2. MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB 2018/2019
KATA PENGANTAR
الرحيم الرحمن هللا بسم
Segala puji bagi Allah yang maha esa karena dengan rahmat-Nya lah
kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudulMEDIA PEMBELAJARAN
BERBASISWEBdengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya dan kami
berterima kasih kepada ibu Dr Ambar Sri Lestari SE, M.Pd selaku dosen
pembimbing mata kuliah Media pembelajaran yang telah memberikan tugas ini
kepada kami.
Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat
kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu kami mengharapkan
kritik, saran, dan usulan demi perbaikan makalah yang kami buat di masa yang
akan datang, mengingat tidak akan ada sesuatu sempurna tanpa saran yang
membangun.
Semoga makalah yang sederhana ini dapat di pahami bagi siapapun yang
membacanya.Sekiranya makalah yang telah kami susun dapat berguna bagi kami
pribadi maupun orang yang membacanya. Sebelumnya kami memohon maaf apa
bila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan kami memohon maaf
yang sebesar-besarnya.
3. MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB 2018/2019
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................
DAFTAR ISI..........................................................................................
BAB 1 PENDAHULUAN ......................................................................
A. Latarbelakang....................................................................................
B. Rumusanmasalah...............................................................................
C. Tujuan.................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN........................................................................
A. Pengertian pembelajaran berbasis web..........................................
B. fungsi dan manfaat pembelajaran berbasis web ...........................
C. Memilih metode pembelajaran berbasis web yang sesuai............
D. kelebihan dan kekurangan pembelajaran berbasis web...............
E. Metode blended learning dalam pembelajaran berbasis web.......
F. Prinsip-prinsip pembelajaran berbasisi web ................................
G. Implementasi pembelajaran berbasis web .....................................
BAB III PENUTUP................................................................................
A.kesimpulan..........................................................................................
b. saran...................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................
4. MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB 2018/2019
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Pembelajaran berbasis web merupakan suatu kegiatan pembelajaran yang
memanfaatkan media situs (website) yang bisa diakses melalui jaringan internet
atau sebagai aplikasi teknologi web dalam dunia pembelajaran untuk sebuah
proses pendidikan. Pembelajaran dilakukan dengan memanfaatkan teknolgi
internet dan selama proses belajar dirasakan terjadi oleh yang mengikutinya, maka
kegiatan itu dapat disebut sebagai pembelajaran berbasis web.
Web dapat menciptakan sebuah lingkungan belaja maya (virtual learning
environment). Lingkungan belajara yang disediakan oleh web dilengkapi dengan
beberapa fasilitas yang dapat kita kombinasikan penggunaannya yang dapat
mendukung proses pembelajaran, antara lain forum , diskusi,chat, penilaian
online, dan sistem administrasi. Didalam teknologi ini ditawarkan
kecepatandantidak terbatasnya tempat dan waktu untuk mengakses informasi.
Kegiatan belajar dapat dengan mudah dilakukan oleh pesrta didik kapan saja
dimana saja dirasakan aman oleh peserta didik tersebut. Batas ruang, jarak jarak
dan waktu tidak lagi menjadi masalah yang rumit untuk di pecahkan.
B. Rumusan masala
a. Apa Pengertian pembelajaran berbasis web ?
b. Apa fungsi dan manfaat pembelajaran berbasis web ?
c. Bagaimana cara memilih metode pembelajaran berbasis web yang sesuai ?
d. Apa kelebihan dan kekurangan pembelajaran berbasis web ?
e. Apa itu metode blended learning dalam pembelajaran berbasis web ?
f. Prinsip-prinsip apa yang terdapat dalam pembelajaran berbasisi web ?
g. Apa Implementasi pembelajaran berbasis web
5. MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB 2018/2019
C. Tujuan
Tujuan kami menyusun makalah ini untuk mengetahui pengertian
pembelajaran berbasis web, fungsi dan manfaat pembelajaran berbasis web,
bagaimana cara memilih metode pembelajaran berbasis web yang sesuai,
kelebihan dan kekurangan pembelajaran berbasis web, metode blended learning
dalam pembelajaran berbasis web, prinsip-prinsi pembelajaran berbasis web, dan
implementasi pembelajaran berbasisi web.
6. MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB 2018/2019
BAB II
PEMBAHASAN
A. KONSEP PEMBELAJARAN BERBASIS Web
Pembelajaran berbasis web merupakan suatu kegiatan pembelajaran
yang memanfaatkan media situs (website) yang bias diakses melalui jaringan
internet. Pembelajaran berbasis web atau yang dikenal juga dengan“web
based learning” merupakan salah satu jenis penerapan dari pembelajaran
elektronik (e-learning).
e-learning merupakan proses dan penerapan pembelajaran berbasisi
web ( web-based learning), pembelajaran berbasis komputer (computer based
learning), kelas virtual (virtual classrooms) dan ataukelas digital (digital
classroom).
Karakteristik-karakteristike-learning :
1. Interactivity (interaktivitas) ; tersedianya jalur komunikasi yang lebih
banyak, baik secara langsung (synchrounds), seperti chatting atau
messenger atau tidak langsung (asynchrouns), seperti forum , mailing list
atau buku tamu.
2. Independency (kemandirian) ; fleksibilitas dalam aspek penyediaan waktu,
tempat, pengajar dan bahan ajar. Hal ini menyebabkan pembelajaran
menjadi lebih terpusat kepada siswa (student-centered learning).
3. Accessibility (aksesibilitas) ; sumber-sumber belajar menjadi lebih mudah
diakses melalui pendistribusiann di jaringan internet yang lebih luas
daripada pendistribusian sumber belajar pada pembelajaran konvesional.
4. Envirichment (pengayaan) ; kegiatan pembelajaran, presentasi materi
kuliah dan materi pelatihan sebagai pengayaan, memungkinkan
penggunaan perangkat teknologi informasi seperti video streaming,
simulasi dan animasi.1
Dalam e-learning , daya tangkap siswa terhadap , materi pembelajaran
tidak lagi tergantung kepada instruktur/guru, karena siswa mengonstruksi
sendiri ilmu pengetahuaannya melalui bahan-bahan ajar yang disampaikan
melalui interface situs web. Dalam e-leraning pula, sumber ilmu pengetahuan
tersebar dimana-mana serta dpaat diakses dengan mudah oleh setiap orang.
Hal ini dikarenakan sifat media internet yang mengglobal dan bisa diakses
oleh siapapun yang terkoneksi ke dalamnya. Terakhir, dalam e-learninng
1Rusman, Deni kurniawan,Cepi Riyana.Pembelajaran berbasis teknologi informasi dan
komunikasi( cet.2, Jakarta Utara : PT Raja Grafindo Persada,2012) hlm.264
7. MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB 2018/2019
pengajar/lembaga pendidikan berfungsi sebagai salah satu sumber ilmu
pengetahuan.
e-leraning adalah segala aktivitas belajar yang menggunakan bantuan
teknologi elektronik. E –learning juga dapat diaplikasikan dalam pendidikan
konvesional dan pendidikan jarak jauh. Web- based learning merupakan salah
satu bentukk e-learning yang materi (content) maupun cara penyampaiannya
(delivery merthod) melalui internet (web).
Web dapat menciptakan sebuah lingkunga belajar maya (virtual
Learning Enviroment), lingkungan belajar yang disediakan oleh web
dilengkapi dengan beberapa fasilitas yang dapat kita kombinasikan
pengunaannya untuk mendukung proses pembelajaran , antara lain forum
diskusi, chat, penilaian onlin, dan system administrasi. Lingkungan belajar
maya yang disediakan oleh web berfungsi sebagaimana lingkungan belajar
konvesional yang dapat menyampaikan informasi kepada pembelajar.
Sebagai contohnya, pembelajar dapat berkolaborasi dan berbagi informasi
antara satu dengan lainnya. Namun perlu diingat, sebagaimana pun hebatnya
web dalam memfasilitasi pembelajaran, focus utama yang perlu diperhatikan
adalah diri pembelajar itu sendiri, karena teknologi itu sendiri hanya
merupakan sebuah sarana bagi kita untuk mempermudah proses
pembelajaran.
