2. WILAYAH KERAJAAN SAMUDRA PASAI
TERELETAK DI ACEH BAGIAN UTARA, PULAU
SUMATRA.
Kerajaan Samudra Pasai muncul pada abad ke 13
Masehi ketika Kerajaan Sriwijaya hancur. Kerajaan
ini didirikan oleh Malikussaleh, merupakan
kerajaan yang kaya dengan penduduknya yang
banyak. Kota Kerajaan di sebut Pasai,
• Nama Samudra Pasai di ambil dari dua kerajaan
yang digabungkan, yaitu kerajaan Samudra dan
kerajaan Pasai
3. • Samudra Pasai mencapai kejayaan saat abad ke-14.
Tokoh terkenal pada masa kerajaan Samudra Pasai
adalah saat. Pemerintahan raja Sultan Malik At- Tahir
II. Kerajaan Samudra Pasai dikenal sebagai pusat
penyebar agama islam dan pusat perdagangan.
Sultan Malik At-Tahir II menyediakan istananya untuk
digunakan musyawarah para ulama. Kerajaaan
memiliki sikap terbuka dalam berhubungan dengan
negara lain. Misalnya hubungan kerajaan dengan
Sultan Delhi dari India. Pada pemerintahannya, Ibnu
Bttuta seorang penembara asal Maroko pernah dating
ke kerajaan. Sampai sekarang masih sering
ditemukan mata uang emas (deureuhan),dan gelang
mata delima.
4. Samudra Pasai berkembang sebagai kerajaan
Maritim, dan bandar transito. Samudra Pasai
menggantikan peranan Sriwijaya di Selat Malaka
•Kerajaan Samudra Pasai memiliki hegemoni
(pengaruh) atas pelabuhan-pelabuhan penting di
Pidie, Perlak, dan lain-lain
• Komoditi perdagangan dari Samudra yang
penting adalah lada, kapurbarus dan emas. Dan
untuk kepentingan perdagangan sudah dikenal
uang sebagai alat tukar yaitu uang emas yang
dinamakan Deureuham (dirham).
5. Pemerintahan Samudra Pasai berkembang
pesat dan terus menjalin hubungan dengan
kerajaan-kerajaan Islam di India maupun
Arab. • Bahkan melalui catatan kunjungan
Ibnu Batutah seorang utusan dari Sultan Delhi
tahun 1345 dapat diketahui Samudra Pasai
merupakan pelabuhan yang penting dan
istananya disusun dan diatur secara India dan
patihnya bergelar Amir.
6. Sekelompok minoritas kreatif berhasil
memanfaatkan huruf Arab yang dibawa oleh
agama Islam, untuk menulis karya mereka
dalam bahasa Melayu. Inilah yang kemudian
disebut sebagai bahasa Jawi, dan hurufnya
disebut Arab Jawi
• Berkembangnya ilmu tasawuf. Di antara buku
tasawuf yang diterjemahkan ke dalam bahasa
Melayu adalah Durru al- Manzum, karya
Maulana Abu Ishak
7. Samudera Pasai menjadi pusat studi Islam.
Kerajaan ini menyiarkan Islam sampai ke
Minangkabau, Jambi, Malaka, Jawa, bahkan ke
Thailand. Dari Kerajaan Samudra Pasai inilah
kader-kader Islam dipersiapkan untuk
mengembangkan Islam ke berbagai daerah.
Salah satunya ialah Fatahillah. Ia adalah putra
Pasai yang kemudian menjadi panglima di
Demak kemudian menjadi penguasa di
Banten
8. • Runtuhnya kekuatan Kerajaan Pasai sangat berkaitan
dengan perkembangan yang terjadi di luar Pasai,
tetapi lebih dititik beratkan dalam kesatuan zona
Selat Malaka. Walaupun Kerajan Islam Pasai berhasil
ditaklukan oleh Sultan Asli Mughayat Syah,
peninggalan dari kerajaan kecil tersebut masih
banyak dijumpai sampai saat ini di Aceh bagian
utara.
• Diserang oleh kerajaan Siam, karena tidak adanya
data sejarah yang lengkap,maka runtuhlah kerajaan
Samudra Pasai.
• Terjadi beberapa pertikaian di Pasai yang
mengakibatkan perang saudara
• Kesultanan Pasai diruntuhkan oleh Portugal pada
tahun 1521
9. Hancur dan hilangnya peranan Pasai dalam
jaringan antar bangsa, yaitu ketika suatu
pusat Kekuasan baru muncul di ujung barat
pulau Sumatera yakni Kerajaan Aceh
Darussalam pada abad ke 16
• Pasai ditaklukan dan di masukkan ke dalam
wilayah Kekuasaan Kerajaan Aceh Darussalam
oleh Sultan Ali Mughayat Syah dan Lonceng
Cakra Donya hadiah dari Raja Cina untuk
Kerajaan Islam Samudra Pasai dipindahkan ke
Aceh Darussalam (sekarang Banda Aceh).
10. 1. Sultan Malik al-Saleh
Sultan Malik al-Saleh adalah seorang raja yang
kuat dan kaya. Ia merupakan sultan pertama
Kerajaan Samudra Pasai. Awalnya, sang Sultan
bernama Meurah Silu. Setelah masuk Islam, ia
diberi sebuah nama yang biasa digunakan Dinasti
Ayyubiyah di Mesir.Dia diangkat menjadi sultan
di Kerajaan Samudera Pasai oleh seorang
Laksamana Laut dari Mesir bernama, Nazimuddin
Al-Kamil. Dia memrintah sejak tahun 1267-
1297. Dia merupakan raja pertama dan pendiri
kerajaan samudra pasai.
11. 2. Sultan Muhammad Malikul Zahir
Sultan Muhammad Malik Al-Zahir adalah
seorang pemimpin yang sangat mengedepankan
hukum Islam. Pribadinya sangat rendah hati. Di
bawah kekuasaannya, Samudera Pasai mencapai
Kejayaannya. Al-zahir juga merupakan sosok
yang sangat saleh, pemurah, rendah hati, dan
mempunyai perhatian kepada fakir miskin.
Meskipun ia telah menaklukkan banyak kerajaan,
Malikul Dhahir tidak pernah bersikap jumawa.
Untuk mengenangnya, di makamnya terpatri
kata- kata penghormatan: yang mulia Malik Al-
Zahir, cahaya dunia sinar agama.Samudera Pasai,
Khilafah Islam Nusantara, tulisan Heri Ruslan di
Harian Republika. Dia memerintah dari tahun
1297-1326.
12. 3. Sultan Ahmad Laidkudzahi
Sultan Ahmad Laidkudzahi . Sultan Ahmad
Laidkudzahi memiliki gelar Sultan Malik Al-Tahir II.
Pada masa pemerintahan beliau, Samudra Pasai
dikunjungi oleh ulama Maroko, yaitu Ibnu Battutah.
Beliau memerintahpada tahun 1326 sampai tahun
1348.Ibnu Battutah menceritakan bahwa Sultan
Ahmad sangat memperhatikan perkambang Islam
dan Beliau jug memperhatikan kemajuan
kerajaannya.
13. 4. Sultan Zainal Abidin
Sultan Zainal Abidin,yang bergelar Sultan
Malik At-Tahir III. Yang memerintah pada
tahun 1349-1496
14. 1. MAKAM SULTAN MALIK AL-SHALEH
2. MATA UANG EMAS
3. STEMPEL KERAJAAN SAMUDRA PASAI
4. PIRING KERAJAAN SAMUDRA PASAI
5. GUCI
6. NISAN
7. AL-QUR’AN KUNO