SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
ADHI NUGRAHA
5X
1141026
 “Pembangunan ekonomi adalah pertumbuhan ekonomi
ditambah dengan perubahan”. Artinya, ada tidaknya
pembangunan ekonomi dalam suatu Negara pada saat
tertentu tidak saja diukur dari kenaikan produksi barang
dan jasa yang berlaku dari tahun ketahun, tetapi juga
harus diukur dari perubahan lain yang berlaku dalam
berbagai aspek kegiatan ekonomi seperti perkembangan
pendidikan, perkembangan teknologi, penigkatan dalam
kesehatan, peningkatan dalam infrastuktur yang tersedia
dan peningkatan dalam pendapatan dan kemakmuran
masyarakat. Oleh karena pembangunan ekonomi meliputi
berbagai aspek perubahan dalam kegiatan ekonomi, maka
sampai dimana taraf pembangunan ekonomi yang dicapai
suatu Negara telah meningkat, tidak mudah diukur secara
kuantitatif. Berbagai jenis data perlu dikemukakan untuk
menunjukan prestasi pembangunan yang dicapai suatu
Negara
 Pembangunan ekonomi daerah adalah suatu proses
yang mancakup pembentukan institusi-institusi baru,
pembangunan industri-industri alternatif, perbaikan
kapasitas tenaga kerja yang ada untuk menghasilkan
produk dan jasa yang lebih baik, identifikasi pasar-
pasar baru, alih pengetahuan dan teknologi, serta
pengembangan usaha-usaha baru.
 Tujuan utama dari setiap pembangunan ekonomi
daerah adalah untuk meningkatkan jumlah dan jenis
peluang kerja untuk masyarakat daerah. Untuk
mencapai tujuan tersebut, pemerintah daerah dan
masyarakatnya harus bersama-sama mengambil
inisiatif pembangunan daerah. Oleh karena itu,
pemerintah daerah dengan partisipasi
masyarakatnya, dengan dukungan sumber daya yang
ada harus mampu menghitung potensi sumber daya-
sumber daya yang diperlukan untuk merancang dan
membangun ekonomi daerahnya
a. Ketimpangan Pembangunan Sektor Industri
Konsentrasi kegiatan ekonomi yang tinggi di
daerah tertentu merupakan salah satu faktor
yang menyebabkan terjadinya ketimpangan
pembangunan antar daerah. Pertumbuhan
ekonomi di daerah dengan konsentrasi ekonomi
yang tinggi cenderung pesat, sedangkan daerah
yang konsentrasi ekonominya rendah ada
kecenderungan tingkat pembangunan dan
pertumbuhan ekonominya juga rendah.
b. Kurang Meratanya Investasi
Harrod-Domar ada korelasi positif antara tingkat
investasi dengan laju pertumbuhan ekonomi,
sehingga dengan kurangnya investasi dengan laju
pertumbuhan ekonomi, sehingga dengan kurangnya
investasi di suatu daerah membuat pertumbuhan dan
tingkat pendapatan perkapita masyarakat di daerah
tersebut rendah. Hal ini dikarenakan tidak adanya
kegiatan-kegiatan ekonomi yang produktif seperti
industri manufaktur.
c. Tingkat Mobilitas Faktor Produksi yang Rendah
Kurang lancarnya mobilitas faktor produksi seperti
tenaga kerja dan kapitas antar daerah juga
merupakan penyebab terjadinya ketimpangan
ekonomi regional. Hal ini karena perbedaan laju
pertumbuhan ekonomi antar daerah membuat
terjadinya perbedaan tingkat pendapatan perkapita
antar daerah
d. Perbedaan Sumber Daya Alam (SDA)
Pemikiran klasik yang mengatakan bahwa
pembangunan ekonomi daerah yang kaya SDA
akan lebih maju dan masyarakatnya lebih
makmur dibandingkan dengan daerah yang
miskin SDA. Hingga tingkat tertentu pendapat
tersebut dapat dibenarkan, dalam arti sumber
daya manusia dilihat hanya sebagai modal awal
untuk pembangunan
e. Perbedaan Demografis
Ketimpangan ekonomi regional di Indonesia juga
disebabkan oleh perbedaan kondisi geografis
antar daerah. Kondisi ini berpengaruh terhadap
jumlah dan pertumbuhan penduduk, tingkat
kepadatan penduduk, pendidikan, kesehatan,
kedisiplinan, dan etos kerja. Faktor-fator ini
mempengaruhi tingkat pembangunan dan
pertumbuhan ekonomi dari sisi permintaan dan
penawaran.
a. Entrepreneur
Peran pemerintah daerah sebagai
entrepreneur, adalah merupakan tanggung
jawab untuk menjalankan suatu usaha bisnis
di daerahnya. Dalam hal ini pemeritah
daerah bisa mengengembangkan suatu usaha
sendiri dengan membentuk badan usaha milik
daerah (BUMD) atau bermitra dengan dunia
usaha swasta namun kegiatan usahanya tetap
dalam pengendalian pemerintah daerah.
b. Koordinator
Pemerintah daerah harus mampu bertindak sebagai
koordinator dalam pembangunan ekonomi di
daerahnya, yaitu melalui penetapan kebijakan-
kebijakan atau mengusulkan strategi-strategi
pembangunan ekonomi yang komprehensip bagi
kemajuan daerahnya. Dalam peran ini pemerintah
daerah bisa melibatkan kelompok-kelompok dalam
