SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
Nefrologi
Soal Asah
By: dr. Tiffanie Almas Santoso
Soal Nomor 1
Seorang laki-laki, usia 37 tahun, dibawa ke IGD dengan keluhan kurang responsive sejak 2 jam yang lalu. Pasien
memang tidak mau makan dan minum sejak 2 hari lalu karena istrinya baru saja meninggal. Riwayat penyakit
sebelumnya kurang jelas. Pada pemeriksaan tanda-tanda vital didapatkan TD 80/50 mmHg, Nadi 112x/menit,
RR 22x/menit, suhu 37,2 C. Pemeriksaan fisik didapatkan mata cekung, mulut kering, turgor kulit melambar
dan akral dingin. Pemeriksaan lab darah menunjukkan GDS 154 mg/dl, ureum 88 mg/dl, dan kreatinin 3,2
mg/dl. Diagnosis yang tepat adalah...
a. Gagal ginjal akut post-renal
b. Gagal ginjal kronik eksaserbasi akut
c. Sindroma uremikum e.c nefropati diabetikum
d. Gagal ginjal akut pre-renal
e. Nekrosis tubular akut
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: kurang responsive sejak 2 jam yang lalu. Pasien
memang tidak mau makan dan minum sejak 2 hari
lalu
• PF: TD 80/50 mmHg, Nadi 112x/menit, mata
cekung, mulut kering, turgor kulit melambar dan
akral dingin.
• PP: GDS 154 mg/dl, ureum 88 mg/dl, dan kreatinin
3,2 mg/dl.
Dx: Gagal ginjal akut pre-renal ec. Shock hipovolemi
Ans: d. Gagal ginjal akut pre-renal
Jawaban lain:
a. Gagal ginjal akut post-renal  disebabkan karena
obstruksi
b. Gagal ginjal kronik eksaserbasi akut  salah,
karena tidak ada riwayat gagal ginjal kronis
c. Sindroma uremikum e.c nefropati diabetikum 
tidak ada riwayat DM
e. Nekrosis tubular akut  pasien tidak ada riwayat
sakit
Soal Nomor 2
Pria 48 tahun, datang ke poli bedah dengan keluhan sulit buang air kecil sejak 5 hari lalu. Pasien
mengatakan saat buang air kecil sering terhenti tiba-tiba. Nyeri dirasakan pada perut bagian bawah
dan terkadang air kencing berwarna keruh atau kemerahan. Pada pemeriksaan didapatkan TD
130/70 mmHg, HR 82x/menit, RR 20x/menit, suhu 36,4°C. Pada pemeriksaan fisik didapatkan nyeri
tekan suprapubik. Pernyataan yang tepat pada kasus ini adalah...
A. Pemeriksaan baku emas pada kasus ini adalah BNO-IVP
B. Pada pemeriksaan USG dapat tampak acoustic shadow
C. Komplikasi kasus ini adalah striktur uretra
D. Tatalaksana awal adalah pemberian antibiotik spektrum luas
E. Kasus yang dialami pasien tidak ada kaitannya dengan pembesaran prostat
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: sulit buang air kecil sejak 5 hari lalu.
• saat buang air kecil sering terhenti tiba-
tiba.
• Nyeri pada perut bagian bawah dan air
kencing berwarna keruh atau kemerahan.
• PF: nyeri tekan suprapubik.
Dx: vesikolitiasis
Ans: B. Pada pemeriksaan USG dapat
tampak acoustic shadow
Jawaban lain:
A. Pemeriksaan baku emas pada kasus ini
adalah BNO-IVP  ureterolitiasis
C. Komplikasi kasus ini adalah striktur uretra
 uretrolitiasis
D. Tatalaksana awal adalah pemberian
antibiotik spektrum luas  salah
E. Kasus yang dialami pasien tidak ada
kaitannya dengan pembesaran prostat 
benar
Soal Nomor 3
Pria usia 58 tahun datang ke praktek dokter umum dengan keluhan tangan sering
kesemutan sejak satu minggu yang lalu. Keluhan disertai nyeri kepala. Pasien
merupakan penderita hipertensi dan DM sejak 5 tahun yang lalu. Pada
pemeriksaan didapatkan TD 170/110mmHg, HR 95x/menit, RR 19 x/menit, suhu
36.7C. Target tekanan darah pasien menurut JNC VIII adalah.....
a. <150/90mmHg
b. <140/80mmHg
c. < 140/90mmHg
d. <130/80mmHg
e. <120/80mmHg
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: tangan sering kesemutan sejak
satu minggu yang lalu.
• Keluhan disertai nyeri kepala.
• Pasien merupakan penderita
hipertensi dan DM sejak 5 tahun
• PF: TD 170/110mmHg
Dx: hipertensi grade II
Ans: c. < 140/90mmHg
Jawaban lain:
a. <150/90mmHg  target > 60
tahun tidak ada riwayat DM dan CKD
b. <140/80mmHg  diastole salah
d. <130/80mmHg  salah
e. <120/80mmHg  salah
Soal Nomor 4
Wanita usia 26 tahun datang ke RS dengan keluhan nyeri saat berkemih yang
