2. Tentang Pemateri
Nama : Husaeri Priatna (Heri)
Alamat : Banjaran-Kabupaten Bandung
Email : husaeripriatna@gmail.com
Phone : 089656478262 / 08122387668
Pekerjaan / Profesi :
- Dosen di Fak.Ekonomi Universitas Bale Bandung
- Dosen di Fak.Kesehatan Universitas Bale Bandung
- Dosen di Fak.Teknologi Informasi Universitas Bale Bandung
- Dosen di STIE STEMBI Bandung Business School
- Researsh Consultant (Konsultan Penelitian)
- Pembina Kewirausahaan Mahasiswa di Unibba (Wibisman)
3. Pendidikan
• SDN XI Banjaran
• SMP Handayani 1 Banjaran
• SMAN 1 Banjaran
• D1-STMIK LIKMI Bandung
• S1-Akuntansi Fak.Ekonomi Unibba
• S2-Magister Manajemen STIE Pasundan
Bandung
4. Konsep Dasar Motivasi
Motivasi berasal dari kata “Motif” yaitu dorongan
seseorang untuk mencapai apa yang diinginkannya.
Motivasi adalah keinginan bekerja untuk mencapai
suatu tujuan, dimana keinginan tersebut dapat
mendorong individu untuk melakukan pekerjaan atau
dapat mengakibatkan timbulnya mobilitas kerja.
Motivasi berhubungan dengan faktor psikologi manusia
yang mencerminkan antara sikap, kebutuhan, dan
kepuasan yang terjadi pada diri manusia, sedangkan
daya dorong diluar diri seseorang ditimbulkan oleh
pimpinan
5. Kalimat motivasi :
• Saya pasti bisa !!
• Saya harus bisa !!
• Saya harus sukses !!
• Saya siap menghadapi tantangan !!
Kalimat keraguan :
• Apakah saya bisa ??
• Apakah saya mampu ??
• Apakah saya akan menjadi orang sukses ??
6. Jangan katakan mudah,bila anda
belum mempersiapkannya...
Jangan katakan sulit, bila anda
belum mencobanya...
10. Wirausaha :
“Wira” dan “Usaha”.
- Wira :
pahlawan, bersifat berani,
bersifat jantan
- Usaha :
kegiatan dengan mengerahkan
tenaga, pikiran, atau badan untuk
mencapai suatu maksud;
pekerjaan (perbuatan, prakarsa,
ikhtiar, daya upaya) untuk
mencapai sesuatu.
11. Menurut para Ahli :
• Menurut Arif F. Hadipranata :
“wirausaha adalah sosok pengambil risiko
yang diperlukan untuk mengatur dan
mengelola bisnis serta menerima keuntungan
financial ataupun non uang”.
• Kathleen :
“wirausaha adalah orang yang mengatur,
menjalankan, dan menanggung risiko bagi
pekerjaan-pekerjaan yang dilakukannya dalam
dunia usaha”.
12. • Wirausaha adalah:
“Pejuang atau pahlawan yang berbuat sesuatu
untuk mencapai tujuan,keinginan,cita-cita
dengan mengorganisir,mengelola dan berani
menanggung resiko untuk menciptakan usaha
baru dan peluang berusaha.
14. wirausahawan :
- Orang yang menanggung resiko
- Sebagai orang yang memobilisasi dan mengalokasikan
modal
- Sebagai orang yang menciptakan barang baru
- Sebagai orang yang mengurus perusahaan
• Joseph Schumpeter :
Wirausahawan adalah seorang inovator yang
mengimplementasikan perubahan-perubahan di dalam
pasar melalui kombinasi-kombinasi baru. Kombinasi baru
tersebut bisa dalam bentuk :
15. 1) Memperkenalkan produk baru atau dengan kualitas
baru,
2) Memperkenalkan metoda produksi baru,
3) Membuka pasar yang baru (new market),
4) Memperoleh sumber pasokan baru dari bahan atau
komponen baru, atau
5) Menjalankan organisasi baru pada suatu industri.
Schumpeter mengkaitkan wirausaha dengan konsep
inovasi yang diterapkan dalam konteks bisnis serta
mengkaitkannya dengan kombinasi sumber daya.
16. Amanat Pemerintah RI :
• Untuk memasyarakatkan dan membangkitkan
semangat kewirausahaan di Indonesia,
pemerintah telah mengeluarkan Instruksi
Presiden Nomor 4, Tahun 1995. Adapun
tujuan dikeluarkannya Instruksi Presiden
tersebut untuk menumbuhkan semangat
kepeloporan di kalangan generasi muda agar
mampu menjadi wirausahawan.
