SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
Daratan 
Batas 
Wilayah 
Lautan 
Batas 
Wilayah 
negara 
EkstraTeritorial Udara
BATAS WILAYAH INDONESIA
A.Batas Batas Wilayah Indonesia 
DARATAN 
1.Utara 
Indonesia berbatasan langsung dengan 
malaysia baik daratan maupun lautan.Di 
wilayah Daratan Indonesia yg 
berbatasan dengan Malaysia adalah 
Bagian utara Pulau Kaliamantan 
Juga Wilayah laut Indonesia berbatasan 
Langsung dengan Laut Lima Negara 
(Malaysia,Singapura,Thailand,Vietnam,da 
n Filipina)
2.Barat 
Di Sebelah Barat Wilayah Indonesia tidak 
memiliki Batas Darat tetapi Hanya 
memiliki Batas Laut.Batas Laut Wilayah 
Indonesia adalah Samudera Hindia dan 
Laut Andaman
3.Timur 
Indonesia berbatasan langsung dengan 
Daratan Papua New Guinea dan Perairan 
Samudra Pasifik.Wilayah Papua New 
Guinea itu adalah Provinsi Barat (Fly) 
dan Provinsi Sepik Barat (Sandaun)
4.Selatan 
Di Wilayah Darat,Indonesia berbatasan 
Langsung dengan Timor Leste. 
Sedangkan Di Wilayah Lautan Indonesia 
Berbatasan dengan Australia dan 
Samudera Hindia 
http://www.academia.edu/5306057/Paper_KEBIJAKAN_PEMERINTAH_INDONESIA_DALAM_MENGOPTIMALISASI_PULAU_PULAU_TERLUAR
PEMBATAS WILAYAH DARATAN 
UTARA INDONESIA 
“Taman Nasional Betung Kerihun 
berupa perbukitan, dari bentangan 
Pegunungan Muller yang 
menghubungkan Gunung Betung 
dan Gunung Kerihun, sekaligus 
sebagai pembatas antara wilayah 
Indonesia dengan Serawak, Malaysia.
PEMBATAS WILAYAH DARATAN TIMUR 
INDONESIA 
Perbatasan Indonesia-Papua New 
Guinea – Jayapura 
Perbatasan RI-PNG – Merupakan 
sebuah gerbang perbatasan yang 
memisahkan antar wilayah kedua 
Negara, yaitu Negara Indonesia 
dan Negara Papua New Guine. 
Sampai sekarang tempat ini 
menjadi salah satu tujuan wisata 
unik yang banyak menarik minat 
wisatawan. 
Pintu perbatasan RI-PNG ini 
terletak di desa Skouw, Distrik 
Muara Tami, Jayapura. 
Sedangkan dari Wilayah Papua 
New Guinea berada di Desa 
Wutun, Provinsi Sandaun, Papua 
New Guinea.
Pembatas Wilayah Selatan Indonesia dengan Timor Leste 
• Pintu perbatasan Motaain, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur 
(NTT), merupakan “gerbang perbatasan” utama antara Republik 
Indonesia (RI) dan Timor Leste. Wilayah ini ternyata potensial untuk 
pariwisata.
a. Batas Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) 
ZEE merupakan wilayah laut dari suatu negara 
yang batsnya 200 mil laut dari garis pantai. 
Dalam wilayah itu, Negara mempunyai hak 
untuk meggali kekayaan alam dan melakukan 
kegiatan ekonomi. negara lain bebas berlayar 
dan melakukan penerbangan di atas wilayah itu 
serta bebas memasang kabel dan pipa di bawah 
lautan tersebut. negara pantai yang 
bersangkutan berhak menagkap nelayan asing 
yang ketahuan menangkap ikan dalam ZEE-nya.
• b. Batas Laut Teritorial 
Tiap-tiap negara mempunyai kekuasaan terhadap 
laut territorial hingga 12 mil dari garis pantai. 
c. Batas Zona Bersebelahan 
Penentuan batas zona bersebelahan adalah sejauh 
12 mil laut di luar batas laut territorial atau 24 mil 
lautdari garis pantai. Dalam wilayah ini, negara 
dapat menindak pihak-pihak yang melakukan 
pelanggaran terhadap undang-undang imigrasi, 
fiscal, dan bea cukai.
• Wilayah udara meliputi daerah yang berada di 
atas wilayah negara atau di atas wilayah darat 
dan wilayah laut teritorial suatu negara. Di 
forum internasional belum ada kesepakatan 
tentang kedaulatan suatu negara atas wilayah 
udara. Dalam pasal 1 Konvensi Paris 1919 yang 
telah diganti dengan Konvensi Chicago 1944 
dinyatakan, bahwa setiap negara mempunyai 
kedaulatan utuh dan eksklusif di wilayah 
udaranya
