Proyek ini bertujuan untuk mengembangkan sistem informasi sumber daya manusia berbasis komputer untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan data pegawai. Proyek ini akan menghasilkan dokumen perencanaan, spesifikasi sistem, desain arsitektur, rencana pengujian, dan dokumentasi pelatihan untuk pengguna. Proyek dijadwalkan selesai dalam waktu 2 bulan dengan anggaran sebesar Rp453.000.000.

1. PROJECT CHARTER
Project Name
Human Resources Information System
Project Number
NX/2019/3/20
Date
25 Maret 2019
RevisionNumber
1.0
1. Project DescriptionandGoals
Bagian ini menjelaskan kebutuhan bisnis, kepentingan dan masalah dari proyek, misalnya sampai pada justifikasi
project karena kebutuhan organisasi, kebutuhan customer, peningkatan teknologi, kebutuhan kebijakan, tujuan
saving cost, maupun improvement process.
Dalam bidang manajemen, dijelaskan bahwa salah satu elemen dalam organisasi adalah
sumber daya manusia. SDM merupakan sumber daya organisasi yang perlu dikelola dengan
efisien dan efektif. Shiri (2012) menyimpulkan bahwa melalui manajemen SDM yang baik
akan berkontribusi pada peningkatan kinerja organisasi. Banyaknya informasi yang harus
dikelola terkait sumber daya manusia memunculkan permasalahan tingkat kompleksitas yang
tinggi. Permasalahan tersebut akan sulit diselesaikan dengan sistem informasi SDM
tradisional. Permasalahan dalam hal tingkat kompleksitas yang tinggi dalam mengelola
informasi terkait SDM dapat terselesaikan dengan bantuan sistem informasi SDM berbasis
komputer.
Perpaduan antara manajemen sumber daya manusia dengan teknologi informasi
menghasilkan solusi manajemen sumber daya manusia yang dikenal dengan istilah Human
Resource Information System (HRIS). Manajemen sumber daya manusia yang dijalankan di
Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya pengelolaan SDMnya masih belum optimal. Sehingga
akan dilakukan implementasi Human Resource Information System (HRIS) untuk
mengoptimalkan manajemen Sumber Daya Manusia di Institut Teknologi Adhi Tama
Surabaya.
Maksud pengembangan HRIS ini adalah untuk meningkatkan efektifitas fungsi manajemen
sumber daya manusia yang nantinya akan mampu meningkatkan akurasi dan efisiensi waktu
dalam melakukan manajemen sumber daya manusia, memberikan kecepatan, kesesuaian,
kemudahan mengakses dan memperbarui, serta mengintegrasikan data sumber daya yang
dimiliki, dan meningkatkan kapasitas dan kemudahan kontrol dalam sistem pelaporan secara

2. menyeluruh.
2. Risks
Bagian ini menjelaskan resiko-resiko yang mungkin terjadi dalam pengerjaan proyek.
Dalam proses pengerjaan proyek “Human Resource Information System” ini ada beberapa
kemungkinan resiko yang terjadi diantaranya adalah :
• Terjadi kebocoran data.
• Adanya kemungkinan data tidak akurat.
• Adanya kemungkinan pemalsuan data.
3. Deliverables
Bagian ini menjelaskan dokumen-dokumen yang akan diberikan, meliputi: SDPLN, SRS, SAD, test plan dan user
documentation serta hasil dari perencanaan
Penjelasan dokumen ini meliputi SDPLN (Software Development Plan), SRS (Software
Requirement Specification), SAD (Software Architecture Development), TSTPLN (Test Plan)
dan User Documentation serta hasil dari perencanaan.
SDPLN yang menjelaskan secara umum dan global mengenai rancangan sistem informasi
yang akan dibuat. Rancangan sistem tersebut meliputi perkenalan dokumen, gambaran
umum proyek, struktur anggota dalam tim proyek, proses manajemen, rencana proses
secara teknik, rencana proses yang mendukung serta rencana tambahan.
SRS menjelaskan berbagai macam kebutuhan pembuatan produk yaitu kebutuhan spesifik
yang terdiri dari kebutuhan fungsionalitas, termasuk didalamnya input, proses, dan output
dari produk dan non-fungsionalitas. Kebutuhan antar muka juga digambarkan dengan
jelas didalam dokumen ini, terdiri dari kebutuhan antar pengguna, antar hardware yang
menjelaskan kebutuhan yang harus ada untuk menjalankan atau mengoperasikan aplikasi
sistem, kebutuhan antar software yang menjelaskan bagaimana cara pengguna
berinteraksi dengan sistem, dan kebutuhan antar komunikasi.
SAD menjelaskan tentang arsitektur proyek perangkat lunak yang akan dikerjakan. Dokumen
ini diantaranya berisi tentang Overview dari dokumen ini sendiri, Architectural
Representation, Architectural Goals and Constraint, Use-case view atau representasi
fungsionalitas dari proses, dan logical view.
TSTPLN melingkupi tujuan-tujuan identifikasi informasi proyek dan komponen perangkat
lunaknya, daftar persyaratan yang diujikan untuk testing, merekomendasikan dan

