SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Praktik Kerja Industri
Setiap siswa lulusan SMK dituntut untuk mempunyai suatu
keahlian dan siap kerja karena lulusan SMK biasanya belum diakui oleh
pihak dunia usaha/ industri. Oleh karena itu diadakan suatu program
Pendidikan yaitu dengan melaksanakan Praktek Kerja Industri
(PRAKERIN) agar setiap siswa lulusan SMK mempunyai pengalaman
dalam dunia usaha sebelum memasuki dunia usaha tersebut secara nyata
setelah lulus sekolah.
Program Prakerin bukan hanya kegiatan praktik kerja di dunia
industri atau perusahaan, tetapi sarana meningkatkan keahlian dan
kompetensi siswa, melatih diri agar kemampuan kerja, motivasi kerja,
kreatif, dan prestasi kerja yang memuaskan.
Dengan kegiatan ini siswa dapat mengaplikasikan pelajaran yang di
peroleh di sekolah pada dunia kerja sesungguhnya. Prakerin juga dapat
menjadi bentuk evaluasi kemampuan siswa dalam menyerap berbagai
kompentensi pelajaran di sekolah. Baik materi maupun tata cara
pelaksanaannya untuk memasuki dunia industri.
2
1.2 Dasar – dasar Pelaksanaan Prakerin`
Pelaksanaan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) pada pendidikan
menengah kejuruan berdasarkan ketentuan – ketentuan yang tertuang
dalam :
a) Undang – undang No. 02 Tahun 1989 tentang Pendidikan Nasional
b) Undang – undang No. 29 Tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah
Kejuruan
c) Keputusan MENDIKBUD No. 0490/U/1993 tentang Sekolah Menengah
Kejuruan
d) Keputusan MENDIKBUD No. 0080/U/1993 tentang kurikulum Sekolah
Menengah Kejuruan
1.3 Tujuan Praktik Kerja Industri
Ada beberapa tujuan diadakannya praktik kerja industri sebagai berikut :
1. Sebagai syarat untuk mengikuti sidang prakerin
2. Sebagai syarat untuk mengikuti uji kompetensi
3. Sebagai syarat untuk melaksanakan UAS / UAN
4. Untuk mengembangkan kompetensi yang diajarkan disekolah
5. Untuk Melatih siswa disiplin kerja
6. Pengenalan tentang lingkungan dunia kerja
3
1.4 Profil Perusahaan
Gambar 1.4 PT. Trafoindo Prima Perkasa
PT. Trafoindo Prima Perkasa (“Trafoindo”) bergerak di industri
peralatan listrik tegangan menengah, terutama memproduksi transformator
distribusi dan transformator instrumen (CT/VT). Produk-produk Trafoindo
dikenal dengan merek dagang “TRAFINDO”, sebagai trafo pertama yang
dimanufaktur di Indonesia, tanpa lisensi luar negeri.
PT. Trafoindo Prima Perkasa mulai memproduksi trafo sejak 1981
dan CT/VT sejak 1990 serta memposisikan diri sebagai produsen
transformator dengan mutu, kehandalan dan pelayanan yang prima, dan
dengan harga yang kompetitif.
PT. Trafoindo adalah perusahaan di industri trafo di Indonesia yang
mendapat ISO Integrated System, yaitu: ISO 9001: 2008, ISO 14001:
2004, dan OHSAS 18001:2007.
4
1.4.1 Lokasi dan Alamat Perusahaan
Gambar 1.5 Lokasi PT. Trafoindo Prima Perkasa
Alamat Perusahaan : Jl. Siliwangi No. 4 Kelurahan Alam Jaya Kecamatan
Jatiuwung, Kota Tangerang,15133 Banten, Indonesia
Telepon : +6282159319002, 59319005, (fax) +62215931901
5
1.4.2 Visi dan Misi Perusahaan
 Visi
PT Trafoindo Prima Perkasa bertekad menjadi perusahaan yang terunggul dalam
mutu, kehandalan dan pelayanan pelanggan dengan harga kompetitif di bidang
manufaktur peralatan listrik tegangan menengah serta menjadi perusahaan yang
terlengkap dalam varian produknya, bebas dari bahaya lingkungan dan kecelakaan
kerja.
 Misi
PT Trafoindo Prima Perkasa sebagai penghasil produk yang memenuhi
persyaratan pelanggan, dengan cara memperhatikan dampak yang timbul terhadap
lingkungan dan keselamatan dan kesehatan kerja karyawan, senantiasa
menetapkan, mengimplementasikan dan melakukan perbaikan terus menerus
terhadap Sistem Manajemen Mutu, Sistem Manajemen Lingkungan dan Sistem
Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja seperti yang digariskan dalam
standar ISO9001, ISO 14001 dan OHSAS 18001, sehingga tercapai kepuasan
pelanggan, lingkungan yang bebas dari pencemaran dan peningkatan faktor
keselamatan dan kesehatan kerja karyawan dan demi terwujudnya visi
perusahaan.
6
1.4.3 Ruang Lingkup Perusahaan
Gambar 1.6 Ruang Lingkup PT. Trafoindo Prima Perkasa
1. Area Parkir
2. Pos Satpam
3. Musholla
4. Genset Area
5. Ruang Control Panel
6. Area Pabrik
a. Recepcionist
b. Kantor
c. Produksi
d. Quality Control
e. Maintenance
f. Compressor
7. Area Pabrik
a. HSE Office
b. Design Office
c. Laboratorium
d. Warehouse Office
7
1.5 Waktu dan Tempat Prakerin
Kegiatan praktek kerja industri dilaksanakan di PT. Trafoindo
Prima Perkasa yang bertempat di Jl. Siliwangi No. 4, Kelurahan Alam
Jaya, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang-Banten, telah berlangsung
selama 2 bulan. Terhitung mulai tanggal 1 Februari 2017 s/d 25 Maret
2017.
8
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Landasan Teori
2.1.1 Definisi Trafo Arus
Gambar 2.1 Trafo Arus