Salah satu nilai penting dari penggunaan web sebagai media web
dilengkapi dengan hyperlink yang memungkinkan untuk mengakses
informasi secara acak (non linear) yang berdampak pada kecepatan kita untuk
memperoleh informasi yang ada di dalam web,
B. FUNGSI DAN MANFAAT PEMBELAJARAN BERBASIS WEB
Kruse (dalam Rusman, 2009:117) dalam salah satu tulisannya yang
berjudul “using the web for learning” yang dimuat dalam situs www.
Elearningguru.com mengemukakan bahwa pembelajran berbasis web sering
kali memiliki manfaat yang banyak bagi perserta didiknya. Bila dirancang
dengan baik dan tepat, maka pembelajaran berbasis web bisa menjadi
pembelajaran yang menyenangkan, memiliki unsure interaktivitas yang tinggi,
menyebabkan peserta didik mengingat lebih banyak materi pelajaran yang
dikeluarkan oleh peserta didik untuk mengikuti pembelajaran (contohnya uang
jajan/biaya transportasi sekolah).2
2Ibid,hlm.266
8. MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB 2018/2019
Dikarenakan sifatnya yang maya/virtual, pembelajaran berbasis web
dianggap telah memberikan fleksibilitas terhadap kegiatan pengaksesan materi
pembelajaran. Penghantaran materi pembelajaran kini tidak lagi tergantung
pada medium fisik seperti buku pealajaran cetak atau CD-ROM. Materi
pembelajaran kini berbentuk data digital yang bisa di decode (diuraikan)
melalui perangkat elektronik seperti kontemporer, smartphone, telepon seluler
atau piranti elektronik lainnya.
C. MEMILIH METODE PEMBELAJARAN BERBASIS WEB YANG
SESUAI
Terdapat berbagai macam pembegian pembelajaran berbasis web.
Driscoll (hutagalung, 2009:26), dalam bukunya, Web-based Training:Creating
e-learning Experience, membegi pembelajaran berbasis web menjadi empat
jenis. Ada dua langkah yang harus dilakukan untuk menentukan metode
pembelajaran berbasis web jenis apa yang cocock untuk di terapkan dalam
suatu kondisi pembelajaran.
Langkah pertama adalah menentukan terlebih dahulu tipe
pembelajaran yang akan disampaikan. Analisis kebutuhan dilakukan pada
langkah ini, untuk menentukan ranah mana yang akan di sentuh oleh proses
pembelajaran ini, apakah kognitif, psikomotor atau afekrif.
Dalam pembelajaran berbasis web untuk mengelompokkan tujuan
pembelajaran atau pelatihan sehingga pengembang program dapat mengetahui
jenis kemampuan kognitif yang masing-masingnya membutuhkan
penyampaian informasi, latihan, dan penilaian yang berbeda. Bloom, hasting,
dan Madaus mengidentifikasikan tujuan kognitif. Pemahaman terhadap
tingkatan yang berbeda tersebut sangat penting karena akan menentukan
metode pembelajaran/pelatihan mana yang akan digunakan dalam
menyampaikan materi.3
3Ibid,hlm.267
9. MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB 2018/2019
Telah disebutkan sebelumnya, bahwa pengelompokan tujuan
pembelajaran dalam pembelajaran berbasis web adalah penting. Cara untuk
menganalisis tujuan tersebut berada kelompok highliscructured atau ill-
scructured. Kemampuan yang berhubungan dengan pengetahuan, pemahaman,
dan aplikasi digolongkan dalan highlyscructured. Evaluasi dapat dilakuan
dengan jawaban benar-salah, kinerja mudah terlihat dan terukur dan aplikasi
variasi pengetahuan antar situasi sangat sedikit. Analisis, sintesis, dan evaluasi
dikelompokkan sebagai pembelajaran ill-scrucrured karena melibatkan
kemampuan terapan dan pengetahuan terhadap permasalahan yang kompleks
dan membuthkan kombinasi pemecahan yang kompleks antara konsep, prinsip,
dan teori. Aplikasi dari pengetahuan ill-scructured ini juga mengharuskan
pembelajaran mengaplikasikan pengetahuan kedalam situasi yang berbeda
antara satu pemasalahn lainnya dan pada permasalahan yang tidak memiliki
satu jawaban yang tepat.
