SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
K-13
ETNOZOOLOGI:
Etnoichthyology
studi etnozoology ikan cempedik di
belitung timur
Pengertian Etnozoologi dan cakupannya
• Merupakan studi mengenai hubungan
masa lalu dan sekarang antara
kebudayaan manusia dengan hewan
disekitarnya.
• Cakupan studi ini meliputi klasifikasi dan
penamaan bentuk zoologi, serta kajian
mengenai kebudayaan yang berkaitan
dengan hewan sekitar serta
pemanfaatan baik hewan liar maupun
domestik
Pengertian
Ethnoichtyology
• Etnoiktiologi adalah bidang dalam antropologi
yang mengkaji pengetahuan manusia tentang
ikan, penggunaan ikan, dan pentingnya ikan
dalam masyarakat manusia yang berbeda,
meliputi pengetahuan dari berbagai bidang
termasuk ichthyology, ekonomi, oseanografi,
dan botani laut.
• Bidang studi ini berupaya memahami detail
interaksi manusia dengan ikan, termasuk aspek
kognitif dan perilaku.
• Pengetahuan etnoiktiologi berbeda-beda antar
budaya. Setiap kelompok budaya memiliki cara
yang berbeda dalam berinteraksi dengan
spesies ikan di lingkungannya.
Marques, J. G. W. (2012). Etnoictiologia: pescando pescadores nas águas da transdiciplinaridade. Revista Ouricuri, 2(2), 009-038.
Ethnoichtyology
• Etnoiktiologi berfokus terutama pada pengetahuan lokal,
ekspresi linguistik, pentingnya nutrisi, praktik rakyat, bukti
material dan persepsi kognitif ikan dan konsekuensi
lingkungan dari interaksi ini.
• Studi ini juga mengkaji pengaruh sejarah panjang ikan yang
diperkenalkan ke perairan baru oleh manusia, sengaja atau
tidak sengaja, sementara yang lain menghilang atau punah.
Terkadang, pengenalan satu spesies menyebabkan
pemusnahan spesies lain
Svanberg, I., & Locker, A. (2020). Ethnoichthyology of freshwater fish in Europe: a review of
vanishing traditional fisheries and their cultural significance in changing landscapes from the
later medieval period with a focus on northern Europe. Journal of ethnobiology and
ethnomedicine, 16(1), 1-29.
Contoh kajian
• Salah satu contoh pendekatan Etnoiktiologi seperti penelitian yang dilakukan oleh
Fakhrurrozi et al., (2016) terhadap masyarakat kabupaten Belitung timur mengenai
entitas dan potensi ikan cempedik yang merupakan ikan endemik belitung timur.
• Studi ini berfokus untuk memperkenalkan dan membantu masyarakat melakukan
pengelolaan potensi ikan cempedik dan entitasnya melalui pendekatan biologi dan
etnobiologi.
Pengetahuan masyarakat mengenai ikan
Cempedik
• Ikan cempedik merupakan ikan endemik kabupaten belitung timue, terutama di kecematan
Gantung
• Ikan ini terutama dimanfaatkan sebagai ikan konsumsi
• Masyarakat menyimpulkan bahwa ikan cempedik hanya dapat ditemukan pada musim penghujan
sehingga masyarakat hanya melalukan penangkatan ikan ini pada musim penghujan.
• Kesimpulan tersebut didapatkan dari praktik masa lalu dimana masyarakat mendapati kesulitan
memperoleh ikan cempedik di daerah hilir (pintu keluar bendungan Pice)
• namun hasil penelitian menemukan bahwa ikan tersebt masih dapat ditemukan pada musim
kemarau baik di daerah hulu maupun hilir.
Pengetahuan masyarakat
mengenai ikan Cempedik
• Kelimpahan jumlah ikan cempedik pada musim
penghujan disebabkan oleh siklus
reproduksinya, dimana ikan tersebut melakukan
pemijahan di awal musim penghujan..
• Masyakarat menamai ikan cempedik dengan
nama lokal yaitu ikan Kapaet dan
mendeskripsikan morfologi ikan berwarna
keperakan, bentuk sirip caudal bercakag dan
memiliki sungut di ujung mulut serta berukuran
5-6.5 cm
• Masyarakat memanfaatkan alat tradisonal
dalam praktik menangkap ikan cempedik yaitu
Sero atau Bubu dengan umpan berupa ikan
asin.
Sustainability of Cempedik Fish
• Entitas ikan cempedik di kabupatan Belitung Timur tidak mengalami ancaman dan masih lestari hal ini berkaitan
dengan praktik penangkapan ikan tersebut yang dilakukan oleh masyarakat setempat, diantaranya:
• Pengunaan bubu atau sero yang merupakan alat tangkat tradisonal yang pasir serta ramah lingkungan menjadi
salah satu faktor utama populasi ikan cempedik tidak terganggu
• Terdapat kearifan lokal berupa larangan untuk memasuki kawasan sungai tertentu yang berlandaskan mitos bahaya
dan menimbulkan risiko bagi seseorang yang memasukinya, menjadikan kelesatrian dan kealamian kawasan
tersebut tetap terjaga.
• Adanya ketakutan masyarakat terhadap bahaya buaya yang berhabitat di sungai menekan praktik eksploitasi ikan
cempedik secaara besar-besaran.
• Pendekatan etnobiologi telah diterapkan terutama oleh pemerintah lokal untuk meningkatkan potensi pengelolaan
ikan empedik berdasarkan kearifan lokal sehingga sumber daya alam tersebut dapat dimanfaatkan secara
berkenajutan.
• upaya tersebut berupa budidaya sehingga produksi dan produktivitas tidak hanya pada musim penghujan.
Terimakasih

