Koperasi didefinisikan sebagai badan hukum yang didirikan oleh orang perseorangan atau badan hukum lain untuk memenuhi kebutuhan ekonomi, sosial, dan budaya anggotanya sesuai dengan prinsip dan nilai koperasi. Koperasi bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat melalui peningkatan potensi ekonomi, kualitas hidup, dan peran aktif dalam perekonomian nasional.
2. Menurut UUD nomor 17 tahun 2012,
Koperasi adalah badan hukum
yang didirikan oleh orang perseorangan
atau badan hukum koperasi, dengan
pemisahan kekayaan para anggotanya
sebagai modal untuk menjalankan
usaha, yang memenuhi aspirasi dan
kebutuhan bersama di bidang ekonomi,
sosial, dan budaya sesuai dengan nilai
dan prinsip koperasi.
Apakah pengertian
koperasi itu ?
3. 1. Membangun serta mengembangkan potensi dan
kemampuan ekonomi anggota maupun masyarakat
unutk meningkatkan kesejehteraan ekonomi dan
sosialnya
2. Berperan aktif meningkatkan kualitas hidup anggota
dan masyarakat
3. Memperkokoh perkonomian rakyat sebagai dasar
kekuatan dan ketehaan perkonomian nasional
dengan koperasi sebagai tiang utama
4. Berusaha mewujudkan dan mengembangkan
perekonomian nasional yang merupakan usaha
bersama berdasar atas asas kekeluargaan dan
TUJUAN
4. • Asas kekeluargaan
yaitu kesadaran dari hati nurani setiap anggota koperasi untuk
mengerjakan sesuatu dalam koepperasi yang berguna untuk
semua nggota dan dari semua anggota koperasi tsb
• Asas gotong royong
yaitu dalam berkoperasi harus memiliki toleransi, sifat mau
bekerja sama, dan sifat-sifat lainnya yang mengandung unsur
kerja sama
5. keanggotaan koperasi bersifat sukarela dan terbuka
Pengawasan oleh anggota diselengarakan secara demokratis
anggota berpartisipasi aktif dalam kegiatan ekonomi koperasi
koperasi merupakan badan usaha swadaya yang otonom, dan
independen
koperasi menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan bagi
anggota, pengawas, pengurus, dan karyawannya
koperasi melayani anggota secara prima dan memperkuat
gerakan koperasi
koperasi bekerja untuk pembangungan berkelanjutan bagi
lingkungan dan masyarakatnya melalui kebijakan yang
disepakati oleh anggota
6. .
1. Landasan Idiil Pancasila
Sebagai sarana untuk mencapai masyarakat adil dan makmur, koperasi
tidak lepas dari landasan-landasan hukum. Sebagai landasan berpijaknya koperasi
Indonesia adalah Pancasila. Sesuai dengan jiwa kepribadian bangsa, koperasi
Indonesia harus menyadari bahwa dalam dirinya terdapat kepribadian sebagai
pencerminan kehidupan yang dipengaruhi oleh keadaan, tempat, lingkungan waktu,
dengan suatu ciri khas adanya unsur ke-Tuhanan Yang Maha Esa, kegotong
royongan dalam arti bekerja sama, saling bantu membantu, kekeluargaan dengan
semboyan Bhineka Tunggal Ika.
2. Landasan Struktural UUD 1945
Undang-undang Dasar 1945 menempatkan Koperasi pada kedudukan
sebagai Soko Guru perekonomian nasional. Dalam Garis-garis Besar Haluan
Negara (GBHN) 1993 ditegaskan kembali bahwa hakikat pembangunan nasional
sebagai pengamalan Pancasila adalah pembangunan manusia Indonesia seutuhnya
dan pembangunan
masyarakat Indonesia seluruhnya. Hal ini sangat sesuai dengan satu
fungsi dan peran koperasi, yaitu mempertinggi kualitas kehidupan
manusia dan masyarakat
7. 3. Landasan mental setia kawan dan kesadaran pribadi
Koperasi merupakan organisasi yang paling banyak melibatkan
peran serta rakyat.