Ketika tujuan telah dianalisis dan dikelompokkan maka rancangan
pelaksanaan pembelajaran (silabus) dibuat untuk merancang proses
pembelajaran dari tujuan yang telah disusun. Strategi pembelajaran kemudian
dipilih. Strategi pembelajatan ini membantu dalam merencanakan empat fase
pembelajaran bagi penbelajar, yaitu : penyampaian informasi, latihan dengan
bimbingan, atihan mandiri, dan tes.
Langkah kedua dari pemilihan proses pembelajaran, adalah memilih
tipe pembelajaran berbasis web yang paling tepat sesuai dengan tujuan yang
hendak dicapai. Untuk memilih tipe pembelajaran berbasis web mana yang
paling tepat, pertama tentukan ranah pembelajaran yang paling
merepresentasikan tujuan, yaitu, kognitif, psikomotor, atau efektif. Jika ranah
tujuan tersebut adalah kognitif, tentukan tingkat kemampuan kognitif, dan
lihat, apakah termaksd permasalahan belajar highly scructured atau ill-
structured.
10. MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB 2018/2019
Pembagian ini dilakukan berdasarkan pertanyaan yang memperjelas
kebutuhan pembelajaran dari prigram pembelajaran berbasis web yang akan
dibuat, yaitu :
1. Apakah tujuan pembelajaran terukur ?
2. Apakah pembelajaran ditujukan untuk individual, atau dalam tim
kelompok atau berpasangan ?
3. Apakah ada satu solusi pasti pada permasalahan yang dihadapi ?
4. Akankah pengalaman pembelajaran menjadi salah satu sumber belajar
dalam program ?
5. Apakah pembelajaran perlu berinteraksi antara satu dengan yang lainnya ?
Tipe pembelajaran berdasarkan ranah yang akan disentuh dari tujuan
pembelajaran yang telah disusun sebelumnya, jika ranah yang hendak disentuh
adalah kognitif, maka tentukan lagi materi pembelajaran tersebut mengarah pada
kemampuan kognitif mana. Jika sudah ditemukan, maka pilih jenis pembelajaran
berbasis web yang paling sesuai dari dalam matriks.
D. KELEBIHAN DAN KEKUARANGAN PEMBELAJARAN BERBASIS
WEB
1. kelebihan pembelajaran berbasis web
a. memungkinkan setiap orang di mana pun, kapan pun, untuk
mempelajari apapun.
b. Pembelajar dapat belajar sesuai dengan karakteistik dan langkahnya
dirinya sendiri karena pembelajaran berbasis web membuat
pembelajaran menjadi bersifat individual.
c. Kemampuan untuk membuat tautan (link), sehingga pembelajar dapat
mengakses informasi dari berbagai sumber, baik didalam maupun
diluar lingkungan belajar.
d. Sangant potensial sebagai sumber belajar bagi pembelajar yang tidak
memiliki cukup waktu untuk belajar.
11. MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB 2018/2019
e. Dapat mendorong pembelajar untuk lebih aktif dan mandiri di dalam
belajar.4
f. Menyediakan sumber belajar tambahan yang dapat digunakan untuk
memperkaya materi pembelajaran.
g. Menyediakan mesin pencari yang dapat digunakan untuk mencari
informasi yang mereka butuhkan.
h. Isi dari materi pelajaran dapat di-update dengan mudah.
