SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
KEMISKINAN
K
E
L
O
M
P
O
K
9
VISQ DELICA
(33)
VIVIANTIKA NURIFDA
K. (34)
WINDA PURNAMA
ZINSKY (35)
YANUAR YUDHA
PRAKASA (36)
YENDIKA PUTRA
PANGESTU (37)
LATAR BELAKANG
Kemiskinan merupakan salah satu masalah sosial yang
mendasar yang dihadapi oleh Bangsa Indonesia.Hal tersebut ditandai
dengan adanya berbagai kekurangan dan ketidakberdayaan
diri.Kemiskinan merupakan hal yang kompleks karena menyangkut
berbagai macam aspek seperti hak untuk terpenuhinya pangan,
kesehatan, pendidikan, pekerjaan, dan sebagainya.Berbagai
kekurangan dan ketidakberdayaan tersebut disebabkan baik
faktor internal maupun eksternal yang membelenggu, seperti adanya
keterbatasan untuk memelihara dirinya sendiri, tidak mampu
memanfaatkan tenaga maupun fisiknya untuk memenuhi kebutuhan dll.
Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi
ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar
seperti makanan , pakaian , tempat berlindung,
pendidikan, dan kesehatan. Kemiskinan dapat
disebabkan oleh kelangkaan alat pemenuh kebutuhan
dasar, ataupun sulitnya akses terhadap pendidikan dan
pekerjaan.
Kemiskinan merupakan masalah global. Sebagian
orang memahami istilah ini secara subyektif dan
komparatif, sementara yang lainnya melihatnya dari segi
moral dan evaluatif, dan yang lainnya lagi
memahaminya dari sudut ilmiah yang telah mapan,dll.
Kemiskinan bisa dikelompokan
dalam dua kategori , yaitu Kemiskinan
absolut dan Kemiskinan relatif.
Kemiskinan absolut mengacu pada
satu set standard yang konsisten , tidak
terpengaruh oleh waktu dan tempat /
negara. Sebuah contoh dari pengukuran
absolut adalah persentase dari populasi
yang makan dibawah jumlah yg cukup
menopang kebutuhan tubuh manusia (kira
kira 2000-2500 kalori per hari untuk laki
laki dewasa).
1. Faktor Penyebab Kemiskinan
a. Merosotnya Standar Perkembangan Pendapatan Perkapita secara Global.
b. Menurunnya Etos Kerja dan Produktivitas Masyarakat.
c. Biaya Kehidupan yang Tinggi.
d. Pembagian Subsidi Income Pemerintah yang Kurang Merata.
2. Indikator – Indikator Kemiskinan
1. Ketidakmampuan memenuhi kebutuhan konsumsi dasar (sandang,
pangan dan papan).
2. Tidak adanya akses terhadap kebutuhan hidup dasar lainnya
(kesehatan, pendidikan, dll).
3.Tidak adanya jaminan masa depan (karena tiadanya investasi untuk
pendidikan dan keluarga).
4. Rendahnya kualitas Sumber Daya Manusia dan terbatasnya Sumber
Daya Alam.
5. Tidak adanya akses dalam lapangan kerja dan mata pencaharian
yang berkesinambungan.
6. Ketidakmampuan untuk berusaha karena cacat fisik maupun
mental.
secara konsep, kemiskinan bisa
diakibatkan oleh 4 faktor, yaitu :
1. Faktorindividual
2. Faktor sosial
3. Faktor kultural.
4. Faktor struktural
Berdasarkan perspektif ini, ada
tiga kategori kemiskinan yang
menjadi pusat perhatian pekerjaan
sosial, yaitu:
1. Kelompok yang paling miskin
(destitute) atau yang sering
didefinisikan sebagai fakir
miskin
2. Kelompok miskin (poor
Penyebab kemiskinan
1. Secara makro, kemiskinan muncul karena
adanya ketidaksamaan pola kepemilikan
sumber daya yang menimbulkan distribusi
pendapatan timpang
2. kemiskinan muncul akibat perbedaan kualitas
sumber daya manusia
3. kemiskinan muncul sebab perbedaan akses
dan modal
Dampak Kemiskinan
Dampak kemiskinan di Indonesia memunculkan berbagai
penyakit pada kelompok risiko tinggi seperti ibu hamil, ibu
menyusui, bayi, balita, dan lanjut usia.
, kemiskinan yang terjadi di Indonesia menyebabkan cakupan gizi
rendah, pemeliharaan kesehatan kurang, lingkungan buruk, dan
biaya untuk berobat tidak ada. Akibat terkena penyakit,
menyebabkan produktivitas rendah, penghasilan rendah dan
pengeluaran bertambah.
Cara Penanggulangan Kemiskinan
Kondisi kemiskinan di Indonesia terus mengalami tren
penururnan yang cukup besar. Meskipun demikian, tantangan ke
depan untuk mencapau target yang ditentukan juga masih cukup
besar. Untuk itu,pemerintah telah menetapkan peningkatan
kesejahteraan rakyat dan pengurangan kemiskinan sebagai tema
pembangunan pada Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2009.
selain peningkatan untuk mempercepat penurunan tingkat
kemiskinan itu pemerintah telah melakukan harmonisasi dan sinergi
program dan anggaran penanggulangan kemiskinan di tingkat pusat
yang implementasinya dijalankan secara nyata diseluruh Indonesia.
Kemiskinan (SOSIOLOGI)

