SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
Menghitung dan
merencanakan
ukuran dan tulangan
balok
HILDA AUFA RANGKUTI
5173111012
PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
Tujuan Pembahasan
Materi
Dapat mengetahui dan
menghitung/merencanakan
ukuran pada balok
Ukuran Balok
01 Dapat mengetahui dan
menghitung/merencanakan
tulangan pada balok.
Tulangan Balok
02
Mari pahami bersama!!!
Mari pahami bersama!!!
Materi Pembahasan
01.1 01.2 02.201 02
Menentukan ukuran
dan dimensi Balok.
Dimensi Balok
Merencanakan
tulangan Balok
Tulngan Balok
Menentukan tinggi
balok.
Tinggi Balok
Menentukan lebar
balok
Lebar Balok
Merencanakan
tulangan longitudinal
balok.
Tulangan Pokok
Dalam suatu perencanaan
balok, hal yang pertama
dilakukan adalah menentukan
ukuran dari balok tersebut.
Hal ini dapt berpengaruh
terhadap kekuatan dari balok
itu sendiri.
Menentukan
ukuran/dimensi Balok
Pada saat kita mengawas
lapangan tentunya akan timbul
suatu pertanyaan pertama kali
ditanyakan oleh tukang yaitu
mengenai ukuran. Sebagai
perencana kita harus dapat
menentukan ukuran dari balok
tersebut sesuai dengan
perhitungan agar dapat
memudahkan tukang dalam
bekerja
hildaaufaaa09@gmail.com
Menentukan tinggi Balok
Berikut adalah rumus untuk tinggi minimum
balok menurut SKSNI ‘91
Kecuali untuk kantilever, di
Indonesia diambil tinggi
balok antara 1/12 s/d 1/10
untuk memperhitungkan
efek pelaksanaan konstruksi
CONTOH
PERHITUNGAN
Berikut ini adalah contoh menentukan
ukuran/dimensi balok menurut SKSNI
‘91
.
Diketahui pada gambar
berikut ini:
MENGHITUNG
BENTANG BC
Langkah-langkah Menghitung
Bentang BC
AYO PASTI BISA!!!!!
Langkah-langkah Menghitung
Menghitung bentang BC (dua ujung menerus)
Langkah-langkah Menghitung
Menghitung bentang CD (satu
ujung menerus)
Langkah-langkah Menghitung
Menghitung bentang CD (satu ujung menerus)
Langkah-langklah Menghitung
Ambil tinggi balok tertinggi
Bentang BC = 380,9 mm
Jadi tinggi balok
Bentang CD = 324,3 mm
380,9 mm → 400 mm
Menentukan Lebar Balok
Setelah kita mengetahui tinggi balok
yaitu 400 mm, maka langkah selanjutnya
adalah mencari lebar balok tersebut.
Dengan langkah sebagai berikut
berdasarkan SKSNI ‘91
Penentuan lebar balok sangat tergantung
dari besarnya gaya lintang. Seringkali
dengan mengambil
Menentukan Lebar Balok Dengan Rumus
bw = 1/2 h sampai 2/3 h
→ ternyata cukup memadai
Langkah Perhitungan
40%
30%
20%
10%
Dari perhitungan berdasarkan contoh soal, maka dapat
dihitung lebar balok (bw) dengan h sudah diketahui = 400
mm
bw = 1/2 h
bw = 1/2 400 mm
bw = 200 mm
Lebar balok = 200 mm
Jadi ukuran/dimensi balok berdasarkan gambar
adalah
20cm x 40cm atau 20/40
Menentukan Tulangan Balok
Setelah sudah
diketahui
ukuran
/dimensi dari
balok, maka hal
yang akan
ditanyakan oleh
tukang selanjut
nya adalah
mengenai besi
yang digunakan
.
Biasanya
tulangan
yang
digunakan
Adalah
tulangan
pokok dan
sengkang.
Untuk itu
dalam kita
harus dapat
merencanakan
jumlah
tulangan yang
digunakan dan
diameter yang
digunakan
pada balok
tersebut.
Perencanaan Tulangan Longitudinal Balok (Pokok)
Keadaan ini terjadi terutama pada daerah yang
menahan momen lentur besar (umumnya di daerah
lapangan/tengah bentang, atau di atas tumpuan),
sehingga sering mengakibatkan terjadinya retakan
beton akibat tegangan lentur tersebut. (Pedoman
Pengerjaan Beton, 1997 :104).
.
Fungsi utama baja tulangan pada struktur beton bertulang
yaitu untuk menahan gaya tarik, Oleh karena itu pada
struktur balok bahan beton bertulang, selalu diupayakan agar
tulangan longitudinal ( tulangan memanjang ) dipasang pada
serat-serat beton yang mengalami tegangan tarik.
Contoh Perhitungan
Diketahui potongan
balok T dan balok L pada
atap
Diketahui bidang momen lantai atap
Langkah-langkah Menghitung
Dengan Syarat ρ: ρ min
< ρ analisa < ρ max
Rumus yang
digunakan adalah:
As total = ρ . b . d
ρ min = 1,4/fy = 1,4/ 240 = 0,0058
Dengan Syarat ρ: ρ min < ρ analisa < ρ max
LANGKAH LANGKAH MENGHITUNG
LANGKAH LANGKAH MENGHITUNG
Gunakan rumus ABC
Langkah-langkah Menghitung
01
02
04
02
Ambil nilai terkecil dari ρ1 dan ρ2,
yaitu nilai ρ2 = 0,0020
Karena ρ min < ρ analisa , maka
menentukan ρ diambil ρ min = 0,0058
Langkah Terakhir
Gunakan rumus As total
As total = ρ . b . d
= 0,0058 . 0,417m .
0,340m
= 8,223 . 10-4 m2
= 822,3 mm2
Jadi, dari perhitungan tersebut tulangan pokok yang dipakai adalah ø17 mm
sebanyak 4 batang (4ø17 mm) → (As = 907,92 mm2) di dapat dari tabel
KESIMPULAN
Dari pembahasan yang telah dijelaskan dapat diambil kesimpulan bahwa balok
merupakan elemen struktur yang selalu ada pada setiap bangunan, tidak terkecuali
pada bangunan rumah tinggal sederhana. Balok merupakan bagian struktur yang
fungsinya diantaranya ialah, sebagai pengaku horizontal, pendukung plat, dan bagian
rangka struktur bangunan.
bw = 1/2 h sampai 2/3 h
→ ternyata cukup memadai
As total = ρ . b . d
RUMUS TINGGI BALOK
RUMUS LEBAR BALOK
RUMUS TULANGAN
BALOK
LAMPIRAN
Tabel tebal minimum
THANK YOU
hildaaufaaa09@gmail.com
Dibuat Untuk Melengkapi tugas Desain Media Pembelajaran

