SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
Download to read offline
A Nama Sekolah : 0
B Nama Kepala Sekolah : 0
C Kabupaten/Kota : 0
D Provinsi : 0
Skor Item Rata-Rata
1 4,00
1,1
4
Sekolah menjabarkan indikator visi
sebagai acuan melaksanakan
sosialisasi dan implementasi misi
dan tujuan oleh komponen sekolah
dan pemangku kepentingan dan
melaksanakan evaluasi secara
berkala terhadap pelaksanaan visi
Sekolah menjabarkan indikator visi
sebagai acuan melaksanakan
sosialisasi dan implementasi misi
dan tujuan oleh komponen sekolah
dan pemangku kepentingan
Sekolah tidak menjabarkan
indikator visi sebagai acuan
melaksanakan sosialisasi dan
implementasi misi dan
tujuan oleh komponen
sekolah dan pemangku
kepentingan
Sekolah tidak
menjadikan visi sekolah
sebagai keadaan atau
kondisi yang diharapkan
dicapai dalam waktu
tertentu
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
1,2
4
Sekolah memiliki Road Map
Pengembangan Sekolah/Renstra,
RKJM, RKS, RAKS yang
penyusunannya melibatkan warga
sekolah dan dilakukan oleh Tim
Pengembang Sekolah (TPS) dengan
melakukan analisis SWOT,
mengakomodir Isu Strategis dan hal-
hal yang sedang kekinian
Sekolah memiliki Road Map
Pengembangan Sekolah/Renstra,
RKJM, RKS, RAKS yang
penyusunannya melibatkan warga
sekolah dan dilakukan oleh Tim
Pengembang Sekolah (TPS) dengan
melakukan analisis SWOT tetapi
BELUM mengakomodir isu
strategis dan hal-hal kekinian
Sekolah memiliki Road Map
Pengembangan
Sekolah/Renstra, RKJM,
RKS, RAKS yang
penyusunannya melibatkan
warga sekolah tetapi
BELUM dilakukan oleh Tim
Pengembang Sekolah (TPS)
Tiadak memiliki Road
Map Pengembangan
Sekolah/Renstra, RKJM,
RKS, RAKS
Telaah dokumen
Observasi
INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DKI JAKARTA
TAHUN AJARAN 0
A PELAKSANAAN TUGAS MANAJERIAL
Kemampuan Menyusun Perencanaan Sekolah
Kemampuan Menyusun dan Mencapai Visi, Misi dan Tujuan Sekolah
Mampu mengimplementasikan visi, misi dan
tujuan dengan melibatkan seluruh komponen
sekolah dan pemangku kepentingan
Lakukan telaah dokumen yang mendukung tentang proses penyusunan/review (Undangan,
DH, Notulen, hasil evaluasi, dan dokumen Visi, Misi, Tujuan sekolah yang telah disyahkan)
Lakukan pengamatan untuk memastikan Visi, Misi dan tujuan telah disosialisasikan melalui
visualisasi di tempat strategis
Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk memastikan bahwa Visi, Misi dan Tujuan
sekolah telah disosialisasikan, dipahami dan diimplementasikan
Kemampuan Menyusun Rencana Pengembangan Sekolah
Lakukan telaah dokumen yang mendukung penyusunan Road Map Pengembangan
Sekolah/Renstra; RKJM; RKTS; RAKS (SK TPS, Undangan, DH, Notulen dan Dokumen
Perencanaan/ Road Map
Pengembangan Sekolah/Renstra, RKJM, RKS, RAKS)
Tidak perlu adanya pengamatan
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Pembuktian capaian kenerja:
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu menyusun perencanaan (Road Map
Pengembangan Sekolah/Renstra, RKJM, RKS,
RAKS), yang melibatkan warga sekolah
dengan membentuk Tim
Pembuktian capaian kenerja:
Wawancara
2 4,00
2,1
4
Kepala sekolah/madrasah
mengembangkan ide-ide kreatif dan
inovatif yang dituangkan dalam
RKS/RKAS yang dalam
penyusunannya melibatkan warga
sekolah dan stakeholder lainnya
serta diimplementasikan secara
konsisten dan efektif, akuntabel,
dan transparan.
Kepala sekolah/madrasah
mengembangkan ide-ide kreatif dan
inovatif yang dituangkan dalam
RKS/RKAS yang dalam
penyusunannya melibatkan warga
sekolah dan stakeholder lainnya
serta diimplementasikan secara
konsisten dan efektif, namun
belum akuntabel dan transparan
Kepala sekolah/madrasah
mengembangkan ide-ide
kreatif dan inovatif yang
dituangkan dalam
RKS/RKAS yang dalam
penyusunannya melibatkan
warga sekolah dan
stakeholder lainnya, namun
tidak diimplementasikan
Kepala
sekolah/madrasah
mengembangkan ide-ide
kreatif dan inovatif yang
dituangkan dalam
RKS/RKAS yang dalam
penyusunannya tidak
melibatkan warga
sekolah dan stakeholder
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
2,2 Kemampuan Menciptakan Budaya komunikasi/interaksi dan Hubungan Yang Harmonis
4
Sekolah/madrasah menunjukkan
komunikasi dan interaksi antara
siswa, guru dan warga sekolah,
orang tua dan masyarakat sekitar
secara harmonis
dan berdampak pada terciptanya
budaya kerja sama tim yang kuat
Sekolah/madrasah menunjukkan
komunikasi dan interaksi antara
siswa, guru dan warga sekolah,
orang tua dan masyarakat sekitar
secara harmonis
Sekolah/madrasah
menunjukkan komunikasi
dan interaksi antara siswa,
guru dan warga sekolah, dan
orang tua secara harmonis
Sekolah/madrasah belum
menunjukkan
komunikasi dan interaksi
antara siswa, guru dan
warga sekolah, dan
orang tua secara
harmonis
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
2,3
4
Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk memastikan bahwa proses penyusunan
Dokumen
Perencanaan (Road Map Pengembangan Sekolah/Renstra, RKJM, RKS, RAKS) melibatkan
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mempraktikkan kepemimpinan yang
kreatif, inovatif, partisipatif, kolaboratif,
transformatif dan efektif
Pembuktian capaian kenerja:
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mewujudkan komunikasi dan interaksi
antara guru, siswa, dan warga sekolah, orang
tua, dan masyarakat yang harmonis
Pembuktian capaian kenerja:
Kemampuan Menerapkan Kepemimpinan Sekolah dan Membangun Budaya Sekolah
Kemampuan Memimpin Sekolah
Lakukan telaah dokumen: Notulen rapat dan kegiatan yang menunjukkan kegiatan kreatif
dan inovatif sekolah (foto, berita acara, notulen, dsb); Bukti lain tentang usaha-usaha kreatif
yang dilakukan kepala sekolah; Publikasi program di web atau media sosial; Bantuan