More Related Content

What's hot

Ekonomi Ketenagakerjaan ppt
Ekonomi Ketenagakerjaan pptEkonomi Ketenagakerjaan ppt
Ekonomi Ketenagakerjaan ppt
Andrea Burhana
 
Power point konstitusi
Power point  konstitusiPower point  konstitusi
Power point konstitusi
byunbella
 

What's hot (20)

Pengangguran
PengangguranPengangguran
Pengangguran
 
RPP Kd 3.2 ketenagakerjaan
RPP Kd 3.2  ketenagakerjaanRPP Kd 3.2  ketenagakerjaan
RPP Kd 3.2 ketenagakerjaan
 
Teori Masalah Sosial dan penyelesaiannya
Teori Masalah Sosial dan penyelesaiannyaTeori Masalah Sosial dan penyelesaiannya
Teori Masalah Sosial dan penyelesaiannya
 
Ekonomi Ketenagakerjaan ppt
Ekonomi Ketenagakerjaan pptEkonomi Ketenagakerjaan ppt
Ekonomi Ketenagakerjaan ppt
 
KETENAGAKERJAAN
KETENAGAKERJAANKETENAGAKERJAAN
KETENAGAKERJAAN
 
Kelangkaan.ppt
Kelangkaan.pptKelangkaan.ppt
Kelangkaan.ppt
 
Ilmu Pengetahuan Sosial - Sumber Daya Manusia
Ilmu Pengetahuan Sosial - Sumber Daya ManusiaIlmu Pengetahuan Sosial - Sumber Daya Manusia
Ilmu Pengetahuan Sosial - Sumber Daya Manusia
 
Tugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Tugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industriTugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industri
Tugas 9 .ppt industrialisasi dan perkembangan sektor industri
 
Pengangguran
PengangguranPengangguran
Pengangguran
 
Makalah Sosiologi Kemiskinan
Makalah Sosiologi KemiskinanMakalah Sosiologi Kemiskinan
Makalah Sosiologi Kemiskinan
 
Permasalahan Kependudukan di Indonesia
Permasalahan Kependudukan di IndonesiaPermasalahan Kependudukan di Indonesia
Permasalahan Kependudukan di Indonesia
 
Makalah kel 2 pi kemiskinan
Makalah kel 2 pi kemiskinanMakalah kel 2 pi kemiskinan
Makalah kel 2 pi kemiskinan
 
Masalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinya
Masalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinyaMasalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinya
Masalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinya
 