2. Kekurangan pembelajaran berbasis web
a. Keberhasilan pembelajaran berbasis web bergantung pada kemandirian
dan motivasi pembelajar.
b. Akses untuk mengikuti pembelajaran dengan menggunakan web
seringkali menjadi masalah bagi pembelajar.
c. Pembelajar dapat cepat marasa bosan dan jenuh jika mereka tidak
dapat mengakses informasi, di karenaka tidak terdapatnya peralatan
yang memadai dan bandwith yang cukup.
d. Dibutuhkannya panduan bagi pembelajar untuk mencari informasi
yang eleven, karena informasi yang terdapat didalam web sangat
beragam.
e. Dengan menggunakan pembelajaran berbasis web, pembelajar
terkadang merasa terisolasi, terutama jika terdpat keterbatasan dalam
fasilitas komunikasi.5
E. METODE BLENDEDLEARNING DALAM PEMBELAJARAN
BERBASIS WEB
Blended larning adalah proses mempersatukan beragam metode
belajar yang dapat dicapai dengan penggabungan sumbr-sumber virtual dan
fisik. Driscoll mendefenisikan : blended learning integrates –or blends-
learning programs in different format to achieve a common goal ( driscoll)
4Ibid,hlm.271
5Ibid,hlm.274
12. MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB 2018/2019
yang dapat diartikan blended learning mengintegrasikan –atau
meggabungkan- programbelajar dalam format berbeda dalam mencapai tujan
umum.Blended learning merupakan sebuah kombinasi dari berbagai
pendekatan didalam pembelajaran. Sehingga dapat dinyatakan bahwa blended
learning adalah metode belajar yang menggabungkan dua atau lebih metode
pendekatan dalam pembeljar untuk mencapai tujuan dari proses pembelajaran
tersebut. Salah satu contohnya adalah kombinasi penggunaan pembelajaran
berbasis web dan penggunakan metode tatap muka yang dilakukan secara
bersamaan didalam pembelajaran. Istilah blenden learning juga dikenal
dengan sebutan hybrid learning dan mixed learning.6
Pada umumnya blended learning dikenal sebagai pengintegrasian
program belajar online dengan kelas konversional, padahal sesungguhnya
blendet learning lebih luas dari itu. Menurut Driscoll blendet learning juga
dapat berupa pengintegrasian materi dalam format yang berbeda. Misalnya
suatu program blendet learning dimulai dengan penyampaian materi
prerequisite secara asynchronous, kemudian penyampaian materi berikutnya
dilakukan melalui klasfirtual.
Metode blended learning memberikan kessempatan bagi peserta
pembelajaran online,salah satunya untuk bertatap muka. Metode blended
yang demikian banyak diterpkan utamanya ketika ompetensi yang
hendkadicapai adalah keterampilan (psikomotorik) tertentu. Metode ini juga
memberikan rasa keterkaitan pembelajar akan apa yang sedang dipelajarinya.
F. PRINSIP-PRINSIP PEMBELAJARAN BERBASIS WEB
1) Interaksi
Interaksi berarti kapasitas komunikasi dengan orang lain yang tertarik
pada topik yang sama atau menggunakan pembelajaran berbasis web yang
sama.alam lingkungan belajar, interaksi berarti kapasitas berbicara baik
antarpeserta, maupun antara peserta dengan instruktur. Interaksi membedakan
6Ibid,hlm.275
13. MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB 2018/2019
antara pembelajaran berbasis web dengan pembelajaran berbasis komputer
(computer-Based Instruction). Interaksi tidka hanya menyediakan hubungan
antarmanusia, tetapi juga menyediakan keterhubungan isi, dimana setiap orang
dapat saling membantu antara satu dengan yang lainnya untuk memahami isi
materi dengan berkomunikasi.7
2) Ketergunaan
Ketergunaan yang dimaksud disini adalah bagaimana siswa mudah
menggunakan web. Terdapat dua elemen penting dalam prinsip ketergunaan
ini, yaitu konsistensi dan kesederhanaan. Intinya adalah bagaimana
pengembang pembelajaran berbasis web ini menciptakan lingkungan belajar
yang konsisten dan sederhana, sehingga siswa ii dia tidak mengalami kesulitan
