2. Nama Anggota Kelompok
Amrah ( G111 14 002 )
Andi Diar Nurasika ( G111 14 036 )
Rusmin Rombe ( G111 14 033 )
Rahayu Putri Ahmad ( G111 14 032 )
KELAS A
PRODI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
TAHUN 2014
3. One
Rumusan Masalah
• Konsep Benua Maritim Indonesia
Two
• Dimensi Benua Maritim Indonesia
Three
• Perjuangan Mempertahankan Benua Maritim
Indonesia
5. Benua Maritim Indonesia
Benua Maritim Indonesia (BMI) adalah wilayah
perairan dengan hamparan pulau – pulau
didalamnya, sebagai satu kesatuan alamiah
antara darat, laut dan udara di atasnya tertata
unik dengan sudut pandang iklim dan cuaca
keadaan airnya, tatanan kerak bumi, keragaman
biota serta tatanan sosial budaya.
6. Karakteristik BMI
BMI terbentang dari 92° BT sampai 141° BT dan 720° LU sampai
dengan 14° LS yang merupakan Negara kepulauan terbesar di dunia
yang terdiri dari:
a. 5.707 pulau yang telah bernama dan 11.801 pulau yang belum
bernama.
b. Luas perairan 3,1 juta km, dan luas perairan ZEE 2,7 juta km.
c. Panjang seluruh garis pantai 80.791 km, panjang garis dasar 14.698
km.
7. Batas – batas yuridis wilayah
laut
a. Perairan pedalaman merupakan bagian dari wilayah perairan nusantara, pada
wilayah ini Indonesia memiliki kedaulatan mutlak dan kapal – kapal asing tidak
mempunyai hak lintas.
b. Perairan Nusantara, merupakan laut yang terletak di antara pulau, dibatasi atau
dikelilingi oleh garis pangkal tanpa memperhatikan kedalaman dan lebar laut
tersebut.
c. Laut Territorial, adalah wilayah perairan di luar perairan nusantara yang
lebarnya tidak melebihi 12 mil laut di ukur dari garis pangkal.
8. Batas – batas yuridis wilayah
laut
d. Zona tambahan, adalah wilayah laut yang diukur dari 12 mil dari laut territorial atau 24 mil
dari pangkal pantai. Pada batas ini, Indonesia hanya bisa melaksanakan hak – hak tertentu saja.
e. Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE), adalah suatu daerah diluar dan berdampingan dengan laut
territorial, lebar zona ini 200 mil dari garis pangkal. Di perairan ini, Indonesia memiliki hak
daulat atas eksploitasi.
f. Landas Kontinen, adalah batas laut yang lebih dari 200 mil dari pangkal dengan ketentuan: 1).
Lebar tidak lebih 350 mil dari pangkal, tidak melebihi 100 mil di ukur dari garis kedalaman
2.500 m.
g. Laut lepas.
9. Batas wilayah udara
a. Teori udara bebas ( Air Freedom Theory)
Teori ini terbagi atas dua:
· Kebebasan ruang udara tanpa batas, ruang udara dapat di gunakan siapapun
· Kebebasan udara terbatas :1) negara bawah yang berhak mengambil tindakan
tertentu dalam memelihara keamanan. 2) negara bawah hanya mempunyai hak
terhadap wilayah udara zona territorial tertentu.
b. Teori Negara berdaulat di udara ( The Air Souvereignty Theory)
10. Dimensi Benua MaritimIndonesia
a) Dimensi Kewilayahan
Karakteristik BMI, ditinjau dari segi konfigurasi geografisnya merupakan wilayah perairan
yang ditaburi pulau besar dan kecil. Topografi daratan wilayah Indonesia merupakan pegunungan
dengan gunung – gunung berapi, memiliki garis pantai terpanjang, panjang pantai 81.000 km
(kedua terpanjang di dunia setelah Canada ) merupakan wilayah pesisir dengan ekosistem yang
secara biologis sangat kaya dengan tingkat keanekaragaman hayati yang tinggi. Secara
metereologis, perairan nusantara menyimpan berbagai data metrologi maritim yang amat vital
dalam menentukan tingkat akurasi perkiraan iklim global. Di perairan kita terdapat gejala alam
yang dinamakan Arus Laut Indonesia (Arlindo) atau the Indonesian throughflow yaitu arus laut
besar yang permanen masuk ke perairan Nusantara dari samudra Pasifik yang mempunyai
pengaruh besar pada pola migrasi ikan pelagis dan pembiakannya dan juga pengaruh besar pada
iklim benua Australia.