Trafo Arus (Current Transformator) yaitu peralatan yang
digunakan untuk melakukan pengukuran besaran arus pada intalasi
tenaga listrik disisi primer yang berskala besar dengan melakukan
transformasi dari besaran arus yang besar menjadi besaran arus yang
kecil secara akurat dan teliti untuk keperluan pengukuran dan proteksi.
2.1.2 Fungsi Trafo Arus
9
- Mengkonversi besaran arus pada sistem tenaga listrik dari besaran
primer menjadi besaran sekunder untuk keperluan pengukuran
sistem metering dan proteksi
- Mengisolasi rangkaian sekunder terhadap rangkaian primer, sebagai
pengamanan terhadap manusia atau operator yang melakukan
pengukuran.
- Standarisasi besaran sekunder, untuk arus nominal 1 Ampere dan 5
Ampere
2.1.3 Definisi Coil
Gambar 2.2 Coil Sekunder dan Primer
Coil adalah komponen yang tersusun dari lilitan kawat tembaga
dan inti besi yang terdiri atas kumparan primer dan sekunder.
Kumparan primer memiliki jumlah lilitan yang lebih sedikit daripada
kumparan sekunder dan penampang kawatnya besar serta menciptakan
medan magnet. Kumparan sekunder memiliki jumlah lilitan yang lebih
banyak daripada kumparan primer dan penampang kawatnya kecil.
10
2.1.4 Material Coil
 Brass nut
 Copper Nut (PC-046-AK)
 Enamelled Wire
 Flat Copper Wire
 Semi Conductive Self Adhesive
 Polyethylene Composite Paper
 Semi Conductive Crepe Paper
 Heat Shrink Tape
2.2 Kompetensi yang Diajarkan
Kompetensi yang diajarkan di PT. TRAFOINDO PRIMA PERKASA
adalah sebagai berikut :
1. Siswa diajarkan cara membuat coil primer CT
2. Siswa diajarkan cara membalut coil primer dan sekunder CT
3. Siswa diajarkan mengukur jumlah belitan coil sekunder CT
4. Menerapkan 5R ( Ringkas, Rapih, Resik, Rawat, Rajin)
5. Siswa diajarkan menggunakan mesin winding manual
6. Siswa diajarkan mengukur panjang dan tinggi coil primer
7. Melakukan pekerjaan sesuai SOP
11
2.3 Prosedur Kerja
Nama Perusahaan : PT. Trafoindo Prima Perkasa
Ruangan : Ruang Produksi Coil CTVT
Nama Pekerjaan : Penggulungan coil primer CT < 100 A
A. TUJUAN KERJA
1. Membuat coil primer CT
2. Memahami cara kerja alat yang digunakan
3. Membantu karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan
B. PROSEDUR PEKERJAAN
Gunakan Alat Pelindung diri yang sesuai, yaitu :
1) Masker
Alat pelindung pernapasan merupakan alat yang berfungsi untuk
melindungi pernapasan terhadap gas, uap, debu, atau udara yang
terkontaminasi di tempat kerja yang dapat bersifat racun, korosif
maupun rangsangan.
2) Sarung Tangan
Alat ini berguna untuk melindungi tangan dari benda-benda tajam
atau cedera pada waktu kerja, dalam memilih sarung tangan perlu
dipertimbangkan beberapa faktor. Sarung tangan yang digunakan oleh
PT. Trafoindo Prima Perkasa terdiri dari beberapa jenis sarung tangan
dengan bahan pembuat yang berbeda-beda yaitu karet, kulit dan kain
katun. Sarung tangan wajib digunakan semua pekerja.
12
3) Safety Shoes
Sepatu ini didesain untuk para pekerja di lantai produksi. Sepatu
ini mempunyai sifat yang tidak licin dan juga aman untuk kaki
pekerja. Ujung dari sepatu ini pada umumnya menggunakan besi
untuk menghindari jatuhnya benda-benda tajam atau sesuatu yang bisa
melukai kaki.
4) Safety Glass
Kacamata keselamatan adalah alat yang digunakan untuk
melindungi mata dari percikan api, debu, kotoran atau partikel
berbahaya lain. Pekerja diwajibkan untuk menggunakan alat ini adalah
pekerja pada bagian Gulung Core, Gulung Coil Primer, dan Assembly
Coil saat melakukan proses pengelasan dan pemotongan.
Alat dan Bahan
1) Ragum : Untuk Penjepit Coil Sekunder
2) Tang Kombinasi : Untuk pemotong kawat dan pengatur lekukan lead
wire
3) Gunting Kertas : Untuk memotong kertas isolasi
4) Sigmat / Jangka Sorong : Untuk mengukur panjang lead wire dan
dimensi coil
5) Mesin Winding Manual : Untuk Gulung Flat Copper Wire
13
Gambar 2.3 Bobin Primer Presspan
1) Buat bobin primer sementara dari Presspan Insulation Paper 1.5t /
sejenisnya
2) Dimensi bobin disesuaikan dengan dimensi coil primer ( lihat design )
3) Jepit coil sekunder menggunakan ragum
4) Bobin primer dipasang melingkari coil sekunder
5) Ambil Flat Coppper Wire untuk coil primer
6) Lakukan Penggulungan coil primer sampai selesai, arah lilitan searah
dengan lilitan sekunder, jumlah lilitan sesuai design
7) Ikat dengan isolasi, agar gulungan tidak berubah
14
Nama Perusahaan : PT. Trafoindo Prima Perkasa
Ruangan : Ruang Produksi Coil CTVT
Nama Pekerjaan : Penggulungan coil primer CT > 100A
A. TUJUAN KERJA
1. Membuat coil primer CT
2. Memahami cara kerja alat yang digunakan
3. Membantu karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan
B. PROSEDUR PEKERJAAN
Gambar 2.4 Bobin Primer
1) Siapkan bobin sesuai design untuk membuat coil primer
Gambar 2.5 Pemasangan Bobin Primer
2) Pasang bobin di mesin winding manual, kencangkan dengan
kunci pas supaya tidak lepas pada saat menggulung