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Ppt keanekaragaman hayati
Ppt keanekaragaman hayatiPpt keanekaragaman hayati
Ppt keanekaragaman hayati
 
Komunitas tumbuhan
Komunitas tumbuhanKomunitas tumbuhan
Komunitas tumbuhan
 
Ppt alga
Ppt algaPpt alga
Ppt alga
 
Laporan Praktikum 4 Identifikasi Reptil
Laporan Praktikum 4 Identifikasi ReptilLaporan Praktikum 4 Identifikasi Reptil
Laporan Praktikum 4 Identifikasi Reptil
 
Keanekaragaman Hayati ppt
Keanekaragaman Hayati pptKeanekaragaman Hayati ppt
Keanekaragaman Hayati ppt
 
Pengukuran kecepatan respirasi pada organ tumbuhan
Pengukuran kecepatan respirasi pada organ tumbuhanPengukuran kecepatan respirasi pada organ tumbuhan
Pengukuran kecepatan respirasi pada organ tumbuhan
 
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
 
Bab 7. Osteichthyes
Bab 7. Osteichthyes Bab 7. Osteichthyes
Bab 7. Osteichthyes
 
Indera hewan
Indera hewanIndera hewan
Indera hewan
 
Ppt keanekaragaman hayati
Ppt keanekaragaman hayatiPpt keanekaragaman hayati
Ppt keanekaragaman hayati
 
Sejarah dan Perkembangan Taksonomi Tumbuhan
Sejarah dan Perkembangan Taksonomi TumbuhanSejarah dan Perkembangan Taksonomi Tumbuhan
Sejarah dan Perkembangan Taksonomi Tumbuhan
 
GERAK REFLEKS PADA SPINAL KATAK SAWAH (Fejervarya cancrivora)
GERAK REFLEKS PADA SPINAL KATAK SAWAH (Fejervarya cancrivora) GERAK REFLEKS PADA SPINAL KATAK SAWAH (Fejervarya cancrivora)
GERAK REFLEKS PADA SPINAL KATAK SAWAH (Fejervarya cancrivora)
 
1 keanekaragaman-hayati-1
1 keanekaragaman-hayati-11 keanekaragaman-hayati-1
1 keanekaragaman-hayati-1
 
Laporan praktikum ekologi perairan
Laporan praktikum ekologi perairanLaporan praktikum ekologi perairan
Laporan praktikum ekologi perairan
 
Sistem otot ikan
Sistem otot ikanSistem otot ikan
Sistem otot ikan
 
ETNOMAMALIA.pdf
ETNOMAMALIA.pdfETNOMAMALIA.pdf
ETNOMAMALIA.pdf
 
Domestikasi
DomestikasiDomestikasi
Domestikasi
 
Makalah osmoregulasi
Makalah osmoregulasiMakalah osmoregulasi
Makalah osmoregulasi
 
Dasar dasar ekologi hewan
Dasar dasar ekologi hewanDasar dasar ekologi hewan
Dasar dasar ekologi hewan
 
Biologi udang
Biologi udangBiologi udang
Biologi udang
 

Similar to Etnozoology.pptx

KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT MELAYU PESISIR DAN NELAYAN
KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT MELAYU PESISIR DAN NELAYANKEARIFAN LOKAL MASYARAKAT MELAYU PESISIR DAN NELAYAN
KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT MELAYU PESISIR DAN NELAYANcindyanggrainy
 
Sinopsis vera ardelia
Sinopsis vera ardeliaSinopsis vera ardelia
Sinopsis vera ardeliaardelia2508
 