• Ada beberapa teori tentang batas wilayah udara sebagai berikut. 
a. Teori Negara Berdaulat di Udara 
1) Teori Pengawasan 
Kedaulatan negara ditentukan oleh kemampuan negara dalam 
mengawasi ruang udara di atas wilayahnya. Teori ini 
dikemukakan oleh Cooper (1951). 
• 2) Teori Udara 
Wilayah udara meliputi suatu ketinggian dari kemampuan udara 
untuk mengangkat (mengapungkan) balon pesawat udara. 
• 3) Teori Keamanan 
Negara mempunyai kedaulatan terhadap udaranya, termasuk 
untuk menjaga keamanannya. Teori ini dikemukakan oleh 
Fauchilli (1901) yang menentukan ketinggian wilayah udara 
1.500 m. akan tetapi, pada tahun 1910 ketinggian tersebut 
diturunkan menjadi 500 m.
• b. Teori Udara Bebas 
1) Kebebasan Udara Terbatas 
a) Untuk memelihara keamanan dan 
keselamatan, setiap negara berhak mengambil 
suatu tindakan tertentu. 
b) Negara hanya mempunyai hak sebatas 
wilayah teritorialnya. 
• 2) Kebebasan Ruang Udara Tanpa Batas 
Tidak ada Negara yang mempunyai hak dan 
kedaulatan di ruang udara sehingga ruang 
udara itu bebas dan dapat dipergunakan oleh 
siapapun.
Daerah ektrateritorial adalah daerah yang 
menurut kebiasaan internasional diakui 
sebagai daerah kekuasaan suatu negara, 
meskipun daerah itu berada di wilayah 
kekuasaan negara lain.
• Daerah ekstrateritorial meliputi : 
a. Kapal yang Berlayar di bawah Bendera suatu Negara 
Kapal yang berlayar dengan menggunakan bendera 
suatu negara dianggap sebagai wilayah negara yang 
benderanya dikibarkan, baik ketika kapal itu sedang 
berlayar di laut lepas atau berada di wilayah negara lain. 
• b. Kedutaan atau Perwakilan Tetap di wilayah Negara 
Lain 
Di wilayah ini diberlakukan larangan terhadap alat 
negara, misalnya polisi atau pejabat kehakiman yang 
memasuki suatu negara tanpa izin dari kedutaan. Setiap 
ada perwakilan diplomatic disuatu negara, pasti 
terdapat daerah eksteritorial. Hal ini didasarkan pada 
hukum internasional hasil Kongres Wina tahun 1815 
dan Kongres Aachen tahun 1818.
BATAS WILAYAH NEGARA 
• Batas wilayah negara meliputi wilayah darat, laut, dan udara. 
Pada umumnya batas wilayah negara dibuat dalam bentuk 
perjanjian bilateral dan perjanjian multilateral. Batas antara 
satu negara dengan negara yang lain biasanya berupa : 
a. Batas alam : sungai, danau, pegunungan, atau lembah; 
• b. Batas buatan : pagar kawat berduri, pagar tembok, dan tiang-tiang 
tembok; serta 
• c. Batas menurut geofisika : garis lintang dan garis bujur. 
Maksud adanya penentuan batas wilayah negara yaitu agar 
setiap negara mengetahui kejelasan batas wilayah 
kedaulatannya. Penentuan batas wilayah negara sangat penting 
bagi keamanan dan kedaulatan suatu negara. Hal ini berkaitan 
dengan pemanfaatan kekayaan alam dan penyelenggaraan 
pemerintahan, serta kejelasan status orang – orang yang berada 
dalam negara tersebut
B.Adapun Upaya Pemerintah dalam Menjaga Wilayah 
NKRI yaitu: 
1. peningkatan kekuatan 
Angkatan Laut 
Indonesia.Posisi Indonesia 
sebagai negara maritim 
haruslah tegas menetapkan 
posisi wilayahnya meliputi 
ruang dimana negara 
berdaulat penuh dalam 
pengelolaan sumber daya 
alam dan mengeksploitasi 
potensi daerah tersebut. 
Dalam hal tersebut, negara 
perlu mencapainya baik 
melalui kerjasama politik, 
ekonomi, dan pertahanan 
• 2. pembangunan wilayah 
perbatasan Indonesia. 
Wilayah perbatasan menjadi 
isu penting yang mendapat 
perhatian dari berbagai 
pihak, karena memiliki arti 
nilai ekonomi, geopolitik, dan 
pertahanan keamanan, serta 
memiliki posisi strategis 
sebagai pagar dan “beranda 
depan” wilayah Negara 
Kesatuan Republik Indonesia
Terima Kasih . . .

