SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
P r e s e n t e d B y :
A B I R E V A N D O A L V A A K B A R
Kepuasan kerja yang tinggi merupakan tanda
organisasi yang dikeloa dengan baik dan pada
dasarnya merupakan hasil manajemen perilaku yang
efektif.
Kepuasan kerja adalah seperangkat perasaan tentang
menyenangkan atau tidaknya pekerjaan mereka. Ada
perbedaan yang penting antara perasaan ini dengan dua
unsur lainnya dari sikap pegawai. Kepuasan kerja adalah
bagian dari kepuasan hidup.
kepuasan kerja merefleksikan good treatment yang
diberikan organisasi kepada individu, sedangkan dari
perspektif utilitarian kepuasan kerja dapat mengarahkan
pada perilaku kerja positif yang mempengaruhi fungsi
organisasi
Kerja yang secara mental menantang akan membuat
karyawan lebih menyukai pekerjaan yang dapat
memberikan mereka kesempatan untuk menggunakan
keterampilan dan kemampuan mereka serta
menawarkan beragam tugas, kebebasan dan umpan
balik
Kondisi kerja yang mendukung mempunyai arti
karyawan yang peduli dengan lingkungan
kerja, baik untuk kenyamanan pribadi maupun
untuk memudahkan dalam melakukan
pekerjaan yang baik.
Ganjaran yang pantas dalam hal ini yang
dimaksud adalah karyawan menginginkan
sistem upah dan kebijakan promosi yang
mereka persepsikan sebagai adil dan sesuai
dengan harapan mereka.
Rekan kerja yang mendukung
apabila karyawan mendapatkan
lebih daripada sekedar uang atau
prestasi dalam pekerjaannya.
Bagi kebanyakan karyawan,
kerja juga mengisi kebutuhan
akan interaksi sosial.
Mengukur Kepuasan Kerja
Seberapa Puas Individu dengan Pekerjaan Mereka?
Penelitian menunjukkan bahwa tingkat kepuasan mengaami
banyak perubahan, bergantung segi kepuasan kerja yang
dibicaraan.
Apakah yang Menyebabkan Kepuasan Kerja?
Kemungkinannya adalah pekerja menyukai pekerjaan
yang dikerjakan. Pada kenyataannya, dari segi
kepuasan kerja (kerja itu sendiri, bayaran, kenaikan
jabatan, pengawasan, dan rekan kerja), menikmati
kerja itu sendiri hampir selalu merupakan segi yang
paling berkaitan erat dengan tingkat kepuasan kerja
yang tinggi secara keseluruhan.
Kepuasan kerja dan Kinerja
Pekerja yang bahagia cenderung kebih produktif,
meskipun sulit untuk mengatakan kearah mana arah
hubungan sebab akibat tersebut. Organisasi yang
mempunyai karyawan yang lebih puas cenderung lebih
efektif bila dibandingkan organisasi yang mempunyai
karyawan yang kurang puas.
Teori Pertentangan (Discrepancy Theory)
Menurut Locke seorang individu akan
merasa puas atau tidak puas merupakan
sesuatu yang pribadi, tergantung bagaimana
ia mempersepsikan adanya kesesuaian atau
pertentangan antara keinginan-keingiannnya
dan hasil-keluarannya
Model dari Kepuasan Kerja Bidang/Bagian (Facet Satisfaction)
Menurut model Lawler orang akan merasa puas dengan bidang
tertentu dari pekerjaan mereka (misalnya dengan rekan kerja,
atasan, gaji) jika jumlah dari bidang mereka persepsikan harus
mereka terima untuk melaksanakan kerja mereka sama dengan
jumlah yang mereka persepsikan dari yang secara actual mereka
terima.
Teori Proses Bertentangan (Opponent-Process Theory)
Teori ini menekankan bahwa orang ingin memperahankan
suatu keseimbangan emosional (emotional eqibrillium). Teori
proses bertentangan mengasumsikan bahwa kondisi
emosional yang ekstrem tidak memberikan kemaslahatan.
Krieter & Kinicki (2004) menyatakan bahwa
faktor yang menyebabkan kepuasan dan
ketidakpuasan adalah pemenuhan kebutuhan,
pencapaian tujuan, deviasi dari yang seharusnya
diterima dengan yang didapatkan, dan keadilan
Menurut Teori Herzberg, terdapat dua faktor yang menyebabkan
kepuasan dan ketidakpuasan. Pertama, faktor Motivator
merupakan karakteristik pekerjaan berkaitan dengan kepuasan
pekerjaan, yaitu sejumlah kebutuhan yang apabila dipenuhi akan
menimbulkan
kepuasan tetapi jika tidak dipenuhi akan mengurangi kepuasan.
Kedua, faktor Hygiene merupakan karakteristik pekerjaan berkaitan
dengan ketidakpuasan pekerjaan, yaitu sejumlah kebutuhan yang
apabila dipenuhi tidak akan meningkatkan motivasi, tetapi jika tidak
dipenuhi akan menimbulkan kepuasan.
1. Kondisi Organisasional
- Unsur unsur dalam pekerjaan
- Sistem Penggajian
- Promosi
- Pengakuan Verbal
- Kondisi Lingkungan Kerja
2. Kondisi Personal
- Keadaan Demografis
- Variabel Kepribadian
- Tingkat Intelegensi
- Pengalaman Kerja
- Penggunaan Keterampilan
Iklim organisasi sebagai pendukung juga ikut menentukan komitmen
organisasi melalui kepuasan kerja dengan indikasi kenyamanan kerja
dengan dukungan rekanrekan kerja, sistem kompensasi yang baik,
kesesuaian pekerjaan, kualitas supervise dan kesempatan promosi.
Kepuasan kerja didefinisikan Smith, et. al. (2000) sebagai serangkaian
perasaan senang atau tidak senang dan emosi seorang pegawai yang
berkenaan dengan pekerjaannya sehingga merupakan penilaian pegawai
terhadap perasaan menyenangkan atau tidak terhadap pekerjaan.
Iklim organisasi yang kondusif akan membuat orang dapat
bekerja dengan lebih baik dan nantinya akan mengoptimalkan
kinerja dari pegawai organisasi tersebut. Iklim organisasi seperti
ini akan membuat pegawai lebih betah dalam bekerja dan
membuat mereka merasa puas dalam melakukan pekerjaannya.
Iklim organisasi digambarkan memiliki peran besar dalam
keberhasilan yang dicapai oleh organisasi organisasi ataupun
institusi besar.
SILAHKAN BERTANYA JIKA ADA YANG PERLU DITANYAKAN

