SlideShare a Scribd company logo
1 of 28
Welcome…
Assalamu’alaikum...
Baiklah teman-teman kali ini kita akan belajar tentang
MODUL, BUKU TEKS,
DAN LKS
Created by:
Dita Probo Susanti
13410205
M DO U L
U K U E
L K S
B KT S
MODUL
BUKU TEKS
LKS
KLIK MATERI YANG DI INGINKAN DI BAWAH INI :
Istilah modul dipinjam dari dunia teknologi, yaitu alat ukur
yang lengkap dan merupakan satu kesatuan program yang
dapat mengukur tujuan.
Departemen Pendidikan Nasional dalam bukunya “Teknik
Belajar dengan Modul, (2002:5), mendefinisikan modul sebagai
suatu kesatuan bahan belajar yang disajikan dalam bentuk
“self- instruction”, artinya bahan belajar yang disusun di dalam
modul dapat dipelajari siswa secara mandiri dengan bantuan
yang terbatas dari guru atau orang lain.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa modul merupakan bahan
belajar terprogram yang disusun sedemikian rupa dan
disajikan secara terpadu, sistematis, serta terperinci.
Dengan mempelajari materi modul, siswa diarahkan pada
pencarian suatu tujuan melalui langkah-langkah belajar
tertentu, karena modul merupakan paket program untuk
keperluan belajar.
Dan satu paket program modul, terdiri dari komponen-
komponen yang berisi tujuan belajar, bahan belajar, metode
belajar, alat dan sumber belajar, dan sistem evaluasi.
1. Meningkatkan motivasi belajar anak secara
maksimal
2. Meningkatkan kreatifitas guru dalam
mempersiapkan alat dan bahan yang di perlukan
3. Mewujudkan prinsip maju berkelanjutan secara
tidak terbatas
4. Mewujudkan belajar yang lebih berkonsentrasi
Fungsi Modul
1. Tujuan pendidikan dapat dicapai secara efisien dan
efektif.
2. Murid dapat mengikuti program pendidikan sesuai
dengan kecepatan dan kemampuannya sendiri.
3. Murid dapat sebanyak mungkin menghayati dan
melakukan kegiatan belajar sendiri, baik di bawah
bimbingan atau tanpa bimbingan guru.
4. Murid dapat menilai dan mengetahui hasil belajarnya
sendiri secara berkelanjutan.
5. Murid benar-benar menjadi titik pusat kegiatan
belajar mengajar.
Tujuan Pembuatan Modul
1. Self instructional, siswa mampu membelajarkan diri sendiri, tidak
tergantung pada pihak lain.
2. Self contained, seluruh materi pembelajaran dari satu unit
kompetensi yang dipelajari terdapat didalam satu modul utuh.
3. Stand alone, modul yang dikembangkan tidak tergantung pada
media lain atau tidak harus digunakan bersama-sama dengan
media lain.
4. Adaptif, modul hendaknya memiliki daya adaptif yang tinggi
terhadap perkembangan ilmu dan teknologi.
5. User friendly, modul hendaknya juga memenuhi kaidah akrab
bersahabat/akrab dengan pemakainya.
6. Konsistensi, konsisten dalam penggunaan font, spasi, dan tata
letak.
Dalam Kamus Oxford, buku diartikan sebagai number
of sheet of paper, either printedor blank,fastened
together in a cover, yaitu sejumlah lembaran kertas,
baik cetakan maupun kosong, yang dijilid dan diberi
kulit.
Hal serupa juga dapat ditemukan dalam kamus besar
Bahasa Indonesia yang mendefinisikan buku sebagai
lembar kertas yang berjilid, berisi tulisan atau kosong.
BUKU TEKS
Buku sebagai bahan ajar didefinisikan sebagai buku
yang berisi suatu ilmu pengetahuan hasil analisis
terhadap kurikulum dalam bentuk tertulis.
Buku teks pelajaran pada umumnya merupakan
bahan ajar hasil seorang pengarang atau tim
pengarang yang disusun berdasarkan kurikulum atau
tafsiran kurikulum yag berlaku.
1. Buku sumber, yaitu buku yang biasa dijadikan
rujukan, referensi, dan sumber untuk kajian ilmu
tertentu, biasanya berisi suatu kajian ilmu yang
lengkap.
2. Buku bacaan, adalah buku yang hanya berfungsi
untuk bacaan saja, misalnya cerita, legenda, novel,
