SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Download to read offline
KERANGKA ACUAN KERJA 
 
 
 
 
 
KELAS: MPPL E 
 
MAHASISWA: 
5116100133 Fariz Maulana Purnomo 
5116100083 Ariiq Firanda 
5116100140 Fariz Putra Dandi 
 
1. Pendahuluan  
1.1 Latar Belakang Usaha jasa pengiriman  
Jasa pengiriman merupakan suatu model usaha yang menyediakan jasa untuk mengirimkan 
barang dari suatu tempat menuju tempat tujuan. Jenis barang yang dapat dikirimkan pun 
dapat bervariasi, mulai dari dokumen, paket hadiah, barang belanja ​online​, hingga kendaraan 
bermotor. Moda transportasi yang ditawarkan pun beragam sesuai dengan kebutuhan 
waktu antar dan kapasitas angkut, melalui kendaraan darat (truk dan kereta), kendaraan 
laut (kapal), dan kendaraan udara (pesawat terbang).   
Dari model penggunaan jasa pengiriman ini muncul beberapa masalah. Pertama, dengan 
luasnya daerah Indonesia yang dijangkau dan beragam tipe jasa yang ditawarkan, calon 
pengguna mengalami kesulitan untuk mengetahui estimasi biaya yang harus dikeluarkan 
untuk dapat mengirimkan barangnya. Kedua, untuk mengantarkan barang dari tempat asal 
hingga ke tempat tujuan memerlukan waktu yang bisa hingga 5 hari, sedangkan pengguna 
perlu untuk mengetahui lokasi terbaru atau progres pengiriman dari paketnya.   
Oleh karena itu, disusunlah KAK untuk aplikasi Estimasi Ongkos Kirim dan Pelacakan 
Pengiriman Pos Indonesia guna mengatasi masalah-masalah tersebut di atas. 
1.2 Maksud dan Sasaran 
Maksud dari kegiatan Pembuatan Sistem Penyimpanan dan Pendataan Jasa Pengiriman 
Barang adalah untuk mengembangkan Sistem Penyimpanan Barang yang mampu 
mendukung:  
1. Penyimpanan data tersangkut barang pengiriman  
2. Pengurutan dan pengelompokan barang yang berada pada gudang  
3. Melacak lokasi barang yang sedang dikirim 
1.3 Hasil Akhir yang Diharapkan  
Maksud dari kegiatan Pembuatan Sistem Penyimpanan dan Pendataan Jasa Pengiriman 
Barang adalah sebagai berikut:  
1. Tersedianya aplikasi pengolah data barang pengiriman  
2. Tersedianya otomatisasi pengurutan dan pengelompokan barang yang berada pada 
gudang  
3. Dapat dilacaknya lokasi barang pada saat pengiriman 
1.4 Waktu Pelaksanaan Pekerjaan  
Secara Keseluruhan, kurun waktu yang tersedia untuk melaksanakan dan menyelesaikan 
kegiatan Pembuatan Penyimpanan dan Pendataan Jasa Pengiriman Barang adalah selama 1 
(satu) tahun kalender.  
2. Ruang Lingkup Pekerjaan  
Ruang Lingkup kegiatan Pembuatan Penyimpanan dan Pendataan Jasa Pengiriman Barang 
yang harus dilaksanakan oleh Tim Pengembang terdiri atas tujuh tahapan sebagai berikut: 1. 
Perencanaan Dan Persiapan Pelaksanaan Pekerjaan.  
2. Analisis Dan Evaluasi Terhadap Struktur, Proses Bisnis dan Instrumen Sistem 
Penyimpanan dan Pendataan Jasa Pengiriman Barang.  
3. Perancangan Sistem.  
4. Pembangunan Sistem.  
5. Uji Coba Operasional (Lapangan).  
6. Pelatihan Bagi Para Calon Pengguna Sistem.  
7. Penyusunan Laporan Dan Dokumentasi Sistem.  
2.1 Perencanaan dan Persiapan Pelaksanaan Pekerjaan Pekerjaan Pembuatan Penyimpanan 
dan Pendataan Jasa Pengiriman Barang diawali dengan:  
1. Survey Pendahuluan dalam rangka: 
a. Mengumpulkan bahan-bahan yang diperlukan: 
b. Mendapatkan gambaran mengenai kebutuhan (needs) Penyimpanan dan Pendataan Jasa 
Pengiriman Barang  
2. Penyusunan rencana pelaksanaan pekerjaaan yang di dalamnya paling tidak mencakup:  
a. Deliverables/karya-karya (products) yang harus dihasilkan.  
b. kegiatan-kegiatan (tasks) yang dilaksanakan.  
c. personil (manpower) yang akan ditugaskan di setiap kegiatan.  
d. perangkat-perangkat (tools) yang dipergunakan dalam menunjang pelaksanaan setiap 
kegiatan. 
e. waktu pelaksanaannya (timing) dalam periode harian.  
2.2 Analisis dan Evaluasi terhadap Struktur, Proses Bisnis dan Instrumen Pembuatan Sistem 
Penyimpanan dan Pendataan Jasa Tim Pengembang harus melakukan analisis dan evaluasi 
terhadap:  
1. Struktur, Proses Bisnis dan Instrumen Penyimpanan dan Pendataan Jasa Pengiriman 
Barang yang digunakan untuk menentukan konsep basis data. 
2. Permasalahan yang saat ini dihadapi sehubungan dengan pendataan, pengolahan data, 
dan penyajian data/ informasi Penyimpanan dan Pendataan Jasa Pengiriman Barang  
3. Kebutuhan-kebutuhan (requirements), baik kebutuhan pengguna (user requirements) 
maupun kebutuhan sistem (system requirements).  
2.3 Perancangan Sistem  
Tim Pengembang kemudian menyusun rancangan sistem yang akan diimplementasikan. 
Rancangan sistem harus berbasis pada sistem perangkat keras dan sistem perangkat lunak 
pendukung yang tersedia. Adapun rancangan sistem yang dimaksud paling tidak mencakup 
aspek-aspek berikut.  
1. Deskripsi Sistem Bagian ini berisi deskripsi level atas singkat tentang struktur sistem, 
fungsionalitas sistem, interaksi sistem dengan entitas eksternal, dsb.  
2. Pertimbangan-Pertimbangan Desain  
a. Asumsi: deskripsi asumsi, latar belakang, atau ketergantungan perangkat lunak, 
penggunaannya, lingkungan operasionalnya, yang diasumsikan benar dan berpengaruh 
terhadap desain secara langsung.  
b. Constraints: deskripsi konstren (constraints) yang harus diterapkan terhadap sistem 