More Related Content

What's hot

Bab 2 analisis desain pekerjaan
Bab 2 analisis desain pekerjaanBab 2 analisis desain pekerjaan
Bab 2 analisis desain pekerjaanRahmadani Nur
 
Rekrutmen, seleksi dan penempatan
Rekrutmen, seleksi dan penempatanRekrutmen, seleksi dan penempatan
Rekrutmen, seleksi dan penempatanLisna Satar
 
TEORI MOTIVASI (TEORI KEADILAN)
TEORI MOTIVASI (TEORI KEADILAN)TEORI MOTIVASI (TEORI KEADILAN)
TEORI MOTIVASI (TEORI KEADILAN)Sulistia Rini
 
Analisis studi kasus tentang rekrutmen dan seleksi pt wings group
Analisis studi kasus tentang rekrutmen dan seleksi pt  wings groupAnalisis studi kasus tentang rekrutmen dan seleksi pt  wings group
Analisis studi kasus tentang rekrutmen dan seleksi pt wings groupgilang dwi jatnika
 
Perhitungan Workload Analysis
Perhitungan Workload AnalysisPerhitungan Workload Analysis
Perhitungan Workload AnalysisSeta Wicaksana
 
Kompensasi 140105002608-phpapp02
Kompensasi 140105002608-phpapp02Kompensasi 140105002608-phpapp02
Kompensasi 140105002608-phpapp02Joseph Sitepu
 
Motivasi kerja
Motivasi   kerjaMotivasi   kerja
Motivasi kerjaMus Tain
 
Penarikan tenaga kerja
Penarikan tenaga kerjaPenarikan tenaga kerja
Penarikan tenaga kerjaaisyah674
 
