Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Kelompok 2, desain & struktur organisasi
1.
2. OLEH :
KELOMPOK 2
ISLAMIYATI
IRHAM AKBAR
MUAMMAR
KHANA RAHMAT
ISMUL AZAM
JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MALIKUSSALEH
1 APRIL 2013
PERENCANAAN
ORGANISASI
3.
Dalam fungsi pengorganisasian, manajer mengalokasikan
keseluruhan sumber daya organisasi sesuai dengan
rencana yang telah dibuat berdasarkan suatu kerangka
kerja organisasi tertentu.
Kerangka kerja tersebut dinamakan sebagai Desain
Organisasi.
Bentuk Spesifik dari kerangka kerja organisasi dinamakan
dengan Struktur Organisasi.
Stuktur Organisasi pada dasarnya merupakan desain
organisasi dimana manajer melakukan alokasi sumber
daya organisasi, terutama yang terkait dengan pembagian
kerja dan sumber daya yang dimiliki organisasi, serta
bagaimana keseluruhan kerja tersebut dapat
dikordinasikan dan dikomunikasikan
4. . Struktur organisasi ialah susunan pembagian tugas secara
formal yang ada dalam sebuah organisasi. Struktur organisasi
menunjukkan kerangka dan susunan perwujudan pola tetap
hubungan antara fungsi-fungsi, bagian-bagian atau posisi-posisi,
maupun orang-orang yang menunjukkan kedudukan, tugas,
wewenang dan tanggung jawab yang berbeda dalalm suatu
organisasi untuk mencapai suatu tujuan.
Selain memiliki struktur, organisasi juga
memiliki desain organisasi. Desain
organisasi, menurut Ivancevich (2008)
mendefinisikannya sebagai proses
penentuan keputusan untuk memilih
alternatif kerangka kerja jabatan, proyek
pekerjaan, dan departemen.
5. Spesialisasi kerja : adanya pembagian kerja yang dibagi
menjadi beberapa bagian.
Pembagian departemen : Berdasarkan fungsi, produk, letak
geografis, proses, dan jenis costumer
Ada rantai komando : Sehingga banyaknya karyawan yang
dibawahi harus dibatasi agar efektif dan efisien
Sentralisasi : pengambilan keputusan secara terpusat
pada level atas perusahaan
Desentralisasi : pengambilan keputusan dari level bawah
memberikan masukan yang terkait langsung dengan aksi atau
mengambil keputusan.
Formalisasi : ada standardisasi pada setiap organisasi
sehingga perilaku karyawan mengikuti aturan dan
prosedur yang telah ditentukan.
6. Pembagian
kerja
• menyangkut kadar dari spesialisasi pekerjaan, para
manager membagi seluruh tugas organisasi menjadi
pekerjaan-pekerjaan khusus yang tersusun dari aktivitasaktivitas khusus.
Pendelegasian
kewenangan
• mengacu secara khusus pada kewenangan pengambilan
keputusan, bukan melakukan pekerjaan. Pendelegasian
kewenangan memiliki efek positif pada pengembangan manager
professional, dan membawa iklim persaingan dalam organisasi.
Pembagian
Departemen
• Cara organisasi dibagi secara structural. Pembagian departemen
ini dapat dikelompokkan menjadi pembagian departemen
berdasarkan fungsinya (functional departementalization),
berdasarkan wilayah (geographic departementalization),
berdasarkan produk (product departementalization), dan
berdasarkan pelanggan (customer departementalization).
Rentang
Kendali
• Jumlah karyawan yang dapat dikelola oleh seorang manajer,
rentang ini merupakan satu faktor yang mempengaruhi bentuk
dan tinggi suatu struktur organisasi.
7. Kompleksitas adalah Kompleksitas merujuk pada
tingkatan diferensiasi yang ada di dalam sebuah
organisasi., mempertimbangkan tingkat diferensiasi yang
ada dalam organisasi termasuk di dalamnya tingkat
spesialisasi atau tingkat pembagian kerja, jumlah tingkatan
di dalam hirarki organisasi serta tingkat sejauh mana unitunit organisasi tersebar secara geografis,
Formalisasi yaitu sejauh mana organisasi menyandarkan
dirinya pada peraturan dan prosedur untuk mengatur
perilaku dari para pegawainya. Formalisasi merujuk pada
tingkat sejauh mana pekejaan dalam organisasi itu
distandarisasikan.