15
Gambar 2.6 Mengukur Panjang Flat Copper Wire
3) Ukur panjang Flat Copper Wire yang akan digulung, dengan cara
menggulung cotton band pada bobin sesuai design, potong cotton
band tersebut kemudian lepas dari bobin untuk mengukur panjang
flat copper wire yang akan digulung
Gambar 2.7 Memotong Flat Copper Wire
4) Ambil Flat Copper Wire lalu ukur dan potong sesuai panjang
cotton band
16
Gambar 2.8 Tombol ON/OFF
5) Aktifkan mesin winding manual untuk memulai penggulungan
flat copper wire
Gambar 2.9 Penggulungan Flat Copper Wire
6) Gulung flat copper wire tersebut pada mesin winding manual
dengan menggunakan bobin yang sama, awal lilitan diikat dengan
cellulose tape agar tidak terlepas dari posisinya
17
Gambar 2.10 Pedal Mesin Winding Manual
7) Injak pedal gas untuk menggulung flat copper wire
Gambar 2.11 Melepas Coil Primer
8) Setelah selesai menggulung, lepas bobin dari mesin lalu lepas coil
dari bobin, coil ditarik seperti per pegas hingga merenggang
9) Coil primer dimasukkan ke dalam core dan coil sekunder dengan
memutar coil primer hingga masuk
10) Ikat coil primer dengan insulation tape supaya gulungan tidak
terlepas
18
Nama Perusahaan : PT. Trafoindo Prima Perkasa
Ruangan : Ruang Produksi Coil CTVT
Nama Pekerjaan : Mengoperasikan mesin press
A. TUJUAN KERJA
1. Memahami cara kerja alat yang digunakan
2. Mempresisikan ukuran coil primer
B. PROSEDUR PEKERJAAN
1) Pakailah sarung tangan secukupnya
2) Hidupkan power supply dengan cara menaikan MCB di dalam panel
3) Tekan tombol “START” untuk menghidupkan motor hidrolik
4) Setting ukuran panjang coil CT dengan cara menekan tombol “UP1”
dan tombol”UP3”
5) Letakkan coil yang akan di press diatas mesin yang telah di setting
ukuran panjangnya
6) Tekan tombol “DOWN2” untuk mengepress coil sampai
mendapatkan ukuran yang diinginkan
7) Tekan tombol “DOWN1 , UP2 , dan DOWN3” untuk melepaskan
coil yang sudah selesai di press
8) Matikan motor hidrolik dengan cara menekan tombol “STOP”
9) Matikan power supply dengan cara menekan MCB didalam panel
19
Nama Perusahaan : PT. Trafoindo Prima Perkasa
Ruangan : Ruang Produksi Coil CTVT
Nama Pekerjaan : Penyekatan coil primer CT
A. TUJUAN KERJA
1. Mengisolasi coil primer
2. Supaya tidak short pada waktu di uji test
3. Memahami cara kerja bahan yang digunakan
4. Membantu karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan
B. PROSEDUR PEKERJAAN
Gambar 2.12 Bahan Penyekatan
1) Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk proses
penyekatan
20
Gambar 2.13 Balut Menggunakan PMP
2) Balut coil primer menggunakan polyethylene composite paper
dengan jenis ukuran 20mm, 25mm atau 30mm
3) Ambil polyethylene composite paper yang berukuran 90mm lalu
potong sesuai ukuran coil primer
Gambar 2.14 Pemberian Sekat
4) Taruh sekat yang sudah dipotong di antara dua coil primer supaya
tidak short ketika di test
21
Gambar 2.15 Mengikat Coil Primer
5) Ikat dengan kuat coil primer yang sudah disekat menggunakan
insulation tape
6) Balut coil primer menggunakan semi conductive self adhesive
7) Balut coil primer menggunakan semi conductive crepe paper
8) Pasang presspan diantara masukan P1 dan keluaran P2 lalu ikat
dengan kuat menggunakan heatshrink
22
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pada bagian akhir Laporan Praktik Kerja Industri ini bahwa penulis
menarik kesimpulan dari pengalaman yag telah didapat selama dua bulan
melakukan kegiatan Praktik Kerja Industri di PT Trafoindo Prima Perkasa
bahwa penulis menyimpulkan :
1. PT Trafoindo Prima Perkasa sebagai perusahaan yang sudah lama
berdiri sejak tahun 1981 dan sudah membangun 4 cabang pabrik trafo
2. PT Trafoindo Prima Perkasa sebagai perusahaan yang memproduksi
trafo listrik dengan merk dagang Trafindo
3. Memiliki kepercayaan diri yang kuat terhadap keterampilan yang telah
dimiliki apabila telah dihadapkan pada pekerjaan yang sebenarnya
tidak merasa takut
4. Mengetahui ilmu-ilmu baru yang tidak terdapat disekolah
5. Dari Praktik Kerja Industri siswa diajarkan bagaimana bertanggung
jawab, disiplin, terampil, dapat diandalkan, dan empati
6. Melatih fisik dan konsentrasi yang tinggi terhadap suatu pekerjaan
sehingga terhindar dari bahaya yang sangat kecil
23
3.2 Saran
Ada beberapa saran yang ingin penulis sampaikan untuk diri saya
sendiri dan juga teman – teman yang ingin melakukan PRAKERIN di
tempat kerja, yaitu :
1. Selalu berdoa sebelum memulai pekerjaan
2. Gunakanlah alat K3 yang disediakan agar tidak terjadi kecelakaan
dalam bekerja.
3. Lebih teliti dan cermatlah dalam bekerja, fungsinya agar barang/benda
kerja yang dihasilkan bagus, rapi, dan sesuai yang diinginkan.
4. Dalam pengunaan alat kerja harus dikembalikan pada tempat semula.
5. Membersihkan ruang praktek sesudah digunakan.
6. Berhati-hati dalam menggunakan alat kerja yang digunakan