Pengelolaan pesisir dan laut dengan kearifan lokal di kabupaten muna
Pengelolaan pesisir dan laut dengan kearifan lokal di kabupaten munaPengelolaan pesisir dan laut dengan kearifan lokal di kabupaten muna
Pengelolaan pesisir dan laut dengan kearifan lokal di kabupaten munaOperator Warnet Vast Raha
 
etnosains dalam biologi konservasi
etnosains dalam biologi konservasietnosains dalam biologi konservasi
etnosains dalam biologi konservasiarisantomico
 
43-86-1-SM.pdf
43-86-1-SM.pdf43-86-1-SM.pdf
43-86-1-SM.pdfwibowo36
 
Kenapa Hiu Paus (Rhincodon typus) Harus Dilindungi
Kenapa Hiu Paus (Rhincodon typus) Harus DilindungiKenapa Hiu Paus (Rhincodon typus) Harus Dilindungi
Kenapa Hiu Paus (Rhincodon typus) Harus DilindungiDidi Sadili
 
Agrikan volume 9 edisi 1 1 13-ahmad talib_
Agrikan volume 9 edisi 1 1 13-ahmad talib_Agrikan volume 9 edisi 1 1 13-ahmad talib_
Agrikan volume 9 edisi 1 1 13-ahmad talib_Umar Tangke
 
(10 22) pojok riset, asosiasi ikan target. ok
(10 22) pojok riset, asosiasi ikan target. ok(10 22) pojok riset, asosiasi ikan target. ok
(10 22) pojok riset, asosiasi ikan target. okasyawalarkan
 
140304 presentasi penyu
140304 presentasi penyu140304 presentasi penyu
140304 presentasi penyuVeda Santiaji
 
(10 22) pojok riset, asosiasi ikan target. ok
(10 22) pojok riset, asosiasi ikan target. ok(10 22) pojok riset, asosiasi ikan target. ok
(10 22) pojok riset, asosiasi ikan target. okasyawalarkan
 
10. distribusi ikan
10. distribusi ikan10. distribusi ikan
10. distribusi ikantrisnawahyu
 
Coral day @america
Coral day @americaCoral day @america
Coral day @americaSafran Yusri
 
Pendampingan Di Sekolah Citra Alam: Persoalan Lingkungan Hidup
Pendampingan Di Sekolah Citra Alam: Persoalan Lingkungan HidupPendampingan Di Sekolah Citra Alam: Persoalan Lingkungan Hidup
Pendampingan Di Sekolah Citra Alam: Persoalan Lingkungan HidupSekretariat Jpl Jpl
 
Presentasi Terumbu Karang
Presentasi Terumbu KarangPresentasi Terumbu Karang
Presentasi Terumbu KarangAlfian Muhammad
 

Similar to Etnozoology.pptx (20)

KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT MELAYU PESISIR DAN NELAYAN
KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT MELAYU PESISIR DAN NELAYANKEARIFAN LOKAL MASYARAKAT MELAYU PESISIR DAN NELAYAN
KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT MELAYU PESISIR DAN NELAYAN
 
Sinopsis vera ardelia
Sinopsis vera ardeliaSinopsis vera ardelia
Sinopsis vera ardelia
 
Pengelolaan pesisir dan laut dengan kearifan lokal di kabupaten muna
Pengelolaan pesisir dan laut dengan kearifan lokal di kabupaten munaPengelolaan pesisir dan laut dengan kearifan lokal di kabupaten muna
Pengelolaan pesisir dan laut dengan kearifan lokal di kabupaten muna
 
Tingkat kematangan gonad ikan bilih (Mystacoleucus padangensis)
Tingkat kematangan gonad ikan bilih (Mystacoleucus padangensis)Tingkat kematangan gonad ikan bilih (Mystacoleucus padangensis)
Tingkat kematangan gonad ikan bilih (Mystacoleucus padangensis)
 
etnosains dalam biologi konservasi
etnosains dalam biologi konservasietnosains dalam biologi konservasi
etnosains dalam biologi konservasi
 
Biologi Perikanan Kebiasaan Makan Ikan
Biologi Perikanan Kebiasaan Makan IkanBiologi Perikanan Kebiasaan Makan Ikan
Biologi Perikanan Kebiasaan Makan Ikan
 
43-86-1-SM.pdf
43-86-1-SM.pdf43-86-1-SM.pdf
43-86-1-SM.pdf
 
Kenapa Hiu Paus (Rhincodon typus) Harus Dilindungi
Kenapa Hiu Paus (Rhincodon typus) Harus DilindungiKenapa Hiu Paus (Rhincodon typus) Harus Dilindungi
Kenapa Hiu Paus (Rhincodon typus) Harus Dilindungi
 
