SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Kelompok 8:
boy yulia
M. Boy Muslim Al Imami
A.B.A (G74219108)
putri
Putri Rahma Aulia
(G94219178)
Yulia Dwi Rahmawati
(G94219197)
Ijarah (perbankan syariah di indonesia)
Dosen Pengampu : Mochammad Andre Agustianto, Lc, MH.
PEMBIAYAAN KONSUMTIF
Pembiayaan konsumtif yaitu pembiayaan yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan
konsumsi, yang akan habis digunakan untuk memenuhi kebutuhan.
PengerTian ijarah
Secara bahasa, ijārah berasal dari kata al-Ajru berarti buruh atau
upah. Atau ijārah berarti sewa, jasa atau imbalan, yaitu akad
yang dilakukan atas dasar suatu manfaat dengan imbalan atau
jasa.
Menurut pengertian Syara’ , al- Ijārah ialah: Urusan sewa menyewa
yang jelas manfaat dan tujuannya, dapat diserah terimakan,
boleh dengan ganti (upah) yang telah diketahui dan waktunya
sudah ditentukan.
Ijarah dilihat dari segi objeknya
Ijarah dilihat dari segi pekerjaan
yang dilakukan
Imbalan atas sesuatu bersifat pekerjaan.
Jenis pekerjaannya harus jelas dan
tidak mengandung unsur tipuan.
Pemberian imbalan yang dikarenakan
pengambilan manfaat dari suatu benda,
pada ijarah ini benda atau barang yang
disewakan harus memiliki manfaat.
Ijarah
‘Ayyan
Ijarah
‘Amal
Pihak yang harus melakukan
pekerjaan yang sifat pekerjaannya
umum dan tidak terbatas pada
hal-hal (pekerjaan) tertentu yang
bersifat khusus.
Pihak yang harus melaksanakan
pekerjaan dan sifat pekerjaan
ditentukan dalam hal yang khusus
dan dalam waktu yang tertentu.
Ajiir
Khas
Ajiir
Musytara
k
MACAM-MACAM IJARAH
Jenis jenis ijarah dalam
perbankan syariah
Ijarah mutlaqah adalah sewa
menyewa. Ijarah mutlaqah
terbagi dua yaitu menyewa
untuk jangka waktu tertentu,
dan menyewa untuk proyek
tertentu.
bentuk pertama diterapkan
dalam bentuk sewa menyewa
barang/asset. sedangkan bentuk
kedua digunakan untuk
menyewa pekerja/tenaga ahli
dalam usaha-usaha tertentu
(ujrah wal ’umulah).
ijarah muTlaqah
Ijarah muntahia bi al-tamlik
adalah transaksi sewa dengan
perjanjian untuk menjual atau
menghibahkan objek sewa di
akhir periode sehingga transaksi
ini diakhiri dengan kepemilikan
objek sewa.
Transaksi ini merupakan
perpaduan antara akad jual beli
dan sewa atau lebih tepatnya
akad sewa yang diakhiri dengan
kepemilikan barang di tangan si
penyewa.
Al-Ijarah al-MunTahia
biT-Tamlik (IMBT)
RUKUN IJARAH
Akidain (Kedua
Orang yang Berakad)
Shighat akad (Ijab
dan Qobul)
Ujrah
(Upah Sewa)
Al manafi‘
(Manfaat)
(Mu’ajjir dan Musta’jir)
Ulama Hanafiyah: Aqid
berakal, mumayyis,
tidak harus baligh
Ulama Syafi’iyah dan
Hanabilah: Mukallaf,
baligh, dan berakal
akad : pertalian ijab
(pernyataan melakukan
ikatan)
qabul : (pernyataan
menerima ikatan).
Sewa menyewa terjadi
dan sah apabila ada
akad baik secara
perkataan/pernyataan
lain
Akad sewa barang →
nilai guna barang
Akad sewa jasa →
pekerjaan pemberi
jasa
Biaya sewa sebagai
ganti dari manfaat
yang diterima oleh
penyewa atau upah
yang diberikan oleh
penerima jasa kepada
pemberi jasa