More Related Content

What's hot

Strategi Mengatasi Berbagai Ancaman terhadap IPOLEKSOSBUDHANKAM dalam Membang...
Strategi Mengatasi Berbagai Ancaman terhadap IPOLEKSOSBUDHANKAM dalam Membang...Strategi Mengatasi Berbagai Ancaman terhadap IPOLEKSOSBUDHANKAM dalam Membang...
Strategi Mengatasi Berbagai Ancaman terhadap IPOLEKSOSBUDHANKAM dalam Membang...bulan purnama
 
Pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia
Pancasila dan Negara Kesatuan Republik IndonesiaPancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia
Pancasila dan Negara Kesatuan Republik IndonesiaLestari Moerdijat
 
Kerja sama kawasan utara selatan
Kerja sama kawasan utara selatanKerja sama kawasan utara selatan
Kerja sama kawasan utara selatanadhy_sama
 
PPT PPKn KELAS X BAB 7 MATERI WAWASAN NUSANTARA
PPT PPKn KELAS X BAB 7 MATERI WAWASAN NUSANTARAPPT PPKn KELAS X BAB 7 MATERI WAWASAN NUSANTARA
PPT PPKn KELAS X BAB 7 MATERI WAWASAN NUSANTARAKhakimatulRoyani
 
nato, seato, anzus, cento, pakta warsawa
nato, seato, anzus, cento, pakta warsawanato, seato, anzus, cento, pakta warsawa
nato, seato, anzus, cento, pakta warsawaadhy_sama
 
Benua dan samudra (kelompok irdan arjulian).ppt
Benua dan samudra (kelompok irdan arjulian).pptBenua dan samudra (kelompok irdan arjulian).ppt
Benua dan samudra (kelompok irdan arjulian).pptIrdan Arjulian
 
Sejarah maritim-indonesia
Sejarah maritim-indonesiaSejarah maritim-indonesia
Sejarah maritim-indonesiareskydc
 
PPT INTERAKSI ANTAR RUANG ASEAN.pptx
PPT INTERAKSI ANTAR RUANG ASEAN.pptxPPT INTERAKSI ANTAR RUANG ASEAN.pptx
PPT INTERAKSI ANTAR RUANG ASEAN.pptxSitiSetiasih1
 
Makalah tsunami aceh 2004
Makalah tsunami aceh 2004Makalah tsunami aceh 2004
Makalah tsunami aceh 2004dikiiiey
 
wilayah nkri
wilayah nkriwilayah nkri
wilayah nkriabd_
 
Uu 17 2008 pelayaran
Uu 17 2008 pelayaranUu 17 2008 pelayaran
Uu 17 2008 pelayaranSei Enim
 
Persebaran flora dan fauna di dunia & indonesia
Persebaran flora  dan fauna di dunia & indonesiaPersebaran flora  dan fauna di dunia & indonesia
Persebaran flora dan fauna di dunia & indonesiaChan Maro
 

What's hot (20)

Strategi Mengatasi Berbagai Ancaman terhadap IPOLEKSOSBUDHANKAM dalam Membang...
Strategi Mengatasi Berbagai Ancaman terhadap IPOLEKSOSBUDHANKAM dalam Membang...Strategi Mengatasi Berbagai Ancaman terhadap IPOLEKSOSBUDHANKAM dalam Membang...
Strategi Mengatasi Berbagai Ancaman terhadap IPOLEKSOSBUDHANKAM dalam Membang...
 
Benua afrika
Benua afrikaBenua afrika
Benua afrika
 
Pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia
Pancasila dan Negara Kesatuan Republik IndonesiaPancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia
Pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia
 
Kerja sama kawasan utara selatan
Kerja sama kawasan utara selatanKerja sama kawasan utara selatan
Kerja sama kawasan utara selatan
 
Makalah wawasan nusantara dalam globalisasi
Makalah  wawasan nusantara dalam globalisasiMakalah  wawasan nusantara dalam globalisasi
Makalah wawasan nusantara dalam globalisasi
 
PPT PPKn KELAS X BAB 7 MATERI WAWASAN NUSANTARA
PPT PPKn KELAS X BAB 7 MATERI WAWASAN NUSANTARAPPT PPKn KELAS X BAB 7 MATERI WAWASAN NUSANTARA
PPT PPKn KELAS X BAB 7 MATERI WAWASAN NUSANTARA
 
nato, seato, anzus, cento, pakta warsawa
nato, seato, anzus, cento, pakta warsawanato, seato, anzus, cento, pakta warsawa
nato, seato, anzus, cento, pakta warsawa
 
Wawasan Nusantara
Wawasan NusantaraWawasan Nusantara
Wawasan Nusantara
 
Benua Eropa
Benua EropaBenua Eropa
Benua Eropa
 
Benua dan samudra (kelompok irdan arjulian).ppt
Benua dan samudra (kelompok irdan arjulian).pptBenua dan samudra (kelompok irdan arjulian).ppt
Benua dan samudra (kelompok irdan arjulian).ppt
 
Sejarah maritim-indonesia
Sejarah maritim-indonesiaSejarah maritim-indonesia
Sejarah maritim-indonesia
 
Benua Amerika
Benua AmerikaBenua Amerika
Benua Amerika
 
PPT INTERAKSI ANTAR RUANG ASEAN.pptx
PPT INTERAKSI ANTAR RUANG ASEAN.pptxPPT INTERAKSI ANTAR RUANG ASEAN.pptx
PPT INTERAKSI ANTAR RUANG ASEAN.pptx
 