dan lain sebagainya.
3. Buku pegangan, yaitu buku yang bisa dijadikan
pegangan guru atau pengajar dalam
melaksanakan proses pengajaran.
4. Buku bahan ajar, yaitu buku yang disusun, untuk
proses pembelajaan, dan berisi bahan-bahan atau
materi pelajaran yang akan diajarkan.
Secara umum, buku dibedakan menjadi 4 jenis yakni :
Secara khusus, buku teks pelajaran ( sebagai bahan ajar )
dibedakan menjadi dua macam, yaitu buku teks utama dan
buku teks pelengkap.
1. Buku teks utama berisi bahan-bahan pelajaran suatu
bidang studi yang digunakan sebagai buku pokok bagi peserta
didik dan pendidik.
2. Buku teks pelengkap adalah buku yang sifatnya membantu
atau merupakan tambahan bagi bagi buku teks utama serta
digunakan oleh pendidik dan peserta didik.
1. Bahan referensi atau bahan rujukan oleh peserta didik.
2. Bahan evaluasi
3. Alat bantu pendidik dalam melaksanakan kurikulum
4. Salah satu penentu metode atau teknik pengajaran yang akan
digunakan pendidik, dan
5. Sarana untuk meningkatkan karier dan jabatan
Fungsi buku teks pelajaran
1. Memudahkan pendidik dalam menyampaikan
materi pembelajaran
2. Memberi kesempatan kepada peserta didik
untuk mengulangi pelajaran atau mempelajari
pelajaran baru, dan
3. Menyediakan materi pembelajaran yang
menarik bagi peserta didik.
Tujuan buku teks pelajaran
1. Membantu pendidik dalam melaksanakan
kurikulum kerena disusun berdasarkan kurikulum
yang berlaku
2. Menjadi pegangan guru dalam mementukan
metode pengajaran
3. Memberi kesempatan bagi peserta didik untuk
mengulangi pelajaran atau mempelajari pelajaran
4. Memberi pengetahuan bagi peserta didik maupun
pendidik
5. Menjadi sumber penghasil
Kegunaan buku teks pelajaran
• LKS atau Lembar Kegiatan Siswa (student work
sheet) menurut Pedoman Umum Pengembangan
Bahan Ajar (Diknas, 2004),adalah lembaran-
lembaran berisi tugas yang harus dikerjakan oleh
peserta didik, yang biasanya berupa petunjuk atau
langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu tugas.
Dan tugas tersebut haruslah jelas kompetensi dasar
yang akan dicapai.
Sementara, menurut pandangan lain, LKS bukan
merupakan singkatan dari Lembar Kegiatan Siswa, akan
tetapi Lembar Kerja Siswa, yaitu materi ajar yang sudah
dikemas sedemikian rupa, sehingga peserta didik
diharapkan dapat mempelajari materi ajar tersebut
secara mandiri.
Jadi, LKS merupakan suatu bahan ajar cetak berupa
lembar-lembar kertas yang berisi materi, ringkasan, dan
petunjuk-petunjuk pelaksanaan tugas pembelajaran yang
harus dikerjakan oleh peserta didik, yang mengacu pada
kompetensi dasar yang harus dicapai.
FUNGSI LKS
1. Sebagai bahan ajar yang bisa meminimalkan peran
pendidik, namun lebih mengaktifkan peserta didik;
2. Sebagai bahan ajar yang mempermudah peserta didik
untuk memahami materi yang diberikan;
3. Sebagai bahan ajar yang ringkas dan kaya tugas untuk
berlatih; serta
4. Memudahkan pelaksanaan pengajaran kepada peserta
didik.
TUJUAN PENYUSUNAN LKS
1. Menyajikan bahan ajar yang memudahkan peserta didik
untuk berinteraksi dengan materi yang diberikan;
2. Menyajikan tugas-tugas yang meningkatkan penguasaan
peserta didik terhadap materi yang diberikan;
3. Melatih kemandirian belajar peserta didik; dan
4. Memudahkan pendidik dalam memberikan tugas kepada
peserta didik.
MACAM-MACAM BENTUK LKS
1. LKS yang Membantu Peserta Didik Menemukan Suatu
Konsep
2. LKS yang Membantu Peserta Didik Menerapkan dan
Mengintegrasikan Berbagai Konsep yang telah Ditemukan.
3. LKS yang Berfungsi sebagai Penuntun Belajar
4. LKS yang Berfungsi sebagai Penguatan
5. LKS yang Berfungsi sebagai Petunjuk Praktikum.
PPT Dita Probo (ttg Modul, Buku Teks, dan LKS)