1 32 4
Kedua pihak yang melakukan
transaksi Ijarah sudah dewasa
(baligh) dan berakal (tidak mabuk).
Barang yang menjadi objek transaksi
harus jelas adanya
Barang yang menjadi objek transaksi
menjadi hak Mu’jar atas seizin
pemiliknya.
Kedua pihak yang melakukan
transaksi memiliki kerelaan dan tidak
didasarkan suatu paksaan dari pihak
mana pun.
Barang yang menjadi objek transaksi
harus halal sesuai syariat Islam.
Manfaat yang didapatkan harus
diinformasikan secara terang dan
jelas.
SyaraT ijarah
DASAR HUKUM IJARAH
Hadith dari Ibnu Umar, bahwa Nabi
Muhammad s.a.w. Bersabda:
“Berikanlah upah pekerja sebelum mengering
keringatnya.” (Ibn Majah)
H.R. Muslim
“Rasulullah SAW bersabda: Dahulu kami menyewa
tanah dengan jalan membayar dengan tanaman
yang tumbuh, lalu Rasulullah SAW melarang kami
cara itu dan memerintahkan kami agar
membayarnya uang emas atau uang perak.” (H.R.
Muslim).
Landasan Ijma’nya ialah:
Umat islam pada masa sahabat telah berijma’
bahwa ijarah diperbolehkan sebab bermanfaat bagi
manusia
Al-Qur’an surat al-Zukhruf ayat 32
“Apakah mereka yang membagi-bagi rahmat Tuhanmu? Kami
telah menentukan antara mereka penghidupan mereka dalam
kehidupan dunia, dan kami telah meninggikan sebahagian
mereka atas sebagian yang lain beberapa derajat, agar
sebagian mereka dapat mempergunakan sebagian yang lain.
Dan rahmat Tuhanmu lebih baik dari apa yang mereka
kumpulkan.” (Q.S. al-Zukhruf [43] : 32)
Al-Qur’an surat Al-Talaq ayat 6
Artinya : “Jika mereka menyusukan (anak-anakmu) untukmu, maka
berikanlah upahnya.”(Al-Talaq : 6)
Yang menjadi dalil dari ayat tersebut adalah ungkapan
“berikanlah kepada mereka upahnya, ungkapan tersebut menunjukan
adanya jasa yang diberikan sehingga berkewajiban membayar upah
(fee) secara patut. Dalam hal ini termasuk di dalamnya jasa
penyewaan atau leasing. Upah dalam ayat ini disebutkan dalam
bentuk umum, mencakup semua jenis sewa-menyewa (ijarah).
DASAR HUKUM IJARAH
PENERAPAN AKAD IJARAH
Dalam praktek keuangan sendiri jenis ijarah yang paling sering digunakan adalah Al-Ba‟Iwa al-ijarah
muntahiyyah bi al-tamlik . al-ijarah muntahiyyah bi al-tamlik merupakan kombinasi sewa menyewa
(ijarah) dan jual beli atau hibah di akhir masa sewa. Ijarah muntahiyyah bi al-tamlik adalah transaksi sewa
dengan perjanjian untuk menjual atau menghibahkan objek sewa diakhir periode sehingga transaksi ini
diakhiri dengan kepemilikan objek sewa.
Dalam ijarah muntahiyyah bi al-tamlik, pemindahan hak milik barang terjadi dengan salah satu dari dua
cara berikut ini:
1. Pihak yang menyewakan berjanji akan menjual barang yang disewakan tersebut pada akhir masa sewa.
2. Pihak yang menyewakan berjanji akan menghibahkan barang yang disewakan tersebut pada akhir masa
sewa.
Adapun bentuk alih kepemilikan ijarah muntahiyyah bi al-tamlik antara lain:
a. Hibah diakhir periode, yaitu ketika pada akhir periode sewa asset dihibahkan kepada penyewa.
b. Harga yang berlaku pada akhir periode, yaitu ketika pada akhir periode sewa asset dibeli oleh penyewa
