dan mampu
berkompetisi dengan bangsa-bangsa di dunia.
Skema Revolusi Mental
Revolusi
Mental
.... Bangsa yang maju ditentukan oleh mentalitas yang tangguh, baik individual
maupun kolektif dari warga negaranya.
Menuntun
bangsa
meraih cita-
cita
Membangkitk
an kesadaran
bangsa untuk
berprestasi
dan produktif
Mengubah cara
pandang,
pikirian, sikap
dan prilaku untuk
berorientasi pada
kemajuan dan
kemodernan
Gerakan
kolektif yang
melibatkan
seluruh
komponen
bangsa
Rencana Aksi
Revolusi Mental
Direktorat Pembinaan SMA
No. Program Kegiatan Nilai-nilai yang ditanamkan
1 Pembinaan Bakat, Minat dan
Prestasi di bidang akademik /
Sains
1. OSN
2. OPSI
3. Olimpiade Sains
Internasional
Karakter Kinerja
(Performance
Character):
disiplin, kerja keras/rajin, kreatif, mandiri,
tekun, etika kerja dan inisiatif, rasa ingin
tahu, menghargai prestasi, gemar
membaca, kemampuan kerja keras,
mengatasi kendala, dan menunda
kenikmatan.
Karakter Moral (Moral
Character):
religious, jujur, bersahabat, cinta damai,
tanggung jawab, menghormati orang lain,
adil/sportif, dan baik. toleran, demokratis,
semangat kebangsaan, cinta tanah air,
peduli lingkungan, membantu yang lemah,
dan budaya berbagi
2 Pembinaan Bakat, Minat dan
Prestasi di Bidang Seni
1. FLS2N
2. Magang / Nyantrik Seni
3. Pertukaran Pelajar
Internasional
3 Pembinaan Bakat, Minat dan
Prestasi di Bidang Olahraga
1. 02SN
2. Kompetisi Olahraga tingkat
Internasional
4 Pembinaan Budi Pekerti dan
Kepemimpinan
1. LDK
2. Kepramukaan
3. Gerakan Apresiasi Karakter
Siswa Indonesia
5 Apresiasi Prestasi Bakat dan
Minat bidang akademik / Non
akademik
1. Beasiswa Prestasi
2. Program Indonesia Pintar
3. BOS
Revolusi Mental
melalui
Pembinaan Bakat, Minat dan Prestasi
di bidang akademik / Sains
• Matematika
• Fisika
• Kimia
• Biologi
• Informatika / Komputer
• Astronomi
• Kebumian
• Geografi
• Ekonomi
• Sains
• Teknologi
• Rekayasa
• Matematika
• Ilmu Pengetahuan Sosial- Humaniora
Compiled by Rizal Alfian
HASIL REVOLUSI MENTAL
Contoh: Tim IESO Juara Umum Ketiga di Pocos De
Caldas, Brasil, Tahun 2015
Revolusi Mental
melalui
Pembinaan Bakat, Minat dan Prestasi di Bidang Seni
- Seni
Penciptaan
Desain Poster,
Cipta Puisi
Seni Kriya
Seni Film Pendek
- Seni Pertunjukan
Seni Tari Berpasangan
Seni Vocal Solo
Seni Baca Puisi
Seni Teater / Drama
Revolusi Mental
melalui
Pembinaan Bakat, Minat dan Prestasi di Bidang
Olahraga
- Pencak Silat
- Karate
- Bulu Tangkis
- Atletik
- Catur
- Tenis Meja
- Sepakbola
Revolusi Mental
melalui
Pembinaan Budi Pekerti, Kepemimpinan dan
Kewirausahaan
Komitmen Revolusi Mental Kemdikbud
melalui
Surat Edaran Mendikbud Nomor 78427/A/TU/2015
tentang Pedoman Penyelenggaraan Upacara Pencanangan
Gerakan Nasional Revolusi Mental di lingkungan kantor
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI
Gerakan Pramuka sejalan dengan
Gerakan Revolusi Mental
 Undang-Undang Nomor 12 tahun 2010 tentang
Gerakan Pramuka
Tujuan Gerakan Pramuka
bertujuan untuk membentuk setiap pramuka agar
memiliki kepribadian yang beriman, bertakwa,
berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum,
disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa,
dan memiliki kecakapan hidup sebagai
bangsa dalam menjaga dan membangun
kader
Negara
Kesatuan Republik Indonesia, mengamalkan
Pancasila, serta melestarikan lingkungan hidup.
Dasa Dharma
Pramuka
 Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
• Cinta Alam dan Kasih Sayang Sesama Manusia
• Patriot yang Sopan dan Ksatria
• Patuh dan Suka Bermusyawarah
• Rela Menolong dan Tabah
• Rajin, Terampil dan Gembira
• Hemat, Cermat dan Bersahaja
• Disiplin Berani dan Setia
• Bertanggungjawab dan dapat dipercaya
• Suci dalam Pikiran, Perkataan dan Perbuatan
Sistem Among di kegiatan
pendidikan kepramukaan
 Kegiatan pendidikan kepramukaan dilaksanakan dengan
menggunakan sistem among.
 Sistem among merupakan proses pendidikan kepramukaan yang
membentuk peserta didik agar berjiwa merdeka, disiplin, dan
mandiri dalam hubungan timbal balik antarmanusia.
 Sistem dilaksanakan dengan menerapkan prinsip kepemimpinan:
 di depan menjadi teladan;
 di tengah membangun kemauan; dan
 di belakang mendorong dan
memberikan motivasi kemandirian.
KORUPSI
• Merugikan
Perekonomian/Keuangan Negara
• Penyuapan
• Pemerasan
• Penyalahgunaan
Jabatan/Kewenangan
• Perbuatan Curang
• Benturan Kepentingan dalam
Pengadaan Barang dan Jasa
• Gratifikasi
Pemberantasan Korupsi
Penanaman
Budaya &
Perilaku
Berintegrita
s
Kontrol
Pelaksanaan
Pemerintahan
Kontrol
Perbaikan
Sistem
Represif
Komitmen & Teladan
Serangkaian
tindakan
penindakan,
Preventif
Laporkan
Penyimpangan
pencegahan, dan
melibatkan
partisipasi
masyarakat
Semoga Bermanfaat !
Selamat berkarya!
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah
Direktorat Pembinaan SMA