17. • Para wirausahawan diharapkan dapat menjadi
pelopor pembangunan, antara lain ikut serta
mengurangi adanya pengangguran. Perubahan
dan perbaikan nasib kita harus didasarkan
pada kehendak, keinginan, dan kerja keras.
Karena itu, peranan wirausaha penting sekali
untuk me-nentukan masa depan bangsa dan
negara.
18. Tujuan Kewirausahaan
• Meningkatkan jumlah para wirausaha yang
berkualitas.
• Mewujudkan kemampuan dan kemantapan para
wirausaha untuk menghasilkan kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat.
• Membudayakan semangat sikap, perilaku, dan
kemampuan kewirausahaan di kalangan
pelajar,mahasiswa dan masyarakat yang mampu,
handal, dan unggul.
• Menumbuhkembangkan kesadaran dan orientasi
kewirausahaan yang tangguh dan kuat terhadap
pelajar,mahasiswa dan masyarakat
19. Ruang Lingkup Kewirausahaan
a. Lapangan agraris
- Pertanian
- Perkebunan dan kehutanan
b. Lapangan perikanan
- Pemeliharaan ikan
- Penetasan telur ikan
- Makanan ikan
- Pengangkutan ikan
c. Lapangan peternakan
- Bangsa burung atau unggas
- Bangsa binatang menyusui
20. d. Lapangan perindustrian dan kerajinan
- Industri besar
- Industri menengah
- Industri kecil
- Kerajinan :
- Pengolahan hasil pertanian
- Pengolahan hasil perkebunan
- Pengolahan hasil perikanan
- Pengolahan hasil peternakan
- Pengolahan hasil kehutanan
21. e. Lapangan pertambangan dan energi
f. Lapangan perdagangan
- Sebagai pedagang besar
- Sebagai pedagang menengah
- Sebagai pedagang kecil
22. g. Lapangan pemberi jasa
- Sebagai pedagang perantara
- Sebagai pemberi kredit atau perbankan
- Sebagai pengusaha angkutan
- Sebagai pengusaha hotel dan restoran
- Sebagai pengusaha biro jasa travel
pariwisata
- Sebagai pengusaha asuransi,
pergudangan, perbengkelan, koperasi, tata
busana, dan lain sebagainya.
24. Apa itu Waralaba ??
• Hak khusus yang dimiliki oleh orang
perorangan atau badan usaha terhadap sistem
dengan ciri khas usaha dalam rangka
memasarkan barang atau jasa yang telah
terbukti hasil dan dapat dimanfaatkan atau
digunakan oleh pihak lain berdasarkan
perjanjian waralaba.
25. • Memiliki ikatan hukum dan komersial yang
dibuat antara individu atau kelompok atau
pelaku binsis waralaba yang ingin
menggunakan merek dagang atau nama
dagang dengan pemilik merek dagang, nama
dagang, merek layanan atau simbol iklan atau
pemilik perusahaan atau franchisor.
Pengaturan cara berbisnis antara kedua pihak
diatur oleh waralaba.
26. • Pengaturan usaha ini oleh pemilik perusahaan
(franchisor) dengan memberikan atau menjual
hak ke pihak penerima waralaba (franchisee)
untuk menjual produk merek dagang dan atau
jasa pemberi waralaba tersebut dengan
aturan, tata cara, prosedure dan kriteria yang
telah disepakti bersama dalam kontrak kerja
yang telah disetujui oleh kedua belah pihak.
27. Waralaba
• Suatu strategi sistem, format bisnis, dan
pemasaraan yang bertujuan untuk
mengembangkan jaringan usaha untuk
mengemas suatu produk atau jasa.
29. Waralaba di Indonesia
• Waralaba yang paling mendominasi serta mampu
menempati lokasi-lokasi yang berdekatan
langsung dengan masyarakat adalah :
• Alfamart
• Indomart
• Yomart
• Borma
• SBmart
• dll
30. • Empat hal yang harus menjadi fokus
pemegang franchisee adalah:
• Fee Royalti. Fee royalti untuk waralaba asing pastinya
akan mahal, mengingat reputasi perusahaan atau
merek yang akan diwaralabakan. Anda perlu
memperhatikan apakah ada kenaikan royalti untuk
tahun-tahun berikutnya. Terkadang pemilik waralaba
(principal) akan melakukan evaluasi terhadap biaya
royalti tersebut. Hal ini bisa dimungkinkan apabila
pemilik waralaba melihat keberhasilan
dari franchisee yang melakukan usaha tersebut.
