SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Sifat matematika yang abstrak membuat siswa sulit memahami operasi bentuk
aljabar. Wardhani (2004) menjelaskan salah satu solusi untuk mengatasi kesalahan
siswa dalam menyederhanakan operasi bentuk aljabar yaitu dengan menggunakan
pembelajaran kontekstual. Nurhadi & Senduk (2009: 13) menerangkan pembelajaran
kontekstual membantu guru untuk mengaitkan materi pelajaran dengan kehidupan
nyata serta memotivasi siswa untuk mengaitkan pengatahuan yang mereka peroleh
dengan kehidupan mereka. Pembelajaran kontekstual mendorong siswa untuk aktif
membangun pemahaman dan ketrampilan yang dimilikinya. Nurhadi & Senduk
(2009: 5) juga menjelaskan bahwa pembelajaran kontekstual merupakan pembelajaran
yang memperluas dan menerapkan pengetahuan serta keterampilan siswa. Hal
tersebut siswa lebih memahami mengenai suatu materi. Materi dibawah ini
merupakan konsep dasar atau definisi formal dalam mencar akar-akar persamaan
kuadrat.
Mencari Akar-akar Persamaan Kuadrat
Persamaan kuadrat adalah persamaan yang pangkat tertinggi peubahnya adalah 2 atau
biasanya sering disebut sebagai persamaan berpangkat 2.
Bentuk umum :
dimana
merupakann koefisien

merupakan koefisien x, dan c merupakan suku tetapan

(konstanta).
Contoh soal : Tentukan nilai a, b dan c dari persamaan kuadrat berikut
a.
Jawab, a = 1

b=-6 dan

c = 10

b.
Jawab a = 5 b = 2

dan

c=0

Mencari akar-akar persamaan kuadrat dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu :
a. Memfaktorkan (pemfaktoran)
Persamaan kuadrat

dapat berubah ke dalam bentuk perkalian

faktor, yaitu :
4
Himpunana penyelesaiannya (Hp) :
Contoh Soal :
Jawab :

Jadi, Hp = {1,2}

b. Melengkapkan bentuk kuadrat sempurna
Bentuk kuadrat

dapat diubah menjadi suatu bentuk yang

memuat bentuk kuadrat sempurna, yaitu :

Contoh soal :

Tentukan Hp persamaan kuadrat diatas dengan cara melengkapi bentuk kuadrat
sempurna!
Jawab :

Jadi Hp = {8,-2}

5
Sebenarnya konsep materi diatas dapat dipahami lebih mudah dengan menggunakan
pendekatan geometri yakni sebagai berikut :
Alat dan Bahan
Alat :
Gunting,
Lem/double tip.
Bahan :
Kardus yang membentuk persegi besar.
Kardus yang membentuk persegi kecil.
Kardus yang membentuk persegi panjang.
Kertas manila
Tata cara
Diberikan persamaan kuadrat dan siswa diminta untuk memfaktorkan persamaan
kuadrat tersebut.
Siswa menghitung berapa banyak persegi besar, persegi kecil dan persegi panjang
yang dibutuhkan.
Siswa menyusun persegi besar, persegi kecil dan persegi panjang menjadi persegi
atau persegi panjang yang besar.
Setelah siswa dapat menyusunnya, barulah siswa diminta untuk menentukan luas
dari persegi atau persegi panjang tersebut.
Contoh :
a. Pemfaktoran ketika a, b, c positif
Tentukan faktor dari persamaan x2 + 5x + 6 dengan menggunakan blok aljabar.
Jawab :
Langkah 1:
Menentukan jumlah persegi besar, persegi kecil dan persegi panjang yang
akan digunakan
x2

+

5x

+

6

Langkah 2:
Menyusun gambar menjadi persegi panjang atau persegi:
6
Langkah 3:
Menentukan panjang dan lebar persegi panjang
p=x+3
l=x+2
Langkah 4:
Menentukan luas persegi panjang , yaitu:
L

=p*l
= (x+3) (x+2)
= x2 + 5x + 6

Setelah langkah demi langkah yang kita lewati akhirnya kita memperoleh
faktor dari persamaan kuadrat x2 + 5x + 6 yaitu (x+3) (x+2) atau panjang dan
lebar dari persegi panjang.

b. Pemfaktoran yang koefisien b dan c - nya negatif
Tentukan faktor dari persamaan x2 - 2x - 3 dengan menggunakan blok aljabar.
Jawab:
Langkah 1:
Menentukan jumlah persegi besar, persegi kecil dan persegi panjang
yang akan digunakan
x2

-2x

-3

Langkah 2:
Menyusun gambar menjadi persegi panjang atau persegi. Namun
terjadi permasalahan. Dengan blok aljabar seperti itu, tidak mungkin disusun
7
menjadi suatu persegi panjang. Karena itu, perlu ditambahkan pasangan nol
(pasangan gambar yang saling menghilangkan)
+1

-1

sehingga terbentuk suatu susunan persegi panjang sebagai berikut.
yang sama artinya dengan ( x - 3 ) ( x + 1 ) (seperti langkah 3 pada contoh soal
sebelumnya).

