SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
Download to read offline
Prinsip
dan Praktik
Ekonomi
Islam
PAI & BUDI PEKERTI
Pengertian Mu’amalah
Dalam Fiqh Islam,
Mualamah = Tukar-menukar barang atau sesuatu yang
memberi manfaat dengan cara yang ditempuhnya, seperti
❖ Jual-Beli
❖ Sewa-menyewa
❖ Upah- mengupah
❖ Pinjam-meminjam
❖ Bercocok tanam
❖ Berserikat
❖ Dan usaha lainnya
Larangan dalam Mu’amalah
01
Tidak boleh
menggunakan
Cara-cara yang bathil
02
Tidak boleh melakukan
kegiatan RIBA
03
Tidak boleh dengan
cara yang dzalim
(aniaya)
04
Tidak boleh
mempermainkan
takaran, timbangan dll
05
Tidak boleh dengan
cara spekulasi (judi)
06
Tidak boleh transaksi
Jual-beli barang
HARAM
Kesepakatan tukar
menukar benda untuk
memiliki benda tersebut
selamanya
Jual-Beli
01
Macam-macam Mu’amalah
Sewa Menyewa
03 Dalam islam disebut Ijarah,
artinya imbalan yang harus
diterima oleh seseorang
atas jasa yang diberikannya
Utang-piutang
02 Menyerahkan harta/benda
kepada seseorang dengan
catatan akan dikembalikan
pada waktu kemudian
—Q.S. Al-Baqarah/2 : 275
“… dan Allah SWT, telah
menghalalkan jual beli dan
mengharamkan riba….”
Jual-Beli
Kesepakatan tukar menukar benda untuk
memiliki benda tersebut selamanya
1
SYARAT-SYARAT
JUAL BELI KHIYAR RIBA
Penjual & Pembeli
1) Baligh
2) Berakal Sehat
3) Atas kehendak sendiri
1) Syarat-syarat Jual-Beli
Ijab Qabul
Penjual “Saya Jual barang ini dengan
harga sekian.
Pembeli “Baiklah saya beli”
Uang & Barang
1) Halal & suci
2) Bermanfaat
3) Dapat diserahterimakan
4) Diketahui oleh penjual
dan pembeli
5) Milik sendiri
H.R. Ibnu Hibban
Rasulullah SAW bersabda :
“Sesungguhnya jual-beli itu
hanya sah jika suka sama suka”
Bebas memutuskan antara meneruskan jual-beli atau membatalkannya.
Islam memperbolehkan Khiyar karena jual beli haruslah suka sama suka,
tanda ada unsur paksaan sedikit pun.
2) Khiyar
Macam-macam Khiyar
Pengertian Khiyar
Khiyar
Majlis
Khiyar
Syarat
Khiyar
Aibi (Cacat)
Selama penjual & pembeli
Masih berada di tempat
berlangsungnya transaksi
Dijadikan syarat dalam jual-beli
dalam batas waktu jadi atau
tidaknya membeli barang
tersebut
Pembeli boleh mengembalikan
barang yang dibelinya karena
terdapat cacat yang dapat
mengurangi kualitas
Bunga Uang atau nilai lebih atas penukaran barang. Hal ini sering terjadi
dalam penukaran bahan makanan, emas, perak dan pinjam-meminjam
Apapun bentuknya riba tetaplah haram. Sanksi RIBA sangatlah berat.
Rasulullah SAW bersabda :
“Rasulullah mengutuk orang yang mengambil riba, orang yang
mewakilkan, orang yang mencatat dan orang yang menyaksikannya”
(H.R. Muslim)
3) Riba
Pengertian Riba
Cara Menghindari Riba
1) Sama timbangan ukurannya; atau
2) Dilakukan serah terima saat itu juga
3) tunai
Macam-macam Riba
Riba Fadli
Pertukaran barang sejenis
yang tidak sama
timbangannya. Misalnya,
Cincin emas 22 karat 10
Gram ditukran dengan
emas 22 karat namun 11
gram
01
Riba Qordi
Pinjam-meminjam dengan
syarat memberi kelebihan
saat mengembalikannya
Riba Yadi
Jual beli-barang sejenis dan sama
timbangannya, namun penjual & pembeli
berpisah sebelum melakukan serah terima.
Seperti jual-beli kacang yang masih di dalam
tanah
03
Riba Nasi’ah
Jual-beli dengan penyerahan beberapa
waktu kemudian. Seperti membeli buah-
buahan yang masih kecil-kecil dan di
ambil Ketika sudah layak di panen
02 04
Utang-Piutang
02 Menyerahkan harta/benda kepada
seseorang dengan catatan akan
dikembalikan pada waktu kemudian
Rukun Utang-Piutang
Rukun 1
Yang berpiutang dan
yang berutang
Rukun 2
Ada harta atau barang
Rukun 3
Lafadz kesepakatan :
“Saya utangkan ini
kepadamu” yang
berutang menjawab. “Ya,
Saya pinjam dulu,
beberapa hari lagi
(sebutkan dengan jelas)
atau jika sudah punya
saya lunasi)
Sewa-Menyewa
03 Dalam islam disebut Ijarah, artinya
imbalan yang harus diterima oleh
seseorang atas jasa yang
diberikannya.
jasa disini berupa penyediaan tenaga,
pikiran, tempat tinggal atau hewan