More Related Content

Similar to Hilda aufa rangkuti

Bahan Tugas Gempa 2021 (3).pdf
Bahan Tugas Gempa 2021 (3).pdfBahan Tugas Gempa 2021 (3).pdf
Bahan Tugas Gempa 2021 (3).pdfJuanCharlosWanggai
 
Ahli Muda Teknik Bangunan Gedung 7 .pptx
Ahli Muda Teknik Bangunan Gedung 7 .pptxAhli Muda Teknik Bangunan Gedung 7 .pptx
Ahli Muda Teknik Bangunan Gedung 7 .pptxvickrygaluh59
 
PERHITUNGAN RAB.pdf
PERHITUNGAN RAB.pdfPERHITUNGAN RAB.pdf
PERHITUNGAN RAB.pdfLisaCaca1
 
perhitungan struktur lapangan sepak bola
perhitungan struktur lapangan sepak bolaperhitungan struktur lapangan sepak bola
perhitungan struktur lapangan sepak bolapop sick
 
Perhitungan awal dimensi.pptx
Perhitungan awal dimensi.pptxPerhitungan awal dimensi.pptx
Perhitungan awal dimensi.pptxJiescodalaJumadi
 
Struktur Beton Bertulang
Struktur Beton BertulangStruktur Beton Bertulang
Struktur Beton BertulangMira Pemayun
 