dengan harga yang berlaku pada saat itu.
c. Harga ekuivalen dalam periode sewa, yaitu ketika membeli aset dalam periode sewa sebelum kontrak
sewa berakhir dengan harga ekuivalen.
Pertama : Ketentuan Umum
Kedua : Ketentuan terkait Hukum dan Bentuk Ijarah
Ketiga : Ketentuan terkait Sighat Akad Ijarah
Keempat : Ketentuan terkait Mu’jir, Musta’jir, dan Ajir
Kelima : Ketentuan terkait Mahall al-Manfa’ah dan Ijarah ‘ala al-A’yan
Keenam : Ketentuan terkait Manfaat dan Waktu Sewa
Ketujuh : Ketentuan terkait ‘Amal yang Dilakukan Ajir
Kedelapan: Ketentuan terkait Ujrah
Fatwa DSN-MUI
1. Fatwa Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia No.
009/DSNMUI/IV/2000 tentang pembiyaan Ijarah.
2. Fatwa Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia No.
112/DSNMUI/IX/2017 tentang akad Ijarah.
APA ITU LEASING?
Menurut Keputusan Menteri Keuangan
No. 1169/KMK.01/1991, sewa guna usaha
(leasing) adalah kegiatan pembiayaan
dalam bentuk penyediaan barang modal
baik secara sewa guna usaha dengan
hak opsi (finance lease) maupun sewa
guna usaha tanpa hak opsi (operating
lease) untuk digunakan
oleh lessee selama jangka waktu
tertentu berdasarkan pembayaran
secara berkala.
Maka leasing dapat diartikan sebagai
perusahaan yang melakukan aktivitas
pembiayaan dalam bentuk peminjaman
modal dan sudah melakukan
perjanjian/kesepakatan terlebih dahulu.
Finance lease adalah
kegiatan sewa guna usaha
di mana lesse pada akhir
masa kontrak mempunyai
hak opsi untuk membeli
objek sewa guna usaha
berdasarkan nilai sisa yang
disepakati.
Operating lease adalah sebuah
bentuk dari perjanjian leasing
yang dimana pihak dari lessee
melakukan penyewaan pada
sebuah alat dalam waktu
tertentu untuk mendapatkan
manfaat dan tidak memiliki
sebuah keinginan dalam
memiliki benda tersebut dalam
waktu tertentu.
Finance lease
Sewa guna usaha di
Indonesia lebih dikenal
dengan sebutan leasing.
Operating lease
Leasing
LESSOR
Lessee
merupakan
perusahaan atau
perorangan yang
memperoleh
barang modal
dengan
pembiayaan dari
pihak
perusahaan
leasing.
Lessor
merupakan
perusahaan
leasing yang
membiayai
keinginan para
nasabahnya untuk
memperoleh
barang-barang
modal.
Supplier adalah pihak
penyedia barang dan
termasuk juga pihak
penyedia jasa asuransi
yang digunakan.
dan biasanya juga ada
Perusahaan Asuransi
yang akan
menanggung risiko
terhadap perjanjian
antara lessor dan
lessee dengan
dikenakannya biaya
asuransi kepada
lessee.
Lessee (nasabah) supplier
Pada hakikatnya leasing dan kredit
bank memiliki kemiripan salah satu
cara pembiyaannya. Perbedaannya
hanya terletak pada leasing
memberikan bantuan barang modal
kepada lessee sedangkan kredit bank
memberikan bantuan berupa
permodalan (uang). Lembaga leasing
lebih bersifat sebagai perantara dalam
mencarikan barang modal, bukan
sebagai penyedia dana. Contoh
perusahaan sewa guna usaha/Leasing
adalah Adira Finance, Bussan Auto
Finance, Oto Finance, Wom Finance,
BCA Finance, dan lain-lain.
Thanks!