Makalah tsunami aceh 2004
Makalah tsunami aceh 2004Makalah tsunami aceh 2004
Makalah tsunami aceh 2004
 
wilayah nkri
wilayah nkriwilayah nkri
wilayah nkri
 
Uu 17 2008 pelayaran
Uu 17 2008 pelayaranUu 17 2008 pelayaran
Uu 17 2008 pelayaran
 
Ppt. kerajaan hindu budha
Ppt. kerajaan hindu budhaPpt. kerajaan hindu budha
Ppt. kerajaan hindu budha
 
Persebaran flora dan fauna di dunia & indonesia
Persebaran flora  dan fauna di dunia & indonesiaPersebaran flora  dan fauna di dunia & indonesia
Persebaran flora dan fauna di dunia & indonesia
 
Benua Asia
Benua AsiaBenua Asia
Benua Asia
 
PPT Geografi.pptx
PPT Geografi.pptxPPT Geografi.pptx
PPT Geografi.pptx
 

Viewers also liked

Slide Presentasi Kewarganegaraan Kelompok 3 "Konflik Perbatasan Indonesia Den...
Slide Presentasi Kewarganegaraan Kelompok 3 "Konflik Perbatasan Indonesia Den...Slide Presentasi Kewarganegaraan Kelompok 3 "Konflik Perbatasan Indonesia Den...
Slide Presentasi Kewarganegaraan Kelompok 3 "Konflik Perbatasan Indonesia Den...Indra Andhika Putra
 
Contoh MoU Penetapan dan Penegasan Batas Desa Kab. Merangin-Provinsi Jambi
Contoh MoU Penetapan dan Penegasan Batas Desa Kab. Merangin-Provinsi JambiContoh MoU Penetapan dan Penegasan Batas Desa Kab. Merangin-Provinsi Jambi
Contoh MoU Penetapan dan Penegasan Batas Desa Kab. Merangin-Provinsi JambiPanembahan Senopati Sudarmanto
 
Upaya menjaga karya cipta bangsa (kel.2)
Upaya menjaga karya cipta bangsa (kel.2)Upaya menjaga karya cipta bangsa (kel.2)
Upaya menjaga karya cipta bangsa (kel.2)andre renyaan
 
LAKSMA TNI DR YANI Membangun sinergitas uu siar dan arsip dalam rangka padnas
LAKSMA TNI DR YANI Membangun sinergitas uu siar dan arsip dalam rangka padnasLAKSMA TNI DR YANI Membangun sinergitas uu siar dan arsip dalam rangka padnas
LAKSMA TNI DR YANI Membangun sinergitas uu siar dan arsip dalam rangka padnasYani Antariksa
 
Penjelasan fgd alki laksda yani tim dan penanggap utama
Penjelasan fgd alki laksda yani tim dan penanggap utamaPenjelasan fgd alki laksda yani tim dan penanggap utama
Penjelasan fgd alki laksda yani tim dan penanggap utamaYani Antariksa
 
Dunia pada masa perang dingin
Dunia pada masa perang dinginDunia pada masa perang dingin
Dunia pada masa perang dinginParanody
 
Pkn Sengketa Internasional PPT
Pkn Sengketa Internasional PPTPkn Sengketa Internasional PPT
Pkn Sengketa Internasional PPTLukluk Auliyatul
 
persengketaan wilayah
persengketaan wilayahpersengketaan wilayah
persengketaan wilayahAyu Aliyatun
 
STPM pengajian am-tentera pengaman
STPM pengajian am-tentera pengamanSTPM pengajian am-tentera pengaman
STPM pengajian am-tentera pengamanWeiss Lee
 
Bahan panglima tni 7 nov 2016
Bahan panglima tni 7 nov 2016Bahan panglima tni 7 nov 2016
Bahan panglima tni 7 nov 2016Budi WIJAYARTO
 
Persengketaan wilayah
Persengketaan wilayahPersengketaan wilayah
Persengketaan wilayahAyu Aliyatun
 
SENGKETA INTERNASIONAL & CARA PENYELESAIAN NYA
SENGKETA INTERNASIONAL & CARA PENYELESAIAN NYASENGKETA INTERNASIONAL & CARA PENYELESAIAN NYA
SENGKETA INTERNASIONAL & CARA PENYELESAIAN NYAekan candra
 
Paparan Panglima TNI dalam ILC 7 Nov 2016
Paparan Panglima TNI dalam ILC 7 Nov 2016Paparan Panglima TNI dalam ILC 7 Nov 2016
Paparan Panglima TNI dalam ILC 7 Nov 2016Alisha Talitha
 