• Tempat usaha. Perlu diperhitungkan secara seksama,
apakah tempat usaha perlu dimiliki atau hanya
menyewa. Karena ini juga berpengaruh pada
kelangsungan usaha waralaba yang sedang dijalani
apakah akan berhasil atau mengalami kerugian pada
tahun berikutnya. Biasanya hal ini banyak terjadi pada
usaha restoran atau kafe.
31. • Modal usaha. Ada beberapa pemilik waralaba
memberikan modal usaha, akan tetapi hal ini
tergantung pula pada hasil penilaianprincipal. Namun
memang lebih banyak franchisee menggunakan modal
sendiri karena hal ini bisa menjadi penilaiaan dari
keseriusanfranchisee dalam melakukan usaha waralaba
tersebut.
• Arus Kas Usaha. Hal terpenting dalam membangun
sebuah bisnis adalah pendapatan. Apa gunanya
membangun usaha sekalipun itu waralaba, akan tetapi
tidak menghasilkan pendapatan. Cashflow
Management yang baik perlu diterapkan apapun usaha
Anda. Bukan besaran omset yang paling penting
namun apakah usaha Anda memberikan keuntungan
atau tidak.
34. Sektor-sektor Usaha Kecil
• Bisnis Jasa
• Bisnis Eceran
• Bisnis Distribusi
• Agribisnis/Pertanian
• Bisnis Manufaktur/Industri
35.
36. Empat keunggulan
kewirausahaan :
1. Sebagai pendukung
pertumbuhan ekonomi
2. Meningkatkan
produktivitas
3. Menciptakan teknologi,
produk dan jasa baru
4. Menciptakan perubahan
dan kompetisi pada pasar
37. Kontribusi Usaha Kecil-Menengah
Beberapa alasan mengapa Usaha Kecil
mempunyai pengaruh signifikan terhadap
perekonomian di beberapa negara yaitu :
• Pencipta lapangan pekerjaan
• Inovatif & Kreatif
• Sangat penting bagi perusahaan besar.
39. Hal-hal yang mempengaruhi Kegagalan Usaha
Kecil yaitu :
• Banyak perusahaan kecil yang dikelola oleh
manajer yang kurang mampu dan kurang
berpengalaman
• Kurangnya dukungan dari pihak yang
berhubungan
• Masih lemahnya sistem kontrol/pengawasan
• Kurangnya modal untuk menjalankan usahanya
• Tidak bisa mengelola (me-manage) keuangan
• Mudah menyerah
• Kurangnya motivasi diri
• Tidak mampu bersaing di pasar
40. Hal-hal yang mempengaruhi Keberhasilan Usaha
Kecil yaitu :
Biasanya wirausaha-wirausaha kecil adalah tipe
orang-orang yang :
• Ulet dan pekerja keras,
• Mempunyai tujuan dan dedikasi yang tinggi,
• Mempunyai komitmen untuk mencapai tujuan
• Memiliki dukungan faktor eksternal, berupa
peningkatan permintaan akan barang dan jasa
44. Ide dan Peluang Berwirausaha
• Berwirausaha bukan hal yg dianggap coba-coba, tapi
sebuah pilihan
• Produk/jasa harus digemari dan atau dibutuhkan oleh
masyarakat
• Jika sebuah usaha yang akan dijalankan harus
dianalisis apakah terdapat pesaing?
• Jika memiliki banyak pesaing, apa keunggulan dari
produk yang anda tawarkan !
• Atau carilah tempat yang strategis yang belum/tidak
terdapat pesaing
45. • Produk yg anda jual dapat bersaing dgn yg lain dari :
harga atau keunggulan produk
• Usaha tidak harus mengeluarkan banyak modal,
anda bisa memulainya dari modal yg sedikit, bahkan
tanpa modal uang
• Anda harus dapat menganalisis, apakah usaha yg
akan anda jalankan berumur panjang?
• Gagal adalah hal biasa, bangkit dari kegagalan adalah
hal yang luar biasa.
46. Langkah Mewujudkan Usaha
• Mantapkan niat untuk berwirausaha
• Perhitungkan waktu yang digunakan dlm menjalankan
usaha, apalagi usaha sampingan
• Siapkan mental (sebagai seorang “wira”)
• Cari peluang usaha, klasifikasikan pilihan anda, lalu
tentukan !