dirasakan sejak 1 minggu yang lalu. Keluhan tidak disertai demam, mual, nyeri
pinggang. Pada pemeriksaan fisik tidak ditemukan nyeri ketok ginjal, tetapi
didapatkan nyeri tekan suprapubik. Pemeriksaan laboratorium leukosit 9000/mm,
ureum 21 mg/dl, kreatinin 0.6 mg/dl, glukosa urin +, protein +, RBC +, sedimen
leukosit 15/LBP. Apakah diagnosis yang mungkin?
a. Pielonefritis akut
b. Glomerulonefritis akut
c. Pielonefritis kronis
d. Sistisis non komplikata
e. Sistitis komplikata
Format Jawaban
SOSCode:
• Wanita
• KU: nyeri saat berkemih yang
dirasakan sejak 1 minggu yang lalu.
• PF: nyeri tekan suprapubik.
• PP: leukosit 9000/mm, ureum 21
mg/dl, kreatinin 0.6 mg/dl, glukosa
urin +, protein +, RBC +, sedimen
leukosit 15/LBP.
Dx: sistitis non komplikata
Ans:d. Sistisis non komplikata
Jawaban lain:
a. Pielonefritis akut  nyeri ketok
CVA (-)
b. Glomerulonefritis akut  tidak
ada riwayat infeksi
c. Pielonefritis kronis  nyeri ketok
CVA (-), nyeri < 14 hari
e. Sistitis komplikata  pada wanita
hamil/anak/pria
Soal Nomor 5
Anak usia 10 tahun, dibawa oleh ibunya ke poliklinik dengan keluhan urin seperti air cucian daging
sejak 5 hari yang lalu. Saat ini keluhan disertai bengkak di sekitar kelopak mata dan nyeri
tenggorokan yang sering kambuh. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 150/90 mmHg,
frekuensi nadi 90 kali per menit, napas 20 kali per menit, suhu 37,6C. Pemeriksaan fisik umum
lainnya dalam batas normal. Pada pemeriksaan urinalis ditemukan 10/LPB, RBC cast, dan
proteinuria (+). Tatalaksana apakah yang tepat pada pasien tersebut ?
a. Antibiotik golongan kuinolon
b. Antibiotik golongan makrolid
c. Kortikosteroid
d. Beta Bloker
e. Diuretik tiazid
Format Jawaban
SOSCode:
• Anak usia 10 tahun
• KU: urin seperti air cucian daging sejak 5 hari yang
lalu.
• Saat ini keluhan disertai bengkak di sekitar kelopak
mata dan nyeri tenggorokan yang sering kambuh.
• PF: TD: 150/90 mmHg,
• urinalis : 10/LPB, RBC cast, dan proteinuria (+).
Dx: GNAPS
Ans: b. Antibiotik golongan makrolid
Jawaban lain:
a. Antibiotik golongan kuinolon  salah
c. Kortikosteroid  salah
d. Beta Bloker hipertensi karena infeksi, diobati
infeksinya dulu
e. Diuretik tiazid  tidak boleh, nabti terjadi
hipoalbumin
Soal Nomor 6
Laki-laki 25 tahun datang ke Dokter dengan keluhan bengkak di kedua kaki disertai kencing seperti
air cucian daging dan jumlahnya sedikit. Dari pemeriksaan fisik TD 170/90 mmhg, RR 20x, N 80x,
suhu afebris. Keluhan sudah dialami berulang kali sejak usia 10 tahun. Pasien memiliki riwayat ISPA
yang sering kumat-kumatan sejak kecil. Dari pemeriksaan lab didapatkan Ureum 180 mg/dl,
Creatinine 6,5 mg/dl, Hb 9 mg/dl, GFR 13, proteinuria (++), hematuria (++++), silinder eritrosit (+).
Apakah kemungkinan diagnosis pasien saat ini?
a. Acute renal injury
b. Glomerulonefritis akut
c. Sindrom nefrotik
d. Sindrom nefritik akut
e. End stage renal disease
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: bengkak di kedua kaki disertai kencing seperti
air cucian daging dan jumlahnya sedikit. Keluhan
berulang
• Riwayat ISPA berulang
• PF: TD 170/90 mmHg, .
• PP: Ureum 180 mg/dl, Creatinine 6,5 mg/dl, Hb 9
mg/dl, GFR 13, proteinuria (++), hematuria (++++),
silinder eritrosit (+).
Dx: End stage renal disease
Ans: e. End stage renal disease
Jawaban lain:
a. Acute renal injury  keluhan sudah berulang
b. Glomerulonefritis akut  ureum tidak meningkat
c. Sindrom nefrotik  bukan disebabkan infeksi
d. Sindrom nefritik akut  GFR tidak menurun
Soal Nomor 7
Seorang laki-laki 19 tahun, datang ke poliklinik dengan keluhan bengkak
pada seluruh tubuh. Bengkak diawali pada kelopak mata dan kemudian
berlanjut pada badan dan kedua tungkai. Pada pemeriksaan urine
didapatkan proteinuria ++++, oval fat bodies (+). Apakah mekanisme
yang menyebabkan keluhan pasien?
a. Malnutrisi
b. Autoimun
c. Hipoalbuminemia
d. Dislipidemia
e. Obstruktif