Psikologi Industri dan Organisasi (Ashar Sunyoto Munandar, UI-PRESS 2014) "SE...
Psikologi Industri dan Organisasi (Ashar Sunyoto Munandar, UI-PRESS 2014) "SE...Psikologi Industri dan Organisasi (Ashar Sunyoto Munandar, UI-PRESS 2014) "SE...
Psikologi Industri dan Organisasi (Ashar Sunyoto Munandar, UI-PRESS 2014) "SE...anssptr
 
Slide Presentasi MSDM Kelompok 4 "Kompensasi Insentif & Tunjangan"
Slide Presentasi MSDM Kelompok 4 "Kompensasi Insentif & Tunjangan"Slide Presentasi MSDM Kelompok 4 "Kompensasi Insentif & Tunjangan"
Slide Presentasi MSDM Kelompok 4 "Kompensasi Insentif & Tunjangan"Indra Andhika Putra
 
Hubungan Industrial di Indonesia
Hubungan Industrial di Indonesia Hubungan Industrial di Indonesia
Hubungan Industrial di Indonesia Instansi
 
komunikasi #perilaku organisasional #stephen robbins
komunikasi #perilaku organisasional #stephen robbinskomunikasi #perilaku organisasional #stephen robbins
komunikasi #perilaku organisasional #stephen robbinsDian chandra
 
PPT PENGEMBANGAN KARIR
PPT PENGEMBANGAN KARIR PPT PENGEMBANGAN KARIR
PPT PENGEMBANGAN KARIR psepti17
 

What's hot (20)

Bab 2 analisis desain pekerjaan
Bab 2 analisis desain pekerjaanBab 2 analisis desain pekerjaan
Bab 2 analisis desain pekerjaan
 
Rekrutmen, seleksi dan penempatan
Rekrutmen, seleksi dan penempatanRekrutmen, seleksi dan penempatan
Rekrutmen, seleksi dan penempatan
 
Bab 9 motivasi kerja
Bab 9 motivasi kerjaBab 9 motivasi kerja
Bab 9 motivasi kerja
 
Manajemen SDM (Rekrutmen & Seleksi)
Manajemen SDM (Rekrutmen & Seleksi)Manajemen SDM (Rekrutmen & Seleksi)
Manajemen SDM (Rekrutmen & Seleksi)
 
TEORI MOTIVASI (TEORI KEADILAN)
TEORI MOTIVASI (TEORI KEADILAN)TEORI MOTIVASI (TEORI KEADILAN)
TEORI MOTIVASI (TEORI KEADILAN)
 
Analisis studi kasus tentang rekrutmen dan seleksi pt wings group
Analisis studi kasus tentang rekrutmen dan seleksi pt  wings groupAnalisis studi kasus tentang rekrutmen dan seleksi pt  wings group
Analisis studi kasus tentang rekrutmen dan seleksi pt wings group
 
Dimensi kepuasan kerja
Dimensi kepuasan kerjaDimensi kepuasan kerja
Dimensi kepuasan kerja
 
Kepribadian dan Nilai
Kepribadian dan Nilai Kepribadian dan Nilai
Kepribadian dan Nilai
 
Performance management
Performance managementPerformance management
Performance management
 
2. sejarah teori manajemen
2. sejarah teori manajemen 2. sejarah teori manajemen
2. sejarah teori manajemen
 
Perhitungan Workload Analysis
Perhitungan Workload AnalysisPerhitungan Workload Analysis
Perhitungan Workload Analysis
 
Perilaku kelompok
Perilaku kelompokPerilaku kelompok
Perilaku kelompok
 
Kompensasi 140105002608-phpapp02
Kompensasi 140105002608-phpapp02Kompensasi 140105002608-phpapp02
Kompensasi 140105002608-phpapp02
 
Motivasi kerja
Motivasi   kerjaMotivasi   kerja
Motivasi kerja
 
Penarikan tenaga kerja
Penarikan tenaga kerjaPenarikan tenaga kerja
Penarikan tenaga kerja
 
Psikologi Industri dan Organisasi (Ashar Sunyoto Munandar, UI-PRESS 2014) "SE...
Psikologi Industri dan Organisasi (Ashar Sunyoto Munandar, UI-PRESS 2014) "SE...Psikologi Industri dan Organisasi (Ashar Sunyoto Munandar, UI-PRESS 2014) "SE...
Psikologi Industri dan Organisasi (Ashar Sunyoto Munandar, UI-PRESS 2014) "SE...
 