PPT BIMA HUTARI.pptx
PPT BIMA HUTARI.pptxPPT BIMA HUTARI.pptx
PPT BIMA HUTARI.pptxGentaPermata2
 
Geometri dimensi dua
Geometri dimensi duaGeometri dimensi dua
Geometri dimensi dualgede
 
perhitungan berat satuan serta kubikasi dalam pekerjaan Struktur
perhitungan berat satuan serta kubikasi dalam pekerjaan Strukturperhitungan berat satuan serta kubikasi dalam pekerjaan Struktur
perhitungan berat satuan serta kubikasi dalam pekerjaan Strukturnizar amody
 
Pengukuran tirus dalam dan tirus luar
Pengukuran tirus dalam dan tirus luarPengukuran tirus dalam dan tirus luar
Pengukuran tirus dalam dan tirus luarAhmad Ramdani
 
Perencanaan sambungan-profil-baja
Perencanaan sambungan-profil-bajaPerencanaan sambungan-profil-baja
Perencanaan sambungan-profil-bajafrans2014
 
BAB III PENGUKURAN DIAMETER MUR DAN GEOMETRI ULIR
BAB III PENGUKURAN DIAMETER MUR DAN GEOMETRI ULIRBAB III PENGUKURAN DIAMETER MUR DAN GEOMETRI ULIR
BAB III PENGUKURAN DIAMETER MUR DAN GEOMETRI ULIRAmrih Prayogo
 
PERENCANAAN GEDUNG BETON BERTULANG TAHAN GEMPA
PERENCANAAN GEDUNG BETON BERTULANG TAHAN GEMPAPERENCANAAN GEDUNG BETON BERTULANG TAHAN GEMPA
PERENCANAAN GEDUNG BETON BERTULANG TAHAN GEMPASumarno Feriyal
 
Menghitung pondasi batu kali rumah sederhana type 21
Menghitung pondasi batu kali rumah sederhana type 21Menghitung pondasi batu kali rumah sederhana type 21
Menghitung pondasi batu kali rumah sederhana type 21Aivan Al Faouzan Siregar
 

Similar to Hilda aufa rangkuti (20)

2
22
2
 
Bahan Tugas Gempa 2021 (3).pdf
Bahan Tugas Gempa 2021 (3).pdfBahan Tugas Gempa 2021 (3).pdf
Bahan Tugas Gempa 2021 (3).pdf
 
Ahli Muda Teknik Bangunan Gedung 7 .pptx
Ahli Muda Teknik Bangunan Gedung 7 .pptxAhli Muda Teknik Bangunan Gedung 7 .pptx
Ahli Muda Teknik Bangunan Gedung 7 .pptx
 
Rpp balok 2015
Rpp balok 2015Rpp balok 2015
Rpp balok 2015
 
Bab 4 plat
Bab 4 platBab 4 plat
Bab 4 plat
 
PERHITUNGAN RAB.pdf
PERHITUNGAN RAB.pdfPERHITUNGAN RAB.pdf
PERHITUNGAN RAB.pdf
 
perhitungan struktur lapangan sepak bola
perhitungan struktur lapangan sepak bolaperhitungan struktur lapangan sepak bola
perhitungan struktur lapangan sepak bola
 
Perhitungan awal dimensi.pptx
Perhitungan awal dimensi.pptxPerhitungan awal dimensi.pptx
Perhitungan awal dimensi.pptx
 
Struktur Beton Bertulang
Struktur Beton BertulangStruktur Beton Bertulang
Struktur Beton Bertulang
 
PPT BIMA HUTARI.pptx
PPT BIMA HUTARI.pptxPPT BIMA HUTARI.pptx
PPT BIMA HUTARI.pptx
 
Geometri dimensi dua
Geometri dimensi duaGeometri dimensi dua
Geometri dimensi dua
 
Preliminary design kel. 3revisi
Preliminary design kel. 3revisiPreliminary design kel. 3revisi
Preliminary design kel. 3revisi
 
perhitungan berat satuan serta kubikasi dalam pekerjaan Struktur
perhitungan berat satuan serta kubikasi dalam pekerjaan Strukturperhitungan berat satuan serta kubikasi dalam pekerjaan Struktur
perhitungan berat satuan serta kubikasi dalam pekerjaan Struktur
 