masyarakat untuk proses pengumpulan data dan
evaluasi tentang informasi yang berkaitan tentang
kondisi perekonomian di daerah.
c. Fasilitator
Pemerintah daerah dapat berperan sebagai fasilitator
dengan cara mempercepat pembagunan melalui
perbaikan lingkungan attitudinal (perilaku atau
budaya masyarakat) didaerahnya. Hal ini perlu
dilakukan untuk mempercepat proses pembangunan
dan prosedur perencanaan, peraturan penetapan tata
ruang daerah (Zoning) yang lebih baik.
d. Stimulator
Pemerintah daerah dapat berperan sebagai
stimulan dalam penciptaan dan pengembangan
usaha melalui tindakan-tindakan khusus yang
dapat mempengaruhi dunia usaha untuk masuk
ke daerah tersebut dan menjaga agar
perusahaan-perusahaan yang telah ada tetap
eksis berada di daerah tersebut.
e. Paradigma baru dalam Pembangunan
Ekonomi Daerah
Selain paradigma baru, paradigma pembangunan
berkelanjutan juga dapat digunakan sebagai
paradigma pembangunan ekonomi daerah.
Pembangunan Berkelanjutan sebagai Paradigma
Pembangunan merupakan kenyataan bahwa
teori-teori ekonomi yang diajarkan selama ini
telah banyak membantu dalam usaha
meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
f. Strategi dalam Pembangunan Ekonomi
Daerah
Sebelum membahas strategi pembangunan
ekonomi daerah, kita coba mengingat kembali
tujuan strategi pembangunan ekonomi. Secara
umum strategi pembangunan ekonomi adalah
mengembangkan kesempatan kerja bagi
penduduk yang ada searang dan upaya untuk
mencapai stabilitas ekonomi, serta
mengembangan basis ekonomi dan kesempatan
kerja yang beragam. Pembangunan ekonomi akan
berhasil bila mampu memenuhi kebutuhan dunia
usaha. Hal ini untuk mengantisipasi kemungkinan
terjadinya fluktuasi ekonomi sektoral, yang pada
akhirnya akan mempengaruhi kesempatan kerja.
Secara garis besar strategi pembangunan ekonomi daerah menurut Arsyad
(1999) dapat dikelompokan menjadi empat yaitu:
a. Strategi Pengembangan Fisik (Locality Or Physical Development
Strategy)
Melalui pengembangan program perbaikan kondisi fisik/lokalitas daerah
yang ditujukan untuk kepentingan pembangunan industri dan
perdagangan, pemerintah daerah akan berpengaruh positif bagi
pembangunan dunia usaha di daerah. Secara khusus, tujuan strategi
pembangunan fisik ini adalah untukmenciptakan identitas daerah/kota,
memperbaiki pesona (amenity base) atau kualitas hidup masayarakat,
dan memperbaiki daya tarik pusat kota (civic center) dalam upaya
memperbaiki dunia usaha daerah.
b. Strategi Pengembangan Dunia Usaha (Bussines Development
Strategi)
Pengembangan dunia usaha meruakan komponen penting dalam
pembangunan ekonomi daerah, karena daya tarik, kreativitas atau daya
tahan kegiatan dunia usaha merupakan cara terbaik untuk menciptakan
perekonomian daerah yang sehat. Untuk mencapai tujuan pembangunan
fisik tersebut diperlukan alat-alat pendukung, antaa lain:
- Penciptaan iklim usaha yang baik bagi dunia usaha, melalui pengaturan
dan kebijakan yang memberikan kemudahan bagi dunia usaha dan pada
saat yang sama mencegah penurunan kualitas lingkungan.
- Pembuatan informasi terpadu yang dapat memudahkan masyarakat
dan dunia usaha untuk berhubungan dengan aparat pemerintah daerah
yang berkaitan dengan peirjinan dan informasi rencana pembangunan
ekonomi daerah.
c. Strategi Pengembangan Sumber Daya Manusia (Human
Resources Development Strategy)
Strategi pengembangan sumber daya manusia merupakan aspek
paling penting dalam proses pembangunan ekonomi. Oleh karena
itu, pembangunan ekonomi tanpa dibarengi dengan peningkatan
kualitas dan keterampilan sumber daya manusia adalah suatu
keniscayaaan. Pengembangan kualitas sumber daya manusia
dapat dilakukan dengan cara:
- Pelatihan dengan sistem customized training, yaitu sistem
pelatihan yang dirancang secara khusus untuk memenuhi
kebutuhan dan harapan siemberi kerja.
- Pembuatan bank keahlian (skillbanks), sebagai bank informasi
yang berisi data tentang keahlian dan latar belakang oarng yang
menganggud. Strategi Pengembangan Masyarakat
(Community-Based Development Strategy)
d. Strategi Pengembangan Masyarakat (Community-Based
Development Strategy)
Startegi pengembangan masyarakat ini merupakan kegiatan yang
ditujukan untuk memberdayakan (empowerment) suatu
kelompok masyarakat tertentu pada suatu daerah. Kegiatan-
kegiatan ini berkembang baik di Idonesia belakangan ini, karena
ternyata kebijakan umum ekonomi tidak mampu membetikan
manfaat begi kelompok-kelompok tetentu.

