SlideShare a Scribd company logo
1 of 33
Menggambar Teknik
Referensi
• Sato Takeshi, Sugiarto H, Menggambar
Mesin Menurut Standar ISO, Pradnya
Paramita, Jakarta
• Narayana KL, Kannaiah P, Reddy
Venkata, Machine Drawing, New Age
International Publisher
Penilaian
• UTS : 35%
• UAS : 35%
• Tugas : 30%
Jumlah tugas yang diselesaikan minimal
80% dari jumlah tugas keseluruhan.
Gambar Sebagai Bahasa Teknik (1)
• Gambar teknik merupakan sebuah alat untuk
menyatakan maksud dari seorang ahli teknik
• Gambar merupakan bahasa teknik
• Gambar teknik harus dapat menyampaikan
informasi secara tepat dan obyektif
Gambar Sebagai Bahasa Teknik (2)
• Gambar harus mempunyai aturan yang dapat dipahami
oleh seorang yang ahli sehingga perlu adanya
standarisasi
• Standarisasi: aturan-aturan yang disepakati bersama.
Aturan yang berlaku internasional: standar international,
ISO (International Organisation for Standardization)
• Fungsi standarisasi gambar
- memberikan kepastian
- menyeragamkan penafsiran
- memudahkan komunikasi teknik
- memudahkan kerjasama antar perusahaan
- memperlancar produksi dan pemasaran
Fungsi Gambar Teknik
• 1. Penyampaian informasi
Meneruskan maksud dari perancang dengan tepat kepada
bagian proses produksi, pemeriksaan, perakitan, dan
sebagainya
2. Bahan dokumentasi
Gambar teknik merupakan dokumen yang penting bagi
perusahaan untuk digunakan sebagai informasi bagi
pengembangan dikemudian hari
3. Peningkat daya berpikir untuk peranceng
Konsep abstrak yang melintas dalam pikiran perancang
diwujudkan dalam bentuk gambar. Setelah itu gambar diteliti dan
dievaluasi berulang-ulang sehingga dihasilkan gambar yang
sempurna
Alat-Alat Gambar
1. Kertas gambar
2. Pensil gambar
3. Pena gambar
4. Jangka
5. Penggaris, mal/sablon
6. Meja dan mesin gambar
7. Alat-lat lainnya (busur derajat, penghapus,
dan lain-lain)
Kertas Gambar (1)
• 1. Kertas Gambar
- Jenis kertas: kertas padalarang, kertas manila, kertas
kalkir
- Ukuran kertas
Gambar dibuat di kertas gambar yang ukurannya sudah
distandarkan
Ukuran A0 mempunyai luas 1 m2 dengan perbandingan
panjang terhadap lebar √2 : 1. Ukuran berikutnya (A1
A2 A3 A4) diperoleh dengan membagi dua ukuran yang
mendahuluinya
Kertas Gambar (2)
Pensil Gambar (1)
• 1. Pensil biasa
• 2. Pensil Mekanik
Pensil Gambar (2)
• Kekerasan Pensil
• Golongan (dinyatakan dengan huruf): keras,
sedang, lunak. Hard (H), F(Fine) atau HB (Half
Back), B (Black)
• Tiap golongan dibagi lagi kedalam tingkat
kekerasan, yang dinyatakan dengan angka
• Golongan keras dari 9H sampai 4H,
• Golongan sedang dari 3H sampai B
• Golongan lunak dari 2B sampai 7B
Pensil Gambar (3)
Pena
• Jika diinginkan gambar cetak yang lebih
jelas dan awet , gambar digambar pada