8

More Related Content

What's hot

Rancangan Pengajaran Matematika Berbasis Problem Solving
Rancangan Pengajaran Matematika Berbasis Problem Solving Rancangan Pengajaran Matematika Berbasis Problem Solving
Rancangan Pengajaran Matematika Berbasis Problem Solving Fahrul Usman
 
RPP fungsi LInier
RPP fungsi LInierRPP fungsi LInier
RPP fungsi LInierDina Astuti
 
LKPD Persamaan Kuadrat
LKPD Persamaan KuadratLKPD Persamaan Kuadrat
LKPD Persamaan KuadratErni Susanti
 
Modul Limit Fungsi Aljabar SMK XII
Modul Limit Fungsi Aljabar SMK XIIModul Limit Fungsi Aljabar SMK XII
Modul Limit Fungsi Aljabar SMK XIIERLINA TRI SUSIANTI
 
modul statistika XI SMA
modul statistika XI SMAmodul statistika XI SMA
modul statistika XI SMARia Yoonaddict
 
7. teleskopik metode pembuktian aljabar
7. teleskopik   metode pembuktian aljabar7. teleskopik   metode pembuktian aljabar
7. teleskopik metode pembuktian aljabarDidik Sadianto
 
Lks penjumlahan matriks
Lks penjumlahan matriksLks penjumlahan matriks
Lks penjumlahan matrikssyempax
 
Solusi uji coba osp 2013
Solusi uji coba osp 2013Solusi uji coba osp 2013
Solusi uji coba osp 2013Didik Sadianto
 
Soal soal problem-solving dan pembahasannya
Soal soal problem-solving dan pembahasannyaSoal soal problem-solving dan pembahasannya
Soal soal problem-solving dan pembahasannyaHyronimus Lado
 
0 komentar
0 komentar0 komentar
0 komentarALAKIOS
 
Pemodelan Matematika
Pemodelan MatematikaPemodelan Matematika
Pemodelan MatematikaHestiRosita
 
LKS Penerapan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) SMP Kelas VIII
LKS Penerapan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) SMP Kelas VIIILKS Penerapan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) SMP Kelas VIII
LKS Penerapan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) SMP Kelas VIIIYoshiie Srinita
 
kumpulan soal dan pembahasan matematika kombinatorik, relasi biner, dan himpunan
kumpulan soal dan pembahasan matematika kombinatorik, relasi biner, dan himpunankumpulan soal dan pembahasan matematika kombinatorik, relasi biner, dan himpunan
kumpulan soal dan pembahasan matematika kombinatorik, relasi biner, dan himpunansiska sri asali
 

What's hot (20)

Statistika kelas 11
Statistika kelas 11Statistika kelas 11
Statistika kelas 11
 
Rancangan Pengajaran Matematika Berbasis Problem Solving
Rancangan Pengajaran Matematika Berbasis Problem Solving Rancangan Pengajaran Matematika Berbasis Problem Solving
Rancangan Pengajaran Matematika Berbasis Problem Solving
 
RPP fungsi LInier
RPP fungsi LInierRPP fungsi LInier
RPP fungsi LInier
 
Hlt
HltHlt
Hlt
 
LKPD Persamaan Kuadrat
LKPD Persamaan KuadratLKPD Persamaan Kuadrat
LKPD Persamaan Kuadrat
 
Modul Limit Fungsi Aljabar SMK XII
Modul Limit Fungsi Aljabar SMK XIIModul Limit Fungsi Aljabar SMK XII
Modul Limit Fungsi Aljabar SMK XII
 
Pemodelan Matematika
Pemodelan MatematikaPemodelan Matematika
Pemodelan Matematika
 
modul statistika XI SMA
modul statistika XI SMAmodul statistika XI SMA
modul statistika XI SMA
 
Rpp. barisan aritmetika
Rpp. barisan aritmetikaRpp. barisan aritmetika
Rpp. barisan aritmetika
 