Panglima TNI Gatot Nurmantyo: Situasi global dan kaitannya dengan hankam di I...
Panglima TNI Gatot Nurmantyo: Situasi global dan kaitannya dengan hankam di I...Panglima TNI Gatot Nurmantyo: Situasi global dan kaitannya dengan hankam di I...
Panglima TNI Gatot Nurmantyo: Situasi global dan kaitannya dengan hankam di I...Muhammad Sirod
 
Ppt sistem pemerintahan kabupaten, kota, dan provinsi
Ppt sistem pemerintahan kabupaten, kota, dan  provinsiPpt sistem pemerintahan kabupaten, kota, dan  provinsi
Ppt sistem pemerintahan kabupaten, kota, dan provinsiCha-cha Taulanys
 

Viewers also liked (20)

Slide Presentasi Kewarganegaraan Kelompok 3 "Konflik Perbatasan Indonesia Den...
Slide Presentasi Kewarganegaraan Kelompok 3 "Konflik Perbatasan Indonesia Den...Slide Presentasi Kewarganegaraan Kelompok 3 "Konflik Perbatasan Indonesia Den...
Slide Presentasi Kewarganegaraan Kelompok 3 "Konflik Perbatasan Indonesia Den...
 
PPKN Batas batas wilayah NKRI
PPKN Batas batas wilayah NKRIPPKN Batas batas wilayah NKRI
PPKN Batas batas wilayah NKRI
 
Contoh MoU Penetapan dan Penegasan Batas Desa Kab. Merangin-Provinsi Jambi
Contoh MoU Penetapan dan Penegasan Batas Desa Kab. Merangin-Provinsi JambiContoh MoU Penetapan dan Penegasan Batas Desa Kab. Merangin-Provinsi Jambi
Contoh MoU Penetapan dan Penegasan Batas Desa Kab. Merangin-Provinsi Jambi
 
Upaya menjaga karya cipta bangsa (kel.2)
Upaya menjaga karya cipta bangsa (kel.2)Upaya menjaga karya cipta bangsa (kel.2)
Upaya menjaga karya cipta bangsa (kel.2)
 
Powerpoint
PowerpointPowerpoint
Powerpoint
 
LAKSMA TNI DR YANI Membangun sinergitas uu siar dan arsip dalam rangka padnas
LAKSMA TNI DR YANI Membangun sinergitas uu siar dan arsip dalam rangka padnasLAKSMA TNI DR YANI Membangun sinergitas uu siar dan arsip dalam rangka padnas
LAKSMA TNI DR YANI Membangun sinergitas uu siar dan arsip dalam rangka padnas
 
Penjelasan fgd alki laksda yani tim dan penanggap utama
Penjelasan fgd alki laksda yani tim dan penanggap utamaPenjelasan fgd alki laksda yani tim dan penanggap utama
Penjelasan fgd alki laksda yani tim dan penanggap utama
 
Dunia pada masa perang dingin
Dunia pada masa perang dinginDunia pada masa perang dingin
Dunia pada masa perang dingin
 
Pkn Sengketa Internasional PPT
Pkn Sengketa Internasional PPTPkn Sengketa Internasional PPT
Pkn Sengketa Internasional PPT
 
Sengketa internasional power point
Sengketa internasional power pointSengketa internasional power point
Sengketa internasional power point
 
persengketaan wilayah
persengketaan wilayahpersengketaan wilayah
persengketaan wilayah
 
Pertahanan dan Keamanan
Pertahanan dan KeamananPertahanan dan Keamanan
Pertahanan dan Keamanan
 
STPM pengajian am-tentera pengaman
STPM pengajian am-tentera pengamanSTPM pengajian am-tentera pengaman
STPM pengajian am-tentera pengaman
 
Bahan panglima tni 7 nov 2016
Bahan panglima tni 7 nov 2016Bahan panglima tni 7 nov 2016
Bahan panglima tni 7 nov 2016
 
Persengketaan wilayah
Persengketaan wilayahPersengketaan wilayah
Persengketaan wilayah
 
SENGKETA INTERNASIONAL & CARA PENYELESAIAN NYA
SENGKETA INTERNASIONAL & CARA PENYELESAIAN NYASENGKETA INTERNASIONAL & CARA PENYELESAIAN NYA
SENGKETA INTERNASIONAL & CARA PENYELESAIAN NYA
 
Paparan Panglima TNI dalam ILC 7 Nov 2016
Paparan Panglima TNI dalam ILC 7 Nov 2016Paparan Panglima TNI dalam ILC 7 Nov 2016
Paparan Panglima TNI dalam ILC 7 Nov 2016
 
Panglima TNI Gatot Nurmantyo: Situasi global dan kaitannya dengan hankam di I...
Panglima TNI Gatot Nurmantyo: Situasi global dan kaitannya dengan hankam di I...Panglima TNI Gatot Nurmantyo: Situasi global dan kaitannya dengan hankam di I...
Panglima TNI Gatot Nurmantyo: Situasi global dan kaitannya dengan hankam di I...
 