kertas kalkir dengan menggunakan
pena/rapido yang berisi tinta.
Jangka
• Untuk membuat lingkaran
•
Penggaris (1)
• Penggaris T, untuk menggambar garis horisontal
• Segi tiga: untuk menggambar garis sejajar, miring, tegak lurus. Satu
segi tiga bersudut 450, 900 dan 450 dan Satu segi tiga siku 600.
Penggaris (2)
Cara menggunakan
segitiga
Penggaris (3)
• Mal lengkungan, untuk menggambar garis
lengkung yang tidak dapat dibuat dengan jangka
• Mal bentuk, untuk membuat gambar secara cepat
Alat-Alat Lain
• Busur derajat, untuk mengukur dan membagi
sudut
• Penghapus, untuk membuang garis yang salah
• Pelindung penghapus, untuk menghilangkan
garis yang berdekatan
Meja Gambar
• Ukurannya disesuaikan dengan ukuran
kertas, misalnya untuk A0 mempunyai
ukuran 1200 mm x 900 mm
Mesin Gambar
• Alat yang digunakan untuk menggantikan fungsi
alat gambar lainnya seperti , busur derajat,
penggaris T, segitiga
Penempatan Kertas Gambar
• Pada papan gambar biasa (tanpa mesin)
Batas dan Rangka Gambar
• Ukuran batas gambar dari tepi gambar
tergantung pada ukuran kertas
Batas gambar: Lebar
minimum (J): 20mm
untuk A0 dan A1
10mm untuk A2 dan
A3 dan A4
Rangka harus dibuat
dengan garis setebal
minimum 0.5 mm
tepi batas
rangka
Susunan Pada Kertas Gambar
• 1. Posisi dan ukuran kepala gambar
Skala Gambar
• Skala gambar adalah perbandingan ukuran linear pada
gambar terhadap ukuran linear dari unsur yang sama
pada benda
• 3 macam skala
• Skala penuh. Gambar dibuat dengan ukuran yang sama
dengan benda yang digambar (1:1)
• Skala pembesaran, gambar dibuat dengan ukuran yang
lebih besar dari benda yang sebenarnya, misalnya, 2:1,
5:1, 10:1, 20:1, 50:1
• Skala pengecilan, gambar dibuat dengan ukuran yang
lebih kecil dari benda, misalnya 1:2, 1:5, 1:10, 1:20 dst
Garis
• Dalam gambar digunakan beberapa jenis garis yang
masing-masing mempunyai arti dan penggunaannya
sendiri
• Tiga jenis garis:
1. garis nyata
2. garis gores
3. garis bergores
• Menurut tebalnya:
• Garis tipis dan garis tebal, perbandingannya 1 : 0,5. Tebal
garis dipilih sesuai dengan besar kecil gambar. Umumnya
tebal garis tebal adalah 0.5mm dan 0.7mm
Jenis garis
Aplikasi garis
Huruf Dan Angka
• Penulisan huruf dan angka harus
- mudah dimengerti
- jelas
- seragam
- dibuat dengan freehand atau mal
Bentuk Huruf
tegak miring
Ukuran Huruf
• Tinggi h dari huruf besar diambil sebagai dasar ukuran.
Daerah standar tinggi huruf adalah: 2,5, 3.5, 5, 7, 10, 14
dan 20 mm
• Tinggi h (huruf besar) dan c (huruf kecil) tidak boleh
kurang dari 2,5mm. Artinya jika terdapat gabungan
antara huruf besar dan kecil, dengan huruf kecil setinggi
2,5mm , maka tinggi huruf besar adalah 3,5mm
• Tebal huruf (d) ditentukan oleh perbandingan d/h=1/4
dan d/h=1/10
Gambar teknik

