SlideShare a Scribd company logo
1 of 66
Download to read offline
Guidelines
For Auditing
Management
Systems
For ISO 9001:2015
Base on 19011:2018
Tuesday, July 19, 2022
14:17:38
Introduction Of Trainer
TOYO GUSTAMAN
• QC/QA Dept. Senior Supervisor Of PT. Vuteq Indonesia
• Lead Auditor Internal Of PT. Vuteq Indonesia
JOB EXPERIENCE :
▪ 1997 – 1998 1 Years Attendant Crew at PT Sanggar Mustika Padma
▪ 2001 – 2004 3 Years Quality Control Of Kansai Kouryu Co.Ltd - Japan
▪ 2004 – 2009 5 Years Production Dept. Of PT Vuteq Indonesia
▪ 2009 – 2012 3 Years QMR ISO 9001:2008 Of PT Vuteq Indonesia
▪ 2012 – 2015 3 Years QMR ISO/TS 16949:2009 Of PT Vuteq Indonesia
▪ 2015 – 2019 4 Years Lead Auditor Internal Of PT Vuteq Indonesia
▪ 2009 – 2022 10 Years QC/QA Dept. Supervisor Of PT Vuteq Indonesia
▪ 2015 – 2022 7 Years Trainer For Trainer Of PT Vuteq Indonesia
TRAINING EXPERIENCE FOR TRACEABILITY KNOWLEDGE :
1. 2010 Certified Basic Industry Management
2. 2010 Certified Power of Leadership
3. 2010 Certified Practical Problem Solving
4. 2010 Certified Standardization and Kaizen
5. 2012 Certified Lean Six Sigma
6. 2012 Certiified Awareness QMS ISO 9001:2008
7. 2012 Certified Awareness IQA ISO/TS 16949:2009
8. 2012 Certified Core Tools SPC, MSA, FMEA, APQP & PPAP
9. 2013 Certified Train For Trainner
10. 2013 Certified QMR : Lead and Sustain QMS Program
11. 2013 Certified Proffesional Document Controller
12. 2014 IRCA Certified QMS Auditor/Lead Auditor [ Based ISO 9001:2008 ]
13. 2016 Certified Awareness and Interpretation QMS ISO 9001:2015
14. 2016 Certified QMS Internal Auditor [ ISO 9001:2015
Introduction Of Trainer
15. 2016 SMMT Certified QMS Auditor/Lead Auditor [ based ISO/TS 16949:2009 ]
16. 2017 Certified Awarenes and Interpretation of EMS 14001:2015
17. 2017 Certified Interpretation IATF 16949:2016
18. 2017 Certified QMS Internal Auditor [ IATF 16949:2016 ]
19. 2017 Certified Improvement Quality Through Calibration and Measurement
System Analysis
20. 2018 Certified Measurement System Analysis [ Base on AIAG Ref. Manual 4th
Edition ]
21. 2018 Certified Statistical Process Control [ Base on AIAG Ref. Manual 2nd
Edition ]
22. 2018 Certified Total Productive Maintenance
23. 2022 Certified Lean Management 5S
24. 2022 Certified Shop Floor Management
Introduction Of Trainer
Guidelines For Auditing Management Systems
For ISO 9001:2015 Base On ISO 19011:2018
Seminar Objectives
Tujuan Training Internal Audit :
1. Untuk memeriksa apakah sistem manajemen mutu memenuhi persayaratan
customer dengan tujuan meningkatkan kepuasan customer
2. Untuk memverifikasi kesesuaian sistem dengan persyaratan ISO 9001:2015
3. Untuk memverifikasi penerapan sistem manajemen mutu dalam pelaksanaan proses
bisnis di seluruh lapisan organisasi
4. Untuk mengeveluasi efektifitas dari sistem manajemen mutu dalam rangka
memenuhi persyaratan mutu dan pencapaian perencanaan manajemen
5. Untuk mengidentifikasi kesesuaian ( conformity ) dan ketidaksesuaian ( non
conformity ) terhadap persyaratan sistem manajemen mutu
6. Untuk Mengidentifikasi peluang peningkatan ( improvement opportunity ) dan
perbaikan yang diperlukan
Seminar Objectives
Sasaran Training Internal Audit :
1. Setelah training ini peserta diharapkan dapat :
2. Mengerti dan memahami persiapan yang harus dimiliki oleh seorang internal system
auditor
3. Membuat Rencana internal audit
4. Melaksanakan internal audit
5. Membuat laporan audit
6. Melakukan follow up terhadap hasil internal audit
• Suatu Standar Internasional Yang Merupakan Pedoman Yang
Spesifik Untuk Melakukan Audit :
- Quality Management System
- Environmental Management System
• Digunakan untuk melakukan audit ISO 9001:2015 dan ISO
14001:2015
• Standar ini juga dapat diaplikasikan dalam melakukan audit system
lain seperti OHSAS ( k3 )
Introducing Of ISO 19011:2018
[ Guidelines For Auditing Management Systems ]
Perubahan Utama
( ISO 19011:2011 ke ISO 19011:2018 )
• Penambahan pendekatan berbasis risiko dalam prinsip audit
• Perluasan panduan mengelola program audit termasuk risiko program audit
• Perluasan panduan melaksanakan audit khususnya bagian perencanaan audit
• Perluasan persyaratan kompetensi umum auditor
• Penyesuaian terminologi untuk mencerminkan pendekatan “proses” dan bukan
“objek” (hal)
• Penghapusan Annex A yang mengandung persyaratan kompetensi untuk
audit disiplin sistem manajemen yg spesifik
• Perluasan Annex B (kini menjadi Annex A) untuk memberikan panduan tentang
konsep audit (baru), seperti konteks organisasi, kepemimpinan dan komitmen, audit
virtual, ketaatan dan rantai pasok
Daftar Isi ISO 19011:2018
1. Scope
2. Normative references
3. Terms and definitions
4. Principles of auditing
5. Managing an audit programme
6. Conducting an audit
7. Competence and evaluation of auditors
Ruang Lingkup
Mencakup panduan audit system manajemen, termasuk aktivitas dalam
mengelola program audit, auditor dan tim audit.
Panduan ini dapat diimplementasikan pada seluruh organisasi dalam
merencanakan dan melaksanakan audit internal/eksternal untuk system
manajemen
Terminologi
Sistem manajemen
Serangkaian elemen yg saling terkait & berinteraksi dari organisasi untuk menetapkan
kebijakan & sasaran serta proses untuk mencapai sasaran
Bukti audit (audit evidence)
Rekaman, pernyataan fakta atau informasi lain yg relevan dengan kriteria audit & dapat diverifikasi
Bukti objektif (objective evidence)
Data yg mendukung keberadaan atau kebenaran sesuatu
Terminologi
Persyaratan
Kebutuhan & harapan yg dinyatakan, umumnya kewajiban
Proses
Serangkaian kegiatan yg saling berkaitan atau berinteraksi yang menggunakan masukan utk
memberikan hasil yg diinginkan
Kinerja
Hasil yg terukur
Efektivitas
Sejauh mana kegiatan yg direncanakan direalisasikan dan hasil yang direncanakan tercapai
Terminologi
Audit Kombinasi (combined audit)
Audit yg dilaksanakan bersama terhadap satu auditee untuk dua atau lebih sistem
manajemen
Audit Bersama (joint audit)
Rekaman, pernyataan, fakta atau informasi lain yg relevan dengan Audit yg dilaksanakan
terhadap satu auditee oleh dua atau lebih organisasi / pihak pelaksana audit
Prinsip-Prinsip Audit
Audit Dicirikan Dengan Ketergantungan Pada Sejumlah Prinsip.
Prinsip-prinsip Ini Harus Membantu Menjadikan Audit Alat Yang Efektif Dan Dapat
Diandalkan Dalam Mendukung Kebijakan Dan Kontrol Manajemen, Dengan
Memberikan Informasi Di Mana Organisasi Dapat Bertindak Untuk Meningkatkan
Kinerjanya.
Ketaatan Pada Prinsip-prinsip Ini Adalah Prasyarat Untuk Memberikan Kesimpulan Audit
Yang Relevan Dan Memadai Dan Untuk Memungkinkan Auditor, Bekerja Secara
Independen Satu Sama Lain, Untuk Mencapai Kesimpulan Yang Sama Dalam
Keadaan Yang Sama.
Pedoman Yang Diberikan Dalam Klausul 5 Sampai 7 Didasarkan Pada Enam Prinsip
Yang Diuraikan Di Bawah Ini.
Prinsip-Prinsip Audit
Ethical Conduct :
[ Prilaku Etis ]
Dapat Dipercaya, Punya Integritas, Dapat Menjaga Kerahasiaan Dan Berpendirian Adalah
Penting Dalam Pelaksanaan Audit
Fair Presentation :
[ Penyajian Yang Fair ]
Kewajiban Untuk Melaporkan Secara Benar Dan Akurat Terhadap Temuan Audit,
Kesimpulan Hasil Audit Dan Laporan Audit, Serta Hambatan Yang Ditemukan Selama Audit
Prinsip-Prinsip Audit
Due Professional Care :
[ Kecermatan Profesional ]
Kesungguhan Dan Ketepatan Penilaian Dalam Audit ( Memiliki Kompetensi Adalah Hal
Yang Sangat Penting )
Independence :
[ Mandiri ]
Auditor Tidak Terkait Dengan Kegiatan Yang Diaudit Dan Bebas Dari Keberpihakan
Dan Konflik Kepentingan
Prinsip-Prinsip Audit
Evidence Based Approach :
[ Pendekatan Berdasarkan Fakta ]
Metode Yang Rasional Untuk Mencapai Kesimpulan Audit Yang Dapat Dipercaya Dan
Terjaga Konsistensinya Melalui Proses Yang Sistematis
Risk Based Approach :
[ Pendekatan berdasarkan resiko ]
Merupakan salah satu pendekatan audit yang dalam praktiknya mulai digunakan dewasa
ini menggantikan pendekatan-pendekatan audit yang lainnya. Standar dari risk-based
approach, salah satunya diatur dalam ISA 315 mengenai "identifying and assessing the risks
of material misstatement through understanding the entity and its environment" dan
statement of auditing standards no. 104-111
Pengelolaan Program Audit
Program audit (cl. 3.3) :
Pengaturan satu atau lebih audit yg direncanakan dalam suatu “ kerangka waktu
tertentu” & mengarah pada suatu “tujuan tertentu”
Program audit sebaiknya mencakup informasi dan identifikasi sumberdaya utk
melaksanakan audit dengan efektif dan efisien dalam kerangka waktu yg ditetapkan
Pengelolaan Program Audit
INFORMASI PROGRAM AUDIT SEBAIKNYA MENCAKUP :
▪ Tujuan program audit
▪ Risiko & peluang terkait program audit & tindakan utk menanganinya
▪ Lingkup (keluasan, batasan, lokasi) utk setiap audit dalam program audit
▪ Jadual (jumlah/durasi/frekuensi) setiap audit
▪ Tipe audit, seperti audit internal atau eksternal
▪ Kriteria audit
▪ Metode audit
▪ Kriteria memilih anggota tim
▪ Informasi terdokumentasi yg relevan
Pengelolaan Program Audit
Pengelolaan Program Audit
MENETAPKAN DAN MENGEVALUASI RESIKO DAN PELUANG PROGRAM