More Related Content

What's hot

Sistem Water Level Controll Dengan Metode PID Menggunakan Arduino UNO
Sistem Water Level Controll Dengan Metode PID Menggunakan Arduino UNOSistem Water Level Controll Dengan Metode PID Menggunakan Arduino UNO
Sistem Water Level Controll Dengan Metode PID Menggunakan Arduino UNODanskyAji
 
Makalah pencemaran lingkungan
Makalah pencemaran lingkunganMakalah pencemaran lingkungan
Makalah pencemaran lingkunganRohman Efendi
 
BAB IV PLTMH Nisam Antara Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh
BAB IV PLTMH Nisam Antara Kabupaten Aceh Utara, Provinsi AcehBAB IV PLTMH Nisam Antara Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh
BAB IV PLTMH Nisam Antara Kabupaten Aceh Utara, Provinsi AcehSyahrul Ramazan
 
“Perspektif, Defenisi Kurikulum, dan Karakteristik Pendidikan Teknologi dan K...
“Perspektif, Defenisi Kurikulum, dan Karakteristik Pendidikan Teknologi dan K...“Perspektif, Defenisi Kurikulum, dan Karakteristik Pendidikan Teknologi dan K...
“Perspektif, Defenisi Kurikulum, dan Karakteristik Pendidikan Teknologi dan K...e pai
 
Pembelajaran sains dan teknologi di sekolah Dasar
Pembelajaran sains dan teknologi di sekolah DasarPembelajaran sains dan teknologi di sekolah Dasar
Pembelajaran sains dan teknologi di sekolah Dasarteguh ahmad
 
Pencegahan pencemaran air tanah akibat limbah rumah tangga
Pencegahan pencemaran air tanah akibat limbah rumah tanggaPencegahan pencemaran air tanah akibat limbah rumah tangga
Pencegahan pencemaran air tanah akibat limbah rumah tanggaGilang Rupaka
 
Pelabuhan dan bandar udara sehat
Pelabuhan dan bandar udara sehatPelabuhan dan bandar udara sehat
Pelabuhan dan bandar udara sehatAri Yuliandi
 
Presentasi plta
Presentasi pltaPresentasi plta
Presentasi pltaIman Rosi
 
PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)
PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)
PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)Yohanes Sangkang
 
Presentasi energi listrik
Presentasi energi listrikPresentasi energi listrik
Presentasi energi listrikCristiano Sagat
 

What's hot (11)

Sistem Water Level Controll Dengan Metode PID Menggunakan Arduino UNO
Sistem Water Level Controll Dengan Metode PID Menggunakan Arduino UNOSistem Water Level Controll Dengan Metode PID Menggunakan Arduino UNO
Sistem Water Level Controll Dengan Metode PID Menggunakan Arduino UNO
 
Makalah pencemaran lingkungan
Makalah pencemaran lingkunganMakalah pencemaran lingkungan
Makalah pencemaran lingkungan
 
BAB IV PLTMH Nisam Antara Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh
BAB IV PLTMH Nisam Antara Kabupaten Aceh Utara, Provinsi AcehBAB IV PLTMH Nisam Antara Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh
BAB IV PLTMH Nisam Antara Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh
 
“Perspektif, Defenisi Kurikulum, dan Karakteristik Pendidikan Teknologi dan K...
“Perspektif, Defenisi Kurikulum, dan Karakteristik Pendidikan Teknologi dan K...“Perspektif, Defenisi Kurikulum, dan Karakteristik Pendidikan Teknologi dan K...
“Perspektif, Defenisi Kurikulum, dan Karakteristik Pendidikan Teknologi dan K...
 
Pembelajaran sains dan teknologi di sekolah Dasar
Pembelajaran sains dan teknologi di sekolah DasarPembelajaran sains dan teknologi di sekolah Dasar
Pembelajaran sains dan teknologi di sekolah Dasar
 
Pencegahan pencemaran air tanah akibat limbah rumah tangga
Pencegahan pencemaran air tanah akibat limbah rumah tanggaPencegahan pencemaran air tanah akibat limbah rumah tangga
Pencegahan pencemaran air tanah akibat limbah rumah tangga
 
Pelabuhan dan bandar udara sehat
Pelabuhan dan bandar udara sehatPelabuhan dan bandar udara sehat
Pelabuhan dan bandar udara sehat
 
Manusia dan peradapan
Manusia dan peradapanManusia dan peradapan
Manusia dan peradapan
 
Presentasi plta
Presentasi pltaPresentasi plta
Presentasi plta
 
PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)
PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)
PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)
 
Presentasi energi listrik
Presentasi energi listrikPresentasi energi listrik
Presentasi energi listrik
 

Similar to Laporan praktik kerja industri

Laporan pkl lengkap
Laporan pkl lengkapLaporan pkl lengkap
Laporan pkl lengkapDwi Genjo's
 
OKE-COMPANY PROFILE TERBARU FEB 2014
OKE-COMPANY PROFILE TERBARU  FEB 2014OKE-COMPANY PROFILE TERBARU  FEB 2014
OKE-COMPANY PROFILE TERBARU FEB 2014Ardi Latief
 
Laporan Magang Jaringan Distribusi
Laporan Magang Jaringan DistribusiLaporan Magang Jaringan Distribusi
Laporan Magang Jaringan DistribusiDeva Saputra
 
Laporan praktek kerja industri
Laporan praktek kerja industriLaporan praktek kerja industri
Laporan praktek kerja industriYusrizal Panjaitan
 
laporan_repair_LED_TV_main_board_rangkai.docx
laporan_repair_LED_TV_main_board_rangkai.docxlaporan_repair_LED_TV_main_board_rangkai.docx
laporan_repair_LED_TV_main_board_rangkai.docxZunnur Zamzam
 
Presentation Latihan Industri (AMC).pptx
Presentation Latihan Industri  (AMC).pptxPresentation Latihan Industri  (AMC).pptx
Presentation Latihan Industri (AMC).pptxFaizzatulAisyaMohdIb
 
