SlideShare a Scribd company logo
1 of 113
Download to read offline
ANALISIS, PENYULUHAN DAN
BIMBINGAN JABATAN
DITJEN BINAPENTA DAN PKK
DIREKTORAT BINA PENEMPATAN TENAGA KERJA DALAM NEGERI
DIREKTORAT JENDERAL PENEMPATAN TENAGA KERJA DAN
PERLUASAN KESEMPATAN KERJA
KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI
PROFIL
PENGALAMAN
PENDIDIKAN
2008 S-1 di Universitas Brawijaya
Malang Jurusan Ekonomi,
Akuntansi
2009 Diklat Fungsional
Pengawasan
Ketenagakerjaan
AMANDA YULINA
PUTRI RAHAYU
Amandayulina01@gmail.com
0813-1080-7353
2012-2019 Kasubbag Tu Sekjen, SAM
dan SKM, Sekretaris Jenderal
Kemnakertrans
2019-2020 Kasubdit Kawasan Ekonomi
Khusus, Dit. PPTKA, Ditjen
Binapenta dan PKK
2021 Kasubdit Penyuluhan dan
Bimbingan Jabatan, Dit. PPK,
Ditjen Binapenta dan PKK
2021-skrg Koordinator Analisis,
Penyuluhan dan Bimbingan,
Jabatan. Dit.Bina PTKDN,
Dit. Binapenta dan PKK
KONTAK
Keterangan Badan
Tinggi (CM) : 160 Cm
Berat badan (KG) : 56 Kg
Rambut : Hitam
Bentuk Muka : Bulat
Warna Kulit : Sawo Matang
Indonesia
100 %
Inggris
95 %
Nama : Amanda Yulina Putri Rahayu
NIP : 19860126200901 2 001
TTL : Semarang, 26 Januari 1986
Jenis Kelamin : Wanita
Agama : Islam
Alamat : Jl. Madrasah I No 7R
Gandaria Selatan, Jakarta
Selatan
Bahasa
KEPUTUSAN PRESIDEN
NOMOR 4 TAHUN 1980
01
02
03
04
TENTANG WAJIB LAPOR LOWONGAN
PEKERJAAN DI PERUSAHAAN
KEPUTUSAN PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA NO 36
TAHUN 2002
05
TENTANG PENGESAHAN ILO CONVENTION NO 88
CONCERNING THE ORGANIZATION OF THE
EMPLOYMENT SERVICE (KONVENSI ILO NO. 66
MENGENAI LEMBAGA PELAYANAN PENEMPATAN
TENAGA KERJA)
UNDANG – UNDANG NO 13
TAHUN 2003
TENTANG KETENAGAKERJAAN
UNDANG – UNDANG NO
25 TAHUN 2009
TENTANG PELAYANAN PUBLIK
DASAR HUKUM
06
PERMENPAN DAN RB NO
5 TAHUN 2014
TENTANG JABATAN FUNGSIONAL; PENGANTAR
KERJA/PETUGAS ANTAR KERJA DAN AN GKA KREDITNYA
PERMENAKER NO 39
TAHUN 2016
TENTANG PENEMPATAN TENAGA
KERJA (REVISI)
01
03
Our Center
Here you could describe the
topic of the section
Patient Care
Here you could describe the
topic of the section
01
03
Tugas Direktorat Bina Penempatan Tenaga Kerja
Dalam Negeri
(Permenaker Nomor 1 Tahun 2021)
Melaksanakan Perumusan
dan Kebijakan di Bidang
Penempatan Tenaga Kerja
Dalam Negeri
Penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, penyusunan norma, standar, prosedur,
dan kriteria, pemberian bimbingan teknis dan supervisi serta evaluasi dan pelaporan di bidang
analisis pasar kerja nasional dan antar negara.
Penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, penyusunan norma, standar, prosedur,
dan kriteria, pemberian bimbingan teknis dan supervisi serta evaluasi dan pelaporan di bidang
analisis jabatan, serta penyuluhan dan bimbingan jabatan.
Penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, penyusunan norma, standar, prosedur,
dan kriteria, pemberian bimbingan teknis dan supervisi serta evaluasi dan pelaporan di bidang
pembinaan kelembagaan penempatan tenaga kerja.
Penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, penyusunan norma, standar, prosedur,
dan kriteria, pemberian bimbingan teknis dan supervisi serta evaluasi dan pelaporan di bidang
fasilitasi penempatan tenaga kerja khusus disabilitas, lanjut usia, muda, dan wanita.
ANALISIS PASAR KERJA
ANALISIS, PENYULUHAN,
DAN BIMBINGAN JABATAN
PEMBINAAN KELEMBAGAAN
PENEMPATAN TENAGA KERJA
PEMBINAAN PENEMPATAN
TENAGA KERJA KHUSUS
§ MENYIAPKAN TOOLS ASESMEN DIRI UNTUK PENCARI
KERJA
§ MERUMUSKAN STANDART LAYANAN PENYULUHAN DAN
BIMBINGAN JABATAN PADA UNIT LAYANAN
KETENAGAKERJAAN
§ MERUMUSKAN STANDART LAYANAN INFORMASI
JABATAN PADA UNIT LAYANAN KETENAGAKERJAAN
PERAN SUBSTANSI APBJ
DIT. BINA PTKDN
9 LOMPATAN BESAR KEMNAKER
(Langkah-langkah Kemnaker dalam mengatasi permasalahan bidang
ketenakerjaan)
01.
TRANSFORMASI
BALAI LATIHAN
KERJA
02.
LINK AND MATCH
KETENAGAKERJAA
N
03.
TRANSFORMASI
PROGRAM
PERLUASAN
KESEMPATAN
KERJA
04.
PENGEMBANGAN
TALENTA MUDA
05.
PERLUASAN PASAR
KERJA LUAR
NEGERI
06.
VISI BARU
HUBUNGAN
INDUSTRIAL
07.
REFORMASI
PENGAWASAN
KETENAGAKERJAA
N
08.
PENGEMBANGAN
EKOSISTEM
DIGITAL
KETENAGAKERJAA
N
09.
REFORMASI
BIROKRASI
LATAR BELAKANG
LATAR BELAKANG
L A T A R B E L A K A N G
LATAR BELAKANG
LATAR BELAKANG
LATAR BELAKANG
LATAR BELAKANG
PENYULUHAN
JABATAN
PADA UN IT LAYANAN KETENAGAKERJAAN
Penyuluhan Jabatan
Penyampaian informasi tentang
jabatan/ pekerjaan dan dunia
kerja.
Gambaran obyektif terhadap
pilihan karier secara tepat.
Bimbingan Jabatan
Pelayanan untuk mengetahui
dan memahami potensi diri
terhadap dunia kerja.
Memilih karier yang sesuai
dengan bakat, minat dan
kemampuan.
D E F I N I S I
Bimbingan Jabatan
Minat pribadi terhadap
suatu bidang kerja
Karakteristik kepribadian
Kompetensi diri
(knowledge, skills, attitude)
Kesesuaian kompetensi diri
terhadap tipe pekerjaan
Kesesuaian minat terhadap
tipe pekerjaan
Peny uluhan Jabatan
Arti penting penyuluhan jabatan dalam dunia
kerja
Persiapan memasuki dunia kerja
Informasi pasar kerja
Program pemerintah yang terkait
ketenagakerjaan
Prospek jabatan di dunia kerja
Lembaga Penempatan Tenaga Kerja Swasta
(LPTKS)
Bursa Kerja Khusus (BKK)
Lembaga Pelatihan Kerja (LPK)
Kesempatan kerja di luar negeri
Kewirausahaan
M A T E R I
Penyuluhan Jabatan
Metode
Ceramah
Diskusi
Tanya Jawab
Bimbingan Jabatan
Konseling atau Wawancara
Tools Pendukung berupa
Hasil Pemeriksaan
Psikologis (Kecerdasan,
Bakat, Minat dan
Kepribadian) atau Self
Asessment
M E T O D E
Komponen
PBJ
Kesadaran Diri
Pengambilan
Keputusan
Karier
Eksplorasi Pasar
Kerja
Pengembangan
Keterampilan
Pribadi
LATAR BELAKANG
Tuntutan Pasar Kerja:
Kompetensi
100 m à 30 detik
100 m à 10 detik
100 m à 20 detik POTENSI
POTENSI VS KOMPETENSI
Kompetensi:
Pengetahuan,
Keterampilan, & Perilaku
yang observable
Potensi: Kecenderungan
Sikap, Karakter, & Motif
seseorang
Attitude
Tangible
Intangible
SOFT COMPETENCIES
(SOFT SKILLS)
Knowledg
e
Skills
Ketidakcocokan konten
pendidikan dengan kebutuhan
industri
Nilai akademik ≠
prediktor
kesuksesan
Pendidikan
mengembangkan
hard skills
Kebutuhan Psikotes
à mengukur soft
skills
Industri ingin
mengetahui
profesionalisme
Latar Belakang
UU nomor 13 tahun 2003
tentang Ketenagakerjaan
pasal 32 ayat (2):
“Penempatan tenaga kerja
diarahkan untuk menempatkan
tenaga kerja pada jabatan yang
tepat sesuai dengan keahlian,
keterampilan, bakat, minat
dan kemampuan dengan
memperhatikan harkat,
martabat, hak asasi dan
perlindungan hukum.”
K R I T E R I A P E N Y U L U H
J A B A T A N
Kemampuan komunikasi
Kemampuan interpersonal
Tidak mudah larut dalam
situasi emosional
Pembawaan yang tenang
Terbuka terhadap kritik dan
saran
seputar
Pengetahuan
ketenagakerjaan
Life long learner
Telah mengikuti pelatihan
atau bimtek PBJ
PENYULUHAN
JABATAN
PADA UN IT LAYANAN KETENAGAKERJAAN
PENYULUHAN JABATAN
§ Standart Minimal Pelayanan Penyuluhan Jabatan
§ Adalah Kegiatan Pemberian Informasi kepada Pencari Kerja dan Masyarakat mengenai
Dunia Kerja, Jabatan, Pekerjaan, Karir dan Pelatihan.
§ Pelayanan penyuluhan jabatan paling sedikit menyampaikan informasi mengenai:
a. kondisi ketenagakerjaan
b. kebijakan ketenagakerjaan;
c. informasi jabatan;
d. persiapan memasuki dunia kerja;
e. prospek jabatan pada masa depan sejalan dengan
perkembangan ekonomi, pembangunan, dan teknologi;
f. pemilihan jurusan atau program studi yang tepat sesuai
dengan potensi yang dimiliki;
g. pelaksana penempatan;
h. pelatihan kerja; dan
i. mekanisme penempatan tenaga kerja
(Revisi Permenaker Nomor 39)
DESAIN
PENYULUHAN
JABATAN
1. Tema, Judul, Target peserta, Tujuan
2. Latar Belakang Kegiatan (hasil TNA)
3. Gambaran, Metode, Peralatan
4. Tempat, Durasi, Agenda, Prosedur
Kelompok 1: Ceramah
Kelompok 2: Diskusi
Kelompok 4: Tayangan audio Kelompok 5: Tayangan
visual
Kelompok 3:
Tayangan audio
visual
BIMBINGAN JABATAN
PADA UN IT LAYANAN KETENAGAKERJAAN
BIMBINGAN JABATAN
§ Standart Minimal Pelayanan Bimbingan Jabatan