More Related Content

What's hot

Cold and hot working
Cold and hot workingCold and hot working
Cold and hot workingFeliks Sitopu
 
Peralatan kerja bangku
Peralatan kerja bangkuPeralatan kerja bangku
Peralatan kerja bangkuEdi Sutanto
 
Proses Pembentukan Logam
Proses Pembentukan LogamProses Pembentukan Logam
Proses Pembentukan LogamAhmad Faozi
 
Proses pembentukan
Proses pembentukanProses pembentukan
Proses pembentukan12luthfi
 
Hand tools dan Kelengkapannya
Hand tools dan KelengkapannyaHand tools dan Kelengkapannya
Hand tools dan KelengkapannyaSang Pemimpi
 
Mesin 4 langkah & 2 langkah
Mesin 4 langkah & 2 langkahMesin 4 langkah & 2 langkah
Mesin 4 langkah & 2 langkahRock Sandy
 
Mekanika Teknik
Mekanika TeknikMekanika Teknik
Mekanika TekniklombkTBK
 
Mesin Konversi Energi - Motor Bensin
Mesin Konversi Energi - Motor BensinMesin Konversi Energi - Motor Bensin
Mesin Konversi Energi - Motor BensinCharis Muhammad
 
Elemen Mesin 2 - Perencanaan Poros dengan Beban Puntir
Elemen Mesin 2 - Perencanaan Poros dengan Beban PuntirElemen Mesin 2 - Perencanaan Poros dengan Beban Puntir
Elemen Mesin 2 - Perencanaan Poros dengan Beban PuntirDewi Izza
 
Transmisi Rantai dan Sprocket.pptx
Transmisi Rantai dan Sprocket.pptxTransmisi Rantai dan Sprocket.pptx
Transmisi Rantai dan Sprocket.pptxZwingCADAcademy
 
Makalah teknik kerja bangku dan pelat
Makalah teknik kerja bangku dan pelatMakalah teknik kerja bangku dan pelat
Makalah teknik kerja bangku dan pelatMask Black
 
Statika struktur introduction
Statika struktur introductionStatika struktur introduction
Statika struktur introductiongamayeladhes
 
Pengukuran ulir bab4
Pengukuran ulir bab4Pengukuran ulir bab4
Pengukuran ulir bab4LAZY MAGICIAN
 
Alat-Ukur-meknik-otomotif.ppt
Alat-Ukur-meknik-otomotif.pptAlat-Ukur-meknik-otomotif.ppt
Alat-Ukur-meknik-otomotif.pptAdiPutro15
 
Presentasi proses pemesinan dasar
Presentasi proses pemesinan dasarPresentasi proses pemesinan dasar
Presentasi proses pemesinan dasarrandy suwandy
 

What's hot (20)

Cold and hot working
Cold and hot workingCold and hot working
Cold and hot working
 
Peralatan kerja bangku
Peralatan kerja bangkuPeralatan kerja bangku
Peralatan kerja bangku
 
Proses Pembentukan Logam
Proses Pembentukan LogamProses Pembentukan Logam
Proses Pembentukan Logam
 
Proses pembentukan
Proses pembentukanProses pembentukan
Proses pembentukan
 
Hand tools dan Kelengkapannya
Hand tools dan KelengkapannyaHand tools dan Kelengkapannya
Hand tools dan Kelengkapannya
 
Mesin 4 langkah & 2 langkah
Mesin 4 langkah & 2 langkahMesin 4 langkah & 2 langkah
Mesin 4 langkah & 2 langkah
 
Mekanika Teknik
Mekanika TeknikMekanika Teknik
Mekanika Teknik
 
Mesin Konversi Energi - Motor Bensin
Mesin Konversi Energi - Motor BensinMesin Konversi Energi - Motor Bensin
Mesin Konversi Energi - Motor Bensin
 
Elemen Mesin 2 - Perencanaan Poros dengan Beban Puntir
Elemen Mesin 2 - Perencanaan Poros dengan Beban PuntirElemen Mesin 2 - Perencanaan Poros dengan Beban Puntir
Elemen Mesin 2 - Perencanaan Poros dengan Beban Puntir
 
Transmisi Rantai dan Sprocket.pptx
Transmisi Rantai dan Sprocket.pptxTransmisi Rantai dan Sprocket.pptx
Transmisi Rantai dan Sprocket.pptx
 
Makalah teknik kerja bangku dan pelat
Makalah teknik kerja bangku dan pelatMakalah teknik kerja bangku dan pelat
Makalah teknik kerja bangku dan pelat
 
Statika struktur introduction
Statika struktur introductionStatika struktur introduction
Statika struktur introduction
 