Syarat & Rukun Sewa-menyewa
1) Yang menyewakan dan yang menyewa harus sudah Balligh
2) Atas kehendak sendiri (bukan paksaan orang lain)
3) Barang tersebut menjadi hak sepenuhnya orang yang
menyewakan atau walinya
4) Ditentukan barang serta keadaan dan sifat-sifatnya
5) Manfaat yang akan diambil dari barang tersebut harus
diketahui secara jelas oleh kedua belah pihak
6) Berapa lama memanfaatkan barang tersebut harus
disebutkan dengan jelas
7) Harga sewa dan cara pembayarannya juga harus ditentukan
dengan jelas serta disepakati bersama
SYIRKAH
Suatu akad yang dilakukan oleh dua pihak atau
lebih yang bersepakat untuk melakukan suatu
usaha dengan tujuan memperoleh keuntungan
Syarat & Rukun Syirkah
1) Dua belah pihak yang berakad (Aqidaani)
2) Objek akad (ma’qud alaih) harus halal dan
diperbolehkan dalam agama dan
pengelolaannya dapat diwakilkan
3) Sighat. Artinya harus ada aktivitas
pengelolaan
Macam-macam Syirkah
1) Syirkah Inan
2) Syirkah Abdan
3) Syirkah Wujuh
4) Syirkah Mufawadah
1) Syirkah Inan
Syirkah antara dua pihak atau lebih yang masing-masing
memberi kontribusi kerja dan modal.
Syirkah bentuk ini diperbolehkan berdasarkan dalil
sunnah dan ijma’ sahabat.
Keuntungan dan kerugian masing-masing 50% : 50%
2) Syirkah Abdan
Syirkah antara dua pihak atau lebih yang masing-masing
hanya memberikan kontribusi kerja saja tanpa kontribusi
modal.
Seperti penulis naskah ataupun pekerja fisik
Keuntungan sesuai kesekapatan 60 : 40 %
3) Syirkah Wujuh
Kerjasama karena berdasarkan pada kedudukan,
ketokohan atau keahlian seseorang di tengah
masyarakat.
Syirkah antara dua belah pihak (A & B)yang sama-sama
memberikan kontribusi amal 50% dan pihak ketiga (C)
yang memberikan kontribusi modal 50%
Keuntungan 50% untuk A & B dan 50% untuk C
4) Syirkah Mufawadah
Syirkah antara dua belah pihak atau lebih yang
menggabungkan semua jenis syirkah diatas.
Syirkah ini boleh dilakukan sebab setiap syirkah yang sah
berarti boleh digabungkan menjadi satu.
5) Mudarobah
Kontrak kerja sama dengan bagi hasil 60% bagi pengelola
dan 40% bagi pemilik modal.
Keuntungan dan kerugian tergantung kesalahan antara
pengelola dan pemilik modal
6) Musaqoh, Muzaro’ah dan Mukhabarah
a) Musaqoh
Kerja sama antara pemilik kebun dan petani yang nanti
hasil panennya akan dibagi dua menurut persentasi yang
ditentukan pada waktu akad
b) Muzaro’ah & Mukhabarah
Muzaro’ah yaitu Kerjasama antar pemilik lahan dan petani
penggarap. Dimana benih tanaman berasal dari petani,
sedangkan Mukhabarah benih tanaman berasal dari
Pemilik lahan.
ASURANSI
SYARI’AH
Dalam Islam asuransi merupakan bagian dari Mu’amalah. Dasar hukum
asuransi menurut Fiqh Islam adalah Boleh (Jaiz) dengan ketentuan produk
asuransi tersebut harus sesuai dengan ketentuan hukum Islam.
Pada umumnya para ulama berpendapat asuransi yang berdasarkan
syari’at di perbolehkan dan asuransi konvensional hukumnya HARAM.
Asuransi berasal dari Bahasa Belanda Assurantie yang artinya
pertanggungan. Dalam Bahasa Arab dikenal dengan at-Ta’min yang berarti
pertanggungan, perlindungan, keamanan dan ketenangan atau bebas dari
perasaan takut. Si penanggung (assuradeur) disebut mu’ammin dan
tertanggung (geasrurrerde) disebut musta’min.
ASURANSI
SYARI’AH
Asuransi dalam ajaran islam merupakan salah satu upaya seorang muslim
yang didasarkan nilai tauhid. Setiap manusia menyadari bahwa
sesungguhnya setiap jiwa tidak memiliki daya apapun Ketika menerima
musibah dari Allah Swt, baik karena kematian, kecelakaan, bencana alam
maupun takdir buruk apa yang akan lain.
Untuk menghadapi berbagai musibah tersebut, ada bebecara untuk
menghadapinya.
1. Menanggungnya sendiri
2. Mengalihkan resiko ke pihak lain
3. Mengelolanya Bersama-sama
WALLAHU A’LAM BISSHOWAB
Semoga Ilmu yang sudah Bapak
sampaikan bermanfaat,
Semangat menghadapi kelas XII
Kalian pasti sukses… Amiiin
WASSALAMU’ALAIKUM
WARAHMATULLAHI
WABARAKATUH