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: bengkak pada seluruh
tubuh.
• Bengkak diawali pada kelopak
mata dan kemudian berlanjut
pada badan dan kedua tungkai.
• urine : proteinuria ++++, oval fat
bodies (+).
Dx: sindrom nefrotik
Ans: c. Hipoalbuminemia
Jawaban lain:
a. Malnutrisi  bengkak pada
tungkai dan perut (asites)
b. Autoimun  sindrom nefritik,
gejala berbeda
d. Dislipidemia  salah
e. Obstruktif  urin normal
Soal Nomor 8
Perempuan usia 70 tahun ke UGD dengan keluhan muntah-muntah sejak 3 hari. Keluhan disertai diare lebih
dari 7 kali dan BAK berkurang menjadi sedikit sejak kemarin, tidak nyeri dan tidak panas saat BAK. Kesadaran
compos mentis, TB 156 cm, BB 53 kg, TD 90/50 mmHg, Nadi 124 x/menit reguler isi kurang, RR 34 x/menit
dalam, Tax 36oC. Pada pemeriksaan fisik terdapat pupil isokor, reflek cahaya +/+, kaku kuduk (-), ronkhi pada
paru (-), bunyi jantung normal, peristaltik meningkat, dan turgor kurang. Hasil laboratorium didapatkan Hb 14.2
g/dl, leukosit 11.000, hematokrit 52%, trombosit 364.000, ureum 62 mg/dl, dan kreatinin 1,7 mg/dl. Apakah
diagnosa pada kasus ini?
a. Acute Risk injury
b. Penyakit Ginjal Kronis
c. Acute Kidney Injury
d. Chronic Renal Failure
e. ISK
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: muntah- muntah sejak 3 hari.
• Keluhan disertai diare lebih dari 7 kali dan
BAK berkurang menjadi sedikit sejak kemarin,
• PF: TB 156 cm, BB 53 kg, TD 90/50 mmHg,
Nadi 124 x/menit reguler isi kurang, RR 34
x/menit dalam, turgor kurang.
• PP: leukosit 11.000, hematokrit 52%, ureum
62 mg/dl, dan kreatinin 1,7 mg/dl.
Dx: acute renal failure
Ans: d. Acute Renal Failure
Jawaban lain:
a. Acute Risk injury  tidak ada
b. Penyakit Ginjal Kronis  ureum kreatinin
meningkat akibat dehidrasi 1 minggu yang lalu
c. Chronic Kidney Injury  onset 1 minggu
e. ISK  tidak ada nyeri tekan suprapubic atau
nyeri ketok CVA, urinalisis tidak ada bakteri
Soal Nomor 9
Wanita usia 40 tahun, diantar ke IGD dengan keluhan bengkak seluruh tubuh.
Pasien diketahui sudah 3 tahun ini mengidap SLE. Pada pemeriksaan didapatkan TD
150/90 mmHg, HR 98 x/menit, RR 26 x/menit, suhu 39°C, konjungtiva anemis,
edema anasarka. Pada pemeriksaan lab darah didapatkan Hb 8,1 g/dl, Ur 102, Cr
5,6, ANA (+), dsDNA (+), komplemen C3-C4 menurun, proteinuria +4. Diagnosis
yang tepat adalah....
a. Sindroma nefrotik
b. Glomerulonefritis kronik
c. Lupus nefritik
d. Gagal ginjal akut
e. Gagal ginjal kronik
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: bengkak seluruh tubuh.
• Riwayat SLE.
• PF: TD 150/90 mmHg, suhu 39°C,
konjungtiva anemis, edema
anasarka.
• PP: Hb 8,1 g/dl, Ur 102, Cr 5,6, ANA
(+), dsDNA (+), komplemen C3-C4
menurun, proteinuria +4.
Dx: Lupus nefritik
Ans : c. Lupus nefritik
Jawaban lain:
a. Sindroma nefrotik  ANA dan
dsDNA (-)
b. Glomerulonefritis kronik  tidak
ada riwayat infeksi sebelumnya
d. Gagal ginjal akut output urin
normal
e. Gagal ginjal kronik  GFR tidak
ada info
Soal Nomor 10
Laki-laki berusia 40 tahun, datang ke RS dengan keluhan nyeri kepala disertai
penglihatan buram mendadak sejak 2 jam SMRS. Pasien sempat muntah
menyemprot di IGD. Riwayat tekanan darah rata-rata 150/100 mmHg namun tidak
rutin minum obat. Pada pemeriksaan didapatkan tekanan darah 190/120 mmHg,
laju nadi 102x/menit, laju napas 22x/menit T 37C. Tatalaksana yang tepat bagi
pasien adalah....
a. Nifedipine PO
b. Amlodipin PO
c. Captopril SL
d. Furosemide IV
e. Nicardipine IV
Format Jawaban
SOSCode:
• KU: nyeri kepala disertai penglihatan
buram mendadak sejak 2 jam SMRS.
• Pasien sempat muntah menyemprot
di IGD.
• Riwayat hipertensi tidak rutin minum
obat
• PF: TD: 190/120 mmHg, laju nadi
102x/menit
Dx: Hipertensi emergensi
Ans: e. Nicardipine IV
Jawaban lain:
a. Nifedipine PO  emergensi tidak
diberikan sediaan oral
b. Amlodipin PO  emergensi tidak
diberikan sediaan oral
c. Captopril SL  salah
d. Furosemide IV  tidak menurunkan
TD dengan cepat