More Related Content

What's hot

HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN KARAKTER BANGSA
HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN KARAKTER BANGSAHUBUNGAN PENDIDIKAN DAN KARAKTER BANGSA
HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN KARAKTER BANGSAAprilia putri
 
Pendidikan karakter melalui pembelajaran matematika
Pendidikan karakter melalui pembelajaran matematikaPendidikan karakter melalui pembelajaran matematika
Pendidikan karakter melalui pembelajaran matematikaInterest_Matematika_2011
 
Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013
Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013
Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013Bapake Icha Kukuh Andin
 
Presentasi PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
Presentasi PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSAPresentasi PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
Presentasi PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSANASuprawoto Sunardjo
 
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA DI SEKOLAH
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA DI SEKOLAHIMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA DI SEKOLAH
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA DI SEKOLAHNASuprawoto Sunardjo
 
Presentasi pendidikan karakter bangsa
Presentasi pendidikan karakter bangsa Presentasi pendidikan karakter bangsa
Presentasi pendidikan karakter bangsa Ria Mey
 
0 a seminar karakter pasca-baru
0 a seminar karakter pasca-baru0 a seminar karakter pasca-baru
0 a seminar karakter pasca-baruElsa Ningsih
 
Pendidikan karakter
Pendidikan karakterPendidikan karakter
Pendidikan karaktermutia123
 
hakikat pendidikat pancasila dan kewarganegaraan
hakikat pendidikat pancasila dan kewarganegaraanhakikat pendidikat pancasila dan kewarganegaraan
hakikat pendidikat pancasila dan kewarganegaraanDAYURIKA
 
Grand desain pendidikan karakter
Grand desain pendidikan karakterGrand desain pendidikan karakter
Grand desain pendidikan karakteryus01
 
Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa di SMK
Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa di SMKPendidikan Budaya dan Karakter Bangsa di SMK
Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa di SMKSyahfiral Syamsuar
 
Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama ...
Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama ...Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama ...
Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama ...Marsahid Agung Sasongko
 
Pengembangan karakter mahasiswa ridwansyah yusuf
Pengembangan karakter mahasiswa   ridwansyah yusufPengembangan karakter mahasiswa   ridwansyah yusuf
Pengembangan karakter mahasiswa ridwansyah yusufRidwansyah Yusuf
 