lembaga luar kepada sekolah yang
Lakukan pengamatan kegiatan sekolah yang mengandung ide-ide kreatif sekolah yang
diinisiasi oleh
Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk memastikan kebenaran bahwa sekolah
mengadakan kegiatan kreatif dan inovatif; melakukan usaha-usaha kreatif; dan sekolah
mendapat bantuan dari pihak luar yang digunakan untuk kemajuan sekolah
Lakukan telaah dokumen: Notulen kegiatan baik dalam bentuk catatan maupun foto dan
bukti lainnya yang menunjukkan jalinan komunikasi dan interaksi baik tatap muka maupun
melalui media sosial dengan berbagai pihak; Dokumen kerja sama antara siswa atau guru
dengan warga masyarakat termasuk orang tua siswa (al. SK kepanitiaan)
Lakukan pengamatan kegiatan sekolah yang berkaitan dengan komunikasi/interaksi dan
hubungan harmonis antar warga sekolah (kepala sekolah, pendidik, tenaga kependidikan,
peserta didik)
Mampu mewujudkan budaya bersih, indah,
aman dan tertib
Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk mendapatkan informasi tentang
terjalinnya komunikasi/interaksi dan hubungan harmonis antar warga sekolah
Kemampuan Menciptakan Budaya Bersih, Indah dan Tertib
Sekolah/Madrasah menerapkan
secara konsisten budaya bersih,
indah, aman dan tertib bagi seluruh
warga sekolah untuk menciptakan
lingkungan sekolah madrasah yang
kondusif dan berdampak pada
persepsi positif masyarakat
terhadap sekolah/madrasah
Sekolah/Madrasah menerapkan
secara konsisten budaya bersih,
indah, aman dan tertib bagi seluruh
warga sekolah untuk menciptakan
lingkungan sekolah madrasah yang
kondusif
Sekolah/Madrasah
menerapkan budaya bersih,
indah, aman dan tertib bagi
seluruh warga sekolah untuk
menciptakan lingkungan
sekolah madrasah yang
kondusif
Sekolah/Madrasah
belum menerapkan
budaya bersih, indah,
aman dan tertib bagi
seluruh warga sekolah.
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
2,4
4
Guru melakukan pembiasaan
literasi membaca dan menulis di
kelas yang berdampak pada (1)
terbentuknya budaya membaca dan
menulis di luar kelas (2)
menghasilkan karya-karya literasi
seperti majalah dinding, cerpen, dan
Guru melakukan pembiasaan
literasi membaca dan menulis di
kelas yang berdampak pada
kebiasaan membaca dan menulis di
luar kelas
Guru melakukan pembiasaan
literasi membaca dan
menulis di kelas tetapi belum
berdampak pada kebiasaan
membaca dan menulis di
luar kelas
Guru tidak melakukan
pembiasaan literasi
membaca dan menulis di
kelas
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
3 4,00
3,1
4
Sekolah mengembangkan KTSP
dengan melibatkan para pemangku
kepentingan, menyelaraskan
dengan DUDI, serta
mengimplementasikan dan
mengevaluasi secara sistematik,
prosedural, berkesinambungan.
Sekolah mengembangkan KTSP
dengan melibatkan para pemangku
kepentingan, menyelaraskan
dengan DUDI, serta
mengimplementasikan
Sekolah mengembangkan
KTSP dengan melibatkan
para pemangku kepentingan,
menyelaraskan dengan
DUDI,
Sekolah
mengembangkan KTSP
dengan melibatkan para
pemangku kepentingan
I
N
D
I
K
A
T
O
R
I
N
D
I
K
A
T
O
R
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Lakukan pengamatan terkait dengan budaya membaca dan menulis di kelas dan lingkungan
sekolah: Aktivitas membaca dan menulis; Pajangan karya-karya tulis siswa
Lakukan wawancara dengan guru dan peserta didik untuk mendapatkan informasi tentang:
Program kegiatan budaya literasi membaca dan menulis di kelas (strategi, jadwal, dan tindak
lanjut); Bahan bacaan; Pemanfaatan perpustakaan untuk mendukung pembiasaan literasi
membaca dan menulis; Dampak program budaya literasi membaca dan menulis
Kemampuan Mengelola Kurikulum dan Pembelajaran
Kemampuan Mengelola Kurikulum *)
Mampu mengembangkan, menyelaraskan,
mengimplementasikan dan mengevaluasi
pelaksanaan kurikulum secara sistematik,
prosedural dan efektif
aman dan tertib
Pembuktian capaian kenerja:
Mampu mengembangkan budaya literasi
membaca dan menulis
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan telaah dokumen: Kebijakan dan program kerja sekolah yang berkaitan dengan
budaya bersih, indah, aman, dan tertib; Notulen kegiatan baik dalam bentuk catatan maupun
foto dan bukti lainnya yang menunjukkan adanya pembiasaan warga sekolah dalam
penanaman budaya bersih, indah, aman dan tertib; Dokumen terkait dengan prestasi sekolah
dalam lomba-lomba di bidang lingkungan hidup;
Lakukan pengamatan kondisi sekolah tenatng kebersihan; keindahan; keamanan; ketertiban
Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk mendapatkan informasi tentang kegiatan
yang terkait dengan kebersihan; keindahan; keamanan; ketertiban
Kemampuan Mengembangkan Budaya Literasi
Lakukan telaah dokumen terkait budaya literasi membaca dan menulis: Program sekolah
yang terkait dengan budaya literasi membaca dan menulis; Bahan bacaan yang tersedia di
kelas dan/atau perpustakaan; Daftar peminjaman buku perpustakaan
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
3,2
4
Sekolah/madrasah memfasilitasi
siswa untuk mendapatkan layanan
pendidikan agama dan praktik
keagamaan berdasarkan agama
yang dianutnya.
Sekolah/madrasah menugaskan
guru atau pembimbing agama
melakukan pembinaan keagamaan
baik di luar kelas maupun di luar
sekolah.
Sekolah/madrasah memfasilitasi
siswa untuk mendapatkan layanan
pendidikan agama dan praktik
keagamaan berdasarkan agama
yang dianutnya.
Sekolah/madrasah menugaskan
guru atau pembimbing agama
melakukan pembinaan keagamaan
di luar kelas.
Sekolah/madrasah
memfasilitasi siswa untuk
mendapatkan layanan
pendidikan agama dan
praktik keagamaan
berdasarkan agama yang
dianutnya
Sekolah/madrasah
memfasilitasi siswa
untuk mendapatkan
layanan pendidikan
agama berdasarkan
agama yang dianutnya.