4. Landasan operasional Pasal 33 UUD 1945, UU Koperasi No. 12 1967, UU
Koperasi No. 25 1992
Dalam Undang-undang Dasar 1945 pasal 33 ayat 1 menyatakan bahwa
perekonomian Indonesia disusun sebagai usaha bersama atas asas
kekeluargaan. Dalam penjelasannya antara lain dinyatakan bahwa
kemakmuran masyarakatlah yang diutamakan bukan kemakmuran
perorangan, dan bentuk perusahaan yang sesuai dengan itu adalah
koperasi.
8.
9. Arti dan Makna Lambang Koperasi yang Baru
Pada tahun 2012, pemerintah memutuskan untuk mengganti
lambang koperasi. Lambang koperasi yang baru tampak lebih modern dan dinamis
dengan dominan warna hijau. Dibawah ini adalah arti tiap gambar pada lambang
koperasi.
Gambar bunga, bermakna bahwa koperasi di Indonesia harus senantiasa
berkembang mengikuti jaman, dinamis dan berwawasan, variatif, inovatif sekaligus
produktif dalam kegiatannya serta berwawasan dan berorientasi pada keunggulan
dan teknologi.
Gambar 4 (empat) sudut pandang, mempunyai makna sebagai arah mata angin,
koperasi haru dapat sebagai organisasi penyalur aspirasi, berlandaskan sifat
kerakyatan, dan memnjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan, kemandirian, keadilan
dan demokrasi serta siap dalam menuju persaingan global.
10. Teks Koperasi Indonesia, ditulis dalam huruf yang
modern mengandung arti koperasi harus senantiasa maju
sesuai kebutuhan jaman.
• Warna Pastel dalam Lambang Koperasi Indonesia,
mencerminkan sikap berwibawa, ketabahan, kemauan
dan kemajuan serta mempunyai kepribadian yang kuat.
• 4 (empat) kuncup bunga, digambarkan saling bertautan
membentuk lingkaran, artinya bahwa tiap pengurus dan
anggota koperasi saling bekerjasama membutuhkan satu
dengan yang lain.
• Demikianlah informasi terkini seputar arti lambang
koperasi, mudah-mudahan bisa membantu adik-adik
mengerjakan tugas sekolah.
11. 1 ) Rapat anggota
Rapat anggota ialah rapat yang dihadiri oleh seluruh atau
sebagian besar anggota koperasi.
2 ) Pengurus
Pengurus dipilih oleh rapat anggota dari kalangan anggota.
Pengurus adalah pemegang kuasa rapat anggota. Masa
jabatan paling lama lima tahun.
3 ) Pengawas
Pengawas koperasi adalah salah satu perangkat organisasi
koperasi, dan menjadi suatu lembaga/badan struktur
di koperasi.
12. 1. Hibah
2. Modal penyertaan
3. Modal pinjaman
4. Sumber lain yang sah
13. SHU merupakan pendapatan koperasi yang
diperoleh selama 1 tahun dikurangi biaya,
penyusutan, pajak, dan kewajiban lainnya pada
tahun yg bersangkutan.
perhitungan SHU. ( bisa dilihat dibuku cetak
ekonomi halaman 229)
14. Merupakan gerakan koperasi yang berada di
lingkungan sekolah. Anggotanya semua warga
sekolah, dan tidak berbadan hukum. Dapat
didirikan di berbagai tingkat sesuai jenjang
pendidikan.
Tujuan :
• Mengembangkan rasa tanggung jawab
• Mendidik rasa gotong royong dan setia kawan
• memupuk kesadaran semangat berkoperasi
• Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan
• menanamkan jiwa kewirausahaan
16. Usaha simpan pinjam ( bertujuan untuk melayani
penyimpanan dan peminjaman cepat dan sederhana).
Usaha pertokoan ( biasanya menjual berbagai keperluan
siswa, seperti alat tulis, buku pelajaran, makanan, dan
atribut sekolah)
Usaha Kafetaria (biasanya dilakukan sendiri oleh anggota
koperasi, para guru, atau menjalin kerja sama dengan para
produsen makanan)
Usaha pelayanan/jasa (dapat berupa usaha fotokopi,
pengetikan, penjilidan makalah,
wartel, warnet, dll).