5 geopolitik-geostrategii
5 geopolitik-geostrategii5 geopolitik-geostrategii
5 geopolitik-geostrategii
 
Ppt sistem pemerintahan kabupaten, kota, dan provinsi
Ppt sistem pemerintahan kabupaten, kota, dan  provinsiPpt sistem pemerintahan kabupaten, kota, dan  provinsi
Ppt sistem pemerintahan kabupaten, kota, dan provinsi
 

Similar to PEMBATAS WILAYAH NKRI

Geografi Batas Wilayah
Geografi Batas WilayahGeografi Batas Wilayah
Geografi Batas WilayahSerepina
 
Hukum laut internasional
Hukum laut internasionalHukum laut internasional
Hukum laut internasionalpuput riana
 
BAB_2_KETENTUAN_UUD_NRI_TAHUN_1945_DALAM.ppt
BAB_2_KETENTUAN_UUD_NRI_TAHUN_1945_DALAM.pptBAB_2_KETENTUAN_UUD_NRI_TAHUN_1945_DALAM.ppt
BAB_2_KETENTUAN_UUD_NRI_TAHUN_1945_DALAM.pptsangkurayi18
 
BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan ...
BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan ...BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan ...
BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan ...Pebriyanti Dwi Marizky
 
pengertian wilayah - wilayah indonesia
pengertian wilayah - wilayah indonesiapengertian wilayah - wilayah indonesia
pengertian wilayah - wilayah indonesiaBagas Aldi
 
potensi geografis indonesia
potensi geografis indonesiapotensi geografis indonesia
potensi geografis indonesiaRahmi kamaruddin
 
Pkn laut indonesia
 Pkn laut indonesia Pkn laut indonesia
Pkn laut indonesiaR0Ssy
 
Bab 2 tentang wilayah nkri p.1
Bab 2 tentang wilayah nkri p.1Bab 2 tentang wilayah nkri p.1
Bab 2 tentang wilayah nkri p.1Rama Putra
 
WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT
WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUTWAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT
WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUTDeasy Lucyana
 
Ketentuan uud45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Ketentuan uud45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegaraKetentuan uud45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Ketentuan uud45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegaraafifahdhaniyah
 
RESUME HUKUM LAUT( putri eka gustina).pptx
RESUME HUKUM LAUT( putri eka gustina).pptxRESUME HUKUM LAUT( putri eka gustina).pptx
RESUME HUKUM LAUT( putri eka gustina).pptxSuciHati8
 
Wilayah Perairan Indonesia.pdf
Wilayah Perairan Indonesia.pdfWilayah Perairan Indonesia.pdf
Wilayah Perairan Indonesia.pdfkakayeuis
 
Pembagian wilayah dan batas negara
Pembagian wilayah dan batas negaraPembagian wilayah dan batas negara
Pembagian wilayah dan batas negaraMuslimatur Rohmah
 

Similar to PEMBATAS WILAYAH NKRI (20)

Geografi Batas Wilayah
Geografi Batas WilayahGeografi Batas Wilayah
Geografi Batas Wilayah
 
Kel4 Batas Wilayah Indonesia
Kel4 Batas Wilayah IndonesiaKel4 Batas Wilayah Indonesia
Kel4 Batas Wilayah Indonesia
 
Hukum laut internasional
Hukum laut internasionalHukum laut internasional
Hukum laut internasional
 
BAB_2_KETENTUAN_UUD_NRI_TAHUN_1945_DALAM.ppt
BAB_2_KETENTUAN_UUD_NRI_TAHUN_1945_DALAM.pptBAB_2_KETENTUAN_UUD_NRI_TAHUN_1945_DALAM.ppt
BAB_2_KETENTUAN_UUD_NRI_TAHUN_1945_DALAM.ppt
 
HUKUM LAUT.pptx
HUKUM LAUT.pptxHUKUM LAUT.pptx
HUKUM LAUT.pptx
 
BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan ...
BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan ...BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan ...
BAB 2 PKn Kelas XI Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan ...
 
PPKN Kls X Bab 2 Bagian 1
PPKN Kls X Bab 2 Bagian 1PPKN Kls X Bab 2 Bagian 1
PPKN Kls X Bab 2 Bagian 1
 
pengertian wilayah - wilayah indonesia
pengertian wilayah - wilayah indonesiapengertian wilayah - wilayah indonesia
pengertian wilayah - wilayah indonesia
 
potensi geografis indonesia
potensi geografis indonesiapotensi geografis indonesia
potensi geografis indonesia
 
Pkn laut indonesia
 Pkn laut indonesia Pkn laut indonesia
Pkn laut indonesia
 
Askep archipelago AKPER PEMKAB MUNA
Askep archipelago  AKPER PEMKAB MUNA Askep archipelago  AKPER PEMKAB MUNA
Askep archipelago AKPER PEMKAB MUNA
 
Askep archipelago
Askep archipelagoAskep archipelago
Askep archipelago
 
Bab 2 tentang wilayah nkri p.1
Bab 2 tentang wilayah nkri p.1Bab 2 tentang wilayah nkri p.1
Bab 2 tentang wilayah nkri p.1
 