Laporan KP Fix (Akhmad Sakir 13211120)
Laporan KP Fix (Akhmad Sakir 13211120)Laporan KP Fix (Akhmad Sakir 13211120)
Laporan KP Fix (Akhmad Sakir 13211120)Akhmad Sakir
 
Laporan Kerja Praktek - PT. Inti Ganda Perdana
Laporan Kerja Praktek - PT. Inti Ganda PerdanaLaporan Kerja Praktek - PT. Inti Ganda Perdana
Laporan Kerja Praktek - PT. Inti Ganda PerdanaRidwan Arifin
 
LAPORAN PRAKTEK BELAJAR LAPANGAN PPT.pptx
LAPORAN PRAKTEK BELAJAR LAPANGAN PPT.pptxLAPORAN PRAKTEK BELAJAR LAPANGAN PPT.pptx
LAPORAN PRAKTEK BELAJAR LAPANGAN PPT.pptxhrmmitabang
 
157422408201010041
157422408201010041157422408201010041
157422408201010041Agus Witono
 
Work_Permit_ijin kerja berbahaya PPT.pptx
Work_Permit_ijin kerja berbahaya PPT.pptxWork_Permit_ijin kerja berbahaya PPT.pptx
Work_Permit_ijin kerja berbahaya PPT.pptxrhamset
 
Laporan bubut
Laporan bubutLaporan bubut
Laporan bubutRasyid22
 
Proposal Magang Gasoline Premium 88
Proposal Magang Gasoline Premium 88Proposal Magang Gasoline Premium 88
Proposal Magang Gasoline Premium 88Hengky Fitrayco
 
07. Tugas 1 Presentasi - Kunjungan Pabrik
07. Tugas 1 Presentasi - Kunjungan Pabrik07. Tugas 1 Presentasi - Kunjungan Pabrik
07. Tugas 1 Presentasi - Kunjungan PabrikMercu Buana University
 
LAPORAN PRAKTEK KERJA INDSTRI
LAPORAN PRAKTEK KERJA INDSTRILAPORAN PRAKTEK KERJA INDSTRI
LAPORAN PRAKTEK KERJA INDSTRIM.Deaddy
 

Similar to Laporan praktik kerja industri (20)

Laporan psg (piston)
Laporan psg (piston)Laporan psg (piston)
Laporan psg (piston)
 
Laporan pkl lengkap
Laporan pkl lengkapLaporan pkl lengkap
Laporan pkl lengkap
 
OKE-COMPANY PROFILE TERBARU FEB 2014
OKE-COMPANY PROFILE TERBARU  FEB 2014OKE-COMPANY PROFILE TERBARU  FEB 2014
OKE-COMPANY PROFILE TERBARU FEB 2014
 
Laporan Magang Jaringan Distribusi
Laporan Magang Jaringan DistribusiLaporan Magang Jaringan Distribusi
Laporan Magang Jaringan Distribusi
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Laporan praktek kerja industri
Laporan praktek kerja industriLaporan praktek kerja industri
Laporan praktek kerja industri
 
laporan_repair_LED_TV_main_board_rangkai.docx
laporan_repair_LED_TV_main_board_rangkai.docxlaporan_repair_LED_TV_main_board_rangkai.docx
laporan_repair_LED_TV_main_board_rangkai.docx
 
Laporan geladi
Laporan geladiLaporan geladi
Laporan geladi
 
PPT Kelompok 2 Batch 40.pptx
PPT Kelompok 2 Batch 40.pptxPPT Kelompok 2 Batch 40.pptx
PPT Kelompok 2 Batch 40.pptx
 
Presentation Latihan Industri (AMC).pptx
Presentation Latihan Industri  (AMC).pptxPresentation Latihan Industri  (AMC).pptx
Presentation Latihan Industri (AMC).pptx
 
Laporan KP Fix (Akhmad Sakir 13211120)
Laporan KP Fix (Akhmad Sakir 13211120)Laporan KP Fix (Akhmad Sakir 13211120)
Laporan KP Fix (Akhmad Sakir 13211120)
 
Laporan Kerja Praktek - PT. Inti Ganda Perdana
Laporan Kerja Praktek - PT. Inti Ganda PerdanaLaporan Kerja Praktek - PT. Inti Ganda Perdana
Laporan Kerja Praktek - PT. Inti Ganda Perdana
 
Proposal PI
Proposal PI Proposal PI
Proposal PI
 
LAPORAN PRAKTEK BELAJAR LAPANGAN PPT.pptx
LAPORAN PRAKTEK BELAJAR LAPANGAN PPT.pptxLAPORAN PRAKTEK BELAJAR LAPANGAN PPT.pptx
LAPORAN PRAKTEK BELAJAR LAPANGAN PPT.pptx
 
157422408201010041
157422408201010041157422408201010041
157422408201010041
 
Work_Permit_ijin kerja berbahaya PPT.pptx
Work_Permit_ijin kerja berbahaya PPT.pptxWork_Permit_ijin kerja berbahaya PPT.pptx
Work_Permit_ijin kerja berbahaya PPT.pptx
 
Laporan bubut
Laporan bubutLaporan bubut
Laporan bubut
 
Proposal Magang Gasoline Premium 88
Proposal Magang Gasoline Premium 88Proposal Magang Gasoline Premium 88
Proposal Magang Gasoline Premium 88
 
07. Tugas 1 Presentasi - Kunjungan Pabrik
07. Tugas 1 Presentasi - Kunjungan Pabrik07. Tugas 1 Presentasi - Kunjungan Pabrik
07. Tugas 1 Presentasi - Kunjungan Pabrik
 
LAPORAN PRAKTEK KERJA INDSTRI
LAPORAN PRAKTEK KERJA INDSTRILAPORAN PRAKTEK KERJA INDSTRI
LAPORAN PRAKTEK KERJA INDSTRI
 

Recently uploaded

Instrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptx
Instrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptxInstrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptx
Instrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptxZhardestiny
 
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxPPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxsitifaiza3
 
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksKISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksdanzztzy405
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfAuliaAulia63
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxImahMagwa
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Shary Armonitha
 