Pendidikan karakter nas 123
Pendidikan karakter nas 123Pendidikan karakter nas 123
Pendidikan karakter nas 123Binsar Samosir
 
Program unggulan kerja osis
Program unggulan kerja osisProgram unggulan kerja osis
Program unggulan kerja osissulistyo budhi
 

What's hot (20)

HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN KARAKTER BANGSA
HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN KARAKTER BANGSAHUBUNGAN PENDIDIKAN DAN KARAKTER BANGSA
HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN KARAKTER BANGSA
 
PENDIDIKAN KARAKTER
PENDIDIKAN KARAKTERPENDIDIKAN KARAKTER
PENDIDIKAN KARAKTER
 
Pendidikan karakter melalui pembelajaran matematika
Pendidikan karakter melalui pembelajaran matematikaPendidikan karakter melalui pembelajaran matematika
Pendidikan karakter melalui pembelajaran matematika
 
Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013
Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013
Pendidikan Karakter dalam Kurikulum 2013
 
Presentasi PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
Presentasi PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSAPresentasi PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
Presentasi PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
 
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA DI SEKOLAH
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA DI SEKOLAHIMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA DI SEKOLAH
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA DI SEKOLAH
 
Presentasi pendidikan karakter bangsa
Presentasi pendidikan karakter bangsa Presentasi pendidikan karakter bangsa
Presentasi pendidikan karakter bangsa
 
Integrasi pendidikan karakter
Integrasi pendidikan karakterIntegrasi pendidikan karakter
Integrasi pendidikan karakter
 
1. jati diri
1. jati diri1. jati diri
1. jati diri
 
0 a seminar karakter pasca-baru
0 a seminar karakter pasca-baru0 a seminar karakter pasca-baru
0 a seminar karakter pasca-baru
 
Pendidikan karakter
Pendidikan karakterPendidikan karakter
Pendidikan karakter
 
hakikat pendidikat pancasila dan kewarganegaraan
hakikat pendidikat pancasila dan kewarganegaraanhakikat pendidikat pancasila dan kewarganegaraan
hakikat pendidikat pancasila dan kewarganegaraan
 
Grand desain pendidikan karakter
Grand desain pendidikan karakterGrand desain pendidikan karakter
Grand desain pendidikan karakter
 
Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa di SMK
Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa di SMKPendidikan Budaya dan Karakter Bangsa di SMK
Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa di SMK
 
Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama ...
Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama ...Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama ...
Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama ...
 
Pengembangan karakter mahasiswa ridwansyah yusuf
Pengembangan karakter mahasiswa   ridwansyah yusufPengembangan karakter mahasiswa   ridwansyah yusuf
Pengembangan karakter mahasiswa ridwansyah yusuf
 
Perpres 87/2017
Perpres 87/2017Perpres 87/2017
Perpres 87/2017
 
Pendidikan Karakter
Pendidikan KarakterPendidikan Karakter
Pendidikan Karakter
 
Pendidikan karakter nas 123
Pendidikan karakter nas 123Pendidikan karakter nas 123
Pendidikan karakter nas 123
 
Program unggulan kerja osis
Program unggulan kerja osisProgram unggulan kerja osis
Program unggulan kerja osis
 

Similar to Rencana aksi revolusi mental kepramukaan 2015

PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA.pptx
PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA.pptxPENDIDIKAN KARAKTER BANGSA.pptx
PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA.pptxDwiSintya
 
Pendidikankarakter 110113013343-phpapp02
Pendidikankarakter 110113013343-phpapp02Pendidikankarakter 110113013343-phpapp02
Pendidikankarakter 110113013343-phpapp02Frans Pelleng
 
Persfektif Kurikulum 2013
Persfektif Kurikulum 2013Persfektif Kurikulum 2013
Persfektif Kurikulum 2013Ifik Firdaus
 
Kata pengantar jadi
Kata pengantar jadiKata pengantar jadi
Kata pengantar jadifauziah2812
 
Kata pengantar jadi
Kata pengantar jadiKata pengantar jadi
Kata pengantar jadifauziah2812
 
Pramuka dan pendidikan berkarakter
Pramuka  dan pendidikan berkarakterPramuka  dan pendidikan berkarakter
Pramuka dan pendidikan berkarakterSunarti Narti
 
Pendidikan Karakter (New Style)
Pendidikan Karakter (New Style)Pendidikan Karakter (New Style)
Pendidikan Karakter (New Style)Christian Lokas
 