AUDIT (CL.5.3)
Resiko terkait program audit :
• Perencanaan
• Sumberdaya
• Pemilihan tim audit
• Komunikasi
• Penerapan
• Pengendalian informasi terdokumentasi
• Pemantauan, tinjauan dan peningkatan program audit
• Ketersediaan & kerjasama auditi & ketersediaan bukti yg dicuplik
Pengelolaan Program Audit
MENETAPKAN DAN MENGEVALUASI RESIKO DAN PELUANG PROGRAM
AUDIT (CL.5.3)
Peluang terkait program audit :
• Memungkinkan audit multiple dilaksanakan pada single visit
• Meminimisasi waktu & jarak perjalanan ke lokasi audit
• Mencocokkan tingkat kompetensi tim audit dgn tingkat kompetensi yg dibutuhkan
untuk mencapai tujuan audit
• Menyelaraskan waktu audit dgn ketersediaan key staff auditee
Pengelolaan Program Audit
KOMPETENSI INDIVIDU PENGELOLA PROGRAM AUDIT
Pengelola program audit sebaiknya memiliki pengetahuan
tentang:
• Prinsip audit, metode dan proses
• Standar sistem manajemen dan standar lain
• Informasi auditee dan konteksnya (isu internal/eksternal) Pihak
berkepentingan & kebutuhan & harapan, kegiatan bisnis, produk, jasa,
proses auditee)
• Persyaratan peraturan & persyaratan lain yg terkait dengan
kegiatan bisnis auditee
Pengelolaan Program Audit
IMPLEMENTASI PROGRAM AUDIT (CL. 5.5)
Penetapan tujuan, lingkup dan kriteria audit (cl. 5.5.2)
Tujuan audit dapat mencakup :
• Menentukan kesesuaian sistem manajemen yang diaudit atau bagian sistem manajemen
terhadap kriteria audit
• Mengevaluasi kapabilitas system manajemen utk membantu organisasi dalam
memenuhi persyaratan hukum & persyaratan lain yg menjadi komitmen organisasi
• Mengevaluasi efektivitas sistem manajemen dlm memenuhi hasil yang diharapkan
• Mengidentifikasi peluang potensi peningkatan sistem manajemen
• Mengevaluasi kesesuaian & kecukupan sistem manajemen terhadap arahan konteks & strategi
dari auditee
• Mengevaluasi kapabilitas sistem manajemen dlm menetapkan dan mencapai tujuan &
menangani dgn efektif risiko & peluang pada perubahan konteks, termasuk penerapan dari
tindakan terkait
Pengelolaan Program Audit
IMPLEMENTASI PROGRAM AUDIT (CL. 5.5)
Memilih & Menetapkan metode audit (Cl. 5.5.3)
Metode pelaksanaan audit dapat dilakukan :
▪ On site
▪ Remote
▪ Kombinasi
Sebaiknya mempertimbangkan risiko & peluang terkait
Bila joint-audit, pengelola program audit sebaiknya menyepakati metode audit
Pengelolaan Program Audit
Pemilihan tim audit (Cl. 5.5.4)
Untuk memastikan keseluruhan kompetensi tim audit, sebaiknya dilaksanakan :
• identifikasi kompetensi yg dibutuhkan utk mencapai tujuan audit
• Memilih anggota tim audit yg memenuhi kebutuhan kompetensi tim audit.
Ukuran & komposisi tim audit, mempertimbangkan :
• Kompetensi keseluruhan tim audit yg dibutuhkan utk mencapai tujuan audit dgn
mempertimbangkan lingkup & kriteria audit
• Kompleksitas audit
• Jenis audit, apakah audit gabungan atau audit bersama (joint audit)
• Metode audit yg digunakan
• Memastikan objektivitas dan ketidakberpihakan untuk menghindari konflik kepentingan
• Kemampuan anggota tim audit bekerja dan berinteraksi efektif
• Isu internal/eksternal
• Tipe & kompleksitas dari proses yg diaudit
Pengelolaan Program Audit
Pemberian tanggung jawab kepada Ketua tim audit (Cl. 5.5.5)
Pengelola program audit sebaiknya memberikan tanggungjawab pelaksanaan audit
kepada ketua tim audit dalam waktu yg cukup untuk memastikan ketua tim dapat
menyusun rencana audit yg efektif
Pengelolaan Program Audit
Pengelola program audit sebaiknya memastikan kegiatan berikut dilaksanakan :
• Evaluasi pencapaian tujuan dari setiap audit
• Tinjauan & persetujuan laporan audit terkait pemenuhan tujuan & lingkup audit
• Tinjauan efektivitas tindakan yg dilakukan dalam menangani temuan audit
• Distribusi laporan audit kepada pihak berkepentingan
• Penetapan perlunya dilakukan tindaklanjut audit
Pengelolaan Program Audit
Mengelola & memelihara rekaman program audit
• Rekaman audit sebaiknya dipastikan dikelola & dipelihara untuk memperagakan
penerapan program audit
• Sebaiknya tersedia proses untuk memastikan keamanan dan kerahasiaan informasi
terkait rekaman audit
Pemantauan Program Audit
Evaluasi program audit dilakukan untuk memastikan :
▪ Apakah jadwal audit telah dilaksanakan & tujuan program audit telah tercapai
▪ Kinerja anggota tim audit
▪ Kemampuan tim audit menerapkan rencana audit
▪ Umpan balik dari klien, auditee, tenaga ahli & pihak berkepentingan
▪ Kecukupan informasi terdokumentasi dalam proses audit keseluruhan
Pemantauan Program Audit
PROSES PERSIAPAN DAN PERENCANAAN AUDIT
1. Memulai audit :
• Kontak awal dengan auditee
• Penentuan kelayakan audit
2. Persiapan audit :
• Tinjauan awal informasi terdokumentasi
3. Perencanaan audit :
• Pendekatan berlandaskan risk
• Rencana audit
• Penugasan tim audit
Pemantauan Program Audit
PELAKSANAAN AUDIT
Perencanaan audit – pendekatan berbasis risiko:
▪ Perencanaan audit mempertimbangkan risiko dari kegiatan audit pada proses auditee dan
memberikan dasar utk perjanjian antara klien audit, tim audit dan auditee ttg pelaksanaan audit
▪ Kerincian rencana audit mencerminkan lingkup & kompleksitas audit, serta risiko tidak
tercapainya tujuan audit
▪ Dalam merencanakan audit, ketua tim sebaiknya mempertimbangkan :
a. Komposisi tim audit dan kompetensi tim
b. Teknik sampling yg tepat
c. Peluang utk meningkatkan efektivitas dan efisiensi kegiatan audit
d. Risiko mencapai tujuan audit dari perencanaan audit yg tdk efektif
e. Risiko terhadap auditee dari pelaksanaan audit
Pemantauan Program Audit
PELAKSANAAN AUDIT
Perencanaan audit – pendekatan berbasis risiko :
Risiko terhadap auditee dapat terjadi dari kehadiran anggota tim yg berpengaruh
negatif pada pengaturan auditee ttg K3, lingkungan, mutu dan produk serta jasa (misal
kontaminasi pada fasilitas ruangan yg bersih)
Untuk audit kombinasi, perhatian khusus diberikan pada interaksi antara proses
operasional dan persaingan setiap tujuan dan prioritas dari SM yg berbeda
Pemantauan Program Audit
SAMPLING
▪ Sampling untuk masing2 program audit (sertifikasi awal, survailen, re-
sertifikasi, audit khusus)
▪ Sampling terkait dengan lingkup
▪ Siklus sertifikasi
▪ Multisite dan standar baru
Pemantauan Program Audit
Audit Plan, sebaiknya mencakup :
• Audit objectives
• Audit scope
• Audit criteria and any refrence documented information
• The locations, dates, expected time and duration of audit
• The need for audit team to familiarize with auditee’s facilities
• The audit methode to be used
• The roles and responsibilities of audit team members (guide/observer)
• Allocation of appropriate resources based upon consideration the risk and
opportunities related to the activites that are to be audited
Pemantauan Program Audit
Perencanaan audit :
• Skala dan isi dari rencana audit dapat berbeda, misalnya antara audit awal,
survailen, audit ulang, serta antara audit internal dan eksternal
• Perencanaan audit harus cukup fleksibel untuk memungkinkan
perubahan yg dapat menjadi penting saat kegiatan audit berlangsung
Pemantauan Program Audit
PELAKSANAAN AUDIT LAPANGAN (CL. 6.4)
OPENING AUDIT
PENGUMPULAN &
VERIFIKASI BUKTI
AUDIT
EVALUASI
TEMUAN
CLOSING MEETING
Pemantauan Program Audit
Tujuan pertemuan pembukaan :
▪ Mengkonfirmasi kesepakatan rencana audit
▪ Memperkenalkan tim audit dan peran masing masing
▪ Memastikan seluruh kegiatan audit yg direncanakan dapat dilaksanakan
PERTEMUAN PEMBUKAAN
Pertemuan Pembukaan
Dipimpin oleh ketua tim audit, dihadiri oleh manajemen auditee dan tim audit :
• Memperkenalkan anggota tim audit & perannya (termasuk bila ada observer dan pemandu)
• Mengkonfirmasikan tujuan, lingkup, kriteria audit
• Mengkonfirmasi jadwal audit termasuk waktu pertemuan penutupan
• Menjelaskan metode dan prosedur audit serta teknik sampling
• Menjelaskan metode audit utk mengelola risiko yg timbul akibat kehadiran tim audit
• Mengkonfirmasi saluran komunikasi
• Mengkonfirmasi bahasa yg digunakan selama audit
• Mengkonfirmasi bahwa selama audit, auditee akan selalu diberi informasi
• Memastikan surmberdaya dan fasilitas yg dibutuhkan tersedia
• Memastikan kerahasiaan & keamanan informasi
• Mengkonfirmasi prosedur K3, kedaruratan dan keamanan tim
• Memastikan ketersediaan dan peran pemandu, observe, intrepreter
• Metode pelaporan audit dan kategori temuan
Pertemuan Pembukaan
▪ Pemilihan metode audit yang digunakan salah satunya tergantung pada lokasi
audit dilakukan
▪ Lokasi adalah tempat di mana informasi yg diperlukan utk kegiatan audit
tertentu tersedia utk tim audit , dapat berupa lokasi fisik dan virtual
▪ Untuk audit terhadap akses informasi, audit sangat penting mengetahui “dimana,
kapan & bagaimana “ informasi dapat diakses
AUDIT KETERSEDIAAN DAN AKSES INFORMASI (CL.6.4.5)
Pertemuan Pembukaan
MENGKAJI INFORMASI TERDOKUMENTASI (CL.6.4.6)
Informasi terdokumentasi auditee dikaji untuk :
• Menetapkan kesesuaian sistem terhadap kriteria audit , sepanjang terdokumentasi
• Mengumpulkan informasi untuk mendukung kegiatan audit
• Bila informasi terdokumentasi tidak tersedia dalam kerangka waktu yg diterapkan