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
3,3
4
Dalam proses pembelajaran siswa
melakukan analisis, evaluasi dan
atau mencipta sebagai tahapan
proses berpikir tingkat tinggi
Dalam proses pembelajaran siswa
ditantang dengan berbagai
pertanyaan untuk mengembangkan
kemampuan berpikir tingkat tinggi.
Dalam proses pembelajaran
siswa diberi kesempatan
berdiskusi dan atau
menggunakan media untuk
lebih memahami materi ajar.
Dalam pembelajaran
guru menjelaskan dan
siswa memperhatikan
namun ketika di akhir
pelajaran masih banyak
siswa yang belum
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
I
N
D
I
K
A
T
O
R
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Lakukan pengamatan: Kegiatan guru agama; Fasilitas yang mendukung layanan pendidikan
agama dan praktik keagamaan
Lakukan wawancara dengan kepala sekolah/wakil, guru agama dan peserta didik untuk
mendapatkan informasi tentang: Praktik dan pembinaan Keagamaan di sekolah dan di luar
sekolah; Pengembangan profesi guru agama
Kemampuan Meningkatkan Kualitas pembelajaran di kelas
Pembuktian capaian kenerja: Lakukan pengamatan dalam pembelajaran untuk memperoleh informasi: Apakah indikator,
tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, penggunaan media, model pembelajaran,
metode, dan penilaian sesuai dengan yang direncanakan dalam RPP?; Bagaimana kelas
dikelola, apakah menggunakan pola ceramah, diskusi kelompok, apakah siswa diberi
kesempatan presentasi,
apakah siswa diberi kesempatan mencoba alat peraga dan sebagainya?; Apakah siswa
tampak antusias dalam pembelajaran?;
Lakukuan wawancara dengan guru dan peserta didik untuk mendapatkan informasi tentang:
Apakah guru membuat jurnal/catatan harian kelas selama proses pembelajaran?; Apakah
pembelajaran diarahkan untuk mencapai HOTS?
Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: KTSP, Kurikulum hasil penyelarasan dengan DU/DI; Bukti
keterlibatan DUDI dalam pengembangan kurikulum; Kalender Akademik; Progta; Prosem;
Silabus; RPP; Job sheet; Dokumen pengembangan kurikulum (SK Tim, Undangan, DH,
Notulen)
Kemampuan menyediakan layanan pendidikan agama berdasarkan agama yang dianut siswa.
Mampu memfasilitasi pendidikan agama
berdasarkan agama yang dianut siswa
Pembuktian capaian kenerja:
Mampu membimbing guru untuk
melaksanakan pembelajaran sesuai dengan
RPP dan melibatkan aktivitas siswa untuk
mengembangkan kemampuan berpikir tingkat
tinggi.
Lakukan pengamatan terhadap pencapaian prestasi siswa dalam bidang akademik dan non
akademik; mutu kinerja guru; suasana akademik (budaya sekolah) dll. sebagai dampak dari
pengelolaan kurikulum
Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk memastikan kebenaran bahwa sekolah
mengadakan kegiatan pengembangan kurikuklum
Lakukan telaah dokumen: Pembagian tugas guru; Uraian tugas guru
Lakukan telaah dokumen: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP); Jurnal /catatan harian
guru mata pelajaran; Dokumen supervisi akademik
3,4
4
Suasana kelas dinamis dan
menyenangkan ditandai dengan
penataan kelas yang menarik dan
keaktifan serta antusiasme siswa
dalam belajar. Motivasi dan budaya
belajar terlihat dalam suasana
pembelajaran di kelas
Suasana kelas dinamis dan
menyenangkan ditandai dengan
penataan kelas yang menarik dan
keaktifan serta antusiasme siswa
dalam belajar.
Suasana kelas tertib dan ada
interaksi timbal balik antara
guru dan siswa
Suasana kelas tertib,
tetapi interaksi kelas
hanya satu arah dari guru
ke siswa
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
3,5
4
Sekolah menyelenggarakan kelas
khusus (kelas industri) dan 75%
tamatannya langsung direkrut
menjadi pegawai/karyawan oleh
industri pasangan
Sekolah menyelenggarakan kelas
khusus (kelas industri) dan 50%
tamatannya langsung direkrut
menjadi pegawai/karyawan oleh
industri pasangan
Sekolah menyelenggarakan
kelas khusus (kelas industri)
dan 25% tamatannya
langsung direkrut menjadi
pegawai/karyawan oleh
industri pasangan
Sekolah belum
menyelenggarakan kelas
khusus (kelas industri),
tetapi tamatannya tidak
ada yang direkrut
menjadi
pegawai/karyawan oleh
industri pasangan, atau
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
3,6
4
Sekolah menyelenggarakan kelas
khusus (kelas wirausaha) dan telah
melahirkan minimal 10 peserta
didik sebagai pengusaha muda
Sekolah menyelenggarakan kelas
khusus (kelas wirausaha) dan telah
melahirkan minimal 5 peserta didik
sebagai pengusaha muda
Sekolah menyelenggarakan
kelas khusus (kelas
wirausaha) dan telah
melahirkan minimal 1
peserta didik sebagai
pengusaha muda
Sekolah
menyelenggarakan kelas
khusus (kelas wirausaha)
tetapi belum melahirkan
peserta didik sebagai
pengusaha muda atau
sekolah belum
menyelenggarakan kelas
Telaah dokumen
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mewujudkan Suasana di kelas yang
dinamis dan menyenangkan, siswa antusias
dalam belajar
Pembuktian capaian kenerja:
Mampu Menyelenggarakan kelas khusus
(kelas industri)
Kemampuan mewujudkan suasana kelas yang dinamis dan menyenangkan
Tidak perlu telaah dokumen
Lakukan pengamatan: Aktivitas belajar siswa di dalam kelas, perpustakaan, dan
laboratorium serta di berbagai pojok lingkungan sekolah; Mengamati aktivitas siswa, di
perpustakaan, di lab/workshop, sanggar seni, lapangan olah raga atau tempat lain di mana
siswa melakukan kebiasaan belajar di luar jam pelajaran
Lakukan wawancara dengan guru dan peserta didik untuk memastikan suasana di kelas yang
dinamis dan menyenangkan, siswa antusias dalam belajar.
Kemampuan Mengelola Kelas Khusus (Kelas Industri) *)
Lakukan telaah dokumen: Program kelas industri 1 tahun terakhir; Kurikulum kelas industri
(Buku I, II, dan II); Pengelola kelas industriyang dibuktikan dengan surat keputusan dan
uraian tugas; Dokumen sarana dan prasarana kelas industri; Bukti kerja sama dengan
pihakindustri dalam penyelenggaraan kelas khusus; Bukti evaluasi penyelenggaraan kelas
industri
Lakukan pengamatan pelaksanaan kelas industri
Lakukan wawancara dengan pengelola dan peserta didik untuk mendapatkan informasi
tentang: Sejauh mana pelaksanaan kelas industri?;; Bagaimana dukungan DUDI terhadap
kelas industri ?