7. teleskopik metode pembuktian aljabar
7. teleskopik   metode pembuktian aljabar7. teleskopik   metode pembuktian aljabar
7. teleskopik metode pembuktian aljabar
 
Rpp di prin
Rpp  di prinRpp  di prin
Rpp di prin
 
Soal tes 1 solusi1
Soal tes 1 solusi1Soal tes 1 solusi1
Soal tes 1 solusi1
 
Lks penjumlahan matriks
Lks penjumlahan matriksLks penjumlahan matriks
Lks penjumlahan matriks
 
Solusi uji coba osp 2013
Solusi uji coba osp 2013Solusi uji coba osp 2013
Solusi uji coba osp 2013
 
10. limit fungsi
10. limit fungsi10. limit fungsi
10. limit fungsi
 
Soal soal problem-solving dan pembahasannya
Soal soal problem-solving dan pembahasannyaSoal soal problem-solving dan pembahasannya
Soal soal problem-solving dan pembahasannya
 
0 komentar
0 komentar0 komentar
0 komentar
 
Pemodelan Matematika
Pemodelan MatematikaPemodelan Matematika
Pemodelan Matematika
 
LKS Penerapan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) SMP Kelas VIII
LKS Penerapan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) SMP Kelas VIIILKS Penerapan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) SMP Kelas VIII
LKS Penerapan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) SMP Kelas VIII
 
kumpulan soal dan pembahasan matematika kombinatorik, relasi biner, dan himpunan
kumpulan soal dan pembahasan matematika kombinatorik, relasi biner, dan himpunankumpulan soal dan pembahasan matematika kombinatorik, relasi biner, dan himpunan
kumpulan soal dan pembahasan matematika kombinatorik, relasi biner, dan himpunan
 

Viewers also liked

Pkn bab 2 nilai budaya
Pkn bab 2 nilai budayaPkn bab 2 nilai budaya
Pkn bab 2 nilai budayaNhofa Eriana
 
27151136 bab-1-pendahuluan-1-latar-belakang-sosialisasi
27151136 bab-1-pendahuluan-1-latar-belakang-sosialisasi27151136 bab-1-pendahuluan-1-latar-belakang-sosialisasi
27151136 bab-1-pendahuluan-1-latar-belakang-sosialisasiFathur Marah
 
CONTOH MAKALAH P2KM
CONTOH MAKALAH P2KMCONTOH MAKALAH P2KM
CONTOH MAKALAH P2KMAsri Yunita
 
Sejarah kebudayaan indonesia
Sejarah kebudayaan indonesiaSejarah kebudayaan indonesia
Sejarah kebudayaan indonesiaUnique Hartianti
 
MAKALAH BUDAYA POLITIK DI INDONESIA - PPKN KELAS XI
MAKALAH BUDAYA POLITIK DI INDONESIA - PPKN KELAS XIMAKALAH BUDAYA POLITIK DI INDONESIA - PPKN KELAS XI
MAKALAH BUDAYA POLITIK DI INDONESIA - PPKN KELAS XIRIZKY AYU NABILA
 
Makalah Hukum perkawinan di indonesia
Makalah Hukum perkawinan di indonesiaMakalah Hukum perkawinan di indonesia
Makalah Hukum perkawinan di indonesiaRahmanzie Share
 

Viewers also liked (11)

Bab ii kajian pustaka
Bab ii kajian pustakaBab ii kajian pustaka
Bab ii kajian pustaka
 
Fild stadi tanaman cacao
Fild stadi tanaman cacaoFild stadi tanaman cacao
Fild stadi tanaman cacao
 
Pkn bab 2 nilai budaya
Pkn bab 2 nilai budayaPkn bab 2 nilai budaya
Pkn bab 2 nilai budaya
 
Tugasan 4
Tugasan 4Tugasan 4
Tugasan 4
 
27151136 bab-1-pendahuluan-1-latar-belakang-sosialisasi
27151136 bab-1-pendahuluan-1-latar-belakang-sosialisasi27151136 bab-1-pendahuluan-1-latar-belakang-sosialisasi
27151136 bab-1-pendahuluan-1-latar-belakang-sosialisasi
 
CONTOH MAKALAH P2KM
CONTOH MAKALAH P2KMCONTOH MAKALAH P2KM
CONTOH MAKALAH P2KM
 
Sejarah kebudayaan indonesia
Sejarah kebudayaan indonesiaSejarah kebudayaan indonesia
Sejarah kebudayaan indonesia
 