§ Bimbingan Jabatan Adalah Proses pemberian Layanan kepada seseorang agar yang
bersangkutan mengetahui dan memahami gambaran mengenai dunia kerja, potensi diri
yang dimiliki dan mampu memilih bidang pekerjaan jabatan dan karir yang sesuai bakat,
minat dan kemampuan yang dimiliki. (Revisi Permenaker Nomor 39)
§ Pelayanan yang dilakukan Pengantar Kerja atau Petugas antar Kerja, dalam membantu
Pencari kerja dalam upaya memecahkan permasalahan yang berhubungan dengan
pemilihan jabatan yang bertujuan untuk mempertemukan antara karakteristik individu
dengan peluang/kesempatan kerja
§ Pelaksanaan Bimbingan Jabatan menggunakan Tools : Profil Diri Pencari Kerja,
Asesmen Diri, Informasi Jabatan : KBJI/KJN setelah itu Rekomendasi oleh Pengantar
Kompetensi Petugas Pembimbing Jabatan
Pengetahuan
• Informasi
Jabatan dan
Pasar Kerja
• Peraturan
ketenagakerjaan
• Pengetahuan
psikologi umum,
terkait dengan
prinsip dasar
bimbingan dan
konseling
Keterampilan
• Observasi
• Wawancara
Sikap
• Menerima
• Memahami
• Bertindak dan
berkata jujur
• Empati
• Partisipatif
(tidak dominan,
komitmen membantu,
luwes dan ramah,
menaati kode etik)
• Dukungan
Psikologis
Awal
Dukungan Psikologis
Awal
Serangkaian keterampilan yang bertujuan
untuk mengurangi dampak negatif stres dan
mencegah timbulnya gangguan kesehatan
mental lebih buruk yang disebabkan oleh
situasi krisis, kondisi darurat atau bencana
(Everly dkk., 2006)
Kerangka kerja:
1. Memenuhi rasa aman orang yang memerlukan
dukungan
2. Mendorong keberfungsian mereka
3. Memfasilitasi mereka untuk bertindak
Prinsip DPA:
1. Meringankan beban dan mempercepat
pemulihan orang yang membutuhkan dukungan
2. Mengidentifikasi kebutuhan orang yang
membutuhkan dukungan, bukan mengobati atau
memberikan penilaian
Kerangka Kerja
DPA
Memberikan rasa
aman
• Menyediakan
informasi
yang dapat
dipercaya
Mendorong
keberfungsian
• Mendengar
aktif
• Menerima
perasaan
mereka
• Mengajak
relaksasi jika
diperlukan
Memfasilitasi untuk
bertindak
• Mendorongnya
kembali pada
rutinitas atau
aktivitas yang
dapat dilakukan
• Hubungkan
dengan layanan
lanjutan jika
diperlukan
Prinsip Wawancara
1. Pertanyaan tidak tumpang tindih atau berulang.
2. Jangan menanyakan dua atau lebih pertanyaan sekaligus.
3. Gunakan pertanyaan terbuka.
4. Ikuti pola 5W+1H
5. Lebih banyak mendengar daripada berbicara
6. Pelihara kontak mata dengan klien
7. Jangan kaitkan jawaban klien dengan pengalaman pribadi
8. Jangan menilai klien jawaban klien
37
Contoh
Tanggapan
Tanggapan Tepat Kurang Tepat
Sudah, jangan terlalu dipikirkan. Masih
ada orang lain yang nasibnya lebih buruk
dari Anda.
Mari kita bicarakan hal yang lain…
Jadi Anda merasa kecewa dengan
keputusan atasan Anda saat itu. Lalu
apa yang Anda lakukan setelah itu?
Teman kerja Anda jahat sekali. Saya juga
pernah berada di posisi Anda, dan
rasanya tidak enak.
Benar atau
Salah?
• Semakin banyak
pertanyaan yang kita
berikan semakin banyak
informasi yang kita
dapatkan
• Simpati adalah hal yang
sama dengan empati
Empati
• Memahami pandangan, pikiran, dan perasaan
orang lain
Tahapan Pelaksanaan
Bimbingan Jabatan
Kesimpulan
Akhir
• Perumusan kesimpulan
• Penutupan
Pembuatan
Alternatif
Keputusan
• Penerimaan kondisi diri
• Penetapan keputusan
oleh mentee
Pengumpulan
Data &
Informasi
• Wawancara
• Formulir AK II/ biodata
• Hasil pemeriksaan
psikologi/ asesmen
pribadi
Awal
Pelaksanaan
• Membina hubungan
baik
• Penetapan batas
bimbingan
Tahap Pengumpulan Data &
Informasi
Potensi Diri Klien Keterangan
Kecerdasan dan bakat • Kecerdasan umum: Superior/Di atas
rata- rata/Rata-rata/Di bawah rata-
rata/Borderline
• Kemampuan khusus: visual
spasial, Bahasa,
interpersonal, musik, dll
Minat • Realistik
• Investigatif
• Artistik
• Sosial
• Kewirausahaan
• Konvensional
Kepribadian • Introvert
• Ekstrovert
• Ambivert
Mengajak konseli untuk menerima potensi dirinya
Tahap Pembuatan Alternatif
Keputusan
80
60
40
20
0
Logika Berpikir
Toleransiterhadap
Stres
Inisiatif
Fleksibilitas
SistematikaKerja
Kecepatan Kerja
Ketelitian Kerja
PROFIL INTELIGENSI & SIKAP KERJA
Kemampuan Analisa
100
Sangat Tinggi
Tinggi
Normal
Kurang
Rendah
Aktual
Minat: Konvensional Kepribadian: Introvert
Tahap Kesimpulan
Akhir
Kesimpulan Keterangan
Solusi yang
diambil
…..
Penetapan
Sasaran
Saya ingin …
Action Plan • 7 hari : ….
• 1 bulan : ….
• 3 bulan : ….
Persiapan Memasuki Dunia
Kerja
1. Informasi
Pasar Kerja
2. Informasi
Jabatan
Pengenalan
Diri
(bakat, minat,
kepribadian)
Pengembangan Diri
Karier
adalah…
Keseluruhan pekerjaan dan aktivitas di waktu
luang yang dilakukan seseorang sepanjang
rentang kehidupannya (McDaniels dalam
Seligman, 1994).
Urutan dari kegiatan dan perilaku yang terkait
dengan kerja dan sikap, nilai dan aspirasi
sepanjang masa hidup seseorang (Rachman &
Savitri, 2009).
Serangkaian kejadian yang menyusun kehidupan:
serangkaian pekerjaan dan peran hidup lainnya yang
berkombinasi untuk menampilkan komitmen seseorang
untuk bekerja di dalam keseluruhan pola perkembangan
diri seseorang (Super dalam Brown & Isaacson, 1997).
Karier adalah
perjalanan panjang
hidup kita!!
Langkah perencanaan
karir
Pertama:
Tetapkan tujuan
Kedua: Identifikasi
perjalanan
menuju tempat
tujuan
Ketiga: Persiapkan
perjalanan
Konsep
Diri
Konsep diri adalah semua
ide-ide,
kepercayaan,
yang
tentang
pikiran,
dan
diketahui
dirinya
pendirian
individu
dan
individu
mempengaruhi
dalam
berhubungan dengan
orang lain ( Stuart dan
Sundeen,1991).
Komponen Konsep
Diri (Rogers,
1959)
Self
Image Self
Ideal
Self
Esteem
diri berkembang
• Konsep
secara
dipelajari
bertahap
melalui
dan
kontak
sosial dan pengalaman.
• Keluarga sebagai pembentuk
pertama dan paling dominan
terhadap konsep diri.
• Proses pembentukan terjadi
perlahan-lahan dan memakan
waktu lama.
Konsep Diri Positif vs
Negatif
- Selalu menghargai orang lain
-Menerima pujian tanpa rasa
malu
- Peka terhadap perasaan
orang lain
- Mampu introspeksi diri dan
memperbaiki diri
- Yakin dalam mengatasi
masalah; bersikap optimis
- Peka terhadap kritik
- Sangat responsif terhadap
pujian
- Cenderung hiperkritis
- Merasa kurang disenangi
orang lain
- Pesimis terhadap kompetisi;
mudah menyerah
Mengembangkan Konsep Diri
Positif
1. Mengenali diri sendiri,
berdasarkan pendapat sendiri
dan orang lain à terkonfirmasi
dan lebih objektif
2. Menerima kondisi diri, baik yang positif
ataupun negatif.
3. Manfaatkan konsep diri positif secara
optimal, kurangi kekhawatiran terhadap
konsep diri negatif (jika memang susah
diperbaiki).
Dalam waktu 3 menit
tuliskan:
Manajemen Diri
• Kemampuan seseorang
untuk mengenali dan
mengelola dirinya (secara
fisik, emosi, pikiran, jiwa dan
spiritual), sehingga mampu
mengelola orang lain dan
berbagai sumber daya untuk
mengendalikan maupun
menciptakan realitas
kehidupan sesuai dengan
misi dan tujuan hidupnya
(Pdijosaksono dan Sember,
2002).
CAKUPAN
MANAJEMEN DIRI
Mengelola
Diri
Waktu
Keuangan
SDM
Peralatan
Stres
MANAJEMEN
WAKTU
• Sering merasa dikejar
waktu?
• Sibuk gak habis-habis?
• Waktu habis untuk urusan
orang lain?
• Tidak ada waktu untuk diri
sendiri?
SKALA
PRIORITAS
Mendesak
Tidak Penting
Mendesak
Penting
Tidak Mendesak
Tidak Penting
Tidak Mendesak
Penting
PERMASALAHAN
KETENAGAKERJAAN
Isu-isu Pasar Kerja
● Terbatasnya pekerjaan sektor formal
● Tingkat pengangguran terdidik masih didominasi oleh penganggur
dengan pendidikan SLTA
● Masuknya era digitalisasi secara universal belum bisa direspon secara
baik oleh SDM pada level Pendidikan SLTA ke bawah
● Lambatnya perubahan keahlian pekerja yang mencerminkan ada
keterlambatan dalam proses transformasi keterampilan SDM
● Di Era Industrialisasi 4.0 ini masih dihadapkan pada terbatasnya
angkatan kerja yang berkualitas. Sedangkan perkembangan ekonomi
nasional menuntut profesionalisme/keterampilan tinggi dicerminkan oleh
refleksi meningkatnya angkatan kerja berpendidikan tinggi secara cepat,
jauh lebih cepat dari pertumbuhan permintaan tenaga kerja di sektor