More Related Content

Similar to Asah - Nefro.pptx

Similar to Asah - Nefro.pptx (20)

Soal untuk nanti Keperawatan Medikal Bedah.pptx
Soal untuk nanti Keperawatan Medikal Bedah.pptxSoal untuk nanti Keperawatan Medikal Bedah.pptx
Soal untuk nanti Keperawatan Medikal Bedah.pptx
 
Slide Admisi Kasus 1 061022.pptx
Slide Admisi Kasus 1 061022.pptxSlide Admisi Kasus 1 061022.pptx
Slide Admisi Kasus 1 061022.pptx
 
219107733 case-ckd
219107733 case-ckd219107733 case-ckd
219107733 case-ckd
 
Soal pilihan jamak
Soal pilihan jamakSoal pilihan jamak
Soal pilihan jamak
 
LASKAP ANAK ITP (2) copy.pptx
LASKAP ANAK ITP (2) copy.pptxLASKAP ANAK ITP (2) copy.pptx
LASKAP ANAK ITP (2) copy.pptx
 
Kolelitiasis lapsus Rezza.docx
Kolelitiasis lapsus Rezza.docxKolelitiasis lapsus Rezza.docx
Kolelitiasis lapsus Rezza.docx
 
PPT CRS Fikri Arfu Riza.pptx
PPT CRS Fikri Arfu Riza.pptxPPT CRS Fikri Arfu Riza.pptx
PPT CRS Fikri Arfu Riza.pptx
 
Resume hd tn.y
Resume hd tn.yResume hd tn.y
Resume hd tn.y
 
Diabetes melitus by MANTAP bimbel
Diabetes melitus by MANTAP bimbelDiabetes melitus by MANTAP bimbel
Diabetes melitus by MANTAP bimbel
 
Edema Anasarka.pdf
Edema Anasarka.pdfEdema Anasarka.pdf
Edema Anasarka.pdf
 
Laporan Jaga 8-7-2022.pptx
Laporan Jaga 8-7-2022.pptxLaporan Jaga 8-7-2022.pptx
Laporan Jaga 8-7-2022.pptx
 
Preskas dhf
Preskas dhfPreskas dhf
Preskas dhf
 
Kasmen Suta 23 Agustus 2022.pptx
Kasmen Suta 23 Agustus 2022.pptxKasmen Suta 23 Agustus 2022.pptx
Kasmen Suta 23 Agustus 2022.pptx
 
ppt kel 5 covid.ppt
ppt kel 5 covid.pptppt kel 5 covid.ppt
ppt kel 5 covid.ppt
 
Emcase 12 agustus 2023.pptx
Emcase 12 agustus 2023.pptxEmcase 12 agustus 2023.pptx
Emcase 12 agustus 2023.pptx
 
Bahan dpm
Bahan dpmBahan dpm
Bahan dpm
 
LU morpot 12-4-2021.pptx
LU morpot 12-4-2021.pptxLU morpot 12-4-2021.pptx
LU morpot 12-4-2021.pptx
 
COD Tn MN Miki.ppt
COD Tn MN Miki.pptCOD Tn MN Miki.ppt
COD Tn MN Miki.ppt
 
Askep gea
Askep geaAskep gea
Askep gea
 
Paket 11 1-50
Paket 11 1-50 Paket 11 1-50
Paket 11 1-50
 

More from TiffanieAlmas

Anatomy femoral arteryooooooooooooo.pptx
Anatomy femoral arteryooooooooooooo.pptxAnatomy femoral arteryooooooooooooo.pptx
Anatomy femoral arteryooooooooooooo.pptxTiffanieAlmas
 