(misalnya technology constraints, performance requirements, end user characteristics, 
validation requirements, project constraints, dsb) Konstren- konstren ini adalah aspek- aspek 
yang diminta oleh customer yang secara langsung berpengaruh terhadap desain (misalnya, 
basis datanya harus berupa open-source DBMS.) 
c. Lingkungan Sistem: deskripsi perangkat keras dan perangkat lunak di mana sistem harus 
beroperasi dan dengan perangkat keras dan perangkat lunak apa saja yang harus 
berinteraksi dengan sistem.  
d. Metodologi Desain: ringkasan pendekatan yang digunakan untuk merancang sistem. 
(structured, object-oriented, formal specification atau metodologi lainnya).  
3. Arsitektur Sistem: merupakan top level design view dari sistem dan menyediakan 
dasar-dasar untuk desain yang lebih rinci. Arsitektur Sistem memuat komponen- komponen 
level atas yang akan dikembangkan dan saling keterkaitannya. Bahasan Arsitektur Sistem 
dapat meliputi aspek-aspek berikut.  
a. Overview Bagian ini menyediakan high level overview tentang dekomposisi struktural dan 
fungsional dari sistem. Fokus bahasan ada pada bagaimana dan mengapa sistem 
didekomposisi dalam cara tersebut, bukan pada detil komponen- komponen. Bahasan juga 
mencakup informasi mengenai peran dan tanggung jawab utama yang harus dijalankan 
sistem.  
b. Rationale: Bagian ini mengulas mengapa digunakan arsitektur yang dideskripsikan pada 
bagian a (overview).  
c. Detail Komponen: Bagian ini berisi ringkasan mengenai operasi masing-masing komponen 
yang terdapat dalam arsitektur dan bagaimana komponen-komponen ini saling berinteraksi.  
4. High Level Design: Bagian ini menjelaskan lebih lanjut rincian-rincian elemen yang 
terdapat dalam Arsitektur. High-level design memodelkan kelompok-kelompok elemen 
sistem dari berbagai view yang berbeda. Tim Pengembang dapat menggunakan satu atau 
lebih view berikut.  
a. Conceptual atau Logical View: View ini memperlihatkan elemen-elemen fungsional lojik 
dari sistem. Setiap komponen merepresentasikan pengelompokan fungsionalitas.  
b. Process View: view ini merupakan runtime view dari sistem. Komponen- komponennya 
berupa threads atau proses-proses atau aplikasi-aplikasi terdistribusi.  
c. Physical View: view ini adalah untuk distributed systems. Komponen- komponennya 
berupa physical processors yang menjalankan bagian-bagian sistem.  
d. Module View: view ini untuk project management dan code organization. 
Komponen-komponennya umumnya berupa files atau directories. View ini memperlihatkan 
bagaimana directory structure dan development environment akan dirancang.  
e. Security View: view ini umumnya terfokus pada komponen-komponen yang bekerja sama 
untuk menyediakan fitur-fitur pengaman sistem. View ini biasanya merupakan subset dari 
Conceptual view.  
5. Low Level Design Bagian ini menyajikan deskripsi desain level bawah yang secara 
langsung mendukung konstruksi modul-modul sistem. 
6. User Interface Design User Interface Design menyajikan deskripsi desain yang secara 
langsung mendukung konstruksi user interface screens, termasuk rincian perilaku umum 
yang dimiliki semua screen. common look and feel seperti perilaku menu, popup menu, 
toolbars, status bar, title bars, drag and drop mouse juga harus dijelaskan  
2.4 Implementasi Sistem  
Implementasi Sistem dilakukan berdasarkan rancangan sistem yang telah dihasilkan pada 
tahap sebelumnya.  
2.5 Uji Coba Operasional  
Untuk menjamin beroperasinya sistem informasi yang baru sebagaimana yang diharapkan 
maka uji coba operasional mutlak harus dilaksanakan. Uji coba operasional harus dilakukan 
dalam satu periode waktu yang mencerminkan siklus hidup sistem sehari-harinya  
2.6 Pelatihan Bagi Para Calon Pengguna Sistem  
Untuk menjamin kelangsungan operasi sistem informasi yang baru maka selama pekerjaan 
berlangsung harus terjadi alih teknologi dari pihak Tim Pengembang kepada pihak calon 
pengguna sistem. Namun demikian, tetap diperlukan periode waktu yang bersifat khusus 
guna merealisasikan alih teknologi secara efektif. Karena itu, menjelang akhir pekerjaan, Tim 
Pengembang harus memberikan pelatihan kepada para calon pengguna sistem. Pelatihan 
harus mencakup: instalasi dan kustomisasi (pengadministrasian), pengoperasian, dan 
pemeliharaan sistem. Peserta yang akan dilatih terdiri atas: operator, administrator, dan 
pengguna akhir (end-users).  
3. Serahan Pekerjaan  
Serahan pekerjaan yang diharapkan dari kegiatan Pembuatan Penyimpanan dan Pendataan 
Jasa Pengiriman Barang adalah sebagai berikut:  
3.1. Laporan Kemajuan Pekerjaan, yang terdiri atas:  
a. Laporan Pendahuluan yang berisikan perencanaan penyelesaian pekerjaan, jadwal kerja, 
metodologi yang digunakan, tools yang digunakan untuk menyelesaikan pekerjaan, analisa 
awal terhadap ruang lingkup pekerjaan. Laporan ini diserahkan paling lambat dua (2) minggu 
semenjak penandatanganan Surat Perintah Mulai Pekerjaan (SPMK) sebanyak 10 (Sepuluh) 
Copy.  
b. Laporan Antara yang berisikan kemajuan pekerjaan kegiatan Pengolahan Data dan 
Pembuatan Software Aplikasi Pengolahan Data Sistem Penyimpanan dan Pendataan Jasa 
Pengiriman Barang. Laporan ini diserahkan paling lambat minggu terakhir dibulan ketiga 