Pengukuran ulir bab4
Pengukuran ulir bab4Pengukuran ulir bab4
Pengukuran ulir bab4
 
Baja - Besi Tuang - Al
Baja - Besi Tuang - AlBaja - Besi Tuang - Al
Baja - Besi Tuang - Al
 
Alat-Ukur-meknik-otomotif.ppt
Alat-Ukur-meknik-otomotif.pptAlat-Ukur-meknik-otomotif.ppt
Alat-Ukur-meknik-otomotif.ppt
 
Kerja Pelat
Kerja PelatKerja Pelat
Kerja Pelat
 
Cvt
CvtCvt
Cvt
 
Presentasi proses pemesinan dasar
Presentasi proses pemesinan dasarPresentasi proses pemesinan dasar
Presentasi proses pemesinan dasar
 
Transmisi manual
Transmisi manualTransmisi manual
Transmisi manual
 
Rumus perhitungan roda gigi lurus
Rumus perhitungan roda gigi lurusRumus perhitungan roda gigi lurus
Rumus perhitungan roda gigi lurus
 

Similar to Gambar teknik

Pendahuluan Proses Menggambar Teknik Mesin
Pendahuluan Proses Menggambar Teknik MesinPendahuluan Proses Menggambar Teknik Mesin
Pendahuluan Proses Menggambar Teknik MesinSoedirboy991
 
Standarisasi menggambar teknik_untuk_ars
Standarisasi menggambar teknik_untuk_arsStandarisasi menggambar teknik_untuk_ars
Standarisasi menggambar teknik_untuk_arsAziz Ariefind A
 
PERALATAN DAN KELENGKAPAN GAMBAR TEKNIK PDF.pdf
PERALATAN DAN KELENGKAPAN GAMBAR TEKNIK PDF.pdfPERALATAN DAN KELENGKAPAN GAMBAR TEKNIK PDF.pdf
PERALATAN DAN KELENGKAPAN GAMBAR TEKNIK PDF.pdfMuhammadHasan117987
 
4.1 menjelaskan standar menggambar teknik
4.1 menjelaskan standar menggambar teknik4.1 menjelaskan standar menggambar teknik
4.1 menjelaskan standar menggambar teknikYuni Isfatul Handoyo
 
ALAT GAMBAR & KEGUNAAN.pptx
ALAT GAMBAR & KEGUNAAN.pptxALAT GAMBAR & KEGUNAAN.pptx
ALAT GAMBAR & KEGUNAAN.pptxanisa321586
 
Dasar gambar teknik bahan ajar mandau
Dasar gambar teknik bahan ajar mandauDasar gambar teknik bahan ajar mandau
Dasar gambar teknik bahan ajar mandauAndy Aja Dah
 
Peralatan dan kelengkapan gambar teknik.pptx
Peralatan dan kelengkapan gambar teknik.pptxPeralatan dan kelengkapan gambar teknik.pptx
Peralatan dan kelengkapan gambar teknik.pptxWahidienJha
 
Pengenalan Peralatan dan Kelengkapan Dalam Gambar Teknik
Pengenalan Peralatan dan Kelengkapan Dalam Gambar TeknikPengenalan Peralatan dan Kelengkapan Dalam Gambar Teknik
Pengenalan Peralatan dan Kelengkapan Dalam Gambar TeknikYulianaFransisca
 
Presentasi pdil kd dkk tkl 0301
Presentasi pdil kd dkk tkl 0301Presentasi pdil kd dkk tkl 0301
Presentasi pdil kd dkk tkl 0301ardiansatovic
 
Bab 05a memahami gambar teknik TEKNIK MESIN
Bab 05a memahami gambar teknik TEKNIK MESINBab 05a memahami gambar teknik TEKNIK MESIN
Bab 05a memahami gambar teknik TEKNIK MESINEko Supriyadi
 
Dkk03 menafsirkan gambar teknik listrik
Dkk03 menafsirkan gambar teknik listrikDkk03 menafsirkan gambar teknik listrik
Dkk03 menafsirkan gambar teknik listrikEko Supriyadi
 
