3. Model dapat dibatasi sebagai konsep (matang atau masih
dalam tahap pengembangan) dari sistem yang
disederhanakan. Jadi model dapat dianggap sebagai
substitusi (pengganti) untuk sistem yang dipertimbangkan
dan digunakan apabila lebih mudah bekerja dengan
substitut tersebut dari dengan sistem yang sesungguhnya
P e m o d e l a n
Pemodelan
4. Simulasi
Teknik menirukan atau memperagakan kegiatan
berbagai macam proses atau fasilitas yang ada
di dunia nyata
Fasilitas atau proses tersebut disebut dengan
sistem
Didalam keilmuan digunakan untuk membuat
asumsi-asumsi bagaimana sistem tersebut
bekerja.
5. Dalam menciptakan sebuah sistem, baik dengan tujuan
untuk menghasilkan profit atau tidak, dibutuhkan sebuah
Perencanaan yang matang, terukur, dan terorganisir
secara tepat. Elemen – elemen seperti Objek, Atribut,
Hubungan Internal, dan LingkunganAkan menghasilkan
sebuah Sistem yang saling terikat dan mendukung untuk
mencapai Tujuan yang diharapkan. Agar Sebuah Sistem
yang baru atau baru akan digunakan, dapat berjalan
dengan baik, maka dibutuhkan Sebuah Perancangan
Sistem salah satunya sebuah simulasi dengan tujuan
untuk menguji dan mengetahui dengan pasti dan akurat
Sistem seperti apa yang paling Tepat, Efektif, Efisien dan
ekonomis, agar tercapai Visi sebuah sistem yang
diharapkan.
P e m o d e l a n
Ruang
Lingkup
6. Sistem
Suatu sistem adalah suatu
kumpulan dari komponen
atau unsur yang dianggap
sebagai penyusun dari bagian
dunia nyata yang
dipertimbangkan, dan unsur
tersebut berhubungan satu
sama lain dan dikelompokkan
untuk tujuan studi dari bagian
‘dunia nyata’ tersebut. Seleksi
dilakukan terhadap unsur
penyusun sistem berdasarkan
tujuan studi, karenanya
sistem hanya merupakan
wakil dari bentuk sederhana
realita.
7. Berikut adalah beberapa jenis
permasalahan utama dimana
simulasi dibangun menjadi
alat yang bermanfaat:
1. Perancangan dan analisis sistem manufaktur
2. Evaluasi sistem persenjataan militer atau persyaratan
militer lainnya
3. Penentuan persyaratan hardware atau protokol untuk
jaringan komunikasi
4. Penentuan persyaratan hardware dan software untuk
sistem komputer
5. Perancangan dan operasional sistem transfortasi seperti
bandara udara, jalan tol, pelabuhan laut dan jalan bawah
tanah
6. Evaluasi rancangan pada organisasi jasa seperti call
center, restoran cepat saji, rumah sakit dan kantor pos
7. Reenginering pada pemilikan pabrik
8. Penentuan kebijakan pemesanan barang pada sistem
inventori
9. Analisis keuangan atau sistem ekonomi
10. Evaluasi dan perancangan ulang mengenai regulasi dan
ketentuan dalam mengelola kompetisi sepakbola di
Indonesia.
8. Simulasi
Dan
Sistem
Dari simulasi dan sistem maka akan menciptkan
suatu kumpulan dari komponen atau unsur yang
dianggap sebagai penyusun dari bagian dunia
nyata yang dipertimbangkan, dan unsur tersebut
berhubungan satu sama lain dan dikelompokkan
untuk tujuan studi dari bagian ‘dunia nyata’
tersebut. Seleksi dilakukan terhadap unsur
penyusun sistem berdasarkan tujuan studi,
karenanya sistem hanya merupakan wakil dari
bentuk sederhana realita.