Slide Presentasi MSDM Kelompok 4 "Kompensasi Insentif & Tunjangan"
Slide Presentasi MSDM Kelompok 4 "Kompensasi Insentif & Tunjangan"Slide Presentasi MSDM Kelompok 4 "Kompensasi Insentif & Tunjangan"
Slide Presentasi MSDM Kelompok 4 "Kompensasi Insentif & Tunjangan"
 
Hubungan Industrial di Indonesia
Hubungan Industrial di Indonesia Hubungan Industrial di Indonesia
Hubungan Industrial di Indonesia
 
komunikasi #perilaku organisasional #stephen robbins
komunikasi #perilaku organisasional #stephen robbinskomunikasi #perilaku organisasional #stephen robbins
komunikasi #perilaku organisasional #stephen robbins
 
PPT PENGEMBANGAN KARIR
PPT PENGEMBANGAN KARIR PPT PENGEMBANGAN KARIR
PPT PENGEMBANGAN KARIR
 

Similar to Faktor Penentu Kepuasan Kerja

Makalah pio kepuasan kerja_Christi Natasia
Makalah pio kepuasan kerja_Christi NatasiaMakalah pio kepuasan kerja_Christi Natasia
Makalah pio kepuasan kerja_Christi NatasiaChristi_Natasia
 
Bab 2 09409131010
Bab 2 09409131010Bab 2 09409131010
Bab 2 09409131010Syah Roni
 
hubungan motivasi kerja dengan kepuasan kerja
hubungan motivasi kerja dengan kepuasan kerjahubungan motivasi kerja dengan kepuasan kerja
hubungan motivasi kerja dengan kepuasan kerjaSulistia Rini
 
Kepuasan kerja final 1
Kepuasan kerja final 1Kepuasan kerja final 1
Kepuasan kerja final 1rika_nelvita
 
Kepuasan Kerja_20231018_081209_0000.pptx
Kepuasan Kerja_20231018_081209_0000.pptxKepuasan Kerja_20231018_081209_0000.pptx
Kepuasan Kerja_20231018_081209_0000.pptxnopay2502
 
Kepuasan kerja Psikologi Industri dan Organisasi
Kepuasan kerja Psikologi Industri dan OrganisasiKepuasan kerja Psikologi Industri dan Organisasi
Kepuasan kerja Psikologi Industri dan OrganisasiEky Yohana
 
Kepuasan Kerja_Kelompok 8.pdf
Kepuasan Kerja_Kelompok 8.pdfKepuasan Kerja_Kelompok 8.pdf
Kepuasan Kerja_Kelompok 8.pdfEulisTursiaSafira
 
Psikologi Industri dan Organisasi : Kepuasan Kerja
Psikologi Industri dan Organisasi : Kepuasan KerjaPsikologi Industri dan Organisasi : Kepuasan Kerja
Psikologi Industri dan Organisasi : Kepuasan KerjaCutNoviraAzzahra
 
Psikologi Industri Organisasi - BAB 10 KEPUASAN KERJA
Psikologi Industri Organisasi - BAB 10 KEPUASAN KERJAPsikologi Industri Organisasi - BAB 10 KEPUASAN KERJA
Psikologi Industri Organisasi - BAB 10 KEPUASAN KERJAbellabunga_
 
Psikologi Industri Dan Organisasi-Kepuasan Kerja
Psikologi Industri Dan Organisasi-Kepuasan KerjaPsikologi Industri Dan Organisasi-Kepuasan Kerja
Psikologi Industri Dan Organisasi-Kepuasan KerjaDavina Maharani
 
Kepuasan Kerja Psikologi Industri dan Organisasi
Kepuasan Kerja Psikologi Industri dan OrganisasiKepuasan Kerja Psikologi Industri dan Organisasi
Kepuasan Kerja Psikologi Industri dan Organisasiseokjinluvv
 