Agrikan volume 9 edisi 1 1 13-ahmad talib_
Agrikan volume 9 edisi 1 1 13-ahmad talib_Agrikan volume 9 edisi 1 1 13-ahmad talib_
Agrikan volume 9 edisi 1 1 13-ahmad talib_
 
(10 22) pojok riset, asosiasi ikan target. ok
(10 22) pojok riset, asosiasi ikan target. ok(10 22) pojok riset, asosiasi ikan target. ok
(10 22) pojok riset, asosiasi ikan target. ok
 
140304 presentasi penyu
140304 presentasi penyu140304 presentasi penyu
140304 presentasi penyu
 
(10 22) pojok riset, asosiasi ikan target. ok
(10 22) pojok riset, asosiasi ikan target. ok(10 22) pojok riset, asosiasi ikan target. ok
(10 22) pojok riset, asosiasi ikan target. ok
 
10. distribusi ikan
10. distribusi ikan10. distribusi ikan
10. distribusi ikan
 
PENGAMATAN HISTOLOGI GONAD IKAN BILIH (Mystacoleucus padangensis)
PENGAMATAN HISTOLOGI GONAD IKAN BILIH (Mystacoleucus padangensis)PENGAMATAN HISTOLOGI GONAD IKAN BILIH (Mystacoleucus padangensis)
PENGAMATAN HISTOLOGI GONAD IKAN BILIH (Mystacoleucus padangensis)
 
KEMATANGAN GONAD IKAN BILIH (Mystacoleucus padangensis) MELALUI INDEKS KEMATA...
KEMATANGAN GONAD IKAN BILIH (Mystacoleucus padangensis) MELALUI INDEKS KEMATA...KEMATANGAN GONAD IKAN BILIH (Mystacoleucus padangensis) MELALUI INDEKS KEMATA...
KEMATANGAN GONAD IKAN BILIH (Mystacoleucus padangensis) MELALUI INDEKS KEMATA...
 
Explore
ExploreExplore
Explore
 
Coral day @america
Coral day @americaCoral day @america
Coral day @america
 
Pendampingan Di Sekolah Citra Alam: Persoalan Lingkungan Hidup
Pendampingan Di Sekolah Citra Alam: Persoalan Lingkungan HidupPendampingan Di Sekolah Citra Alam: Persoalan Lingkungan Hidup
Pendampingan Di Sekolah Citra Alam: Persoalan Lingkungan Hidup
 
Presentasi Terumbu Karang
Presentasi Terumbu KarangPresentasi Terumbu Karang
Presentasi Terumbu Karang
 
1 pendahuluan
1 pendahuluan1 pendahuluan
1 pendahuluan
 

Recently uploaded

ASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidanan
ASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidananASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidanan
ASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidananriniaandayani
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfAndiCoc
 
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwuPenjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwuKhiyaroh1
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfssuser29a952
 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramTitaniaUtami
 
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitikObat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitikNegustinNegustin
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanaji guru
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxMas PauLs
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docxMateri E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docxAmmar Ahmad
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
M5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptx
M5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptxM5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptx
M5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptxAndrewKen3
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxMateriSMPTDarulFalah
 
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanMateri Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanTitaniaUtami
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Fathan Emran
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxWulanEnggarAnaskaPut
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Recently uploaded (20)

ASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidanan
ASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidananASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidanan
ASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidanan
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
 
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwuPenjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
 
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitikObat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docxMateri E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
M5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptx
M5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptxM5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptx
M5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptx
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
 
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanMateri Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Etnozoology.pptx