ekonomi
● Tingginya tingkat pengangguran pemuda terdidik merupakan gejala
ketidakcocokan antara karakteristik lulusan baru yang masuk pasar kerja
(sisi penawaran/supply) dan kesempatan kerja yang tersedia (sisi
permintaan/demand).
Permasalahan
Permasalahan Terkait APBJ
SKKNI PROGLAT
KELEMBAGAAN
PEMAGANGAN
PRODUKTIVITAS
SMILE
SINTALA
E-TRAINING
Marketplace peningkatan keahlian melalui pelatihan Marketplace sertifikasi profesi Informasi pasar kerja
VIRTUAL JOB FAIR
BURSA KERJA
KHUSUS
ASESMEN
KONSELING
JOB OFFER SINGLE
SUBMISSION
CAREER PATH
Program perluasan kesempatan kerja
ASESI
ASESOR
LISENSI
LSP
TKM
TKS
AKREDITASI
PADAT KARYA
WLKP PP / PKB TKA
Introduction
ANALISIS, PENYULUHAN DAN
BIMBINGAN JABATAN
PENCARI KERJA/
PESERTA PELATIHAN
LAYANAN APBJ
PELATIHAN PENEMPATAN
LAYANAN IPK
ASESMEN DIRI
SISTEM INFORMASI
PASAR KERJA
PENEMPATAN
DALAM
NEGERI
PENEMPATAN
LUAR NEGERI
WIRAUSAHA
• PEMAGANGAN
• PELATIHAN KERJA
SUPPLY DEMAND
SERTIFIKASI
KOMPETENSI
(LSP)
PELATIHAN
VOKASI DI BLK
PENGANTAR
KERJA
PENGANTAR
KERJA
SKEMA PENEMPATAN TENAGA KERJA
Pencari Kerja
PBJ
Perantaraan
Penempatan
Informasi Pasar
Kerja
SISTEM ANTAR KERJA
SUPPLY/DEMAND AKAD/AKAN
JOB CANVASSING JOB COUNSELING JOB MATCHING
JOB INFORMATION
ASESMEN DIRI
PADA UN IT LAYANAN KETENAGAKERJAAN
KEBUTUHAN ASESMEN
§ Minat
§ Bakat
§ Kepribadian
§ Kebutuhan
Pelatihan yang
disesuaikan dengan
bakat pencari kerja
§ Kecocokan diri pencaker
dengan lapangan usaha
apakah formal atau informal
(wirausaha)
ASESMEN HAK CIPTA
KEMNAKER
§ ASESMEN
PENILAIAN DIRI
§ ASESMEN
POTENSI DIRI
Pemanfaatan Hasil Asesmen
• Mematangkan perencanaan karier (untuk jadi
pekerja/pengusaha)
• Memperjelas arah pengembangan potensi dan
kompetensi
• Sumber informasi dalam menyusun prioritas PBJ sesuai
karakteristik tenaga kerja di wilayah masing-masing
• Sumber informasi dalam penyusunan strategi
pengembangan SDM nasional
MANFAAT ASESMEN DIRI ONLINE
Profil tenaga
kerja
berdasarkan
regional atau
wilayah
Mengoptimal
kan
pelaksanaan
PBJ
Pemeta
an
Karier
Nama : Fulan Cemerlang
Domisili : Kota Bandung, Jawa Barat
Pendidikan : SMK
Tgl asesmen : 26 Februari 2021
Tampilan
hasil
bagi
pencaker
1
71
%
Dalam
Negeri
29
%
Luar Negeri
29
%
Wirausaha
Rekomendasi : Penempatan Dalam Negeri
Saran Pelatihan : XXX
Uraian singkat mengenai profil untuk dibaca oleh pencaker.
Diisi terkait dengan aspek yang unggul dan yang perlu
dikembangkan.
ASESMEN SELF POTENTIAL INVENTORY
PESERT
A JKP
ASESMEN
DIRI
SISNAKER
(WAJIB)
DESIRED
JOB
ADMIN
PETANI
1
2
3
3
4
4
523 KASIR DAN PETUGAS TIKET
PREVIOUS
JOB
2
KASIR TOKO
KASIR TOKO
PETERNAK
AKTOR
334 SEKRETARIS ADMINISTRASI DAN
KHUSUS
411 TENAGA PERKANTORAN UMUM
413 JURU KETIK
441 TENAGA TATA USAHA LAINNYA
633 PETANI DAN PETERNAK
(CAMPURAN) SUBSISTEN
631 PETANI SUBSISTEN
632 PETERNAK SUBSISTEN
633 PETANI DAN PETERNAK
(CAMPURAN) SUBSISTEN
265 SENIMAN KREATIF DAN
PERTUNUJKKAN
PENGERJAAN
TOOLS
ASESMEN
DIRI
PEMILIHAN JOB PENARIKAN ITEM INTERVENSI
LAYANAN PBJ
UN IT LAYANAN KETENAGAKERJAAN :
DINAS TENAGA KERJA, KIOS SIAPKERJA,
ANJUNGAN SIAP KERJA
Menjadi
AK I, AK II
SIAP KERJA ID
LAYANAN PENYULUHAN DAN BIMBINGAN JABATAN
ERA DIGITASLISASI - SIAPKERJA
AKTIVITAS LAYANAN INFORMASI PASAR KERJA
§ INFORMASI DATA LOWONGAN
PEKERJAAN
§ INFORMASI BAGI PEMBERI
KERJA
§ INFORMASI BAGI PENCARI
KERJA
AKTIVITAS LAYANAN PENYULUHAN DAN BIMBINGAN JABATAN
§ KONSELING KARIR
§ - Data Verbal
- Penelitan Berkas
§ TOOLS :
§ PEMERIKSAAN PSIKOLOGIS
(ASESMEN), yang sudah baku dan
terstandarisasi
TUJUAN LAYANAN PENYULUHAN DAN BIMBINGAN JABATAN
SOP APBJ
UN IT LAYANAN KETENAGAKERJAAN :
DINAS TENAGA KERJA, KIOS SIAPKERJA,
ANJUNGAN SIAP KERJA
INFORMASI
JABATAN
UN IT LAYANAN KETENAGAKERJAAN :
DINAS TENAGA KERJA, KIOS SIAPKERJA,
ANJUNGAN SIAP KERJA
INFORMASI JABATAN
§ Pengungkapan bakat diperlukan untuk mempertimbangkan pemilihan jenis
pelatihan (upskilling/reskilling) atau langsung melamar pekerjaan/wirausaha
§ Informasi Jabatan berdasarkan Klasifikasi Baku Jabatan Indonesia dan Kamus
Jabatan Nasional (e - Jabatan)
§ Penyajian informasi tentang pekerjan, jabatan atau karier yang meliputi posisi
pekerjaan
PRODUK INFORMASI JABATAN
1. KamusJabatanNasional
Basis data yang memuat nama-nama jabatan yang disertai keterangan
dan uraian yang dimaksudkan untuk memberi penjelasan mengenai
jabatan tersebut.
2. Klasifikasi BakuJabatanIndonesia
kolaborasi dengan Badan Pusat Statistik (BPS)
Set kerangka klasifikasi jabatan yang komprehensif, sebagai alat untuk
mengorganisir jenis jabatan yang didefinisikan secara jelas kelompoknya
sesuai dengan tugas yang dilakukan dalam pekerjaan agar dapat
digunakan untuk keseragaman dalam pengumpulan, pengolahan,
penyajian, dan analisis data jenis jabatan dalam statistik ketenagakerjaan.
Infomasi Jabatan
oleh
Kemnaker
Cari Informasi Jabatan berdasarkan kata kunci
Before
After
1 2
3
4
5
6
a
Before After
Kamus Jabatan Nasional (KJN)
- Kategori/Lapangan Usaha
- Nama Jabatan
- Kode Jabatan
- Uraian Tugas
- Pendidikan
- xxx
Klasifikasi Baku Jabatan Indonesia (KBJI) tahun 2014
- Nama Jabatan
- Kode Jabatan
- Uraian Tugas
Kamus Jabatan Disabilitas
7
6
a
LAYANAN BIMBINGAN JABATAN
PADA
PROGRAM JAMINAN KEHILANGAN
PEKERJAAN
PRODUK
PENYULUHAN DAN BIMBINGAN JABATAN
PESERTA JKP
ASESMEN DIRI
SISNAKER
(WAJIB)
KONSELING KARIR
SISNAKER
OLEH : PENGANTAR
KERJA DAN/ATAU
PETUGAS ANTAR KERJA
REKOMENDASI 3
PELATIHAN OLEH
PENGANTAR KERJA
(Pemberian Voucher Pelatihan
JKP)
REKOMENDASI
MELAMAR
PEKERJAAN
(5 (lima) lamaran Perusahaan/
1 (satu) x wawancara)
1
2
PESERTA DAFTAR
PELATIHAN JKP
DI SISNAKER
(Penggunaan Voucher Pelatihan
JKP oleh Peserta)
pelatihan. Kemnaker.go.id
PESERTA MELAMAR
PEKERJAAN
DI SISNAKER
3 3
4 4
ATAU
PESERTA WAJIB MELAMAR 5 (LIMA) LAMARAN KERJA KE 5 (LIMA PERUSAHAAN/
1 (SATU) KALI WAWANCARA)
FORMULIR STATUS
KEBEKERJAAN
MELAMAR
PEKERJAAN
2
FORMULIR STATUS
KEBEKERJAAN
MANFAAT AKSES INFORMASI PASAR KERJA BAGI PESERTA JKP
SETELAH SELESAI
MENGIKUTI
PELATIHAN PESERTA
KEMBALI KE KARIR
HUB UNTUK
MENCARI PEKERJAAN
SURVEY STATUS KEBEKERJAAN
Layanan
Bimbingan Jabatan
Merupakan proses penilaian mandiri untuk mendapatkan gambaran
potensi diri yang dilakukan oleh Peserta secara daring atau luring
Asesmen Diri
Merupakan konsultasi yang diberikan oleh Konselor Karir kepada Peserta
mengenai informasi dunia kerja meliputi informasi jabatan dan Pelatihan
Kerja yang dibutuhkan oleh Penerima Manfaat JKP dalam membuat
perencanaan/pengembangan karir à melalui program Pelatihan atau Melamar
Pekerjaan
Menggunakan Tools Asesmen Diri : Self Potential Inventory
Konseling Karir
LAYANAN BIMBINGAN JABATAN
Pengantar Kerja/Petugas Antar Kerja yang telah mengikuti Asesmen
Konselor dan Bimbingan Teknis Konselor Karir serta memiliki
kompetensi menjadi Konselor bagi Penerima Manfaat JKP
KONSELOR KARIR
Pejabat Fungsional Pengantar Kerja yang selanjutnya disebut Pengantar Kerja
adalah PNS yang diberikan tugas, tanggung jawab dan wewenang untuk
melaksanakan antar kerja (Permenpan RB No. 1 Tahun 2022)
PENGANTAR KERJA
PETUGAS ANTAR KERJA
Petugas yang memiliki kompetensi melakukan kegiatan antar kerja dan
ditunjuk oleh Pejabat yang berwenang untuk melaksanakan pelayanan antar
kerja (Permenaker No. 39 Tahun 2016)
03
01 02 Memberikan Pemahaman
teknis untuk mengarahkan
pekerja ter-PHK dalam
peningkatan kompetensi
melalui re-skilling/up-
skilling melalui program
pelatihan pada
Sisnaker/SIAP KERJA
(Edukatif)
Pemberian Layanan
Informasi Pasar Kerja
dalam Penyediaan Data
Lowongan Pekerjaan
sesuai Bakat, Minat dan
Keterampilan serta
kebutuhan Pemberi Kerja
melalui Sisnaker/SIAP
KERJA (Informatif)
Pemberian Layanan
Bimbingan Jabatan
melalui Asesmen Diri dan
Konseling Karir untuk
membantu pekerja ter-
PHK melihat arah
Pelatihan yang dibutuhkan
(Konsultatif)
KONTRIBUSI PENGANTAR KERJA DALAM JKP
TERHADAP PENEMPATAN TENAGA KERJA
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to BAHAN PBJ DIKLAT DISNAKER.pdf