More Related Content

What's hot

Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahEnengNs
 
Pembangunan ekonomi daerah......
Pembangunan ekonomi daerah......Pembangunan ekonomi daerah......
Pembangunan ekonomi daerah......rosita puspa
 
9 pembangunan ekonomi daerah
9 pembangunan ekonomi daerah9 pembangunan ekonomi daerah
9 pembangunan ekonomi daerahfirman sahari
 
(7) PEMBANGUNAN EKONOMI DAERAH
(7) PEMBANGUNAN EKONOMI DAERAH(7) PEMBANGUNAN EKONOMI DAERAH
(7) PEMBANGUNAN EKONOMI DAERAHBakhrul Ulum
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahLutfiyah Siti
 
(7)pembangunan ekonomi daerah
(7)pembangunan ekonomi daerah(7)pembangunan ekonomi daerah
(7)pembangunan ekonomi daerahElisabeth Marina
 
Dasar negara bab 12,13,14
Dasar negara bab 12,13,14Dasar negara bab 12,13,14
Dasar negara bab 12,13,14azah narowi
 
Ekonomi berasaskan pengetahuan
Ekonomi berasaskan pengetahuanEkonomi berasaskan pengetahuan
Ekonomi berasaskan pengetahuanPa3STPM
 
Pengembangan Agribisnis sebagai Upaya Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten ...
Pengembangan Agribisnis sebagai Upaya Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten ...Pengembangan Agribisnis sebagai Upaya Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten ...
Pengembangan Agribisnis sebagai Upaya Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten ...Ar Tinambunan
 
Pengajian am penggal 2
Pengajian am penggal 2Pengajian am penggal 2
Pengajian am penggal 2fazrul
 
ILMU NEGARA - Dasar dasar negara
ILMU NEGARA - Dasar dasar negaraILMU NEGARA - Dasar dasar negara
ILMU NEGARA - Dasar dasar negaraManunggal Amethyst
 
Dasar-dasar pembangunan negara
Dasar-dasar pembangunan negaraDasar-dasar pembangunan negara
Dasar-dasar pembangunan negaraMr Pickle
 
Cabaran yang harus dihadapi bagi membolehkan malaysia mencapai taraf negara maju
Cabaran yang harus dihadapi bagi membolehkan malaysia mencapai taraf negara majuCabaran yang harus dihadapi bagi membolehkan malaysia mencapai taraf negara maju
Cabaran yang harus dihadapi bagi membolehkan malaysia mencapai taraf negara majuJANGAN TINGGAL DAKU
 
Dasar Pembangunan Nasional (DPN)
Dasar Pembangunan Nasional (DPN)Dasar Pembangunan Nasional (DPN)
Dasar Pembangunan Nasional (DPN)Xiiao Irene
 
Langkah membina negara maju dan sejahtera
Langkah membina negara maju dan sejahteraLangkah membina negara maju dan sejahtera
Langkah membina negara maju dan sejahteraJANGAN TINGGAL DAKU
 

What's hot (19)

7 pembangunan ekonomi daerah
7 pembangunan ekonomi daerah7 pembangunan ekonomi daerah
7 pembangunan ekonomi daerah
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerah
 
Pembangunan ekonomi daerah......
Pembangunan ekonomi daerah......Pembangunan ekonomi daerah......
Pembangunan ekonomi daerah......
 
9 pembangunan ekonomi daerah
9 pembangunan ekonomi daerah9 pembangunan ekonomi daerah
9 pembangunan ekonomi daerah
 
Model Ekonomi Baru
Model Ekonomi BaruModel Ekonomi Baru
Model Ekonomi Baru
 
(7) PEMBANGUNAN EKONOMI DAERAH
(7) PEMBANGUNAN EKONOMI DAERAH(7) PEMBANGUNAN EKONOMI DAERAH
(7) PEMBANGUNAN EKONOMI DAERAH
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerah
 
(7)pembangunan ekonomi daerah
(7)pembangunan ekonomi daerah(7)pembangunan ekonomi daerah
(7)pembangunan ekonomi daerah
 
Dasar negara bab 12,13,14
Dasar negara bab 12,13,14Dasar negara bab 12,13,14
Dasar negara bab 12,13,14
 
Ekonomi berasaskan pengetahuan
Ekonomi berasaskan pengetahuanEkonomi berasaskan pengetahuan
Ekonomi berasaskan pengetahuan
 
Pengembangan Agribisnis sebagai Upaya Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten ...
Pengembangan Agribisnis sebagai Upaya Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten ...Pengembangan Agribisnis sebagai Upaya Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten ...
Pengembangan Agribisnis sebagai Upaya Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten ...
 
Pengajian am penggal 2
Pengajian am penggal 2Pengajian am penggal 2
Pengajian am penggal 2
 
Pembagunan ekonomi daerah
Pembagunan ekonomi daerahPembagunan ekonomi daerah
Pembagunan ekonomi daerah
 
ILMU NEGARA - Dasar dasar negara
ILMU NEGARA - Dasar dasar negaraILMU NEGARA - Dasar dasar negara
ILMU NEGARA - Dasar dasar negara
 
Dasar-dasar pembangunan negara
Dasar-dasar pembangunan negaraDasar-dasar pembangunan negara
Dasar-dasar pembangunan negara
 
Cabaran yang harus dihadapi bagi membolehkan malaysia mencapai taraf negara maju
Cabaran yang harus dihadapi bagi membolehkan malaysia mencapai taraf negara majuCabaran yang harus dihadapi bagi membolehkan malaysia mencapai taraf negara maju
Cabaran yang harus dihadapi bagi membolehkan malaysia mencapai taraf negara maju
 