POWER POINT SOSIOLOGI PERBEDAAN, KESETARAAN, DAN HARMONI SOSIAL
POWER POINT SOSIOLOGI PERBEDAAN, KESETARAAN, DAN HARMONI SOSIALPOWER POINT SOSIOLOGI PERBEDAAN, KESETARAAN, DAN HARMONI SOSIAL
POWER POINT SOSIOLOGI PERBEDAAN, KESETARAAN, DAN HARMONI SOSIAL
 
Kemajuan dalam Perjuangan Menuju Pembangunan yang Lebih Bermakna : Brasil
Kemajuan dalam Perjuangan Menuju Pembangunan yang Lebih Bermakna : BrasilKemajuan dalam Perjuangan Menuju Pembangunan yang Lebih Bermakna : Brasil
Kemajuan dalam Perjuangan Menuju Pembangunan yang Lebih Bermakna : Brasil
 
Ketimpangan Pendapatan dan Kemiskinan Absolut
Ketimpangan Pendapatan dan Kemiskinan AbsolutKetimpangan Pendapatan dan Kemiskinan Absolut
Ketimpangan Pendapatan dan Kemiskinan Absolut
 
Bab. 2 Ketenagakerjaan (Kelas XI, Kurikulum 2013)
Bab. 2 Ketenagakerjaan (Kelas XI, Kurikulum 2013)Bab. 2 Ketenagakerjaan (Kelas XI, Kurikulum 2013)
Bab. 2 Ketenagakerjaan (Kelas XI, Kurikulum 2013)
 
Pengangguran
PengangguranPengangguran
Pengangguran
 
Power point konstitusi
Power point  konstitusiPower point  konstitusi
Power point konstitusi
 
Diferensiasi dan Stratifikasi Sosial
Diferensiasi dan Stratifikasi SosialDiferensiasi dan Stratifikasi Sosial
Diferensiasi dan Stratifikasi Sosial
 

Viewers also liked

Arah kebijakan Penanggulangan Kemiskinan
Arah kebijakan Penanggulangan KemiskinanArah kebijakan Penanggulangan Kemiskinan
Arah kebijakan Penanggulangan Kemiskinan
Sutardjo ( Mang Ojo )
 
Kemiskinan di indonesia
Kemiskinan di indonesiaKemiskinan di indonesia
Kemiskinan di indonesia
Indra Wanto
 
Paparan kebijakan penanggulangan kemiskinan perdesaan bali 020914
Paparan kebijakan penanggulangan kemiskinan perdesaan bali 020914Paparan kebijakan penanggulangan kemiskinan perdesaan bali 020914
Paparan kebijakan penanggulangan kemiskinan perdesaan bali 020914
Sutardjo ( Mang Ojo )
 
Teori sosiologi: Paradigma Fakta Sosial dan Defenisi Sosial
Teori sosiologi: Paradigma Fakta Sosial dan Defenisi SosialTeori sosiologi: Paradigma Fakta Sosial dan Defenisi Sosial
Teori sosiologi: Paradigma Fakta Sosial dan Defenisi Sosial
Yaser Lopekabausirah
 
New microsoft power point presentation
New microsoft power point presentationNew microsoft power point presentation
New microsoft power point presentation
Yukita Akira
 
Makalah kemiskinan di Indonesia
Makalah kemiskinan di IndonesiaMakalah kemiskinan di Indonesia
Makalah kemiskinan di Indonesia
dena sundari alief
 

Viewers also liked (20)

Kemiskinan dan implikasinya
Kemiskinan dan implikasinyaKemiskinan dan implikasinya
Kemiskinan dan implikasinya
 
Arah kebijakan Penanggulangan Kemiskinan
Arah kebijakan Penanggulangan KemiskinanArah kebijakan Penanggulangan Kemiskinan
Arah kebijakan Penanggulangan Kemiskinan
 
Kemiskinan di indonesia
Kemiskinan di indonesiaKemiskinan di indonesia
Kemiskinan di indonesia
 