  • 2. Pengertian Etnozoologi dan cakupannya • Merupakan studi mengenai hubungan masa lalu dan sekarang antara kebudayaan manusia dengan hewan disekitarnya. • Cakupan studi ini meliputi klasifikasi dan penamaan bentuk zoologi, serta kajian mengenai kebudayaan yang berkaitan dengan hewan sekitar serta pemanfaatan baik hewan liar maupun domestik
  • 3. Pengertian Ethnoichtyology • Etnoiktiologi adalah bidang dalam antropologi yang mengkaji pengetahuan manusia tentang ikan, penggunaan ikan, dan pentingnya ikan dalam masyarakat manusia yang berbeda, meliputi pengetahuan dari berbagai bidang termasuk ichthyology, ekonomi, oseanografi, dan botani laut. • Bidang studi ini berupaya memahami detail interaksi manusia dengan ikan, termasuk aspek kognitif dan perilaku. • Pengetahuan etnoiktiologi berbeda-beda antar budaya. Setiap kelompok budaya memiliki cara yang berbeda dalam berinteraksi dengan spesies ikan di lingkungannya. Marques, J. G. W. (2012). Etnoictiologia: pescando pescadores nas águas da transdiciplinaridade. Revista Ouricuri, 2(2), 009-038.
  • 4. Ethnoichtyology • Etnoiktiologi berfokus terutama pada pengetahuan lokal, ekspresi linguistik, pentingnya nutrisi, praktik rakyat, bukti material dan persepsi kognitif ikan dan konsekuensi lingkungan dari interaksi ini. • Studi ini juga mengkaji pengaruh sejarah panjang ikan yang diperkenalkan ke perairan baru oleh manusia, sengaja atau tidak sengaja, sementara yang lain menghilang atau punah. Terkadang, pengenalan satu spesies menyebabkan pemusnahan spesies lain Svanberg, I., & Locker, A. (2020). Ethnoichthyology of freshwater fish in Europe: a review of vanishing traditional fisheries and their cultural significance in changing landscapes from the later medieval period with a focus on northern Europe. Journal of ethnobiology and ethnomedicine, 16(1), 1-29.
  • 5. Contoh kajian • Salah satu contoh pendekatan Etnoiktiologi seperti penelitian yang dilakukan oleh Fakhrurrozi et al., (2016) terhadap masyarakat kabupaten Belitung timur mengenai entitas dan potensi ikan cempedik yang merupakan ikan endemik belitung timur. • Studi ini berfokus untuk memperkenalkan dan membantu masyarakat melakukan pengelolaan potensi ikan cempedik dan entitasnya melalui pendekatan biologi dan etnobiologi.
  • 6. Pengetahuan masyarakat mengenai ikan Cempedik • Ikan cempedik merupakan ikan endemik kabupaten belitung timue, terutama di kecematan Gantung • Ikan ini terutama dimanfaatkan sebagai ikan konsumsi • Masyarakat menyimpulkan bahwa ikan cempedik hanya dapat ditemukan pada musim penghujan sehingga masyarakat hanya melalukan penangkatan ikan ini pada musim penghujan. • Kesimpulan tersebut didapatkan dari praktik masa lalu dimana masyarakat mendapati kesulitan memperoleh ikan cempedik di daerah hilir (pintu keluar bendungan Pice) • namun hasil penelitian menemukan bahwa ikan tersebt masih dapat ditemukan pada musim kemarau baik di daerah hulu maupun hilir.
  • 7. Pengetahuan masyarakat mengenai ikan Cempedik • Kelimpahan jumlah ikan cempedik pada musim penghujan disebabkan oleh siklus reproduksinya, dimana ikan tersebut melakukan pemijahan di awal musim penghujan.. • Masyakarat menamai ikan cempedik dengan nama lokal yaitu ikan Kapaet dan mendeskripsikan morfologi ikan berwarna keperakan, bentuk sirip caudal bercakag dan memiliki sungut di ujung mulut serta berukuran 5-6.5 cm • Masyarakat memanfaatkan alat tradisonal dalam praktik menangkap ikan cempedik yaitu Sero atau Bubu dengan umpan berupa ikan asin.
  • 8. Sustainability of Cempedik Fish • Entitas ikan cempedik di kabupatan Belitung Timur tidak mengalami ancaman dan masih lestari hal ini berkaitan dengan praktik penangkapan ikan tersebut yang dilakukan oleh masyarakat setempat, diantaranya: • Pengunaan bubu atau sero yang merupakan alat tangkat tradisonal yang pasir serta ramah lingkungan menjadi salah satu faktor utama populasi ikan cempedik tidak terganggu • Terdapat kearifan lokal berupa larangan untuk memasuki kawasan sungai tertentu yang berlandaskan mitos bahaya dan menimbulkan risiko bagi seseorang yang memasukinya, menjadikan kelesatrian dan kealamian kawasan tersebut tetap terjaga. • Adanya ketakutan masyarakat terhadap bahaya buaya yang berhabitat di sungai menekan praktik eksploitasi ikan cempedik secaara besar-besaran. • Pendekatan etnobiologi telah diterapkan terutama oleh pemerintah lokal untuk meningkatkan potensi pengelolaan ikan empedik berdasarkan kearifan lokal sehingga sumber daya alam tersebut dapat dimanfaatkan secara berkenajutan. • upaya tersebut berupa budidaya sehingga produksi dan produktivitas tidak hanya pada musim penghujan.