More Related Content

Similar to PRINSIP EKO ISLAM.pdf

ruang lingkup syariah islamiah
ruang lingkup syariah islamiahruang lingkup syariah islamiah
ruang lingkup syariah islamiahFauziah azzahra
 
RIBA DAN HUTANG PIUTAN.pptx
RIBA DAN HUTANG PIUTAN.pptxRIBA DAN HUTANG PIUTAN.pptx
RIBA DAN HUTANG PIUTAN.pptxMikaMee
 
Transaksi Ekonomi dalam Islam
Transaksi Ekonomi dalam IslamTransaksi Ekonomi dalam Islam
Transaksi Ekonomi dalam IslamFaiz Ahmad Ghozy
 
PERCERAIAN KLS XI MA UNTUK MADRASAH ALIYAH.ppt
PERCERAIAN KLS XI MA UNTUK MADRASAH ALIYAH.pptPERCERAIAN KLS XI MA UNTUK MADRASAH ALIYAH.ppt
PERCERAIAN KLS XI MA UNTUK MADRASAH ALIYAH.pptAbulFikar2
 
Power Point Mu'amalah Hasil Download
Power Point Mu'amalah Hasil DownloadPower Point Mu'amalah Hasil Download
Power Point Mu'amalah Hasil DownloadLin Hidayati
 
Kel.6 ijarah
Kel.6 ijarahKel.6 ijarah
Kel.6 ijarahMulyanah
 
Tugas ppt transaksi dan akad ps
Tugas ppt transaksi dan akad psTugas ppt transaksi dan akad ps
Tugas ppt transaksi dan akad psindahlestari157
 
Transaksi ekonomi dalam islam
Transaksi ekonomi dalam islamTransaksi ekonomi dalam islam
Transaksi ekonomi dalam islamLataniadzikri
 
Kel.8 wadi'ah
Kel.8 wadi'ahKel.8 wadi'ah
Kel.8 wadi'ahMulyanah
 
Jual beli murabahah, salam dan istishna
Jual beli murabahah, salam dan istishnaJual beli murabahah, salam dan istishna
Jual beli murabahah, salam dan istishnaQuinta Nursabrina
 
Fiqhmuamalah 100506042611-phpapp02
Fiqhmuamalah 100506042611-phpapp02Fiqhmuamalah 100506042611-phpapp02
Fiqhmuamalah 100506042611-phpapp02Hamzah Robbani
 