Paparan kebijakan penanggulangan kemiskinan perdesaan bali 020914
Paparan kebijakan penanggulangan kemiskinan perdesaan bali 020914Paparan kebijakan penanggulangan kemiskinan perdesaan bali 020914
Paparan kebijakan penanggulangan kemiskinan perdesaan bali 020914
 
Implementasi Kebijakan Pengentasan Kemiskinan
Implementasi Kebijakan Pengentasan KemiskinanImplementasi Kebijakan Pengentasan Kemiskinan
Implementasi Kebijakan Pengentasan Kemiskinan
 
Model Inovasi Penanggulangan Kemiskinan
Model Inovasi Penanggulangan KemiskinanModel Inovasi Penanggulangan Kemiskinan
Model Inovasi Penanggulangan Kemiskinan
 
Program Penanggulangan Kemiskinan dalam Perencanaan Penganggaran
Program Penanggulangan Kemiskinan dalam Perencanaan PenganggaranProgram Penanggulangan Kemiskinan dalam Perencanaan Penganggaran
Program Penanggulangan Kemiskinan dalam Perencanaan Penganggaran
 
Paradigma sosiologi
Paradigma sosiologiParadigma sosiologi
Paradigma sosiologi
 
Talcott parson - agil
Talcott parson - agilTalcott parson - agil
Talcott parson - agil
 
Makalah perilaku sosial [pos]
Makalah perilaku sosial [pos]Makalah perilaku sosial [pos]
Makalah perilaku sosial [pos]
 
Arah Kebijakan Pelayanan Publik 1
Arah Kebijakan Pelayanan Publik 1Arah Kebijakan Pelayanan Publik 1
Arah Kebijakan Pelayanan Publik 1
 
Teori Sosiologi Modern dan Post Modern
Teori Sosiologi Modern dan Post ModernTeori Sosiologi Modern dan Post Modern
Teori Sosiologi Modern dan Post Modern
 
Teori sosiologi: Paradigma Fakta Sosial dan Defenisi Sosial
Teori sosiologi: Paradigma Fakta Sosial dan Defenisi SosialTeori sosiologi: Paradigma Fakta Sosial dan Defenisi Sosial
Teori sosiologi: Paradigma Fakta Sosial dan Defenisi Sosial
 
Teori Dasar Marx
Teori Dasar MarxTeori Dasar Marx
Teori Dasar Marx
 
Penanggulangan Kemiskinan di Daerah
Penanggulangan Kemiskinan di DaerahPenanggulangan Kemiskinan di Daerah
Penanggulangan Kemiskinan di Daerah
 
Karl mark dan teori kritis
Karl mark dan teori kritisKarl mark dan teori kritis
Karl mark dan teori kritis
 
New microsoft power point presentation
New microsoft power point presentationNew microsoft power point presentation
New microsoft power point presentation
 
Strategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (SPKD). Panduan Penyusunan
Strategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (SPKD). Panduan PenyusunanStrategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (SPKD). Panduan Penyusunan
Strategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (SPKD). Panduan Penyusunan
 
Makalah kemiskinan di Indonesia
Makalah kemiskinan di IndonesiaMakalah kemiskinan di Indonesia
Makalah kemiskinan di Indonesia
 
Kebijakan Pemerintah Dalam Menangani Kemiskinan
Kebijakan Pemerintah Dalam Menangani KemiskinanKebijakan Pemerintah Dalam Menangani Kemiskinan
Kebijakan Pemerintah Dalam Menangani Kemiskinan
 

Similar to Kemiskinan (SOSIOLOGI)

Makalah kemiskinan rakyat honger oedema
Makalah kemiskinan rakyat honger oedemaMakalah kemiskinan rakyat honger oedema
Makalah kemiskinan rakyat honger oedema
yogadadung
 
Makalah tugas akhir MKU Bahasa Indonesia
Makalah tugas akhir MKU Bahasa IndonesiaMakalah tugas akhir MKU Bahasa Indonesia
Makalah tugas akhir MKU Bahasa Indonesia
Sthefanie Parera
 