Dasar Pembangunan Nasional (DPN)
Dasar Pembangunan Nasional (DPN)Dasar Pembangunan Nasional (DPN)
Dasar Pembangunan Nasional (DPN)
 
dasar ekonomi
dasar ekonomidasar ekonomi
dasar ekonomi
 
Langkah membina negara maju dan sejahtera
Langkah membina negara maju dan sejahteraLangkah membina negara maju dan sejahtera
Langkah membina negara maju dan sejahtera
 

Viewers also liked

vsource - Smarter Talent Acquisition
vsource - Smarter Talent Acquisitionvsource - Smarter Talent Acquisition
vsource - Smarter Talent AcquisitionThan Nguyen
 
Cân kỹ thuật cân điện tử hoa sen vàng
Cân kỹ thuật cân điện tử hoa sen vàngCân kỹ thuật cân điện tử hoa sen vàng
Cân kỹ thuật cân điện tử hoa sen vàngGolden Lotus M.E.C
 
ST JAMES BAZAAR EVENT BAZAAR PROMO
ST JAMES BAZAAR EVENT BAZAAR  PROMOST JAMES BAZAAR EVENT BAZAAR  PROMO
ST JAMES BAZAAR EVENT BAZAAR PROMOdedy Firmansyah
 
CommunicationsMarketing guide final version
CommunicationsMarketing guide final versionCommunicationsMarketing guide final version
CommunicationsMarketing guide final versionAnnie Horton
 
Glycerol and AFP Case study
Glycerol and AFP Case studyGlycerol and AFP Case study
Glycerol and AFP Case studyCheryl Hosie
 
อุปกรณ์เชื่อมต่อคอมพิวเตอร์(PDF)
อุปกรณ์เชื่อมต่อคอมพิวเตอร์(PDF)อุปกรณ์เชื่อมต่อคอมพิวเตอร์(PDF)
อุปกรณ์เชื่อมต่อคอมพิวเตอร์(PDF)Lorpiyanon Krittaya
 
Current MAP Environment
Current MAP EnvironmentCurrent MAP Environment
Current MAP EnvironmentCaroline Pack
 
Industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Industrialisasi dan perkembangan sektor industriIndustrialisasi dan perkembangan sektor industri
Industrialisasi dan perkembangan sektor industriepi rizkiyah
 
Think different about paperless
Think different about paperlessThink different about paperless
Think different about paperlessBen Perkins
 

Viewers also liked (12)

Resume Dec 2016
Resume Dec 2016Resume Dec 2016
Resume Dec 2016
 
Postal services
Postal servicesPostal services
Postal services
 
адміністратор
адміністраторадміністратор
адміністратор
 
vsource - Smarter Talent Acquisition
vsource - Smarter Talent Acquisitionvsource - Smarter Talent Acquisition
vsource - Smarter Talent Acquisition
 
Cân kỹ thuật cân điện tử hoa sen vàng
Cân kỹ thuật cân điện tử hoa sen vàngCân kỹ thuật cân điện tử hoa sen vàng
Cân kỹ thuật cân điện tử hoa sen vàng
 
ST JAMES BAZAAR EVENT BAZAAR PROMO
ST JAMES BAZAAR EVENT BAZAAR  PROMOST JAMES BAZAAR EVENT BAZAAR  PROMO
ST JAMES BAZAAR EVENT BAZAAR PROMO
 
CommunicationsMarketing guide final version
CommunicationsMarketing guide final versionCommunicationsMarketing guide final version
CommunicationsMarketing guide final version
 
Glycerol and AFP Case study
Glycerol and AFP Case studyGlycerol and AFP Case study
Glycerol and AFP Case study
 
อุปกรณ์เชื่อมต่อคอมพิวเตอร์(PDF)
อุปกรณ์เชื่อมต่อคอมพิวเตอร์(PDF)อุปกรณ์เชื่อมต่อคอมพิวเตอร์(PDF)
อุปกรณ์เชื่อมต่อคอมพิวเตอร์(PDF)
 
Current MAP Environment
Current MAP EnvironmentCurrent MAP Environment
Current MAP Environment
 
Industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Industrialisasi dan perkembangan sektor industriIndustrialisasi dan perkembangan sektor industri
Industrialisasi dan perkembangan sektor industri
 
Think different about paperless
Think different about paperlessThink different about paperless
Think different about paperless
 

Similar to Pembangunan Ekonomi Daerah

Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 9
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 9Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 9
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 9Rostiawati Hasan
 
9 pembangunan ekonomi daerah
9 pembangunan ekonomi daerah9 pembangunan ekonomi daerah
9 pembangunan ekonomi daerahfirman sahari
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahNursyidah alit
 
278-Article Text-562-1-10-20220826.pdf
278-Article Text-562-1-10-20220826.pdf278-Article Text-562-1-10-20220826.pdf
278-Article Text-562-1-10-20220826.pdfMelyndaSriWulandari
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahmona munawaroh
 
Pembangunan ekonoi daerah
Pembangunan ekonoi daerahPembangunan ekonoi daerah
Pembangunan ekonoi daerahsuhemah emah
 
Week 9 pembangunan ekonomi daerah yusinadia sekar sari 11140023 5 v
Week 9 pembangunan ekonomi daerah yusinadia sekar sari 11140023 5 v  Week 9 pembangunan ekonomi daerah yusinadia sekar sari 11140023 5 v
Week 9 pembangunan ekonomi daerah yusinadia sekar sari 11140023 5 v Yusinadia Sekar Sari
 