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Ijaarah dan jialah (upah dlm islam)
Ijaarah dan jialah (upah dlm islam)Ijaarah dan jialah (upah dlm islam)
Ijaarah dan jialah (upah dlm islam)
 
Ijarah muntahia bit tamlik
Ijarah muntahia bit tamlikIjarah muntahia bit tamlik
Ijarah muntahia bit tamlik
 
Presentasi Agama Islam Bab Ijarah
Presentasi Agama Islam Bab IjarahPresentasi Agama Islam Bab Ijarah
Presentasi Agama Islam Bab Ijarah
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Ijarah (Sewa)
Ijarah (Sewa)Ijarah (Sewa)
Ijarah (Sewa)
 
transaksi dan akad dalam bank syariah
transaksi dan akad dalam bank syariahtransaksi dan akad dalam bank syariah
transaksi dan akad dalam bank syariah
 
Asset Ijarah-Akuntansi Syariah
Asset Ijarah-Akuntansi SyariahAsset Ijarah-Akuntansi Syariah
Asset Ijarah-Akuntansi Syariah
 
Ijarah
IjarahIjarah
Ijarah
 
Akad ijarah muntahiyah bittamlik fix
Akad  ijarah  muntahiyah  bittamlik fixAkad  ijarah  muntahiyah  bittamlik fix
Akad ijarah muntahiyah bittamlik fix
 
SISTEM KEUANGAN AKUNTANSI SYARIAH
SISTEM KEUANGAN AKUNTANSI SYARIAHSISTEM KEUANGAN AKUNTANSI SYARIAH
SISTEM KEUANGAN AKUNTANSI SYARIAH
 
Produk Perbankan Syariah Dalam Perspektf Ekonomi Makro Syariah
Produk Perbankan Syariah Dalam Perspektf Ekonomi Makro SyariahProduk Perbankan Syariah Dalam Perspektf Ekonomi Makro Syariah
Produk Perbankan Syariah Dalam Perspektf Ekonomi Makro Syariah
 
Rahn (Gadai Syariah)
Rahn (Gadai Syariah)Rahn (Gadai Syariah)
Rahn (Gadai Syariah)
 
Psak 107 ijarah
Psak 107 ijarahPsak 107 ijarah
Psak 107 ijarah
 
Syirkah dan Ji'alah
Syirkah dan Ji'alahSyirkah dan Ji'alah
Syirkah dan Ji'alah
 
Akad akad syariah
Akad akad syariahAkad akad syariah
Akad akad syariah
 
simpan pinjam dalam Islam (Ariyah)
simpan pinjam dalam Islam (Ariyah)simpan pinjam dalam Islam (Ariyah)
simpan pinjam dalam Islam (Ariyah)
 
Makalah fikih zakat ii
Makalah fikih zakat iiMakalah fikih zakat ii
Makalah fikih zakat ii
 
Sengketa ekonomi-syariah-papbg
Sengketa ekonomi-syariah-papbgSengketa ekonomi-syariah-papbg
Sengketa ekonomi-syariah-papbg
 
wakalah kafalah hawalah
wakalah kafalah hawalahwakalah kafalah hawalah
wakalah kafalah hawalah
 
Perjanjian Sewa-Menyewa
Perjanjian Sewa-MenyewaPerjanjian Sewa-Menyewa
Perjanjian Sewa-Menyewa
 

Similar to IJARAH SYARIAH

PPT IMBT.ppt
PPT IMBT.pptPPT IMBT.ppt
PPT IMBT.pptrenalrozy
 
PPT_Akad_Ijarah (1).pptx
PPT_Akad_Ijarah (1).pptxPPT_Akad_Ijarah (1).pptx
PPT_Akad_Ijarah (1).pptxMayaDamayanti28
 
PPT_Akad_Ijarah.pptx
PPT_Akad_Ijarah.pptxPPT_Akad_Ijarah.pptx
PPT_Akad_Ijarah.pptxEfrizal Zaida
 
Akutansi Ijarah & Akutansi Wadiah.pptx
Akutansi Ijarah & Akutansi Wadiah.pptxAkutansi Ijarah & Akutansi Wadiah.pptx
Akutansi Ijarah & Akutansi Wadiah.pptxAdi211
 
AKAD IJARAH MUNTAHIYA BITTAMLIK BIL HIBAH .pptx
AKAD IJARAH MUNTAHIYA BITTAMLIK  BIL HIBAH .pptxAKAD IJARAH MUNTAHIYA BITTAMLIK  BIL HIBAH .pptx
AKAD IJARAH MUNTAHIYA BITTAMLIK BIL HIBAH .pptxafiyantojanuzaj
 
Bab9-AKAD IJARAH.ppt
Bab9-AKAD IJARAH.pptBab9-AKAD IJARAH.ppt
Bab9-AKAD IJARAH.pptnimalfaiz1
 
konsep akad dan akad bank syariah.ppt
konsep akad dan akad bank syariah.pptkonsep akad dan akad bank syariah.ppt
konsep akad dan akad bank syariah.pptMohAbdulAziz4
 