Makalah pkn me n iik
Makalah pkn me n iikMakalah pkn me n iik
Makalah pkn me n iik
febria_riefa
 

Similar to Kemiskinan (SOSIOLOGI) (20)

Tahta filsafat kemiskinan
Tahta filsafat kemiskinanTahta filsafat kemiskinan
Tahta filsafat kemiskinan
 
Makalah kemiskinan rakyat honger oedema
Makalah kemiskinan rakyat honger oedemaMakalah kemiskinan rakyat honger oedema
Makalah kemiskinan rakyat honger oedema
 
Kemiskinan di indonesia
Kemiskinan di indonesiaKemiskinan di indonesia
Kemiskinan di indonesia
 
P. indo (kemiskinan dan kesenjangan pendapatan)
P. indo (kemiskinan dan kesenjangan pendapatan)P. indo (kemiskinan dan kesenjangan pendapatan)
P. indo (kemiskinan dan kesenjangan pendapatan)
 
kemiskinan adn kesenjangan pendapat
kemiskinan adn kesenjangan pendapatkemiskinan adn kesenjangan pendapat
kemiskinan adn kesenjangan pendapat
 
Makalah ipsKUU
Makalah ipsKUUMakalah ipsKUU
Makalah ipsKUU
 
6 kemiskinan & kesenjangan pendapatan
6 kemiskinan & kesenjangan pendapatan6 kemiskinan & kesenjangan pendapatan
6 kemiskinan & kesenjangan pendapatan
 
Noval (2)
Noval (2)Noval (2)
Noval (2)
 
Noval (2)
Noval (2)Noval (2)
Noval (2)
 
perekonomian indonesia (kemiskinan dan kesenjangan pendapatan)
perekonomian indonesia (kemiskinan dan kesenjangan pendapatan)perekonomian indonesia (kemiskinan dan kesenjangan pendapatan)
perekonomian indonesia (kemiskinan dan kesenjangan pendapatan)
 
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatanKemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
 
171436214 makalah-perekonomian-indonesia
171436214 makalah-perekonomian-indonesia171436214 makalah-perekonomian-indonesia
171436214 makalah-perekonomian-indonesia
 
Presentation KTI MAWAPRES
Presentation  KTI MAWAPRESPresentation  KTI MAWAPRES
Presentation KTI MAWAPRES
 
Makalah tugas akhir MKU Bahasa Indonesia
Makalah tugas akhir MKU Bahasa IndonesiaMakalah tugas akhir MKU Bahasa Indonesia
Makalah tugas akhir MKU Bahasa Indonesia
 
Kemiskinan dan Kesenjangan Sosial Ekonomi di Indonesia
Kemiskinan dan Kesenjangan Sosial Ekonomi di IndonesiaKemiskinan dan Kesenjangan Sosial Ekonomi di Indonesia
Kemiskinan dan Kesenjangan Sosial Ekonomi di Indonesia
 
Makalah pkn me n iik
Makalah pkn me n iikMakalah pkn me n iik
Makalah pkn me n iik
 
6 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan adhi nugraha_5_x_11141026
6 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan adhi nugraha_5_x_111410266 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan adhi nugraha_5_x_11141026
6 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan adhi nugraha_5_x_11141026
 
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatanKemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
 
Kemiskinan & kesenjangan pendapatan
Kemiskinan & kesenjangan pendapatanKemiskinan & kesenjangan pendapatan
Kemiskinan & kesenjangan pendapatan
 
6 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
6 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan6 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
6 kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
 

More from Viviantika Nurifda K

Mengamati & mengidentifikasi jenis-jenis awan
Mengamati & mengidentifikasi jenis-jenis awanMengamati & mengidentifikasi jenis-jenis awan
Mengamati & mengidentifikasi jenis-jenis awan
Viviantika Nurifda K
 

More from Viviantika Nurifda K (16)