Similar to PRINSIP EKO ISLAM.pdf (20)

ruang lingkup syariah islamiah
ruang lingkup syariah islamiahruang lingkup syariah islamiah
ruang lingkup syariah islamiah
 
Praktik ekonomi dalam islam
Praktik ekonomi dalam islamPraktik ekonomi dalam islam
Praktik ekonomi dalam islam
 
Ekonomi Syariah.pptx
Ekonomi Syariah.pptxEkonomi Syariah.pptx
Ekonomi Syariah.pptx
 
RIBA DAN HUTANG PIUTAN.pptx
RIBA DAN HUTANG PIUTAN.pptxRIBA DAN HUTANG PIUTAN.pptx
RIBA DAN HUTANG PIUTAN.pptx
 
Transaksi Ekonomi dalam Islam
Transaksi Ekonomi dalam IslamTransaksi Ekonomi dalam Islam
Transaksi Ekonomi dalam Islam
 
SISTEM KEUANGAN AKUNTANSI SYARIAH
SISTEM KEUANGAN AKUNTANSI SYARIAHSISTEM KEUANGAN AKUNTANSI SYARIAH
SISTEM KEUANGAN AKUNTANSI SYARIAH
 
PERCERAIAN KLS XI MA UNTUK MADRASAH ALIYAH.ppt
PERCERAIAN KLS XI MA UNTUK MADRASAH ALIYAH.pptPERCERAIAN KLS XI MA UNTUK MADRASAH ALIYAH.ppt
PERCERAIAN KLS XI MA UNTUK MADRASAH ALIYAH.ppt
 
Power Point Mu'amalah Hasil Download
Power Point Mu'amalah Hasil DownloadPower Point Mu'amalah Hasil Download
Power Point Mu'amalah Hasil Download
 
94262893 makalah-fiqih-muamalat
94262893 makalah-fiqih-muamalat94262893 makalah-fiqih-muamalat
94262893 makalah-fiqih-muamalat
 
94262893 makalah-fiqih-muamalat
94262893 makalah-fiqih-muamalat94262893 makalah-fiqih-muamalat
94262893 makalah-fiqih-muamalat
 
Kel.6 ijarah
Kel.6 ijarahKel.6 ijarah
Kel.6 ijarah
 
Makalah pegadaian
Makalah pegadaianMakalah pegadaian
Makalah pegadaian
 
Tugas ppt transaksi dan akad ps
Tugas ppt transaksi dan akad psTugas ppt transaksi dan akad ps
Tugas ppt transaksi dan akad ps
 
Transaksi ekonomi dalam islam
Transaksi ekonomi dalam islamTransaksi ekonomi dalam islam
Transaksi ekonomi dalam islam
 
Kel.8 wadi'ah
Kel.8 wadi'ahKel.8 wadi'ah
Kel.8 wadi'ah
 
Jual beli murabahah, salam dan istishna
Jual beli murabahah, salam dan istishnaJual beli murabahah, salam dan istishna
Jual beli murabahah, salam dan istishna
 
Makalah pegadaian
Makalah pegadaianMakalah pegadaian
Makalah pegadaian
 
Rangkuman Fiqh Muamalah
Rangkuman Fiqh MuamalahRangkuman Fiqh Muamalah
Rangkuman Fiqh Muamalah
 
Fiqhmuamalah 100506042611-phpapp02
Fiqhmuamalah 100506042611-phpapp02Fiqhmuamalah 100506042611-phpapp02
Fiqhmuamalah 100506042611-phpapp02
 
KEL 3 HI (2).pptx
KEL 3 HI (2).pptxKEL 3 HI (2).pptx
KEL 3 HI (2).pptx
 

Recently uploaded

Co-funding Pitchdeck 2024.pptxhdhddjdjdjddjjd
Co-funding Pitchdeck 2024.pptxhdhddjdjdjddjjdCo-funding Pitchdeck 2024.pptxhdhddjdjdjddjjd
Co-funding Pitchdeck 2024.pptxhdhddjdjdjddjjdveinlatex
 
IMC design - Safety Riding Campaign - Mask Up
IMC design - Safety Riding Campaign - Mask UpIMC design - Safety Riding Campaign - Mask Up
IMC design - Safety Riding Campaign - Mask UpAdePutraTunggali
 