PKN
PKNPKN
PKN
 
WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT
WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUTWAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT
WAWASAN NASIONAL INDONESIA WILAYAH LAUT
 
Ketentuan uud45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Ketentuan uud45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegaraKetentuan uud45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Ketentuan uud45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
 
RESUME HUKUM LAUT( putri eka gustina).pptx
RESUME HUKUM LAUT( putri eka gustina).pptxRESUME HUKUM LAUT( putri eka gustina).pptx
RESUME HUKUM LAUT( putri eka gustina).pptx
 
Wilayah Perairan Indonesia.pdf
Wilayah Perairan Indonesia.pdfWilayah Perairan Indonesia.pdf
Wilayah Perairan Indonesia.pdf
 
Pembagian wilayah dan batas negara
Pembagian wilayah dan batas negaraPembagian wilayah dan batas negara
Pembagian wilayah dan batas negara
 
Hukum Maritim.ppt
Hukum Maritim.pptHukum Maritim.ppt
Hukum Maritim.ppt
 

Recently uploaded

1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 

Recently uploaded (20)

1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 

PEMBATAS WILAYAH NKRI

  • 1.
  • 2. Daratan Batas Wilayah Lautan Batas Wilayah negara EkstraTeritorial Udara
  • 4. A.Batas Batas Wilayah Indonesia DARATAN 1.Utara Indonesia berbatasan langsung dengan malaysia baik daratan maupun lautan.Di wilayah Daratan Indonesia yg berbatasan dengan Malaysia adalah Bagian utara Pulau Kaliamantan Juga Wilayah laut Indonesia berbatasan Langsung dengan Laut Lima Negara (Malaysia,Singapura,Thailand,Vietnam,da n Filipina)
  • 5. 2.Barat Di Sebelah Barat Wilayah Indonesia tidak memiliki Batas Darat tetapi Hanya memiliki Batas Laut.Batas Laut Wilayah Indonesia adalah Samudera Hindia dan Laut Andaman
  • 6. 3.Timur Indonesia berbatasan langsung dengan Daratan Papua New Guinea dan Perairan Samudra Pasifik.Wilayah Papua New Guinea itu adalah Provinsi Barat (Fly) dan Provinsi Sepik Barat (Sandaun)
  • 7. 4.Selatan Di Wilayah Darat,Indonesia berbatasan Langsung dengan Timor Leste. Sedangkan Di Wilayah Lautan Indonesia Berbatasan dengan Australia dan Samudera Hindia http://www.academia.edu/5306057/Paper_KEBIJAKAN_PEMERINTAH_INDONESIA_DALAM_MENGOPTIMALISASI_PULAU_PULAU_TERLUAR
  • 8. PEMBATAS WILAYAH DARATAN UTARA INDONESIA “Taman Nasional Betung Kerihun berupa perbukitan, dari bentangan Pegunungan Muller yang menghubungkan Gunung Betung dan Gunung Kerihun, sekaligus sebagai pembatas antara wilayah Indonesia dengan Serawak, Malaysia.
  • 9. PEMBATAS WILAYAH DARATAN TIMUR INDONESIA Perbatasan Indonesia-Papua New Guinea – Jayapura Perbatasan RI-PNG – Merupakan sebuah gerbang perbatasan yang memisahkan antar wilayah kedua Negara, yaitu Negara Indonesia dan Negara Papua New Guine. Sampai sekarang tempat ini menjadi salah satu tujuan wisata unik yang banyak menarik minat wisatawan. Pintu perbatasan RI-PNG ini terletak di desa Skouw, Distrik Muara Tami, Jayapura. Sedangkan dari Wilayah Papua New Guinea berada di Desa Wutun, Provinsi Sandaun, Papua New Guinea.
  • 10. Pembatas Wilayah Selatan Indonesia dengan Timor Leste • Pintu perbatasan Motaain, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), merupakan “gerbang perbatasan” utama antara Republik Indonesia (RI) dan Timor Leste. Wilayah ini ternyata potensial untuk pariwisata.
  • 11. a. Batas Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) ZEE merupakan wilayah laut dari suatu negara yang batsnya 200 mil laut dari garis pantai. Dalam wilayah itu, Negara mempunyai hak untuk meggali kekayaan alam dan melakukan kegiatan ekonomi. negara lain bebas berlayar dan melakukan penerbangan di atas wilayah itu serta bebas memasang kabel dan pipa di bawah lautan tersebut. negara pantai yang bersangkutan berhak menagkap nelayan asing yang ketahuan menangkap ikan dalam ZEE-nya.
  • 12. • b. Batas Laut Teritorial Tiap-tiap negara mempunyai kekuasaan terhadap laut territorial hingga 12 mil dari garis pantai. c. Batas Zona Bersebelahan Penentuan batas zona bersebelahan adalah sejauh 12 mil laut di luar batas laut territorial atau 24 mil lautdari garis pantai. Dalam wilayah ini, negara dapat menindak pihak-pihak yang melakukan pelanggaran terhadap undang-undang imigrasi, fiscal, dan bea cukai.
