PT. Putra Cilegon Mandiri adalah perusahaan konstruksi dan supplier yang bergerak di bidang pembuatan, perbaikan, dan perawatan sistem produksi sejak 2004. Dokumen ini menjelaskan profil perusahaan, kebijakan keselamatan kerja, peraturan keselamatan, penggunaan alat pelindung diri, dan prosedur darurat di PT. Putra Cilegon Mandiri.

1. SAFETY INDUCTION
PT. Putra Cilegon Mandiri

2. Profil PT. Putra Cilegon
Mandiri
Kebijakan Keselamatan
& Kesehatan Kerja di PT.
Putra Cilegon Mandiri
Peraturan Keselamatan
& Kesehatan Kerja di PT.
Putra Cilegon Mandiri
Outline Safety Induction

3. Outline Safety Induction
Gambaran PT. Putra Cilegon
Mandiri
Alat Pelindung Diri dan Alat
Pelindung diri Pekerjaan Spesifik
Jika Terjadi Pelanggaran
Peraturan Safety
Prosedur Keadaan Darurat

4.  Perusahaan PT. Putra Cilegon Mandiri telah
berdiri sejak 2004.
 PT. Putra Cilegon Mandiri bergerak di bidang
Konstruksi dan Supplier kebutuhan industri.
 PT. Putra Cilegon Mandiri telah berpengalaman
dalam proyek pembuatan, perbaikan dan
perawatan (making, maintenance and repair)
sistem produksi di pabrik kimia, gas dan minyak
dan lainnya.
Profil PT. Putra Cilegon Mandiri

5.  Keahlian PT. Putra Cilegon Mandiri
adalah :
- Pemipaan
- Kontruksi
- Perancah
- Pengecatan
Profil PT. Putra Cilegon Mandiri

6.  Undang – Undang No.1 Tahun 1970
BAB V Pasal 9 Mengenai Pembinaan
 Pengurus diwajibkan menjelaskan pada tiap
pekerja baru tentang kondisi, bahaya, alat
perlindungan, dan keamanan di tempat kerja,
serta cara dan sikap aman dalam bekerja.
 Pengurus hanya dapat mempekerjakan
pekerja yang bersangkutan setelah pekerja
telah memahami syarat tersebut.
Kebijakan Keselamatan & Kesehatan
Kerja di PT. Putra Cilegon Mandiri

7.  Pengurus diwajibkan menyelenggarakan
pembinaan bagi semua pekerja, dalam
pencegahan kecelakaan, peningkatan
keselamatan dan kesehatan kerja, pula
pemberian P3K.
 Pengurus diwajibkan memenuhi dan mentaati
semua syarat dan ketentuan yang berlaku bagi
perusahaan.
Kebijakan Keselamatan & Kesehatan
Kerja di PT. Putra Cilegon Mandiri

8.  Tamu atau pekerja baru wajib melapor ke
sekuriti menyerahkan KTP / SIM / ID, sebelum
memasuki lokasi kerja / area PT. Putra Cilegon
Mandiri (PT. PCM).
 Pekerja baru wajib mengikuti pelatihan berupa
safety induction, pengenalan peraturan
perusahaan dan instruksi kerja, sebelum
memasuki lingkungan PT. PCM.
Peraturan Keselamatan &
Kesehatan Kerja

9.  Semua pekerja / tamu / pengunjung /
pekerja baru wajib :
a) Memperhatikan Petunjuk Keselamatan
/ Keadaan Darurat
b) Mempelajari lokasi PT. PCM
c) Kecepatan kendaraan max. 10 km/jam
Peraturan Keselamatan &
Kesehatan Kerja

10. d) Dilarang keras merokok di area
workshop dan kantor PT. PCM, kecuali
ditempat yang telah disediakan / area
bebas merokok sesuai tanda.
e) Wajib memakai Alat Pelindung Diri (APD)
yang sesuai dan lengkap, jika memasuki
area workshop.
Peraturan Keselamatan &
Kesehatan Kerja

11. f) Dilarang menggunakan telepon
genggam (handphone) di area pekerjaan.
PT. PCM menyediakan loker penyimpanan
telepon genggam di area kerja PT.
Asahimas Chemical.
Karyawan PT. PCM wajib menyimpan
telepon genggam di loker tersebut
Peraturan Keselamatan &
Kesehatan Kerja