3. menjelaskan strategi pengujian yang akan digunakan, identifikasi kebutuhan yang
diperlukan, serta daftar lampiran terkait.
4. Scope Definition
Bagian ini menjelaskan ruang lingkup proyek, misalnya spesifikasi fungsi dari proyek.
Batasan dalam proyek aplikasi HRIS adalah sebagai berikut:
• Aplikasi berbasis web dan dapat berjalan dengan baik di web browser berbasis
desktop.
Kebutuhan Fungsional yang harus ada dalam sistem yang akan dibuat ini adalah sebagai
berikut:
• Sistem harus dapat menyimpan data pegawai.
• Sistem harus dapat memperlihatkan daftar pegawai berdasarkan kriteria tertentu
• Sistem harus dapat mengunggah dan mengunduh arsip pegawai
• Sistem harus dapat memperlihatkan rekap/statistik dan daftar pegawai dengan
kriteria tertentu
Kebutuhan Non-Fungsional adalah kebutuhan tambahan yang tidak memiliki input, proses,
dan output. Namun demikian, kebutuhan non fungsional ini sebaiknya dipenuhi, karena akan
sangat menentukan apakah sistem ini akan digunakan user atau tidak. Kebutuhan non
fungsional ini dapat dikategorikan berdasarkan PIECES framework.
Berdasarkan performancenya, sistem diharapkan dapat mempersingkat waktu yang
dibutuhkan untuk menyelesaikan setiap pekerjaan. Semakin sedikit waktu yang dibutuhkan,
semakin besar throughput yang dapat dihasilkan. Peningkatan kecepatan dan throughput ini
diharapkan dapat terjadi pada semua proses/pekerjaan. Besarnya peningkatan ini tergantung
pada jenis proses/pekerjaannya.
Berdasarkan reliabilitasnya, sistem diharapkan memiliki backup data. Backup data ini
terutama dibutuhkan jika server down, misalnya karena matinya aliran listrik. Dengan adanya
backup data ini, akses data tidak akan terhenti apabila server down. Selain itu, sistem juga
dapat menjaga keamanan data-data yang disimpan, terutama untuk data-data yang bersifat
confidental.

4. Kebutuhan Software
Kebutuhan Infrastruktur
Lingkup Kegiatan
Secara umum kegiatan-kegiatan yang tercakup dalam pelaksanaan kegiatan
pembangunan “Human Resource Information System” adalah sebagai berikut :
Tahap 1 : Melakukan perencanaan meliputi assesment kebutuhan akan aplikasi yang
dikembangkan untuk kemudian memahami permasalahan yang muncul.
Tahap 2 : Dengan memahami system sebelumnya dan kriteria-kriteria sistem yang akan
dibangun, tim penyedia jasa dapat membuat rancangan sistem informasi terlebih
dahulu.
Tahap 3 : Pelaksanaan pekerjaan meliputi pembuatan aplikasi sesuai dengan hasil
assesment kebutuhan yang diperlukan oleh user dan schedule yang telah direncanakan.
Tahap 4 : Implementasi sistem dapat dilakukan apabila sistem yang dikembangkan telah
sesuai dengan rencana kebutuhan user dan bebas dari bug (error).
Tahap 5 : Dilakukan uji coba aplikasi (sistem) yang telah selesai disusun.
Tahap 6 : Dilakukan pembuatan semua dokumen yang diperlukan, dan juga akan
No Item Spesifikasi
1 Basis Aplikasi Web
2 Bahasa Pemrograman PHP
HTML 5
JavaScript
Java
3 Database SQL Server 2000
4 Software Pendukung Sublime, vscode
No Item Jumlah Spesifikasi
1 PC 3 Core i7, OS linux
2 Server 4 8 Core, RAM 8 GB