Kemampuan Mengelola Kelas Khusus (Kelas Wirausaha) *)
Telaah dokumen: Program kelas wirausaha 1 tahun terakhir; Daftar nama peserta didik yang
menjadi pengusaha muda; Bukti adanya pihak luar yang membimbing peserta didik
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Pembuktian capaian kenerja:
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu Menyelenggarakan kelas khusus
(kelas industri atau kelas wirausaha)
Pembuktian capaian kenerja:
Observasi
Wawancara
3,7
4
Seluruh guru mata pelajaran C3
pada semua kompetensi keahlian
melaksanakan pembelajaran
berbasis produksi, menerapkan
prosedur dan standar kerja industri,
serta mendorong munculnya
kreativitas dan kemampuan
memecahkan masalah.
Proses dan hasil pembelajaran
dikaitkan dengan prinsip-prinsip
Sebagian besar guru atau lebih mata
pelajaran C3 pada semua
kompetensi keahlian melaksanakan
pembelajaran berbasis produksi,
menerapkan prosedur dan standar
kerja industri, serta mendorong
munculnya kreativitas dan
kemampuan memecahkan masalah.
Sebagian kecil guru mata
pelajaran C3 pada semua
kompetensi keahlian
melaksanakan pembelajaran
berbasis produksi,
menerapkan prosedur dan
standar kerja industri, serta
mendorong munculnya
kreativitas dan kemampuan
memecahkan masalah
Guru mata pelajaran C3
belum melaksanakan
pembelajaran berbasis
produksi, dan belum
menerapkan prosedur
dan standar kerja
industri.
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
3,8
4
PRAKERIN/PKL yang
dilaksanakan oleh sekolah/program
keahlian memenuhi 4 (empat)
kriteria kualitas prakerin.
Dilakukan evaluasi hasil prakerin
dan hasilnya digunakan untuk
bahan pertimbangan pengembangan
kurikulum dan perbaikan proses
pembelajaran.
PRAKERIN/PKL yang
dilaksanakan oleh sekolah/program
keahlian memenuhi 4 (empat)
kriteria kualitas prakerin
PRAKERIN/PKL yang
dilaksanakan oleh
sekolah/program keahlian
memenuhi 3 (tiga) dari 4
(empat) kriteria kualitas
prakerin
PRAKERIN/PKL yang
dilaksanakan oleh
sekolah/program
keahlian, 2 dari 4 kriteria
kualitas prakerin.
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
3,9
4
Lakukan pengamatan kegiatan kelas wirausaha
Kemampuan Mengelola Pembelajaran Berbasis Produksi *)
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mengelola pembelajaran berbasis
produksi (teaching factory, project based,
production based) yang mendorong siswa
mengembangkan keterampilan berpikir tingkat
tinggi.
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan pengamatan proses pembelajaran berbasis produksi (teaching factory, project
based,
production based)
Lakukan wawancara dengan guru dan peserta didik untuk mendapatkan informasi tentang:
Sejauh mana pelaksanaan pembelajaran berbasis produksi; Bagaimana pelaksanaan
pembelajaran peminatan kejuruan C3; Sejauh mana pendekatan pembelajaran tersebut
Kemampuan Mengelola Pembelajaran di Luar Kelas/Indsutri (PKL) *)
Lakukan wawancara dengan pendidik (guru) dan peserta didik untuk mendapatkan
informasi tentang: Program kelas wirausaha; nama peserta didik yang menjadi pengusaha
muda; kebenaran bukti ada pihak luar yang membimbing peserta didik berwirausaha
Lakukan telaah dokumen: Dokumen RPP; Proses pembelajaran pada mata pelajaran
peminatan C3; Dokumen penilaian pembelajaran; Hasil produk/portofolio
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mengelola praktik kerja industri
(PRAKERIN) atau praktik kerja lapangan
(PKL) dengan memenuhi 4 (empat) kriteria
kualitas prakerin yakni 1) relevansi
kompetensi keahlian siswa dengan jenis DUDI
lokasi prakerin; 2) kesesuaian kompetensi
keahlian siswa dengan deskripsi kerjanya (job
description) selama prakerin; 3) kecukupan
waktu prakerin; dan 4) laporan dan hasil
evaluasi prakerin
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan Wakasek Bidang Humas Kemitraan/Kakomli dan peserta didik
untuk mendapatkan informasi tentang: Sejauh mana pelaksanaan prakerin siswa; Dukungan
apa saja yang diberikan oleh DUDI dalam pelaksanaan prakerin siswa; Sejauhmana
implementasi MoU antara sekolah dengan DUDI?.
Kemampuan Meningkatkan Kualitas Penilaian Pembelajaran
Mampu membimbing guru untuk
melaksanakan penilaian proses dan hasil
Lakukan telaah dokumen: Dokumen laporan prakerin siswa; Daftar perusahaan/dudi mitra
prakerin; Dokumen MoU prakerin antara Sekolah dan Perusahaan/DUDI; Fotokopi sertifikat
peserta prakerin; Dokumen evaluasi dan rekomendasi hasil prakerin, untuk memastikan
kualitas pelaksanaan PKL
Tidak perlu adanya pengamatan
I
K
A
T
O
R
Guru melakukan penilaian proses
dan hasil belajar dan melakukan
tindak lanjut, serta hasilnya
digunakan untuk perbaikan proses
pembelajaran berikutnya dan
berdampak pada peningkatan
prestasi belajar siswa.
Guru melakukan penilaian proses
dan hasil belajar dan melakukan
tindak lanjut.
Guru melakukan penilaian
proses dan hasil belajar,
tetapi tidak melakukan
tindak lanjut.
Guru hanya melakukan
penilaian hasil belajar
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
3,10
4
Sekolah/madrasah melaksanakan
program remedial dan/atau
pengayaan secara sistematis dengan
menggunakan berbagai strategi dan
berdampak terhadap peningkatan
hasil belajar dan dan
menyampaikannya kepada orang
tua siswa
Sekolah/madrasah melaksanakan
program remedial dan/atau
pengayaan secara sistematis dengan
menggunakan berbagai strategi dan
berdampak terhadap peningkatan
hasil belajar siswa.
Sekolah/madrasah
melaksanakan program
remedial dan/atau pengayaan
dengan berbagai strategi
Program remedial
dan/atau pengayaan
hanya terbatas pada
pemberian tes dan/atau
PR.
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
4 4,00
4,1
4
melaksanakan penilaian proses dan hasil
belajar serta menggunakan hasilnya sebagai
dasar perbaikan program berikutnya.