sebanyak 10 (Sepuluh) Copy  
c. Laporan akhir yang berisikan hasil akhir dari pekerjaan kegiatan Pengolahan Data dan 
Pembuatan Software Aplikasi Sistem Penyimpanan dan Pendataan Jasa Pengiriman Barang 
l sebanyak 10 (Sepuluh) Copy. 
3.2. Software Aplikasi Pengolahan Data Sistem Penyimpanan dan Pendataan Jasa 
Pengiriman Barang yang telah terinstalasi pada infrastruktur yang ada beserta CD Master 
Aplikasi sebanyak 15 buah CD-ROM.  
3.3. Dokumentasi Sistem yang terdiri atas:  
a. Manual untuk Administrator yang diserahkan bersamaan dengan laporan akhir  
b. Manual untuk Pengguna yang diserahkan bersamaan dengan laporan akhir 4. Robot 
Sistem Penyimpanan dan Pendataan Jasa Pengiriman Barang sebanyak 120 unit 4. Tenaga 
Ahli  
4. Kebutuhan Tenaga Ahli  
Berdasarkan lingkup pekerjaan yang ada, maka dibutuhkan tenaga-tenaga ahli dengan 
spesifikasi sebagai berikut:  
1. Ahli Storage System (Ketua Tim) memiliki pengalaman kerja minimal 3 tahun pada proyek 
bertema Storage System dan berpendidikan minimal S2  
2. Ahli Ilmu Statistik, memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di bidangnya dan 
berpendidikan minimal S1  
3. Ahli Pengembangan Sistem Informasi, memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di 
bidangnya dan berpendidikan minimal S1  
4. Ahli Perencanaan Sistem Informasi, memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di 
bidangnya dan berpendidikan minimal S1  
5. Ahli Software Analysis (1 Orang), memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di bidangnya 
dan berpendidikan minimal S1  
6. Ahli Database Analysis (1 Orang), memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di 
bidangnya dan berpendidikan minimal S1  
7. Ahli Jaringan Komputer (2 Orang), memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di 
bidangnya dan berpendidikan minimal S1  
8. Ahli Pemrograman Komputer (4 orang), memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di 
bidangnya dan berpendidikan minimal S1  
9. Ahli Database Programmer (4 Orang), memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di 
bidangnya dan berpendidikan minimal S1  
10. Ahli Embedded System Programmer (3 Orang), memiliki pengalaman kerja minimal 5 
tahun di bidangnya dan berpendidikan minimal S1  
11. Ahli Pembuatan Robot (4 Orang), memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di 
bidangnya dan berpendidikan minimal S1  
12. Ahli Software Tester, memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di bidangnya dan 
berpendidikan minimal S1  
4.2 Tugas Pokok Tenaga Ahli  
Berikut ini adalah uraian ringkas mengenai tugas pokok dari setiap tenaga ahli yang 
dibutuhkan:  
1. Team Leader: 
​a. Menyusun rencana pelaksanaan pekerjaaan yang di dalamnya mencakup: sasaran hasil 
kerja, kegiatan dilaksanakan, pelaksana kegiatan, perangkat pendukung digunakan, dan 
waktu pelaksanaan.  
b. Melakukan analisis dan evaluasi terhadap sistem informasi berjalan  
c. Memilih dan menentukan solusi yang tepat guna memecahkan permasalahan pendataan, 
pengolahan data, dan penyajian data/ informasi, serta merumuskannya dalam bentuk 
kebutuhan, baik kebutuhan di sisi pengguna (user requirements) maupun kebutuhan di sisi 
sistem (system requirements).  
d. Menentukan ruang lingkup dan batasan serta menyusun konsep dasar sistem yang akan 
dikembangkan  
e. Memimpin pelaksanaan pekerjaan dari awal hingga akhir dalam arti: menugaskan, 
mengarahkan, mengkoordinasikan, mengendalikan, serta mengawasi pelaksanaan tugas 
setiap anggota tim.  
2. System Designer:  
a. Merancang sistem yang akan dikembangkan, 
b. Mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan uji coba operasional, penyusunan dokumentasi 
sistem, dan pelatihan bagi para calon pengguna. 
3. Data Base Designer:  
a. Merancang sistem basis data dari sistem yang akan dikembangkan.  
b. Melaksanakan kegiatan uji coba operasional, penyusunan referensi teknis, dan pelatihan 
bagi para calon pengguna, mengenai sistem basis data.  
4. Application System Designer:  
a. Mengukur kemampuan, kebiasaan, perilaku, dan animo para calon pengguna sistem,  
b. Merancang sistem aplikasi: tampilan antar-muka, perilaku, dan arsitektur aplikasi.  
c. Melaksanakan kegiatan uji coba operasional, penyusunan referensi teknis, dan pelatihan 
bagi para calon pengguna, mengenai sistem aplikasi.  
5. Chief Programmer:  
a. Membangun program-program aplikasi utama, berdasarkan rancangan yang telah 
ditetapkan oleh para designer.  
b. Menugaskan, mengarahkan, mengkoordinasikan, mengendalikan, serta mengawasi 
pelaksanaan tugas setiap programmer. 
​c. Melaksanakan kegiatan uji coba operasional, penyusunan panduan, dan pelatihan bagi 
para calon pengguna, mengenai instalasi dan pemeliharaan sistem aplikasi.  
6. Programmer:  
a. Membangun program-program aplikasi, berdasarkan rancangan yang telah ditetapkan 
oleh para designer.  
b. Melaksanakan kegiatan uji coba operasional, penyusunan panduan, dan pelatihan bagi 
para calon pengguna, mengenai pengoperasian program-program aplikasi.  
5. Pembiayaan Kegiatan  
Kegiatan ini diperkirakan membutuhkan biaya sebesar Rp. 1.000.000.000,- 
 