MATERI KULIAH MENGGAMBAR TEKNIK SIPIL 01
MATERI KULIAH MENGGAMBAR TEKNIK SIPIL 01MATERI KULIAH MENGGAMBAR TEKNIK SIPIL 01
MATERI KULIAH MENGGAMBAR TEKNIK SIPIL 01UmiKalsum53666
 
Gambar Teknik Mesin 1 (Standardisasi).pdf
Gambar Teknik Mesin 1 (Standardisasi).pdfGambar Teknik Mesin 1 (Standardisasi).pdf
Gambar Teknik Mesin 1 (Standardisasi).pdfHendrawanHadiSulisti
 

Similar to Gambar teknik (20)

Pendahuluan Proses Menggambar Teknik Mesin
Pendahuluan Proses Menggambar Teknik MesinPendahuluan Proses Menggambar Teknik Mesin
Pendahuluan Proses Menggambar Teknik Mesin
 
3257999.ppt
3257999.ppt3257999.ppt
3257999.ppt
 
Standarisasi menggambar teknik_untuk_ars
Standarisasi menggambar teknik_untuk_arsStandarisasi menggambar teknik_untuk_ars
Standarisasi menggambar teknik_untuk_ars
 
PERALATAN DAN KELENGKAPAN GAMBAR TEKNIK PDF.pdf
PERALATAN DAN KELENGKAPAN GAMBAR TEKNIK PDF.pdfPERALATAN DAN KELENGKAPAN GAMBAR TEKNIK PDF.pdf
PERALATAN DAN KELENGKAPAN GAMBAR TEKNIK PDF.pdf
 
4.1 menjelaskan standar menggambar teknik
4.1 menjelaskan standar menggambar teknik4.1 menjelaskan standar menggambar teknik
4.1 menjelaskan standar menggambar teknik
 
ALAT GAMBAR & KEGUNAAN.pptx
ALAT GAMBAR & KEGUNAAN.pptxALAT GAMBAR & KEGUNAAN.pptx
ALAT GAMBAR & KEGUNAAN.pptx
 
1. pendahuluan.
1. pendahuluan.1. pendahuluan.
1. pendahuluan.
 
Bab 5- gambar-teknik
Bab 5- gambar-teknikBab 5- gambar-teknik
Bab 5- gambar-teknik
 
Dasar gambar teknik bahan ajar mandau
Dasar gambar teknik bahan ajar mandauDasar gambar teknik bahan ajar mandau
Dasar gambar teknik bahan ajar mandau
 
Peralatan dan kelengkapan gambar teknik.pptx
Peralatan dan kelengkapan gambar teknik.pptxPeralatan dan kelengkapan gambar teknik.pptx
Peralatan dan kelengkapan gambar teknik.pptx
 
Pengenalan Peralatan dan Kelengkapan Dalam Gambar Teknik
Pengenalan Peralatan dan Kelengkapan Dalam Gambar TeknikPengenalan Peralatan dan Kelengkapan Dalam Gambar Teknik
Pengenalan Peralatan dan Kelengkapan Dalam Gambar Teknik
 
Presentasi pdil kd dkk tkl 0301
Presentasi pdil kd dkk tkl 0301Presentasi pdil kd dkk tkl 0301
Presentasi pdil kd dkk tkl 0301
 
Gambar mesin
Gambar mesinGambar mesin
Gambar mesin
 
Bab 05a memahami gambar teknik TEKNIK MESIN
Bab 05a memahami gambar teknik TEKNIK MESINBab 05a memahami gambar teknik TEKNIK MESIN
Bab 05a memahami gambar teknik TEKNIK MESIN
 
Rpp gambar1
Rpp gambar1Rpp gambar1
Rpp gambar1
 
Dkk03 menafsirkan gambar teknik listrik
Dkk03 menafsirkan gambar teknik listrikDkk03 menafsirkan gambar teknik listrik
Dkk03 menafsirkan gambar teknik listrik
 
