Artikel di http://udoctor.co.id #udoctor #healthcare #indonesia #telkom

1. 1 of 1
06 OKTOBER 2014, GROUP 03 ISSUE 0004
REFERENSI :
1. KONSENSUS
PENGELOLAAM DAN
PENCEGAHAN DM DI
INDONESIA THN
2010
2. SLIDE YAKES TELKOM
DM
*Untuk informasi lebih lanjut tentang kesehatan, silahkan mengunjungi website http://www.yakestelkom.or.id/
Tim Newsletter
Udoctor :
Penyusun :
dr. Adibah
Editor :
dr. Rena Winasis
PENATALAKSANAAN DAN PENCEGAHAN
DIABETES MELITUS
CARA AMPUH MENCEGAH DAN
MENYEMBUHKAN DIABETES MELITUS
Apakah anda be r i s iko
menderita Diabetes Melitus (DM)? Jika
iya, cegahlah dari sekarang dengan
mengamalkan pola hidup sehat. Begitu
juga dengan pasien DM, terdapat dua
penatalaksanaan utama DM yaitu
tanpa obat dan dengan obat.
Penderita DM dan yang
berisiko DM harus melakukan
pengendalian gula darah secara teratur
(baca newsletter isu 5), pemeriksaan
tekanan darah secara rutin, berat
badan, profil lipid dan melakukan
pengendalian diri secara holistik
(keseluruhan) dengan perawatan
mandiri dan perubahan perilaku.
Penatalaksanaan DM dengan obat-obatan
dimungkinkan pada kasus
tertentu dan atas saran dokter ahli
karena penggunaan obat-obatan jangka
panjang akan mempunyai dampak
pada organ lain.
Langkah-langkah pencegahan
dan perubahan prilaku yang harus
dilakukan adalah seperti berikut :
1. Pola makan yang seimbang dengan
menghitung kebutuhan kalori yang
dibutuhkan tubuh. 50% kalori dari
karbohidrat dengan rendah indeks
glikemik dan tinggi serat, 30%
kalori dari protein rendah lemak,
20% lemak tidak jenuh, 25-35g
serat per harinya.
2. Olahraga dan bergerak aktif setiap
hari, minimal 30 menit hingga 1
jam.
3. Hindari prilaku buruk : merokok,
minum alkohol dan lain-lain.
4. Hindari tambahan gula / pemanis
dalam makanan dan minuman.
MAKANAN YANG DIANJURKAN BAGI PENDERITA
DM (TANPA KOMPLIKASI DAN TERKONTROL)
1. Sayur-sayuran seperti tomat,
timun, brokoli dan selada.
2. Buah-buahan jika HbA1C < 6,5
seperti apel hijau, jeruk, dan pear
(kecuali pisang, durian dan
semangka).
3. Kacang-kacangan rendah indeks
glikemik seperti kacang mete,
kedelai dan kacang tanah.
4. Sereal tinggi serat seperti oatbran
dan muesli
5. Ikan, semua jenis ikan
6. Dada Ayam (tanpa kulit) dan putih
telor.
7. Minyak Olive sebagai antioksidan
dan lemak tak jenuh
8. Beras Merah.
9. Cinnamon (Kayu manis) dan Teh
hijau.