Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Akhlak Terhadap Nabi Muhammad SAW
1. Konsep Mengenai
“Akhlak Kepada Nabi Muhammad SAW”
Dosen Pengampu : H.M.IQBAL ABDUL MUIN,LC,MA
Disusun Oleh :
Nama :Desti Ramadani Srg
Nim : 0101193106
Kelas : KPI-B Semester ( Satu)
2. Latar Belakang Masalah
Islam adalah agama yang haq (Benar) yang telah dibawa oleh Nabi Muhammad
SAW. Islam mulai ketika manusia masih berada pada zaman kegelapan, lalu Nabi
Muhammad SAW diutus oleh Allah SWT Untuk memberikan petunjuk kepada
umat manusia terutama dalam urusan “ Akhlak “. Seperti hal-nya dari Abu Hurairah
Radhiyallahu ‘Anhu, Rasulullah SAW bersabda: اَمَّنِإُُتْثِعُبَُمِمَتُألَُم َِاركَمَُألاُِالقْخ
Artinya: “Sesungguhnya aku diutus hanya untuk menyempurnakan keshalihan
akhlak.” (HR. Al-Baihaqi).
Maka dari itu sudah seharusnya kita umat muslim untuk mengikuti segala sunnah
Rasulullah, banyak yang dapat kita ikuti dari Rasulullah salah satunya dalam
berakhlak yang baik. Dalam konsep ini tentu akan membahas betapa pentingnya
berakhlak yang baik dan lemah lembut salah satunya terhadap Allah SWT dan
Rasulullah SAW.
3. Masalah
Sesuai dengan pembahasan mengenai“Akhlak Terhadap Rasulullah
SAW” maka rumusan masalah yang akan dibahas yaitu :
1. Apa -apa saja hadist mengenai akhlak kepada Raulullah SAW ?
2. yang di maksud dengan Akhlak ?
3. Bagaimana cara berakhlak kepada Rasulullah SAW ?
4. Tujuan
Agar kita dapat mengetahui bagaimana berakhlak yang
baik terhadap Rasulullah dengan begitu kita dapat
menumbuhkan rasa cinta kita lebih besar terhadap
Rasulullah SAW. Serta kita dapat mengetahui mengenai
akhlak secara mendalam.
5. Hadist- hadist mengenai
“Akhlak Terhadap Rasulullah SAW”
Mencintai Rasulullah Saw dan mengagungkannya sebagaimana para sahabat
beliau mencintai beliau lebih dari mecintai mereka kepada diri mereka sendiri
dan keluarga mereka sesuai sabda Rasulullah :
أجمعين اسّنوال دهَلوو دهِلووا نفسه من اليه ّأحب اكون ىّتح أحدكم اليؤمن.
Artinya: Tidak beriman salah seorang diantaramu, sehingga aku lebih dicintai
olehnya daripada dirinya sendiri, orang tuanya, anaknya dan manusia
semuanya. (H.R. Bukhari Muslim).
Q.S An-Nisa ayat 69
هنال َنِم ْمِهْيَلَع ُ هاَّلل َمَعْنَأ َِينذهال َعَم َكِئََٰلوُأَف َلوُسهالر َو َ هاَّلل ِعِطُي ْنَم َوَو َينِقِيد ِالص َو َينِيِبُأ َنُسَِ َو َين ِِِللهصال َو ِِاَدَههُّاللاقيِف َر َكِئََٰلو
Artinya : Dan barangsiapa yang mentaati Allah dan Rasul(Nya), mereka itu akan bersama-sama
dengan orang-orang yang dianugerahi nikmat oleh Allah, yaitu: Nabi-nabi, para shiddiiqiin,
orang-orang yang mati syahid, dan orang-orang saleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-
baiknya.
6. Hadist- hadist mengenai
“Akhlak Terhadap Rasulullah SAW”
Rasulullah menyarankan agar memperbanyak shalawat kepadanya pada
hari jum’at, sebangaimana sabdanya :
َع ىّلَص ْنَمَف ،ِةَعُمُجْال َم ْوَي َّيَلَع َةَالَّصال ُْريِثْكَأاًرْشَع ِ َّاَّلل ىَّلَص ًةَالَص َّيَل
“Perbanyaklah kalian membaca shalawat untukku pada hari dan
malam jum’at, barang siapa yang bershalawat untukku sekali, niscaya
Allah bershalawat untuknya 10 kali.” (HR. Muslim no. 408)
7. Hadist- hadist mengenai
“Akhlak Terhadap Rasulullah SAW”
Dari Abu Hurairah r.a. dia berkata : “ Rasulullah Saw bersabda :
َّصال ُلَضَأ َو ُمَّرَحُمال ِ َّاَّلل ُرْهَش َانَضَم َر َدْعَب ِامَي ِّصال ُلَضْفَأِلْيَّالل ُةَالَص ةَضْي ِرَفالَدْعَب ِة َال
“Seutama-utama puasa sesudah Ramadhan adalah puasa dibulan
Muharram dan seutama-utama shalat sesudah shalat fardu ialah shalat
malam.” ( H.R. Muslim no.1163).