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan guru untuk mendapatkan informasi tentang: Apakah instrumen
penilaian proses sesuai dengan indikator yang hendak dicapai?; Apakah penilaian proses
dilaksanakan secara berkelanjutan sesuai indikator yang hendak dicapai?; Apakah hasil
penilaian ditindaklanjuti; Apakah hasil penilaian digunakan untuk penyempurnaan RPP dan
pelaksanaan pembelajaran berikutnya.
Kemampuan Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Pengayaan dan Remedial
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu membimbing guru untuk
Melaksanakan pengayaan dan/atau remedial
pada mata pelajaran
Lakukan telaah dokumen: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran; Instrumen penilaian
pengetahuan, sikap dan keterampilan; Nilai atau skor hasil penilaian; Jurnal atau catatan
harian guru tentang kapan penilaian dilaksanakan; Catatan tindak lanjut hasil evaluasi) dari
sisi kelengkapan, kejelasan, metode
Lakukan pengamatan pelaksanaan penilaian proses dan penilaian hasil belajar: Pengamatan
pelaksanaan penilaian proses sesuai indikator yang ingin dicapai; Pengamatan pelaksanaan
penilaian hasil sesuai indikator yang dicapai hasil belajar
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara terhadap guru, dan siswa untuk mendapatkan informasi tentang:
Bagaimana cara melakukan remedial; Bagaimana cara melakukan pengayaan; Bagaimana
keseriusan guru melaksanakan program remedial dan pengayaan; Bagaimana antusiasme
siswa dalam mengikuti program remedial dan atau pengayaan.; Apa manfaat yang dirasakan
siswa setelah mengikuti program pengayaan dan remedial; Bagaimana guru memanfaatkan
hasil-hasil program remedial dan atau pengayaan
Kemampuan Mengelola Pendidik (Guru) dan Tenaga Kependidikan
Kemampuan Menerapkan Sistem Pengelolaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Mampu menerapkan sistem pengelolaan guru
dan tenaga kependidikan secara efektif, efisien
Lakukan telaah dokumen program penilaian, program remedial, program pengayaan mata
pelajaran hasil telaah yang mencakup: kelengkapan, kejelasan, metode dari dokumen sbb:
Dokumen hasil tes diagnostik atau tes lain; Program pelaksanaan pengayaan; Program
pelaksanaan remedial; Catatan bukti bahwa program remedial dan pengayaan telah
dilaksanakan; Hasil penilaian pelaksanaan remedial dan pengayaan
Tidak perlu adanya pengamatan
Sekolah/madrasah menerapkan
secara konsisten sistem pengelolaan
sumber daya manusia yang
komprehensif, efektif dan efisien
melalui kegiatan penugasan,
pengembangan kapasitas, penilaian
kinerja yang akuntabel dan
berdampak terhadap persepsi positif
stakeholder
Sekolah/madrasah menerapkan
secara konsisten sistem pengelolaan
sumber daya manusia yang
komprehensif, efektif dan efisien
melalui kegiatan penugasan,
pengembangan kapasitas, penilaian
kinerja
Sekolah/madrasah
menerapkan sistem
pengelolaan sumber daya
manusia yang komprehensif,
efektif dan efisien melalui
kegiatan penugasan,
pengembangan kapasitas,
penilaian kinerja
Sekolah/Madrasah
belum menerapkan
sistem pengelolaan
sumber daya manusia
yang komprehensif,
efektif dan efisien
melalui kegiatan
penugasan,
pengembangan
kapasitas, penilaian
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
4,2
4
RPP yang disusun guru sudah
memfasilitasi seluruh siswa belajar
aktif, kreatif dan inovatif yang
dapat dilihat dari aktivitas KBM
yang menempatkan siswa sebagai
subyek dalam kegiatan
pembelajaran
dengan merancang penyelidikan
sederhana, melakukan tugas proyek
tertentu berdasarkan ide- ide siswa
sendiri dan mengoptimalkan
lingkungan sekitar serta
memanfaatkan TIK baik untuk
RPP yang disusun guru sudah
memfasilitasi seluruh siswa belajar
aktif, kreatif dan inovatif yang
dapat dilihat dari aktivitas KBM
yang menempatkan siswa sebagai
subyek dalam kegiatan
pembelajaran, memanfaatkan TIK,
dan mengoptimalkan pemanfaatan
lingkungan sebagai sumber belajar
RPP yang disusun guru
sudah memfasilitasi seluruh
siswa belajar aktif, kreatif
dan inovatif yang dapat
dilihat dari aktivitas KBM
yang menempatkan siswa
sebagai subyek dalam
kegiatan pembelajaran.
RPP yang disusun guru
tidak memfasilitasi
seluruh siswa belajar
aktif, kreatif, dan
inovatif
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
4,3
4
Lakukan telaah dokumen: Pembagian tugas dan diskripsi tugas pendidik dan tenaga
kependidikan; Catatan keikutsertaan pendidik dan tenaga kependidikan dalam pelatihan,
kursus, seminar, workshop; Instrumen dan hasil penilaian kinerja; Pemberian tindak lanjut
penilaian kinerja; SOP pengelolaan SDM di sekolah; Sistem penggajian; Daftar gaji
Tidak perlu adanya pengamatan
I
N
D
I
K
A
T
O
R
dan tenaga kependidikan secara efektif, efisien
dan akuntabel melalui kegiatan, penugasan,
pengembangan SDM, penilaian kinerja,
kompetensasi, dan penghargaan/hukuman.
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan pendidik dan tenaga kependidikan untuk mendapatkan
informasi tentang Sejauhmana kegiatan pengelolaan SDM; Sejauh mana kegiatan
penugasan, pengembangan SDM, penilaian kinerja, dan kompensasi yang diberikan oleh
sekolah memuaskan para pemangku kepentingan
Kemampuan Meningkatkan Kompetensi Pendidik (Guru) Dalam Menyusun Perencanaan Pembelajaran
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mendorong pendidik (guru) sehingga
dapat membuat perencanaan pembelajaran
aktif, kreatif, dan inovatif dengan melibatkan
seluruh siswa, serta mengoptimalkan
lingkungan dan memanfaatkan TIK
Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Kelengkapan dokumen RPP (Indikator, Strategi/metode
pembelajaran, Tahapan pembelajaran, Pemanfaatan Lingkungan, Pemanfaatan TIK,
Dokumen evaluasi dan refleksi)
Tidak perlu adanya pengamatan
Lakukan wawancara dengan beberapa pendidik untuk menggali informasi tentang:
Bagaimana melakukan analisis KI, KD dan cara merumuskan indikator; Apa alasan
pemilihan strategi/metode pembelajaran; Bagaimana cara pemanfaatan lingkungan sebagai
sumber belajar; Apa keunggulan dari penggunaan TIK
Kemampuan Meningkatkan Inovasi dan Kreatifitas Guru
I
K
A
T
O
R
Mampu mendorong pendidik (guru) sehingga
pendidik (guru) dapat
Guru berinovasi dalam
mengembangkan kegiatan belajar
mengajar dan menyebarluaskan
melalui kegiatan seperti seminar,
lomba, jurnal, workshop, atau
media sosial.
