Dokumen ini membahas tentang sewa-menyewa dalam Islam. Ia menjelaskan bahwa sewa-menyewa disebut ijarah dalam fiqih Islam, yang berarti imbalan atas jasa seperti penyediaan tempat tinggal atau tenaga kerja. Dokumen ini juga membahas syarat dan rukun sewa menyewa, serta hal-hal yang dapat membatalkan kontrak sewa menyewa.

1. SEWA-MENYEWA DALAM ISLAM
DISUSUN OLEH:
1) Abizar Devara (01)
2) Afrisca Rahmawati (05)
3) Elisa Maryamah (16)
4) M. Mustofa Hidayat (23)
5) Ratna Surya Wulandari (29)
KELOMPOK 2 PAI
Published by : M. Mustofa Hidayat

2. Sewa menyewa dalam fiqh Islam disebut ijarah, artinya
imbalan yang harus diterima oleh seseorang atas jasa yang
diberikannya. Jasa disini berupa penyediaan tenaga dan
pikiran, tempat tinggal, atau hewan.
Dasar hukumnya terdapat dalam :
... ْ‫ن‬ِ‫إ‬ َ‫و‬ْ‫م‬ُّ‫ت‬‫د‬ َ‫ر‬َ‫أ‬‫ن‬َ‫أ‬ْ‫ا‬ ٓ‫و‬ُ‫ع‬ ِ‫ض‬‫ر‬َ‫ت‬‫س‬َ‫ت‬ْ‫م‬ُ‫ك‬َ‫د‬ََٰ‫ل‬‫و‬َ‫أ‬َْ‫ل‬َ‫ف‬ُْ‫ج‬َْ‫ح‬‫َا‬‫ن‬ْ‫م‬ُ‫ك‬‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬‫ا‬َ‫ذ‬ِ‫إ‬‫م‬ُ‫ت‬‫م‬َّ‫ل‬َ‫س‬ْٓ‫ا‬َّ‫م‬ْ‫ي‬َ‫ت‬‫ا‬َ‫ء‬‫م‬ُ‫ت‬
ِْ‫وف‬ُ‫ر‬‫ع‬َ‫م‬‫ٱل‬ِ‫ب‬ْۗ ….
“... Dan jika kamu ingin anakmu disusukan oleh orang lain,
maka tidak ada dosa bagimu apabila kamu memberikan
pembayaran menurut yang patut…”( Q.S. Al-Baqarah/2:233 )
… ْ‫ن‬ِ‫إ‬َ‫ف‬َْ‫ن‬‫ع‬َ‫ض‬‫ر‬َ‫أ‬ْ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬ُْ‫ت‬‫ا‬َٔ‫ـ‬َ‫ف‬َّْ‫ن‬ُ‫ه‬‫و‬َّْ‫ن‬ُ‫ه‬ َ‫ور‬ُ‫ج‬ُ‫أ‬ …
“…kemudian jika mereka menyusukan (anak-anak)mu
untukmu maka berikanlah kepada mereka upahnya…”(Q.S. At-
Talaq/65:6 )Published by : M. Mustofa Hidayat

3. 1. Yang menyewakan dan yang menyewa
haruslah telah ballig dan berakal sehat.
2. Sewa-menyewa dilangsungkan atas
kemauan masing-masing, bukan karena
dipaksa.
3. Barang tersebut menjadi hak sepenuhnya
orang yang menyewakan, atau walinya.
4. Ditentukan barangnya serta keadaan
dan sifat-sifatnya.
b. Syarat dan Rukun Sewa-menyewa

4. 5. Manfaat yang akan diambil dari
barang tersebut harus diketahui
secara jelas oleh kedua belah
pihak.
6. Berapa lama memanfaatkan
barang tersebut harus disebutkan
dengan jelas.
7. Harga sewa dan cara
pembayarannya juga harus
ditentukan dengan jelas serta
disepakati bersama.
Published by : M. Mustofa Hidayat

5. 1) Jenis pekerjaan dan jam kerjanya.
2) Berapa lama masa kerja.
3) Berapa gaji dan bagaiman sistem
pembayarannya: harian, bulanan, mingguan,
atau borongan.
4) Tunjangan-tunjangan seperti transpor,
kesehatan, dan lain-lain jika ada.
Hal-hal Yang Harus Diketahui dan
Disepakati Bersama dalam Hal Sewa-
menyewa atau Kontrak Tenaga Kerja
Published by : M. Mustofa Hidayat

6. Published by : M. Mustofa Hidayat
1. Barang yang disewakan rusak.
2. Periode/masa perjanjian/kontrak
sewa-menyewa telah habis.
3. Barang yang disewakan cacat
setelah berada di tangan penyewa.
Hal-hal yang membuat sewa-
menyewa batal yaitu :

7. Pertanyaan :
Bagaimana transaksi dan hukum sewa
menyewa apabila kedua orang tersebut berbeda
agama….?
Kritikan
Published by : M. Mustofa Hidayat

9. Published by : M. Mustofa Hidayat