Bab 2 Skripsi
Bab 2 SkripsiBab 2 Skripsi
Bab 2 Skripsi
 
Assignment 3
Assignment 3Assignment 3
Assignment 3
 
MAKALAH BUDAYA POLITIK DI INDONESIA - PPKN KELAS XI
MAKALAH BUDAYA POLITIK DI INDONESIA - PPKN KELAS XIMAKALAH BUDAYA POLITIK DI INDONESIA - PPKN KELAS XI
MAKALAH BUDAYA POLITIK DI INDONESIA - PPKN KELAS XI
 
Makalah Hukum perkawinan di indonesia
Makalah Hukum perkawinan di indonesiaMakalah Hukum perkawinan di indonesia
Makalah Hukum perkawinan di indonesia
 

Similar to Kajian Pustaka Makalah Media Pembelajaran

Similar to Kajian Pustaka Makalah Media Pembelajaran (20)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Matematika
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran MatematikaRencana Pelaksanaan Pembelajaran Matematika
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Matematika
 
Fs kuadarat 1
Fs kuadarat 1Fs kuadarat 1
Fs kuadarat 1
 
Pemodelan matematika (pmtk )
Pemodelan matematika (pmtk )Pemodelan matematika (pmtk )
Pemodelan matematika (pmtk )
 
Persamaan Kuadrat.doc
Persamaan Kuadrat.docPersamaan Kuadrat.doc
Persamaan Kuadrat.doc
 
Ukg mat UT RAHA
Ukg mat UT RAHA Ukg mat UT RAHA
Ukg mat UT RAHA
 
Penalaran Matematika
Penalaran MatematikaPenalaran Matematika
Penalaran Matematika
 
Tugas pembelajaran matermatika
Tugas pembelajaran matermatikaTugas pembelajaran matermatika
Tugas pembelajaran matermatika
 
RPP dan LKS materi persamaan kuadrat
RPP dan LKS  materi persamaan kuadrat RPP dan LKS  materi persamaan kuadrat
RPP dan LKS materi persamaan kuadrat
 
Rpp x geometri
Rpp x geometriRpp x geometri
Rpp x geometri
 
Rpp x geometri
Rpp x geometriRpp x geometri
Rpp x geometri
 
pemodelan matematika
pemodelan matematikapemodelan matematika
pemodelan matematika
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F - [modulguruku.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F - [modulguruku.com]Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F - [modulguruku.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F - [modulguruku.com]
 
Pppo4 irisan kerucutsma
Pppo4 irisan kerucutsmaPppo4 irisan kerucutsma
Pppo4 irisan kerucutsma
 
Irisan Kerucut SMA
Irisan Kerucut SMAIrisan Kerucut SMA
Irisan Kerucut SMA
 
Tugas akhir rs11 e irma restiyani
Tugas akhir rs11 e irma restiyaniTugas akhir rs11 e irma restiyani
Tugas akhir rs11 e irma restiyani
 
Tugas akhir rs11 e irma restiyani
Tugas akhir rs11 e irma restiyaniTugas akhir rs11 e irma restiyani
Tugas akhir rs11 e irma restiyani
 
Modul Persamaan Kuadrat 2
Modul Persamaan Kuadrat 2Modul Persamaan Kuadrat 2
Modul Persamaan Kuadrat 2
 
Persamaan dan fungsi kuadrat
Persamaan dan fungsi kuadrat Persamaan dan fungsi kuadrat
Persamaan dan fungsi kuadrat
 
Tugas 2
Tugas 2Tugas 2
Tugas 2
 
Pemodelan Matematika
Pemodelan MatematikaPemodelan Matematika
Pemodelan Matematika
 

Recently uploaded

PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptNabilahKhairunnisa6
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxg66527130
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPPOWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPAnaNoorAfdilla
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfNatasyaA11
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaAbdiera
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxintansidauruk2
 

Recently uploaded (20)

PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPPOWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
 