Beberapa pertanyaan dalam perencanaan pembangunan
Beberapa pertanyaan dalam perencanaan pembangunanBeberapa pertanyaan dalam perencanaan pembangunan
Beberapa pertanyaan dalam perencanaan pembangunanYuca Siahaan
 
Presentation7.pptx.pembangunan ekonomi daera hpptx
Presentation7.pptx.pembangunan ekonomi daera hpptxPresentation7.pptx.pembangunan ekonomi daera hpptx
Presentation7.pptx.pembangunan ekonomi daera hpptxiswah yuni
 
Perpaduan negara akan terus menjadi matlamat terakhir dpn kerana masyarakat y...
Perpaduan negara akan terus menjadi matlamat terakhir dpn kerana masyarakat y...Perpaduan negara akan terus menjadi matlamat terakhir dpn kerana masyarakat y...
Perpaduan negara akan terus menjadi matlamat terakhir dpn kerana masyarakat y...Vijaiyan Cool
 
Tugas makalah modul pariwisata
Tugas makalah modul pariwisataTugas makalah modul pariwisata
Tugas makalah modul pariwisataMDSmerry
 
Peld untuk Meningkatkan Daerah Saing Daerah, Menyongsong MEA
Peld untuk Meningkatkan Daerah Saing Daerah, Menyongsong MEA Peld untuk Meningkatkan Daerah Saing Daerah, Menyongsong MEA
Peld untuk Meningkatkan Daerah Saing Daerah, Menyongsong MEA Sugeng Budiharsono
 
TUGAS EKONOMI ( PEMBANGUNAN EKONOMI).pptx
TUGAS EKONOMI ( PEMBANGUNAN EKONOMI).pptxTUGAS EKONOMI ( PEMBANGUNAN EKONOMI).pptx
TUGAS EKONOMI ( PEMBANGUNAN EKONOMI).pptxMuhammadFawaz15
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahifa_talita
 

Similar to Pembangunan Ekonomi Daerah (20)

Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 9
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 9Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 9
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 9
 
9 pembangunan ekonomi daerah
9 pembangunan ekonomi daerah9 pembangunan ekonomi daerah
9 pembangunan ekonomi daerah
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerah
 
278-Article Text-562-1-10-20220826.pdf
278-Article Text-562-1-10-20220826.pdf278-Article Text-562-1-10-20220826.pdf
278-Article Text-562-1-10-20220826.pdf
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerah
 
Ekonomi
EkonomiEkonomi
Ekonomi
 
Pembangunan ekonoi daerah
Pembangunan ekonoi daerahPembangunan ekonoi daerah
Pembangunan ekonoi daerah
 
Week 9 pembangunan ekonomi daerah yusinadia sekar sari 11140023 5 v
Week 9 pembangunan ekonomi daerah yusinadia sekar sari 11140023 5 v  Week 9 pembangunan ekonomi daerah yusinadia sekar sari 11140023 5 v
Week 9 pembangunan ekonomi daerah yusinadia sekar sari 11140023 5 v
 
Beberapa pertanyaan dalam perencanaan pembangunan
Beberapa pertanyaan dalam perencanaan pembangunanBeberapa pertanyaan dalam perencanaan pembangunan
Beberapa pertanyaan dalam perencanaan pembangunan
 
Presentation7.pptx.pembangunan ekonomi daera hpptx
Presentation7.pptx.pembangunan ekonomi daera hpptxPresentation7.pptx.pembangunan ekonomi daera hpptx
Presentation7.pptx.pembangunan ekonomi daera hpptx
 
Perpaduan negara akan terus menjadi matlamat terakhir dpn kerana masyarakat y...
Perpaduan negara akan terus menjadi matlamat terakhir dpn kerana masyarakat y...Perpaduan negara akan terus menjadi matlamat terakhir dpn kerana masyarakat y...
Perpaduan negara akan terus menjadi matlamat terakhir dpn kerana masyarakat y...
 
Tugas makalah modul pariwisata
Tugas makalah modul pariwisataTugas makalah modul pariwisata
Tugas makalah modul pariwisata
 
Peld untuk Meningkatkan Daerah Saing Daerah, Menyongsong MEA
Peld untuk Meningkatkan Daerah Saing Daerah, Menyongsong MEA Peld untuk Meningkatkan Daerah Saing Daerah, Menyongsong MEA
Peld untuk Meningkatkan Daerah Saing Daerah, Menyongsong MEA
 
TUGAS EKONOMI ( PEMBANGUNAN EKONOMI).pptx
TUGAS EKONOMI ( PEMBANGUNAN EKONOMI).pptxTUGAS EKONOMI ( PEMBANGUNAN EKONOMI).pptx
TUGAS EKONOMI ( PEMBANGUNAN EKONOMI).pptx
 
Pembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerahPembangunan ekonomi daerah
Pembangunan ekonomi daerah
 
Makalahnya santi, jangan di hapus
Makalahnya santi, jangan di hapusMakalahnya santi, jangan di hapus
Makalahnya santi, jangan di hapus
 
Makalahnya santi, jangan di hapus
Makalahnya santi, jangan di hapusMakalahnya santi, jangan di hapus
Makalahnya santi, jangan di hapus
 
30769259 pembangunan-daerah
30769259 pembangunan-daerah30769259 pembangunan-daerah
30769259 pembangunan-daerah
 
30769259 pembangunan-daerah
30769259 pembangunan-daerah30769259 pembangunan-daerah
30769259 pembangunan-daerah
 