Laporan Kasus 3 - HIL - Salman.pptx.pdf
Laporan Kasus 3 - HIL - Salman.pptx.pdfLaporan Kasus 3 - HIL - Salman.pptx.pdf
Laporan Kasus 3 - HIL - Salman.pptx.pdfTiffanieAlmas
 
Laporan Kasus 1_Abortus Spontan Inkomplit_Yusra Faisal Hamid.pptx
Laporan Kasus 1_Abortus Spontan Inkomplit_Yusra Faisal Hamid.pptxLaporan Kasus 1_Abortus Spontan Inkomplit_Yusra Faisal Hamid.pptx
Laporan Kasus 1_Abortus Spontan Inkomplit_Yusra Faisal Hamid.pptxTiffanieAlmas
 
Prediksi - Rematologi.pptx
Prediksi - Rematologi.pptxPrediksi - Rematologi.pptx
Prediksi - Rematologi.pptxTiffanieAlmas
 
27. Penilaian Status Gizi.pptx
27. Penilaian Status Gizi.pptx27. Penilaian Status Gizi.pptx
27. Penilaian Status Gizi.pptxTiffanieAlmas
 
Asah - Rematologi.pptx
Asah - Rematologi.pptxAsah - Rematologi.pptx
Asah - Rematologi.pptxTiffanieAlmas
 

More from TiffanieAlmas (6)

Anatomy femoral arteryooooooooooooo.pptx
Anatomy femoral arteryooooooooooooo.pptxAnatomy femoral arteryooooooooooooo.pptx
Anatomy femoral arteryooooooooooooo.pptx
 
Laporan Kasus 3 - HIL - Salman.pptx.pdf
Laporan Kasus 3 - HIL - Salman.pptx.pdfLaporan Kasus 3 - HIL - Salman.pptx.pdf
Laporan Kasus 3 - HIL - Salman.pptx.pdf
 
Laporan Kasus 1_Abortus Spontan Inkomplit_Yusra Faisal Hamid.pptx
Laporan Kasus 1_Abortus Spontan Inkomplit_Yusra Faisal Hamid.pptxLaporan Kasus 1_Abortus Spontan Inkomplit_Yusra Faisal Hamid.pptx
Laporan Kasus 1_Abortus Spontan Inkomplit_Yusra Faisal Hamid.pptx
 
Prediksi - Rematologi.pptx
Prediksi - Rematologi.pptxPrediksi - Rematologi.pptx
Prediksi - Rematologi.pptx
 
27. Penilaian Status Gizi.pptx
27. Penilaian Status Gizi.pptx27. Penilaian Status Gizi.pptx
27. Penilaian Status Gizi.pptx
 
Asah - Rematologi.pptx
Asah - Rematologi.pptxAsah - Rematologi.pptx
Asah - Rematologi.pptx
 

Recently uploaded

Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabayaajongshopp
 
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanWebinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanDevonneDillaElFachri
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiNezaPurna
 
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa HalusinasiMateri Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasiantoniareong
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensissuser1cc42a
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxwisanggeni19
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUNYhoGa3
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosizahira96431
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfhurufd86
 
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptxgizifik
 
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikassuser1cc42a
 
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfPEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfMeboix
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesFARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesNadrohSitepu1
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxDianaayulestari2
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxIrfanNersMaulana
 
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitIrfanNersMaulana
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptKianSantang21
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxAcephasan2
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptAcephasan2
 

Recently uploaded (20)

Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
 
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanWebinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
 
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa HalusinasiMateri Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensi
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
 
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
 
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
 
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfPEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesFARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
 