Guru mengembangkan/
memodifikasi strategi/ model/
metode/ teknik pembelajaran aktif
dan telah menerapkannya dalam
proses pembelajaran.
Guru mengembangkan/
memodifikasi strategi/
model/ metode/ teknik
pembelajaran aktif.
Guru tidak
mengembangkan/
memodifikasi strategi/
model/ metode/ teknik
pembelajaran aktif
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
I
N
D
I
K
A
T
O
R
pendidik (guru) dapat
mengembangkan/memodi-fikasi
strategi/model/metode dan teknik
pembelajaran aktif dan mendidik
Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Hasil pengembangan/modifikasi strategi, model, dan teknik
pembelajaran; Hasil evaluasi pengembangan/modifikasi strategi, model, metode
pembelajaran; Bukti hasil penyebarluasan hasil pengembangan
Tidak perlu adanya pengamatan
Lakukan wawancara dengan beberapa pendidik dan peserta didik untuk menggali informasi
tentang: Bagaimana cara (tahapan) pengembangan/modifikasi strategi, model, dan teknik
pembelajaran?; Bagaimana cara (tahapan) penilaian hasil pengembangan/modifikasi
strategi, model pembelajaran?; Bagaimana cara penyebarluasan hasil pengembangan?;
Pendapat siswa tentang adanya pengembangan/modifikasi strategi /metode pembelajaran?
5 3,25
5,1
4
Sekolah/madrasah telah
menerapkan SOP dan tata tertib
penggunaan dan pemeliharaan yang
telah dibuat sekolah/madrasah
dalam pengelolaan sarana dan
prasarana. Seluruh warga sekolah
berkomitmen mematuhi SOP dan
tata tertib tersebut.
Sekolah/madrasah telah
menerapkan SOP dan tata tertib
penggunaan dan pemeliharaan yang
telah dibuat sekolah/madrasah
dalam pengelolaan sarana dan
prasarana
Sekolah/madrasah belum
menerapkan SOP dan tata
tertib penggunaan dan
pemeliharaan yang telah
dibuat sekolah/madrasah
dalam pengelolaan sarana
dan prasarana.
Sekolah/madrasah tidak
memiliki SOP dan tata
tertib penggunaan dan
pemeliharaan dalam
pengelolaan sarana dan
prasarana
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
5,2
4
Proses pembelajaran menggunakan
media dan sumber belajar yang
dibuat oleh guru/siswa dengan
memanfaatkan sarana dan prasarana
yang ada di sekolah
Proses pembelajaran memanfaatkan
sarana dan prasarana sebagai media
dan sumber belajar untuk semua
tema/mapel atas inisiatif sendiri
baik individu /kelompok di kelas
Proses pembelajaran
memanfaatkan sarana dan
prasarana sebagai media dan
sumber belajar untuk semua
tema/mapel dalam bentuk
penugasan individu
/kelompok di kelas
Proses pembelajaran
tidak memanfaatkan
sarana dan prasarana
sebagai media dan
sumber belajar dalam
proses pembelajaran
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
5,3
4
Program keahlian menyediakan,
menggunakan, dan mengelola ruang
praktik kejuruan sesuai standar
industri, sehingga memungkinkan
seluruh siswa menguasai
kompetensi kejuruan yang harus
dimiliki dan memungkinkan siswa
melakukan eksperimen atau
pengembangan teknologi.
Program keahlian menyediakan dan
menggunakan ruang praktik
kejuruan secara efektif dan efisien
sehingga memungkinkan seluruh
siswa menguasai kompetensi
kejuruan yang harus dimiliki.
Program keahlian
menyediakan dan
menggunakan ruang praktik
kejuruan namun belum
efektif atau belum efisien,
dan belum mendukung
pencapaian kompetensi
siswa secara optimal
Program keahlian belum
menyediakan dan
menggunakan ruang
praktik kejuruan secara
efektif dan efisien.
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mengelola prasarana dengan baik
untuk mendukung proses pembelajaran yang
berkualitas
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk mendapatkan informasi tentang kondisi
dan
pemanfaatan sarana prasarana sekolah
Kemampuan Memanfaatkan Sarana dan Prasarana Penunjang Proses Pembelajaran
Mampu mengkondisikan pembelajaran yang
memanfaatkan sarana dan prasarana sebagai
media dan sumber belajar.
Lakukan telaah dokumen: SOP Pengelolaan sarana dan prasarana; Kartu Inventaris Barang
(KIB A, B, C, D, E, F); Kartu Inventaris Ruangan (KIR); Serah terima barang; buku stok
barang; kartu pengambilan barang; pembagian tugas staf kebersihan
Lakukan pengamatan tentang kondisi dan pemanfaatan sarana prasarana sekolah yang
mendukung
pembelajaran yang berkualitas
Kemampuan Mengelola Sarana dan Prasarana Sekolah
Kemampuan Mengelola Prasarana Sekolah
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk mendapatkan informasi tentang
pembelajaran
Kemampuan Mengelola Prasarana Praktik Kejuruan *)
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mengkondisikan penggunaan
prasarana praktik yang dimiliki secara efektif
dan efisien untuk meningkatkan kualitas
proses belajar siswa
Lakukan telaah dokumen: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) terutama dalam hal
penggunaan
Lakukan pengamatan: Pelaksanaan kegiatan pembelajaran berkaitan dengan pemanfaatan
sarana dan prasarana
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
5,4
1
Program keahlian menyediakan
peralatan praktik kejuruan dalam
jumlah dan jenis yang cukup, serta
mengelola dan menggunakannya
sesuai standar industri sehingga
setiap siswa dapat menggunakan
peralatan secara proporsional.
Program keahlian menyediakan
peralatan praktik kejuruan yang
dalam jumlah dan jenis yang cukup,
serta menggunakannya secara
efektif, efisien, dan prosedural
sehingga setiap siswa dapat
menggunakan peralatan secara
proporsional.
Program keahlian
menyediakan peralatan
praktik kejuruan dalam
jumlah dan jenis yang
cukup, namun belum
digunakan secara optimal
sesuai dengan prosedur yang
benar.
Program keahlian
menyediakan dan
menggunakan peralatan
praktik kejuruan dengan
jumlah dan jenis yang
belum menunjang
pencapaian kompetensi
kejuruan.
