3. ( Bangunan Sederhana Rumah Tinggal)
Teori dan Pembahasan Bangunan Rumah Tinggal 1 Lantai
Pondasi
Kolom dan Sloof
Dinding Bata
Atap
4. Konstruksi ???
Konstruksi adalah kegiatan membangun sarana dan
prasarana.
Bangunan Rumah Tinggal
Kebutuhan yang berlaku pada setiap manusia sebagai
tempat bernaung dan beraktivitas.
5. 1. Memenuhi syarat keamanan
2. Memenuhi standar kenyamanan
3. Memenuhi syarat dan peraturan bangunan setempat
4. Memenuhi persyaratan administratif untuk membangun
PRINSIP UMUM
Perencanaan Bangunan
6. Sistem Konstruksi Optimal sebagai Penahan Beban
ntuk menciptakan konstruksi rumah tahan gempa, struktur pondasi,
kolom, balok, dan struktur atap harus dibuat menyatu dengan sambungan yang
memadai.
sloof diangkur ke pondasi
dipasang balon ring yang diikat
kaku dengan kolom
sambungan kayu dibaut dan
dipasang plat
7. Sistem Konstruksi Optimal sebagai Penahan Beban
seluruh pondasi, kolom, balok, dan atap
diikat secara kokoh dan kaku
8. • Untuk konstruksi kayu, selain tambahan struktur menyilang (bracing), juga
harus dilengkapi dengan plat baja pengikat di setiap sambungannya,
sehingga geraknya jadi fleksibel.
9. SNI 03-2835-1992, Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan persiapan dan pekerjaan tanah untuk
bangunan sederhana
SNI 03-3436-1994, Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan atap untuk bangunan dan gedung
SNI 03-3436-1992, Tata cara perhitungan satuan pekerjaan atap untukbangunan dan gedung
SNI 05-1994-F, Tata cara perancangan penerangan alami siang hari untukrumah dan gedung
PUBI-1982, Peraturan Umum Bahan Bangunan di Indonesia
Keputusan Menteri PU No. 20/KPTS/1986, Peraturan teknik pembangunan perumahan sederhana tidak
bersusun
Keputusan Menkes No. 829/MENKES/SK/VII/1999, Persyaratan kesehatan perumahan
Peraturan Menteri PU No. 54/PRT/1991 tentang Pedoman Teknik Pembangunan Perumahan Sangat Sederhana
Peraturan Normatif Bangunan