Beberapa ilmu penunjang yang mempengaruhi pemahaman terhadap individu meliputi sosiologi, psikologi, antropologi, ekonomi, dan agama. Sosiologi membantu memahami pengaruh lingkungan sosial terhadap individu. Psikologi memberi pemahaman tentang aspek-aspek psikis individu. Antropologi penting untuk memahami budaya dan tradisi masyarakat. Ekonomi dan agama juga berperan dalam membentuk perilaku individu. Kon
2. • Menurut Pendapat Saudara, Apakah benar
lingkungan sosial, budaya, ekonomi, psikologi
dan agama mempengaruhi tingkah laku
manusia? Berikan contohnya
3. SOSIOLOGI
Pengertian
• ilmu pengetahuan sosial dan tingkah laku yang
berfokus pada studi individu dan kelompok dalam
masyarakat dan bagaimana mereka berperilaku dan
berinterkasi dengan yang lainnya
Kontribusi
• memahami jaringan sosial dan pengaruh mereka terhadap
individu, peran individu, dan hubungan dalam jaringan mereka
sendiri.
• Membantu memahami perilaku yang menyimpang dari norma
masyarakat
4. Implikasi Ilmu Sosiologi Bagi Konselor
Mengenali pengaruh
kontrol sosial
terhadap perilaku
konseli
Memahami macam-
macam peran dan
perilaku manusia
Mengenali pengaruh
orang lain dalam
pembentukan
konsep diri
5. Kesimpulan
• Dalam memahami individu seorang konselor
perlu memahami pula dari keluarga apa konseli
dilahirkan, ditengah-tengah masyarakat macam
apa konseli dibesarkan, dengan siapa konseli
bergaul, nilai-nilai sosial apa yang selama ini
konseli anut.
• Dengan pemahaman ini diharapkan konselor
tidak terlalu cepat menilai perilaku individu itu
normal atau tidak normal, dan bisa memberikan
layanan yang lebih sesuai dengan karakteristik
lingkungan sosial yang membentuknya
7. KONTRIBUSI PSIKOLOGI UMUM
• Memberikan modal bagi konselor untuk
membaca dan mengenali aspek-aspek psikis
individu seperti pengamatan, tanggapan,
ingatan, fantasi, berfikir, motivasi, perasaan,
sikap, minat dan lain sebagainya.
8. KONTRIBUSI PSIKOLOGI
PERKEMBANGAN
• Membantu konselor memahami mengapa dan
bagaimana manusia tumbuh dan berkembang
dalam kehidupan mereka, memahami
karakteristik individu pada usia tertentu dan
sekaligus memperlakukannya dengan bijak
9. KONTRIBUSI PSIKOLOGI SOSIAL
• Memberikan pemahaman yang lebih
mendalam kepada para konselor dengan
proses sosialisasi dan pengaruh sosial, tingkah
laku, peran, dinamika kelompok dan
hubungan interpersonal
10. KONTRIBUSI PSIKOLOGI BELAJAR
• Memberi wawasan bagi konselor bagaimana
proses belajar terjadi. Sehingga para pendidik
bisa merencanakan dan melaksanakan
pembelajaran secara tepat.
11. KONTRIBUSI PSIKOLOGI KEPRIBADIAN
• Memungkinkan seseorang konselor mengenali
tipe-tipe kepribadian yang menonjol pada
seseorang dan memperlakukannya secara
tepat.
12. KONTRIBUSI PSIKOLOGIS KLINIS
• Memberikan sumbangan berharga dalam
menyusun tes yang bisa membedakan
seseorang tergolong normal atau tidak
normal, sehingga memudahkan bagi
perawatan lebih lanjut
13. ANTHROPOLOGI
• Merupakan studi budaya sebuah masyarakat
dan karakteristik perilaku sosialnya
• Mengidentifikasi tradisi, norma, bentuk-
bentuk pembelajaran, gaya meniru dan
perilaku lain.
14. KONTRIBUSI
• Budaya yang berbeda memilki konsep yang
sama dan berbeda
• Pentingnya memahami latar belakang etnis
dan budaya dari konseli
• Pentingnya memahami latar belakang etnis
dan budaya dari konselor
• Pentingnya kelompok-kelompok budaya dalam
masyarakat atau konteks budaya yang lebih
besar.
15. EKONOMI
• Ilmu pengetahuan yang mempelajari produksi,
konsumsi, dan distribusi manusia.
• Status sosial ekonomi ini bermanfaat dalam
penentuan feeling konseli, perilaku, gaya
hidup dan masih banyak lagi.
• Indikator status sosial : Pendapatan,
pendidikan, kekuasaan, dan lokasi geografis.
16. AGAMA
• Agama memberi bentuk pada pikiran, perasaan, sikap, keinginan,
kebutuhan dan kepuasan bagi pemeluknya lantaran keimanan dan
ketaatannya kepada ajaran agama yan diimaninya.
• Agama membimbing manusia mengembangkan interpretasi
intelektual yang membantu manusia mendapatkan makna dari
pengalam hidupnya.
• Agama juga membantu manusia memecahkan persoalan-persoalan
yang tidak terjawab oleh manusia sendiri, seperti persoalan mati,
nasib baik dan buruk.
• Akhirnya disarankan bagi siapa saja yang hendak memahami
individu hendaknya ia memahami agama yang dianutnya, siapa
yang hendak mempelajari masyarakat, ia harus juga mempelajari
agama yang dianut masyarakat itu
17. IMPLIKASI TERHADAP KONSELOR
• Konselor memiliki kesadaran yang lebih besar terhadap
beragam budaya yang dimiliki konseli
• Konselor perlu meningkatkan pemahaman mereka
terhadap bahasa yang menjadi sarana komunikasi yang
utama dengan beragam budaya
• Konselor harus mengenaili pengaruh dari struktur sosial
dan bagaimana seseorang memandang dirinya, pekerjaan,
pendidikan atau pengalamannya
• Konselor harus mengenali bahwa perilaku berfungsi
sebagai interaksi individu dengan lingkunganya
• Konselor memahami agama yang dianut konseli agar ia bisa
membaca dengan benar makna tingkah laku konseli dan
memberikan secara tepat
18. PEDOMAN DAN ATURAN BAGI HUMAN
ASSESSMENT
• Setiap manusia itu unik, dan setiap keunikan itu memiliki
nilai/value
• Keberagaman ada dalam setiap individu
• Human Assesment menuntut adanya partisipasi langsung
seseorang di dalam penilaian terhadap pribadi mereka
• Human assesment yang akurat dibatasi oleh personel dan
instrumen
• Tujuan human assesment adalah identifikasi potensi yang
unik dari masing-masing orang
• Dalam melakukan human assesment hendaknya mengikuti
pedoman profesional yang sudah dibuat dan disepakati
oleh organisasi profesional