 
 
6. Penutup   
Demikian Kerangka Acuan Kerja (KAK) pada Sistem Penyimpanan dan Pendataan Jasa 
Pengiriman Barang untuk Pos Indonesia ini disusun sebagai dasar maupun pedoman 
pelaksanaan kegiatan.   
 

More Related Content

What's hot

implementasi-dan-maintenance
implementasi-dan-maintenanceimplementasi-dan-maintenance
implementasi-dan-maintenance
Iwan Kurniarasa
 
2012 1-00607-si ringkasan
2012 1-00607-si ringkasan2012 1-00607-si ringkasan
2012 1-00607-si ringkasan
Karman Zhero
 
Software quality factors (revisi)
Software quality factors (revisi)Software quality factors (revisi)
Software quality factors (revisi)
inggrid_5209100069
 
169974199 sistem-penjualan-tiket-pesawat-tugas-akhir-mata-kuliah-rekayasa-per...
169974199 sistem-penjualan-tiket-pesawat-tugas-akhir-mata-kuliah-rekayasa-per...169974199 sistem-penjualan-tiket-pesawat-tugas-akhir-mata-kuliah-rekayasa-per...
169974199 sistem-penjualan-tiket-pesawat-tugas-akhir-mata-kuliah-rekayasa-per...
ruslansahropi1
 
Srs sistem informasi penggajian
Srs sistem informasi penggajianSrs sistem informasi penggajian
Srs sistem informasi penggajian
tiaraanggt
 

What's hot (19)

LANDASAN TEORI
LANDASAN TEORILANDASAN TEORI
LANDASAN TEORI
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
Kerangka Acuan Kerja (Human Resource Information System)
Kerangka Acuan Kerja (Human Resource Information System)Kerangka Acuan Kerja (Human Resource Information System)
Kerangka Acuan Kerja (Human Resource Information System)
 
Kerangkaacuankerja 16-133-mppl-converted
Kerangkaacuankerja 16-133-mppl-convertedKerangkaacuankerja 16-133-mppl-converted
Kerangkaacuankerja 16-133-mppl-converted
 
implementasi-dan-maintenance
implementasi-dan-maintenanceimplementasi-dan-maintenance
implementasi-dan-maintenance
 
EAS
EASEAS
EAS
 
Project Charter Human Resource Information System
Project Charter Human Resource Information SystemProject Charter Human Resource Information System
Project Charter Human Resource Information System
 
Ets mppl aidil
Ets mppl aidilEts mppl aidil
Ets mppl aidil
 
KAK Sistem Informasi Manajemen Layanan TI
KAK Sistem Informasi Manajemen Layanan TIKAK Sistem Informasi Manajemen Layanan TI
KAK Sistem Informasi Manajemen Layanan TI
 
Pik pertemuan ke 3 struktur dan fungsi pengolahan data
Pik pertemuan ke 3 struktur dan fungsi pengolahan dataPik pertemuan ke 3 struktur dan fungsi pengolahan data
Pik pertemuan ke 3 struktur dan fungsi pengolahan data
 
2012 1-00607-si ringkasan
2012 1-00607-si ringkasan2012 1-00607-si ringkasan
2012 1-00607-si ringkasan
 
Kerangka Acuan Kerja (Pengembangan Aplikasi Web Pengajuan Tugas Akhir)
Kerangka Acuan Kerja (Pengembangan Aplikasi Web Pengajuan Tugas Akhir)Kerangka Acuan Kerja (Pengembangan Aplikasi Web Pengajuan Tugas Akhir)
Kerangka Acuan Kerja (Pengembangan Aplikasi Web Pengajuan Tugas Akhir)
 
Kerangka acuan kerja aplikasi my indi home pt. telkom banjarmasin (1)
Kerangka acuan kerja  aplikasi my indi home pt. telkom banjarmasin (1)Kerangka acuan kerja  aplikasi my indi home pt. telkom banjarmasin (1)
Kerangka acuan kerja aplikasi my indi home pt. telkom banjarmasin (1)
 
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI SASARAN KERJA PEGAWAI DI DINAS KOMINFO JATIM
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI SASARAN KERJA PEGAWAI DI DINAS KOMINFO JATIMRANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI SASARAN KERJA PEGAWAI DI DINAS KOMINFO JATIM
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI SASARAN KERJA PEGAWAI DI DINAS KOMINFO JATIM
 
Software quality factors (revisi)
Software quality factors (revisi)Software quality factors (revisi)
Software quality factors (revisi)
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
169974199 sistem-penjualan-tiket-pesawat-tugas-akhir-mata-kuliah-rekayasa-per...
169974199 sistem-penjualan-tiket-pesawat-tugas-akhir-mata-kuliah-rekayasa-per...169974199 sistem-penjualan-tiket-pesawat-tugas-akhir-mata-kuliah-rekayasa-per...
169974199 sistem-penjualan-tiket-pesawat-tugas-akhir-mata-kuliah-rekayasa-per...
 
