Jurnal ini membahas refleksi terbimbing dan demonstrasi kontekstual untuk mengambil keputusan berdasarkan empat paradigma dilema etika, tiga prinsip pengambilan keputusan, dan sembilan langkah pengujian keputusan dalam konteks sekolah. Guru belajar bagaimana mengidentifikasi dilema etika, menetapkan landasan berpikir, dan mengambil keputusan berdasarkan langkah-langkah tersebut.
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
_3.1.a.10.3. Jurnal Refleksi - Minggu 19.pdf
1. Reporting (Mendeskripsikan)
Responding (Merespon)
3.1.a.10.3. Jurnal Refleksi - Minggu 19
Pada alur Demonstrasi Kontekstual, CGP diminta untuk membuat sebuah jurnal monolog
(diskusi dengan diri sendiri). Jurnal ini dapat berupa blog-tulisan naratif maupun sebuah video
atau audio yang merekam diri menyampaikan sendiri konten berdurasi 3-5 menit, sesuai
pertanyaan panduan yang tersedia. Melalui pertanyaan-pertanyaan pemandu tersebut, CGP
diharapkan dapat mengambil keputusan berdasarkan pengetahuan yang telah dipelajari
tentang keempat paradigma dilema etika, ketiga prinsip dilema etika, dan 9 langkah
pengujian keputusan pada konteks di sekolah asal masing- masing, Tahapan Demonstrasi
Kontekstual ini merupakan wadah bagi saya untuk menunjukkan pemahaman saya mengenai
keseluruhan materi. Kami diberi kesempatan untuk “membumikan” materi di modul ini
dengan konteks lokal yang dihadapi.
Relating (Mengaitkan)
Reasoning (menganalisis)
Relating (Mengaitkan)
Reconstructing (merancang ulang)
Kegiatan minggu ini dimulai dengan alur Refleksi Terbimbing, dimana CGP melakukan refleksi
dan mengadakan metakognisi terhadap proses pengambilan keputusan yang telah dilalui dan
menggunakan pemahaman baru untuk memperbaiki proses pengambilan keputusan yang telah
dilakukan. Setelah itu melalui kegiatan pada alur Demonstrasi Kontekstual, CGP diharapkan
dapat mengambil keputusan berdasarkan pengetahuan yang telah kami pelajari tentang
berbagai paradigma, prinsip, pengambilan dan pengujian keputusan pada konteks di sekolah
asal masing-masing dengan mulai merancang tindakan untuk mentransfer dan menerapkan
pengetahuan yang kami dapatkan di program guru penggerak ini di sekolah/lingkungan asal.
Melalui kegiatan pembelajaran minggu ini mengenai 4 paradigma dilema etika, 3 prinsip
pengambilan keputusan, dan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan, saya
memperoleh pembelajaran tentang bagaimana mengidentifikasi dilema etika yang sesuai
pada suatu kasus, menetapkan landasan pemikiran kita dalam mengambil keputusan,
berdasarkan pada 3 prinsip, dan mengambil keputusan berdasarkan 9 langkah pengujian
keputusan pada konteks di sekolah asal masing-masing.
Nama CGP : Ulises Ester Lina, S.Pd
Instansi : SMPN 1 Tapian Nauli
Fasilitator : Fitriani S.Pd, M.Pd
Pengajar Praktik : Syahrial Simatupang S.Pd
Jurnal Refleksi Model 5R
(Reporting, responding, Relating, Reasoning, Reconstructing)
Untuk dapat menerapkan/praktik pengambilan keputusan berdasarkan pengetahuan yang
telah dipelajarinya tentang keempat paradigma dilema etika, ketiga prinsip dilema etika,
dan 9 langkah pengujian keputusan pada konteks di sekolah, saya melakukan analisis apa
saja bahan, alat atau pihak yang saya butuhkan dalam menjalankan pengambilan keputusan
sebagai pemimpin pembelajaran. Dari hasil analisis tersebut, saya menemukan beberapa
kasus yang mengandung lebih dari 1 paradigma dilema etika.
ketika saya kembali berhadapan dengan suatu kasus yang mengandung lebih dari 1
paradigma dilema etika, maka saya akan menentukan paradigma dilema etika yang paling
dominan dari kasus tersebut, sesuai arahan fasilitator dan instruktur. Setiap keputusan
yang kita ambil akan ada konsekuensi yang mengikutinya, dan oleh sebab itu setiap
keputusan perlu berdasarkan pada rasa tanggung jawab, nilai-nilai kebajikan universal dan
berpihak pada murid Karenanya saya akan menyandingkan 9 langkah pengambilan
keputusan ini dengan pendekatan coaching model TIRTA. Keterampilan coaching akan
membantu dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk memprediksi hasil, dan
melihat berbagai opsi sehingga dapat mengambil keputusan yang terbaik dan efektif