11. Dimensi Benua MaritimIndonesia
b). Dimensi Kehidupan Nasional
BMI sebagai aktualisasi Wawasan Nusantara dalam dimensi kehidupan nasional
mencakup kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Pendayagunaan BMI
merupakan wahana untuk menampung, menyalurkan, memproses, dan
mengaktualisasikan tuntutan aspirasi seluruh bangsa Indonesia. Kebijaksanaan yang
merupakan cerminan aspirasi bangsa, selain diarahkan pada pencapaian tujuan dan
perwujudan cita – cita bersama, juga diarahkan untuk memperkuat pendayagnaan BMI
dalam rangka memperkokoh persatuan dan kesatuan serta meningkatkan ketahanan
nasional bangsa Indonesia.
12. Perjuangan Mempertahankan Benua Maritim Indonesia
Benua Maritim Indonesia adalah hasil perjuangan bangsa Indonesia melawan
segala pihak yang tidak mau melihat bangsa Indonesia yang merdeka dan bersatu di
Kepulauan Nusantara yang merupakan satu keutuhan geografis. Ketika rakyat
Indonesia, terutama para pemudanya, melancarkan gerakan kemerdekaan bangsa
Indonesia yang dimulai dengan menyatakan Sumpah Pemuda pada tahun 1928,
banyak pihak yang mengatakan bahwa kebangsaan Indonesia adalah satu illusi
belaka. Di antara mereka tidak hanya terdapat kaum politik kolonialis yang tidak sudi
melihat Indonesia merdeka, tetapi juga pakar ilmu sosial yang melihat persoalannya
dari segi ilmiah.
13. Perjuangan Mempertahankan Benua Maritim Indonesia
Memang Indonesia adalah satu kenyataan dan diteguhkan oleh ridho Illahi dalam wujud
kehidupan bangsa merdeka yang pada tahun 1945 telah berlangsung 69 tahun.
Kenyataan itu semua menolak segala kesangsian, baik yang bersifat ilmiah maupun
politik, bahwa Indonesia hanya mungkin ada karena dan kalau dijajah. Dalam 69 tahun
bangsa Indonesia berhasil mengatasi segala usaha pihak lain yang hendak merontohkan
Indonesia, dari luar maupun dari dalam. Bangsa Indonesia pun berhasil memperoleh
pengakuan eksistensinya dari semua bangsa di dunia, termasuk dari bekas
penjajahnya. Namun demikian bangsa Indonesia sepenuhnya pula sadar bahwa bangsa
Indonesia terdiri dari sekian banyak suku dan golongan, masing-masing dengan
kebudayaannya sendiri.
14. Perjuangan Mempertahankan Benua Maritim Indonesia
Maka untuk menjamin agar kesatuan Indonesia selalu terpelihara, bangsa Indonesia
melahirkan Wawasan Nusantara. Pandangan itu adalah satu konsepsi geopolitik dan
geostrategi yang menyatakan bahwa Kepulauan Nusantara yang meliputi seluruh
wilayah daratan, lautan dan ruang angkasa di atasnya beserta seluruh penduduknya
adalah satu kesatuan politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan-keamanan. Agar
bangsa Indonesia mencapai tujuan perjuangannya, yaitu terwujudnya masyarakat
yang maju, adil dan makmur berdasarkan Pancasila
15. Kesimpulan
BMI adalah bagian dari system planet bumi yang merupakan satu kesatuan alamiah antara
darat, laut, dan udara diatasnya, tertata secara unik, menampilkan ciri – ciri benua dengan
karakteristik yang khas dari sudut pandang iklim dan cuaca, keadaan airnya, tatanan kerak bumi,
keragaman biota, serta tatanan social budayanya yang menjadi yuridiksi NKRI yang secara
langsung maupun tidak langsung akan menggugah emosi, perilaku dan sikap mental dalam
menentukan orientasi dan pemanfaatan unsur – unsur maritime di semua aspek kehidupan. Selain
itu, Benua Maritim Indonesia adalah hasil perjuangan bangsa Indonesia melawan segala pihak yang tidak
mau melihat bangsa Indonesia yang merdeka dan bersatu di Kepulauan Nusantara yang merupakan satu
keutuhan geografis. oleh karena itu, sebagai generasi muda sudah sepatutnyalah kita menjaga benua
maritime Indonesia dari ancaman budaya asing.