MATERI KULIAH MENGGAMBAR TEKNIK SIPIL 01
MATERI KULIAH MENGGAMBAR TEKNIK SIPIL 01MATERI KULIAH MENGGAMBAR TEKNIK SIPIL 01
MATERI KULIAH MENGGAMBAR TEKNIK SIPIL 01
 
Menggambar teknik
Menggambar teknikMenggambar teknik
Menggambar teknik
 
Gambar Teknik Mesin 1 (Standardisasi).pdf
Gambar Teknik Mesin 1 (Standardisasi).pdfGambar Teknik Mesin 1 (Standardisasi).pdf
Gambar Teknik Mesin 1 (Standardisasi).pdf
 
Materi 2 Gamtek.pdf
Materi 2 Gamtek.pdfMateri 2 Gamtek.pdf
Materi 2 Gamtek.pdf
 

Recently uploaded

adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 

Recently uploaded (20)

adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 

Gambar teknik

  • 2. Referensi • Sato Takeshi, Sugiarto H, Menggambar Mesin Menurut Standar ISO, Pradnya Paramita, Jakarta • Narayana KL, Kannaiah P, Reddy Venkata, Machine Drawing, New Age International Publisher
  • 3. Penilaian • UTS : 35% • UAS : 35% • Tugas : 30% Jumlah tugas yang diselesaikan minimal 80% dari jumlah tugas keseluruhan.
  • 4. Gambar Sebagai Bahasa Teknik (1) • Gambar teknik merupakan sebuah alat untuk menyatakan maksud dari seorang ahli teknik • Gambar merupakan bahasa teknik • Gambar teknik harus dapat menyampaikan informasi secara tepat dan obyektif
  • 5. Gambar Sebagai Bahasa Teknik (2) • Gambar harus mempunyai aturan yang dapat dipahami oleh seorang yang ahli sehingga perlu adanya standarisasi • Standarisasi: aturan-aturan yang disepakati bersama. Aturan yang berlaku internasional: standar international, ISO (International Organisation for Standardization) • Fungsi standarisasi gambar - memberikan kepastian - menyeragamkan penafsiran - memudahkan komunikasi teknik - memudahkan kerjasama antar perusahaan - memperlancar produksi dan pemasaran
  • 6. Fungsi Gambar Teknik • 1. Penyampaian informasi Meneruskan maksud dari perancang dengan tepat kepada bagian proses produksi, pemeriksaan, perakitan, dan sebagainya 2. Bahan dokumentasi Gambar teknik merupakan dokumen yang penting bagi perusahaan untuk digunakan sebagai informasi bagi pengembangan dikemudian hari 3. Peningkat daya berpikir untuk peranceng Konsep abstrak yang melintas dalam pikiran perancang diwujudkan dalam bentuk gambar. Setelah itu gambar diteliti dan dievaluasi berulang-ulang sehingga dihasilkan gambar yang sempurna
  • 7. Alat-Alat Gambar 1. Kertas gambar 2. Pensil gambar 3. Pena gambar 4. Jangka 5. Penggaris, mal/sablon 6. Meja dan mesin gambar 7. Alat-lat lainnya (busur derajat, penghapus, dan lain-lain)
  • 8. Kertas Gambar (1) • 1. Kertas Gambar - Jenis kertas: kertas padalarang, kertas manila, kertas kalkir - Ukuran kertas Gambar dibuat di kertas gambar yang ukurannya sudah distandarkan Ukuran A0 mempunyai luas 1 m2 dengan perbandingan panjang terhadap lebar √2 : 1. Ukuran berikutnya (A1 A2 A3 A4) diperoleh dengan membagi dua ukuran yang mendahuluinya
  • 10. Pensil Gambar (1) • 1. Pensil biasa • 2. Pensil Mekanik