5. diberikan pelatihan bagi para calon pengguna HRIS ini.
5. Project Milestones
Bagian ini menjelaskan gambaran umum jadwal proyek yang akan dikerjakan.
No Project Milestone
Target Date
(dd/mm/yyyy)
1 Mulai Project 26 Maret 2019
2 Selesai Identifikasi Masalah 27 Maret 2019
3 Selesai Penggalian Kebutuhan 30 Maret 2019
4 Wawancara 4 April 2019
5 Perancangan dan Prototyping 10 April 2019
6 Desain dan Implementasi Sistem 24 April 2019
7 Uji Coba 8 Mei 2019
8 Evaluasi 22 Mei 2019
9 Pelatihan 6 Mei 2019
10 Pelaporan 13 MeI 2019
11 Pembuatan Dokumentasi 16 Mei 2019
6. Budget Summary
Bagian ini menjelaskan pembiayaan proyek secara ringkas.
No Kegiatan Satuan Volume Harga Satuan Jumlah Harga
Biaya Langsung Personil
Tenaga Ahli
1 ProjectManager OB
1 orang x
2 bulan
Rp 40.000.000,- Rp 80.000.000,-
2 Team Leader OB
1 orang x
2 bulan
Rp 20.000.000,- Rp 40.000.000,-

6. 3 SystemAnalyst OB
1 orang x
2 bulan
Rp 20.000.000,- Rp 40.000.000,-
4 Database Analyst OB
1 orang x
2 bulan
Rp 20.000.000,- Rp 40.000.000,-
5 Programmer OB
5 orang x
2 bulan
Rp 12.000.000,- Rp 120.000.000,-
6 Technical Support OB
1 orang x
2 bulan
Rp 5.000.000,- Rp 10.000.000,-
7 TenagaDokumentasi OB
1 orang x
2 bulan
Rp 5.000.000,- Rp 10.000.000,-
8 Administrasi OB
1 orang x
2 bulan
Rp 5.000.000,- Rp 10.000.000,-
Biaya Langsung non Personil
A Biaya Belanja Barang
1 PC Paket 3 Rp 15.000.000,- Rp 45.000.000,-
2 Server Item 4 Rp 12.000.000,- Rp 48.000.000,-
B Biaya Pelaporan
1
Pencetakanbuku
panduan
pengoperasian
Eksemplar 10 Rp 400.000,- Rp 4.000.000,-
2 PencetakanLaporan Eksemplar 20 Rp 300.000,- Rp 6.000.000,-
Total Biaya Rp 453.000.000,-
7. Assumptions, Constraints &Dependencies
Bagian ini menjelaskan hal-hal yang mendukung sistem, batasan, dan ketergantungannya dengan sistem yang lain
(jika ada).
Asumsi-asumsi dari proyek ini adalah:
• Pekerjaan dilakukan 7 hari dalam 1 Minggu
Batasan-batasan untuk sistemini diantaranya:
• Bagian kepegawaian bisa melakukan input data pegawai tersebut.
• Bagian kepeimimpinan bisa milhat statustik/rekap semua pegawai.
8. Project Organizational Structure
Bagian ini berisikan daftar anggota team/kelompokbeserta fungsi dan tugas-tugasnya di dalam kelompok project ini.

7. Function Name Role
Project Manager Muhajir ● Menjadwalkan pelaksanaan dan
manajemen proyek
● Memantau kinerja proyek pelaksanaan
dari analisis sampai implenetasi
● Membuat dokumen SDPLN yang
mendefinisikan rencana proyek.
Team Leader Khawari M ● Memimpin dalam tim proyek
● Bertanggung jawab atas koordinasi tim
System Analyst Raldo Kusuma ● Menganalisa proses bisnis
● Mendefinisikan prosedur yang ada
dalam sistem.
● Membuat dokumen flow, sistemflow.
● Membuat dokumen SRS yang
mendefinisikan spesifikasi kebutuhan
perangkat lunak.
Database Analyst Ivanda Zevi Amalia ● Merancang database sistemyang aman
dan reliable
● Menerjemahkan data-data menjadi
laporan yang dapat dengan mudah
dimengerti
Programmer Dimas Kamurapi
Najatul Muslim
Rizky Andre W
Falah Nurli Filano
Alam Cahya
● Membuat aplikasi yang telah dirancang
dan direncanakan
Technical Support Hilmi Raditya ● Memberikan dukungan teknis dalam
membantu user untuk mengoperasikan
sistem
Tenaga Dokumentasi Khairunnisa’ Rahma ● Menyusun dokumentasi proyek
● Menyusun manual proyek
Administrasi Anindita Amelia ● Membantu melakukan inputasi data
dan kegiatan administrasi lainnya

8. 9. Project Authorization
Bagian ini berisikan persetujuan project yang disahkan oleh project manager dan project sponsor.
APPROVED BY
Project Manager
Muhajir
Date
25 Maret 2019
APPROVED BY
Project Sponsor
Fajar Baskoro
Date
25 Maret 2019