dalam rencana audit, ketua tim menginformasikan hal tsb kepada auditee
Pertemuan Pembukaan
PROSES PENGUMPULAN DAN VERIFIKASI DATA
Source of Information
Sumber informasi
Collecting by Means of
appropriate sampling
Pengumpulan dengan cara
pengambilan sampel yang sesuai
Audit evidence
Bukti audit
Evaluating against audit
criteria
Mengevaluasi terhadap
kriteria audit
Audit findings
Temuan audit
Reviewing
Tinjauan
Audit conclusions
Kesimpulan audit
Pertemuan Pembukaan
▪ Asesor/auditor harus menghormati sistem manajemen yang dipunyai oleh auditee
▪ Asesmen/audit adalah untuk "menilai kesesuaian", bukan "mencari kesalahan“
▪ Kesesuaian terhadap persyaratan (standar, regulasi, persyaratan client, sistem manajemen
dll)
▪ Tidak boleh memaksakan mengikuti kebiasaan yang ada pada tempat asesor / auditor
bekerja atau kebiasaan yang dirasa lebih baik
▪ Menyarankan bagaimana memenuhi standar
▪ Mempersyaratkan yang melebihi standar
▪ Mencari bukti kesesuaian terhadap standar
▪ Merekam kesesuaian dan ketidaksesuaian
▪ Memutuskan apakah bukti-bukti memenuhi standar
▪ Berpikiran terbuka dan adil
CARA PANDANG ASESOR/AUDITOR
Audit Finding
Hasil “penilaian dan evaluasi” terhadap bukti bukti audit yg terkumpul setelah membandingkan
dengan kriteria audit
OBJECTIVE • Didukung oleh bukti yg cukup dan terverifikasi
BEBAS BIAS • Tidak ada faktor yang mempengaruhi
RELEVAN • Handal, memadai dan terkait dengan ketidaksesuaian
KETIDAKSESUAIAN dapat diklasifikasikan berdasarkan konteks organisasi dan risikonya. Klasifikasi
dapat berupa kuantitatif dan kualitatif (major, minor)
Audit Finding
Tim audit harus berunding sebelum rapat penutupan untuk :
• Evaluasi temuan audit & informasi lain yg relevan
• Menyepakati kesimpulan audit dengan mempertimbangkan ketidakpastian dalam
proses audit
• Menyiapkan rekomendasi, bila dipersyaratkan dalam rencana audit
• Mendiskusikan tindak lanjut audit, bila sesuai
PENETAPAN KESIMPULAN AUDIT (CL. 6.4.9)
Audit Finding
Isu yang yang dapat dicakup, antara lain :
• Kesesuaian dengan kriteria audit
• Efektivitas implementasi, pemeliharaan dan penyempurnaan sistem manajemen
• Pencapaian tujuan audit, cakupan lingkup dan pemenuhan kriteria audit
• Temuan yg mirip pada area audit yang berbeda, atau dari audit bersama/audit
sebelumnya dengan tujuan mengidentifikasi trend
KESIMPULAN AUDIT
Audit Finding
▪ Dipimpin oleh ketua tim, dihadiri oleh anggota tim audit, wakil manajemen auditee,
PIC fungsi/proses yg diaudit, klien audit, pihak yg berkepentingan
▪ Agenda utama memaparkan temuan audit dan kesimpulan audit
▪ Derajat kerincian pertemuan penutupan mempertimbangkan keefektifan sistem
manajemen dalam mencapai tujuan, termasuk pertimbangan “konteks, risiko dan
peluang”
▪ Terbiasanya auditee dengan proses audit juga harus dipertimbangkan
selama pertemuan penutupan utk memastikan tingkat kerincian yang
benar kepada peserta pertemuan
PERTEMUAN PENUTUPAN
Audit Finding
Pemaparan ketua tim audit tentang :
• Proses audit, termasuk kendala/hambatan, jika ada
• Bukti audit dikumpulkan berdasarkan sampling
• Situasi yg dijumpai selama audit yg dapat mengurangi tingkat kepercayaan
kesimpulan audit
• Metode pelaporan
• Bagaimana temuan audit ditindaklanjuti berdasarkan proses yg disepakati
• Konsekuensi yg mungkin timbul dari tidak ditanganinya dgn baik temuan audit
• Hasil temuan audit dan kesimpulan audit
• Kegiatan pasca audit (CAPA, batas waktu penyelesaian)
• Proses penanganan keluhan dan banding
AGENDA PERTEMUAN PENUTUPAN
Audit Finding
• Perbedaan pendapat terhadap temuan atau kesimpulan audit antara tim audit
sebaiknya didiskusikan dan jika mungkin diselesaikan. Jika tidak dapat
diselesaikan, hal ini harus direkam
• Jika ditentukan dalam tujuan audit, peluang untuk saran peningkatan (OFI) dapat
dipaparkan, namun rekomendasi ini sifatnya tidak mengikat
PERTEMUAN PENUTUPAN
Audit Finding
• Tujuan audit
• Lingkup audit (khususnya organisasi auditee dan fungsi/proses yg diaudit)
• Identifikasi klien audit
• Identifikasi tim audit dan peserta auditee dalam audit
• Tanggal dan lokasi kegiatan audit
• Kriteria audit
• Temuan audit dan bukti terkait
• Kesimpulan audit
• Pernyataan mengenai derajat pemenuhan kriteria audit
• Perbedaan opini yg belum terselesaikan antara tim dan auditee
• Risiko bahwa bukti audit yg diuji tidak mewakili karena audit didasarkan atau
pencuplikan
PELAPORAN AUDIT (CL.6.5)
Audit Finding
PENULISAN TEMUAN AUDIT
▪ Cara diperoleh, akurat, reliable
▪ Lokasi/fungsi/proses spesifik; berdasarkan peran & tanggung
jawab
▪ Acuan spesifik, disesuaikan terhadap fakta
FAKTA
LOKASI
KRITERIA
Audit Finding
▪ Diterbitkan pada periode waktu yg telah disepakati
▪ Laporan harus “bertanggal, ditinjau dan disetujui” sesuai program audit
▪ Laporan audit didistribusikan kepada pihak pihak berkepentingan yang telah
ditetapkan dalam program audit atau rencana audit
▪ Saat distribusi laporan audit, dipertimbangkan langkah yg tepat untuk memastikan
kerahasiaan laporan
DISTRIBUSI LAPORAN AUDIT
Audit Finding
KOMPETENSI DAN EVALUASI AUDITOR (CL.7)
Menetapkan
Kompetensi
Personel
Kriteria
Evaluasi
Metode
Evaluasi
Melakukan
Evaluasi
Pemeliharaan
dan Peningkatan
Kompetensi
Audit Finding
Mempertimbangkan pengetahuan & ketrampilan terkait :
• Ukuran, sifat, kompleksitas, produk, jasa & proses auditee
• Metode audit
• Disiplin sistem manajemen yg diaudit
• Kompleksitas & proses sistem manajemen yg diaudit
• Jenis & keluasan program audit
• Ketidakpastian dalam mencapai sasaran audit
• Persyaratan lain, seperti yg dikenakan oleh klien audit atau pihak terkait yg relevan lainnya, jika
diperlukan
MENETAPKAN KOMPETENSI AUDITOR
Audit Finding
• Etis
• Terbuka
• Diplomatis
• Suka memperhatikan
• Cepat mengerti
• Luwes
• Tangguh
• Tegas
PERILAKU PERSONEL AUDITOR
• Percaya diri
• Tegas
• Percaya Diri
• Ulet
• Terbuka untuk Peningkatan
• Peka terhadap budaya
• kolaboratif
Audit Finding
• Pengetahuan & ketrampilan umum sistem manajemen
• Pengetahuan & ketrampilan spesifik
• Pengetahuan & ketrampilan tambahan yg dibutuhkan untuk
memimpin tim audit (leadership)
PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN AUDITOR
Audit Finding
Pengetahuan dan ketrampilan umum sistem manajemen :
▪ Prinsip, proses dan metode audit
▪ Standar sistem manajemen dan dokumen acuan
▪ Organisasi dan konteksnya
▪ Persyaratan hukum & kontraktual dan persyaratan lain yg berlaku untuk
auditee
PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN AUDITOR
Audit Finding
DISIPLIN DAN KOMPETENSI SECTOR SPESIFIK
Kompetensi kolektif tim audit untuk tipe audit system manajemen dan
sector tertentu, mencakup :
• Prinsip & persyaratan sistem manajemen serta penerapannya
• Dasar dasar disiplin & sector, terkait standar sistem manajemen auditee
• Aplikasi disiplin & metode sector spesifik, teknis, proses & praktik untuk
memungkinkan tim audit menilai kesesuaian dalam lingkup audit, menghasilkan
temuan & kesimpulan audit yg memadai
• Prinsip, metode & teknik yg relevan dgn disiplin & sector, sehingga auditor dapat
menetapkan & mengevaluasi risiko & peluang yg berkaitan dgn tujuan audit
Audit Finding
• Merencanakan Audit & Menetapkan Penugasan Audit Sesuai Dgn Kompetensi Spesifik
Individu Anggota Tim Audit
• Mendiskusikan Isu Strategic Dengan Manajemen Puncak Auditee Untuk
Menentukan Apakah Organisasi Telah Mempertimbangkan Isu Strategic Dalam
Mengevaluasi Risiko Dan Peluang
• Mengembangkan & Memelihara Hubungan Kerja Kolaboratif Di Antara Tim Audit
• Mengelola Proses Audit
• Mewakili Tim Audit Dalam Berkomunikasi Dgn Personel Pengelola Program Audit, Klien
Audit Dan Auditee
• Memimpin Tim Audit Untuk Mencapai Kesimpulan Audit
• Menyiapkan & Menyelesaikan Laporan Audit
KOMPETENSI KETUA TIM AUDIT
Audit Finding
• Pendidikan
• Pengalaman kerja
• Pelatihan auditor
• Pengalaman audit
PENCAPAIAN KOMPETENSI AUDITOR
Audit Finding
Kualitatif :
• Mampu memperagakan perilaku personil, pengetahuan atau kinerja ketrampilan pada
pelatihan atau di tempat kerja
PENETAPAN KRITERIA EVALUASI AUDITOR
Kuantitatif :
• Lama pengalaman kerja
• Lama pendidikan
• Waktu (jumlah jam) pelatihan
• Jumlah audit
Audit Finding
Evaluasi auditor sebaiknya dilakukan dgn menggunakan 2 atau lebih
metode :
▪ Tinjauan rekaman
▪ Umpan balik
▪ wawancara
▪ Observasi (witness)
▪ pengujian
▪ Tinjauan post audit
METODE EVALUASI AUDITOR
Audit Finding
Ketua tim audit dan auditor seharusnya meningkatkan kompetensi
secara berkelanjutan, melalui :
Berpartisipasi dalam audit sistem manajemen
Continual professional development :
pengalaman kerja, training, seminar, konferensi, belajar mandiri, coaching
Kegiatan Continual professional improvement, seharusnya memperhitungkan :
▪ Perubahan kebutuhan individu & tanggungjawab organisasi untuk melaksanakan
audit
▪ Pengembangan praktik audit termasuk penggunaan teknologi standar yg relevan
▪ Perubahan dalam sector atau disiplin
PEMELIHARAAN DAN PENINGKATAN KOMPETENSI
AUDITOR
THANK YOU
Guidelines For Auditing Management Systems FOR ISO 9001;2015
Seminar Date : 19 July 2022