393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas
393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas
393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugaslisapalena
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningSamFChaerul
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxzidanlbs25
 

Recently uploaded (9)

Instrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptx
Instrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptxInstrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptx
Instrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptx
 
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxPPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
 
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksKISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
 
393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas
393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas
393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
 

Laporan praktik kerja industri

  • 1. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Praktik Kerja Industri Setiap siswa lulusan SMK dituntut untuk mempunyai suatu keahlian dan siap kerja karena lulusan SMK biasanya belum diakui oleh pihak dunia usaha/ industri. Oleh karena itu diadakan suatu program Pendidikan yaitu dengan melaksanakan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) agar setiap siswa lulusan SMK mempunyai pengalaman dalam dunia usaha sebelum memasuki dunia usaha tersebut secara nyata setelah lulus sekolah. Program Prakerin bukan hanya kegiatan praktik kerja di dunia industri atau perusahaan, tetapi sarana meningkatkan keahlian dan kompetensi siswa, melatih diri agar kemampuan kerja, motivasi kerja, kreatif, dan prestasi kerja yang memuaskan. Dengan kegiatan ini siswa dapat mengaplikasikan pelajaran yang di peroleh di sekolah pada dunia kerja sesungguhnya. Prakerin juga dapat menjadi bentuk evaluasi kemampuan siswa dalam menyerap berbagai kompentensi pelajaran di sekolah. Baik materi maupun tata cara pelaksanaannya untuk memasuki dunia industri.
  • 2. 2 1.2 Dasar – dasar Pelaksanaan Prakerin` Pelaksanaan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) pada pendidikan menengah kejuruan berdasarkan ketentuan – ketentuan yang tertuang dalam : a) Undang – undang No. 02 Tahun 1989 tentang Pendidikan Nasional b) Undang – undang No. 29 Tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah Kejuruan c) Keputusan MENDIKBUD No. 0490/U/1993 tentang Sekolah Menengah Kejuruan d) Keputusan MENDIKBUD No. 0080/U/1993 tentang kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan 1.3 Tujuan Praktik Kerja Industri Ada beberapa tujuan diadakannya praktik kerja industri sebagai berikut : 1. Sebagai syarat untuk mengikuti sidang prakerin 2. Sebagai syarat untuk mengikuti uji kompetensi 3. Sebagai syarat untuk melaksanakan UAS / UAN 4. Untuk mengembangkan kompetensi yang diajarkan disekolah 5. Untuk Melatih siswa disiplin kerja 6. Pengenalan tentang lingkungan dunia kerja
  • 3. 3 1.4 Profil Perusahaan Gambar 1.4 PT. Trafoindo Prima Perkasa PT. Trafoindo Prima Perkasa (“Trafoindo”) bergerak di industri peralatan listrik tegangan menengah, terutama memproduksi transformator distribusi dan transformator instrumen (CT/VT). Produk-produk Trafoindo dikenal dengan merek dagang “TRAFINDO”, sebagai trafo pertama yang dimanufaktur di Indonesia, tanpa lisensi luar negeri. PT. Trafoindo Prima Perkasa mulai memproduksi trafo sejak 1981 dan CT/VT sejak 1990 serta memposisikan diri sebagai produsen transformator dengan mutu, kehandalan dan pelayanan yang prima, dan dengan harga yang kompetitif. PT. Trafoindo adalah perusahaan di industri trafo di Indonesia yang mendapat ISO Integrated System, yaitu: ISO 9001: 2008, ISO 14001: 2004, dan OHSAS 18001:2007.
  • 4. 4 1.4.1 Lokasi dan Alamat Perusahaan Gambar 1.5 Lokasi PT. Trafoindo Prima Perkasa Alamat Perusahaan : Jl. Siliwangi No. 4 Kelurahan Alam Jaya Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang,15133 Banten, Indonesia Telepon : +6282159319002, 59319005, (fax) +62215931901
  • 5. 5 1.4.2 Visi dan Misi Perusahaan  Visi PT Trafoindo Prima Perkasa bertekad menjadi perusahaan yang terunggul dalam mutu, kehandalan dan pelayanan pelanggan dengan harga kompetitif di bidang manufaktur peralatan listrik tegangan menengah serta menjadi perusahaan yang terlengkap dalam varian produknya, bebas dari bahaya lingkungan dan kecelakaan kerja.  Misi PT Trafoindo Prima Perkasa sebagai penghasil produk yang memenuhi persyaratan pelanggan, dengan cara memperhatikan dampak yang timbul terhadap lingkungan dan keselamatan dan kesehatan kerja karyawan, senantiasa menetapkan, mengimplementasikan dan melakukan perbaikan terus menerus terhadap Sistem Manajemen Mutu, Sistem Manajemen Lingkungan dan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja seperti yang digariskan dalam standar ISO9001, ISO 14001 dan OHSAS 18001, sehingga tercapai kepuasan pelanggan, lingkungan yang bebas dari pencemaran dan peningkatan faktor keselamatan dan kesehatan kerja karyawan dan demi terwujudnya visi perusahaan.