Sentralisasi, merujuk kepada tingkat dimana pengambilan
keputusan dikonsentrasikan pada suatu titik tunggal di
dalam organisasi. Konsentrasi yang tinggi menyatakan
adanya sentralisasi yang tinggi, sedangkan konsentrasi
yang rendah menunjukkan sentralisasi yang rendah atau
yang disebut Desentralisasi.
8. Desentralisasi adalah pendelegasian wewenang
dalam membuat keputusan dan kebijakan kepada
manajer atau orang-orang yang berada pada level
bawah dalam suatu struktur organisasi. Pada saat
sekarang ini banyak perusahaan atau organisasi
yang memilih serta menerapkan sistem
desentralisasi karena dapat memperbaiki serta
meningkatkan efektifitas dan produktifitas suatu
organisasi.
Apa ya…. Yang
sedang mereka
diskusi kan..?
9. Desentralisasi Rendah (Sentralisasi Tinggi)
Mengeliminasi tambahan tanggung jawab
yang tidak dikehendaki oleh orang yang
melakukan pekerjaan rutin.
Memungkinkan keputusan yang krusial
dibuat oleh mereka yang mempunyai
pandangan luas (big picture)
Keuntungan
Desentralisasi
Desentralisasi Tinggi (Sentralisasi Rendah)
Dapat mengurangi level manajemen dan
membuat organisasi menjadi semakin
ramping.
Memberi kesempatan kepada karyawan
yang berhadapan langsung dengan
masalah membuat keputusan sendiri.
10. ORGANISASI ORGANIK
ORGANISASI MEKANISTIK
•
•
•
•
•
•
•
Desain organisasi yang
dikendalikan secara kaku
dan ketat.
Tingginya spesialisasi
Departementalisasi yang
kaku
Sempitnya rentang kendali
Tingginya formalisasi
Terbatasnya jaringan
informasi
Sedikitnya partisipasi
keputusan karyawan
• Desain organisasi yang
•
Mekanik
atau
organik ...
•
•
•
•
•
fleksibel dan mudah
diubah
Pekerjaan tidak
distandarisasi
Berdasarkan tim
Sedikit pengawasan
Peraturan formal minimal
Jaringan komunikasi
terbuka
Pemberdayaan karyawan
11.
12.
13. Organisasi-organisasi proyek semakin
banyak digunakan dalam industriindustri dengan teknologi tinggi yang
memerlukan perhatian besar terhadap
perencanaan, penelitian dan
pengembangan dan koordinasi. Sebagai
contoh, proyek pengembangan produk
baru, proyek perluasan bangunan
pabrik, survei pasar dan sebagainya.
Organisasi Matriks, Struktur
yang menugaskan para
spesialis dari departemen
fungsional yang berbeda-beda
untuk bekerja pada satu atau
lebih proyek. Anggota matriks
mempunyai dua manajer.
14. Cara manajemen mendesain organisasi harus mengingat
dimensi struktur organisasi. Bagaimana kombinasinya
mempunyai dampak langsung atas efektivitas individual,
kelompok dan organisasi itu sendiri. Manajer harus
mempertimbangkan sejumlah faktor ketika mendesain
organisasi, di antar satu yang sangat penting adalah
teknologi, sifat kerja itu sendiri, karakteristik orang yang
melakukan kerja, tuntutan lingkungan organisasi, keperluan
untuk menerima dan memproses informasi dari lingkungan
tersebut, dan keseluruhan strategi yang di pilih organisasi
untuk berhubungan dengan lingkungan.
15. Struktur organisasi-organisasi memberikan
kerangka yang menghubungkan wewenang
karena struktur merupakan penetapan dan
penghubung antar posisi para anggota organisasi.
Desain organisasi merupakan proses
perkembangan hubungan dan penciptaan struktur
untuk mencapai tujuan organisasi. Jadi struktur
merupakan hasil dari proses desain.