Dokumen tersebut membahas tiga isu lingkungan yang menjadi perhatian internasional yaitu: (1) pemanasan global dan dampak perubahan iklim, (2) hujan asam akibat pencemaran udara, dan (3) lubang ozon akibat zat CFC. Dokumen ini juga menjelaskan tiga pilar pembangunan berkelanjutan yaitu ekonomi, lingkungan hidup, dan sosial budaya yang saling berinteraksi untuk memenuhi kebutuhan masa kini dan
3. 1.pertama, pemanasan global, telah menjadi isu internasional yang
merupakan topik hangat di berbagai negara. Dampak dari pemanasan global
adalah terjadinya perubahan iklim secara global dan kenaikan permukaan
laut.
2.Kedua, hujan asam, disebabkan karena sektor industri dan transportasi
dalam aktivitasnya menggunakan bahan bakar minyak atau batu bara yang
dapat menghasilkan gas buang ke udara. Gas buang tersebut menyebabkan
terjadinya pencemaran udara.Pencemaran udara yang berasal dari
pembakaran bahan bakar, terutama bahan bakar fosil mengakibatkan
terbentuknya asam sulfat dan asam nitrat. Asam tersebut dapat diendapkan
oleh hutan, tanaman pertanian, danau dan gedung sehingga dapat
mengakibatkan kerusakan dan kematian organisme hidup
3.Ketiga, lubang ozon,ditemukan sejak tahun 1985 di berbagai tempat di
belahan bumi, seperti diAmerika Serikat dan Antartika. Penyebab terjadinya
lubang ozon adalah zat kimia semacam kloraflurkarbon (CFC), yang
merupakan zat buatan manusia yang sangat berguna dalam kehidupan
manusia sehari-hari, seperti untuk lemari es dan AC.
Dampak dari pencemaran dan perusakan lingkungan yang amat
mencemaskan dan menakutkan akibat aktivitas pembangunan yang
dilakukan manusia secara lebih luas dapat berupa,
4. The Limits to Growth:
“A Terrible Validation”
• Original “Club of Rome
Report” alerted world to
the dangers of continued
exponential growth of
resource use and waste
against natural and social
limits
5. History / development of
the concept
• 1972 UN Conference On Human Environment , Stockholm
• 1980 World Conservation Strategy
• 1987 Our Common Future (Brundtland)
• 1992 Rio Earth Summit
– Agenda 21: global, national, local
• 1996 Sustainability indicators
• 1999 UK Strategy; updated 2005
• 2002 Johannesburg World Summit on
Sustainable Development
• 2005 UN World Summit, NY City, US
6. Sustainable
Development
Definitions:
* “......development that meets the needs of the present
without compromising the ability of future
generations to meet their own needs.” WCED, 1987
(Brundtland)
* “.....improving the quality of human life while living
within the carrying capacity of supporting ecosystems”
Munro & Holdgate,1991
7. What is Sustainable Development?
- it is the harmonious integration of
a sound and viable economy ;
responsible governance;
social cohesion; and
ecological integrity
to ensure that development is a life-sustaining process.
Sustainable Development = Economic Development
+ Environment Protection
+ Social Reform
+ People’s Empowerment
8. A sustainable community is an integral part of
and is in harmony with the natural
environment.
9. GAGASAN PEMBANGUNAN
BERKELANJUTAN
Gagasan Kebutuhan kebutuhan esensial
untuk memberlanjutkan kehidupan manusia
Gagasan Keterbatasan yang bersumber pada kondisi
teknologi dan organisasi sosial terhadap kemampuan
lingkungan untuk memenuhi kebutuhan kini dan hari
depan
13. Elements of sustainability
Economy
- World Commission on Environment and Development, 1987
•money and capital
•employment
•technological growth
•investment
•market forces
14. Elements of sustainability
Society
- World Commission on Environment and Development, 1987
•human diversity (cultural, linguistic, ethnic)
•equity (dependence / independence)
•quality of life
•institutional structures and organization
•political structures
17. World Summit 2005 menghasilkan konsep tiga pilar pendorong bagi
pembangunan berkelanjutan yang saling berinteraksi yaitu :
Pembangunan tidak hanya untuk memenuhi kepentingan ekonomi, sosial,
maupun lingkungan secara parsial. Akan tetapi harus terpadu dan saling
mengkaitkan kepentingan satu sama lainnya.
Sebab, keberlanjutan ketiga kepentingan tsb adalah saling bergantung
satu sama lainnya
18. Tiga aspek pembangunan berkelanjutan :
1. Keberlanjutan ekonomi,
diartikan sebagai pembangunan yang mampu menghasilkan
barang dan jasa secara kontinyu untuk memelihara keberlanjutan
pembangunan dan menghindari terjadinya ketidakseimbangan
sektoral yang dapat merusak produksi dan industri
2. Keberlanjutan lingkungan
yakni pembangunan harus mampu menghindari eksploitasi, serta
mampu memelihara sumberdaya yang stabil, fungsi lingkungan,
keanekaragaman hayati, stabilitas ruang udara dan fungsi
ekosistem lainnya yang tidak termasuk katagori sumber ekonomi.
3. Keberlanjutan sosial
diartikan sebagai sistem yang mampu mencapai kesetaraan,
menyediakan layanan sosial termasuk kesehatan, pendidikan,
gender, dan akuntabilitas politik.
19. Ketiga aspek pembangunan berkelanjutan tersebut adalah saling
berkontribusi dampak yang positif antara satu dengan yang lainnya.
Sehingga apabila dijalankan dan diimplemetasikan dengan baik
dalam berbagai aspek kehidupan akan terjadi keterikatan dan
ketergantungan yang dapat menjamin pemenuhan kebutuhan dari
generasi demi generasi
Keterkaitan dan ketergantungan ketiga aspek tersebut ialah sebagai
berikut:
aspek ekonomi memberi
dampaknya pada aspek sosial
(equitable) dan lingkungan (viable),
aspek sosial memberi dampaknya
pada aspek ekonomi (equitable) dan
lingkungan (bearable)
aspek lingkungan memberi
dampaknya pada aspek ekonomi
(viable) dan sosial (bearable)
20. Sustainability - 3 pillars
• 3 E’s - Economics, Ecology & Ethics
(DesJardins, 2007)
• 3 P’s - Profits, People and Planet (Shell reports)
• Triple Bottom Line (Elkington, 1997)
ie. the simultaneous pursuit of :
– economic prosperity
– environmental quality
– social equity
21. Key Actors in Sustainable Development
• Government is the key actor in POLITY, which
is concerned with democratic governance and
security of human rights.
• Civil Society is the key actor in CULTURE,
which is concerned with the development of
the social and spiritual capacities of human
beings.
• Business is the key actor in ECONOMY,
which is mainly concerned with producing
goods and services to people.
22. Sustainable
Development
Business is the key
actor in ECONOMY,
which is mainly
concerned with
producing goods and
services for people
Government is the key
actor in POLITY, which is
concerned with
democratic governance
and security of human
rights.
Civil Society is the key
actor in CULTURE, which
is concerned with the
development of the social
and spiritual capacities of
human beings.