  • 6. 6 1.4.3 Ruang Lingkup Perusahaan Gambar 1.6 Ruang Lingkup PT. Trafoindo Prima Perkasa 1. Area Parkir 2. Pos Satpam 3. Musholla 4. Genset Area 5. Ruang Control Panel 6. Area Pabrik a. Recepcionist b. Kantor c. Produksi d. Quality Control e. Maintenance f. Compressor 7. Area Pabrik a. HSE Office b. Design Office c. Laboratorium d. Warehouse Office
  • 7. 7 1.5 Waktu dan Tempat Prakerin Kegiatan praktek kerja industri dilaksanakan di PT. Trafoindo Prima Perkasa yang bertempat di Jl. Siliwangi No. 4, Kelurahan Alam Jaya, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang-Banten, telah berlangsung selama 2 bulan. Terhitung mulai tanggal 1 Februari 2017 s/d 25 Maret 2017.
  • 8. 8 BAB II PEMBAHASAN 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Definisi Trafo Arus Gambar 2.1 Trafo Arus Trafo Arus (Current Transformator) yaitu peralatan yang digunakan untuk melakukan pengukuran besaran arus pada intalasi tenaga listrik disisi primer yang berskala besar dengan melakukan transformasi dari besaran arus yang besar menjadi besaran arus yang kecil secara akurat dan teliti untuk keperluan pengukuran dan proteksi. 2.1.2 Fungsi Trafo Arus
  • 9. 9 - Mengkonversi besaran arus pada sistem tenaga listrik dari besaran primer menjadi besaran sekunder untuk keperluan pengukuran sistem metering dan proteksi - Mengisolasi rangkaian sekunder terhadap rangkaian primer, sebagai pengamanan terhadap manusia atau operator yang melakukan pengukuran. - Standarisasi besaran sekunder, untuk arus nominal 1 Ampere dan 5 Ampere 2.1.3 Definisi Coil Gambar 2.2 Coil Sekunder dan Primer Coil adalah komponen yang tersusun dari lilitan kawat tembaga dan inti besi yang terdiri atas kumparan primer dan sekunder. Kumparan primer memiliki jumlah lilitan yang lebih sedikit daripada kumparan sekunder dan penampang kawatnya besar serta menciptakan medan magnet. Kumparan sekunder memiliki jumlah lilitan yang lebih banyak daripada kumparan primer dan penampang kawatnya kecil.
  • 10. 10 2.1.4 Material Coil  Brass nut  Copper Nut (PC-046-AK)  Enamelled Wire  Flat Copper Wire  Semi Conductive Self Adhesive  Polyethylene Composite Paper  Semi Conductive Crepe Paper  Heat Shrink Tape 2.2 Kompetensi yang Diajarkan Kompetensi yang diajarkan di PT. TRAFOINDO PRIMA PERKASA adalah sebagai berikut : 1. Siswa diajarkan cara membuat coil primer CT 2. Siswa diajarkan cara membalut coil primer dan sekunder CT 3. Siswa diajarkan mengukur jumlah belitan coil sekunder CT 4. Menerapkan 5R ( Ringkas, Rapih, Resik, Rawat, Rajin) 5. Siswa diajarkan menggunakan mesin winding manual 6. Siswa diajarkan mengukur panjang dan tinggi coil primer 7. Melakukan pekerjaan sesuai SOP
  • 11. 11 2.3 Prosedur Kerja Nama Perusahaan : PT. Trafoindo Prima Perkasa Ruangan : Ruang Produksi Coil CTVT Nama Pekerjaan : Penggulungan coil primer CT < 100 A A. TUJUAN KERJA 1. Membuat coil primer CT 2. Memahami cara kerja alat yang digunakan 3. Membantu karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan B. PROSEDUR PEKERJAAN Gunakan Alat Pelindung diri yang sesuai, yaitu : 1) Masker Alat pelindung pernapasan merupakan alat yang berfungsi untuk melindungi pernapasan terhadap gas, uap, debu, atau udara yang terkontaminasi di tempat kerja yang dapat bersifat racun, korosif maupun rangsangan. 2) Sarung Tangan Alat ini berguna untuk melindungi tangan dari benda-benda tajam atau cedera pada waktu kerja, dalam memilih sarung tangan perlu dipertimbangkan beberapa faktor. Sarung tangan yang digunakan oleh PT. Trafoindo Prima Perkasa terdiri dari beberapa jenis sarung tangan dengan bahan pembuat yang berbeda-beda yaitu karet, kulit dan kain katun. Sarung tangan wajib digunakan semua pekerja.
  • 12. 12 3) Safety Shoes Sepatu ini didesain untuk para pekerja di lantai produksi. Sepatu ini mempunyai sifat yang tidak licin dan juga aman untuk kaki pekerja. Ujung dari sepatu ini pada umumnya menggunakan besi untuk menghindari jatuhnya benda-benda tajam atau sesuatu yang bisa melukai kaki. 4) Safety Glass Kacamata keselamatan adalah alat yang digunakan untuk melindungi mata dari percikan api, debu, kotoran atau partikel berbahaya lain. Pekerja diwajibkan untuk menggunakan alat ini adalah pekerja pada bagian Gulung Core, Gulung Coil Primer, dan Assembly Coil saat melakukan proses pengelasan dan pemotongan. Alat dan Bahan 1) Ragum : Untuk Penjepit Coil Sekunder 2) Tang Kombinasi : Untuk pemotong kawat dan pengatur lekukan lead wire 3) Gunting Kertas : Untuk memotong kertas isolasi 4) Sigmat / Jangka Sorong : Untuk mengukur panjang lead wire dan dimensi coil 5) Mesin Winding Manual : Untuk Gulung Flat Copper Wire
  • 13. 13 Gambar 2.3 Bobin Primer Presspan 1) Buat bobin primer sementara dari Presspan Insulation Paper 1.5t / sejenisnya 2) Dimensi bobin disesuaikan dengan dimensi coil primer ( lihat design ) 3) Jepit coil sekunder menggunakan ragum 4) Bobin primer dipasang melingkari coil sekunder 5) Ambil Flat Coppper Wire untuk coil primer 6) Lakukan Penggulungan coil primer sampai selesai, arah lilitan searah dengan lilitan sekunder, jumlah lilitan sesuai design 7) Ikat dengan isolasi, agar gulungan tidak berubah