002 desa mandiri
002 desa mandiri002 desa mandiri
002 desa mandiri
 

More from adhi nugraha

11 adhi nugraha 5_x_prospek ukm dalam era perdagangan bebas
11 adhi nugraha 5_x_prospek ukm dalam era perdagangan bebas11 adhi nugraha 5_x_prospek ukm dalam era perdagangan bebas
11 adhi nugraha 5_x_prospek ukm dalam era perdagangan bebasadhi nugraha
 
10 adh nugraha 5_x_usaha kecil menengah
10 adh nugraha 5_x_usaha kecil menengah10 adh nugraha 5_x_usaha kecil menengah
10 adh nugraha 5_x_usaha kecil menengahadhi nugraha
 
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri adhi nugraha_5_x_11141026
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri adhi nugraha_5_x_111410269 industrialisasi dan perkembangan sektor industri adhi nugraha_5_x_11141026
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri adhi nugraha_5_x_11141026adhi nugraha
 
8 peranan sektor pertanian adhi nugraha 5_x 11141026
8 peranan sektor pertanian adhi nugraha 5_x 111410268 peranan sektor pertanian adhi nugraha 5_x 11141026
8 peranan sektor pertanian adhi nugraha 5_x 11141026adhi nugraha
 
6 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan adhi nugraha_5_x_11141026
6 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan adhi nugraha_5_x_111410266 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan adhi nugraha_5_x_11141026
6 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan adhi nugraha_5_x_11141026adhi nugraha
 
5 perubahan struktur ekonomi adhi nugraha 5x
5 perubahan struktur ekonomi adhi nugraha 5x5 perubahan struktur ekonomi adhi nugraha 5x
5 perubahan struktur ekonomi adhi nugraha 5xadhi nugraha
 
4 pertumbuhan ekonomi adhi nugraha
4 pertumbuhan ekonomi adhi nugraha4 pertumbuhan ekonomi adhi nugraha
4 pertumbuhan ekonomi adhi nugrahaadhi nugraha
 
3 adhi nugraha 5x sistem perekonomian indonesia
3 adhi nugraha 5x sistem perekonomian indonesia3 adhi nugraha 5x sistem perekonomian indonesia
3 adhi nugraha 5x sistem perekonomian indonesiaadhi nugraha
 
2 adhi nugraha 5x_sejarah perekonomian indonesia
2 adhi nugraha 5x_sejarah perekonomian indonesia2 adhi nugraha 5x_sejarah perekonomian indonesia
2 adhi nugraha 5x_sejarah perekonomian indonesiaadhi nugraha
 
1 adhi nugraha 5_x_gambaran umum perekonomian indonesia
1 adhi nugraha 5_x_gambaran umum perekonomian indonesia1 adhi nugraha 5_x_gambaran umum perekonomian indonesia
1 adhi nugraha 5_x_gambaran umum perekonomian indonesiaadhi nugraha
 

More from adhi nugraha (10)

11 adhi nugraha 5_x_prospek ukm dalam era perdagangan bebas
11 adhi nugraha 5_x_prospek ukm dalam era perdagangan bebas11 adhi nugraha 5_x_prospek ukm dalam era perdagangan bebas
11 adhi nugraha 5_x_prospek ukm dalam era perdagangan bebas
 
10 adh nugraha 5_x_usaha kecil menengah
10 adh nugraha 5_x_usaha kecil menengah10 adh nugraha 5_x_usaha kecil menengah
10 adh nugraha 5_x_usaha kecil menengah
 
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri adhi nugraha_5_x_11141026
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri adhi nugraha_5_x_111410269 industrialisasi dan perkembangan sektor industri adhi nugraha_5_x_11141026
9 industrialisasi dan perkembangan sektor industri adhi nugraha_5_x_11141026
 
8 peranan sektor pertanian adhi nugraha 5_x 11141026
8 peranan sektor pertanian adhi nugraha 5_x 111410268 peranan sektor pertanian adhi nugraha 5_x 11141026
8 peranan sektor pertanian adhi nugraha 5_x 11141026
 
6 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan adhi nugraha_5_x_11141026
6 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan adhi nugraha_5_x_111410266 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan adhi nugraha_5_x_11141026
6 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan adhi nugraha_5_x_11141026
 
5 perubahan struktur ekonomi adhi nugraha 5x
5 perubahan struktur ekonomi adhi nugraha 5x5 perubahan struktur ekonomi adhi nugraha 5x
5 perubahan struktur ekonomi adhi nugraha 5x
 
4 pertumbuhan ekonomi adhi nugraha
4 pertumbuhan ekonomi adhi nugraha4 pertumbuhan ekonomi adhi nugraha
4 pertumbuhan ekonomi adhi nugraha
 
3 adhi nugraha 5x sistem perekonomian indonesia
3 adhi nugraha 5x sistem perekonomian indonesia3 adhi nugraha 5x sistem perekonomian indonesia
3 adhi nugraha 5x sistem perekonomian indonesia
 
2 adhi nugraha 5x_sejarah perekonomian indonesia
2 adhi nugraha 5x_sejarah perekonomian indonesia2 adhi nugraha 5x_sejarah perekonomian indonesia
2 adhi nugraha 5x_sejarah perekonomian indonesia
 
1 adhi nugraha 5_x_gambaran umum perekonomian indonesia
1 adhi nugraha 5_x_gambaran umum perekonomian indonesia1 adhi nugraha 5_x_gambaran umum perekonomian indonesia
1 adhi nugraha 5_x_gambaran umum perekonomian indonesia
 