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
6 1,00
6,1
1
Sekolah menyelenggarakan
kegiatan ekstrakurikuler dan
mengikutsertakan peserta didik
dalam berbagai kompetisi serta
memperoleh juara di tingkat
Internasional/Nasional dalam 1
tahun terakhir
Sekolah menyelenggarakan
kegiatan ekstrakurikuler dan
mengikutsertakan peserta didik
dalam berbagai kompetisi serta
memperoleh juara di tingkat
Provinsi dalam 1 tahun terakhir
Sekolah menyelenggarakan
kegiatan ekstrakurikuler dan
mengikutsertakan peserta
didik dalam berbagai
kompetisi serta memperoleh
juara di tingkat Wilayah
dalam 1 tahun terakhir
Sekolah
menyelenggarakan
kegiatan ekstrakurikuler
dan mengikutsertakan
peserta didik dalam
berbagai kompetisitetapi
belum memperoleh juara
di tingkat Wilayah,
Provinsi, Nasional
maupun Internasional
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
6,2
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Kegiatan ekstrakurikuler (Jenis, Jadwal latihan, Daftar peserta,
Daftar pelatih, SK/Surat tugas pembina); Dokumen keikutsertaan dalam
kejuaraan/kompetisi; Bukti piagam/sejenisnya yang membuktikan juara
Lakukan pengamatan kegiatan ekstrakurikuler
Lakukan wawancara dengan pembina ekstrakurikuler dan peserta didik
Memberikan pelayanan Bimbingan konseling dan Bimbingan Karir
Lakukan telaah dokumen: Jadwal penggunaan ruang praktik/bengkel
Lakukan pengamatan: Ruang praktik, ruang instruktur, perabot, gudang, kamar ganti, kamar
mandi/WC, tempat cuci tangan; Alat penunjang kebersihan dan pengelolaan limbah; Alat
pencegah bahaya atau kecelakaan; lay out ruang praktik/bengkel; petunjuk arah jika terjadi
bencana
Kemampuan Mengelola Kesiswaan
Mengembangkan Minat dan Bakat Peserta Dididk
Mampu menyelenggarakan kegiatan- kegiatan
kesiswaan untuk mengembangkan minat dan
bakat peserta didik.
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk mendapatkan informasi tentang
penggunaan prasarana praktik program keahlian
Kemampuan Mengelola Sarana Praktik Kejuruan *)
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mengkondisikan penggunaan sarana
pembelajaran praktik kejuruan yang dimiliki
secara efektif dan efisien untuk meningkatkan
kualitas proses belajar siswa.
Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Daftar peralatan prakti yang dimiliki program keahlian; Program
perbaikan dan perawatan alat praktik; Kartu riwayat permeliharaan dan perbaikan (Kartu
MR) alat praktik; Buku/kartu peminjaman dan pengembalian alat praktik; Buku bahan
habis pakai; Jadwal piket guru dan siswa; SOP atau instruksi kerja penggunaan alat dan
bahan praktik.
Lakukan pengamatan: Proses pembelajaran praktik kejuruan; Penataan alat dan bahan
praktik kejuruan; Kelaikan dan kebersihan peralatan praktik kejuruan
Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk mendapatkan informasi tentang
ketersediaan dan pemanfaatan sarana praktik kejuruan
1
Sekolah/madrasah memberikan
layanan bimbingan dan konseling
dalam bidang pribadi, sosial,
akademik, pendidikan lanjut dan
karier untuk mendukung
pencapaian dan pengembangan
prestasi secara berkelanjutan
dengan dukungan SDM yang
berkualitas.
Sekolah/madrasah berusaha
memberikan layanan bimbingan
dan konseling dalam bidang
pribadi, sosial, akademik,
pendidikan lanjut dan/atau karier
yang diselenggarakan secara
berkelanjutan dengan dukungan
SDM terbatas
Sekolah/madrasah berusaha
memberikan layanan
bimbingan dan konseling
namun belum meliputi
semua aspek (bidang
pribadi, sosial, akademik,
pendidikan lanjut dan
karier).Dukungan sumber
daya belum sesuai dengan
Layanan/bimbingan dan
konseling dalam bidang
pribadi, sosial,
akademik, pendidikan
lanjut dan karier siswa
belum menjadi
komitmen sekolah serta
tidak didukung oleh
sumber daya yang baik
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
7 3,60
7,1
4
Disiplin dalam kehadiran dan
ketepatan waktu, berpakaian,
belajar, dan menaati tata tertib
sekolah/madrasah sesuai kebijakan
dan program/kegiatan yang telah
ditetapkan telah menjadi budaya
dalam kehidupan sehari-hari peserta
didik sekolah/madrasah di
lingkungan sekolah dan luar
sekolah.
peserta didik telah memahami dan
melaksanakan kebijakan dan
program/kegiatan sekolah/madrasah
tentang disiplin dalam kehadiran
dan ketepatan waktu, berpakaian,
belajar, dan menaati tata tertib yang
telah ditetapkan dan peserta didik
Sekolah/Madrasah juga tampak
aktif ikut serta menegakkan
disiplin.
peserta didik telah
memahami kebijakan dan
program/kegiatan
sekolah/madrasah tentang
disiplin dalam kehadiran dan
ketepatan waktu, berpakaian,
belajar, dan menaati tata
tertib yang telah ditetapkan
dan telah melaksanakannya
dalam kehidupan sehari-hari
di sekolah/madrasah
Sekolah/Madrasah telah
membuat kebijakan dan
program/kegiatan
tentang disiplin dan telah
disosialisasikan kepada
semua peserta didik
untuk dilaksanakan atau
telah melakukan
kebijakan disiplin tanpa
kebijakan/program
tertulis.
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
7,2
3
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu memberikan layanan bimbingan dan
konseling siswa dalam bidang pribadi, sosial,
akademik, pendidikan lanjut dan karier untuk
mendukung pencapaian dan pengembangan
prestasi
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan guru BK dan peserta didik tentang pelaksanaan layanan BK
yang telah dilakukan
Kemampuan Mengembangkan Karakter Peserta Didik
Kemampuan mengembangkan karakter disiplin peserta didik
Lakukan telaah dokumen: Program layanan BK, Jadwal layanan BK, Bukti-bukti
pelaksanaan layanan BK
Lakukan pengamatan ke ruang BK
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mengembangkan karakter disiplin
peserta didik dalam berbagai situasi, misalnya
disiplin waktu, disiplin berpakaian dan
kepatuhan terhadap aturan sekolah/madrasah
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan pendidik (guru) dan peserta didik untuk mendapatkan
informasi tentang: Bagaimana kepatuhan siswa terhadap tata tertib sekolah; Bagaimana
penerapan disiplin belajar (waktu dan kehadiran siswa di sekolah dan kelas)?; Bagaimana
kedisiplinan berpakaian siswa?; Dampak budaya kedisiplinan
Kemampuan mengembangkan karakter religius peserta didik
Mampu mengembangkan karakter religius
peserta didik dan pengamalannya dalam
Lakukan Telaah dokumen: Tata tertib sekolah/madrasah; SK/Surat tugas dan uraian tugas
guru piket; Jurnal harian guru piket; Buku penanganan keterlambatan peserta didik
Lakukan pengamatan kondisi siswa tentang penerapan disiplin waktu, disiplin berpakaian,
dan kepatuhan terhadap aturan-aturan yang berlaku di sekolah untuk melihat terjadinya
karakter budaya disiplin.