Kerangka Acuan Kerja
Kerangka Acuan KerjaKerangka Acuan Kerja
Kerangka Acuan Kerja
 
Srs sistem informasi penggajian
Srs sistem informasi penggajianSrs sistem informasi penggajian
Srs sistem informasi penggajian
 

Similar to Tugas

ETS MPPL-WEB TICKETING KELUHAN PADA KEMENTERIAN KEUANGAN
ETS MPPL-WEB TICKETING KELUHAN PADA KEMENTERIAN KEUANGANETS MPPL-WEB TICKETING KELUHAN PADA KEMENTERIAN KEUANGAN
ETS MPPL-WEB TICKETING KELUHAN PADA KEMENTERIAN KEUANGAN
Alfian Liao
 

Similar to Tugas (20)

Tugas3 (kak) MPPL
Tugas3 (kak) MPPLTugas3 (kak) MPPL
Tugas3 (kak) MPPL
 
Kerangka acuan kerja (kak) aplikasi pengajuan keluhan inspektorat
Kerangka acuan kerja (kak) aplikasi pengajuan keluhan inspektoratKerangka acuan kerja (kak) aplikasi pengajuan keluhan inspektorat
Kerangka acuan kerja (kak) aplikasi pengajuan keluhan inspektorat
 
Tugas 3 MPPL (D)
Tugas 3 MPPL (D)Tugas 3 MPPL (D)
Tugas 3 MPPL (D)
 
ETS - KAK
ETS - KAKETS - KAK
ETS - KAK
 
Kerangka acuan kerja-5116100093
Kerangka acuan kerja-5116100093Kerangka acuan kerja-5116100093
Kerangka acuan kerja-5116100093
 
Sistem penyelesaian masalah IT
Sistem penyelesaian masalah ITSistem penyelesaian masalah IT
Sistem penyelesaian masalah IT
 
Kerangka acuan kerja
Kerangka acuan kerjaKerangka acuan kerja
Kerangka acuan kerja
 
Ets kak 5116100183
Ets kak 5116100183Ets kak 5116100183
Ets kak 5116100183
 
Project charter trackit
Project charter trackitProject charter trackit
Project charter trackit
 
Project charter trackit rev 1
Project charter trackit rev 1Project charter trackit rev 1
Project charter trackit rev 1
 
UTS - Kerangka Acuan Kerja
UTS - Kerangka Acuan KerjaUTS - Kerangka Acuan Kerja
UTS - Kerangka Acuan Kerja
 
Kak web keluhan kemenkeu
Kak web keluhan kemenkeuKak web keluhan kemenkeu
Kak web keluhan kemenkeu
 
Project charter
Project charterProject charter
Project charter
 
ETS MPPL-WEB TICKETING KELUHAN PADA KEMENTERIAN KEUANGAN
ETS MPPL-WEB TICKETING KELUHAN PADA KEMENTERIAN KEUANGANETS MPPL-WEB TICKETING KELUHAN PADA KEMENTERIAN KEUANGAN
ETS MPPL-WEB TICKETING KELUHAN PADA KEMENTERIAN KEUANGAN
 
Mppl4
Mppl4Mppl4
Mppl4
 
Angga kusuma uts_rpl20172
Angga kusuma uts_rpl20172Angga kusuma uts_rpl20172
Angga kusuma uts_rpl20172
 
KAK Pelayanan Keluhan Perangkat TI
KAK Pelayanan Keluhan Perangkat TIKAK Pelayanan Keluhan Perangkat TI
KAK Pelayanan Keluhan Perangkat TI
 
KAK - Aplikasi Web Pengajuan Tugas Akhir
KAK - Aplikasi Web Pengajuan Tugas AkhirKAK - Aplikasi Web Pengajuan Tugas Akhir
KAK - Aplikasi Web Pengajuan Tugas Akhir
 
Tugas 3 - Kerangka Acuan Kerja
Tugas 3 - Kerangka Acuan KerjaTugas 3 - Kerangka Acuan Kerja
Tugas 3 - Kerangka Acuan Kerja
 
Apsi (modul 2)
Apsi  (modul 2)Apsi  (modul 2)
Apsi (modul 2)
 

Recently uploaded

Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
NurindahSetyawati1
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
dheaprs
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
MetalinaSimanjuntak1
 

Recently uploaded (20)

UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 

Tugas

  • 1. KERANGKA ACUAN KERJA            KELAS: MPPL E    MAHASISWA:  5116100133 Fariz Maulana Purnomo  5116100083 Ariiq Firanda  5116100140 Fariz Putra Dandi   
  • 2. 1. Pendahuluan   1.1 Latar Belakang Usaha jasa pengiriman   Jasa pengiriman merupakan suatu model usaha yang menyediakan jasa untuk mengirimkan  barang dari suatu tempat menuju tempat tujuan. Jenis barang yang dapat dikirimkan pun  dapat bervariasi, mulai dari dokumen, paket hadiah, barang belanja ​online​, hingga kendaraan  bermotor. Moda transportasi yang ditawarkan pun beragam sesuai dengan kebutuhan  waktu antar dan kapasitas angkut, melalui kendaraan darat (truk dan kereta), kendaraan  laut (kapal), dan kendaraan udara (pesawat terbang).    Dari model penggunaan jasa pengiriman ini muncul beberapa masalah. Pertama, dengan  luasnya daerah Indonesia yang dijangkau dan beragam tipe jasa yang ditawarkan, calon  pengguna mengalami kesulitan untuk mengetahui estimasi biaya yang harus dikeluarkan  untuk dapat mengirimkan barangnya. Kedua, untuk mengantarkan barang dari tempat asal  hingga ke tempat tujuan memerlukan waktu yang bisa hingga 5 hari, sedangkan pengguna  perlu untuk mengetahui lokasi terbaru atau progres pengiriman dari paketnya.    Oleh karena itu, disusunlah KAK untuk aplikasi Estimasi Ongkos Kirim dan Pelacakan  Pengiriman Pos Indonesia guna mengatasi masalah-masalah tersebut di atas.  1.2 Maksud dan Sasaran  Maksud dari kegiatan Pembuatan Sistem Penyimpanan dan Pendataan Jasa Pengiriman  Barang adalah untuk mengembangkan Sistem Penyimpanan Barang yang mampu  mendukung:   1. Penyimpanan data tersangkut barang pengiriman   2. Pengurutan dan pengelompokan barang yang berada pada gudang   3. Melacak lokasi barang yang sedang dikirim 
  • 3. 1.3 Hasil Akhir yang Diharapkan   Maksud dari kegiatan Pembuatan Sistem Penyimpanan dan Pendataan Jasa Pengiriman  Barang adalah sebagai berikut:   1. Tersedianya aplikasi pengolah data barang pengiriman   2. Tersedianya otomatisasi pengurutan dan pengelompokan barang yang berada pada  gudang   3. Dapat dilacaknya lokasi barang pada saat pengiriman  1.4 Waktu Pelaksanaan Pekerjaan   Secara Keseluruhan, kurun waktu yang tersedia untuk melaksanakan dan menyelesaikan  kegiatan Pembuatan Penyimpanan dan Pendataan Jasa Pengiriman Barang adalah selama 1  (satu) tahun kalender.   2. Ruang Lingkup Pekerjaan   Ruang Lingkup kegiatan Pembuatan Penyimpanan dan Pendataan Jasa Pengiriman Barang  yang harus dilaksanakan oleh Tim Pengembang terdiri atas tujuh tahapan sebagai berikut: 1.  Perencanaan Dan Persiapan Pelaksanaan Pekerjaan.   2. Analisis Dan Evaluasi Terhadap Struktur, Proses Bisnis dan Instrumen Sistem  Penyimpanan dan Pendataan Jasa Pengiriman Barang.   3. Perancangan Sistem.   4. Pembangunan Sistem.   5. Uji Coba Operasional (Lapangan).  
  • 4. 6. Pelatihan Bagi Para Calon Pengguna Sistem.   7. Penyusunan Laporan Dan Dokumentasi Sistem.   2.1 Perencanaan dan Persiapan Pelaksanaan Pekerjaan Pekerjaan Pembuatan Penyimpanan  dan Pendataan Jasa Pengiriman Barang diawali dengan:   1. Survey Pendahuluan dalam rangka:  a. Mengumpulkan bahan-bahan yang diperlukan:  b. Mendapatkan gambaran mengenai kebutuhan (needs) Penyimpanan dan Pendataan Jasa  Pengiriman Barang   2. Penyusunan rencana pelaksanaan pekerjaaan yang di dalamnya paling tidak mencakup:   a. Deliverables/karya-karya (products) yang harus dihasilkan.   b. kegiatan-kegiatan (tasks) yang dilaksanakan.   c. personil (manpower) yang akan ditugaskan di setiap kegiatan.   d. perangkat-perangkat (tools) yang dipergunakan dalam menunjang pelaksanaan setiap  kegiatan.  e. waktu pelaksanaannya (timing) dalam periode harian.   2.2 Analisis dan Evaluasi terhadap Struktur, Proses Bisnis dan Instrumen Pembuatan Sistem  Penyimpanan dan Pendataan Jasa Tim Pengembang harus melakukan analisis dan evaluasi  terhadap:   1. Struktur, Proses Bisnis dan Instrumen Penyimpanan dan Pendataan Jasa Pengiriman  Barang yang digunakan untuk menentukan konsep basis data. 
  • 5. 2. Permasalahan yang saat ini dihadapi sehubungan dengan pendataan, pengolahan data,  dan penyajian data/ informasi Penyimpanan dan Pendataan Jasa Pengiriman Barang   3. Kebutuhan-kebutuhan (requirements), baik kebutuhan pengguna (user requirements)  maupun kebutuhan sistem (system requirements).   2.3 Perancangan Sistem   Tim Pengembang kemudian menyusun rancangan sistem yang akan diimplementasikan.  Rancangan sistem harus berbasis pada sistem perangkat keras dan sistem perangkat lunak  pendukung yang tersedia. Adapun rancangan sistem yang dimaksud paling tidak mencakup  aspek-aspek berikut.   1. Deskripsi Sistem Bagian ini berisi deskripsi level atas singkat tentang struktur sistem,  fungsionalitas sistem, interaksi sistem dengan entitas eksternal, dsb.   2. Pertimbangan-Pertimbangan Desain   a. Asumsi: deskripsi asumsi, latar belakang, atau ketergantungan perangkat lunak,  penggunaannya, lingkungan operasionalnya, yang diasumsikan benar dan berpengaruh  terhadap desain secara langsung.   b. Constraints: deskripsi konstren (constraints) yang harus diterapkan terhadap sistem  (misalnya technology constraints, performance requirements, end user characteristics,  validation requirements, project constraints, dsb) Konstren- konstren ini adalah aspek- aspek  yang diminta oleh customer yang secara langsung berpengaruh terhadap desain (misalnya,  basis datanya harus berupa open-source DBMS.)  c. Lingkungan Sistem: deskripsi perangkat keras dan perangkat lunak di mana sistem harus  beroperasi dan dengan perangkat keras dan perangkat lunak apa saja yang harus  berinteraksi dengan sistem.  