More Related Content

What's hot

Risiko dan peluang ISO 9001:2015
Risiko dan peluang ISO 9001:2015Risiko dan peluang ISO 9001:2015
Risiko dan peluang ISO 9001:2015Exemplar Solution
 
ISO 14001 2015 EMS - Awareness
ISO 14001 2015 EMS - AwarenessISO 14001 2015 EMS - Awareness
ISO 14001 2015 EMS - AwarenessAli Fuad R
 
Internal audit training
Internal audit trainingInternal audit training
Internal audit trainingToyo Gustaman
 
Klausul 5: Leadership (ISO 9001:2015)_ Training "SISTEM MANAJEMEN MUTU"
Klausul 5:  Leadership (ISO 9001:2015)_ Training "SISTEM MANAJEMEN MUTU"Klausul 5:  Leadership (ISO 9001:2015)_ Training "SISTEM MANAJEMEN MUTU"
Klausul 5: Leadership (ISO 9001:2015)_ Training "SISTEM MANAJEMEN MUTU"Kanaidi ken
 
ISO 19011:2018 Auditing Guidance - Awareness
ISO 19011:2018 Auditing Guidance - AwarenessISO 19011:2018 Auditing Guidance - Awareness
ISO 19011:2018 Auditing Guidance - AwarenessAli Fuad R
 
IATF16949:2016 Automotive QMS Awareness
IATF16949:2016 Automotive QMS AwarenessIATF16949:2016 Automotive QMS Awareness
IATF16949:2016 Automotive QMS AwarenessAli Fuad R
 
Klausul 10: Improvement (ISO 9001:2015)_ Training "SISTEM MANAJEMEN MUTU"
Klausul 10: Improvement (ISO 9001:2015)_ Training "SISTEM MANAJEMEN MUTU"Klausul 10: Improvement (ISO 9001:2015)_ Training "SISTEM MANAJEMEN MUTU"
Klausul 10: Improvement (ISO 9001:2015)_ Training "SISTEM MANAJEMEN MUTU"Kanaidi ken
 
ISO 19011:2018 Pedoman Audit Sistem Manajemen
ISO 19011:2018 Pedoman Audit Sistem ManajemenISO 19011:2018 Pedoman Audit Sistem Manajemen
ISO 19011:2018 Pedoman Audit Sistem ManajemenAli Fuad R
 
Materi ISO 19011:2018
Materi ISO 19011:2018Materi ISO 19011:2018
Materi ISO 19011:2018ibrahim salim
 
Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015
Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015
Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015Suwandi Tan
 
MATERI ISO 14001-2015 NEW.pdf
MATERI ISO 14001-2015 NEW.pdfMATERI ISO 14001-2015 NEW.pdf
MATERI ISO 14001-2015 NEW.pdfNaufalRozinAlbana
 
INTERNAL AUDIT ISO 9001
INTERNAL AUDIT ISO 9001INTERNAL AUDIT ISO 9001
INTERNAL AUDIT ISO 9001satriyo wibowo
 
Pedoman sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja
Pedoman sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerjaPedoman sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja
Pedoman sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerjaAzha Laramdrawisec
 
Materi 5 R (ringkas, rapi,resik,rawat,rajin)
Materi 5 R (ringkas, rapi,resik,rawat,rajin)Materi 5 R (ringkas, rapi,resik,rawat,rajin)
Materi 5 R (ringkas, rapi,resik,rawat,rajin)Al Marson
 
101 Tanya Jawab SMAP SNI ISO 37001:2016
101 Tanya Jawab SMAP SNI ISO 37001:2016101 Tanya Jawab SMAP SNI ISO 37001:2016
101 Tanya Jawab SMAP SNI ISO 37001:2016Media Andalas
 
5S Training Presentation (Beginner)
5S Training Presentation (Beginner)5S Training Presentation (Beginner)
5S Training Presentation (Beginner)Bahtiar Yulianto
 
Panduan Penyusunan SOP
Panduan Penyusunan SOPPanduan Penyusunan SOP
Panduan Penyusunan SOPAli Fuad R
 
Soal Tes Pemahaman iso 9001 2015
Soal Tes Pemahaman iso 9001 2015Soal Tes Pemahaman iso 9001 2015
Soal Tes Pemahaman iso 9001 2015Ali Fuad R
 
Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00
Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00
Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00Fitri Ifony
 

What's hot (20)

Risiko dan peluang ISO 9001:2015
Risiko dan peluang ISO 9001:2015Risiko dan peluang ISO 9001:2015
Risiko dan peluang ISO 9001:2015
 
ISO 14001 2015 EMS - Awareness
ISO 14001 2015 EMS - AwarenessISO 14001 2015 EMS - Awareness
ISO 14001 2015 EMS - Awareness
 
Internal audit training
Internal audit trainingInternal audit training
Internal audit training
 
Klausul 5: Leadership (ISO 9001:2015)_ Training "SISTEM MANAJEMEN MUTU"
Klausul 5:  Leadership (ISO 9001:2015)_ Training "SISTEM MANAJEMEN MUTU"Klausul 5:  Leadership (ISO 9001:2015)_ Training "SISTEM MANAJEMEN MUTU"
Klausul 5: Leadership (ISO 9001:2015)_ Training "SISTEM MANAJEMEN MUTU"
 
ISO 19011:2018 Auditing Guidance - Awareness
ISO 19011:2018 Auditing Guidance - AwarenessISO 19011:2018 Auditing Guidance - Awareness
ISO 19011:2018 Auditing Guidance - Awareness
 
IATF16949:2016 Automotive QMS Awareness
IATF16949:2016 Automotive QMS AwarenessIATF16949:2016 Automotive QMS Awareness
IATF16949:2016 Automotive QMS Awareness
 
Klausul 10: Improvement (ISO 9001:2015)_ Training "SISTEM MANAJEMEN MUTU"
Klausul 10: Improvement (ISO 9001:2015)_ Training "SISTEM MANAJEMEN MUTU"Klausul 10: Improvement (ISO 9001:2015)_ Training "SISTEM MANAJEMEN MUTU"
Klausul 10: Improvement (ISO 9001:2015)_ Training "SISTEM MANAJEMEN MUTU"
 
ISO 19011:2018 Pedoman Audit Sistem Manajemen
ISO 19011:2018 Pedoman Audit Sistem ManajemenISO 19011:2018 Pedoman Audit Sistem Manajemen
ISO 19011:2018 Pedoman Audit Sistem Manajemen
 
Materi ISO 19011:2018
Materi ISO 19011:2018Materi ISO 19011:2018
Materi ISO 19011:2018
 
Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015
Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015
Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015
 
MATERI ISO 14001-2015 NEW.pdf
MATERI ISO 14001-2015 NEW.pdfMATERI ISO 14001-2015 NEW.pdf
MATERI ISO 14001-2015 NEW.pdf
 
INTERNAL AUDIT ISO 9001
INTERNAL AUDIT ISO 9001INTERNAL AUDIT ISO 9001
INTERNAL AUDIT ISO 9001
 
Pedoman sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja
Pedoman sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerjaPedoman sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja
Pedoman sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja
 
Materi 5 R (ringkas, rapi,resik,rawat,rajin)
Materi 5 R (ringkas, rapi,resik,rawat,rajin)Materi 5 R (ringkas, rapi,resik,rawat,rajin)
Materi 5 R (ringkas, rapi,resik,rawat,rajin)
 
p2k3 training
p2k3 trainingp2k3 training
p2k3 training
 
101 Tanya Jawab SMAP SNI ISO 37001:2016
101 Tanya Jawab SMAP SNI ISO 37001:2016101 Tanya Jawab SMAP SNI ISO 37001:2016
101 Tanya Jawab SMAP SNI ISO 37001:2016
 
5S Training Presentation (Beginner)
5S Training Presentation (Beginner)5S Training Presentation (Beginner)
5S Training Presentation (Beginner)
 
Panduan Penyusunan SOP
Panduan Penyusunan SOPPanduan Penyusunan SOP
Panduan Penyusunan SOP
 
Soal Tes Pemahaman iso 9001 2015
Soal Tes Pemahaman iso 9001 2015Soal Tes Pemahaman iso 9001 2015
Soal Tes Pemahaman iso 9001 2015
 
Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00
Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00
Perhitungan & penilaian hse statistik bagian 1 rev.00
 

Similar to 02. INTERNAL AUDIT QMS ISO 9001-2015 BASE ON ISO 19011-2018 R00 06-2022.pdf

Materi-Training Audit internal ISO-19011-2018.pptx
Materi-Training Audit internal ISO-19011-2018.pptxMateri-Training Audit internal ISO-19011-2018.pptx
Materi-Training Audit internal ISO-19011-2018.pptxrhamset
 