Makalah leasing( fiqih muamalat)
Makalah leasing( fiqih muamalat)Makalah leasing( fiqih muamalat)
Makalah leasing( fiqih muamalat)Taufik Rahman
 
Tugas ppt transaksi dan akad ps
Tugas ppt transaksi dan akad psTugas ppt transaksi dan akad ps
Tugas ppt transaksi dan akad psindahlestari157
 
421849176-13-PPT-Sewa-Menyewa-2019-pptx.pptx
421849176-13-PPT-Sewa-Menyewa-2019-pptx.pptx421849176-13-PPT-Sewa-Menyewa-2019-pptx.pptx
421849176-13-PPT-Sewa-Menyewa-2019-pptx.pptxParminParmin4
 
Tugas AGAMA ISLAM KELAS XI Semester 1
Tugas AGAMA ISLAM KELAS XI Semester 1Tugas AGAMA ISLAM KELAS XI Semester 1
Tugas AGAMA ISLAM KELAS XI Semester 1Rahmita Rmdhnty
 
Akad-akad pada transaksi keuangan Syariah-extended.pptx
Akad-akad pada transaksi keuangan Syariah-extended.pptxAkad-akad pada transaksi keuangan Syariah-extended.pptx
Akad-akad pada transaksi keuangan Syariah-extended.pptxssuser3a20c7
 
Leasing - Pendanaan Jangka Menengah
Leasing - Pendanaan Jangka MenengahLeasing - Pendanaan Jangka Menengah
Leasing - Pendanaan Jangka MenengahNike Antika Putri
 

Similar to IJARAH SYARIAH (20)

PPT IMBT.ppt
PPT IMBT.pptPPT IMBT.ppt
PPT IMBT.ppt
 
PPT_Akad_Ijarah (1).pptx
PPT_Akad_Ijarah (1).pptxPPT_Akad_Ijarah (1).pptx
PPT_Akad_Ijarah (1).pptx
 
PPT_Akad_Ijarah.pptx
PPT_Akad_Ijarah.pptxPPT_Akad_Ijarah.pptx
PPT_Akad_Ijarah.pptx
 
Akutansi Ijarah & Akutansi Wadiah.pptx
Akutansi Ijarah & Akutansi Wadiah.pptxAkutansi Ijarah & Akutansi Wadiah.pptx
Akutansi Ijarah & Akutansi Wadiah.pptx
 
Leasing
LeasingLeasing
Leasing
 
Leasing Syariah
Leasing SyariahLeasing Syariah
Leasing Syariah
 
AKAD IJARAH MUNTAHIYA BITTAMLIK BIL HIBAH .pptx
AKAD IJARAH MUNTAHIYA BITTAMLIK  BIL HIBAH .pptxAKAD IJARAH MUNTAHIYA BITTAMLIK  BIL HIBAH .pptx
AKAD IJARAH MUNTAHIYA BITTAMLIK BIL HIBAH .pptx
 
Bab9-AKAD IJARAH.ppt
Bab9-AKAD IJARAH.pptBab9-AKAD IJARAH.ppt
Bab9-AKAD IJARAH.ppt
 
Makalah Sewa Guna Usaha
Makalah Sewa Guna UsahaMakalah Sewa Guna Usaha
Makalah Sewa Guna Usaha
 
konsep akad dan akad bank syariah.ppt
konsep akad dan akad bank syariah.pptkonsep akad dan akad bank syariah.ppt
konsep akad dan akad bank syariah.ppt
 
Makalah leasing
Makalah leasingMakalah leasing
Makalah leasing
 
Makalah leasing( fiqih muamalat)
Makalah leasing( fiqih muamalat)Makalah leasing( fiqih muamalat)
Makalah leasing( fiqih muamalat)
 
Tugas ppt transaksi dan akad ps
Tugas ppt transaksi dan akad psTugas ppt transaksi dan akad ps
Tugas ppt transaksi dan akad ps
 
421849176-13-PPT-Sewa-Menyewa-2019-pptx.pptx
421849176-13-PPT-Sewa-Menyewa-2019-pptx.pptx421849176-13-PPT-Sewa-Menyewa-2019-pptx.pptx
421849176-13-PPT-Sewa-Menyewa-2019-pptx.pptx
 