Kajian Pustaka Makalah Media Pembelajaran

  • 1. BAB II KAJIAN PUSTAKA Sifat matematika yang abstrak membuat siswa sulit memahami operasi bentuk aljabar. Wardhani (2004) menjelaskan salah satu solusi untuk mengatasi kesalahan siswa dalam menyederhanakan operasi bentuk aljabar yaitu dengan menggunakan pembelajaran kontekstual. Nurhadi & Senduk (2009: 13) menerangkan pembelajaran kontekstual membantu guru untuk mengaitkan materi pelajaran dengan kehidupan nyata serta memotivasi siswa untuk mengaitkan pengatahuan yang mereka peroleh dengan kehidupan mereka. Pembelajaran kontekstual mendorong siswa untuk aktif membangun pemahaman dan ketrampilan yang dimilikinya. Nurhadi & Senduk (2009: 5) juga menjelaskan bahwa pembelajaran kontekstual merupakan pembelajaran yang memperluas dan menerapkan pengetahuan serta keterampilan siswa. Hal tersebut siswa lebih memahami mengenai suatu materi. Materi dibawah ini merupakan konsep dasar atau definisi formal dalam mencar akar-akar persamaan kuadrat. Mencari Akar-akar Persamaan Kuadrat Persamaan kuadrat adalah persamaan yang pangkat tertinggi peubahnya adalah 2 atau biasanya sering disebut sebagai persamaan berpangkat 2. Bentuk umum : dimana merupakann koefisien merupakan koefisien x, dan c merupakan suku tetapan (konstanta). Contoh soal : Tentukan nilai a, b dan c dari persamaan kuadrat berikut a. Jawab, a = 1 b=-6 dan c = 10 b. Jawab a = 5 b = 2 dan c=0 Mencari akar-akar persamaan kuadrat dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu : a. Memfaktorkan (pemfaktoran) Persamaan kuadrat dapat berubah ke dalam bentuk perkalian faktor, yaitu : 4
  • 2. Himpunana penyelesaiannya (Hp) : Contoh Soal : Jawab : Jadi, Hp = {1,2} b. Melengkapkan bentuk kuadrat sempurna Bentuk kuadrat dapat diubah menjadi suatu bentuk yang memuat bentuk kuadrat sempurna, yaitu : Contoh soal : Tentukan Hp persamaan kuadrat diatas dengan cara melengkapi bentuk kuadrat sempurna! Jawab : Jadi Hp = {8,-2} 5
  • 3. Sebenarnya konsep materi diatas dapat dipahami lebih mudah dengan menggunakan pendekatan geometri yakni sebagai berikut : Alat dan Bahan Alat : Gunting, Lem/double tip. Bahan : Kardus yang membentuk persegi besar. Kardus yang membentuk persegi kecil. Kardus yang membentuk persegi panjang. Kertas manila Tata cara Diberikan persamaan kuadrat dan siswa diminta untuk memfaktorkan persamaan kuadrat tersebut. Siswa menghitung berapa banyak persegi besar, persegi kecil dan persegi panjang yang dibutuhkan. Siswa menyusun persegi besar, persegi kecil dan persegi panjang menjadi persegi atau persegi panjang yang besar. Setelah siswa dapat menyusunnya, barulah siswa diminta untuk menentukan luas dari persegi atau persegi panjang tersebut. Contoh : a. Pemfaktoran ketika a, b, c positif Tentukan faktor dari persamaan x2 + 5x + 6 dengan menggunakan blok aljabar. Jawab : Langkah 1: Menentukan jumlah persegi besar, persegi kecil dan persegi panjang yang akan digunakan x2 + 5x + 6 Langkah 2: Menyusun gambar menjadi persegi panjang atau persegi: 6
  • 4. Langkah 3: Menentukan panjang dan lebar persegi panjang p=x+3 l=x+2 Langkah 4: Menentukan luas persegi panjang , yaitu: L =p*l = (x+3) (x+2) = x2 + 5x + 6 Setelah langkah demi langkah yang kita lewati akhirnya kita memperoleh faktor dari persamaan kuadrat x2 + 5x + 6 yaitu (x+3) (x+2) atau panjang dan lebar dari persegi panjang. b. Pemfaktoran yang koefisien b dan c - nya negatif Tentukan faktor dari persamaan x2 - 2x - 3 dengan menggunakan blok aljabar. Jawab: Langkah 1: Menentukan jumlah persegi besar, persegi kecil dan persegi panjang yang akan digunakan x2 -2x -3 Langkah 2: Menyusun gambar menjadi persegi panjang atau persegi. Namun terjadi permasalahan. Dengan blok aljabar seperti itu, tidak mungkin disusun 7
  • 5. menjadi suatu persegi panjang. Karena itu, perlu ditambahkan pasangan nol (pasangan gambar yang saling menghilangkan) +1 -1 sehingga terbentuk suatu susunan persegi panjang sebagai berikut. yang sama artinya dengan ( x - 3 ) ( x + 1 ) (seperti langkah 3 pada contoh soal sebelumnya). 8