12. g) Dilarang mengkonsumsi minuman keras,
membawa senjata api, memakai obat
terlarang dan berjudi di lokasi PT. PCM
h) Turut menjaga kebersihan ruangan
dengan membuang sampah pada
tempatnya
i) Dilarang mengambil gambar/foto tanpa
izin dari pihak PT. PCM
Peraturan Keselamatan &
Kesehatan Kerja

13. j) Wajib mengikuti pertemuan
/tool box meeting setiap pagi
k) Wajib membersihkan dan
merapihkan tempat kerja
sebelum dan setelah pekerjaan
dilakukan
Peraturan Keselamatan &
Kesehatan Kerja

14.  Dilarang merokok di area kerja dan
kantor
 Hanya diizinkan merokok di tempat yang
telah disediakan
Kebijakan Merokok

15.  Tool Box Meeting merupakan pembahasan
pekerjaan berikut potensi bahayanya dan
pengarahan mengenai pekerjaan yang akan
dilakukan pada hari tersebut serta aspek
keselamatan kerjanya.
 Jadwal Tool Box Meeting :
- Workshop : 07.45 WIB
- ASC : 07.00 WIB
- ASC Power Plant : 07.45 WIB
- MEI : 07.30 WIB
Tool Box Meeting

16.  Pembersihan dan perapihan tempat kerja
wajib dilakukan sebelum dan sesudah bekerja
 Sampah/kotoran wajib dibuang sesuai warna
tempat sampah
• Sisa Makanan
• Sisa sayuran
• Daun bungkus nasi
• Daun kering
• Ranting kayu
• Plastik
• Kertas
• Botol minuman
• Kaleng
• Puntung rokok
• Botol kaca
SAMPAH ORGANIK
(mudah terurai)
SAMPAH ANORGANIK
(tidak mudah terurai)
SAMPAH B3
(mengandung
bahan berbahaya
dan beracun)
• Kemasan cat
• Baterai
• Batu gerinda bekas
• Peralatan elektronik
• Lampu rusak
House Keeping

17. Workshop
Gudang
Kantor
Ruang
Direktur
Ruang
Perte
muan
Lobi
Parkir motor
Parkir
mobil
Gudang
Mushola
Dapur
Toilet
Security
Area wajib APD dan izin dari HSE
Area wajib izin security & HSE
Area bebas APD
Peta PT. Putra Cilegon Mandiri

18. ALAT PELINDUNG DIRI
(APD)
KACAMATA
KESELAMATAN
SARUNG
TANGAN
SEPATU
KESELAMATAN
HELM
PENYUMBAT
TELINGA (EAR
PLUG / EAR MUFF)
BAJU LENGAN
PANJANG &
CELANA PANJANG

19. Alat Pelindung Diri pada
Pekerjaan Spesifik
• Bekerja Pekerjaan
Panas (Hot Work)
• Bekerja di Ketinggian
(Working At Height)

20.  Bekerja Pekerjaan Panas (Hot Work)
Pekerja wajib mengikuti
pelatihan pekerjaan panas
 Ada izin kerja pekerjaan
panas
 Menggunakan cap las,
faceshield, sarung tangan
khusus
Menggunakan APD
lengkap
Pengelasan Penggerindaan

21.  Bekerja di Ketinggian - Working At Height
(WAH)
 Bekerja di ketinggian > 1.8 m
menggunakan perancah
(scaffolding) atau
penahan lainnya
 Pekerja wajib pelatihan WAH
 Ada izin kerja WAH

22. • Bekerja di Ketinggian - Working At Height
(WAH)
Menggunakan full body
harness double lanyard
 Menggunakan APD lengkap
 Peralatan kerja diikat dan
diletakkan dalam wadah

23.  Utamakan Keselamatan: Hentikan segera
tindakan tidak aman
- Infokan ke pekerja & pengawas
- Infokan ke pengawas K3
 Setiap pelanggaran peraturan K3L di PT. PCM
wajib dilaporkan
Jika Pelanggaran Peraturan Safety

24.  Dalam keadaan darurat, bel akan berbunyi
 Ketika bel darurat berbunyi
hentikan pekerjaan dan segera ke tempat
berkumpul (assembly point)
 Hubungi tim K3
Prosedur Keadaan Darurat