Tugas AGAMA ISLAM KELAS XI Semester 1
Tugas AGAMA ISLAM KELAS XI Semester 1Tugas AGAMA ISLAM KELAS XI Semester 1
Tugas AGAMA ISLAM KELAS XI Semester 1
 
LEASING
LEASINGLEASING
LEASING
 
Akad-akad pada transaksi keuangan Syariah-extended.pptx
Akad-akad pada transaksi keuangan Syariah-extended.pptxAkad-akad pada transaksi keuangan Syariah-extended.pptx
Akad-akad pada transaksi keuangan Syariah-extended.pptx
 
Presentasi leasing
Presentasi leasingPresentasi leasing
Presentasi leasing
 
Leasing - Pendanaan Jangka Menengah
Leasing - Pendanaan Jangka MenengahLeasing - Pendanaan Jangka Menengah
Leasing - Pendanaan Jangka Menengah
 
Mu'amalah xi
Mu'amalah xiMu'amalah xi
Mu'amalah xi
 

Recently uploaded

Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptSalsabillaPutriAyu
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaWahyuKamilatulFauzia
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxMunawwarahDjalil
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptxObyMoris1
 
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptxDasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptxadel876203
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppttami83
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganlangkahgontay88
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxHakamNiazi
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxFrida Adnantara
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISHakamNiazi
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaarmanamo012
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptxmatematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptxArvaAthallahSusanto
 

Recently uploaded (20)

Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
 
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptxDasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptxmatematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
 