3.-PROSES-BISNIS-.pdf
3.-PROSES-BISNIS-.pdf3.-PROSES-BISNIS-.pdf
3.-PROSES-BISNIS-.pdfAPTAGROUP
 
Strategi Bangkom AK Pasca Penyetaraan
Strategi Bangkom AK Pasca PenyetaraanStrategi Bangkom AK Pasca Penyetaraan
Strategi Bangkom AK Pasca PenyetaraanTri Widodo W. UTOMO
 
Psikologi industri dan organisasi.pptx
Psikologi industri dan organisasi.pptxPsikologi industri dan organisasi.pptx
Psikologi industri dan organisasi.pptxkhaylaaudianti
 
Paparan materi asn corpu jawa tengah
Paparan materi asn corpu   jawa tengahPaparan materi asn corpu   jawa tengah
Paparan materi asn corpu jawa tengahKutsiyatinMSi
 
Knowledge Management Dalam Diklat Sebagai Esensi Pembangunan Aparatur Untuk P...
Knowledge Management Dalam Diklat Sebagai Esensi Pembangunan Aparatur Untuk P...Knowledge Management Dalam Diklat Sebagai Esensi Pembangunan Aparatur Untuk P...
Knowledge Management Dalam Diklat Sebagai Esensi Pembangunan Aparatur Untuk P...Tri Widodo W. UTOMO
 
Diklat PPD.pdf
Diklat PPD.pdfDiklat PPD.pdf
Diklat PPD.pdfaviana3
 
perundingan
 perundingan perundingan
perundinganamirukm
 
Materi Rekrutmen 1#.pptx
Materi Rekrutmen 1#.pptxMateri Rekrutmen 1#.pptx
Materi Rekrutmen 1#.pptxfrans247796
 
Hasil seminar asn 18 maret 2014
Hasil seminar asn 18 maret 2014Hasil seminar asn 18 maret 2014
Hasil seminar asn 18 maret 2014Tiwi Pratiwi
 
Psisdm berbasis kompetensi
Psisdm berbasis kompetensiPsisdm berbasis kompetensi
Psisdm berbasis kompetensiSuryana Sumantri
 
Membangun manajemen talenta dalam penerapan sistem merit
Membangun manajemen talenta dalam penerapan sistem meritMembangun manajemen talenta dalam penerapan sistem merit
Membangun manajemen talenta dalam penerapan sistem meritDr. Zar Rdj
 
Slide-PP-11-Manajemen-PNS.pdf
Slide-PP-11-Manajemen-PNS.pdfSlide-PP-11-Manajemen-PNS.pdf
Slide-PP-11-Manajemen-PNS.pdfarmansyah44
 
Company profile lsp intala
Company profile lsp intalaCompany profile lsp intala
Company profile lsp intalaPutra Nasution
 
materi anjab hari pertama.pptx
materi anjab  hari pertama.pptxmateri anjab  hari pertama.pptx
materi anjab hari pertama.pptxSimpegBKDDIY
 