Peradaban awal amerika
Peradaban awal amerika Peradaban awal amerika
Peradaban awal amerika
 
Peradaban Awal EROPA
Peradaban Awal EROPA Peradaban Awal EROPA
Peradaban Awal EROPA
 
Sejarah antara batu dan tulang
Sejarah antara batu dan tulangSejarah antara batu dan tulang
Sejarah antara batu dan tulang
 
Mengamati & mengidentifikasi jenis-jenis awan
Mengamati & mengidentifikasi jenis-jenis awanMengamati & mengidentifikasi jenis-jenis awan
Mengamati & mengidentifikasi jenis-jenis awan
 
Konsep koperasi
Konsep koperasiKonsep koperasi
Konsep koperasi
 
Jam Aloe Vera (selai lidah buaya)
Jam Aloe Vera (selai lidah buaya)Jam Aloe Vera (selai lidah buaya)
Jam Aloe Vera (selai lidah buaya)
 
Tutorial solat hajat
Tutorial solat hajatTutorial solat hajat
Tutorial solat hajat
 
Iman Kepada Malaikat (agama islam)
Iman Kepada Malaikat (agama islam)Iman Kepada Malaikat (agama islam)
Iman Kepada Malaikat (agama islam)
 
FISIKA
FISIKAFISIKA
FISIKA
 
Sistem Gerak (BIOLOGI)
Sistem Gerak (BIOLOGI)Sistem Gerak (BIOLOGI)
Sistem Gerak (BIOLOGI)
 
Indera manusia telinga (biologi)
Indera manusia telinga (biologi)Indera manusia telinga (biologi)
Indera manusia telinga (biologi)
 
EUTROFIKASI (BIOLOGI)
EUTROFIKASI (BIOLOGI)EUTROFIKASI (BIOLOGI)
EUTROFIKASI (BIOLOGI)
 
Kerajaan Majapahit
Kerajaan MajapahitKerajaan Majapahit
Kerajaan Majapahit
 
Atom, ion, dan molekul
Atom, ion, dan molekulAtom, ion, dan molekul
Atom, ion, dan molekul
 
Hubungan unsur geografis dan penduduk asia tenggara
Hubungan unsur geografis dan penduduk asia tenggaraHubungan unsur geografis dan penduduk asia tenggara
Hubungan unsur geografis dan penduduk asia tenggara
 
Konsep Koperasi
Konsep KoperasiKonsep Koperasi
Konsep Koperasi
 

Recently uploaded

KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
DewiUmbar
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
furqanridha
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 

Recently uploaded (20)

Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
 
Ceramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAH
Ceramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAHCeramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAH
Ceramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAH
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakMateri Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
 

Kemiskinan (SOSIOLOGI)

  • 1. KEMISKINAN K E L O M P O K 9 VISQ DELICA (33) VIVIANTIKA NURIFDA K. (34) WINDA PURNAMA ZINSKY (35) YANUAR YUDHA PRAKASA (36) YENDIKA PUTRA PANGESTU (37)
  • 2. LATAR BELAKANG Kemiskinan merupakan salah satu masalah sosial yang mendasar yang dihadapi oleh Bangsa Indonesia.Hal tersebut ditandai dengan adanya berbagai kekurangan dan ketidakberdayaan diri.Kemiskinan merupakan hal yang kompleks karena menyangkut berbagai macam aspek seperti hak untuk terpenuhinya pangan, kesehatan, pendidikan, pekerjaan, dan sebagainya.Berbagai kekurangan dan ketidakberdayaan tersebut disebabkan baik faktor internal maupun eksternal yang membelenggu, seperti adanya keterbatasan untuk memelihara dirinya sendiri, tidak mampu memanfaatkan tenaga maupun fisiknya untuk memenuhi kebutuhan dll.
  • 3. Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan , pakaian , tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan. Kemiskinan dapat disebabkan oleh kelangkaan alat pemenuh kebutuhan dasar, ataupun sulitnya akses terhadap pendidikan dan pekerjaan. Kemiskinan merupakan masalah global. Sebagian orang memahami istilah ini secara subyektif dan komparatif, sementara yang lainnya melihatnya dari segi moral dan evaluatif, dan yang lainnya lagi memahaminya dari sudut ilmiah yang telah mapan,dll.
  • 4. Kemiskinan bisa dikelompokan dalam dua kategori , yaitu Kemiskinan absolut dan Kemiskinan relatif. Kemiskinan absolut mengacu pada satu set standard yang konsisten , tidak terpengaruh oleh waktu dan tempat / negara. Sebuah contoh dari pengukuran absolut adalah persentase dari populasi yang makan dibawah jumlah yg cukup menopang kebutuhan tubuh manusia (kira kira 2000-2500 kalori per hari untuk laki laki dewasa).
  • 5. 1. Faktor Penyebab Kemiskinan a. Merosotnya Standar Perkembangan Pendapatan Perkapita secara Global. b. Menurunnya Etos Kerja dan Produktivitas Masyarakat. c. Biaya Kehidupan yang Tinggi. d. Pembagian Subsidi Income Pemerintah yang Kurang Merata. 2. Indikator – Indikator Kemiskinan 1. Ketidakmampuan memenuhi kebutuhan konsumsi dasar (sandang, pangan dan papan). 2. Tidak adanya akses terhadap kebutuhan hidup dasar lainnya (kesehatan, pendidikan, dll). 3.Tidak adanya jaminan masa depan (karena tiadanya investasi untuk pendidikan dan keluarga). 4. Rendahnya kualitas Sumber Daya Manusia dan terbatasnya Sumber Daya Alam. 5. Tidak adanya akses dalam lapangan kerja dan mata pencaharian yang berkesinambungan. 6. Ketidakmampuan untuk berusaha karena cacat fisik maupun mental.
  • 6. secara konsep, kemiskinan bisa diakibatkan oleh 4 faktor, yaitu : 1. Faktorindividual 2. Faktor sosial 3. Faktor kultural. 4. Faktor struktural
  • 7. Berdasarkan perspektif ini, ada tiga kategori kemiskinan yang menjadi pusat perhatian pekerjaan sosial, yaitu: 1. Kelompok yang paling miskin (destitute) atau yang sering didefinisikan sebagai fakir miskin 2. Kelompok miskin (poor
  • 8. Penyebab kemiskinan 1. Secara makro, kemiskinan muncul karena adanya ketidaksamaan pola kepemilikan sumber daya yang menimbulkan distribusi pendapatan timpang 2. kemiskinan muncul akibat perbedaan kualitas sumber daya manusia 3. kemiskinan muncul sebab perbedaan akses dan modal
  • 9. Dampak Kemiskinan Dampak kemiskinan di Indonesia memunculkan berbagai penyakit pada kelompok risiko tinggi seperti ibu hamil, ibu menyusui, bayi, balita, dan lanjut usia. , kemiskinan yang terjadi di Indonesia menyebabkan cakupan gizi rendah, pemeliharaan kesehatan kurang, lingkungan buruk, dan biaya untuk berobat tidak ada. Akibat terkena penyakit, menyebabkan produktivitas rendah, penghasilan rendah dan pengeluaran bertambah.
  • 10. Cara Penanggulangan Kemiskinan Kondisi kemiskinan di Indonesia terus mengalami tren penururnan yang cukup besar. Meskipun demikian, tantangan ke depan untuk mencapau target yang ditentukan juga masih cukup besar. Untuk itu,pemerintah telah menetapkan peningkatan kesejahteraan rakyat dan pengurangan kemiskinan sebagai tema pembangunan pada Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2009. selain peningkatan untuk mempercepat penurunan tingkat kemiskinan itu pemerintah telah melakukan harmonisasi dan sinergi program dan anggaran penanggulangan kemiskinan di tingkat pusat yang implementasinya dijalankan secara nyata diseluruh Indonesia.