IMC Campaign - Integrated Marketing Communication Bingo
IMC Campaign - Integrated Marketing Communication BingoIMC Campaign - Integrated Marketing Communication Bingo
IMC Campaign - Integrated Marketing Communication BingoAdePutraTunggali
 
PPT Mengenai Pengelolaan Penataan Kearsipan.pptx
PPT Mengenai Pengelolaan Penataan Kearsipan.pptxPPT Mengenai Pengelolaan Penataan Kearsipan.pptx
PPT Mengenai Pengelolaan Penataan Kearsipan.pptxmuhnurmufid123
 
undangan tahlil dan kirim doa pendak 1.doc
undangan tahlil dan kirim doa pendak 1.docundangan tahlil dan kirim doa pendak 1.doc
undangan tahlil dan kirim doa pendak 1.docLaelaSafitri7
 
Modul 1.2 Jurnal Refleksi Dwi Mingguan.pdf
Modul 1.2 Jurnal Refleksi Dwi Mingguan.pdfModul 1.2 Jurnal Refleksi Dwi Mingguan.pdf
Modul 1.2 Jurnal Refleksi Dwi Mingguan.pdfAndiAliyah2
 

Recently uploaded (6)

Co-funding Pitchdeck 2024.pptxhdhddjdjdjddjjd
Co-funding Pitchdeck 2024.pptxhdhddjdjdjddjjdCo-funding Pitchdeck 2024.pptxhdhddjdjdjddjjd
Co-funding Pitchdeck 2024.pptxhdhddjdjdjddjjd
 
IMC design - Safety Riding Campaign - Mask Up
IMC design - Safety Riding Campaign - Mask UpIMC design - Safety Riding Campaign - Mask Up
IMC design - Safety Riding Campaign - Mask Up
 
IMC Campaign - Integrated Marketing Communication Bingo
IMC Campaign - Integrated Marketing Communication BingoIMC Campaign - Integrated Marketing Communication Bingo
IMC Campaign - Integrated Marketing Communication Bingo
 
PPT Mengenai Pengelolaan Penataan Kearsipan.pptx
PPT Mengenai Pengelolaan Penataan Kearsipan.pptxPPT Mengenai Pengelolaan Penataan Kearsipan.pptx
PPT Mengenai Pengelolaan Penataan Kearsipan.pptx
 
undangan tahlil dan kirim doa pendak 1.doc
undangan tahlil dan kirim doa pendak 1.docundangan tahlil dan kirim doa pendak 1.doc
undangan tahlil dan kirim doa pendak 1.doc
 
Modul 1.2 Jurnal Refleksi Dwi Mingguan.pdf
Modul 1.2 Jurnal Refleksi Dwi Mingguan.pdfModul 1.2 Jurnal Refleksi Dwi Mingguan.pdf
Modul 1.2 Jurnal Refleksi Dwi Mingguan.pdf
 