More Related Content

What's hot

membaca permulaan dan lanjutan
membaca permulaan dan lanjutanmembaca permulaan dan lanjutan
membaca permulaan dan lanjutanAjengIlla
 
Buku Teks Dalam Pembelajaran
Buku Teks Dalam PembelajaranBuku Teks Dalam Pembelajaran
Buku Teks Dalam Pembelajaranmuhammadali2647
 
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)Dadang DjokoKaryanto
 
17. Pembelajaran Berdiferensiasi.pdf
17. Pembelajaran Berdiferensiasi.pdf17. Pembelajaran Berdiferensiasi.pdf
17. Pembelajaran Berdiferensiasi.pdfssuser4339c7
 
Hubungan antara Filsafat, Manusia dan Pendidikan
Hubungan  antara Filsafat, Manusia dan Pendidikan  Hubungan  antara Filsafat, Manusia dan Pendidikan
Hubungan antara Filsafat, Manusia dan Pendidikan Yamanto Isa
 
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1saeful_4h13
 
Ppt reformasi pendidikan .pptx
Ppt reformasi pendidikan   .pptxPpt reformasi pendidikan   .pptx
Ppt reformasi pendidikan .pptxWafiatulAhdi
 
Makalah permasalahan pendidikan di indonesia dan solusinya
Makalah permasalahan pendidikan di  indonesia dan solusinyaMakalah permasalahan pendidikan di  indonesia dan solusinya
Makalah permasalahan pendidikan di indonesia dan solusinyaSeptian Muna Barakati
 
Sejarah perkembangan ips
Sejarah perkembangan ipsSejarah perkembangan ips
Sejarah perkembangan ipsEnmoiya
 
Landasan teori dan hipotesis mpp
Landasan teori dan hipotesis mppLandasan teori dan hipotesis mpp
Landasan teori dan hipotesis mppDhanar Atmaja
 
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup Agnas Setiawan
 
Pengertian dan Tujuan Perencanaan Pembelajaran
Pengertian dan Tujuan Perencanaan PembelajaranPengertian dan Tujuan Perencanaan Pembelajaran
Pengertian dan Tujuan Perencanaan PembelajaranMusafirCinta7
 
Pemanfaatan Media Pembelajaran
Pemanfaatan Media PembelajaranPemanfaatan Media Pembelajaran
Pemanfaatan Media PembelajaranSuedi Ahmad
 
ppt Model pembelajaran
ppt Model pembelajaranppt Model pembelajaran
ppt Model pembelajaranrizka_pratiwi
 

What's hot (20)

Model pembelajaran assure
Model pembelajaran assureModel pembelajaran assure
Model pembelajaran assure
 
membaca permulaan dan lanjutan
membaca permulaan dan lanjutanmembaca permulaan dan lanjutan
membaca permulaan dan lanjutan
 