PAPARAN KETUA BNSP LSP POLIMEDIA (29 MEI 2023).pptx
PAPARAN KETUA BNSP LSP POLIMEDIA (29 MEI 2023).pptxPAPARAN KETUA BNSP LSP POLIMEDIA (29 MEI 2023).pptx
PAPARAN KETUA BNSP LSP POLIMEDIA (29 MEI 2023).pptxElvianaElviana6
 

Similar to BAHAN PBJ DIKLAT DISNAKER.pdf (20)

3.-PROSES-BISNIS-.pdf
3.-PROSES-BISNIS-.pdf3.-PROSES-BISNIS-.pdf
3.-PROSES-BISNIS-.pdf
 
PBJ1.pptx
PBJ1.pptxPBJ1.pptx
PBJ1.pptx
 
Strategi Bangkom AK Pasca Penyetaraan
Strategi Bangkom AK Pasca PenyetaraanStrategi Bangkom AK Pasca Penyetaraan
Strategi Bangkom AK Pasca Penyetaraan
 
Pengembangan HHBK.pdf
Pengembangan HHBK.pdfPengembangan HHBK.pdf
Pengembangan HHBK.pdf
 
War iriyoko diklat
War iriyoko   diklatWar iriyoko   diklat
War iriyoko diklat
 
Psikologi industri dan organisasi.pptx
Psikologi industri dan organisasi.pptxPsikologi industri dan organisasi.pptx
Psikologi industri dan organisasi.pptx
 
Human Capital Development Analysis
Human Capital Development AnalysisHuman Capital Development Analysis
Human Capital Development Analysis
 
Paparan materi asn corpu jawa tengah
Paparan materi asn corpu   jawa tengahPaparan materi asn corpu   jawa tengah
Paparan materi asn corpu jawa tengah
 
Knowledge Management Dalam Diklat Sebagai Esensi Pembangunan Aparatur Untuk P...
Knowledge Management Dalam Diklat Sebagai Esensi Pembangunan Aparatur Untuk P...Knowledge Management Dalam Diklat Sebagai Esensi Pembangunan Aparatur Untuk P...
Knowledge Management Dalam Diklat Sebagai Esensi Pembangunan Aparatur Untuk P...
 
Diklat PPD.pdf
Diklat PPD.pdfDiklat PPD.pdf
Diklat PPD.pdf
 
perundingan
 perundingan perundingan
perundingan
 
Materi Rekrutmen 1#.pptx
Materi Rekrutmen 1#.pptxMateri Rekrutmen 1#.pptx
Materi Rekrutmen 1#.pptx
 
Hasil seminar asn 18 maret 2014
Hasil seminar asn 18 maret 2014Hasil seminar asn 18 maret 2014
Hasil seminar asn 18 maret 2014
 
Psisdm berbasis kompetensi
Psisdm berbasis kompetensiPsisdm berbasis kompetensi
Psisdm berbasis kompetensi
 
Membangun manajemen talenta dalam penerapan sistem merit
Membangun manajemen talenta dalam penerapan sistem meritMembangun manajemen talenta dalam penerapan sistem merit
Membangun manajemen talenta dalam penerapan sistem merit
 
Slide-PP-11-Manajemen-PNS.pdf
Slide-PP-11-Manajemen-PNS.pdfSlide-PP-11-Manajemen-PNS.pdf
Slide-PP-11-Manajemen-PNS.pdf
 
Company profile lsp intala
Company profile lsp intalaCompany profile lsp intala
Company profile lsp intala
 
materi anjab hari pertama.pptx
materi anjab  hari pertama.pptxmateri anjab  hari pertama.pptx
materi anjab hari pertama.pptx
 
PAPARAN KETUA BNSP LSP POLIMEDIA (29 MEI 2023).pptx
PAPARAN KETUA BNSP LSP POLIMEDIA (29 MEI 2023).pptxPAPARAN KETUA BNSP LSP POLIMEDIA (29 MEI 2023).pptx
PAPARAN KETUA BNSP LSP POLIMEDIA (29 MEI 2023).pptx
 
Arah kebijakan pembinaan wi
Arah kebijakan pembinaan wiArah kebijakan pembinaan wi
Arah kebijakan pembinaan wi
 

Recently uploaded

Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...walidumar
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxMateriSMPTDarulFalah
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfTeukuEriSyahputra
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptxErikaPutriJayantini
 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramTitaniaUtami
 
Materi Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptx
Materi Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptxMateri Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptx
Materi Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptxRezaWahyuni6
 
MATERI TENTANG SUMBER ENERGI KELAS 4 TEMA 2 K13
MATERI TENTANG SUMBER ENERGI KELAS 4 TEMA 2 K13MATERI TENTANG SUMBER ENERGI KELAS 4 TEMA 2 K13
MATERI TENTANG SUMBER ENERGI KELAS 4 TEMA 2 K13ZulfiWahyudiAsyhaer1
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASNursKitchen
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptMateri Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptParulianGultom2
 
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMhanyakaryawan1
 
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkungPenyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkungSemediGiri2
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxWulanEnggarAnaskaPut
 
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi SosialFARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi SosialParulianGultom2
 
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANIPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANGilangNandiaputri1
 
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptxMateri Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptxRezaWahyuni6
 
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi PerapotekanPembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi PerapotekanNesha Mutiara
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxDewiUmbar
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
 
Materi Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptx
Materi Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptxMateri Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptx
Materi Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptx
 
MATERI TENTANG SUMBER ENERGI KELAS 4 TEMA 2 K13
MATERI TENTANG SUMBER ENERGI KELAS 4 TEMA 2 K13MATERI TENTANG SUMBER ENERGI KELAS 4 TEMA 2 K13
MATERI TENTANG SUMBER ENERGI KELAS 4 TEMA 2 K13
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptMateri Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
 
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
 
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkungPenyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
 
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi SosialFARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
 
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANIPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
 
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptxMateri Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
 
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi PerapotekanPembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 