KepuasanKerja_PIOKelompok10.pdf
KepuasanKerja_PIOKelompok10.pdfKepuasanKerja_PIOKelompok10.pdf
KepuasanKerja_PIOKelompok10.pdfAnnisaQisty
 
Cut Zurnali - Hubungan Kepuasan Kerja dan Budaya Organisasi
Cut Zurnali - Hubungan  Kepuasan Kerja dan Budaya OrganisasiCut Zurnali - Hubungan  Kepuasan Kerja dan Budaya Organisasi
Cut Zurnali - Hubungan Kepuasan Kerja dan Budaya Organisasicutzurnali
 
Bab 9 isi memotivasi karyawan - stephanie akuntansi A UNJ 2016
Bab 9 isi memotivasi karyawan -  stephanie akuntansi A UNJ 2016Bab 9 isi memotivasi karyawan -  stephanie akuntansi A UNJ 2016
Bab 9 isi memotivasi karyawan - stephanie akuntansi A UNJ 2016stephaniejessey
 
Hubungan motivasi kerja dengan kepuasan kerja
Hubungan motivasi kerja dengan kepuasan kerjaHubungan motivasi kerja dengan kepuasan kerja
Hubungan motivasi kerja dengan kepuasan kerjaSulistia Rini
 

Similar to Faktor Penentu Kepuasan Kerja (20)

Kepuasan kerja
Kepuasan kerjaKepuasan kerja
Kepuasan kerja
 
Makalah pio kepuasan kerja_Christi Natasia
Makalah pio kepuasan kerja_Christi NatasiaMakalah pio kepuasan kerja_Christi Natasia
Makalah pio kepuasan kerja_Christi Natasia
 
Bab 2 09409131010
Bab 2 09409131010Bab 2 09409131010
Bab 2 09409131010
 
Kepuasan kerja pegawai
Kepuasan kerja pegawaiKepuasan kerja pegawai
Kepuasan kerja pegawai
 
hubungan motivasi kerja dengan kepuasan kerja
hubungan motivasi kerja dengan kepuasan kerjahubungan motivasi kerja dengan kepuasan kerja
hubungan motivasi kerja dengan kepuasan kerja
 
Kepuasan kerja final 1
Kepuasan kerja final 1Kepuasan kerja final 1
Kepuasan kerja final 1
 
KEPUASAN KERJA - PSIKOLOGI INDUSTRI
KEPUASAN KERJA - PSIKOLOGI INDUSTRI KEPUASAN KERJA - PSIKOLOGI INDUSTRI
KEPUASAN KERJA - PSIKOLOGI INDUSTRI
 
Artikel modul 11
Artikel modul 11Artikel modul 11
Artikel modul 11
 
Kepuasan Kerja_20231018_081209_0000.pptx
Kepuasan Kerja_20231018_081209_0000.pptxKepuasan Kerja_20231018_081209_0000.pptx
Kepuasan Kerja_20231018_081209_0000.pptx
 
Kepuasan kerja Psikologi Industri dan Organisasi
Kepuasan kerja Psikologi Industri dan OrganisasiKepuasan kerja Psikologi Industri dan Organisasi
Kepuasan kerja Psikologi Industri dan Organisasi
 
Kepuasan Kerja_Kelompok 8.pdf
Kepuasan Kerja_Kelompok 8.pdfKepuasan Kerja_Kelompok 8.pdf
Kepuasan Kerja_Kelompok 8.pdf
 
Psikologi Industri dan Organisasi : Kepuasan Kerja
Psikologi Industri dan Organisasi : Kepuasan KerjaPsikologi Industri dan Organisasi : Kepuasan Kerja
Psikologi Industri dan Organisasi : Kepuasan Kerja
 
Psikologi Industri Organisasi - BAB 10 KEPUASAN KERJA
Psikologi Industri Organisasi - BAB 10 KEPUASAN KERJAPsikologi Industri Organisasi - BAB 10 KEPUASAN KERJA
Psikologi Industri Organisasi - BAB 10 KEPUASAN KERJA
 
Psikologi Industri Dan Organisasi-Kepuasan Kerja
Psikologi Industri Dan Organisasi-Kepuasan KerjaPsikologi Industri Dan Organisasi-Kepuasan Kerja
Psikologi Industri Dan Organisasi-Kepuasan Kerja
 