Buku Teks Dalam Pembelajaran
Buku Teks Dalam PembelajaranBuku Teks Dalam Pembelajaran
Buku Teks Dalam Pembelajaran
 
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
Makalah kajian interdisiplin dan intradisiplin(sosiologi pendidikan)
 
17. Pembelajaran Berdiferensiasi.pdf
17. Pembelajaran Berdiferensiasi.pdf17. Pembelajaran Berdiferensiasi.pdf
17. Pembelajaran Berdiferensiasi.pdf
 
Konsep pendidikan
Konsep pendidikanKonsep pendidikan
Konsep pendidikan
 
Hubungan antara Filsafat, Manusia dan Pendidikan
Hubungan  antara Filsafat, Manusia dan Pendidikan  Hubungan  antara Filsafat, Manusia dan Pendidikan
Hubungan antara Filsafat, Manusia dan Pendidikan
 
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1
 
Ppt reformasi pendidikan .pptx
Ppt reformasi pendidikan   .pptxPpt reformasi pendidikan   .pptx
Ppt reformasi pendidikan .pptx
 
8 pedoman wawancara
8 pedoman wawancara8 pedoman wawancara
8 pedoman wawancara
 
Makalah permasalahan pendidikan di indonesia dan solusinya
Makalah permasalahan pendidikan di  indonesia dan solusinyaMakalah permasalahan pendidikan di  indonesia dan solusinya
Makalah permasalahan pendidikan di indonesia dan solusinya
 
Sejarah perkembangan ips
Sejarah perkembangan ipsSejarah perkembangan ips
Sejarah perkembangan ips
 
Landasan teori dan hipotesis mpp
Landasan teori dan hipotesis mppLandasan teori dan hipotesis mpp
Landasan teori dan hipotesis mpp
 
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
 
Komponen Kurikulum PPT
Komponen Kurikulum PPTKomponen Kurikulum PPT
Komponen Kurikulum PPT
 
Pengertian dan Tujuan Perencanaan Pembelajaran
Pengertian dan Tujuan Perencanaan PembelajaranPengertian dan Tujuan Perencanaan Pembelajaran
Pengertian dan Tujuan Perencanaan Pembelajaran
 
Pembelajaran Membaca
Pembelajaran MembacaPembelajaran Membaca
Pembelajaran Membaca
 
Pemanfaatan Media Pembelajaran
Pemanfaatan Media PembelajaranPemanfaatan Media Pembelajaran
Pemanfaatan Media Pembelajaran
 
ppt Model pembelajaran
ppt Model pembelajaranppt Model pembelajaran
ppt Model pembelajaran
 
Kel 1 Menjelaskan.pdf
Kel 1 Menjelaskan.pdfKel 1 Menjelaskan.pdf
Kel 1 Menjelaskan.pdf
 

Similar to PPT Dita Probo (ttg Modul, Buku Teks, dan LKS)

Presentation2
Presentation2Presentation2
Presentation2wahibjo
 
Media pendidikan modul lks dan buku teks
Media pendidikan modul lks dan buku teksMedia pendidikan modul lks dan buku teks
Media pendidikan modul lks dan buku tekswahibjo
 
Presentation2
Presentation2Presentation2
Presentation2wahibjo
 
M e d i a p e m b e l a j a r an
M e d i a  p e m b e l a j a r anM e d i a  p e m b e l a j a r an
M e d i a p e m b e l a j a r anPAICAsman
 
prosedur pengembangan modul
prosedur pengembangan modulprosedur pengembangan modul
prosedur pengembangan modulhardianpai
 
PROSEDUR PENGEMBANGAN MODUL
PROSEDUR  PENGEMBANGAN  MODULPROSEDUR  PENGEMBANGAN  MODUL
PROSEDUR PENGEMBANGAN MODULherlianpaic
 