  • 11. Pensil Gambar (2) • Kekerasan Pensil • Golongan (dinyatakan dengan huruf): keras, sedang, lunak. Hard (H), F(Fine) atau HB (Half Back), B (Black) • Tiap golongan dibagi lagi kedalam tingkat kekerasan, yang dinyatakan dengan angka • Golongan keras dari 9H sampai 4H, • Golongan sedang dari 3H sampai B • Golongan lunak dari 2B sampai 7B
  • 13. Pena • Jika diinginkan gambar cetak yang lebih jelas dan awet , gambar digambar pada kertas kalkir dengan menggunakan pena/rapido yang berisi tinta.
  • 14. Jangka • Untuk membuat lingkaran •
  • 15. Penggaris (1) • Penggaris T, untuk menggambar garis horisontal • Segi tiga: untuk menggambar garis sejajar, miring, tegak lurus. Satu segi tiga bersudut 450, 900 dan 450 dan Satu segi tiga siku 600.
  • 17. Penggaris (3) • Mal lengkungan, untuk menggambar garis lengkung yang tidak dapat dibuat dengan jangka • Mal bentuk, untuk membuat gambar secara cepat
  • 18. Alat-Alat Lain • Busur derajat, untuk mengukur dan membagi sudut • Penghapus, untuk membuang garis yang salah • Pelindung penghapus, untuk menghilangkan garis yang berdekatan
  • 19. Meja Gambar • Ukurannya disesuaikan dengan ukuran kertas, misalnya untuk A0 mempunyai ukuran 1200 mm x 900 mm
  • 20. Mesin Gambar • Alat yang digunakan untuk menggantikan fungsi alat gambar lainnya seperti , busur derajat, penggaris T, segitiga
  • 21. Penempatan Kertas Gambar • Pada papan gambar biasa (tanpa mesin)
  • 22. Batas dan Rangka Gambar • Ukuran batas gambar dari tepi gambar tergantung pada ukuran kertas Batas gambar: Lebar minimum (J): 20mm untuk A0 dan A1 10mm untuk A2 dan A3 dan A4 Rangka harus dibuat dengan garis setebal minimum 0.5 mm tepi batas rangka
  • 23. Susunan Pada Kertas Gambar • 1. Posisi dan ukuran kepala gambar
  • 24. Skala Gambar • Skala gambar adalah perbandingan ukuran linear pada gambar terhadap ukuran linear dari unsur yang sama pada benda • 3 macam skala • Skala penuh. Gambar dibuat dengan ukuran yang sama dengan benda yang digambar (1:1) • Skala pembesaran, gambar dibuat dengan ukuran yang lebih besar dari benda yang sebenarnya, misalnya, 2:1, 5:1, 10:1, 20:1, 50:1 • Skala pengecilan, gambar dibuat dengan ukuran yang lebih kecil dari benda, misalnya 1:2, 1:5, 1:10, 1:20 dst
  • 25. Garis • Dalam gambar digunakan beberapa jenis garis yang masing-masing mempunyai arti dan penggunaannya sendiri • Tiga jenis garis: 1. garis nyata 2. garis gores 3. garis bergores • Menurut tebalnya: • Garis tipis dan garis tebal, perbandingannya 1 : 0,5. Tebal garis dipilih sesuai dengan besar kecil gambar. Umumnya tebal garis tebal adalah 0.5mm dan 0.7mm
  • 28.
  • 29.
  • 30. Huruf Dan Angka • Penulisan huruf dan angka harus - mudah dimengerti - jelas - seragam - dibuat dengan freehand atau mal
  • 32. Ukuran Huruf • Tinggi h dari huruf besar diambil sebagai dasar ukuran. Daerah standar tinggi huruf adalah: 2,5, 3.5, 5, 7, 10, 14 dan 20 mm • Tinggi h (huruf besar) dan c (huruf kecil) tidak boleh kurang dari 2,5mm. Artinya jika terdapat gabungan antara huruf besar dan kecil, dengan huruf kecil setinggi 2,5mm , maka tinggi huruf besar adalah 3,5mm • Tebal huruf (d) ditentukan oleh perbandingan d/h=1/4 dan d/h=1/10