Pendidikan Karakter Bangsa by suedi show
Pendidikan Karakter Bangsa by suedi showPendidikan Karakter Bangsa by suedi show
Pendidikan Karakter Bangsa by suedi showSuedi Ahmad
 
Paparan sapta dharma khw
Paparan sapta dharma khwPaparan sapta dharma khw
Paparan sapta dharma khwApoey Kompenie
 
Ilmu sosial & budaya dasar
Ilmu sosial & budaya dasarIlmu sosial & budaya dasar
Ilmu sosial & budaya dasarbudinhm
 
20. rpl menjadi pribadi yang berkarakter (genap)
20. rpl menjadi pribadi yang berkarakter (genap)20. rpl menjadi pribadi yang berkarakter (genap)
20. rpl menjadi pribadi yang berkarakter (genap)aji ali mabruri
 

Similar to Rencana aksi revolusi mental kepramukaan 2015 (20)

PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA.pptx
PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA.pptxPENDIDIKAN KARAKTER BANGSA.pptx
PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA.pptx
 
Karakter2
Karakter2Karakter2
Karakter2
 
Pendidikan karakter
Pendidikan karakterPendidikan karakter
Pendidikan karakter
 
Pendidikankarakter 110113013343-phpapp02
Pendidikankarakter 110113013343-phpapp02Pendidikankarakter 110113013343-phpapp02
Pendidikankarakter 110113013343-phpapp02
 
Persfektif Kurikulum 2013
Persfektif Kurikulum 2013Persfektif Kurikulum 2013
Persfektif Kurikulum 2013
 
Tugas TIK
Tugas TIKTugas TIK
Tugas TIK
 
Kata pengantar jadi
Kata pengantar jadiKata pengantar jadi
Kata pengantar jadi
 
Kata pengantar jadi
Kata pengantar jadiKata pengantar jadi
Kata pengantar jadi
 
Pramuka dan pendidikan berkarakter
Pramuka  dan pendidikan berkarakterPramuka  dan pendidikan berkarakter
Pramuka dan pendidikan berkarakter
 
resentasi ratih
resentasi ratihresentasi ratih
resentasi ratih
 
Pendidikan Karakter (New Style)
Pendidikan Karakter (New Style)Pendidikan Karakter (New Style)
Pendidikan Karakter (New Style)
 
Pendidikan Karakter Bangsa by suedi show
Pendidikan Karakter Bangsa by suedi showPendidikan Karakter Bangsa by suedi show
Pendidikan Karakter Bangsa by suedi show
 
Paparan sapta dharma khw
Paparan sapta dharma khwPaparan sapta dharma khw
Paparan sapta dharma khw
 
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaanPendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
 
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaanPendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
 
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaanPendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
 
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaanPendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
 
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaanPendidikan karakter melalui kepramukaan
Pendidikan karakter melalui kepramukaan
 
Ilmu sosial & budaya dasar
Ilmu sosial & budaya dasarIlmu sosial & budaya dasar
Ilmu sosial & budaya dasar
 
20. rpl menjadi pribadi yang berkarakter (genap)
20. rpl menjadi pribadi yang berkarakter (genap)20. rpl menjadi pribadi yang berkarakter (genap)
20. rpl menjadi pribadi yang berkarakter (genap)
 

More from cheko dunk

KEARSIPAN PENGANTAR.pptx
KEARSIPAN PENGANTAR.pptxKEARSIPAN PENGANTAR.pptx
KEARSIPAN PENGANTAR.pptxcheko dunk
 
PROGRAM APLIKASI PENGOLAH KATA.pptx
PROGRAM APLIKASI PENGOLAH KATA.pptxPROGRAM APLIKASI PENGOLAH KATA.pptx
PROGRAM APLIKASI PENGOLAH KATA.pptxcheko dunk
 
Kurikulum pmr madya
Kurikulum pmr madyaKurikulum pmr madya
Kurikulum pmr madyacheko dunk
 
5. kesehatan remaja pmr madya
5. kesehatan remaja pmr madya5. kesehatan remaja pmr madya
5. kesehatan remaja pmr madyacheko dunk
 
4. donor darah pmr madya
4. donor darah pmr madya4. donor darah pmr madya
4. donor darah pmr madyacheko dunk
 