baik dalam proses pembelajaran maupun navigasi konten (materi dan aktivitas
belajar lain)
3) Relevansi
Relevansi diperoleh melalui ketetapan dan kemudahan.setiap informasi
dalam web hendaknya dibuat sangat spesifik untuk meningkatkan pemahaman
pembelajar dan menghindari bias menempatkan konten yang relevan dalam
konteks yang tepat pada waktu yang tepat adalah bentuk seni tersendiri, dan
sedikit pengembangan e-learning yang behasil melakukan kombinasi ini. 8
G. IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN BERBASIS WEB
Model pembelejaran dirancang dengan mengintegrasikan
pembelajaran berbasis web dalam program pembelajaran konvensional tatap
muak. Proses pembelajaran konvensional tatap muka dilakukan dengan
pendekatan student center learning (SLC) melalui kerja kelompok. Model ini
menurut partisipasi peserta didik yang tinggi.9
7Ibid,hlm.276
8Ibid,hlm.277
9Rusman, model-model pembelajaran mengembangkan profesionalismeguru (cet.4, Jakarta
utara : PT Raja Grafindo Persada,2013),hlm.337
14. MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB 2018/2019
Untuk merancang dan mengimplementasikan pembelajaran berbasis
web, langkahnya adalah sbb :
1. Sebuah program pendidikan untuk peningkatan mutu pembelajaran
dilingkungan kampus dengan berbasis web. Program ini di lakukan
idealny selama 5-10 bulan dan dibagi menjadi lima tahap. Yaitu tahap
sebgai alat komunikasi. Sedangkan fase dua dan empat dilakukan dengan
cara convensional tatap muka.
2. Menetapkan sebuah mata kuliah pilihan dijurusan. Pembelajaran dengna
tatap muka dilakuan secara rutin tiap minggu pada 7 minggu pertama.
Setelah itu tatap muka dilakukan setiap dua atau tiga minggu sekali.
Dua program pendidikan itu disampaikan melalui berbagai macam
kegiatan belajar secara kelompok. Belajar dan mengerjakan tugas secara
kolaboratif dalam kelompok sangat dominan pada program tersebut.10
10Op,cit,hlm.285
15. MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB 2018/2019
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pembelajaranberbasis web adalah sebuah pengalaman belajar dengan
pemanfaatan jaringan internet untuk berkomunikasi dan menyampaikan
informasi pembelajaran. Pembelajaran berbasis web merupakan suatu kegiatan
pembelajaran yang memanfaatkan media situs (website) yang bias diakses
melalui jaringan internet. Pembelajaran berbasis web atau yang dikenal juga
dengan“web based learning” merupakan salah satu jenis penerapan dari
pembelajaran elektronik (e-learning).
E-learning pada dasarnya adalah pengaplikasian kegiatan komunikasi,
pendidikan dan pelatihan secara elektronik. Dalame-learning pula, sumbe
rbelajar ilmu pengetahuan tersebar dimana-mana serta dapat diakses dengan
mudah oleh setiap orang. E-learning adalah segala aktivitas belajar yang
menggunakan bantuan teknologi elektronik .
B. Saran
Inilah yang dapat kami tulis di makalah kami, yang pembahasannya
mencakuppengertian pembelajaran berbasis web, fungsi dan manfaat
pembelajaran berbasis web, bagaimana cara memilih metode pembelajaran
berbasis web yang sesuai, kelebihan dan kekurangan pembelajaran berbasis
web, metode blended learning dalam pembelajaran berbasis web, prinsip-prinsi
pembelajaran berbasis web, dan implementasi pembelajaran berbasisi web.
Pembahasan yang kami tulis belum cukup luas dan perlu diperluas untuk
diperdalam. Jika dalam penyusunan makalah kami masih banyak kekeliruan
dan kesalahan mohon kritik dan sarannya.
16. MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB 2018/2019
DAFTAR PUSTAKA
Rusman, Deni kurniawan, Cepi Riana. 2013, pembelajaran berbasis Teknologi
Informasi dan Komunikasi,PT Raja GrafindoPersada, Jakarta utara.
Rusman.2013. Model-model Pembelajaran mengembangkan profesionalisme
guru, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta utara.