IJARAH SYARIAH

  • 1. Kelompok 8: boy yulia M. Boy Muslim Al Imami A.B.A (G74219108) putri Putri Rahma Aulia (G94219178) Yulia Dwi Rahmawati (G94219197) Ijarah (perbankan syariah di indonesia) Dosen Pengampu : Mochammad Andre Agustianto, Lc, MH.
  • 2. PEMBIAYAAN KONSUMTIF Pembiayaan konsumtif yaitu pembiayaan yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi, yang akan habis digunakan untuk memenuhi kebutuhan.
  • 3. PengerTian ijarah Secara bahasa, ijārah berasal dari kata al-Ajru berarti buruh atau upah. Atau ijārah berarti sewa, jasa atau imbalan, yaitu akad yang dilakukan atas dasar suatu manfaat dengan imbalan atau jasa. Menurut pengertian Syara’ , al- Ijārah ialah: Urusan sewa menyewa yang jelas manfaat dan tujuannya, dapat diserah terimakan, boleh dengan ganti (upah) yang telah diketahui dan waktunya sudah ditentukan.
  • 4. Ijarah dilihat dari segi objeknya Ijarah dilihat dari segi pekerjaan yang dilakukan Imbalan atas sesuatu bersifat pekerjaan. Jenis pekerjaannya harus jelas dan tidak mengandung unsur tipuan. Pemberian imbalan yang dikarenakan pengambilan manfaat dari suatu benda, pada ijarah ini benda atau barang yang disewakan harus memiliki manfaat. Ijarah ‘Ayyan Ijarah ‘Amal Pihak yang harus melakukan pekerjaan yang sifat pekerjaannya umum dan tidak terbatas pada hal-hal (pekerjaan) tertentu yang bersifat khusus. Pihak yang harus melaksanakan pekerjaan dan sifat pekerjaan ditentukan dalam hal yang khusus dan dalam waktu yang tertentu. Ajiir Khas Ajiir Musytara k MACAM-MACAM IJARAH
  • 5. Jenis jenis ijarah dalam perbankan syariah Ijarah mutlaqah adalah sewa menyewa. Ijarah mutlaqah terbagi dua yaitu menyewa untuk jangka waktu tertentu, dan menyewa untuk proyek tertentu. bentuk pertama diterapkan dalam bentuk sewa menyewa barang/asset. sedangkan bentuk kedua digunakan untuk menyewa pekerja/tenaga ahli dalam usaha-usaha tertentu (ujrah wal ’umulah). ijarah muTlaqah Ijarah muntahia bi al-tamlik adalah transaksi sewa dengan perjanjian untuk menjual atau menghibahkan objek sewa di akhir periode sehingga transaksi ini diakhiri dengan kepemilikan objek sewa. Transaksi ini merupakan perpaduan antara akad jual beli dan sewa atau lebih tepatnya akad sewa yang diakhiri dengan kepemilikan barang di tangan si penyewa. Al-Ijarah al-MunTahia biT-Tamlik (IMBT)
  • 6. RUKUN IJARAH Akidain (Kedua Orang yang Berakad) Shighat akad (Ijab dan Qobul) Ujrah (Upah Sewa) Al manafi‘ (Manfaat) (Mu’ajjir dan Musta’jir) Ulama Hanafiyah: Aqid berakal, mumayyis, tidak harus baligh Ulama Syafi’iyah dan Hanabilah: Mukallaf, baligh, dan berakal akad : pertalian ijab (pernyataan melakukan ikatan) qabul : (pernyataan menerima ikatan). Sewa menyewa terjadi dan sah apabila ada akad baik secara perkataan/pernyataan lain Akad sewa barang → nilai guna barang Akad sewa jasa → pekerjaan pemberi jasa Biaya sewa sebagai ganti dari manfaat yang diterima oleh penyewa atau upah yang diberikan oleh penerima jasa kepada pemberi jasa 1 32 4
  • 7. Kedua pihak yang melakukan transaksi Ijarah sudah dewasa (baligh) dan berakal (tidak mabuk). Barang yang menjadi objek transaksi harus jelas adanya Barang yang menjadi objek transaksi menjadi hak Mu’jar atas seizin pemiliknya. Kedua pihak yang melakukan transaksi memiliki kerelaan dan tidak didasarkan suatu paksaan dari pihak mana pun. Barang yang menjadi objek transaksi harus halal sesuai syariat Islam. Manfaat yang didapatkan harus diinformasikan secara terang dan jelas. SyaraT ijarah
  • 8. DASAR HUKUM IJARAH Hadith dari Ibnu Umar, bahwa Nabi Muhammad s.a.w. Bersabda: “Berikanlah upah pekerja sebelum mengering keringatnya.” (Ibn Majah) H.R. Muslim “Rasulullah SAW bersabda: Dahulu kami menyewa tanah dengan jalan membayar dengan tanaman yang tumbuh, lalu Rasulullah SAW melarang kami cara itu dan memerintahkan kami agar membayarnya uang emas atau uang perak.” (H.R. Muslim). Landasan Ijma’nya ialah: Umat islam pada masa sahabat telah berijma’ bahwa ijarah diperbolehkan sebab bermanfaat bagi manusia Al-Qur’an surat al-Zukhruf ayat 32 “Apakah mereka yang membagi-bagi rahmat Tuhanmu? Kami telah menentukan antara mereka penghidupan mereka dalam kehidupan dunia, dan kami telah meninggikan sebahagian mereka atas sebagian yang lain beberapa derajat, agar sebagian mereka dapat mempergunakan sebagian yang lain. Dan rahmat Tuhanmu lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan.” (Q.S. al-Zukhruf [43] : 32)