Bahan ajar cetak Dr.Sudarman,S.Pd.,M.Pd
Bahan ajar cetak Dr.Sudarman,S.Pd.,M.PdBahan ajar cetak Dr.Sudarman,S.Pd.,M.Pd
Bahan ajar cetak Dr.Sudarman,S.Pd.,M.Pddareman sudarman
 
Prosedur Pengembangan Modul
Prosedur Pengembangan ModulProsedur Pengembangan Modul
Prosedur Pengembangan ModulAjiLesmana27
 
Prosedur pengembangan Modul
Prosedur pengembangan ModulProsedur pengembangan Modul
Prosedur pengembangan ModulWahyuniRihaldi
 
1-Makalah-Pengembangan Sikap Profesional ( YOGI).pptx
1-Makalah-Pengembangan Sikap Profesional ( YOGI).pptx1-Makalah-Pengembangan Sikap Profesional ( YOGI).pptx
1-Makalah-Pengembangan Sikap Profesional ( YOGI).pptxPUTRIANANDASIREGAR19
 
Buku BSE Kelas 01 sd_tematik_7_benda_hewan_dan_tanaman_di_sekitarku_guru_2016
Buku BSE Kelas 01 sd_tematik_7_benda_hewan_dan_tanaman_di_sekitarku_guru_2016Buku BSE Kelas 01 sd_tematik_7_benda_hewan_dan_tanaman_di_sekitarku_guru_2016
Buku BSE Kelas 01 sd_tematik_7_benda_hewan_dan_tanaman_di_sekitarku_guru_2016FarahYudian
 
Buku guru kelas 1 tema 5
Buku guru kelas 1 tema 5Buku guru kelas 1 tema 5
Buku guru kelas 1 tema 5IAIN Pekalongan
 
Penyusunan bahan ajar (KELOMPOK 9)
Penyusunan bahan ajar (KELOMPOK 9)Penyusunan bahan ajar (KELOMPOK 9)
Penyusunan bahan ajar (KELOMPOK 9)Nastiti Rahajeng
 
Modul "Prosedur Pengembangan Modul"
Modul "Prosedur Pengembangan Modul"Modul "Prosedur Pengembangan Modul"
Modul "Prosedur Pengembangan Modul"Rahmadana17
 
Lembaran kerja-siswa-lks-format-asesmen
Lembaran kerja-siswa-lks-format-asesmenLembaran kerja-siswa-lks-format-asesmen
Lembaran kerja-siswa-lks-format-asesmenherman hidayat
 

Similar to PPT Dita Probo (ttg Modul, Buku Teks, dan LKS) (20)

Presentation2
Presentation2Presentation2
Presentation2
 
Media pendidikan modul lks dan buku teks
Media pendidikan modul lks dan buku teksMedia pendidikan modul lks dan buku teks
Media pendidikan modul lks dan buku teks
 
Presentation2
Presentation2Presentation2
Presentation2
 
PPT Kel. 5.pdf
PPT Kel. 5.pdfPPT Kel. 5.pdf
PPT Kel. 5.pdf
 
MACAM BAHAN AJAR
MACAM BAHAN AJARMACAM BAHAN AJAR
MACAM BAHAN AJAR
 
M e d i a p e m b e l a j a r an
M e d i a  p e m b e l a j a r anM e d i a  p e m b e l a j a r an
M e d i a p e m b e l a j a r an
 
prosedur pengembangan modul
prosedur pengembangan modulprosedur pengembangan modul
prosedur pengembangan modul
 
PROSEDUR PENGEMBANGAN MODUL
PROSEDUR  PENGEMBANGAN  MODULPROSEDUR  PENGEMBANGAN  MODUL
PROSEDUR PENGEMBANGAN MODUL
 
Bahan ajar cetak Dr.Sudarman,S.Pd.,M.Pd
Bahan ajar cetak Dr.Sudarman,S.Pd.,M.PdBahan ajar cetak Dr.Sudarman,S.Pd.,M.Pd
Bahan ajar cetak Dr.Sudarman,S.Pd.,M.Pd
 
Prosedur Pengembangan Modul
Prosedur Pengembangan ModulProsedur Pengembangan Modul
Prosedur Pengembangan Modul
 
Prosedur pengembangan Modul
Prosedur pengembangan ModulProsedur pengembangan Modul
Prosedur pengembangan Modul
 
Makalah Kel. 5.pdf
Makalah Kel. 5.pdfMakalah Kel. 5.pdf
Makalah Kel. 5.pdf
 
1-Makalah-Pengembangan Sikap Profesional ( YOGI).pptx
1-Makalah-Pengembangan Sikap Profesional ( YOGI).pptx1-Makalah-Pengembangan Sikap Profesional ( YOGI).pptx
1-Makalah-Pengembangan Sikap Profesional ( YOGI).pptx
 
Buku BSE Kelas 01 sd_tematik_7_benda_hewan_dan_tanaman_di_sekitarku_guru_2016
Buku BSE Kelas 01 sd_tematik_7_benda_hewan_dan_tanaman_di_sekitarku_guru_2016Buku BSE Kelas 01 sd_tematik_7_benda_hewan_dan_tanaman_di_sekitarku_guru_2016
Buku BSE Kelas 01 sd_tematik_7_benda_hewan_dan_tanaman_di_sekitarku_guru_2016
 
Buku guru kelas 1 tema 5
Buku guru kelas 1 tema 5Buku guru kelas 1 tema 5
Buku guru kelas 1 tema 5
 
Penyusunan bahan ajar (KELOMPOK 9)
Penyusunan bahan ajar (KELOMPOK 9)Penyusunan bahan ajar (KELOMPOK 9)
Penyusunan bahan ajar (KELOMPOK 9)
 
Kelas i tema 3 bg
Kelas i tema 3 bgKelas i tema 3 bg
Kelas i tema 3 bg
 
Modul "Prosedur Pengembangan Modul"
Modul "Prosedur Pengembangan Modul"Modul "Prosedur Pengembangan Modul"
Modul "Prosedur Pengembangan Modul"
 
Lembaran kerja-siswa-lks-format-asesmen
Lembaran kerja-siswa-lks-format-asesmenLembaran kerja-siswa-lks-format-asesmen
Lembaran kerja-siswa-lks-format-asesmen
 
Kelas 1 tema 5 bg
Kelas 1 tema 5 bgKelas 1 tema 5 bg
Kelas 1 tema 5 bg
 

Recently uploaded

Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 

Recently uploaded (20)

Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 

PPT Dita Probo (ttg Modul, Buku Teks, dan LKS)

  • 1.
  • 2.
  • 3.
  • 5. Assalamu’alaikum... Baiklah teman-teman kali ini kita akan belajar tentang MODUL, BUKU TEKS, DAN LKS Created by: Dita Probo Susanti 13410205
  • 6. M DO U L U K U E L K S B KT S
  • 7. MODUL BUKU TEKS LKS KLIK MATERI YANG DI INGINKAN DI BAWAH INI :
  • 8.
  • 9. Istilah modul dipinjam dari dunia teknologi, yaitu alat ukur yang lengkap dan merupakan satu kesatuan program yang dapat mengukur tujuan. Departemen Pendidikan Nasional dalam bukunya “Teknik Belajar dengan Modul, (2002:5), mendefinisikan modul sebagai suatu kesatuan bahan belajar yang disajikan dalam bentuk “self- instruction”, artinya bahan belajar yang disusun di dalam modul dapat dipelajari siswa secara mandiri dengan bantuan yang terbatas dari guru atau orang lain.
  • 10. Jadi, dapat disimpulkan bahwa modul merupakan bahan belajar terprogram yang disusun sedemikian rupa dan disajikan secara terpadu, sistematis, serta terperinci. Dengan mempelajari materi modul, siswa diarahkan pada pencarian suatu tujuan melalui langkah-langkah belajar tertentu, karena modul merupakan paket program untuk keperluan belajar. Dan satu paket program modul, terdiri dari komponen- komponen yang berisi tujuan belajar, bahan belajar, metode belajar, alat dan sumber belajar, dan sistem evaluasi.
  • 11. 1. Meningkatkan motivasi belajar anak secara maksimal 2. Meningkatkan kreatifitas guru dalam mempersiapkan alat dan bahan yang di perlukan 3. Mewujudkan prinsip maju berkelanjutan secara tidak terbatas 4. Mewujudkan belajar yang lebih berkonsentrasi Fungsi Modul
  • 12. 1. Tujuan pendidikan dapat dicapai secara efisien dan efektif. 2. Murid dapat mengikuti program pendidikan sesuai dengan kecepatan dan kemampuannya sendiri. 3. Murid dapat sebanyak mungkin menghayati dan melakukan kegiatan belajar sendiri, baik di bawah bimbingan atau tanpa bimbingan guru. 4. Murid dapat menilai dan mengetahui hasil belajarnya sendiri secara berkelanjutan. 5. Murid benar-benar menjadi titik pusat kegiatan belajar mengajar. Tujuan Pembuatan Modul
  • 13. 1. Self instructional, siswa mampu membelajarkan diri sendiri, tidak tergantung pada pihak lain. 2. Self contained, seluruh materi pembelajaran dari satu unit kompetensi yang dipelajari terdapat didalam satu modul utuh. 3. Stand alone, modul yang dikembangkan tidak tergantung pada media lain atau tidak harus digunakan bersama-sama dengan media lain. 4. Adaptif, modul hendaknya memiliki daya adaptif yang tinggi terhadap perkembangan ilmu dan teknologi. 5. User friendly, modul hendaknya juga memenuhi kaidah akrab bersahabat/akrab dengan pemakainya. 6. Konsistensi, konsisten dalam penggunaan font, spasi, dan tata letak.
  • 14.
  • 15. Dalam Kamus Oxford, buku diartikan sebagai number of sheet of paper, either printedor blank,fastened together in a cover, yaitu sejumlah lembaran kertas, baik cetakan maupun kosong, yang dijilid dan diberi kulit. Hal serupa juga dapat ditemukan dalam kamus besar Bahasa Indonesia yang mendefinisikan buku sebagai lembar kertas yang berjilid, berisi tulisan atau kosong. BUKU TEKS
  • 16. Buku sebagai bahan ajar didefinisikan sebagai buku yang berisi suatu ilmu pengetahuan hasil analisis terhadap kurikulum dalam bentuk tertulis. Buku teks pelajaran pada umumnya merupakan bahan ajar hasil seorang pengarang atau tim pengarang yang disusun berdasarkan kurikulum atau tafsiran kurikulum yag berlaku.