Jurnal 2
Jurnal 2Jurnal 2
Jurnal 2
 
Pengukuran tirus dalam dan tirus luar
Pengukuran tirus dalam dan tirus luarPengukuran tirus dalam dan tirus luar
Pengukuran tirus dalam dan tirus luar
 
Perencanaan sambungan-profil-baja
Perencanaan sambungan-profil-bajaPerencanaan sambungan-profil-baja
Perencanaan sambungan-profil-baja
 
BAB III PENGUKURAN DIAMETER MUR DAN GEOMETRI ULIR
BAB III PENGUKURAN DIAMETER MUR DAN GEOMETRI ULIRBAB III PENGUKURAN DIAMETER MUR DAN GEOMETRI ULIR
BAB III PENGUKURAN DIAMETER MUR DAN GEOMETRI ULIR
 
PERENCANAAN GEDUNG BETON BERTULANG TAHAN GEMPA
PERENCANAAN GEDUNG BETON BERTULANG TAHAN GEMPAPERENCANAAN GEDUNG BETON BERTULANG TAHAN GEMPA
PERENCANAAN GEDUNG BETON BERTULANG TAHAN GEMPA
 
Menghitung pondasi batu kali rumah sederhana type 21
Menghitung pondasi batu kali rumah sederhana type 21Menghitung pondasi batu kali rumah sederhana type 21
Menghitung pondasi batu kali rumah sederhana type 21
 
Struktur Atap gedung
Struktur Atap gedungStruktur Atap gedung
Struktur Atap gedung
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAgusSuarno2
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxiwidyastama85
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptxErikaPutriJayantini
 
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxSlide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxtressa8
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanaji guru
 
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakAksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakDianPermana63
 
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanMateri Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanTitaniaUtami
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwuPenjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwuKhiyaroh1
 
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarAureliaAflahAzZahra
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxFipkiAdrianSarandi
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxMas PauLs
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...Kanaidi ken
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxSlide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
 
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakAksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
 
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanMateri Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwuPenjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
 
