Triase

1. TRIASE
Himpunan Perawat Gawat Darurat dan Bencana Indonesia (HIPGABI)
Divisi DIKLAT

2. Prinsip Triase
Kriteria Triase
Prosedur dan Algoritme START
Definisi dan Dasar Triase
Kategori Triase

3. Memilih dan
Memilah Pasien
…Rumah Sakit/Bencana…

4. Seleksi Korban/Pasien
SESUAI TINGKAT
KEGAWATDARURATAN
Prinsip
Mencegah Kecacatan
dan Kematian
Time Saving is Life Saving,
the right patient, to the right
place at the right time with
the right care provider.

7. Penilaian pertama tidak lebih dari
30detik

8. Pernafasan
 Respirasi > 30x/menit
 Tanda” Cianosis
Sirkulasi
 Kualitas Nadi (Lemah, Dalam, Bradi, Not
Pulse)
 Cek tanda2 Perdarahan (hypovolemik
syok), CRT
Status MENTAL
 Tingkat Kesadaran (GCS,
AVPU)

10. penanganan segera

11. Penanganan
BISA
DITUNDA
diatas 5
menit

12. penanganan BISA DITUNDA sampai di
atas 30 menit
P.3

14. FOKUS CEK
PERNAFASAN
PERTAHANKAN
AIRWAY
CIRCULATION
CEK RESPON

15. RR 32 x/m, CRT > 2 detik, Nadi Cepat
Ireguler, Dangkal, HR + 120x/m,
Kesadaran Compos Mentis
RR 26x/m, CRT > 2 detik, Nadi dangkal,
HR < 68x/m, Kesadaran Delirium
RR 18 x/m, CRT < 2 detik, HR 100x/m,
Kesadaran Compos Mentis (mengikuti
perintah walaupun lambat), Menggigil,
MRS pakai Brankar
RR 22 x/m, CRT < 2 detik, HR 75x/m,
Kesadaran Pre Coma, MRS pakai Brankar
RR 22 x/m, CRT < 2 detik, HR 75x/m,
Kesadaran Compos Mentis, MRS keluhan
terinjak Paku

16. KESIMPULAN
1. Triase dilakukan dengan cepat
untuk memilih dan memilah
pasien sesuai tingkat
kegawatdaruratan
2. Penilaian awal Triase
difokuskan pada pernafasan,
sirkulasi dan status mental
3. Pemberian label kriteria pada
pasien ditentukan setelah
dilakukan triase

17. Jangan pernah berhenti belajar, karena
hidup tak pernah berhenti mengajarkan