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
 

Asah - Nefro.pptx

  • 1. Nefrologi Soal Asah By: dr. Tiffanie Almas Santoso
  • 2. Soal Nomor 1 Seorang laki-laki, usia 37 tahun, dibawa ke IGD dengan keluhan kurang responsive sejak 2 jam yang lalu. Pasien memang tidak mau makan dan minum sejak 2 hari lalu karena istrinya baru saja meninggal. Riwayat penyakit sebelumnya kurang jelas. Pada pemeriksaan tanda-tanda vital didapatkan TD 80/50 mmHg, Nadi 112x/menit, RR 22x/menit, suhu 37,2 C. Pemeriksaan fisik didapatkan mata cekung, mulut kering, turgor kulit melambar dan akral dingin. Pemeriksaan lab darah menunjukkan GDS 154 mg/dl, ureum 88 mg/dl, dan kreatinin 3,2 mg/dl. Diagnosis yang tepat adalah... a. Gagal ginjal akut post-renal b. Gagal ginjal kronik eksaserbasi akut c. Sindroma uremikum e.c nefropati diabetikum d. Gagal ginjal akut pre-renal e. Nekrosis tubular akut
  • 3. Format Jawaban SOSCode: • KU: kurang responsive sejak 2 jam yang lalu. Pasien memang tidak mau makan dan minum sejak 2 hari lalu • PF: TD 80/50 mmHg, Nadi 112x/menit, mata cekung, mulut kering, turgor kulit melambar dan akral dingin. • PP: GDS 154 mg/dl, ureum 88 mg/dl, dan kreatinin 3,2 mg/dl. Dx: Gagal ginjal akut pre-renal ec. Shock hipovolemi Ans: d. Gagal ginjal akut pre-renal Jawaban lain: a. Gagal ginjal akut post-renal  disebabkan karena obstruksi b. Gagal ginjal kronik eksaserbasi akut  salah, karena tidak ada riwayat gagal ginjal kronis c. Sindroma uremikum e.c nefropati diabetikum  tidak ada riwayat DM e. Nekrosis tubular akut  pasien tidak ada riwayat sakit
  • 4. Soal Nomor 2 Pria 48 tahun, datang ke poli bedah dengan keluhan sulit buang air kecil sejak 5 hari lalu. Pasien mengatakan saat buang air kecil sering terhenti tiba-tiba. Nyeri dirasakan pada perut bagian bawah dan terkadang air kencing berwarna keruh atau kemerahan. Pada pemeriksaan didapatkan TD 130/70 mmHg, HR 82x/menit, RR 20x/menit, suhu 36,4°C. Pada pemeriksaan fisik didapatkan nyeri tekan suprapubik. Pernyataan yang tepat pada kasus ini adalah... A. Pemeriksaan baku emas pada kasus ini adalah BNO-IVP B. Pada pemeriksaan USG dapat tampak acoustic shadow C. Komplikasi kasus ini adalah striktur uretra D. Tatalaksana awal adalah pemberian antibiotik spektrum luas E. Kasus yang dialami pasien tidak ada kaitannya dengan pembesaran prostat
  • 5. Format Jawaban SOSCode: • KU: sulit buang air kecil sejak 5 hari lalu. • saat buang air kecil sering terhenti tiba- tiba. • Nyeri pada perut bagian bawah dan air kencing berwarna keruh atau kemerahan. • PF: nyeri tekan suprapubik. Dx: vesikolitiasis Ans: B. Pada pemeriksaan USG dapat tampak acoustic shadow Jawaban lain: A. Pemeriksaan baku emas pada kasus ini adalah BNO-IVP  ureterolitiasis C. Komplikasi kasus ini adalah striktur uretra  uretrolitiasis D. Tatalaksana awal adalah pemberian antibiotik spektrum luas  salah E. Kasus yang dialami pasien tidak ada kaitannya dengan pembesaran prostat  benar
  • 6. Soal Nomor 3 Pria usia 58 tahun datang ke praktek dokter umum dengan keluhan tangan sering kesemutan sejak satu minggu yang lalu. Keluhan disertai nyeri kepala. Pasien merupakan penderita hipertensi dan DM sejak 5 tahun yang lalu. Pada pemeriksaan didapatkan TD 170/110mmHg, HR 95x/menit, RR 19 x/menit, suhu 36.7C. Target tekanan darah pasien menurut JNC VIII adalah..... a. <150/90mmHg b. <140/80mmHg c. < 140/90mmHg d. <130/80mmHg e. <120/80mmHg
  • 7. Format Jawaban SOSCode: • KU: tangan sering kesemutan sejak satu minggu yang lalu. • Keluhan disertai nyeri kepala. • Pasien merupakan penderita hipertensi dan DM sejak 5 tahun • PF: TD 170/110mmHg Dx: hipertensi grade II Ans: c. < 140/90mmHg Jawaban lain: a. <150/90mmHg  target > 60 tahun tidak ada riwayat DM dan CKD b. <140/80mmHg  diastole salah d. <130/80mmHg  salah e. <120/80mmHg  salah