PRINSIP EKO ISLAM.pdf

  • 2. Pengertian Mu’amalah Dalam Fiqh Islam, Mualamah = Tukar-menukar barang atau sesuatu yang memberi manfaat dengan cara yang ditempuhnya, seperti ❖ Jual-Beli ❖ Sewa-menyewa ❖ Upah- mengupah ❖ Pinjam-meminjam ❖ Bercocok tanam ❖ Berserikat ❖ Dan usaha lainnya
  • 3. Larangan dalam Mu’amalah 01 Tidak boleh menggunakan Cara-cara yang bathil 02 Tidak boleh melakukan kegiatan RIBA 03 Tidak boleh dengan cara yang dzalim (aniaya) 04 Tidak boleh mempermainkan takaran, timbangan dll 05 Tidak boleh dengan cara spekulasi (judi) 06 Tidak boleh transaksi Jual-beli barang HARAM
  • 4. Kesepakatan tukar menukar benda untuk memiliki benda tersebut selamanya Jual-Beli 01 Macam-macam Mu’amalah Sewa Menyewa 03 Dalam islam disebut Ijarah, artinya imbalan yang harus diterima oleh seseorang atas jasa yang diberikannya Utang-piutang 02 Menyerahkan harta/benda kepada seseorang dengan catatan akan dikembalikan pada waktu kemudian
  • 5. —Q.S. Al-Baqarah/2 : 275 “… dan Allah SWT, telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba….”
  • 6. Jual-Beli Kesepakatan tukar menukar benda untuk memiliki benda tersebut selamanya 1 SYARAT-SYARAT JUAL BELI KHIYAR RIBA
  • 7. Penjual & Pembeli 1) Baligh 2) Berakal Sehat 3) Atas kehendak sendiri 1) Syarat-syarat Jual-Beli Ijab Qabul Penjual “Saya Jual barang ini dengan harga sekian. Pembeli “Baiklah saya beli” Uang & Barang 1) Halal & suci 2) Bermanfaat 3) Dapat diserahterimakan 4) Diketahui oleh penjual dan pembeli 5) Milik sendiri
  • 8. H.R. Ibnu Hibban Rasulullah SAW bersabda : “Sesungguhnya jual-beli itu hanya sah jika suka sama suka”
  • 9. Bebas memutuskan antara meneruskan jual-beli atau membatalkannya. Islam memperbolehkan Khiyar karena jual beli haruslah suka sama suka, tanda ada unsur paksaan sedikit pun. 2) Khiyar Macam-macam Khiyar Pengertian Khiyar Khiyar Majlis Khiyar Syarat Khiyar Aibi (Cacat) Selama penjual & pembeli Masih berada di tempat berlangsungnya transaksi Dijadikan syarat dalam jual-beli dalam batas waktu jadi atau tidaknya membeli barang tersebut Pembeli boleh mengembalikan barang yang dibelinya karena terdapat cacat yang dapat mengurangi kualitas
  • 10. Bunga Uang atau nilai lebih atas penukaran barang. Hal ini sering terjadi dalam penukaran bahan makanan, emas, perak dan pinjam-meminjam Apapun bentuknya riba tetaplah haram. Sanksi RIBA sangatlah berat. Rasulullah SAW bersabda : “Rasulullah mengutuk orang yang mengambil riba, orang yang mewakilkan, orang yang mencatat dan orang yang menyaksikannya” (H.R. Muslim) 3) Riba Pengertian Riba Cara Menghindari Riba 1) Sama timbangan ukurannya; atau 2) Dilakukan serah terima saat itu juga 3) tunai
  • 11. Macam-macam Riba Riba Fadli Pertukaran barang sejenis yang tidak sama timbangannya. Misalnya, Cincin emas 22 karat 10 Gram ditukran dengan emas 22 karat namun 11 gram 01 Riba Qordi Pinjam-meminjam dengan syarat memberi kelebihan saat mengembalikannya Riba Yadi Jual beli-barang sejenis dan sama timbangannya, namun penjual & pembeli berpisah sebelum melakukan serah terima. Seperti jual-beli kacang yang masih di dalam tanah 03 Riba Nasi’ah Jual-beli dengan penyerahan beberapa waktu kemudian. Seperti membeli buah- buahan yang masih kecil-kecil dan di ambil Ketika sudah layak di panen 02 04
  • 12. Utang-Piutang 02 Menyerahkan harta/benda kepada seseorang dengan catatan akan dikembalikan pada waktu kemudian
  • 13. Rukun Utang-Piutang Rukun 1 Yang berpiutang dan yang berutang Rukun 2 Ada harta atau barang Rukun 3 Lafadz kesepakatan : “Saya utangkan ini kepadamu” yang berutang menjawab. “Ya, Saya pinjam dulu, beberapa hari lagi (sebutkan dengan jelas) atau jika sudah punya saya lunasi)
  • 14. Sewa-Menyewa 03 Dalam islam disebut Ijarah, artinya imbalan yang harus diterima oleh seseorang atas jasa yang diberikannya. jasa disini berupa penyediaan tenaga, pikiran, tempat tinggal atau hewan