• Siapkan ilmu yg berhubungan dgn usaha yang akan
anda jalankan
47. • Belajarlah dari pengalaman orang2 yg pernah atau
sedang menjalankan usaha sesuai dgn yg anda pilih
• Belajarlah dari orang yang “sukses” dan mengalami
“kegagalan”
• Buatlah perhitungan keuangannya, jika harus
memakai modal uang
• Prediksi tantangan yg kemungkinan terjadi, cari
solusinya
48. • Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam
membuat konsep dan memulai usaha :
1. Keahlian
2. Lingkungan – terutama lingkungan bisnis
3. Pasar – pesaing dan konsumen
4. Produk
5. Modal
6. Situasi- sekarang dan mendatang
7. Keuntungan dan Manfaat
(bagi produsen dan konsumen)
50. Catat setiap transaksi :
• Berapa uang yang masuk dan keluar, sekecil
apapun perlu dicatat.
• Pisahkan keuangan pribadi dengan keuangan
bisnis anda, agar terkontrol dan diperlukan utk
evaluasi bisnis
• Pencatatan sederhana tidak perlu akuntansi,
cukup : tanggal, uraian/keterangan,
penerimaan & pengeluaran, saldo (awal &
akhir)
• Pisahkan sumber dana : pribadi dan pihak lain
seperti bank
51. Evaluasi Keuangan
• Awal bulan : berapa uang yang digunakan
(modal)
• Proses : kelola keuangan dengan baik dan
tepat sasaran
• Akhir bulan : berapa selisih antara modal awal
dengan modal akhir, itulah laba anda
52. Contoh Catatan L / R akhir bulan
Pendapatan/Penjualan : Rp......................
HPP : Rp...................... -
Laba Kotor : Rp......................
Biaya usaha:
.....................
..................... : Rp...................... –
Laba bersih : Rp......................
53. Contoh Catatan Perubahan Modal
• Modal awal bulan : Rp............................
• Laba bersih usaha : Rp............................
• Rugi bersih usaha : (Rp..........................)
• Prive : (Rp..........................)
• Modal akhir bulan : Rp............................
55. Strategi Pemasaran
• Pemasaran (marketing) bukan sekedar
menjual (sales) produk (barang & jasa). Tetapi
menjual adalah bagian dari pemasaran.
56. Strategi dalam pemasaran :
• 1. Iklan
• 2. Tentukan segmentasi pasar
• 3. Lakukan penjualan
• 4. Promosi
• 5. Harga terjangkau, kualitas terjamin
57. Strategi pemasaran
1. STP Market (Segmenting, Targeting &
Positioning)
• Tentukan dulu Segmentasi, Target dan Posisi
Market usaha atau bisnis Anda.
2. Marketing Mix ( Bauran Pemasaran )
7P : Produk, Price, Place dan Promosi, People,
Process dan Physical Evidence
3. Bangun Kreativitas Marketing
4. Konsistensi / Fokus
5. Evaluasi
58. Contoh segmentasi pasar yang tepat
1. Menjual “Pulsa” diempat banyak orang yang
menggunakan telepon dan internet
2. Membuka usaha “Tambal Ban dan Bengkel”
dipinggir jalan yang banyak dilalui kendaraan
3. Menjual “Benih Ikan” ditempat yang
masyarakatnya dominan memiliki kolam serta
usaha pembiakan ikan
Dan lain-lain
59. Marketing MIX
• Pastikan “Produk” diminati konsumen, dengan
“Harga” yang terjangkau sesuai golongan
konsumen, berada di “Tempat” yg nyaman
dan tepat. Serta melakukan “Promosi” dlm
penjualan sehingga “Masyarakat” lebih
tertarik dan loyal. Untuk bidang jasa, mampu
melayani konsumen dgn “Proses” yang
cepat,tepat dan menyenangkan serta memiliki
“Bangunan” yang betah dan menarik utk
dikunjungi
60. Kreativitas Marketing
• Promosi yang semakin menarik dan semakin
meluas dengan menggunakan media
elektronik contohnya :
• “Niatnya hanya isi pulsa dan bayar listrik,
malah gratis wisata ke Eropa”
(Promosi Bank BNI)
• “Ayo belanja ke Griya, harga promo saat ini
up-to 75%”
61. Konsisten dan Fokus
• Seorang wirausaha harus konsisten terhadap
bisnis yang sedang dijalankannya
62. Evaluasi
• Lakukan evaluasi setiap waktu. Hal ini pebisnis
akan belajar dari “kegagalan” serta akan lebih
memelihara langkah yang baik dan strategi
yang tepat