BAHAN PBJ DIKLAT DISNAKER.pdf

  • 1. ANALISIS, PENYULUHAN DAN BIMBINGAN JABATAN DITJEN BINAPENTA DAN PKK DIREKTORAT BINA PENEMPATAN TENAGA KERJA DALAM NEGERI DIREKTORAT JENDERAL PENEMPATAN TENAGA KERJA DAN PERLUASAN KESEMPATAN KERJA KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI
  • 2. PROFIL PENGALAMAN PENDIDIKAN 2008 S-1 di Universitas Brawijaya Malang Jurusan Ekonomi, Akuntansi 2009 Diklat Fungsional Pengawasan Ketenagakerjaan AMANDA YULINA PUTRI RAHAYU Amandayulina01@gmail.com 0813-1080-7353 2012-2019 Kasubbag Tu Sekjen, SAM dan SKM, Sekretaris Jenderal Kemnakertrans 2019-2020 Kasubdit Kawasan Ekonomi Khusus, Dit. PPTKA, Ditjen Binapenta dan PKK 2021 Kasubdit Penyuluhan dan Bimbingan Jabatan, Dit. PPK, Ditjen Binapenta dan PKK 2021-skrg Koordinator Analisis, Penyuluhan dan Bimbingan, Jabatan. Dit.Bina PTKDN, Dit. Binapenta dan PKK KONTAK Keterangan Badan Tinggi (CM) : 160 Cm Berat badan (KG) : 56 Kg Rambut : Hitam Bentuk Muka : Bulat Warna Kulit : Sawo Matang Indonesia 100 % Inggris 95 % Nama : Amanda Yulina Putri Rahayu NIP : 19860126200901 2 001 TTL : Semarang, 26 Januari 1986 Jenis Kelamin : Wanita Agama : Islam Alamat : Jl. Madrasah I No 7R Gandaria Selatan, Jakarta Selatan Bahasa
  • 3. KEPUTUSAN PRESIDEN NOMOR 4 TAHUN 1980 01 02 03 04 TENTANG WAJIB LAPOR LOWONGAN PEKERJAAN DI PERUSAHAAN KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NO 36 TAHUN 2002 05 TENTANG PENGESAHAN ILO CONVENTION NO 88 CONCERNING THE ORGANIZATION OF THE EMPLOYMENT SERVICE (KONVENSI ILO NO. 66 MENGENAI LEMBAGA PELAYANAN PENEMPATAN TENAGA KERJA) UNDANG – UNDANG NO 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN UNDANG – UNDANG NO 25 TAHUN 2009 TENTANG PELAYANAN PUBLIK DASAR HUKUM 06 PERMENPAN DAN RB NO 5 TAHUN 2014 TENTANG JABATAN FUNGSIONAL; PENGANTAR KERJA/PETUGAS ANTAR KERJA DAN AN GKA KREDITNYA PERMENAKER NO 39 TAHUN 2016 TENTANG PENEMPATAN TENAGA KERJA (REVISI)
  • 5. Our Center Here you could describe the topic of the section Patient Care Here you could describe the topic of the section 01 03
  • 6. Tugas Direktorat Bina Penempatan Tenaga Kerja Dalam Negeri (Permenaker Nomor 1 Tahun 2021) Melaksanakan Perumusan dan Kebijakan di Bidang Penempatan Tenaga Kerja Dalam Negeri
  • 7. Penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria, pemberian bimbingan teknis dan supervisi serta evaluasi dan pelaporan di bidang analisis pasar kerja nasional dan antar negara. Penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria, pemberian bimbingan teknis dan supervisi serta evaluasi dan pelaporan di bidang analisis jabatan, serta penyuluhan dan bimbingan jabatan. Penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria, pemberian bimbingan teknis dan supervisi serta evaluasi dan pelaporan di bidang pembinaan kelembagaan penempatan tenaga kerja. Penyiapan perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria, pemberian bimbingan teknis dan supervisi serta evaluasi dan pelaporan di bidang fasilitasi penempatan tenaga kerja khusus disabilitas, lanjut usia, muda, dan wanita. ANALISIS PASAR KERJA ANALISIS, PENYULUHAN, DAN BIMBINGAN JABATAN PEMBINAAN KELEMBAGAAN PENEMPATAN TENAGA KERJA PEMBINAAN PENEMPATAN TENAGA KERJA KHUSUS
  • 8. § MENYIAPKAN TOOLS ASESMEN DIRI UNTUK PENCARI KERJA § MERUMUSKAN STANDART LAYANAN PENYULUHAN DAN BIMBINGAN JABATAN PADA UNIT LAYANAN KETENAGAKERJAAN § MERUMUSKAN STANDART LAYANAN INFORMASI JABATAN PADA UNIT LAYANAN KETENAGAKERJAAN PERAN SUBSTANSI APBJ DIT. BINA PTKDN
  • 9. 9 LOMPATAN BESAR KEMNAKER (Langkah-langkah Kemnaker dalam mengatasi permasalahan bidang ketenakerjaan) 01. TRANSFORMASI BALAI LATIHAN KERJA 02. LINK AND MATCH KETENAGAKERJAA N 03. TRANSFORMASI PROGRAM PERLUASAN KESEMPATAN KERJA 04. PENGEMBANGAN TALENTA MUDA 05. PERLUASAN PASAR KERJA LUAR NEGERI 06. VISI BARU HUBUNGAN INDUSTRIAL 07. REFORMASI PENGAWASAN KETENAGAKERJAA N 08. PENGEMBANGAN EKOSISTEM DIGITAL KETENAGAKERJAA N 09. REFORMASI BIROKRASI
  • 12. L A T A R B E L A K A N G
  • 17.
  • 18.
  • 19. PENYULUHAN JABATAN PADA UN IT LAYANAN KETENAGAKERJAAN
  • 20.
  • 21.
  • 22.
  • 23. Penyuluhan Jabatan Penyampaian informasi tentang jabatan/ pekerjaan dan dunia kerja. Gambaran obyektif terhadap pilihan karier secara tepat. Bimbingan Jabatan Pelayanan untuk mengetahui dan memahami potensi diri terhadap dunia kerja. Memilih karier yang sesuai dengan bakat, minat dan kemampuan. D E F I N I S I
  • 24. Bimbingan Jabatan Minat pribadi terhadap suatu bidang kerja Karakteristik kepribadian Kompetensi diri (knowledge, skills, attitude) Kesesuaian kompetensi diri terhadap tipe pekerjaan Kesesuaian minat terhadap tipe pekerjaan Peny uluhan Jabatan Arti penting penyuluhan jabatan dalam dunia kerja Persiapan memasuki dunia kerja Informasi pasar kerja Program pemerintah yang terkait ketenagakerjaan Prospek jabatan di dunia kerja Lembaga Penempatan Tenaga Kerja Swasta (LPTKS) Bursa Kerja Khusus (BKK) Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Kesempatan kerja di luar negeri Kewirausahaan M A T E R I
  • 25. Penyuluhan Jabatan Metode Ceramah Diskusi Tanya Jawab Bimbingan Jabatan Konseling atau Wawancara Tools Pendukung berupa Hasil Pemeriksaan Psikologis (Kecerdasan, Bakat, Minat dan Kepribadian) atau Self Asessment M E T O D E
  • 26.
  • 27.
  • 28.
  • 29.
  • 31. LATAR BELAKANG Tuntutan Pasar Kerja: Kompetensi
  • 32. 100 m à 30 detik 100 m à 10 detik 100 m à 20 detik POTENSI
  • 33. POTENSI VS KOMPETENSI Kompetensi: Pengetahuan, Keterampilan, & Perilaku yang observable Potensi: Kecenderungan Sikap, Karakter, & Motif seseorang
  • 34.
  • 36. Ketidakcocokan konten pendidikan dengan kebutuhan industri Nilai akademik ≠ prediktor kesuksesan Pendidikan mengembangkan hard skills Kebutuhan Psikotes à mengukur soft skills Industri ingin mengetahui profesionalisme
  • 37. Latar Belakang UU nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan pasal 32 ayat (2): “Penempatan tenaga kerja diarahkan untuk menempatkan tenaga kerja pada jabatan yang tepat sesuai dengan keahlian, keterampilan, bakat, minat dan kemampuan dengan memperhatikan harkat, martabat, hak asasi dan perlindungan hukum.”
  • 38. K R I T E R I A P E N Y U L U H J A B A T A N Kemampuan komunikasi Kemampuan interpersonal Tidak mudah larut dalam situasi emosional Pembawaan yang tenang Terbuka terhadap kritik dan saran seputar Pengetahuan ketenagakerjaan Life long learner Telah mengikuti pelatihan atau bimtek PBJ
  • 39. PENYULUHAN JABATAN PADA UN IT LAYANAN KETENAGAKERJAAN
  • 40. PENYULUHAN JABATAN § Standart Minimal Pelayanan Penyuluhan Jabatan § Adalah Kegiatan Pemberian Informasi kepada Pencari Kerja dan Masyarakat mengenai Dunia Kerja, Jabatan, Pekerjaan, Karir dan Pelatihan. § Pelayanan penyuluhan jabatan paling sedikit menyampaikan informasi mengenai: a. kondisi ketenagakerjaan b. kebijakan ketenagakerjaan; c. informasi jabatan; d. persiapan memasuki dunia kerja; e. prospek jabatan pada masa depan sejalan dengan perkembangan ekonomi, pembangunan, dan teknologi; f. pemilihan jurusan atau program studi yang tepat sesuai dengan potensi yang dimiliki; g. pelaksana penempatan; h. pelatihan kerja; dan i. mekanisme penempatan tenaga kerja (Revisi Permenaker Nomor 39)
  • 41.
  • 42.
  • 43.
  • 44.
  • 45.
  • 46. DESAIN PENYULUHAN JABATAN 1. Tema, Judul, Target peserta, Tujuan 2. Latar Belakang Kegiatan (hasil TNA) 3. Gambaran, Metode, Peralatan 4. Tempat, Durasi, Agenda, Prosedur
  • 47. Kelompok 1: Ceramah Kelompok 2: Diskusi Kelompok 4: Tayangan audio Kelompok 5: Tayangan visual Kelompok 3: Tayangan audio visual
  • 48. BIMBINGAN JABATAN PADA UN IT LAYANAN KETENAGAKERJAAN