  • 14. 14 Nama Perusahaan : PT. Trafoindo Prima Perkasa Ruangan : Ruang Produksi Coil CTVT Nama Pekerjaan : Penggulungan coil primer CT > 100A A. TUJUAN KERJA 1. Membuat coil primer CT 2. Memahami cara kerja alat yang digunakan 3. Membantu karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan B. PROSEDUR PEKERJAAN Gambar 2.4 Bobin Primer 1) Siapkan bobin sesuai design untuk membuat coil primer Gambar 2.5 Pemasangan Bobin Primer 2) Pasang bobin di mesin winding manual, kencangkan dengan kunci pas supaya tidak lepas pada saat menggulung
  • 15. 15 Gambar 2.6 Mengukur Panjang Flat Copper Wire 3) Ukur panjang Flat Copper Wire yang akan digulung, dengan cara menggulung cotton band pada bobin sesuai design, potong cotton band tersebut kemudian lepas dari bobin untuk mengukur panjang flat copper wire yang akan digulung Gambar 2.7 Memotong Flat Copper Wire 4) Ambil Flat Copper Wire lalu ukur dan potong sesuai panjang cotton band
  • 16. 16 Gambar 2.8 Tombol ON/OFF 5) Aktifkan mesin winding manual untuk memulai penggulungan flat copper wire Gambar 2.9 Penggulungan Flat Copper Wire 6) Gulung flat copper wire tersebut pada mesin winding manual dengan menggunakan bobin yang sama, awal lilitan diikat dengan cellulose tape agar tidak terlepas dari posisinya
  • 17. 17 Gambar 2.10 Pedal Mesin Winding Manual 7) Injak pedal gas untuk menggulung flat copper wire Gambar 2.11 Melepas Coil Primer 8) Setelah selesai menggulung, lepas bobin dari mesin lalu lepas coil dari bobin, coil ditarik seperti per pegas hingga merenggang 9) Coil primer dimasukkan ke dalam core dan coil sekunder dengan memutar coil primer hingga masuk 10) Ikat coil primer dengan insulation tape supaya gulungan tidak terlepas
  • 18. 18 Nama Perusahaan : PT. Trafoindo Prima Perkasa Ruangan : Ruang Produksi Coil CTVT Nama Pekerjaan : Mengoperasikan mesin press A. TUJUAN KERJA 1. Memahami cara kerja alat yang digunakan 2. Mempresisikan ukuran coil primer B. PROSEDUR PEKERJAAN 1) Pakailah sarung tangan secukupnya 2) Hidupkan power supply dengan cara menaikan MCB di dalam panel 3) Tekan tombol “START” untuk menghidupkan motor hidrolik 4) Setting ukuran panjang coil CT dengan cara menekan tombol “UP1” dan tombol”UP3” 5) Letakkan coil yang akan di press diatas mesin yang telah di setting ukuran panjangnya 6) Tekan tombol “DOWN2” untuk mengepress coil sampai mendapatkan ukuran yang diinginkan 7) Tekan tombol “DOWN1 , UP2 , dan DOWN3” untuk melepaskan coil yang sudah selesai di press 8) Matikan motor hidrolik dengan cara menekan tombol “STOP” 9) Matikan power supply dengan cara menekan MCB didalam panel
  • 19. 19 Nama Perusahaan : PT. Trafoindo Prima Perkasa Ruangan : Ruang Produksi Coil CTVT Nama Pekerjaan : Penyekatan coil primer CT A. TUJUAN KERJA 1. Mengisolasi coil primer 2. Supaya tidak short pada waktu di uji test 3. Memahami cara kerja bahan yang digunakan 4. Membantu karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan B. PROSEDUR PEKERJAAN Gambar 2.12 Bahan Penyekatan 1) Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk proses penyekatan
  • 20. 20 Gambar 2.13 Balut Menggunakan PMP 2) Balut coil primer menggunakan polyethylene composite paper dengan jenis ukuran 20mm, 25mm atau 30mm 3) Ambil polyethylene composite paper yang berukuran 90mm lalu potong sesuai ukuran coil primer Gambar 2.14 Pemberian Sekat 4) Taruh sekat yang sudah dipotong di antara dua coil primer supaya tidak short ketika di test
  • 21. 21 Gambar 2.15 Mengikat Coil Primer 5) Ikat dengan kuat coil primer yang sudah disekat menggunakan insulation tape 6) Balut coil primer menggunakan semi conductive self adhesive 7) Balut coil primer menggunakan semi conductive crepe paper 8) Pasang presspan diantara masukan P1 dan keluaran P2 lalu ikat dengan kuat menggunakan heatshrink
  • 22. 22 BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan Pada bagian akhir Laporan Praktik Kerja Industri ini bahwa penulis menarik kesimpulan dari pengalaman yag telah didapat selama dua bulan melakukan kegiatan Praktik Kerja Industri di PT Trafoindo Prima Perkasa bahwa penulis menyimpulkan : 1. PT Trafoindo Prima Perkasa sebagai perusahaan yang sudah lama berdiri sejak tahun 1981 dan sudah membangun 4 cabang pabrik trafo 2. PT Trafoindo Prima Perkasa sebagai perusahaan yang memproduksi trafo listrik dengan merk dagang Trafindo 3. Memiliki kepercayaan diri yang kuat terhadap keterampilan yang telah dimiliki apabila telah dihadapkan pada pekerjaan yang sebenarnya tidak merasa takut 4. Mengetahui ilmu-ilmu baru yang tidak terdapat disekolah 5. Dari Praktik Kerja Industri siswa diajarkan bagaimana bertanggung jawab, disiplin, terampil, dapat diandalkan, dan empati 6. Melatih fisik dan konsentrasi yang tinggi terhadap suatu pekerjaan sehingga terhindar dari bahaya yang sangat kecil
  • 23. 23 3.2 Saran Ada beberapa saran yang ingin penulis sampaikan untuk diri saya sendiri dan juga teman – teman yang ingin melakukan PRAKERIN di tempat kerja, yaitu : 1. Selalu berdoa sebelum memulai pekerjaan 2. Gunakanlah alat K3 yang disediakan agar tidak terjadi kecelakaan dalam bekerja. 3. Lebih teliti dan cermatlah dalam bekerja, fungsinya agar barang/benda kerja yang dihasilkan bagus, rapi, dan sesuai yang diinginkan. 4. Dalam pengunaan alat kerja harus dikembalikan pada tempat semula. 5. Membersihkan ruang praktek sesudah digunakan. 6. Berhati-hati dalam menggunakan alat kerja yang digunakan