  • 15. Syarat & Rukun Sewa-menyewa 1) Yang menyewakan dan yang menyewa harus sudah Balligh 2) Atas kehendak sendiri (bukan paksaan orang lain) 3) Barang tersebut menjadi hak sepenuhnya orang yang menyewakan atau walinya 4) Ditentukan barang serta keadaan dan sifat-sifatnya 5) Manfaat yang akan diambil dari barang tersebut harus diketahui secara jelas oleh kedua belah pihak 6) Berapa lama memanfaatkan barang tersebut harus disebutkan dengan jelas 7) Harga sewa dan cara pembayarannya juga harus ditentukan dengan jelas serta disepakati bersama
  • 16. SYIRKAH Suatu akad yang dilakukan oleh dua pihak atau lebih yang bersepakat untuk melakukan suatu usaha dengan tujuan memperoleh keuntungan
  • 17. Syarat & Rukun Syirkah 1) Dua belah pihak yang berakad (Aqidaani) 2) Objek akad (ma’qud alaih) harus halal dan diperbolehkan dalam agama dan pengelolaannya dapat diwakilkan 3) Sighat. Artinya harus ada aktivitas pengelolaan
  • 18. Macam-macam Syirkah 1) Syirkah Inan 2) Syirkah Abdan 3) Syirkah Wujuh 4) Syirkah Mufawadah
  • 19. 1) Syirkah Inan Syirkah antara dua pihak atau lebih yang masing-masing memberi kontribusi kerja dan modal. Syirkah bentuk ini diperbolehkan berdasarkan dalil sunnah dan ijma’ sahabat. Keuntungan dan kerugian masing-masing 50% : 50%
  • 20. 2) Syirkah Abdan Syirkah antara dua pihak atau lebih yang masing-masing hanya memberikan kontribusi kerja saja tanpa kontribusi modal. Seperti penulis naskah ataupun pekerja fisik Keuntungan sesuai kesekapatan 60 : 40 %
  • 21. 3) Syirkah Wujuh Kerjasama karena berdasarkan pada kedudukan, ketokohan atau keahlian seseorang di tengah masyarakat. Syirkah antara dua belah pihak (A & B)yang sama-sama memberikan kontribusi amal 50% dan pihak ketiga (C) yang memberikan kontribusi modal 50% Keuntungan 50% untuk A & B dan 50% untuk C
  • 22. 4) Syirkah Mufawadah Syirkah antara dua belah pihak atau lebih yang menggabungkan semua jenis syirkah diatas. Syirkah ini boleh dilakukan sebab setiap syirkah yang sah berarti boleh digabungkan menjadi satu.
  • 23. 5) Mudarobah Kontrak kerja sama dengan bagi hasil 60% bagi pengelola dan 40% bagi pemilik modal. Keuntungan dan kerugian tergantung kesalahan antara pengelola dan pemilik modal
  • 24. 6) Musaqoh, Muzaro’ah dan Mukhabarah a) Musaqoh Kerja sama antara pemilik kebun dan petani yang nanti hasil panennya akan dibagi dua menurut persentasi yang ditentukan pada waktu akad b) Muzaro’ah & Mukhabarah Muzaro’ah yaitu Kerjasama antar pemilik lahan dan petani penggarap. Dimana benih tanaman berasal dari petani, sedangkan Mukhabarah benih tanaman berasal dari Pemilik lahan.
  • 25. ASURANSI SYARI’AH Dalam Islam asuransi merupakan bagian dari Mu’amalah. Dasar hukum asuransi menurut Fiqh Islam adalah Boleh (Jaiz) dengan ketentuan produk asuransi tersebut harus sesuai dengan ketentuan hukum Islam. Pada umumnya para ulama berpendapat asuransi yang berdasarkan syari’at di perbolehkan dan asuransi konvensional hukumnya HARAM. Asuransi berasal dari Bahasa Belanda Assurantie yang artinya pertanggungan. Dalam Bahasa Arab dikenal dengan at-Ta’min yang berarti pertanggungan, perlindungan, keamanan dan ketenangan atau bebas dari perasaan takut. Si penanggung (assuradeur) disebut mu’ammin dan tertanggung (geasrurrerde) disebut musta’min.
  • 26. ASURANSI SYARI’AH Asuransi dalam ajaran islam merupakan salah satu upaya seorang muslim yang didasarkan nilai tauhid. Setiap manusia menyadari bahwa sesungguhnya setiap jiwa tidak memiliki daya apapun Ketika menerima musibah dari Allah Swt, baik karena kematian, kecelakaan, bencana alam maupun takdir buruk apa yang akan lain. Untuk menghadapi berbagai musibah tersebut, ada bebecara untuk menghadapinya. 1. Menanggungnya sendiri 2. Mengalihkan resiko ke pihak lain 3. Mengelolanya Bersama-sama
  • 27. WALLAHU A’LAM BISSHOWAB Semoga Ilmu yang sudah Bapak sampaikan bermanfaat, Semangat menghadapi kelas XII Kalian pasti sukses… Amiiin WASSALAMU’ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH