SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
Kelas: X-9
Kelompok 8
Anggota:
M. Haykal Fabian
Rafi PM
Reinaldy Fauzan Adnan
Penetapan Kadar Zn dalam
ZnSO4.7H20
Seng dapat diendapkan dengan (NH4)2HPO4 seperti
halnya Magnesium. Akan tetapi seng dengan NH4OH akan
membentuk garam rangkai [Zn(NH3)4]+2 dan bila pH tinggi
akan larut sebagai Zinkat. Oleh karena itu dalam pengendapan
maupun pencucian tidak memakai NH4OH dan NaOH. Dalam
asam endapan dapat larut, oleh karena itu untuk mengatur pH
agar sedikit diatas 7 dipakai CH3COONa. Sehingga
pengendapan dilakukan pada suasana netral. Untuk
mengurangi kelarutan endapan dicuci dengan larutan
(NH4)2HPO4 panas. Endapan tidak dipijarkan, sebagai
penyaring digunakan cawan kaca masir agar cepat kering
endapan pada tahap terakhir dibilas dengan alkohol
Teori
Pada suasana netral seng dapat
diendapkan sebagai NH4ZnPO4 yang
berwarna putih. Endapan dapat ditimbang
sebagai NH4ZnPO4 setelah dikeringkan pada
suhu 1100C atau sebagai ZnP2O7 setelah
dipijarkan.
Dasar
1. Untuk mengetahui kadar Seng dalam Seng
Sulfat
2. Untuk mengetahui Kemurnian Zn
3. Untuk mengetahui cara mengendapkan Zn
dengan benar
Tujuan
ZnSO4 + (NH4)2HPO4 -> NH4ZnPO4 + NH4HSO4
Putih
Reaksi
 Alat:
1. Neraca Analitik
2. Tabung Reaksi
3. Kaca Arloji
4. Piala Gelas 400mL
5. Pengaduk
6. Tutup Kaca Besar
7. Labu Semprot
8. Gelas Ukur 50mL
9. Neraca Kasar
10. Pembakar Teklu
11. Kasa Asbes
12. Kaki Tiga
13. Gelas Ukur 10mL
14. Penangas Air
15. Cawan Kaca Masir
16. Vakum
17. Labu Erlenmeyer
18. Oven
19. Desikator
20. Gegep
Alat dan Bahan
 Bahan
1. Sampel ZnSO4.7H2O
2. Air Suling
3. NH4Cl 2N
4. CH3COONa
5. (NH4)2HPO4 10%
6. Larutan (NH4)2HPO4 1%
Panas
7. Alkohol 1:1
8. HNO3 4N
9. AgNO3 0,1%
10. BaCl2 0,5N
11. HCl 4N
Alat dan Bahan
Bagan Kerja
 Sampel yang digunakan adalah ZnSO4.7H2O yang berupa
butiran berwarna putih.
 Saat dilarutkan, larutan tidak berwarna dan masih ada
sampel yang belum larut
 Setelah ditambahkan NH4Cl sebanyak 25mL sampel larut
semua
 Setelah diendapkan dengan (NH4)2HPO4 terbentuk
endapan berwara putih
 Endapan disaring dengan cawan kaca masir yang sudah
diketahui bobot kosongnya. Endapan dicuci hingga bebas
Sulfat dan Klorida
Pengamatan
1. Kadar Teoritis
𝐴𝑟 𝑍𝑛
𝑀𝑟 𝑍𝑛𝑆𝑂4.7𝐻2𝑂
𝑥 100%
2. Kadar Praktek
𝐴𝑟 𝑍𝑛
𝑀𝑟 𝑁𝐻4𝑍𝑛𝑃𝑂4
𝑋 𝐵𝑜𝑏𝑜𝑡 𝐸𝑛𝑑𝑎𝑝𝑎𝑛
𝐵𝑜𝑏𝑜𝑡 𝑆𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙
𝑋 100%
3. Kemurnian Sampel
% 𝐾𝑎𝑑𝑎𝑟 𝑃𝑟𝑎𝑘𝑡𝑒𝑘
% 𝐾𝑎𝑑𝑎𝑟 𝑇𝑒𝑜𝑟𝑖𝑡𝑖𝑠
𝑋 100%
4. % Kesalahan
100% − 𝐾𝑒𝑚𝑢𝑟𝑛𝑖𝑎𝑛 𝑆𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙
Perhitungan
1. Pada penetapan Zn, sampel yang ditimbang sebanyak 0,2
gr karena pada proses penyaringan menggunakan cawan
kaca masir yang menyebabkan kita tidak dapat menyaring
jumlah endapan yang banyak
2. Sebelum dipanaskan larutan ditambahkan CH3COONa dan
NH4Cl agar pH menjadi sedikit diatas 7, karena jika >7
endapan akan larut sebagai zinkat dan jika <7 endapan
akan larut.
Pembahasan
3. Pengendap yang digunakan adalah (NH4)2HPO4, tidak
menggunakan NH4OH karena akan membentuk garam
rangkap [Zn(NH4)3]2+ dan apabila menggunakan NaOH
akan larut sebagai zinkat karena pH terlalu tinggi
4. Endapan disimpan diatas penangas air/udara terbuka
bertujuan untuk memperbesar ukuran partikel
5. Air pencuci yang digunakan adalah (NH4)2HPO4 1% panas
bertujuan untuk mengurangi kelarutan endapan
6. Cawan masir dibilas menggunakan alkohol 1:1 sebelum
dimasukkan kedalam oven untuk mempercepat proses
pengeringan karena alkohol mudah menguap
Pembahasan
Pengendapan Zn tidak bisa dilakukan pada suasana
asam atau basa tetapi pada suasana netral dengan
penambahan CH3COONa. Endapan yang dihasilkan berwarna
putih dan disaring dengan cawan kaca masir G2/G3
Kesimpulan
1. Bagaimana cara membersihkan cawan kaca masir?
a. Cawan kaca masir dicuci dengan air mengalir
b. Cawan direndam pada HNO3 pekat di ruang asam
c. Cawan dibilas menggunakan air hingga bersih
2. Mengapa penyaring yang digunakan adalah Cawan Kaca
Masir?
- Agar mempercepat proses pengeringan endapan saat
dipanaskan dengan ditambahkan alkohol
Pertanyaan
3. Apa yang dimaksud dengan Zinkat?
- ZnO merupakan oksida amfoter. Oksida ini hampir tidak larut
dalam air dan alkohol, tetapi larut dalam asam kuat seperti HCl.
Dengan basa juga menghasilkan zat padat yaitu Zinkat larut.
4. Dalam keadaan apa Zn harus diendapan, dan mengapa harus
dalam keadaan seperti itu?
- Seng bersifat amfoter, apabila diendapkan dengan basa kuat
akan membentuk zinkat dan apabila dengan NH4OH akan
membentuk [Zn(NH3)4](OH)2 dan apabila suasana asam endapan
dapat larut. Oleh karena itu pengendapan dilakukan pada suasana
netral setelah penambahan CH3COONa
Pertanyaan
5. Mengapa air pencucinya menggunakan (NH4)2HPO4?
- Endapan NH4ZnPO4 merupakan endapan putih yang
sedang, sehingga dapat disaring dengan cawan kaca masir
atau kertas saring No. 41. Endapan ini mudah larut dalam asam
encar dan NH4OH dan endapan mudah larut dalam air suling
sehingga harus dicuci dengan (NH4)2HPO4 encer panas
Pertanyaan
 Iskandar, Drs. Inowaythe, dkk. 2014. Analisis Gravimetri.
Bogor: Sekolah Menengah Analis Kimia Bogor
 Ilmukimiakaryaindrawan.blogspot.co.id
Daftar Pustaka

More Related Content

What's hot

Penetapan Kadar Kalsium dalam CaCO3 SMAKBO 57 2012
Penetapan Kadar Kalsium dalam CaCO3 SMAKBO 57 2012Penetapan Kadar Kalsium dalam CaCO3 SMAKBO 57 2012
Penetapan Kadar Kalsium dalam CaCO3 SMAKBO 57 2012
Nur Ziah
 
Penetapan Kadar Sulfat dalam Garam Glauber (Na2SO4.10H2O) SMK-SMAK Bogor
Penetapan Kadar Sulfat dalam Garam Glauber (Na2SO4.10H2O) SMK-SMAK BogorPenetapan Kadar Sulfat dalam Garam Glauber (Na2SO4.10H2O) SMK-SMAK Bogor
Penetapan Kadar Sulfat dalam Garam Glauber (Na2SO4.10H2O) SMK-SMAK Bogor
DeviPurnama
 
Penetapan kadar cu dalam cu so4
Penetapan kadar cu dalam cu so4Penetapan kadar cu dalam cu so4
Penetapan kadar cu dalam cu so4
Nidya Denaya
 
Penetapan Kadar MnO2 dalam Batu Kawi
Penetapan Kadar MnO2 dalam Batu KawiPenetapan Kadar MnO2 dalam Batu Kawi
Penetapan Kadar MnO2 dalam Batu Kawi
Anshori Suhendro
 
Laporan Pembuatan Garam Mohr
Laporan Pembuatan Garam MohrLaporan Pembuatan Garam Mohr
Laporan Pembuatan Garam Mohr
Dila Adila
 
Laporan Praktikum Kimia Anorganik II - Kimia Tembaga
Laporan Praktikum Kimia Anorganik II - Kimia TembagaLaporan Praktikum Kimia Anorganik II - Kimia Tembaga
Laporan Praktikum Kimia Anorganik II - Kimia Tembaga
Andrio Suwuh
 

What's hot (20)

Penetapan kadar Cr dalam K2CrO4 SMK-SMAK Bogor
Penetapan kadar Cr dalam K2CrO4 SMK-SMAK BogorPenetapan kadar Cr dalam K2CrO4 SMK-SMAK Bogor
Penetapan kadar Cr dalam K2CrO4 SMK-SMAK Bogor
 
Penetapan Kadar Cu dalam CuSO4.5H2O SMK-SMAK Bogor
Penetapan Kadar Cu dalam CuSO4.5H2O SMK-SMAK BogorPenetapan Kadar Cu dalam CuSO4.5H2O SMK-SMAK Bogor
Penetapan Kadar Cu dalam CuSO4.5H2O SMK-SMAK Bogor
 
Penetapan Kadar Fe dalam Garam Tunjung
Penetapan Kadar Fe dalam Garam TunjungPenetapan Kadar Fe dalam Garam Tunjung
Penetapan Kadar Fe dalam Garam Tunjung
 
Penetapan kadar ca dalam CaCO3 SMK-SMAK Bogor
Penetapan kadar ca dalam CaCO3 SMK-SMAK BogorPenetapan kadar ca dalam CaCO3 SMK-SMAK Bogor
Penetapan kadar ca dalam CaCO3 SMK-SMAK Bogor
 
Penetapan Kadar Kalsium (Ca) dalam Kalium Karbonat (CaCO3)
Penetapan Kadar Kalsium (Ca) dalam Kalium Karbonat (CaCO3)Penetapan Kadar Kalsium (Ca) dalam Kalium Karbonat (CaCO3)
Penetapan Kadar Kalsium (Ca) dalam Kalium Karbonat (CaCO3)
 
Penetapan Kadar Kalsium dalam CaCO3 SMAKBO 57 2012
Penetapan Kadar Kalsium dalam CaCO3 SMAKBO 57 2012Penetapan Kadar Kalsium dalam CaCO3 SMAKBO 57 2012
Penetapan Kadar Kalsium dalam CaCO3 SMAKBO 57 2012
 
Penetapan Kadar Fe dalam Tawas Ferri Ammonium Sulfat
Penetapan Kadar Fe dalam Tawas Ferri Ammonium SulfatPenetapan Kadar Fe dalam Tawas Ferri Ammonium Sulfat
Penetapan Kadar Fe dalam Tawas Ferri Ammonium Sulfat
 
Penetapan Kadar Sulfat dalam Garam Glauber (Na2SO4.10H2O) SMK-SMAK Bogor
Penetapan Kadar Sulfat dalam Garam Glauber (Na2SO4.10H2O) SMK-SMAK BogorPenetapan Kadar Sulfat dalam Garam Glauber (Na2SO4.10H2O) SMK-SMAK Bogor
Penetapan Kadar Sulfat dalam Garam Glauber (Na2SO4.10H2O) SMK-SMAK Bogor
 
Penetapan kadar Ca dalam CaCO3
Penetapan kadar Ca dalam CaCO3Penetapan kadar Ca dalam CaCO3
Penetapan kadar Ca dalam CaCO3
 
Analisa anion
Analisa anion Analisa anion
Analisa anion
 
Metode Yodometri dan Penentuan Bst
Metode Yodometri dan Penentuan BstMetode Yodometri dan Penentuan Bst
Metode Yodometri dan Penentuan Bst
 
Penetapan Kadar Kalsium dalam Kalsium Karbonat
Penetapan Kadar Kalsium dalam Kalsium KarbonatPenetapan Kadar Kalsium dalam Kalsium Karbonat
Penetapan Kadar Kalsium dalam Kalsium Karbonat
 
Penetapan kadar cu dalam cu so4
Penetapan kadar cu dalam cu so4Penetapan kadar cu dalam cu so4
Penetapan kadar cu dalam cu so4
 
Penetapan Kadar MnO2 dalam Batu Kawi
Penetapan Kadar MnO2 dalam Batu KawiPenetapan Kadar MnO2 dalam Batu Kawi
Penetapan Kadar MnO2 dalam Batu Kawi
 
Kimia analisis kation golongan iv
Kimia analisis kation golongan ivKimia analisis kation golongan iv
Kimia analisis kation golongan iv
 
Laporan Pembuatan Garam Mohr
Laporan Pembuatan Garam MohrLaporan Pembuatan Garam Mohr
Laporan Pembuatan Garam Mohr
 
anorganik Belerang
anorganik Belerang anorganik Belerang
anorganik Belerang
 
Laporan analitik 3
Laporan analitik 3Laporan analitik 3
Laporan analitik 3
 
Pemisahan kation gol.iv
Pemisahan kation gol.ivPemisahan kation gol.iv
Pemisahan kation gol.iv
 
Laporan Praktikum Kimia Anorganik II - Kimia Tembaga
Laporan Praktikum Kimia Anorganik II - Kimia TembagaLaporan Praktikum Kimia Anorganik II - Kimia Tembaga
Laporan Praktikum Kimia Anorganik II - Kimia Tembaga
 

Viewers also liked

Metabolisme Vitamin A pada Defisiensi Zink
Metabolisme Vitamin A pada Defisiensi ZinkMetabolisme Vitamin A pada Defisiensi Zink
Metabolisme Vitamin A pada Defisiensi Zink
Nisa Azzahra
 
Metabolisme protein, karbohidrat, lipid, vitamin dan mineral
Metabolisme protein, karbohidrat, lipid, vitamin dan mineralMetabolisme protein, karbohidrat, lipid, vitamin dan mineral
Metabolisme protein, karbohidrat, lipid, vitamin dan mineral
Edihard'x Rider
 

Viewers also liked (8)

4 vital things about zinc that you should know
4 vital things about zinc that you should know4 vital things about zinc that you should know
4 vital things about zinc that you should know
 
Farmakologi MINERAL
Farmakologi MINERALFarmakologi MINERAL
Farmakologi MINERAL
 
Metabolisme Vitamin A pada Defisiensi Zink
Metabolisme Vitamin A pada Defisiensi ZinkMetabolisme Vitamin A pada Defisiensi Zink
Metabolisme Vitamin A pada Defisiensi Zink
 
DASAR DASAR BIOMOLEKULER
DASAR DASAR BIOMOLEKULERDASAR DASAR BIOMOLEKULER
DASAR DASAR BIOMOLEKULER
 
Oxidation & reduction
Oxidation & reductionOxidation & reduction
Oxidation & reduction
 
Mineral
MineralMineral
Mineral
 
Metabolisme protein, karbohidrat, lipid, vitamin dan mineral
Metabolisme protein, karbohidrat, lipid, vitamin dan mineralMetabolisme protein, karbohidrat, lipid, vitamin dan mineral
Metabolisme protein, karbohidrat, lipid, vitamin dan mineral
 
Mineral Mikro Biokimia
Mineral Mikro BiokimiaMineral Mikro Biokimia
Mineral Mikro Biokimia
 

Similar to Penetapan kadar Zn dalam ZnSO4.7H2O SMK-SMAK Bogor

Materi ajar hidrolisis garam sri handayani siregar
Materi ajar hidrolisis garam sri handayani siregarMateri ajar hidrolisis garam sri handayani siregar
Materi ajar hidrolisis garam sri handayani siregar
Siregar Sri Handayani
 
Ppt komputer 11-2
Ppt komputer 11-2Ppt komputer 11-2
Ppt komputer 11-2
Eki Putra
 
Ppt komputer
Ppt komputerPpt komputer
Ppt komputer
Eki Putra
 
Ppt komputer
Ppt komputerPpt komputer
Ppt komputer
Eki Putra
 
SINTESIS ORANGE II DENGAN REAKSI KOPLING DIAZO
SINTESIS ORANGE II DENGAN REAKSI KOPLING DIAZOSINTESIS ORANGE II DENGAN REAKSI KOPLING DIAZO
SINTESIS ORANGE II DENGAN REAKSI KOPLING DIAZO
Kania Setianti
 

Similar to Penetapan kadar Zn dalam ZnSO4.7H2O SMK-SMAK Bogor (20)

Penetapan kadar Zn dalam ZnSO4.7H2O
Penetapan kadar Zn dalam ZnSO4.7H2OPenetapan kadar Zn dalam ZnSO4.7H2O
Penetapan kadar Zn dalam ZnSO4.7H2O
 
Laporan praktikum - pembuatan asam benzoat
Laporan praktikum - pembuatan asam benzoatLaporan praktikum - pembuatan asam benzoat
Laporan praktikum - pembuatan asam benzoat
 
Penetapan kadar PO4 (Phosfat) dalam Na2HPO4 (Dinatrium Hidrogen Phosfat)
Penetapan kadar PO4 (Phosfat) dalam Na2HPO4 (Dinatrium Hidrogen Phosfat)Penetapan kadar PO4 (Phosfat) dalam Na2HPO4 (Dinatrium Hidrogen Phosfat)
Penetapan kadar PO4 (Phosfat) dalam Na2HPO4 (Dinatrium Hidrogen Phosfat)
 
zat organik
zat organikzat organik
zat organik
 
Kimia unsur praktik pembuatan kembang api
Kimia unsur praktik pembuatan kembang apiKimia unsur praktik pembuatan kembang api
Kimia unsur praktik pembuatan kembang api
 
PENGENALAN BEBERAPA UNSUR
PENGENALAN BEBERAPA UNSURPENGENALAN BEBERAPA UNSUR
PENGENALAN BEBERAPA UNSUR
 
Praktikum kimia sma kelas x (redoks I)
Praktikum kimia sma kelas x (redoks I)Praktikum kimia sma kelas x (redoks I)
Praktikum kimia sma kelas x (redoks I)
 
PENETAPAN KADAR PROTEIN PADA IKAN ASIN
PENETAPAN KADAR PROTEIN PADA IKAN ASINPENETAPAN KADAR PROTEIN PADA IKAN ASIN
PENETAPAN KADAR PROTEIN PADA IKAN ASIN
 
Penetapan kadar Cu dalam CuSO4.5H2O
Penetapan kadar Cu dalam CuSO4.5H2OPenetapan kadar Cu dalam CuSO4.5H2O
Penetapan kadar Cu dalam CuSO4.5H2O
 
Zn
ZnZn
Zn
 
Materi ajar hidrolisis garam sri handayani siregar
Materi ajar hidrolisis garam sri handayani siregarMateri ajar hidrolisis garam sri handayani siregar
Materi ajar hidrolisis garam sri handayani siregar
 
PPT_hidrolisis.ppt
PPT_hidrolisis.pptPPT_hidrolisis.ppt
PPT_hidrolisis.ppt
 
Ppt komputer 11-2
Ppt komputer 11-2Ppt komputer 11-2
Ppt komputer 11-2
 
Ppt komputer
Ppt komputerPpt komputer
Ppt komputer
 
Ppt komputer
Ppt komputerPpt komputer
Ppt komputer
 
hidrolisis Garam
hidrolisis Garamhidrolisis Garam
hidrolisis Garam
 
Laporan praktikum hidrolisis garam kelas XI kimia
Laporan praktikum hidrolisis garam kelas XI kimiaLaporan praktikum hidrolisis garam kelas XI kimia
Laporan praktikum hidrolisis garam kelas XI kimia
 
Laporan praktikum nitrobenzen
Laporan praktikum nitrobenzen Laporan praktikum nitrobenzen
Laporan praktikum nitrobenzen
 
SINTESIS ORANGE II DENGAN REAKSI KOPLING DIAZO
SINTESIS ORANGE II DENGAN REAKSI KOPLING DIAZOSINTESIS ORANGE II DENGAN REAKSI KOPLING DIAZO
SINTESIS ORANGE II DENGAN REAKSI KOPLING DIAZO
 
Penentuan ni dalam ferronikel secara gravimetri
Penentuan ni dalam ferronikel secara gravimetriPenentuan ni dalam ferronikel secara gravimetri
Penentuan ni dalam ferronikel secara gravimetri
 

More from DeviPurnama (13)

Kromatografi SMK-SMAK Bogor
Kromatografi SMK-SMAK BogorKromatografi SMK-SMAK Bogor
Kromatografi SMK-SMAK Bogor
 
Latihan Soal Trigonometri Kelas XI
Latihan Soal Trigonometri Kelas XILatihan Soal Trigonometri Kelas XI
Latihan Soal Trigonometri Kelas XI
 
Bab6 dinamika rotasi dan keseimbangan benda tegar marthen
Bab6 dinamika rotasi dan keseimbangan benda tegar marthenBab6 dinamika rotasi dan keseimbangan benda tegar marthen
Bab6 dinamika rotasi dan keseimbangan benda tegar marthen
 
Jawaban fisika uji kompetensi 2 Buku Marthen Kelas X
Jawaban fisika uji kompetensi 2 Buku Marthen Kelas XJawaban fisika uji kompetensi 2 Buku Marthen Kelas X
Jawaban fisika uji kompetensi 2 Buku Marthen Kelas X
 
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK BogorEnergi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
 
Perpindahan kalor SMK-SMAK Bogor FISIKA
Perpindahan kalor SMK-SMAK Bogor FISIKAPerpindahan kalor SMK-SMAK Bogor FISIKA
Perpindahan kalor SMK-SMAK Bogor FISIKA
 
Unsur unsur transisi kelompok 4 SMK-SMAK Bogor
Unsur unsur transisi kelompok 4 SMK-SMAK BogorUnsur unsur transisi kelompok 4 SMK-SMAK Bogor
Unsur unsur transisi kelompok 4 SMK-SMAK Bogor
 
Reaksi penggaraman iv SMK-SMAK Bogor
Reaksi penggaraman iv SMK-SMAK BogorReaksi penggaraman iv SMK-SMAK Bogor
Reaksi penggaraman iv SMK-SMAK Bogor
 
Reaksi penggaraman 3 KD 2 SMK-SMAK Bogor
Reaksi penggaraman 3 KD 2 SMK-SMAK BogorReaksi penggaraman 3 KD 2 SMK-SMAK Bogor
Reaksi penggaraman 3 KD 2 SMK-SMAK Bogor
 
Kd2 reaksi penggaraman iii ppt kelompok32 SMK-SMAK bogor
Kd2  reaksi penggaraman iii ppt kelompok32 SMK-SMAK bogorKd2  reaksi penggaraman iii ppt kelompok32 SMK-SMAK bogor
Kd2 reaksi penggaraman iii ppt kelompok32 SMK-SMAK bogor
 
Kd 2 persentasi garam + basa (4) SMK-SMAK Bogor
Kd 2 persentasi garam + basa (4) SMK-SMAK BogorKd 2 persentasi garam + basa (4) SMK-SMAK Bogor
Kd 2 persentasi garam + basa (4) SMK-SMAK Bogor
 
Hujan asam KD2 SMK-SMAK Bogor
Hujan asam KD2 SMK-SMAK BogorHujan asam KD2 SMK-SMAK Bogor
Hujan asam KD2 SMK-SMAK Bogor
 
Garam + asam Kimia Dasar 2 SMK-SMAK Bogor
Garam + asam Kimia Dasar 2 SMK-SMAK BogorGaram + asam Kimia Dasar 2 SMK-SMAK Bogor
Garam + asam Kimia Dasar 2 SMK-SMAK Bogor
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 

Recently uploaded (20)

PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptxPANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 

Penetapan kadar Zn dalam ZnSO4.7H2O SMK-SMAK Bogor

  • 1. Kelas: X-9 Kelompok 8 Anggota: M. Haykal Fabian Rafi PM Reinaldy Fauzan Adnan Penetapan Kadar Zn dalam ZnSO4.7H20
  • 2. Seng dapat diendapkan dengan (NH4)2HPO4 seperti halnya Magnesium. Akan tetapi seng dengan NH4OH akan membentuk garam rangkai [Zn(NH3)4]+2 dan bila pH tinggi akan larut sebagai Zinkat. Oleh karena itu dalam pengendapan maupun pencucian tidak memakai NH4OH dan NaOH. Dalam asam endapan dapat larut, oleh karena itu untuk mengatur pH agar sedikit diatas 7 dipakai CH3COONa. Sehingga pengendapan dilakukan pada suasana netral. Untuk mengurangi kelarutan endapan dicuci dengan larutan (NH4)2HPO4 panas. Endapan tidak dipijarkan, sebagai penyaring digunakan cawan kaca masir agar cepat kering endapan pada tahap terakhir dibilas dengan alkohol Teori
  • 3. Pada suasana netral seng dapat diendapkan sebagai NH4ZnPO4 yang berwarna putih. Endapan dapat ditimbang sebagai NH4ZnPO4 setelah dikeringkan pada suhu 1100C atau sebagai ZnP2O7 setelah dipijarkan. Dasar
  • 4. 1. Untuk mengetahui kadar Seng dalam Seng Sulfat 2. Untuk mengetahui Kemurnian Zn 3. Untuk mengetahui cara mengendapkan Zn dengan benar Tujuan
  • 5. ZnSO4 + (NH4)2HPO4 -> NH4ZnPO4 + NH4HSO4 Putih Reaksi
  • 6.  Alat: 1. Neraca Analitik 2. Tabung Reaksi 3. Kaca Arloji 4. Piala Gelas 400mL 5. Pengaduk 6. Tutup Kaca Besar 7. Labu Semprot 8. Gelas Ukur 50mL 9. Neraca Kasar 10. Pembakar Teklu 11. Kasa Asbes 12. Kaki Tiga 13. Gelas Ukur 10mL 14. Penangas Air 15. Cawan Kaca Masir 16. Vakum 17. Labu Erlenmeyer 18. Oven 19. Desikator 20. Gegep Alat dan Bahan
  • 7.  Bahan 1. Sampel ZnSO4.7H2O 2. Air Suling 3. NH4Cl 2N 4. CH3COONa 5. (NH4)2HPO4 10% 6. Larutan (NH4)2HPO4 1% Panas 7. Alkohol 1:1 8. HNO3 4N 9. AgNO3 0,1% 10. BaCl2 0,5N 11. HCl 4N Alat dan Bahan
  • 9.  Sampel yang digunakan adalah ZnSO4.7H2O yang berupa butiran berwarna putih.  Saat dilarutkan, larutan tidak berwarna dan masih ada sampel yang belum larut  Setelah ditambahkan NH4Cl sebanyak 25mL sampel larut semua  Setelah diendapkan dengan (NH4)2HPO4 terbentuk endapan berwara putih  Endapan disaring dengan cawan kaca masir yang sudah diketahui bobot kosongnya. Endapan dicuci hingga bebas Sulfat dan Klorida Pengamatan
  • 10. 1. Kadar Teoritis 𝐴𝑟 𝑍𝑛 𝑀𝑟 𝑍𝑛𝑆𝑂4.7𝐻2𝑂 𝑥 100% 2. Kadar Praktek 𝐴𝑟 𝑍𝑛 𝑀𝑟 𝑁𝐻4𝑍𝑛𝑃𝑂4 𝑋 𝐵𝑜𝑏𝑜𝑡 𝐸𝑛𝑑𝑎𝑝𝑎𝑛 𝐵𝑜𝑏𝑜𝑡 𝑆𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙 𝑋 100% 3. Kemurnian Sampel % 𝐾𝑎𝑑𝑎𝑟 𝑃𝑟𝑎𝑘𝑡𝑒𝑘 % 𝐾𝑎𝑑𝑎𝑟 𝑇𝑒𝑜𝑟𝑖𝑡𝑖𝑠 𝑋 100% 4. % Kesalahan 100% − 𝐾𝑒𝑚𝑢𝑟𝑛𝑖𝑎𝑛 𝑆𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙 Perhitungan
  • 11. 1. Pada penetapan Zn, sampel yang ditimbang sebanyak 0,2 gr karena pada proses penyaringan menggunakan cawan kaca masir yang menyebabkan kita tidak dapat menyaring jumlah endapan yang banyak 2. Sebelum dipanaskan larutan ditambahkan CH3COONa dan NH4Cl agar pH menjadi sedikit diatas 7, karena jika >7 endapan akan larut sebagai zinkat dan jika <7 endapan akan larut. Pembahasan
  • 12. 3. Pengendap yang digunakan adalah (NH4)2HPO4, tidak menggunakan NH4OH karena akan membentuk garam rangkap [Zn(NH4)3]2+ dan apabila menggunakan NaOH akan larut sebagai zinkat karena pH terlalu tinggi 4. Endapan disimpan diatas penangas air/udara terbuka bertujuan untuk memperbesar ukuran partikel 5. Air pencuci yang digunakan adalah (NH4)2HPO4 1% panas bertujuan untuk mengurangi kelarutan endapan 6. Cawan masir dibilas menggunakan alkohol 1:1 sebelum dimasukkan kedalam oven untuk mempercepat proses pengeringan karena alkohol mudah menguap Pembahasan
  • 13. Pengendapan Zn tidak bisa dilakukan pada suasana asam atau basa tetapi pada suasana netral dengan penambahan CH3COONa. Endapan yang dihasilkan berwarna putih dan disaring dengan cawan kaca masir G2/G3 Kesimpulan
  • 14. 1. Bagaimana cara membersihkan cawan kaca masir? a. Cawan kaca masir dicuci dengan air mengalir b. Cawan direndam pada HNO3 pekat di ruang asam c. Cawan dibilas menggunakan air hingga bersih 2. Mengapa penyaring yang digunakan adalah Cawan Kaca Masir? - Agar mempercepat proses pengeringan endapan saat dipanaskan dengan ditambahkan alkohol Pertanyaan
  • 15. 3. Apa yang dimaksud dengan Zinkat? - ZnO merupakan oksida amfoter. Oksida ini hampir tidak larut dalam air dan alkohol, tetapi larut dalam asam kuat seperti HCl. Dengan basa juga menghasilkan zat padat yaitu Zinkat larut. 4. Dalam keadaan apa Zn harus diendapan, dan mengapa harus dalam keadaan seperti itu? - Seng bersifat amfoter, apabila diendapkan dengan basa kuat akan membentuk zinkat dan apabila dengan NH4OH akan membentuk [Zn(NH3)4](OH)2 dan apabila suasana asam endapan dapat larut. Oleh karena itu pengendapan dilakukan pada suasana netral setelah penambahan CH3COONa Pertanyaan
  • 16. 5. Mengapa air pencucinya menggunakan (NH4)2HPO4? - Endapan NH4ZnPO4 merupakan endapan putih yang sedang, sehingga dapat disaring dengan cawan kaca masir atau kertas saring No. 41. Endapan ini mudah larut dalam asam encar dan NH4OH dan endapan mudah larut dalam air suling sehingga harus dicuci dengan (NH4)2HPO4 encer panas Pertanyaan
  • 17.  Iskandar, Drs. Inowaythe, dkk. 2014. Analisis Gravimetri. Bogor: Sekolah Menengah Analis Kimia Bogor  Ilmukimiakaryaindrawan.blogspot.co.id Daftar Pustaka