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
 

Hilda aufa rangkuti

  • 1. Menghitung dan merencanakan ukuran dan tulangan balok HILDA AUFA RANGKUTI 5173111012 PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
  • 2. Tujuan Pembahasan Materi Dapat mengetahui dan menghitung/merencanakan ukuran pada balok Ukuran Balok 01 Dapat mengetahui dan menghitung/merencanakan tulangan pada balok. Tulangan Balok 02 Mari pahami bersama!!! Mari pahami bersama!!!
  • 3. Materi Pembahasan 01.1 01.2 02.201 02 Menentukan ukuran dan dimensi Balok. Dimensi Balok Merencanakan tulangan Balok Tulngan Balok Menentukan tinggi balok. Tinggi Balok Menentukan lebar balok Lebar Balok Merencanakan tulangan longitudinal balok. Tulangan Pokok
  • 4. Dalam suatu perencanaan balok, hal yang pertama dilakukan adalah menentukan ukuran dari balok tersebut. Hal ini dapt berpengaruh terhadap kekuatan dari balok itu sendiri. Menentukan ukuran/dimensi Balok Pada saat kita mengawas lapangan tentunya akan timbul suatu pertanyaan pertama kali ditanyakan oleh tukang yaitu mengenai ukuran. Sebagai perencana kita harus dapat menentukan ukuran dari balok tersebut sesuai dengan perhitungan agar dapat memudahkan tukang dalam bekerja hildaaufaaa09@gmail.com
  • 5. Menentukan tinggi Balok Berikut adalah rumus untuk tinggi minimum balok menurut SKSNI ‘91 Kecuali untuk kantilever, di Indonesia diambil tinggi balok antara 1/12 s/d 1/10 untuk memperhitungkan efek pelaksanaan konstruksi
  • 6. CONTOH PERHITUNGAN Berikut ini adalah contoh menentukan ukuran/dimensi balok menurut SKSNI ‘91 . Diketahui pada gambar berikut ini:
  • 11. Langkah-langklah Menghitung Ambil tinggi balok tertinggi Bentang BC = 380,9 mm Jadi tinggi balok Bentang CD = 324,3 mm 380,9 mm → 400 mm
  • 12. Menentukan Lebar Balok Setelah kita mengetahui tinggi balok yaitu 400 mm, maka langkah selanjutnya adalah mencari lebar balok tersebut. Dengan langkah sebagai berikut berdasarkan SKSNI ‘91 Penentuan lebar balok sangat tergantung dari besarnya gaya lintang. Seringkali dengan mengambil Menentukan Lebar Balok Dengan Rumus bw = 1/2 h sampai 2/3 h → ternyata cukup memadai
  • 13. Langkah Perhitungan 40% 30% 20% 10% Dari perhitungan berdasarkan contoh soal, maka dapat dihitung lebar balok (bw) dengan h sudah diketahui = 400 mm bw = 1/2 h bw = 1/2 400 mm bw = 200 mm Lebar balok = 200 mm Jadi ukuran/dimensi balok berdasarkan gambar adalah 20cm x 40cm atau 20/40
  • 14. Menentukan Tulangan Balok Setelah sudah diketahui ukuran /dimensi dari balok, maka hal yang akan ditanyakan oleh tukang selanjut nya adalah mengenai besi yang digunakan . Biasanya tulangan yang digunakan Adalah tulangan pokok dan sengkang. Untuk itu dalam kita harus dapat merencanakan jumlah tulangan yang digunakan dan diameter yang digunakan pada balok tersebut.
  • 15. Perencanaan Tulangan Longitudinal Balok (Pokok) Keadaan ini terjadi terutama pada daerah yang menahan momen lentur besar (umumnya di daerah lapangan/tengah bentang, atau di atas tumpuan), sehingga sering mengakibatkan terjadinya retakan beton akibat tegangan lentur tersebut. (Pedoman Pengerjaan Beton, 1997 :104). . Fungsi utama baja tulangan pada struktur beton bertulang yaitu untuk menahan gaya tarik, Oleh karena itu pada struktur balok bahan beton bertulang, selalu diupayakan agar tulangan longitudinal ( tulangan memanjang ) dipasang pada serat-serat beton yang mengalami tegangan tarik.
  • 16. Contoh Perhitungan Diketahui potongan balok T dan balok L pada atap Diketahui bidang momen lantai atap
  • 17. Langkah-langkah Menghitung Dengan Syarat ρ: ρ min < ρ analisa < ρ max Rumus yang digunakan adalah: As total = ρ . b . d
  • 18. ρ min = 1,4/fy = 1,4/ 240 = 0,0058 Dengan Syarat ρ: ρ min < ρ analisa < ρ max LANGKAH LANGKAH MENGHITUNG
  • 20. Langkah-langkah Menghitung 01 02 04 02 Ambil nilai terkecil dari ρ1 dan ρ2, yaitu nilai ρ2 = 0,0020 Karena ρ min < ρ analisa , maka menentukan ρ diambil ρ min = 0,0058
  • 21. Langkah Terakhir Gunakan rumus As total As total = ρ . b . d = 0,0058 . 0,417m . 0,340m = 8,223 . 10-4 m2 = 822,3 mm2 Jadi, dari perhitungan tersebut tulangan pokok yang dipakai adalah ø17 mm sebanyak 4 batang (4ø17 mm) → (As = 907,92 mm2) di dapat dari tabel
  • 22. KESIMPULAN Dari pembahasan yang telah dijelaskan dapat diambil kesimpulan bahwa balok merupakan elemen struktur yang selalu ada pada setiap bangunan, tidak terkecuali pada bangunan rumah tinggal sederhana. Balok merupakan bagian struktur yang fungsinya diantaranya ialah, sebagai pengaku horizontal, pendukung plat, dan bagian rangka struktur bangunan. bw = 1/2 h sampai 2/3 h → ternyata cukup memadai As total = ρ . b . d RUMUS TINGGI BALOK RUMUS LEBAR BALOK RUMUS TULANGAN BALOK
  • 24. THANK YOU hildaaufaaa09@gmail.com Dibuat Untuk Melengkapi tugas Desain Media Pembelajaran