  • 8. Soal Nomor 4 Wanita usia 26 tahun datang ke RS dengan keluhan nyeri saat berkemih yang dirasakan sejak 1 minggu yang lalu. Keluhan tidak disertai demam, mual, nyeri pinggang. Pada pemeriksaan fisik tidak ditemukan nyeri ketok ginjal, tetapi didapatkan nyeri tekan suprapubik. Pemeriksaan laboratorium leukosit 9000/mm, ureum 21 mg/dl, kreatinin 0.6 mg/dl, glukosa urin +, protein +, RBC +, sedimen leukosit 15/LBP. Apakah diagnosis yang mungkin? a. Pielonefritis akut b. Glomerulonefritis akut c. Pielonefritis kronis d. Sistisis non komplikata e. Sistitis komplikata
  • 9. Format Jawaban SOSCode: • Wanita • KU: nyeri saat berkemih yang dirasakan sejak 1 minggu yang lalu. • PF: nyeri tekan suprapubik. • PP: leukosit 9000/mm, ureum 21 mg/dl, kreatinin 0.6 mg/dl, glukosa urin +, protein +, RBC +, sedimen leukosit 15/LBP. Dx: sistitis non komplikata Ans:d. Sistisis non komplikata Jawaban lain: a. Pielonefritis akut  nyeri ketok CVA (-) b. Glomerulonefritis akut  tidak ada riwayat infeksi c. Pielonefritis kronis  nyeri ketok CVA (-), nyeri < 14 hari e. Sistitis komplikata  pada wanita hamil/anak/pria
  • 10. Soal Nomor 5 Anak usia 10 tahun, dibawa oleh ibunya ke poliklinik dengan keluhan urin seperti air cucian daging sejak 5 hari yang lalu. Saat ini keluhan disertai bengkak di sekitar kelopak mata dan nyeri tenggorokan yang sering kambuh. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 150/90 mmHg, frekuensi nadi 90 kali per menit, napas 20 kali per menit, suhu 37,6C. Pemeriksaan fisik umum lainnya dalam batas normal. Pada pemeriksaan urinalis ditemukan 10/LPB, RBC cast, dan proteinuria (+). Tatalaksana apakah yang tepat pada pasien tersebut ? a. Antibiotik golongan kuinolon b. Antibiotik golongan makrolid c. Kortikosteroid d. Beta Bloker e. Diuretik tiazid
  • 11. Format Jawaban SOSCode: • Anak usia 10 tahun • KU: urin seperti air cucian daging sejak 5 hari yang lalu. • Saat ini keluhan disertai bengkak di sekitar kelopak mata dan nyeri tenggorokan yang sering kambuh. • PF: TD: 150/90 mmHg, • urinalis : 10/LPB, RBC cast, dan proteinuria (+). Dx: GNAPS Ans: b. Antibiotik golongan makrolid Jawaban lain: a. Antibiotik golongan kuinolon  salah c. Kortikosteroid  salah d. Beta Bloker hipertensi karena infeksi, diobati infeksinya dulu e. Diuretik tiazid  tidak boleh, nabti terjadi hipoalbumin
  • 12. Soal Nomor 6 Laki-laki 25 tahun datang ke Dokter dengan keluhan bengkak di kedua kaki disertai kencing seperti air cucian daging dan jumlahnya sedikit. Dari pemeriksaan fisik TD 170/90 mmhg, RR 20x, N 80x, suhu afebris. Keluhan sudah dialami berulang kali sejak usia 10 tahun. Pasien memiliki riwayat ISPA yang sering kumat-kumatan sejak kecil. Dari pemeriksaan lab didapatkan Ureum 180 mg/dl, Creatinine 6,5 mg/dl, Hb 9 mg/dl, GFR 13, proteinuria (++), hematuria (++++), silinder eritrosit (+). Apakah kemungkinan diagnosis pasien saat ini? a. Acute renal injury b. Glomerulonefritis akut c. Sindrom nefrotik d. Sindrom nefritik akut e. End stage renal disease
  • 13. Format Jawaban SOSCode: • KU: bengkak di kedua kaki disertai kencing seperti air cucian daging dan jumlahnya sedikit. Keluhan berulang • Riwayat ISPA berulang • PF: TD 170/90 mmHg, . • PP: Ureum 180 mg/dl, Creatinine 6,5 mg/dl, Hb 9 mg/dl, GFR 13, proteinuria (++), hematuria (++++), silinder eritrosit (+). Dx: End stage renal disease Ans: e. End stage renal disease Jawaban lain: a. Acute renal injury  keluhan sudah berulang b. Glomerulonefritis akut  ureum tidak meningkat c. Sindrom nefrotik  bukan disebabkan infeksi d. Sindrom nefritik akut  GFR tidak menurun
  • 14. Soal Nomor 7 Seorang laki-laki 19 tahun, datang ke poliklinik dengan keluhan bengkak pada seluruh tubuh. Bengkak diawali pada kelopak mata dan kemudian berlanjut pada badan dan kedua tungkai. Pada pemeriksaan urine didapatkan proteinuria ++++, oval fat bodies (+). Apakah mekanisme yang menyebabkan keluhan pasien? a. Malnutrisi b. Autoimun c. Hipoalbuminemia d. Dislipidemia e. Obstruktif