  • 49. BIMBINGAN JABATAN § Standart Minimal Pelayanan Bimbingan Jabatan § Bimbingan Jabatan Adalah Proses pemberian Layanan kepada seseorang agar yang bersangkutan mengetahui dan memahami gambaran mengenai dunia kerja, potensi diri yang dimiliki dan mampu memilih bidang pekerjaan jabatan dan karir yang sesuai bakat, minat dan kemampuan yang dimiliki. (Revisi Permenaker Nomor 39) § Pelayanan yang dilakukan Pengantar Kerja atau Petugas antar Kerja, dalam membantu Pencari kerja dalam upaya memecahkan permasalahan yang berhubungan dengan pemilihan jabatan yang bertujuan untuk mempertemukan antara karakteristik individu dengan peluang/kesempatan kerja § Pelaksanaan Bimbingan Jabatan menggunakan Tools : Profil Diri Pencari Kerja, Asesmen Diri, Informasi Jabatan : KBJI/KJN setelah itu Rekomendasi oleh Pengantar
  • 50. Kompetensi Petugas Pembimbing Jabatan Pengetahuan • Informasi Jabatan dan Pasar Kerja • Peraturan ketenagakerjaan • Pengetahuan psikologi umum, terkait dengan prinsip dasar bimbingan dan konseling Keterampilan • Observasi • Wawancara Sikap • Menerima • Memahami • Bertindak dan berkata jujur • Empati • Partisipatif (tidak dominan, komitmen membantu, luwes dan ramah, menaati kode etik) • Dukungan Psikologis Awal
  • 51. Dukungan Psikologis Awal Serangkaian keterampilan yang bertujuan untuk mengurangi dampak negatif stres dan mencegah timbulnya gangguan kesehatan mental lebih buruk yang disebabkan oleh situasi krisis, kondisi darurat atau bencana (Everly dkk., 2006) Kerangka kerja: 1. Memenuhi rasa aman orang yang memerlukan dukungan 2. Mendorong keberfungsian mereka 3. Memfasilitasi mereka untuk bertindak Prinsip DPA: 1. Meringankan beban dan mempercepat pemulihan orang yang membutuhkan dukungan 2. Mengidentifikasi kebutuhan orang yang membutuhkan dukungan, bukan mengobati atau memberikan penilaian
  • 52. Kerangka Kerja DPA Memberikan rasa aman • Menyediakan informasi yang dapat dipercaya Mendorong keberfungsian • Mendengar aktif • Menerima perasaan mereka • Mengajak relaksasi jika diperlukan Memfasilitasi untuk bertindak • Mendorongnya kembali pada rutinitas atau aktivitas yang dapat dilakukan • Hubungkan dengan layanan lanjutan jika diperlukan
  • 53. Prinsip Wawancara 1. Pertanyaan tidak tumpang tindih atau berulang. 2. Jangan menanyakan dua atau lebih pertanyaan sekaligus. 3. Gunakan pertanyaan terbuka. 4. Ikuti pola 5W+1H 5. Lebih banyak mendengar daripada berbicara 6. Pelihara kontak mata dengan klien 7. Jangan kaitkan jawaban klien dengan pengalaman pribadi 8. Jangan menilai klien jawaban klien 37
  • 54. Contoh Tanggapan Tanggapan Tepat Kurang Tepat Sudah, jangan terlalu dipikirkan. Masih ada orang lain yang nasibnya lebih buruk dari Anda. Mari kita bicarakan hal yang lain… Jadi Anda merasa kecewa dengan keputusan atasan Anda saat itu. Lalu apa yang Anda lakukan setelah itu? Teman kerja Anda jahat sekali. Saya juga pernah berada di posisi Anda, dan rasanya tidak enak.
  • 55. Benar atau Salah? • Semakin banyak pertanyaan yang kita berikan semakin banyak informasi yang kita dapatkan • Simpati adalah hal yang sama dengan empati
  • 56. Empati • Memahami pandangan, pikiran, dan perasaan orang lain
  • 57. Tahapan Pelaksanaan Bimbingan Jabatan Kesimpulan Akhir • Perumusan kesimpulan • Penutupan Pembuatan Alternatif Keputusan • Penerimaan kondisi diri • Penetapan keputusan oleh mentee Pengumpulan Data & Informasi • Wawancara • Formulir AK II/ biodata • Hasil pemeriksaan psikologi/ asesmen pribadi Awal Pelaksanaan • Membina hubungan baik • Penetapan batas bimbingan
  • 58. Tahap Pengumpulan Data & Informasi Potensi Diri Klien Keterangan Kecerdasan dan bakat • Kecerdasan umum: Superior/Di atas rata- rata/Rata-rata/Di bawah rata- rata/Borderline • Kemampuan khusus: visual spasial, Bahasa, interpersonal, musik, dll Minat • Realistik • Investigatif • Artistik • Sosial • Kewirausahaan • Konvensional Kepribadian • Introvert • Ekstrovert • Ambivert Mengajak konseli untuk menerima potensi dirinya
  • 59. Tahap Pembuatan Alternatif Keputusan 80 60 40 20 0 Logika Berpikir Toleransiterhadap Stres Inisiatif Fleksibilitas SistematikaKerja Kecepatan Kerja Ketelitian Kerja PROFIL INTELIGENSI & SIKAP KERJA Kemampuan Analisa 100 Sangat Tinggi Tinggi Normal Kurang Rendah Aktual Minat: Konvensional Kepribadian: Introvert
  • 60. Tahap Kesimpulan Akhir Kesimpulan Keterangan Solusi yang diambil ….. Penetapan Sasaran Saya ingin … Action Plan • 7 hari : …. • 1 bulan : …. • 3 bulan : ….
  • 61. Persiapan Memasuki Dunia Kerja 1. Informasi Pasar Kerja 2. Informasi Jabatan Pengenalan Diri (bakat, minat, kepribadian) Pengembangan Diri
  • 62. Karier adalah… Keseluruhan pekerjaan dan aktivitas di waktu luang yang dilakukan seseorang sepanjang rentang kehidupannya (McDaniels dalam Seligman, 1994). Urutan dari kegiatan dan perilaku yang terkait dengan kerja dan sikap, nilai dan aspirasi sepanjang masa hidup seseorang (Rachman & Savitri, 2009). Serangkaian kejadian yang menyusun kehidupan: serangkaian pekerjaan dan peran hidup lainnya yang berkombinasi untuk menampilkan komitmen seseorang untuk bekerja di dalam keseluruhan pola perkembangan diri seseorang (Super dalam Brown & Isaacson, 1997).
  • 68. Konsep Diri Konsep diri adalah semua ide-ide, kepercayaan, yang tentang pikiran, dan diketahui dirinya pendirian individu dan individu mempengaruhi dalam berhubungan dengan orang lain ( Stuart dan Sundeen,1991).
  • 69. Komponen Konsep Diri (Rogers, 1959) Self Image Self Ideal Self Esteem diri berkembang • Konsep secara dipelajari bertahap melalui dan kontak sosial dan pengalaman. • Keluarga sebagai pembentuk pertama dan paling dominan terhadap konsep diri. • Proses pembentukan terjadi perlahan-lahan dan memakan waktu lama.
  • 70. Konsep Diri Positif vs Negatif - Selalu menghargai orang lain -Menerima pujian tanpa rasa malu - Peka terhadap perasaan orang lain - Mampu introspeksi diri dan memperbaiki diri - Yakin dalam mengatasi masalah; bersikap optimis - Peka terhadap kritik - Sangat responsif terhadap pujian - Cenderung hiperkritis - Merasa kurang disenangi orang lain - Pesimis terhadap kompetisi; mudah menyerah
  • 71. Mengembangkan Konsep Diri Positif 1. Mengenali diri sendiri, berdasarkan pendapat sendiri dan orang lain à terkonfirmasi dan lebih objektif 2. Menerima kondisi diri, baik yang positif ataupun negatif. 3. Manfaatkan konsep diri positif secara optimal, kurangi kekhawatiran terhadap konsep diri negatif (jika memang susah diperbaiki).
  • 72. Dalam waktu 3 menit tuliskan:
  • 73. Manajemen Diri • Kemampuan seseorang untuk mengenali dan mengelola dirinya (secara fisik, emosi, pikiran, jiwa dan spiritual), sehingga mampu mengelola orang lain dan berbagai sumber daya untuk mengendalikan maupun menciptakan realitas kehidupan sesuai dengan misi dan tujuan hidupnya (Pdijosaksono dan Sember, 2002).
  • 75. MANAJEMEN WAKTU • Sering merasa dikejar waktu? • Sibuk gak habis-habis? • Waktu habis untuk urusan orang lain? • Tidak ada waktu untuk diri sendiri?
  • 78. Isu-isu Pasar Kerja ● Terbatasnya pekerjaan sektor formal ● Tingkat pengangguran terdidik masih didominasi oleh penganggur dengan pendidikan SLTA ● Masuknya era digitalisasi secara universal belum bisa direspon secara baik oleh SDM pada level Pendidikan SLTA ke bawah ● Lambatnya perubahan keahlian pekerja yang mencerminkan ada keterlambatan dalam proses transformasi keterampilan SDM ● Di Era Industrialisasi 4.0 ini masih dihadapkan pada terbatasnya angkatan kerja yang berkualitas. Sedangkan perkembangan ekonomi nasional menuntut profesionalisme/keterampilan tinggi dicerminkan oleh refleksi meningkatnya angkatan kerja berpendidikan tinggi secara cepat, jauh lebih cepat dari pertumbuhan permintaan tenaga kerja di sektor ekonomi ● Tingginya tingkat pengangguran pemuda terdidik merupakan gejala ketidakcocokan antara karakteristik lulusan baru yang masuk pasar kerja (sisi penawaran/supply) dan kesempatan kerja yang tersedia (sisi permintaan/demand).