8. “
8
Akhlak merupakan sifat yang tertanam dalam jiwa seseorang yang
menimbulkan macam-macam perbuatan dengan gampang dan mudah tanpa
memerlukan pertimbangan dan pemikiran. Dari sudut kebahasaan akhlak
berarti perangai, tabiat dan kelakuan atau watak dasar, kebiasaan atau
kelaziman, dan peradaban.
Nabi Muhammad adalah seorang nabi dan rasul terakhir bagi umat Muslim.
Rasulullah memulai penyebaran ajaran Islam untuk seluruh umat manusia
dan mewariskan pemerintahan tunggal Islam. Rasulullah adalah sebaik-baik
makhluk, makhluk paling mulia dihadapan Allah, derajatnya paling tinggi,
dan kedudukannya paling dekat oleh Allah, Seperti yang diketahui manusia
sebelumnya berada dalam kegelapan, Sampai Allah SWT mengutus
Rasulullah untuk memberikan petunjuk terhadap umat manusia.
Analisis
9. “
9
Bukan hanya berakhlak yang baik terhadap Allah Swt saja tetapi kita juga
harus berakhlak yang baik terhadap Rasulullah Saw.
Adapun cara kita berakhlak yang baik terhadap Rasulullah SAW Yaitu, kita
harus ridha dalam beriman kepada rasul. Sama halnya di dalam rukun iman
yang ke empat bahwasannya hendaknya kita beriman kepada Rasul Allah
Swt. Seta kita harus mengikuti seluruh risalah yang dibawa oleh Rasulullah,
karena sesungguhnya beliau diutus kepada manusia dan jin dengan membawa
kebenaran dan petunjuk, yang diutus oleh Allah sebagi rahmat bagi alam
semesta.
Sebagaimana firman Allah :
ََكنْلَسَّالِأًةَمْحَرَْنيِمَلَعْلِّلآَم َوْرَأ
“Dan kami tidak mengutus engkau (Muhammad) melainkan untuk
menjadi rahmad bagi seluruh alam” (Q.S. Al-Anbiyaa’ : 107).
10. “
10
Dalam berakhlak kepada Rasulullah Saw kita sudah seharusnya
mencintai beliau, karena seseorang yang benar dalam mencintai
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah jika terlihat tanda
(bukti) kecintaan tersebut pada dirinya. Tanda (bukti) cinta kepada
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang utama adalah
(dengan) meneladani beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam,
mengamalkan sunnahnya, mengikuti semua ucapan dan
perbuatannya, melaksanakan segala perintah dan menjauhi
larangannya, serta menghiasi diri dengan adab-adab (etika) yang
beliau (contohkan), dalam keadaan susah maupun senang dan lapang
maupun sempit. mencintai dan mengagungkan sunnah Rasulullah
SAW yang sebenarnya adalah dengan meneladani petunjuk dan
sunnah beliau, dengan berusaha mempelajari dan mengamalkannya
dengan baik.
11. “
11
Rasulullah Saw tidak mewariskan harta yang banyak, tapi yang
beliau wariskan adalah Al-Quran dan sunnah, karena itu kaum
muslimin yang berakhlak baik kepadanya akan selalu berpegang
teguh kepada Al-Quran dan sunnah (hadits) agar tidak tersesat ke
jalan yang salah. Hendaknya kita umat muslim untuk mengikuti
sunnah-sunnah Rasulullah seperti halnya, berpuasa sunnah, sholat
malam dan masih banyak lagi amalan amalan yang beliau ajarkan
kepada kita.
Mengucapkan Shawalat dan Salam Kepada Rasul, merupakan akhlak
yang baik juga terhadap beliau. Sesuai sabda beliau:
Sesungguhnya orang yang paling utama kepadaku nanti pada hari
kiamat adalah siapa yang paling banyak bershalawat kepadaku (HR.
Tirmidzi).
12. “
12
Bentuk kita mencintai dan berakhlak yang baik terhadap
Rasulullah yaitu kita dapat mentaati segala perintah
Rasulullah dengan cara, mengikuti dan mengerjakan hal-
hal yang diajarkan Rasulllah, menghidupkan sunnah-
sunnahnya,membaca shalawat serta salam yang ditujukan
kepada beliau, mencintai keluarga dan sahabat-sahabat
Rasulullah SAW.
13. “
13
Penutup
Sekian dari hasil pembahasan konsep mengenai“ Akhlak Terhadap
Rasulullah SAW”,Semoga dengan adanya pembahasan ini kita
dapat mengikuti segala hal mengenai Rasulullah sebagai bukti cinta
serta akhlak yang baik terhadap beliau .
َُرَبَُوِهللاُُةَمْحَرَُوْمُكْيَلَعُُمَالَّسُالَوُُهُتاَك