  • 9. Al-Qur’an surat Al-Talaq ayat 6 Artinya : “Jika mereka menyusukan (anak-anakmu) untukmu, maka berikanlah upahnya.”(Al-Talaq : 6) Yang menjadi dalil dari ayat tersebut adalah ungkapan “berikanlah kepada mereka upahnya, ungkapan tersebut menunjukan adanya jasa yang diberikan sehingga berkewajiban membayar upah (fee) secara patut. Dalam hal ini termasuk di dalamnya jasa penyewaan atau leasing. Upah dalam ayat ini disebutkan dalam bentuk umum, mencakup semua jenis sewa-menyewa (ijarah). DASAR HUKUM IJARAH
  • 10. PENERAPAN AKAD IJARAH Dalam praktek keuangan sendiri jenis ijarah yang paling sering digunakan adalah Al-Ba‟Iwa al-ijarah muntahiyyah bi al-tamlik . al-ijarah muntahiyyah bi al-tamlik merupakan kombinasi sewa menyewa (ijarah) dan jual beli atau hibah di akhir masa sewa. Ijarah muntahiyyah bi al-tamlik adalah transaksi sewa dengan perjanjian untuk menjual atau menghibahkan objek sewa diakhir periode sehingga transaksi ini diakhiri dengan kepemilikan objek sewa. Dalam ijarah muntahiyyah bi al-tamlik, pemindahan hak milik barang terjadi dengan salah satu dari dua cara berikut ini: 1. Pihak yang menyewakan berjanji akan menjual barang yang disewakan tersebut pada akhir masa sewa. 2. Pihak yang menyewakan berjanji akan menghibahkan barang yang disewakan tersebut pada akhir masa sewa. Adapun bentuk alih kepemilikan ijarah muntahiyyah bi al-tamlik antara lain: a. Hibah diakhir periode, yaitu ketika pada akhir periode sewa asset dihibahkan kepada penyewa. b. Harga yang berlaku pada akhir periode, yaitu ketika pada akhir periode sewa asset dibeli oleh penyewa dengan harga yang berlaku pada saat itu. c. Harga ekuivalen dalam periode sewa, yaitu ketika membeli aset dalam periode sewa sebelum kontrak sewa berakhir dengan harga ekuivalen.
  • 11. Pertama : Ketentuan Umum Kedua : Ketentuan terkait Hukum dan Bentuk Ijarah Ketiga : Ketentuan terkait Sighat Akad Ijarah Keempat : Ketentuan terkait Mu’jir, Musta’jir, dan Ajir Kelima : Ketentuan terkait Mahall al-Manfa’ah dan Ijarah ‘ala al-A’yan Keenam : Ketentuan terkait Manfaat dan Waktu Sewa Ketujuh : Ketentuan terkait ‘Amal yang Dilakukan Ajir Kedelapan: Ketentuan terkait Ujrah Fatwa DSN-MUI 1. Fatwa Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia No. 009/DSNMUI/IV/2000 tentang pembiyaan Ijarah. 2. Fatwa Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia No. 112/DSNMUI/IX/2017 tentang akad Ijarah.
  • 12. APA ITU LEASING? Menurut Keputusan Menteri Keuangan No. 1169/KMK.01/1991, sewa guna usaha (leasing) adalah kegiatan pembiayaan dalam bentuk penyediaan barang modal baik secara sewa guna usaha dengan hak opsi (finance lease) maupun sewa guna usaha tanpa hak opsi (operating lease) untuk digunakan oleh lessee selama jangka waktu tertentu berdasarkan pembayaran secara berkala. Maka leasing dapat diartikan sebagai perusahaan yang melakukan aktivitas pembiayaan dalam bentuk peminjaman modal dan sudah melakukan perjanjian/kesepakatan terlebih dahulu. Finance lease adalah kegiatan sewa guna usaha di mana lesse pada akhir masa kontrak mempunyai hak opsi untuk membeli objek sewa guna usaha berdasarkan nilai sisa yang disepakati. Operating lease adalah sebuah bentuk dari perjanjian leasing yang dimana pihak dari lessee melakukan penyewaan pada sebuah alat dalam waktu tertentu untuk mendapatkan manfaat dan tidak memiliki sebuah keinginan dalam memiliki benda tersebut dalam waktu tertentu. Finance lease Sewa guna usaha di Indonesia lebih dikenal dengan sebutan leasing. Operating lease
  • 13. Leasing LESSOR Lessee merupakan perusahaan atau perorangan yang memperoleh barang modal dengan pembiayaan dari pihak perusahaan leasing. Lessor merupakan perusahaan leasing yang membiayai keinginan para nasabahnya untuk memperoleh barang-barang modal. Supplier adalah pihak penyedia barang dan termasuk juga pihak penyedia jasa asuransi yang digunakan. dan biasanya juga ada Perusahaan Asuransi yang akan menanggung risiko terhadap perjanjian antara lessor dan lessee dengan dikenakannya biaya asuransi kepada lessee. Lessee (nasabah) supplier Pada hakikatnya leasing dan kredit bank memiliki kemiripan salah satu cara pembiyaannya. Perbedaannya hanya terletak pada leasing memberikan bantuan barang modal kepada lessee sedangkan kredit bank memberikan bantuan berupa permodalan (uang). Lembaga leasing lebih bersifat sebagai perantara dalam mencarikan barang modal, bukan sebagai penyedia dana. Contoh perusahaan sewa guna usaha/Leasing adalah Adira Finance, Bussan Auto Finance, Oto Finance, Wom Finance, BCA Finance, dan lain-lain.