  • 15. Format Jawaban SOSCode: • KU: bengkak pada seluruh tubuh. • Bengkak diawali pada kelopak mata dan kemudian berlanjut pada badan dan kedua tungkai. • urine : proteinuria ++++, oval fat bodies (+). Dx: sindrom nefrotik Ans: c. Hipoalbuminemia Jawaban lain: a. Malnutrisi  bengkak pada tungkai dan perut (asites) b. Autoimun  sindrom nefritik, gejala berbeda d. Dislipidemia  salah e. Obstruktif  urin normal
  • 16. Soal Nomor 8 Perempuan usia 70 tahun ke UGD dengan keluhan muntah-muntah sejak 3 hari. Keluhan disertai diare lebih dari 7 kali dan BAK berkurang menjadi sedikit sejak kemarin, tidak nyeri dan tidak panas saat BAK. Kesadaran compos mentis, TB 156 cm, BB 53 kg, TD 90/50 mmHg, Nadi 124 x/menit reguler isi kurang, RR 34 x/menit dalam, Tax 36oC. Pada pemeriksaan fisik terdapat pupil isokor, reflek cahaya +/+, kaku kuduk (-), ronkhi pada paru (-), bunyi jantung normal, peristaltik meningkat, dan turgor kurang. Hasil laboratorium didapatkan Hb 14.2 g/dl, leukosit 11.000, hematokrit 52%, trombosit 364.000, ureum 62 mg/dl, dan kreatinin 1,7 mg/dl. Apakah diagnosa pada kasus ini? a. Acute Risk injury b. Penyakit Ginjal Kronis c. Acute Kidney Injury d. Chronic Renal Failure e. ISK
  • 17. Format Jawaban SOSCode: • KU: muntah- muntah sejak 3 hari. • Keluhan disertai diare lebih dari 7 kali dan BAK berkurang menjadi sedikit sejak kemarin, • PF: TB 156 cm, BB 53 kg, TD 90/50 mmHg, Nadi 124 x/menit reguler isi kurang, RR 34 x/menit dalam, turgor kurang. • PP: leukosit 11.000, hematokrit 52%, ureum 62 mg/dl, dan kreatinin 1,7 mg/dl. Dx: acute renal failure Ans: d. Acute Renal Failure Jawaban lain: a. Acute Risk injury  tidak ada b. Penyakit Ginjal Kronis  ureum kreatinin meningkat akibat dehidrasi 1 minggu yang lalu c. Chronic Kidney Injury  onset 1 minggu e. ISK  tidak ada nyeri tekan suprapubic atau nyeri ketok CVA, urinalisis tidak ada bakteri
  • 18. Soal Nomor 9 Wanita usia 40 tahun, diantar ke IGD dengan keluhan bengkak seluruh tubuh. Pasien diketahui sudah 3 tahun ini mengidap SLE. Pada pemeriksaan didapatkan TD 150/90 mmHg, HR 98 x/menit, RR 26 x/menit, suhu 39°C, konjungtiva anemis, edema anasarka. Pada pemeriksaan lab darah didapatkan Hb 8,1 g/dl, Ur 102, Cr 5,6, ANA (+), dsDNA (+), komplemen C3-C4 menurun, proteinuria +4. Diagnosis yang tepat adalah.... a. Sindroma nefrotik b. Glomerulonefritis kronik c. Lupus nefritik d. Gagal ginjal akut e. Gagal ginjal kronik
  • 19. Format Jawaban SOSCode: • KU: bengkak seluruh tubuh. • Riwayat SLE. • PF: TD 150/90 mmHg, suhu 39°C, konjungtiva anemis, edema anasarka. • PP: Hb 8,1 g/dl, Ur 102, Cr 5,6, ANA (+), dsDNA (+), komplemen C3-C4 menurun, proteinuria +4. Dx: Lupus nefritik Ans : c. Lupus nefritik Jawaban lain: a. Sindroma nefrotik  ANA dan dsDNA (-) b. Glomerulonefritis kronik  tidak ada riwayat infeksi sebelumnya d. Gagal ginjal akut output urin normal e. Gagal ginjal kronik  GFR tidak ada info
  • 20. Soal Nomor 10 Laki-laki berusia 40 tahun, datang ke RS dengan keluhan nyeri kepala disertai penglihatan buram mendadak sejak 2 jam SMRS. Pasien sempat muntah menyemprot di IGD. Riwayat tekanan darah rata-rata 150/100 mmHg namun tidak rutin minum obat. Pada pemeriksaan didapatkan tekanan darah 190/120 mmHg, laju nadi 102x/menit, laju napas 22x/menit T 37C. Tatalaksana yang tepat bagi pasien adalah.... a. Nifedipine PO b. Amlodipin PO c. Captopril SL d. Furosemide IV e. Nicardipine IV
  • 21. Format Jawaban SOSCode: • KU: nyeri kepala disertai penglihatan buram mendadak sejak 2 jam SMRS. • Pasien sempat muntah menyemprot di IGD. • Riwayat hipertensi tidak rutin minum obat • PF: TD: 190/120 mmHg, laju nadi 102x/menit Dx: Hipertensi emergensi Ans: e. Nicardipine IV Jawaban lain: a. Nifedipine PO  emergensi tidak diberikan sediaan oral b. Amlodipin PO  emergensi tidak diberikan sediaan oral c. Captopril SL  salah d. Furosemide IV  tidak menurunkan TD dengan cepat