Recently uploaded

Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptAchmadHasanHafidzi
 
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxBAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxTheresiaSimamora1
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptkonsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptAchmadHasanHafidzi
 
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYAKREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYARirilMardiana
 
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptxPPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptximamfadilah24062003
 
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptxfitriamutia
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerjamonikabudiman19
 
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategikmonikabudiman19
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IAccIblock
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfNizeAckerman
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAAchmadHasanHafidzi
 
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.pptsantikalakita
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelAdhiliaMegaC1
 
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptKonsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptAchmadHasanHafidzi
 

Recently uploaded (16)

Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
 
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxBAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptkonsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
 
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYAKREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
 
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptxPPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
 
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
 
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
 
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
 
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptKonsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
 

Pembangunan Ekonomi Daerah

  • 2.  “Pembangunan ekonomi adalah pertumbuhan ekonomi ditambah dengan perubahan”. Artinya, ada tidaknya pembangunan ekonomi dalam suatu Negara pada saat tertentu tidak saja diukur dari kenaikan produksi barang dan jasa yang berlaku dari tahun ketahun, tetapi juga harus diukur dari perubahan lain yang berlaku dalam berbagai aspek kegiatan ekonomi seperti perkembangan pendidikan, perkembangan teknologi, penigkatan dalam kesehatan, peningkatan dalam infrastuktur yang tersedia dan peningkatan dalam pendapatan dan kemakmuran masyarakat. Oleh karena pembangunan ekonomi meliputi berbagai aspek perubahan dalam kegiatan ekonomi, maka sampai dimana taraf pembangunan ekonomi yang dicapai suatu Negara telah meningkat, tidak mudah diukur secara kuantitatif. Berbagai jenis data perlu dikemukakan untuk menunjukan prestasi pembangunan yang dicapai suatu Negara
  • 3.  Pembangunan ekonomi daerah adalah suatu proses yang mancakup pembentukan institusi-institusi baru, pembangunan industri-industri alternatif, perbaikan kapasitas tenaga kerja yang ada untuk menghasilkan produk dan jasa yang lebih baik, identifikasi pasar- pasar baru, alih pengetahuan dan teknologi, serta pengembangan usaha-usaha baru.  Tujuan utama dari setiap pembangunan ekonomi daerah adalah untuk meningkatkan jumlah dan jenis peluang kerja untuk masyarakat daerah. Untuk mencapai tujuan tersebut, pemerintah daerah dan masyarakatnya harus bersama-sama mengambil inisiatif pembangunan daerah. Oleh karena itu, pemerintah daerah dengan partisipasi masyarakatnya, dengan dukungan sumber daya yang ada harus mampu menghitung potensi sumber daya- sumber daya yang diperlukan untuk merancang dan membangun ekonomi daerahnya
  • 4. a. Ketimpangan Pembangunan Sektor Industri Konsentrasi kegiatan ekonomi yang tinggi di daerah tertentu merupakan salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya ketimpangan pembangunan antar daerah. Pertumbuhan ekonomi di daerah dengan konsentrasi ekonomi yang tinggi cenderung pesat, sedangkan daerah yang konsentrasi ekonominya rendah ada kecenderungan tingkat pembangunan dan pertumbuhan ekonominya juga rendah.
  • 5. b. Kurang Meratanya Investasi Harrod-Domar ada korelasi positif antara tingkat investasi dengan laju pertumbuhan ekonomi, sehingga dengan kurangnya investasi dengan laju pertumbuhan ekonomi, sehingga dengan kurangnya investasi di suatu daerah membuat pertumbuhan dan tingkat pendapatan perkapita masyarakat di daerah tersebut rendah. Hal ini dikarenakan tidak adanya kegiatan-kegiatan ekonomi yang produktif seperti industri manufaktur. c. Tingkat Mobilitas Faktor Produksi yang Rendah Kurang lancarnya mobilitas faktor produksi seperti tenaga kerja dan kapitas antar daerah juga merupakan penyebab terjadinya ketimpangan ekonomi regional. Hal ini karena perbedaan laju pertumbuhan ekonomi antar daerah membuat terjadinya perbedaan tingkat pendapatan perkapita antar daerah
  • 6. d. Perbedaan Sumber Daya Alam (SDA) Pemikiran klasik yang mengatakan bahwa pembangunan ekonomi daerah yang kaya SDA akan lebih maju dan masyarakatnya lebih makmur dibandingkan dengan daerah yang miskin SDA. Hingga tingkat tertentu pendapat tersebut dapat dibenarkan, dalam arti sumber daya manusia dilihat hanya sebagai modal awal untuk pembangunan e. Perbedaan Demografis Ketimpangan ekonomi regional di Indonesia juga disebabkan oleh perbedaan kondisi geografis antar daerah. Kondisi ini berpengaruh terhadap jumlah dan pertumbuhan penduduk, tingkat kepadatan penduduk, pendidikan, kesehatan, kedisiplinan, dan etos kerja. Faktor-fator ini mempengaruhi tingkat pembangunan dan pertumbuhan ekonomi dari sisi permintaan dan penawaran.