  • 17. 1. Buku sumber, yaitu buku yang biasa dijadikan rujukan, referensi, dan sumber untuk kajian ilmu tertentu, biasanya berisi suatu kajian ilmu yang lengkap. 2. Buku bacaan, adalah buku yang hanya berfungsi untuk bacaan saja, misalnya cerita, legenda, novel, dan lain sebagainya. 3. Buku pegangan, yaitu buku yang bisa dijadikan pegangan guru atau pengajar dalam melaksanakan proses pengajaran. 4. Buku bahan ajar, yaitu buku yang disusun, untuk proses pembelajaan, dan berisi bahan-bahan atau materi pelajaran yang akan diajarkan. Secara umum, buku dibedakan menjadi 4 jenis yakni :
  • 18. Secara khusus, buku teks pelajaran ( sebagai bahan ajar ) dibedakan menjadi dua macam, yaitu buku teks utama dan buku teks pelengkap. 1. Buku teks utama berisi bahan-bahan pelajaran suatu bidang studi yang digunakan sebagai buku pokok bagi peserta didik dan pendidik. 2. Buku teks pelengkap adalah buku yang sifatnya membantu atau merupakan tambahan bagi bagi buku teks utama serta digunakan oleh pendidik dan peserta didik.
  • 19. 1. Bahan referensi atau bahan rujukan oleh peserta didik. 2. Bahan evaluasi 3. Alat bantu pendidik dalam melaksanakan kurikulum 4. Salah satu penentu metode atau teknik pengajaran yang akan digunakan pendidik, dan 5. Sarana untuk meningkatkan karier dan jabatan Fungsi buku teks pelajaran
  • 20. 1. Memudahkan pendidik dalam menyampaikan materi pembelajaran 2. Memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengulangi pelajaran atau mempelajari pelajaran baru, dan 3. Menyediakan materi pembelajaran yang menarik bagi peserta didik. Tujuan buku teks pelajaran
  • 21. 1. Membantu pendidik dalam melaksanakan kurikulum kerena disusun berdasarkan kurikulum yang berlaku 2. Menjadi pegangan guru dalam mementukan metode pengajaran 3. Memberi kesempatan bagi peserta didik untuk mengulangi pelajaran atau mempelajari pelajaran 4. Memberi pengetahuan bagi peserta didik maupun pendidik 5. Menjadi sumber penghasil Kegunaan buku teks pelajaran
  • 22.
  • 23. • LKS atau Lembar Kegiatan Siswa (student work sheet) menurut Pedoman Umum Pengembangan Bahan Ajar (Diknas, 2004),adalah lembaran- lembaran berisi tugas yang harus dikerjakan oleh peserta didik, yang biasanya berupa petunjuk atau langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu tugas. Dan tugas tersebut haruslah jelas kompetensi dasar yang akan dicapai.
  • 24. Sementara, menurut pandangan lain, LKS bukan merupakan singkatan dari Lembar Kegiatan Siswa, akan tetapi Lembar Kerja Siswa, yaitu materi ajar yang sudah dikemas sedemikian rupa, sehingga peserta didik diharapkan dapat mempelajari materi ajar tersebut secara mandiri. Jadi, LKS merupakan suatu bahan ajar cetak berupa lembar-lembar kertas yang berisi materi, ringkasan, dan petunjuk-petunjuk pelaksanaan tugas pembelajaran yang harus dikerjakan oleh peserta didik, yang mengacu pada kompetensi dasar yang harus dicapai.
  • 25. FUNGSI LKS 1. Sebagai bahan ajar yang bisa meminimalkan peran pendidik, namun lebih mengaktifkan peserta didik; 2. Sebagai bahan ajar yang mempermudah peserta didik untuk memahami materi yang diberikan; 3. Sebagai bahan ajar yang ringkas dan kaya tugas untuk berlatih; serta 4. Memudahkan pelaksanaan pengajaran kepada peserta didik.
  • 26. TUJUAN PENYUSUNAN LKS 1. Menyajikan bahan ajar yang memudahkan peserta didik untuk berinteraksi dengan materi yang diberikan; 2. Menyajikan tugas-tugas yang meningkatkan penguasaan peserta didik terhadap materi yang diberikan; 3. Melatih kemandirian belajar peserta didik; dan 4. Memudahkan pendidik dalam memberikan tugas kepada peserta didik.
  • 27. MACAM-MACAM BENTUK LKS 1. LKS yang Membantu Peserta Didik Menemukan Suatu Konsep 2. LKS yang Membantu Peserta Didik Menerapkan dan Mengintegrasikan Berbagai Konsep yang telah Ditemukan. 3. LKS yang Berfungsi sebagai Penuntun Belajar 4. LKS yang Berfungsi sebagai Penguatan 5. LKS yang Berfungsi sebagai Petunjuk Praktikum.