3. Asal Mula Kata Pancasila
Etimologi kata “Pancasila” berasal dari bahasa Sansekerta dari India
(bahasa kasta Brahmana) yaitu panca yang berarti “lima” dan sila yang
berarti “dasar”. Jadi secara harfiah, “Pancasila” dapat diartikan sebagai
“lima dasar”.
Pengertian Pancasila Menurut Para Ahli
Muhammad Yamin. Pancasila berasal dari kata Panca yang berarti
lima dan Sila yang berarti sendi, atas, dasar atau peraturan tingkah
laku yang penting dan baik. Dengan demikian Pancasila merupakan
lima dasar yang berisi pedoman atau aturan tentang tingkah laku yang
penting dan baik.
4. Ir. Soekarno. Pancasila adalah isi jiwa bangsa Indonesia yang turun-
temurun sekian abad lamanya terpendam bisu oleh kebudayaan Barat.
Dengan demikian, Pancasila tidak saja falsafah negara, tetapi lebih luas
lagi, yakni falsafah bangsa Indonesia.
Notonegoro. Pancasila adalah dasar falsafah negara indonesia,
sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa Pancasila merupakan dasar
falsafah dan ideologi negara yang diharapkan menjadi pandangan
hidup bangsa Indonesia sebagai dasar pemersatu, lambang persatuan
dan kesatuan serta sebagai pertahanan bangsa dan negara Indonesia.
5. Fungsi Pancasila
1. Dasar negara republik indonesia
2. Pandang hidup bangsa indonesia ( way of life)
3. Jiwa dkepribadian bangsa indonesia
4. Perjanjian luhur bangsa indonesia pada waktu mendirikan negara
5. Sumber dari segala sumber hukum atau sumber tata tertib hukum
bagi bangsa indonesia
6. Cita-cita tujuan bangsa indonesia
7. Falsafah hidup yang mempersatukan bangsa indonesia
6. BPUPKI telah mengadakan sidang 2 kali, yaitu :
Sidang Pertama, tgl 29 Mei s.d. 1 Juni 1945
Sidang Kedua, tgl 10 s.d. 16 Juli 1945
Dan usulan pancasila antara lain :
Mr. Muhammad Yamin, pada tgl. 29 Mei 1945 menyampaikan sebagai
berikut:
1. Peri Kebangsaan
2. Peri Kemanusiaan
3. Peri Ketuhanan
4. Peri Kerakyatan
5. Kesejahteraan Rakyat.
7. Mr Soepomo, pada tgl. 31 Mei 1945 menyampaikan usulan sebagai
berikut :
1. Paham Negara Kesatuan
2. Perhubungan Negara dengan Agama
3. Sistem Badan Permusyawaratan
4. Sosialisasi Negara
5. Hubungan antar Bangsa
Ir. Soekarno, tgl. 1 Juni 1945 mengusulkan sebagai berikut :
1. Kebangsaan Indonesia
2. Internasionalisme atau peri kemanusiaan
3. Mufakat atau demokrasi
4. Kesejahteraan Sosial
5. KeTuhanan yang berkebudayaan.
8. Panitia Kecil pada sidang PPKI, tgl. 22 Juni 1945, sebagai berikut :
1. Ketuhanan, dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi
pemeluk-pemeluknya.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat tkebijaksanaan dalam
permusyawaratan perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
9. Pengertian Ideologi
Ideologi berasal dari kata idea (Inggris), yang artinya gagasan,
pengertian. Kata kerja Yunani oida = mengetahui, melihat dengan
budi. Kata “logi” yang berasal dari bahasa Yunani logos yang artinya
pengetahuan.
Jadi Ideologi mempunyai arti pengetahuan tentang gagasan-gagasan,
pengetahuan tentang ide-ide, science of ideas atau ajaran tentang
pengertian-pengertian dasar. Dalam pengertian sehari-hari menurut
Kalian ‘idea’ disamakan artinya dengan cita-cita.
10. Bekal dan jalan bagi seseorang untuk menemukan identitasnya
Struktur kognitif
Kekuatan yang mampu menyemengati dan mendorong seseorang
untuk menjalankan kegiatan dan mencapai tujuan
Pedoman dan pegangan bagi seseorang untuk melangkah dan
bertindak
Memberikan arahan kepada manusia dalam mencapai tujuan
hidupnya
Menjembatani para pendiri negara (fauding father) dan para generasi
sebelumnya
Menanamkan keyakinan akan kebenaran perjuangan kelompoknya
atau negaranya
11. 1. Nilai dasar
2. Nilai instrumental
3. Nilai praktis
yang termasuk Ideologi terbuka
1. Ideologi liberal
2. Ideologi pancasila
Yang termasuk Ideologi tertutup
1. Ideologi agama
2. Ideologi komunis
3. Ideologi fasis
12. 1. Keberadaan negara indonesia
2. Tujuan negara indonesia
3. Penyelenggaraan negara
13. 1. Pengertian nilai
nilai adalah sesuatu yang berharga , bermutu , menunjukan kualitas
dan berguna bagi manusia.
2. Ciri-ciri nilai
Sifat-sifat nilai menurut bambang daroesoe (1986) adalah sebagai berikut
:
a. Nilai itu suatu realitas abstrak dan ada dalam kehidupan manusia
b. Nilai memiliki sifat normatif
c. Nilai berfungsi sebagai daya dorong / motivator dan manusia adalah
pendukung nilai.
14. Macam –macam nilai menurut notonegoro (2000) nilai di bedakan
menjadi tiga macam yaitu :
1. Nilai material
2. Nilai memiliki sifat normatif
3. Nilai kerohanian
Dalam filsafat nilai dibedakan dalam tiga macam yaitu :
1. Nilai logika
2. Nilai estetika
3. Nilai etika/etika
15. 1. Makna nilai dalam pancasila
a. Nilai ketuhanan
b. Nilai kamanusiaan
c. Nilai persatuan
d. Nilai kerakyatan
e. Nilai keadilan
2. Nilai pancasila menjadi sumber norma hukum
Sumber hukum dan tata perundang-undangan sebagai berikut :
a. Undang-undang dasar 1945
b. Ketetapan majelis permusyawaratan rakyat republik indonesia
c. Undang – undang
d. Peraturan pemerintah pengganti undang-undang (Perpu)
16. e. Peraturan pemerintah
f. Keputusan presiden
g. Peraturan daerah
3. Nilai pancasila menjadi sumber norma etik
17. Pembangunan nasional sebagai upaya peningkatan manusia secara totalitas
yaitu:
1. Pancasila sebagai paradigma pembangunan politik
2. Pancasila sebagai paradigma pembangunan ekonomi
3. Pancasila sebagai paradigma pembangunan sosial budaya
4. Pancasila sebagai paradigma pembangunan pertahanan keamanan