6. pp pmr madya
6. pp pmr madya6. pp pmr madya
6. pp pmr madyacheko dunk
 
3. kepemimpinan pmr madya
3. kepemimpinan pmr madya3. kepemimpinan pmr madya
3. kepemimpinan pmr madyacheko dunk
 
2. ayo siaga madya
2. ayo siaga madya2. ayo siaga madya
2. ayo siaga madyacheko dunk
 
7. rsps (remaja sehat peduli sesama) pmr madya
7. rsps (remaja sehat peduli sesama)  pmr madya7. rsps (remaja sehat peduli sesama)  pmr madya
7. rsps (remaja sehat peduli sesama) pmr madyacheko dunk
 
Arahan mendikbud kemah pramuka
Arahan mendikbud   kemah pramukaArahan mendikbud   kemah pramuka
Arahan mendikbud kemah pramukacheko dunk
 
Proposal+komputer
Proposal+komputerProposal+komputer
Proposal+komputercheko dunk
 

More from cheko dunk (11)

KEARSIPAN PENGANTAR.pptx
KEARSIPAN PENGANTAR.pptxKEARSIPAN PENGANTAR.pptx
KEARSIPAN PENGANTAR.pptx
 
PROGRAM APLIKASI PENGOLAH KATA.pptx
PROGRAM APLIKASI PENGOLAH KATA.pptxPROGRAM APLIKASI PENGOLAH KATA.pptx
PROGRAM APLIKASI PENGOLAH KATA.pptx
 
Kurikulum pmr madya
Kurikulum pmr madyaKurikulum pmr madya
Kurikulum pmr madya
 
5. kesehatan remaja pmr madya
5. kesehatan remaja pmr madya5. kesehatan remaja pmr madya
5. kesehatan remaja pmr madya
 
4. donor darah pmr madya
4. donor darah pmr madya4. donor darah pmr madya
4. donor darah pmr madya
 
6. pp pmr madya
6. pp pmr madya6. pp pmr madya
6. pp pmr madya
 
3. kepemimpinan pmr madya
3. kepemimpinan pmr madya3. kepemimpinan pmr madya
3. kepemimpinan pmr madya
 
2. ayo siaga madya
2. ayo siaga madya2. ayo siaga madya
2. ayo siaga madya
 
7. rsps (remaja sehat peduli sesama) pmr madya
7. rsps (remaja sehat peduli sesama)  pmr madya7. rsps (remaja sehat peduli sesama)  pmr madya
7. rsps (remaja sehat peduli sesama) pmr madya
 
Arahan mendikbud kemah pramuka
Arahan mendikbud   kemah pramukaArahan mendikbud   kemah pramuka
Arahan mendikbud kemah pramuka
 
Proposal+komputer
Proposal+komputerProposal+komputer
Proposal+komputer
 

Recently uploaded

Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 

Recently uploaded (20)

Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 

Rencana aksi revolusi mental kepramukaan 2015

  • 1. Gerakan Revolusi Mental Direktorat Pembinaan SMA Melalui Gerakan Pramuka
  • 2. Latar Belakang  Fenomena Mental Bangsa Tidak Jujur / Korupsi  Tidak Peduli  Tidak Disiplin  Tidak Saling Menghargai /Toleran  Tidak Kerja Keras  Tidak Mandiri
  • 3. 1. TIDAK ADIL Tidak menempatkan kepentingan bangsa dan negara di ataskepentingan golongan atau dirinya, menyepelekan adanya Conflict of Interests, menjaga jarak dengan bawahan (ja-im), tidak demokrastis, tidak transparan. 2. BEBAL Tidak peduli atau lupa pada penderitaan rakyat, suka pamerharta tapi tidak suka berbagi, pelit, tidak ikhlas melayani masyarakat. 3. DISKRIMINATIF Primordialisme suku, agama, ras, dan golongan yangberlebihan, tidak faham pentingnya persatuan bangsa, cenderung nepotisme, kental dengan mentalitas penguasa, feodal, gila hormat, tidak pandai mengapresiasi, susah mengucap terimakasih dan berat meminta maaf. 10 Sifat Buruk Manusia Diantaranya
  • 4. 4. KORUP Tidak jujur, tidak memiliki integritas, lain antara kata dengan perbuatan, munafik atau hipokrit, korup, kolutif, terlalu berorientasi pada hasil, kurang perhatian pd proses, ingin segalanya serba instan, biasanya bekerja tergesa- gesa. 5. BEBAL Tidak tahu diri. Tidak punya harga diri, belum mengenal jati diri, belummengenal Tuhan YME, tidak hormat kepada orang lain, tidak hormat pada lingkungan. Sering segan, engkuh pakewuh, sembunyi di balik budaya, loyalitas semu, ABS - Asal Bapak Senang, “Yes-Man”, Tidak punya rasa malu, mentalitas inlander. 6. PASIF Tidak punya inisiatif, bekerja apa adanya, berbasis delik aduan,hanya mengikuti aturan, tidak mau disalahkan, perasaan tidak aman tidak bertanggungjawab, kalau bekerja tidak pernah tuntas. 10 Sifat Buruk Manusia Diantaranya
  • 5. 7. MALAS Tidak punya etos kerja yang baik, etos kerja sbg “abdi negara”mungkin sudah terlalu abstrak dan usang, malas, menghindari pekerjaan, tidak tekun, tidak disiplin, tidak tepat waktu, sulit hadir “on-time”, tidak efisien dalam penggunaan waktu, dana, tenaga, dan sumber daya lainnya, tidak akurat dalam perhitungan, tidak detail dalam pembahasan, gaya hidup royal, tidak hemat, cenderung kampungan atau alay. 8. TIDAK GIGIH Manja, mudah menyerah, tidak tahan banting,tidak mampu mengatasi hambatan, menghindari masalah, biasanya mempermasalahkan masalah daripada memecahkan masalah. 10 Sifat Buruk Manusia Daintaranya
  • 6. 9. EGOIS Selalu mementingkan diri sendiri. 10. MYOPIC/RABUN JAUH Cita-cita terlalu rendah, wawasan sempit,miskin kreativitas, tidak inovatif, tidak visioner, tidak sadar berpengetahuan rendah, tidak suka membaca. 10 Sifat Buruk Manusia Diantaranya
  • 7. Revolusi Mental  Tidak Jujur  Tidak Peduli  Tidak Disiplin  Tidak Toleran  Tidak Kerja Keras  Tidak Mandiri
  • 8. Definisi REVOLUSI MENTAL Revolusi mental merupakan suatu gerakan seluruh masyarakat (pemerintah & rakyat) dengan cara yang cepat untuk mengangkat kembali nilai-nilai strategis yang diperlukan oleh Bangsa dan Negara untuk mampu menciptakan ketertiban dan kesejahteraan rakyat sehingga dapat memenangkan persaingan di era globalisasi.  Revolusi mental dapat diartikan juga sebagai gerakan mengubah cara pandang, pikiran, sikap, dan perilaku setiap orang untuk berorientasi pada kemajuan dan kemodernan sehingga Indonesia menjadi Bangsa yang besar dan mampu berkompetisi dengan bangsa-bangsa di dunia.
  • 9. Skema Revolusi Mental Revolusi Mental .... Bangsa yang maju ditentukan oleh mentalitas yang tangguh, baik individual maupun kolektif dari warga negaranya. Menuntun bangsa meraih cita- cita Membangkitk an kesadaran bangsa untuk berprestasi dan produktif Mengubah cara pandang, pikirian, sikap dan prilaku untuk berorientasi pada kemajuan dan kemodernan Gerakan kolektif yang melibatkan seluruh komponen bangsa
  • 10. Rencana Aksi Revolusi Mental Direktorat Pembinaan SMA No. Program Kegiatan Nilai-nilai yang ditanamkan 1 Pembinaan Bakat, Minat dan Prestasi di bidang akademik / Sains 1. OSN 2. OPSI 3. Olimpiade Sains Internasional Karakter Kinerja (Performance Character): disiplin, kerja keras/rajin, kreatif, mandiri, tekun, etika kerja dan inisiatif, rasa ingin tahu, menghargai prestasi, gemar membaca, kemampuan kerja keras, mengatasi kendala, dan menunda kenikmatan. Karakter Moral (Moral Character): religious, jujur, bersahabat, cinta damai, tanggung jawab, menghormati orang lain, adil/sportif, dan baik. toleran, demokratis, semangat kebangsaan, cinta tanah air, peduli lingkungan, membantu yang lemah, dan budaya berbagi 2 Pembinaan Bakat, Minat dan Prestasi di Bidang Seni 1. FLS2N 2. Magang / Nyantrik Seni 3. Pertukaran Pelajar Internasional 3 Pembinaan Bakat, Minat dan Prestasi di Bidang Olahraga 1. 02SN 2. Kompetisi Olahraga tingkat Internasional 4 Pembinaan Budi Pekerti dan Kepemimpinan 1. LDK 2. Kepramukaan 3. Gerakan Apresiasi Karakter Siswa Indonesia 5 Apresiasi Prestasi Bakat dan Minat bidang akademik / Non akademik 1. Beasiswa Prestasi 2. Program Indonesia Pintar 3. BOS
  • 11. Revolusi Mental melalui Pembinaan Bakat, Minat dan Prestasi di bidang akademik / Sains • Matematika • Fisika • Kimia • Biologi • Informatika / Komputer • Astronomi • Kebumian • Geografi • Ekonomi • Sains • Teknologi • Rekayasa • Matematika • Ilmu Pengetahuan Sosial- Humaniora Compiled by Rizal Alfian
  • 12. HASIL REVOLUSI MENTAL Contoh: Tim IESO Juara Umum Ketiga di Pocos De Caldas, Brasil, Tahun 2015
  • 13. Revolusi Mental melalui Pembinaan Bakat, Minat dan Prestasi di Bidang Seni - Seni Penciptaan Desain Poster, Cipta Puisi Seni Kriya Seni Film Pendek - Seni Pertunjukan Seni Tari Berpasangan Seni Vocal Solo Seni Baca Puisi Seni Teater / Drama
  • 14. Revolusi Mental melalui Pembinaan Bakat, Minat dan Prestasi di Bidang Olahraga - Pencak Silat - Karate - Bulu Tangkis - Atletik - Catur - Tenis Meja - Sepakbola
  • 15. Revolusi Mental melalui Pembinaan Budi Pekerti, Kepemimpinan dan Kewirausahaan
  • 16. Komitmen Revolusi Mental Kemdikbud melalui Surat Edaran Mendikbud Nomor 78427/A/TU/2015 tentang Pedoman Penyelenggaraan Upacara Pencanangan Gerakan Nasional Revolusi Mental di lingkungan kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI
  • 17. Gerakan Pramuka sejalan dengan Gerakan Revolusi Mental  Undang-Undang Nomor 12 tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka Tujuan Gerakan Pramuka bertujuan untuk membentuk setiap pramuka agar memiliki kepribadian yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa, dan memiliki kecakapan hidup sebagai bangsa dalam menjaga dan membangun kader Negara Kesatuan Republik Indonesia, mengamalkan Pancasila, serta melestarikan lingkungan hidup.
  • 18. Dasa Dharma Pramuka  Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa • Cinta Alam dan Kasih Sayang Sesama Manusia • Patriot yang Sopan dan Ksatria • Patuh dan Suka Bermusyawarah • Rela Menolong dan Tabah • Rajin, Terampil dan Gembira • Hemat, Cermat dan Bersahaja • Disiplin Berani dan Setia • Bertanggungjawab dan dapat dipercaya • Suci dalam Pikiran, Perkataan dan Perbuatan
  • 19. Sistem Among di kegiatan pendidikan kepramukaan  Kegiatan pendidikan kepramukaan dilaksanakan dengan menggunakan sistem among.  Sistem among merupakan proses pendidikan kepramukaan yang membentuk peserta didik agar berjiwa merdeka, disiplin, dan mandiri dalam hubungan timbal balik antarmanusia.  Sistem dilaksanakan dengan menerapkan prinsip kepemimpinan:  di depan menjadi teladan;  di tengah membangun kemauan; dan  di belakang mendorong dan memberikan motivasi kemandirian.
  • 20. KORUPSI • Merugikan Perekonomian/Keuangan Negara • Penyuapan • Pemerasan • Penyalahgunaan Jabatan/Kewenangan • Perbuatan Curang • Benturan Kepentingan dalam Pengadaan Barang dan Jasa • Gratifikasi
  • 21. Pemberantasan Korupsi Penanaman Budaya & Perilaku Berintegrita s Kontrol Pelaksanaan Pemerintahan Kontrol Perbaikan Sistem Represif Komitmen & Teladan Serangkaian tindakan penindakan, Preventif Laporkan Penyimpangan pencegahan, dan melibatkan partisipasi masyarakat
  • 23. Selamat berkarya! Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Pembinaan SMA