Kepuasan Kerja Psikologi Industri dan Organisasi
Kepuasan Kerja Psikologi Industri dan OrganisasiKepuasan Kerja Psikologi Industri dan Organisasi
Kepuasan Kerja Psikologi Industri dan Organisasi
 
KepuasanKerja_PIOKelompok10.pdf
KepuasanKerja_PIOKelompok10.pdfKepuasanKerja_PIOKelompok10.pdf
KepuasanKerja_PIOKelompok10.pdf
 
Artikel modul 14 j
Artikel modul 14 jArtikel modul 14 j
Artikel modul 14 j
 
Cut Zurnali - Hubungan Kepuasan Kerja dan Budaya Organisasi
Cut Zurnali - Hubungan  Kepuasan Kerja dan Budaya OrganisasiCut Zurnali - Hubungan  Kepuasan Kerja dan Budaya Organisasi
Cut Zurnali - Hubungan Kepuasan Kerja dan Budaya Organisasi
 
Bab 9 isi memotivasi karyawan - stephanie akuntansi A UNJ 2016
Bab 9 isi memotivasi karyawan -  stephanie akuntansi A UNJ 2016Bab 9 isi memotivasi karyawan -  stephanie akuntansi A UNJ 2016
Bab 9 isi memotivasi karyawan - stephanie akuntansi A UNJ 2016
 
Hubungan motivasi kerja dengan kepuasan kerja
Hubungan motivasi kerja dengan kepuasan kerjaHubungan motivasi kerja dengan kepuasan kerja
Hubungan motivasi kerja dengan kepuasan kerja
 

Recently uploaded

Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptwxmnxfm57w
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...OknaRyana1
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptatiakirana1
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfNizeAckerman
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelAdhiliaMegaC1
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 

Recently uploaded (17)

Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 

Faktor Penentu Kepuasan Kerja

  • 1. P r e s e n t e d B y : A B I R E V A N D O A L V A A K B A R
  • 2. Kepuasan kerja yang tinggi merupakan tanda organisasi yang dikeloa dengan baik dan pada dasarnya merupakan hasil manajemen perilaku yang efektif. Kepuasan kerja adalah seperangkat perasaan tentang menyenangkan atau tidaknya pekerjaan mereka. Ada perbedaan yang penting antara perasaan ini dengan dua unsur lainnya dari sikap pegawai. Kepuasan kerja adalah bagian dari kepuasan hidup. kepuasan kerja merefleksikan good treatment yang diberikan organisasi kepada individu, sedangkan dari perspektif utilitarian kepuasan kerja dapat mengarahkan pada perilaku kerja positif yang mempengaruhi fungsi organisasi
  • 3. Kerja yang secara mental menantang akan membuat karyawan lebih menyukai pekerjaan yang dapat memberikan mereka kesempatan untuk menggunakan keterampilan dan kemampuan mereka serta menawarkan beragam tugas, kebebasan dan umpan balik Kondisi kerja yang mendukung mempunyai arti karyawan yang peduli dengan lingkungan kerja, baik untuk kenyamanan pribadi maupun untuk memudahkan dalam melakukan pekerjaan yang baik. Ganjaran yang pantas dalam hal ini yang dimaksud adalah karyawan menginginkan sistem upah dan kebijakan promosi yang mereka persepsikan sebagai adil dan sesuai dengan harapan mereka. Rekan kerja yang mendukung apabila karyawan mendapatkan lebih daripada sekedar uang atau prestasi dalam pekerjaannya. Bagi kebanyakan karyawan, kerja juga mengisi kebutuhan akan interaksi sosial.
  • 4. Mengukur Kepuasan Kerja Seberapa Puas Individu dengan Pekerjaan Mereka? Penelitian menunjukkan bahwa tingkat kepuasan mengaami banyak perubahan, bergantung segi kepuasan kerja yang dibicaraan. Apakah yang Menyebabkan Kepuasan Kerja? Kemungkinannya adalah pekerja menyukai pekerjaan yang dikerjakan. Pada kenyataannya, dari segi kepuasan kerja (kerja itu sendiri, bayaran, kenaikan jabatan, pengawasan, dan rekan kerja), menikmati kerja itu sendiri hampir selalu merupakan segi yang paling berkaitan erat dengan tingkat kepuasan kerja yang tinggi secara keseluruhan. Kepuasan kerja dan Kinerja Pekerja yang bahagia cenderung kebih produktif, meskipun sulit untuk mengatakan kearah mana arah hubungan sebab akibat tersebut. Organisasi yang mempunyai karyawan yang lebih puas cenderung lebih efektif bila dibandingkan organisasi yang mempunyai karyawan yang kurang puas.
  • 5. Teori Pertentangan (Discrepancy Theory) Menurut Locke seorang individu akan merasa puas atau tidak puas merupakan sesuatu yang pribadi, tergantung bagaimana ia mempersepsikan adanya kesesuaian atau pertentangan antara keinginan-keingiannnya dan hasil-keluarannya Model dari Kepuasan Kerja Bidang/Bagian (Facet Satisfaction) Menurut model Lawler orang akan merasa puas dengan bidang tertentu dari pekerjaan mereka (misalnya dengan rekan kerja, atasan, gaji) jika jumlah dari bidang mereka persepsikan harus mereka terima untuk melaksanakan kerja mereka sama dengan jumlah yang mereka persepsikan dari yang secara actual mereka terima. Teori Proses Bertentangan (Opponent-Process Theory) Teori ini menekankan bahwa orang ingin memperahankan suatu keseimbangan emosional (emotional eqibrillium). Teori proses bertentangan mengasumsikan bahwa kondisi emosional yang ekstrem tidak memberikan kemaslahatan.
  • 6. Krieter & Kinicki (2004) menyatakan bahwa faktor yang menyebabkan kepuasan dan ketidakpuasan adalah pemenuhan kebutuhan, pencapaian tujuan, deviasi dari yang seharusnya diterima dengan yang didapatkan, dan keadilan Menurut Teori Herzberg, terdapat dua faktor yang menyebabkan kepuasan dan ketidakpuasan. Pertama, faktor Motivator merupakan karakteristik pekerjaan berkaitan dengan kepuasan pekerjaan, yaitu sejumlah kebutuhan yang apabila dipenuhi akan menimbulkan kepuasan tetapi jika tidak dipenuhi akan mengurangi kepuasan. Kedua, faktor Hygiene merupakan karakteristik pekerjaan berkaitan dengan ketidakpuasan pekerjaan, yaitu sejumlah kebutuhan yang apabila dipenuhi tidak akan meningkatkan motivasi, tetapi jika tidak dipenuhi akan menimbulkan kepuasan.
  • 7. 1. Kondisi Organisasional - Unsur unsur dalam pekerjaan - Sistem Penggajian - Promosi - Pengakuan Verbal - Kondisi Lingkungan Kerja 2. Kondisi Personal - Keadaan Demografis - Variabel Kepribadian - Tingkat Intelegensi - Pengalaman Kerja - Penggunaan Keterampilan
  • 8. Iklim organisasi sebagai pendukung juga ikut menentukan komitmen organisasi melalui kepuasan kerja dengan indikasi kenyamanan kerja dengan dukungan rekanrekan kerja, sistem kompensasi yang baik, kesesuaian pekerjaan, kualitas supervise dan kesempatan promosi. Kepuasan kerja didefinisikan Smith, et. al. (2000) sebagai serangkaian perasaan senang atau tidak senang dan emosi seorang pegawai yang berkenaan dengan pekerjaannya sehingga merupakan penilaian pegawai terhadap perasaan menyenangkan atau tidak terhadap pekerjaan. Iklim organisasi yang kondusif akan membuat orang dapat bekerja dengan lebih baik dan nantinya akan mengoptimalkan kinerja dari pegawai organisasi tersebut. Iklim organisasi seperti ini akan membuat pegawai lebih betah dalam bekerja dan membuat mereka merasa puas dalam melakukan pekerjaannya. Iklim organisasi digambarkan memiliki peran besar dalam keberhasilan yang dicapai oleh organisasi organisasi ataupun institusi besar.
  • 9. SILAHKAN BERTANYA JIKA ADA YANG PERLU DITANYAKAN