Materi Refresh training ISO 9001_2015 PT. YOFI1.pptx.pdf
Materi Refresh training ISO 9001_2015 PT. YOFI1.pptx.pdfMateri Refresh training ISO 9001_2015 PT. YOFI1.pptx.pdf
Materi Refresh training ISO 9001_2015 PT. YOFI1.pptx.pdfAgus Effendi
 
Materi audit internal-iso190112018web-201130073715.pdf
Materi audit internal-iso190112018web-201130073715.pdfMateri audit internal-iso190112018web-201130073715.pdf
Materi audit internal-iso190112018web-201130073715.pdfSYIHABUDIN5
 
Audit sistem kepastian kualitas (bab 8), Audit Kinerja Manajemen
Audit sistem kepastian kualitas (bab 8), Audit Kinerja ManajemenAudit sistem kepastian kualitas (bab 8), Audit Kinerja Manajemen
Audit sistem kepastian kualitas (bab 8), Audit Kinerja ManajemenYunita Tri Andra Yani
 
01. QMS ISO 9001-2015 AWARENESS R00 06-2022.pdf
01. QMS ISO 9001-2015 AWARENESS R00 06-2022.pdf01. QMS ISO 9001-2015 AWARENESS R00 06-2022.pdf
01. QMS ISO 9001-2015 AWARENESS R00 06-2022.pdfalfainternusa tritama
 
Panduan Juruaudit Dalaman ISO 9001
Panduan Juruaudit Dalaman ISO 9001Panduan Juruaudit Dalaman ISO 9001
Panduan Juruaudit Dalaman ISO 9001Mahathir Azizan
 
internal audit.pdf
internal audit.pdfinternal audit.pdf
internal audit.pdfErlytaVivi
 
ISO 9001:2015 QMS Awareness
ISO 9001:2015 QMS AwarenessISO 9001:2015 QMS Awareness
ISO 9001:2015 QMS AwarenessAli Fuad R
 
Introduction & Understanding of Internal Quality Audit ISO 9001_2008
Introduction & Understanding of Internal Quality Audit ISO 9001_2008Introduction & Understanding of Internal Quality Audit ISO 9001_2008
Introduction & Understanding of Internal Quality Audit ISO 9001_2008Prasetya Ari Wibowo
 
Standar IIA & Quality Assurance
Standar IIA & Quality AssuranceStandar IIA & Quality Assurance
Standar IIA & Quality AssuranceKanaidi ken
 
PELATIHAN AUDIT INTERNAL ISO 9001 2015.pptx
PELATIHAN AUDIT INTERNAL ISO 9001 2015.pptxPELATIHAN AUDIT INTERNAL ISO 9001 2015.pptx
PELATIHAN AUDIT INTERNAL ISO 9001 2015.pptxwindamarthalia
 
Presentasi Internal Audit ISO 19001 2018.pdf
Presentasi Internal Audit ISO 19001 2018.pdfPresentasi Internal Audit ISO 19001 2018.pdf
Presentasi Internal Audit ISO 19001 2018.pdfAhmadFadillah54
 
Materi 4. Pengenalan Audit Internal ISO 9001-2015.pptx
Materi 4. Pengenalan Audit Internal ISO 9001-2015.pptxMateri 4. Pengenalan Audit Internal ISO 9001-2015.pptx
Materi 4. Pengenalan Audit Internal ISO 9001-2015.pptxwindamarthalia
 
Teori audit-mutu-internal
Teori audit-mutu-internalTeori audit-mutu-internal
Teori audit-mutu-internalHendra Sagita
 
Materi ISO 9001_2015-vers 1-sederhana.pptx
Materi  ISO 9001_2015-vers 1-sederhana.pptxMateri  ISO 9001_2015-vers 1-sederhana.pptx
Materi ISO 9001_2015-vers 1-sederhana.pptxnursuadHjRatang
 
AWARENESS ISO 9001:2015
AWARENESS ISO 9001:2015AWARENESS ISO 9001:2015
AWARENESS ISO 9001:2015Arfi Maulana
 
Training iso 9001 2015 DIS overview
Training iso 9001 2015 DIS overviewTraining iso 9001 2015 DIS overview
Training iso 9001 2015 DIS overviewbudi wibowo
 

Similar to 02. INTERNAL AUDIT QMS ISO 9001-2015 BASE ON ISO 19011-2018 R00 06-2022.pdf (20)

Materi-Training Audit internal ISO-19011-2018.pptx
Materi-Training Audit internal ISO-19011-2018.pptxMateri-Training Audit internal ISO-19011-2018.pptx
Materi-Training Audit internal ISO-19011-2018.pptx
 
Materi Refresh training ISO 9001_2015 PT. YOFI1.pptx.pdf
Materi Refresh training ISO 9001_2015 PT. YOFI1.pptx.pdfMateri Refresh training ISO 9001_2015 PT. YOFI1.pptx.pdf
Materi Refresh training ISO 9001_2015 PT. YOFI1.pptx.pdf
 
Materi audit internal-iso190112018web-201130073715.pdf
Materi audit internal-iso190112018web-201130073715.pdfMateri audit internal-iso190112018web-201130073715.pdf
Materi audit internal-iso190112018web-201130073715.pdf
 
Audit sistem kepastian kualitas (bab 8), Audit Kinerja Manajemen
Audit sistem kepastian kualitas (bab 8), Audit Kinerja ManajemenAudit sistem kepastian kualitas (bab 8), Audit Kinerja Manajemen
Audit sistem kepastian kualitas (bab 8), Audit Kinerja Manajemen
 
01. QMS ISO 9001-2015 AWARENESS R00 06-2022.pdf
01. QMS ISO 9001-2015 AWARENESS R00 06-2022.pdf01. QMS ISO 9001-2015 AWARENESS R00 06-2022.pdf
01. QMS ISO 9001-2015 AWARENESS R00 06-2022.pdf
 
Persiapan ISO 9001
Persiapan ISO 9001Persiapan ISO 9001
Persiapan ISO 9001
 
Panduan Juruaudit Dalaman ISO 9001
Panduan Juruaudit Dalaman ISO 9001Panduan Juruaudit Dalaman ISO 9001
Panduan Juruaudit Dalaman ISO 9001
 
internal audit.pdf
internal audit.pdfinternal audit.pdf
internal audit.pdf
 
ISO 9001:2015 QMS Awareness
ISO 9001:2015 QMS AwarenessISO 9001:2015 QMS Awareness
ISO 9001:2015 QMS Awareness
 
Introduction & Understanding of Internal Quality Audit ISO 9001_2008
Introduction & Understanding of Internal Quality Audit ISO 9001_2008Introduction & Understanding of Internal Quality Audit ISO 9001_2008
Introduction & Understanding of Internal Quality Audit ISO 9001_2008
 
Standar IIA & Quality Assurance
Standar IIA & Quality AssuranceStandar IIA & Quality Assurance
Standar IIA & Quality Assurance
 
PELATIHAN AUDIT INTERNAL ISO 9001 2015.pptx
PELATIHAN AUDIT INTERNAL ISO 9001 2015.pptxPELATIHAN AUDIT INTERNAL ISO 9001 2015.pptx
PELATIHAN AUDIT INTERNAL ISO 9001 2015.pptx
 
Presentasi Internal Audit ISO 19001 2018.pdf
Presentasi Internal Audit ISO 19001 2018.pdfPresentasi Internal Audit ISO 19001 2018.pdf
Presentasi Internal Audit ISO 19001 2018.pdf
 
Materi 4. Pengenalan Audit Internal ISO 9001-2015.pptx
Materi 4. Pengenalan Audit Internal ISO 9001-2015.pptxMateri 4. Pengenalan Audit Internal ISO 9001-2015.pptx
Materi 4. Pengenalan Audit Internal ISO 9001-2015.pptx
 
01 iso 9001 2008
01 iso 9001 200801 iso 9001 2008
01 iso 9001 2008
 
Internal Audit 5-7.ppt
Internal Audit 5-7.pptInternal Audit 5-7.ppt
Internal Audit 5-7.ppt
 
Teori audit-mutu-internal
Teori audit-mutu-internalTeori audit-mutu-internal
Teori audit-mutu-internal
 
Materi ISO 9001_2015-vers 1-sederhana.pptx
Materi  ISO 9001_2015-vers 1-sederhana.pptxMateri  ISO 9001_2015-vers 1-sederhana.pptx
Materi ISO 9001_2015-vers 1-sederhana.pptx
 
AWARENESS ISO 9001:2015
AWARENESS ISO 9001:2015AWARENESS ISO 9001:2015
AWARENESS ISO 9001:2015
 
Training iso 9001 2015 DIS overview
Training iso 9001 2015 DIS overviewTraining iso 9001 2015 DIS overview
Training iso 9001 2015 DIS overview
 

Recently uploaded

Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 

Recently uploaded (20)

Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 

02. INTERNAL AUDIT QMS ISO 9001-2015 BASE ON ISO 19011-2018 R00 06-2022.pdf

  • 1. Guidelines For Auditing Management Systems For ISO 9001:2015 Base on 19011:2018 Tuesday, July 19, 2022 14:17:38
  • 2.
  • 3. Introduction Of Trainer TOYO GUSTAMAN • QC/QA Dept. Senior Supervisor Of PT. Vuteq Indonesia • Lead Auditor Internal Of PT. Vuteq Indonesia JOB EXPERIENCE : ▪ 1997 – 1998 1 Years Attendant Crew at PT Sanggar Mustika Padma ▪ 2001 – 2004 3 Years Quality Control Of Kansai Kouryu Co.Ltd - Japan ▪ 2004 – 2009 5 Years Production Dept. Of PT Vuteq Indonesia ▪ 2009 – 2012 3 Years QMR ISO 9001:2008 Of PT Vuteq Indonesia ▪ 2012 – 2015 3 Years QMR ISO/TS 16949:2009 Of PT Vuteq Indonesia ▪ 2015 – 2019 4 Years Lead Auditor Internal Of PT Vuteq Indonesia ▪ 2009 – 2022 10 Years QC/QA Dept. Supervisor Of PT Vuteq Indonesia ▪ 2015 – 2022 7 Years Trainer For Trainer Of PT Vuteq Indonesia
  • 4. TRAINING EXPERIENCE FOR TRACEABILITY KNOWLEDGE : 1. 2010 Certified Basic Industry Management 2. 2010 Certified Power of Leadership 3. 2010 Certified Practical Problem Solving 4. 2010 Certified Standardization and Kaizen 5. 2012 Certified Lean Six Sigma 6. 2012 Certiified Awareness QMS ISO 9001:2008 7. 2012 Certified Awareness IQA ISO/TS 16949:2009 8. 2012 Certified Core Tools SPC, MSA, FMEA, APQP & PPAP 9. 2013 Certified Train For Trainner 10. 2013 Certified QMR : Lead and Sustain QMS Program 11. 2013 Certified Proffesional Document Controller 12. 2014 IRCA Certified QMS Auditor/Lead Auditor [ Based ISO 9001:2008 ] 13. 2016 Certified Awareness and Interpretation QMS ISO 9001:2015 14. 2016 Certified QMS Internal Auditor [ ISO 9001:2015 Introduction Of Trainer
  • 5. 15. 2016 SMMT Certified QMS Auditor/Lead Auditor [ based ISO/TS 16949:2009 ] 16. 2017 Certified Awarenes and Interpretation of EMS 14001:2015 17. 2017 Certified Interpretation IATF 16949:2016 18. 2017 Certified QMS Internal Auditor [ IATF 16949:2016 ] 19. 2017 Certified Improvement Quality Through Calibration and Measurement System Analysis 20. 2018 Certified Measurement System Analysis [ Base on AIAG Ref. Manual 4th Edition ] 21. 2018 Certified Statistical Process Control [ Base on AIAG Ref. Manual 2nd Edition ] 22. 2018 Certified Total Productive Maintenance 23. 2022 Certified Lean Management 5S 24. 2022 Certified Shop Floor Management Introduction Of Trainer
  • 6. Guidelines For Auditing Management Systems For ISO 9001:2015 Base On ISO 19011:2018
  • 7. Seminar Objectives Tujuan Training Internal Audit : 1. Untuk memeriksa apakah sistem manajemen mutu memenuhi persayaratan customer dengan tujuan meningkatkan kepuasan customer 2. Untuk memverifikasi kesesuaian sistem dengan persyaratan ISO 9001:2015 3. Untuk memverifikasi penerapan sistem manajemen mutu dalam pelaksanaan proses bisnis di seluruh lapisan organisasi 4. Untuk mengeveluasi efektifitas dari sistem manajemen mutu dalam rangka memenuhi persyaratan mutu dan pencapaian perencanaan manajemen 5. Untuk mengidentifikasi kesesuaian ( conformity ) dan ketidaksesuaian ( non conformity ) terhadap persyaratan sistem manajemen mutu 6. Untuk Mengidentifikasi peluang peningkatan ( improvement opportunity ) dan perbaikan yang diperlukan
  • 8. Seminar Objectives Sasaran Training Internal Audit : 1. Setelah training ini peserta diharapkan dapat : 2. Mengerti dan memahami persiapan yang harus dimiliki oleh seorang internal system auditor 3. Membuat Rencana internal audit 4. Melaksanakan internal audit 5. Membuat laporan audit 6. Melakukan follow up terhadap hasil internal audit
  • 9. • Suatu Standar Internasional Yang Merupakan Pedoman Yang Spesifik Untuk Melakukan Audit : - Quality Management System - Environmental Management System • Digunakan untuk melakukan audit ISO 9001:2015 dan ISO 14001:2015 • Standar ini juga dapat diaplikasikan dalam melakukan audit system lain seperti OHSAS ( k3 ) Introducing Of ISO 19011:2018 [ Guidelines For Auditing Management Systems ]
  • 10. Perubahan Utama ( ISO 19011:2011 ke ISO 19011:2018 ) • Penambahan pendekatan berbasis risiko dalam prinsip audit • Perluasan panduan mengelola program audit termasuk risiko program audit • Perluasan panduan melaksanakan audit khususnya bagian perencanaan audit • Perluasan persyaratan kompetensi umum auditor • Penyesuaian terminologi untuk mencerminkan pendekatan “proses” dan bukan “objek” (hal) • Penghapusan Annex A yang mengandung persyaratan kompetensi untuk audit disiplin sistem manajemen yg spesifik • Perluasan Annex B (kini menjadi Annex A) untuk memberikan panduan tentang konsep audit (baru), seperti konteks organisasi, kepemimpinan dan komitmen, audit virtual, ketaatan dan rantai pasok
  • 11. Daftar Isi ISO 19011:2018 1. Scope 2. Normative references 3. Terms and definitions 4. Principles of auditing 5. Managing an audit programme 6. Conducting an audit 7. Competence and evaluation of auditors
  • 12. Ruang Lingkup Mencakup panduan audit system manajemen, termasuk aktivitas dalam mengelola program audit, auditor dan tim audit. Panduan ini dapat diimplementasikan pada seluruh organisasi dalam merencanakan dan melaksanakan audit internal/eksternal untuk system manajemen
  • 13. Terminologi Sistem manajemen Serangkaian elemen yg saling terkait & berinteraksi dari organisasi untuk menetapkan kebijakan & sasaran serta proses untuk mencapai sasaran Bukti audit (audit evidence) Rekaman, pernyataan fakta atau informasi lain yg relevan dengan kriteria audit & dapat diverifikasi Bukti objektif (objective evidence) Data yg mendukung keberadaan atau kebenaran sesuatu
  • 14. Terminologi Persyaratan Kebutuhan & harapan yg dinyatakan, umumnya kewajiban Proses Serangkaian kegiatan yg saling berkaitan atau berinteraksi yang menggunakan masukan utk memberikan hasil yg diinginkan Kinerja Hasil yg terukur Efektivitas Sejauh mana kegiatan yg direncanakan direalisasikan dan hasil yang direncanakan tercapai
  • 15. Terminologi Audit Kombinasi (combined audit) Audit yg dilaksanakan bersama terhadap satu auditee untuk dua atau lebih sistem manajemen Audit Bersama (joint audit) Rekaman, pernyataan, fakta atau informasi lain yg relevan dengan Audit yg dilaksanakan terhadap satu auditee oleh dua atau lebih organisasi / pihak pelaksana audit
  • 16. Prinsip-Prinsip Audit Audit Dicirikan Dengan Ketergantungan Pada Sejumlah Prinsip. Prinsip-prinsip Ini Harus Membantu Menjadikan Audit Alat Yang Efektif Dan Dapat Diandalkan Dalam Mendukung Kebijakan Dan Kontrol Manajemen, Dengan Memberikan Informasi Di Mana Organisasi Dapat Bertindak Untuk Meningkatkan Kinerjanya. Ketaatan Pada Prinsip-prinsip Ini Adalah Prasyarat Untuk Memberikan Kesimpulan Audit Yang Relevan Dan Memadai Dan Untuk Memungkinkan Auditor, Bekerja Secara Independen Satu Sama Lain, Untuk Mencapai Kesimpulan Yang Sama Dalam Keadaan Yang Sama. Pedoman Yang Diberikan Dalam Klausul 5 Sampai 7 Didasarkan Pada Enam Prinsip Yang Diuraikan Di Bawah Ini.
  • 17. Prinsip-Prinsip Audit Ethical Conduct : [ Prilaku Etis ] Dapat Dipercaya, Punya Integritas, Dapat Menjaga Kerahasiaan Dan Berpendirian Adalah Penting Dalam Pelaksanaan Audit Fair Presentation : [ Penyajian Yang Fair ] Kewajiban Untuk Melaporkan Secara Benar Dan Akurat Terhadap Temuan Audit, Kesimpulan Hasil Audit Dan Laporan Audit, Serta Hambatan Yang Ditemukan Selama Audit
  • 18. Prinsip-Prinsip Audit Due Professional Care : [ Kecermatan Profesional ] Kesungguhan Dan Ketepatan Penilaian Dalam Audit ( Memiliki Kompetensi Adalah Hal Yang Sangat Penting ) Independence : [ Mandiri ] Auditor Tidak Terkait Dengan Kegiatan Yang Diaudit Dan Bebas Dari Keberpihakan Dan Konflik Kepentingan
  • 19. Prinsip-Prinsip Audit Evidence Based Approach : [ Pendekatan Berdasarkan Fakta ] Metode Yang Rasional Untuk Mencapai Kesimpulan Audit Yang Dapat Dipercaya Dan Terjaga Konsistensinya Melalui Proses Yang Sistematis Risk Based Approach : [ Pendekatan berdasarkan resiko ] Merupakan salah satu pendekatan audit yang dalam praktiknya mulai digunakan dewasa ini menggantikan pendekatan-pendekatan audit yang lainnya. Standar dari risk-based approach, salah satunya diatur dalam ISA 315 mengenai "identifying and assessing the risks of material misstatement through understanding the entity and its environment" dan statement of auditing standards no. 104-111
  • 20. Pengelolaan Program Audit Program audit (cl. 3.3) : Pengaturan satu atau lebih audit yg direncanakan dalam suatu “ kerangka waktu tertentu” & mengarah pada suatu “tujuan tertentu” Program audit sebaiknya mencakup informasi dan identifikasi sumberdaya utk melaksanakan audit dengan efektif dan efisien dalam kerangka waktu yg ditetapkan
  • 21. Pengelolaan Program Audit INFORMASI PROGRAM AUDIT SEBAIKNYA MENCAKUP : ▪ Tujuan program audit ▪ Risiko & peluang terkait program audit & tindakan utk menanganinya ▪ Lingkup (keluasan, batasan, lokasi) utk setiap audit dalam program audit ▪ Jadual (jumlah/durasi/frekuensi) setiap audit ▪ Tipe audit, seperti audit internal atau eksternal ▪ Kriteria audit ▪ Metode audit ▪ Kriteria memilih anggota tim ▪ Informasi terdokumentasi yg relevan