  • 6. d. Metodologi Desain: ringkasan pendekatan yang digunakan untuk merancang sistem.  (structured, object-oriented, formal specification atau metodologi lainnya).   3. Arsitektur Sistem: merupakan top level design view dari sistem dan menyediakan  dasar-dasar untuk desain yang lebih rinci. Arsitektur Sistem memuat komponen- komponen  level atas yang akan dikembangkan dan saling keterkaitannya. Bahasan Arsitektur Sistem  dapat meliputi aspek-aspek berikut.   a. Overview Bagian ini menyediakan high level overview tentang dekomposisi struktural dan  fungsional dari sistem. Fokus bahasan ada pada bagaimana dan mengapa sistem  didekomposisi dalam cara tersebut, bukan pada detil komponen- komponen. Bahasan juga  mencakup informasi mengenai peran dan tanggung jawab utama yang harus dijalankan  sistem.   b. Rationale: Bagian ini mengulas mengapa digunakan arsitektur yang dideskripsikan pada  bagian a (overview).   c. Detail Komponen: Bagian ini berisi ringkasan mengenai operasi masing-masing komponen  yang terdapat dalam arsitektur dan bagaimana komponen-komponen ini saling berinteraksi.   4. High Level Design: Bagian ini menjelaskan lebih lanjut rincian-rincian elemen yang  terdapat dalam Arsitektur. High-level design memodelkan kelompok-kelompok elemen  sistem dari berbagai view yang berbeda. Tim Pengembang dapat menggunakan satu atau  lebih view berikut.   a. Conceptual atau Logical View: View ini memperlihatkan elemen-elemen fungsional lojik  dari sistem. Setiap komponen merepresentasikan pengelompokan fungsionalitas.   b. Process View: view ini merupakan runtime view dari sistem. Komponen- komponennya  berupa threads atau proses-proses atau aplikasi-aplikasi terdistribusi.  
  • 7. c. Physical View: view ini adalah untuk distributed systems. Komponen- komponennya  berupa physical processors yang menjalankan bagian-bagian sistem.   d. Module View: view ini untuk project management dan code organization.  Komponen-komponennya umumnya berupa files atau directories. View ini memperlihatkan  bagaimana directory structure dan development environment akan dirancang.   e. Security View: view ini umumnya terfokus pada komponen-komponen yang bekerja sama  untuk menyediakan fitur-fitur pengaman sistem. View ini biasanya merupakan subset dari  Conceptual view.   5. Low Level Design Bagian ini menyajikan deskripsi desain level bawah yang secara  langsung mendukung konstruksi modul-modul sistem.  6. User Interface Design User Interface Design menyajikan deskripsi desain yang secara  langsung mendukung konstruksi user interface screens, termasuk rincian perilaku umum  yang dimiliki semua screen. common look and feel seperti perilaku menu, popup menu,  toolbars, status bar, title bars, drag and drop mouse juga harus dijelaskan   2.4 Implementasi Sistem   Implementasi Sistem dilakukan berdasarkan rancangan sistem yang telah dihasilkan pada  tahap sebelumnya.   2.5 Uji Coba Operasional   Untuk menjamin beroperasinya sistem informasi yang baru sebagaimana yang diharapkan  maka uji coba operasional mutlak harus dilaksanakan. Uji coba operasional harus dilakukan  dalam satu periode waktu yang mencerminkan siklus hidup sistem sehari-harinya   2.6 Pelatihan Bagi Para Calon Pengguna Sistem  
  • 8. Untuk menjamin kelangsungan operasi sistem informasi yang baru maka selama pekerjaan  berlangsung harus terjadi alih teknologi dari pihak Tim Pengembang kepada pihak calon  pengguna sistem. Namun demikian, tetap diperlukan periode waktu yang bersifat khusus  guna merealisasikan alih teknologi secara efektif. Karena itu, menjelang akhir pekerjaan, Tim  Pengembang harus memberikan pelatihan kepada para calon pengguna sistem. Pelatihan  harus mencakup: instalasi dan kustomisasi (pengadministrasian), pengoperasian, dan  pemeliharaan sistem. Peserta yang akan dilatih terdiri atas: operator, administrator, dan  pengguna akhir (end-users).   3. Serahan Pekerjaan   Serahan pekerjaan yang diharapkan dari kegiatan Pembuatan Penyimpanan dan Pendataan  Jasa Pengiriman Barang adalah sebagai berikut:   3.1. Laporan Kemajuan Pekerjaan, yang terdiri atas:   a. Laporan Pendahuluan yang berisikan perencanaan penyelesaian pekerjaan, jadwal kerja,  metodologi yang digunakan, tools yang digunakan untuk menyelesaikan pekerjaan, analisa  awal terhadap ruang lingkup pekerjaan. Laporan ini diserahkan paling lambat dua (2) minggu  semenjak penandatanganan Surat Perintah Mulai Pekerjaan (SPMK) sebanyak 10 (Sepuluh)  Copy.   b. Laporan Antara yang berisikan kemajuan pekerjaan kegiatan Pengolahan Data dan  Pembuatan Software Aplikasi Pengolahan Data Sistem Penyimpanan dan Pendataan Jasa  Pengiriman Barang. Laporan ini diserahkan paling lambat minggu terakhir dibulan ketiga  sebanyak 10 (Sepuluh) Copy   c. Laporan akhir yang berisikan hasil akhir dari pekerjaan kegiatan Pengolahan Data dan  Pembuatan Software Aplikasi Sistem Penyimpanan dan Pendataan Jasa Pengiriman Barang  l sebanyak 10 (Sepuluh) Copy. 