  • 7. a. Entrepreneur Peran pemerintah daerah sebagai entrepreneur, adalah merupakan tanggung jawab untuk menjalankan suatu usaha bisnis di daerahnya. Dalam hal ini pemeritah daerah bisa mengengembangkan suatu usaha sendiri dengan membentuk badan usaha milik daerah (BUMD) atau bermitra dengan dunia usaha swasta namun kegiatan usahanya tetap dalam pengendalian pemerintah daerah.
  • 8. b. Koordinator Pemerintah daerah harus mampu bertindak sebagai koordinator dalam pembangunan ekonomi di daerahnya, yaitu melalui penetapan kebijakan- kebijakan atau mengusulkan strategi-strategi pembangunan ekonomi yang komprehensip bagi kemajuan daerahnya. Dalam peran ini pemerintah daerah bisa melibatkan kelompok-kelompok dalam masyarakat untuk proses pengumpulan data dan evaluasi tentang informasi yang berkaitan tentang kondisi perekonomian di daerah. c. Fasilitator Pemerintah daerah dapat berperan sebagai fasilitator dengan cara mempercepat pembagunan melalui perbaikan lingkungan attitudinal (perilaku atau budaya masyarakat) didaerahnya. Hal ini perlu dilakukan untuk mempercepat proses pembangunan dan prosedur perencanaan, peraturan penetapan tata ruang daerah (Zoning) yang lebih baik.
  • 9. d. Stimulator Pemerintah daerah dapat berperan sebagai stimulan dalam penciptaan dan pengembangan usaha melalui tindakan-tindakan khusus yang dapat mempengaruhi dunia usaha untuk masuk ke daerah tersebut dan menjaga agar perusahaan-perusahaan yang telah ada tetap eksis berada di daerah tersebut. e. Paradigma baru dalam Pembangunan Ekonomi Daerah Selain paradigma baru, paradigma pembangunan berkelanjutan juga dapat digunakan sebagai paradigma pembangunan ekonomi daerah. Pembangunan Berkelanjutan sebagai Paradigma Pembangunan merupakan kenyataan bahwa teori-teori ekonomi yang diajarkan selama ini telah banyak membantu dalam usaha meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
  • 10. f. Strategi dalam Pembangunan Ekonomi Daerah Sebelum membahas strategi pembangunan ekonomi daerah, kita coba mengingat kembali tujuan strategi pembangunan ekonomi. Secara umum strategi pembangunan ekonomi adalah mengembangkan kesempatan kerja bagi penduduk yang ada searang dan upaya untuk mencapai stabilitas ekonomi, serta mengembangan basis ekonomi dan kesempatan kerja yang beragam. Pembangunan ekonomi akan berhasil bila mampu memenuhi kebutuhan dunia usaha. Hal ini untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya fluktuasi ekonomi sektoral, yang pada akhirnya akan mempengaruhi kesempatan kerja.
  • 11. Secara garis besar strategi pembangunan ekonomi daerah menurut Arsyad (1999) dapat dikelompokan menjadi empat yaitu: a. Strategi Pengembangan Fisik (Locality Or Physical Development Strategy) Melalui pengembangan program perbaikan kondisi fisik/lokalitas daerah yang ditujukan untuk kepentingan pembangunan industri dan perdagangan, pemerintah daerah akan berpengaruh positif bagi pembangunan dunia usaha di daerah. Secara khusus, tujuan strategi pembangunan fisik ini adalah untukmenciptakan identitas daerah/kota, memperbaiki pesona (amenity base) atau kualitas hidup masayarakat, dan memperbaiki daya tarik pusat kota (civic center) dalam upaya memperbaiki dunia usaha daerah. b. Strategi Pengembangan Dunia Usaha (Bussines Development Strategi) Pengembangan dunia usaha meruakan komponen penting dalam pembangunan ekonomi daerah, karena daya tarik, kreativitas atau daya tahan kegiatan dunia usaha merupakan cara terbaik untuk menciptakan perekonomian daerah yang sehat. Untuk mencapai tujuan pembangunan fisik tersebut diperlukan alat-alat pendukung, antaa lain: - Penciptaan iklim usaha yang baik bagi dunia usaha, melalui pengaturan dan kebijakan yang memberikan kemudahan bagi dunia usaha dan pada saat yang sama mencegah penurunan kualitas lingkungan. - Pembuatan informasi terpadu yang dapat memudahkan masyarakat dan dunia usaha untuk berhubungan dengan aparat pemerintah daerah yang berkaitan dengan peirjinan dan informasi rencana pembangunan ekonomi daerah.
  • 12. c. Strategi Pengembangan Sumber Daya Manusia (Human Resources Development Strategy) Strategi pengembangan sumber daya manusia merupakan aspek paling penting dalam proses pembangunan ekonomi. Oleh karena itu, pembangunan ekonomi tanpa dibarengi dengan peningkatan kualitas dan keterampilan sumber daya manusia adalah suatu keniscayaaan. Pengembangan kualitas sumber daya manusia dapat dilakukan dengan cara: - Pelatihan dengan sistem customized training, yaitu sistem pelatihan yang dirancang secara khusus untuk memenuhi kebutuhan dan harapan siemberi kerja. - Pembuatan bank keahlian (skillbanks), sebagai bank informasi yang berisi data tentang keahlian dan latar belakang oarng yang menganggud. Strategi Pengembangan Masyarakat (Community-Based Development Strategy) d. Strategi Pengembangan Masyarakat (Community-Based Development Strategy) Startegi pengembangan masyarakat ini merupakan kegiatan yang ditujukan untuk memberdayakan (empowerment) suatu kelompok masyarakat tertentu pada suatu daerah. Kegiatan- kegiatan ini berkembang baik di Idonesia belakangan ini, karena ternyata kebijakan umum ekonomi tidak mampu membetikan manfaat begi kelompok-kelompok tetentu.