  • 80. SKKNI PROGLAT KELEMBAGAAN PEMAGANGAN PRODUKTIVITAS SMILE SINTALA E-TRAINING Marketplace peningkatan keahlian melalui pelatihan Marketplace sertifikasi profesi Informasi pasar kerja VIRTUAL JOB FAIR BURSA KERJA KHUSUS ASESMEN KONSELING JOB OFFER SINGLE SUBMISSION CAREER PATH Program perluasan kesempatan kerja ASESI ASESOR LISENSI LSP TKM TKS AKREDITASI PADAT KARYA WLKP PP / PKB TKA Introduction
  • 81. ANALISIS, PENYULUHAN DAN BIMBINGAN JABATAN PENCARI KERJA/ PESERTA PELATIHAN LAYANAN APBJ PELATIHAN PENEMPATAN LAYANAN IPK ASESMEN DIRI
  • 82. SISTEM INFORMASI PASAR KERJA PENEMPATAN DALAM NEGERI PENEMPATAN LUAR NEGERI WIRAUSAHA • PEMAGANGAN • PELATIHAN KERJA SUPPLY DEMAND SERTIFIKASI KOMPETENSI (LSP) PELATIHAN VOKASI DI BLK PENGANTAR KERJA PENGANTAR KERJA SKEMA PENEMPATAN TENAGA KERJA
  • 83. Pencari Kerja PBJ Perantaraan Penempatan Informasi Pasar Kerja SISTEM ANTAR KERJA SUPPLY/DEMAND AKAD/AKAN JOB CANVASSING JOB COUNSELING JOB MATCHING JOB INFORMATION
  • 84. ASESMEN DIRI PADA UN IT LAYANAN KETENAGAKERJAAN
  • 85. KEBUTUHAN ASESMEN § Minat § Bakat § Kepribadian § Kebutuhan Pelatihan yang disesuaikan dengan bakat pencari kerja § Kecocokan diri pencaker dengan lapangan usaha apakah formal atau informal (wirausaha)
  • 86. ASESMEN HAK CIPTA KEMNAKER § ASESMEN PENILAIAN DIRI § ASESMEN POTENSI DIRI
  • 88. • Mematangkan perencanaan karier (untuk jadi pekerja/pengusaha) • Memperjelas arah pengembangan potensi dan kompetensi • Sumber informasi dalam menyusun prioritas PBJ sesuai karakteristik tenaga kerja di wilayah masing-masing • Sumber informasi dalam penyusunan strategi pengembangan SDM nasional MANFAAT ASESMEN DIRI ONLINE Profil tenaga kerja berdasarkan regional atau wilayah Mengoptimal kan pelaksanaan PBJ Pemeta an Karier
  • 89. Nama : Fulan Cemerlang Domisili : Kota Bandung, Jawa Barat Pendidikan : SMK Tgl asesmen : 26 Februari 2021 Tampilan hasil bagi pencaker 1 71 % Dalam Negeri 29 % Luar Negeri 29 % Wirausaha Rekomendasi : Penempatan Dalam Negeri Saran Pelatihan : XXX Uraian singkat mengenai profil untuk dibaca oleh pencaker. Diisi terkait dengan aspek yang unggul dan yang perlu dikembangkan.
  • 90. ASESMEN SELF POTENTIAL INVENTORY PESERT A JKP ASESMEN DIRI SISNAKER (WAJIB) DESIRED JOB ADMIN PETANI 1 2 3 3 4 4 523 KASIR DAN PETUGAS TIKET PREVIOUS JOB 2 KASIR TOKO KASIR TOKO PETERNAK AKTOR 334 SEKRETARIS ADMINISTRASI DAN KHUSUS 411 TENAGA PERKANTORAN UMUM 413 JURU KETIK 441 TENAGA TATA USAHA LAINNYA 633 PETANI DAN PETERNAK (CAMPURAN) SUBSISTEN 631 PETANI SUBSISTEN 632 PETERNAK SUBSISTEN 633 PETANI DAN PETERNAK (CAMPURAN) SUBSISTEN 265 SENIMAN KREATIF DAN PERTUNUJKKAN PENGERJAAN TOOLS ASESMEN DIRI PEMILIHAN JOB PENARIKAN ITEM INTERVENSI
  • 91. LAYANAN PBJ UN IT LAYANAN KETENAGAKERJAAN : DINAS TENAGA KERJA, KIOS SIAPKERJA, ANJUNGAN SIAP KERJA
  • 92. Menjadi AK I, AK II SIAP KERJA ID
  • 93. LAYANAN PENYULUHAN DAN BIMBINGAN JABATAN ERA DIGITASLISASI - SIAPKERJA
  • 94. AKTIVITAS LAYANAN INFORMASI PASAR KERJA § INFORMASI DATA LOWONGAN PEKERJAAN § INFORMASI BAGI PEMBERI KERJA § INFORMASI BAGI PENCARI KERJA
  • 95. AKTIVITAS LAYANAN PENYULUHAN DAN BIMBINGAN JABATAN § KONSELING KARIR § - Data Verbal - Penelitan Berkas § TOOLS : § PEMERIKSAAN PSIKOLOGIS (ASESMEN), yang sudah baku dan terstandarisasi
  • 96. TUJUAN LAYANAN PENYULUHAN DAN BIMBINGAN JABATAN
  • 97. SOP APBJ UN IT LAYANAN KETENAGAKERJAAN : DINAS TENAGA KERJA, KIOS SIAPKERJA, ANJUNGAN SIAP KERJA
  • 98.
  • 99.
  • 100.
  • 101. INFORMASI JABATAN UN IT LAYANAN KETENAGAKERJAAN : DINAS TENAGA KERJA, KIOS SIAPKERJA, ANJUNGAN SIAP KERJA
  • 102. INFORMASI JABATAN § Pengungkapan bakat diperlukan untuk mempertimbangkan pemilihan jenis pelatihan (upskilling/reskilling) atau langsung melamar pekerjaan/wirausaha § Informasi Jabatan berdasarkan Klasifikasi Baku Jabatan Indonesia dan Kamus Jabatan Nasional (e - Jabatan) § Penyajian informasi tentang pekerjan, jabatan atau karier yang meliputi posisi pekerjaan
  • 103. PRODUK INFORMASI JABATAN 1. KamusJabatanNasional Basis data yang memuat nama-nama jabatan yang disertai keterangan dan uraian yang dimaksudkan untuk memberi penjelasan mengenai jabatan tersebut. 2. Klasifikasi BakuJabatanIndonesia kolaborasi dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Set kerangka klasifikasi jabatan yang komprehensif, sebagai alat untuk mengorganisir jenis jabatan yang didefinisikan secara jelas kelompoknya sesuai dengan tugas yang dilakukan dalam pekerjaan agar dapat digunakan untuk keseragaman dalam pengumpulan, pengolahan, penyajian, dan analisis data jenis jabatan dalam statistik ketenagakerjaan. Infomasi Jabatan oleh Kemnaker
  • 104. Cari Informasi Jabatan berdasarkan kata kunci Before After 1 2 3 4 5 6 a
  • 105. Before After Kamus Jabatan Nasional (KJN) - Kategori/Lapangan Usaha - Nama Jabatan - Kode Jabatan - Uraian Tugas - Pendidikan - xxx Klasifikasi Baku Jabatan Indonesia (KBJI) tahun 2014 - Nama Jabatan - Kode Jabatan - Uraian Tugas Kamus Jabatan Disabilitas 7 6 a
  • 106. LAYANAN BIMBINGAN JABATAN PADA PROGRAM JAMINAN KEHILANGAN PEKERJAAN PRODUK PENYULUHAN DAN BIMBINGAN JABATAN
  • 107. PESERTA JKP ASESMEN DIRI SISNAKER (WAJIB) KONSELING KARIR SISNAKER OLEH : PENGANTAR KERJA DAN/ATAU PETUGAS ANTAR KERJA REKOMENDASI 3 PELATIHAN OLEH PENGANTAR KERJA (Pemberian Voucher Pelatihan JKP) REKOMENDASI MELAMAR PEKERJAAN (5 (lima) lamaran Perusahaan/ 1 (satu) x wawancara) 1 2 PESERTA DAFTAR PELATIHAN JKP DI SISNAKER (Penggunaan Voucher Pelatihan JKP oleh Peserta) pelatihan. Kemnaker.go.id PESERTA MELAMAR PEKERJAAN DI SISNAKER 3 3 4 4 ATAU PESERTA WAJIB MELAMAR 5 (LIMA) LAMARAN KERJA KE 5 (LIMA PERUSAHAAN/ 1 (SATU) KALI WAWANCARA) FORMULIR STATUS KEBEKERJAAN MELAMAR PEKERJAAN 2 FORMULIR STATUS KEBEKERJAAN MANFAAT AKSES INFORMASI PASAR KERJA BAGI PESERTA JKP SETELAH SELESAI MENGIKUTI PELATIHAN PESERTA KEMBALI KE KARIR HUB UNTUK MENCARI PEKERJAAN SURVEY STATUS KEBEKERJAAN
  • 108. Layanan Bimbingan Jabatan Merupakan proses penilaian mandiri untuk mendapatkan gambaran potensi diri yang dilakukan oleh Peserta secara daring atau luring Asesmen Diri Merupakan konsultasi yang diberikan oleh Konselor Karir kepada Peserta mengenai informasi dunia kerja meliputi informasi jabatan dan Pelatihan Kerja yang dibutuhkan oleh Penerima Manfaat JKP dalam membuat perencanaan/pengembangan karir à melalui program Pelatihan atau Melamar Pekerjaan Menggunakan Tools Asesmen Diri : Self Potential Inventory Konseling Karir
  • 109.
  • 110.
  • 111. LAYANAN BIMBINGAN JABATAN Pengantar Kerja/Petugas Antar Kerja yang telah mengikuti Asesmen Konselor dan Bimbingan Teknis Konselor Karir serta memiliki kompetensi menjadi Konselor bagi Penerima Manfaat JKP KONSELOR KARIR Pejabat Fungsional Pengantar Kerja yang selanjutnya disebut Pengantar Kerja adalah PNS yang diberikan tugas, tanggung jawab dan wewenang untuk melaksanakan antar kerja (Permenpan RB No. 1 Tahun 2022) PENGANTAR KERJA PETUGAS ANTAR KERJA Petugas yang memiliki kompetensi melakukan kegiatan antar kerja dan ditunjuk oleh Pejabat yang berwenang untuk melaksanakan pelayanan antar kerja (Permenaker No. 39 Tahun 2016)
  • 112. 03 01 02 Memberikan Pemahaman teknis untuk mengarahkan pekerja ter-PHK dalam peningkatan kompetensi melalui re-skilling/up- skilling melalui program pelatihan pada Sisnaker/SIAP KERJA (Edukatif) Pemberian Layanan Informasi Pasar Kerja dalam Penyediaan Data Lowongan Pekerjaan sesuai Bakat, Minat dan Keterampilan serta kebutuhan Pemberi Kerja melalui Sisnaker/SIAP KERJA (Informatif) Pemberian Layanan Bimbingan Jabatan melalui Asesmen Diri dan Konseling Karir untuk membantu pekerja ter- PHK melihat arah Pelatihan yang dibutuhkan (Konsultatif) KONTRIBUSI PENGANTAR KERJA DALAM JKP TERHADAP PENEMPATAN TENAGA KERJA