  • 9. 3.2. Software Aplikasi Pengolahan Data Sistem Penyimpanan dan Pendataan Jasa  Pengiriman Barang yang telah terinstalasi pada infrastruktur yang ada beserta CD Master  Aplikasi sebanyak 15 buah CD-ROM.   3.3. Dokumentasi Sistem yang terdiri atas:   a. Manual untuk Administrator yang diserahkan bersamaan dengan laporan akhir   b. Manual untuk Pengguna yang diserahkan bersamaan dengan laporan akhir 4. Robot  Sistem Penyimpanan dan Pendataan Jasa Pengiriman Barang sebanyak 120 unit 4. Tenaga  Ahli   4. Kebutuhan Tenaga Ahli   Berdasarkan lingkup pekerjaan yang ada, maka dibutuhkan tenaga-tenaga ahli dengan  spesifikasi sebagai berikut:   1. Ahli Storage System (Ketua Tim) memiliki pengalaman kerja minimal 3 tahun pada proyek  bertema Storage System dan berpendidikan minimal S2   2. Ahli Ilmu Statistik, memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di bidangnya dan  berpendidikan minimal S1   3. Ahli Pengembangan Sistem Informasi, memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di  bidangnya dan berpendidikan minimal S1   4. Ahli Perencanaan Sistem Informasi, memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di  bidangnya dan berpendidikan minimal S1   5. Ahli Software Analysis (1 Orang), memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di bidangnya  dan berpendidikan minimal S1  
  • 10. 6. Ahli Database Analysis (1 Orang), memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di  bidangnya dan berpendidikan minimal S1   7. Ahli Jaringan Komputer (2 Orang), memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di  bidangnya dan berpendidikan minimal S1   8. Ahli Pemrograman Komputer (4 orang), memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di  bidangnya dan berpendidikan minimal S1   9. Ahli Database Programmer (4 Orang), memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di  bidangnya dan berpendidikan minimal S1   10. Ahli Embedded System Programmer (3 Orang), memiliki pengalaman kerja minimal 5  tahun di bidangnya dan berpendidikan minimal S1   11. Ahli Pembuatan Robot (4 Orang), memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di  bidangnya dan berpendidikan minimal S1   12. Ahli Software Tester, memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun di bidangnya dan  berpendidikan minimal S1   4.2 Tugas Pokok Tenaga Ahli   Berikut ini adalah uraian ringkas mengenai tugas pokok dari setiap tenaga ahli yang  dibutuhkan:   1. Team Leader:  ​a. Menyusun rencana pelaksanaan pekerjaaan yang di dalamnya mencakup: sasaran hasil  kerja, kegiatan dilaksanakan, pelaksana kegiatan, perangkat pendukung digunakan, dan  waktu pelaksanaan.  
  • 11. b. Melakukan analisis dan evaluasi terhadap sistem informasi berjalan   c. Memilih dan menentukan solusi yang tepat guna memecahkan permasalahan pendataan,  pengolahan data, dan penyajian data/ informasi, serta merumuskannya dalam bentuk  kebutuhan, baik kebutuhan di sisi pengguna (user requirements) maupun kebutuhan di sisi  sistem (system requirements).   d. Menentukan ruang lingkup dan batasan serta menyusun konsep dasar sistem yang akan  dikembangkan   e. Memimpin pelaksanaan pekerjaan dari awal hingga akhir dalam arti: menugaskan,  mengarahkan, mengkoordinasikan, mengendalikan, serta mengawasi pelaksanaan tugas  setiap anggota tim.   2. System Designer:   a. Merancang sistem yang akan dikembangkan,  b. Mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan uji coba operasional, penyusunan dokumentasi  sistem, dan pelatihan bagi para calon pengguna.  3. Data Base Designer:   a. Merancang sistem basis data dari sistem yang akan dikembangkan.   b. Melaksanakan kegiatan uji coba operasional, penyusunan referensi teknis, dan pelatihan  bagi para calon pengguna, mengenai sistem basis data.   4. Application System Designer:   a. Mengukur kemampuan, kebiasaan, perilaku, dan animo para calon pengguna sistem,  
  • 12. b. Merancang sistem aplikasi: tampilan antar-muka, perilaku, dan arsitektur aplikasi.   c. Melaksanakan kegiatan uji coba operasional, penyusunan referensi teknis, dan pelatihan  bagi para calon pengguna, mengenai sistem aplikasi.   5. Chief Programmer:   a. Membangun program-program aplikasi utama, berdasarkan rancangan yang telah  ditetapkan oleh para designer.   b. Menugaskan, mengarahkan, mengkoordinasikan, mengendalikan, serta mengawasi  pelaksanaan tugas setiap programmer.  ​c. Melaksanakan kegiatan uji coba operasional, penyusunan panduan, dan pelatihan bagi  para calon pengguna, mengenai instalasi dan pemeliharaan sistem aplikasi.   6. Programmer:   a. Membangun program-program aplikasi, berdasarkan rancangan yang telah ditetapkan  oleh para designer.   b. Melaksanakan kegiatan uji coba operasional, penyusunan panduan, dan pelatihan bagi  para calon pengguna, mengenai pengoperasian program-program aplikasi.   5. Pembiayaan Kegiatan   Kegiatan ini diperkirakan membutuhkan biaya sebesar Rp. 1.000.000.000,-       
  • 13. 6. Penutup    Demikian Kerangka Acuan Kerja (KAK) pada Sistem Penyimpanan dan Pendataan Jasa  Pengiriman Barang untuk Pos Indonesia ini disusun sebagai dasar maupun pedoman  pelaksanaan kegiatan.