  • 23. Pengelolaan Program Audit MENETAPKAN DAN MENGEVALUASI RESIKO DAN PELUANG PROGRAM AUDIT (CL.5.3) Resiko terkait program audit : • Perencanaan • Sumberdaya • Pemilihan tim audit • Komunikasi • Penerapan • Pengendalian informasi terdokumentasi • Pemantauan, tinjauan dan peningkatan program audit • Ketersediaan & kerjasama auditi & ketersediaan bukti yg dicuplik
  • 24. Pengelolaan Program Audit MENETAPKAN DAN MENGEVALUASI RESIKO DAN PELUANG PROGRAM AUDIT (CL.5.3) Peluang terkait program audit : • Memungkinkan audit multiple dilaksanakan pada single visit • Meminimisasi waktu & jarak perjalanan ke lokasi audit • Mencocokkan tingkat kompetensi tim audit dgn tingkat kompetensi yg dibutuhkan untuk mencapai tujuan audit • Menyelaraskan waktu audit dgn ketersediaan key staff auditee
  • 25. Pengelolaan Program Audit KOMPETENSI INDIVIDU PENGELOLA PROGRAM AUDIT Pengelola program audit sebaiknya memiliki pengetahuan tentang: • Prinsip audit, metode dan proses • Standar sistem manajemen dan standar lain • Informasi auditee dan konteksnya (isu internal/eksternal) Pihak berkepentingan & kebutuhan & harapan, kegiatan bisnis, produk, jasa, proses auditee) • Persyaratan peraturan & persyaratan lain yg terkait dengan kegiatan bisnis auditee
  • 26. Pengelolaan Program Audit IMPLEMENTASI PROGRAM AUDIT (CL. 5.5) Penetapan tujuan, lingkup dan kriteria audit (cl. 5.5.2) Tujuan audit dapat mencakup : • Menentukan kesesuaian sistem manajemen yang diaudit atau bagian sistem manajemen terhadap kriteria audit • Mengevaluasi kapabilitas system manajemen utk membantu organisasi dalam memenuhi persyaratan hukum & persyaratan lain yg menjadi komitmen organisasi • Mengevaluasi efektivitas sistem manajemen dlm memenuhi hasil yang diharapkan • Mengidentifikasi peluang potensi peningkatan sistem manajemen • Mengevaluasi kesesuaian & kecukupan sistem manajemen terhadap arahan konteks & strategi dari auditee • Mengevaluasi kapabilitas sistem manajemen dlm menetapkan dan mencapai tujuan & menangani dgn efektif risiko & peluang pada perubahan konteks, termasuk penerapan dari tindakan terkait
  • 27. Pengelolaan Program Audit IMPLEMENTASI PROGRAM AUDIT (CL. 5.5) Memilih & Menetapkan metode audit (Cl. 5.5.3) Metode pelaksanaan audit dapat dilakukan : ▪ On site ▪ Remote ▪ Kombinasi Sebaiknya mempertimbangkan risiko & peluang terkait Bila joint-audit, pengelola program audit sebaiknya menyepakati metode audit
  • 28. Pengelolaan Program Audit Pemilihan tim audit (Cl. 5.5.4) Untuk memastikan keseluruhan kompetensi tim audit, sebaiknya dilaksanakan : • identifikasi kompetensi yg dibutuhkan utk mencapai tujuan audit • Memilih anggota tim audit yg memenuhi kebutuhan kompetensi tim audit. Ukuran & komposisi tim audit, mempertimbangkan : • Kompetensi keseluruhan tim audit yg dibutuhkan utk mencapai tujuan audit dgn mempertimbangkan lingkup & kriteria audit • Kompleksitas audit • Jenis audit, apakah audit gabungan atau audit bersama (joint audit) • Metode audit yg digunakan • Memastikan objektivitas dan ketidakberpihakan untuk menghindari konflik kepentingan • Kemampuan anggota tim audit bekerja dan berinteraksi efektif • Isu internal/eksternal • Tipe & kompleksitas dari proses yg diaudit
  • 29. Pengelolaan Program Audit Pemberian tanggung jawab kepada Ketua tim audit (Cl. 5.5.5) Pengelola program audit sebaiknya memberikan tanggungjawab pelaksanaan audit kepada ketua tim audit dalam waktu yg cukup untuk memastikan ketua tim dapat menyusun rencana audit yg efektif
  • 30. Pengelolaan Program Audit Pengelola program audit sebaiknya memastikan kegiatan berikut dilaksanakan : • Evaluasi pencapaian tujuan dari setiap audit • Tinjauan & persetujuan laporan audit terkait pemenuhan tujuan & lingkup audit • Tinjauan efektivitas tindakan yg dilakukan dalam menangani temuan audit • Distribusi laporan audit kepada pihak berkepentingan • Penetapan perlunya dilakukan tindaklanjut audit
  • 31. Pengelolaan Program Audit Mengelola & memelihara rekaman program audit • Rekaman audit sebaiknya dipastikan dikelola & dipelihara untuk memperagakan penerapan program audit • Sebaiknya tersedia proses untuk memastikan keamanan dan kerahasiaan informasi terkait rekaman audit
  • 32. Pemantauan Program Audit Evaluasi program audit dilakukan untuk memastikan : ▪ Apakah jadwal audit telah dilaksanakan & tujuan program audit telah tercapai ▪ Kinerja anggota tim audit ▪ Kemampuan tim audit menerapkan rencana audit ▪ Umpan balik dari klien, auditee, tenaga ahli & pihak berkepentingan ▪ Kecukupan informasi terdokumentasi dalam proses audit keseluruhan
  • 33. Pemantauan Program Audit PROSES PERSIAPAN DAN PERENCANAAN AUDIT 1. Memulai audit : • Kontak awal dengan auditee • Penentuan kelayakan audit 2. Persiapan audit : • Tinjauan awal informasi terdokumentasi 3. Perencanaan audit : • Pendekatan berlandaskan risk • Rencana audit • Penugasan tim audit
  • 34. Pemantauan Program Audit PELAKSANAAN AUDIT Perencanaan audit – pendekatan berbasis risiko: ▪ Perencanaan audit mempertimbangkan risiko dari kegiatan audit pada proses auditee dan memberikan dasar utk perjanjian antara klien audit, tim audit dan auditee ttg pelaksanaan audit ▪ Kerincian rencana audit mencerminkan lingkup & kompleksitas audit, serta risiko tidak tercapainya tujuan audit ▪ Dalam merencanakan audit, ketua tim sebaiknya mempertimbangkan : a. Komposisi tim audit dan kompetensi tim b. Teknik sampling yg tepat c. Peluang utk meningkatkan efektivitas dan efisiensi kegiatan audit d. Risiko mencapai tujuan audit dari perencanaan audit yg tdk efektif e. Risiko terhadap auditee dari pelaksanaan audit
  • 35. Pemantauan Program Audit PELAKSANAAN AUDIT Perencanaan audit – pendekatan berbasis risiko : Risiko terhadap auditee dapat terjadi dari kehadiran anggota tim yg berpengaruh negatif pada pengaturan auditee ttg K3, lingkungan, mutu dan produk serta jasa (misal kontaminasi pada fasilitas ruangan yg bersih) Untuk audit kombinasi, perhatian khusus diberikan pada interaksi antara proses operasional dan persaingan setiap tujuan dan prioritas dari SM yg berbeda
  • 36. Pemantauan Program Audit SAMPLING ▪ Sampling untuk masing2 program audit (sertifikasi awal, survailen, re- sertifikasi, audit khusus) ▪ Sampling terkait dengan lingkup ▪ Siklus sertifikasi ▪ Multisite dan standar baru
  • 37. Pemantauan Program Audit Audit Plan, sebaiknya mencakup : • Audit objectives • Audit scope • Audit criteria and any refrence documented information • The locations, dates, expected time and duration of audit • The need for audit team to familiarize with auditee’s facilities • The audit methode to be used • The roles and responsibilities of audit team members (guide/observer) • Allocation of appropriate resources based upon consideration the risk and opportunities related to the activites that are to be audited
  • 38. Pemantauan Program Audit Perencanaan audit : • Skala dan isi dari rencana audit dapat berbeda, misalnya antara audit awal, survailen, audit ulang, serta antara audit internal dan eksternal • Perencanaan audit harus cukup fleksibel untuk memungkinkan perubahan yg dapat menjadi penting saat kegiatan audit berlangsung
  • 39. Pemantauan Program Audit PELAKSANAAN AUDIT LAPANGAN (CL. 6.4) OPENING AUDIT PENGUMPULAN & VERIFIKASI BUKTI AUDIT EVALUASI TEMUAN CLOSING MEETING
  • 40. Pemantauan Program Audit Tujuan pertemuan pembukaan : ▪ Mengkonfirmasi kesepakatan rencana audit ▪ Memperkenalkan tim audit dan peran masing masing ▪ Memastikan seluruh kegiatan audit yg direncanakan dapat dilaksanakan PERTEMUAN PEMBUKAAN
  • 41. Pertemuan Pembukaan Dipimpin oleh ketua tim audit, dihadiri oleh manajemen auditee dan tim audit : • Memperkenalkan anggota tim audit & perannya (termasuk bila ada observer dan pemandu) • Mengkonfirmasikan tujuan, lingkup, kriteria audit • Mengkonfirmasi jadwal audit termasuk waktu pertemuan penutupan • Menjelaskan metode dan prosedur audit serta teknik sampling • Menjelaskan metode audit utk mengelola risiko yg timbul akibat kehadiran tim audit • Mengkonfirmasi saluran komunikasi • Mengkonfirmasi bahasa yg digunakan selama audit • Mengkonfirmasi bahwa selama audit, auditee akan selalu diberi informasi • Memastikan surmberdaya dan fasilitas yg dibutuhkan tersedia • Memastikan kerahasiaan & keamanan informasi • Mengkonfirmasi prosedur K3, kedaruratan dan keamanan tim • Memastikan ketersediaan dan peran pemandu, observe, intrepreter • Metode pelaporan audit dan kategori temuan
  • 42. Pertemuan Pembukaan ▪ Pemilihan metode audit yang digunakan salah satunya tergantung pada lokasi audit dilakukan ▪ Lokasi adalah tempat di mana informasi yg diperlukan utk kegiatan audit tertentu tersedia utk tim audit , dapat berupa lokasi fisik dan virtual ▪ Untuk audit terhadap akses informasi, audit sangat penting mengetahui “dimana, kapan & bagaimana “ informasi dapat diakses AUDIT KETERSEDIAAN DAN AKSES INFORMASI (CL.6.4.5)
  • 43. Pertemuan Pembukaan MENGKAJI INFORMASI TERDOKUMENTASI (CL.6.4.6) Informasi terdokumentasi auditee dikaji untuk : • Menetapkan kesesuaian sistem terhadap kriteria audit , sepanjang terdokumentasi • Mengumpulkan informasi untuk mendukung kegiatan audit • Bila informasi terdokumentasi tidak tersedia dalam kerangka waktu yg diterapkan dalam rencana audit, ketua tim menginformasikan hal tsb kepada auditee
  • 44. Pertemuan Pembukaan PROSES PENGUMPULAN DAN VERIFIKASI DATA Source of Information Sumber informasi Collecting by Means of appropriate sampling Pengumpulan dengan cara pengambilan sampel yang sesuai Audit evidence Bukti audit Evaluating against audit criteria Mengevaluasi terhadap kriteria audit Audit findings Temuan audit Reviewing Tinjauan Audit conclusions Kesimpulan audit
  • 45. Pertemuan Pembukaan ▪ Asesor/auditor harus menghormati sistem manajemen yang dipunyai oleh auditee ▪ Asesmen/audit adalah untuk "menilai kesesuaian", bukan "mencari kesalahan“ ▪ Kesesuaian terhadap persyaratan (standar, regulasi, persyaratan client, sistem manajemen dll) ▪ Tidak boleh memaksakan mengikuti kebiasaan yang ada pada tempat asesor / auditor bekerja atau kebiasaan yang dirasa lebih baik ▪ Menyarankan bagaimana memenuhi standar ▪ Mempersyaratkan yang melebihi standar ▪ Mencari bukti kesesuaian terhadap standar ▪ Merekam kesesuaian dan ketidaksesuaian ▪ Memutuskan apakah bukti-bukti memenuhi standar ▪ Berpikiran terbuka dan adil CARA PANDANG ASESOR/AUDITOR
  • 46. Audit Finding Hasil “penilaian dan evaluasi” terhadap bukti bukti audit yg terkumpul setelah membandingkan dengan kriteria audit OBJECTIVE • Didukung oleh bukti yg cukup dan terverifikasi BEBAS BIAS • Tidak ada faktor yang mempengaruhi RELEVAN • Handal, memadai dan terkait dengan ketidaksesuaian KETIDAKSESUAIAN dapat diklasifikasikan berdasarkan konteks organisasi dan risikonya. Klasifikasi dapat berupa kuantitatif dan kualitatif (major, minor)
  • 47. Audit Finding Tim audit harus berunding sebelum rapat penutupan untuk : • Evaluasi temuan audit & informasi lain yg relevan • Menyepakati kesimpulan audit dengan mempertimbangkan ketidakpastian dalam proses audit • Menyiapkan rekomendasi, bila dipersyaratkan dalam rencana audit • Mendiskusikan tindak lanjut audit, bila sesuai PENETAPAN KESIMPULAN AUDIT (CL. 6.4.9)
  • 48. Audit Finding Isu yang yang dapat dicakup, antara lain : • Kesesuaian dengan kriteria audit • Efektivitas implementasi, pemeliharaan dan penyempurnaan sistem manajemen • Pencapaian tujuan audit, cakupan lingkup dan pemenuhan kriteria audit • Temuan yg mirip pada area audit yang berbeda, atau dari audit bersama/audit sebelumnya dengan tujuan mengidentifikasi trend KESIMPULAN AUDIT
  • 49. Audit Finding ▪ Dipimpin oleh ketua tim, dihadiri oleh anggota tim audit, wakil manajemen auditee, PIC fungsi/proses yg diaudit, klien audit, pihak yg berkepentingan ▪ Agenda utama memaparkan temuan audit dan kesimpulan audit ▪ Derajat kerincian pertemuan penutupan mempertimbangkan keefektifan sistem manajemen dalam mencapai tujuan, termasuk pertimbangan “konteks, risiko dan peluang” ▪ Terbiasanya auditee dengan proses audit juga harus dipertimbangkan selama pertemuan penutupan utk memastikan tingkat kerincian yang benar kepada peserta pertemuan PERTEMUAN PENUTUPAN
  • 50. Audit Finding Pemaparan ketua tim audit tentang : • Proses audit, termasuk kendala/hambatan, jika ada • Bukti audit dikumpulkan berdasarkan sampling • Situasi yg dijumpai selama audit yg dapat mengurangi tingkat kepercayaan kesimpulan audit • Metode pelaporan • Bagaimana temuan audit ditindaklanjuti berdasarkan proses yg disepakati • Konsekuensi yg mungkin timbul dari tidak ditanganinya dgn baik temuan audit • Hasil temuan audit dan kesimpulan audit • Kegiatan pasca audit (CAPA, batas waktu penyelesaian) • Proses penanganan keluhan dan banding AGENDA PERTEMUAN PENUTUPAN
  • 51. Audit Finding • Perbedaan pendapat terhadap temuan atau kesimpulan audit antara tim audit sebaiknya didiskusikan dan jika mungkin diselesaikan. Jika tidak dapat diselesaikan, hal ini harus direkam • Jika ditentukan dalam tujuan audit, peluang untuk saran peningkatan (OFI) dapat dipaparkan, namun rekomendasi ini sifatnya tidak mengikat PERTEMUAN PENUTUPAN
  • 52. Audit Finding • Tujuan audit • Lingkup audit (khususnya organisasi auditee dan fungsi/proses yg diaudit) • Identifikasi klien audit • Identifikasi tim audit dan peserta auditee dalam audit • Tanggal dan lokasi kegiatan audit • Kriteria audit • Temuan audit dan bukti terkait • Kesimpulan audit • Pernyataan mengenai derajat pemenuhan kriteria audit • Perbedaan opini yg belum terselesaikan antara tim dan auditee • Risiko bahwa bukti audit yg diuji tidak mewakili karena audit didasarkan atau pencuplikan PELAPORAN AUDIT (CL.6.5)
  • 53. Audit Finding PENULISAN TEMUAN AUDIT ▪ Cara diperoleh, akurat, reliable ▪ Lokasi/fungsi/proses spesifik; berdasarkan peran & tanggung jawab ▪ Acuan spesifik, disesuaikan terhadap fakta FAKTA LOKASI KRITERIA
  • 54. Audit Finding ▪ Diterbitkan pada periode waktu yg telah disepakati ▪ Laporan harus “bertanggal, ditinjau dan disetujui” sesuai program audit ▪ Laporan audit didistribusikan kepada pihak pihak berkepentingan yang telah ditetapkan dalam program audit atau rencana audit ▪ Saat distribusi laporan audit, dipertimbangkan langkah yg tepat untuk memastikan kerahasiaan laporan DISTRIBUSI LAPORAN AUDIT
  • 55. Audit Finding KOMPETENSI DAN EVALUASI AUDITOR (CL.7) Menetapkan Kompetensi Personel Kriteria Evaluasi Metode Evaluasi Melakukan Evaluasi Pemeliharaan dan Peningkatan Kompetensi
  • 56. Audit Finding Mempertimbangkan pengetahuan & ketrampilan terkait : • Ukuran, sifat, kompleksitas, produk, jasa & proses auditee • Metode audit • Disiplin sistem manajemen yg diaudit • Kompleksitas & proses sistem manajemen yg diaudit • Jenis & keluasan program audit • Ketidakpastian dalam mencapai sasaran audit • Persyaratan lain, seperti yg dikenakan oleh klien audit atau pihak terkait yg relevan lainnya, jika diperlukan MENETAPKAN KOMPETENSI AUDITOR
  • 57. Audit Finding • Etis • Terbuka • Diplomatis • Suka memperhatikan • Cepat mengerti • Luwes • Tangguh • Tegas PERILAKU PERSONEL AUDITOR • Percaya diri • Tegas • Percaya Diri • Ulet • Terbuka untuk Peningkatan • Peka terhadap budaya • kolaboratif
  • 58. Audit Finding • Pengetahuan & ketrampilan umum sistem manajemen • Pengetahuan & ketrampilan spesifik • Pengetahuan & ketrampilan tambahan yg dibutuhkan untuk memimpin tim audit (leadership) PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN AUDITOR
  • 59. Audit Finding Pengetahuan dan ketrampilan umum sistem manajemen : ▪ Prinsip, proses dan metode audit ▪ Standar sistem manajemen dan dokumen acuan ▪ Organisasi dan konteksnya ▪ Persyaratan hukum & kontraktual dan persyaratan lain yg berlaku untuk auditee PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN AUDITOR
  • 60. Audit Finding DISIPLIN DAN KOMPETENSI SECTOR SPESIFIK Kompetensi kolektif tim audit untuk tipe audit system manajemen dan sector tertentu, mencakup : • Prinsip & persyaratan sistem manajemen serta penerapannya • Dasar dasar disiplin & sector, terkait standar sistem manajemen auditee • Aplikasi disiplin & metode sector spesifik, teknis, proses & praktik untuk memungkinkan tim audit menilai kesesuaian dalam lingkup audit, menghasilkan temuan & kesimpulan audit yg memadai • Prinsip, metode & teknik yg relevan dgn disiplin & sector, sehingga auditor dapat menetapkan & mengevaluasi risiko & peluang yg berkaitan dgn tujuan audit
  • 61. Audit Finding • Merencanakan Audit & Menetapkan Penugasan Audit Sesuai Dgn Kompetensi Spesifik Individu Anggota Tim Audit • Mendiskusikan Isu Strategic Dengan Manajemen Puncak Auditee Untuk Menentukan Apakah Organisasi Telah Mempertimbangkan Isu Strategic Dalam Mengevaluasi Risiko Dan Peluang • Mengembangkan & Memelihara Hubungan Kerja Kolaboratif Di Antara Tim Audit • Mengelola Proses Audit • Mewakili Tim Audit Dalam Berkomunikasi Dgn Personel Pengelola Program Audit, Klien Audit Dan Auditee • Memimpin Tim Audit Untuk Mencapai Kesimpulan Audit • Menyiapkan & Menyelesaikan Laporan Audit KOMPETENSI KETUA TIM AUDIT
  • 62. Audit Finding • Pendidikan • Pengalaman kerja • Pelatihan auditor • Pengalaman audit PENCAPAIAN KOMPETENSI AUDITOR
  • 63. Audit Finding Kualitatif : • Mampu memperagakan perilaku personil, pengetahuan atau kinerja ketrampilan pada pelatihan atau di tempat kerja PENETAPAN KRITERIA EVALUASI AUDITOR Kuantitatif : • Lama pengalaman kerja • Lama pendidikan • Waktu (jumlah jam) pelatihan • Jumlah audit
  • 64. Audit Finding Evaluasi auditor sebaiknya dilakukan dgn menggunakan 2 atau lebih metode : ▪ Tinjauan rekaman ▪ Umpan balik ▪ wawancara ▪ Observasi (witness) ▪ pengujian ▪ Tinjauan post audit METODE EVALUASI AUDITOR
  • 65. Audit Finding Ketua tim audit dan auditor seharusnya meningkatkan kompetensi secara berkelanjutan, melalui : Berpartisipasi dalam audit sistem manajemen Continual professional development : pengalaman kerja, training, seminar, konferensi, belajar mandiri, coaching Kegiatan Continual professional improvement, seharusnya memperhitungkan : ▪ Perubahan kebutuhan individu & tanggungjawab organisasi untuk melaksanakan audit ▪ Pengembangan praktik audit termasuk penggunaan teknologi standar yg relevan ▪ Perubahan dalam sector atau disiplin PEMELIHARAAN DAN PENINGKATAN KOMPETENSI AUDITOR
  • 66. THANK YOU Guidelines For Auditing Management Systems FOR ISO 9001;2015 Seminar Date : 19 July 2022