  • 13.
  • 14.
  • 15. • Wilayah udara meliputi daerah yang berada di atas wilayah negara atau di atas wilayah darat dan wilayah laut teritorial suatu negara. Di forum internasional belum ada kesepakatan tentang kedaulatan suatu negara atas wilayah udara. Dalam pasal 1 Konvensi Paris 1919 yang telah diganti dengan Konvensi Chicago 1944 dinyatakan, bahwa setiap negara mempunyai kedaulatan utuh dan eksklusif di wilayah udaranya
  • 16. • Ada beberapa teori tentang batas wilayah udara sebagai berikut. a. Teori Negara Berdaulat di Udara 1) Teori Pengawasan Kedaulatan negara ditentukan oleh kemampuan negara dalam mengawasi ruang udara di atas wilayahnya. Teori ini dikemukakan oleh Cooper (1951). • 2) Teori Udara Wilayah udara meliputi suatu ketinggian dari kemampuan udara untuk mengangkat (mengapungkan) balon pesawat udara. • 3) Teori Keamanan Negara mempunyai kedaulatan terhadap udaranya, termasuk untuk menjaga keamanannya. Teori ini dikemukakan oleh Fauchilli (1901) yang menentukan ketinggian wilayah udara 1.500 m. akan tetapi, pada tahun 1910 ketinggian tersebut diturunkan menjadi 500 m.
  • 17. • b. Teori Udara Bebas 1) Kebebasan Udara Terbatas a) Untuk memelihara keamanan dan keselamatan, setiap negara berhak mengambil suatu tindakan tertentu. b) Negara hanya mempunyai hak sebatas wilayah teritorialnya. • 2) Kebebasan Ruang Udara Tanpa Batas Tidak ada Negara yang mempunyai hak dan kedaulatan di ruang udara sehingga ruang udara itu bebas dan dapat dipergunakan oleh siapapun.
  • 18.
  • 19. Daerah ektrateritorial adalah daerah yang menurut kebiasaan internasional diakui sebagai daerah kekuasaan suatu negara, meskipun daerah itu berada di wilayah kekuasaan negara lain.
  • 20. • Daerah ekstrateritorial meliputi : a. Kapal yang Berlayar di bawah Bendera suatu Negara Kapal yang berlayar dengan menggunakan bendera suatu negara dianggap sebagai wilayah negara yang benderanya dikibarkan, baik ketika kapal itu sedang berlayar di laut lepas atau berada di wilayah negara lain. • b. Kedutaan atau Perwakilan Tetap di wilayah Negara Lain Di wilayah ini diberlakukan larangan terhadap alat negara, misalnya polisi atau pejabat kehakiman yang memasuki suatu negara tanpa izin dari kedutaan. Setiap ada perwakilan diplomatic disuatu negara, pasti terdapat daerah eksteritorial. Hal ini didasarkan pada hukum internasional hasil Kongres Wina tahun 1815 dan Kongres Aachen tahun 1818.
  • 21. BATAS WILAYAH NEGARA • Batas wilayah negara meliputi wilayah darat, laut, dan udara. Pada umumnya batas wilayah negara dibuat dalam bentuk perjanjian bilateral dan perjanjian multilateral. Batas antara satu negara dengan negara yang lain biasanya berupa : a. Batas alam : sungai, danau, pegunungan, atau lembah; • b. Batas buatan : pagar kawat berduri, pagar tembok, dan tiang-tiang tembok; serta • c. Batas menurut geofisika : garis lintang dan garis bujur. Maksud adanya penentuan batas wilayah negara yaitu agar setiap negara mengetahui kejelasan batas wilayah kedaulatannya. Penentuan batas wilayah negara sangat penting bagi keamanan dan kedaulatan suatu negara. Hal ini berkaitan dengan pemanfaatan kekayaan alam dan penyelenggaraan pemerintahan, serta kejelasan status orang – orang yang berada dalam negara tersebut
  • 22. B.Adapun Upaya Pemerintah dalam Menjaga Wilayah NKRI yaitu: 1. peningkatan kekuatan Angkatan Laut Indonesia.Posisi Indonesia sebagai negara maritim haruslah tegas menetapkan posisi wilayahnya meliputi ruang dimana negara berdaulat penuh dalam pengelolaan sumber daya alam dan mengeksploitasi potensi daerah tersebut. Dalam hal tersebut, negara perlu mencapainya baik melalui kerjasama politik, ekonomi, dan pertahanan • 2. pembangunan wilayah perbatasan Indonesia. Wilayah perbatasan menjadi isu penting yang mendapat perhatian dari berbagai pihak, karena memiliki arti nilai ekonomi, geopolitik, dan pertahanan keamanan, serta memiliki posisi strategis sebagai pagar dan “beranda depan” wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia