Dokumen ini membahas berbagai masalah terkait penggunaan sistem INSW (Indonesia National Single Window) dan proses pengajuan dokumen kepabeanan, termasuk cara registrasi pengguna INSW, akses layanan di INSW, penyebab penolakan dokumen, masalah kuota elektronik, dan penggunaan dokumen e-COO.

1. PENYELESAIAN
KENDALARESPONCEISA-LNSW
WAHYU PRASETYA
KASI PENGELOLAAN MUTU LAYANAN LNSW

2. AGENDA
1.Registrasi User INSW
2.Akses layanan INSW
3.Cek Status Reject/dokumen Perijinan- Cek Kuota
4.Masalah e-coo
5.Diskusi

3. CONTACT CENTER LNSW
sumber : bi.insw.go.id

4. CONTACT CENTER LNSW

5. Kemudahan Mendapatkan Informasi
5
URL://www.insw.go.id
(NO Log In Process)
URL://apps1.insw.go.id
(Login Required )
Customs Document Tracking

6. Kemudahan Mendapatkan Informasi
6
URL://www.insw.go.id
(NO Log In Process)
URL://apps1.insw.go.id
(Login Required )
License Document Tracking

7. Manfaat User INSW
1. Akses dokumen perijinan dari
Kementerian/Lembaga
2. Cek tracking status dokumen pabean
- Respon Reject / Penyebab Reject
- Status dokumen di INSW
3. Cek realiasi pemotongan kuota elektronik

8. REGISTRASI USER INSW
Reg.insw.go.id
Email : info@insw.go.id
- Surat persetujuan penggunaan sistem INSW
- Surat penunjukan admin perusahaan
Persetujuan Admin Perusahaan untuk create user perusahaan
Perusahaan membuat user tambahan untuk akses layanan INSW
isi form &
download dok persetujuan
1
2
3
4
5

9. AKSES APPS1.INSW.GO.ID
APPS1.INSW.GO.ID
EXPIRED 60 HARI
Reset Password
Trader / K/L/TIM INSW

10. AKSES APPS1.INSW.GO.ID
DOKUMEN PERIJINAN
DOKUMEN KEPABEANAN

11. AKSES APPS1.INSW.GO.ID
DOKUMEN UNEDIFACT UN/EDIFACT merupakan singkatan
dari United Nation/Electronic Data
Interchange for Administration,
Commerce and Transport yaitu
sebuah standar dokumen yang
dikembangkan dibawah naungan
salah satu badan PBB untuk
kepentingan pertukaran data secara
elektronik untuk kebutuhan
administrasi, perdagangan dan
transportasi.
Dikelola oleh UN/CEFACT (United
Nations Centre for Trade Facilitation
and Electronic Business) dibawah
naungan UN Economic Commission
for Europe (UN/ECE).

12. PENYEBAB REJECT DOKUMEN DI LNSW
1. Terdapat elemen data yang salah/ tidak sesuai dengan dokumen perijinan yang ada di INSW
• Penelitian pemenuhan lartas dilakukan oleh sistem INSW sebelum dokumen diproses oleh
sistem CEISA
• Setiap dokumen yang diajukan akan dilakukan pengecekan apakah ada komoditi yang terkena
ketentuan lartas
• Dalam hal ada komoditi yang wajib lartas(BORDER), maka akan dilakukan pengecekan pengisian
no, tanggal, dan kode dokumen ijin dalam dokumen pabean
• Dalam hal no, tanggal dan kode dokumen ijin tidak diisi, maka dokumen pabean akan direject
• Dalam hal diisi, maka akan dilakukan rekonsiliasi antara no, tanggal, dan kode di dokumen
pabean dengan data no dan tanggal dokumen ijin yang telah dikirimkan oleh
Kementerian/Lembaga ke sistem INSW

13. PENYEBAB REJECT DOKUMEN DI LNSW
Melakukan pencocokan terhadap dokumen perijinan dengan data ijin yang diberitahukan dalam
PIB/PEB:
ADA atau BENAR jika terjadi kesamaan pencocokan pada field (elemen data):
NPWP
No Perijinan
Tanggal diterbitkan perijinan
Kode Ijin
SESUAI atau VALID jika didalam data perijinan tersebut terdapat informasi tambahan dan
informasi tambahan tersebut terjadi kesamaan pencocokan pada field (elemen data) :
HS code
Pelabuhan Muat/Bongkar
Negara Asal
Jangka Waktu Berlakunya ijin
Saldo kuota perijinan

14. PENYEBAB REJECT DOKUMEN DI LNSW
Kemungkinan penyebab tidak bisa dilakukan rekonsiliasi :
1. Salah pengisian no dan/atau tanggal ijin dalam dokumen pabean
2. Dokumen ijin belum dikirimkan oleh Kementerian/Lembaga
penerbit ijin
3. Salah mengisi kode dokumen ijin
4. Status data perijinan sudah expired atau sudah dipakai
5. Ketidaksesuaian data perijinan dengan data pada dokumen
pabean (Misal : pelabuhan asal, pelabuhan bongkar, npwp, dll)
6. Kuota perijinan tidak mencukupi (Over kuota)

15. PENYEBAB REJECT DOKUMEN DI LNSW

16. Ikuti langkah-langkah berikut ini:
1. Login ke INSW (https://apps1.insw.go.id)
2. Klik menu Impor > Licensing Hub > Browse Monitoring Quota
3. Masukkan semua kriteria pencariannya lalu klik Cari
Tampilan Menu Browse Quota
Contoh
Hasil
Browse
Monitoring
Quota di
INSW
Jumlah Quota Sisa Quota
BROWSE QUOTA MONITORING DI INSW

17. PENYEBAB REJECT DOKUMEN DI LNSW
2. Dokumen seri barang pada PIB belum dipasangkan dengan dokumen perijinannya .

18. DOKUMEN BELUM ADA DI INSW
DOKUMEN BELUM ADA DI INSW
Status CEISA LNSW Penerimaan Dokumen
Status DI INSW – dokumen belum ada .
"LNSW Penerimaan Dokumen" agar segera menghubungi
PDAD/Duktek untuk dibantu dilakukan pengiriman ulang.

19. Status NSW SELESAI
“INSW SELESAI" dan belum BC Proses Kepabeanan agar segera menghubungi
CONTACT CENTER INSW untuk dibantu dilakukan pengiriman ulang.
STATUS MASIH NSW SELESAI

20. Permasalahan Kuota
1. PERMASALAHAN SALDO KUOTA DI INSW YANG TIDAK KEMBALI KETIKA ADA BC REJECT
Contoh : Aju PIB : 00002001800020201207000004
SPI 04.PI-67.20.0641

21. Permasalahan Kuota
KUOTA TERPOTONG SEDANGKAN DOKUMEN REJECT , HUBUNGI CONTACT
CENTER INSW, UNTUK CROSCEK DENGAN DATA DI CEISA

22. Permasalahan E-COO
1. Apabila menggunakan Dokumen Elektronik COO (e-COO) kode 860 , pastikan statusnya sudah REC di Tracking COO di INSW
penulisan dan nomer dan tanggal COO harus sesuai dengan yang ada di INSW
2. Dokumen e-COO sudah REC namun ditolak oleh sistem CEISA , hubungi Contact Center INSW untuk diproses ulang.
3. Dokumen e-COO sudah REC namun ditolak oleh sistem CEISA dokumen e-COO sudah digunakan ,
hubungi Bea dan Cukai.
HUB INSW APABILA DOK E-COO BELUM ADA DI INSW, PROSES ULANG KE CEISA

23. TERIMAKASIH