peserta didik telah melaksanakan
kebijakan dan program/kegiatan
sekolah/madrasah dengan
mengamalkan dan membudayakan
perilaku beragama sesuai ajaran
agama yang dianutnya dalam
kehidupan sehari-hari di
sekolah/madrasah seperti beribadah
sesuai ajaran agamanya, berperilaku
jujur, dan saling menghargai,
sehingga tampak suasana
peserta didik telah memahami
kebijakan dan program/kegiatan
sekolah/madrasah tentang
pengamalan perilaku beragama
sesuai ajaran agama yang dianutnya
yang telah menjadi keputusan
sekolah/madrasah dan peserta didik
telah melaksanakannya dalam
kehidupan sehari-hari di
sekolah/madrasah seperti
melaksanakan ibadah sesuai ajaran
peserta didik telah
memahami kebijakan dan
program/kegiatan
sekolah/madrasah tentang
pengamalan perilaku
beragama sesuai ajaran
agama yang dianutnya yang
telah menjadi keputusan
sekolah/madrasah
Sekolah/madrasah telah
membuat kebijakan dan
program/kegiatan
tentang pengamalan
perilaku beragama sesuai
ajaran agama yang
dianut peserta didik atau
telah melakukan
kebijakan tentang
perilaku religius tanpa
kebijakan/program
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
7,3
4
peserta didik telah melaksanakan
kebijakan dan program/kegiatan
sekolah/madrasah yang mendorong
karakter kerja keras, tangguh, dan
tanggung jawab dalam kehidupan
sehari-hari di dalam dan di luar
sekolah
peserta didik telah memahami
kebijakan dan program/kegiatan
sekolah/madrasah yang mendorong
karakter kerja keras, tangguh, dan
tanggung jawab dan peserta didik
telah melaksanakannya dalam
kehidupan sehari-hari di lingkungan
sekolah
peserta didik telah
memahami kebijakan dan
program/kegiatan sekolah
yang mendorong karakter
kerja keras, tangguh, dan
tanggung jawab.
Sekolah telah membuat
kebijakan dan
program/kegiatan yang
mendorong karakter
kerja keras, tangguh, dan
tanggung jawab
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
7,4
3
peserta didik menghasilkan karya-
karya sesuai dengan program
keahlian yang memiliki keunikan,
berkualitas tinggi, dan
bermanfaat serta bernilai ekonomis
peserta didik menghasilkan karya-
karya sesuai dengan program
keahlian yang memiliki keunikan,
berkualitas tinggi, dan bermanfaat
peserta didik menghasilkan
karya- karya sesuai dengan
program keahlian yang
berkualitas tinggi dan
bermanfaat
peserta didik
menghasilkan karya-
karya sesuai dengan
program keahlian dan
bermanfaat.
Telaah dokumen
peserta didik dan pengamalannya dalam
aktivitas di sekolah
Tidak ada dokumen yang perlu ditelaah
Lakukan pengamatan pada peserta didik pada saat pembelajaran
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan guru agama dan peserta didik untuk mendapatkan informasi
tentang: Pelaksanaan ibadah sesuai agama/keyakinan siswa; Peringatan hari-hari besar
agama; Sikap toleran dan kerukunan hidup antar pemeluk agama lain
Kemampuan mengembangkan karakter kerja keras, tangguh, dan tanggung jawab peserta didik
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mengembangkan karakter kerja keras,
tangguh, dan tanggung jawab serta
pengamalannya dalam aktivitas sekolah.
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan pendidik (guru) dan peserta didik untukmemperoleh informasi
tentang: Apakah ada program/waktu untuk menunjukkan sikap kerja keras, tangguh, dan
tanggung jawab?; Apakah kegiatan di kelas menumbuhkan sikap kerja keras, tangguh, dan
tanggung jawab siswa?; Apakah kegiatan ekstrakurikuler menumbuhkan sikap kerja keras,
tangguh, dan tanggung jawab siswa?
Lakukan telaah dokumen: Program kerohanian; catatan guru agama tentang kegiatan
kerohanian; Buku aktivitas kerohanian siswa/laporan kegiatan; Poster afirmasi/foto-foto
kegiatan
Lakukan pengamatan: Kegiatan ibadah siswa di tempat ibadah sesuai dengan
agama/keyakinan yang dianut.; Kondisi fasilitas beribadah; Perilaku sikap toleran;
Kerukunan hidup antar pemeluk agama lain.
Kemampuan mengembangkan karakter kreatif peserta didik *)
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mengembangkan karakter kreatif
peserta didik
Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: silabus dan RPP untuk mengidentifikasi ada tidaknya rancangan
pembelajaran yang mendorong kreativitas siswa.; daftar nilai untuk mengidentifikasi hasil
penilaian pembelajaran yang mendorong kreativitas siswa; portofolio yang menggambarkan
adanya karya kreatif siswa antara lain foto, karya tulis siswa;
Observasi
Wawancara
7,5
4
peserta didik telah melaksanakan
kebijakan dan program
sekolah/madrasah yang mendorong
perilaku bebas dari perundungan
(seperti: tidak mengolok-olok/
mengganggu seseorang; tidak
menyampaikan kebohongan atau
menyebarkan gosip; tidak
mengancam atau membuat
seseorang merasa takut, dan lain-
lain), dan melaksanakannya dalam
kehidupan sehari-hari di dalam
lingkungan sekolah/madrasah,.
peserta didik memiliki inisiatif dan
terlibat dalam program pencegahan
perundungan/bullying
peserta didik telah memahami
kebijakan dan program
sekolah/madrasah yang mendorong
perilaku bebas dari perilaku
perundungan (seperti: tidak
mengolok-olok/mengganggu
seseorang; tidak menyampaikan
kebohongan atau menyebarkan
gosip; tidak mengancam atau
membuat seseorang merasa takut,
dan lain-lain), dan
melaksanakannya dalam kehidupan
sehari-hari di dalam lingkungan
sekolah/madrasah.
peserta didik telah
memahami kebijakan dan
program/kegiatan
sekolah/madrasah yang
mendorong perilaku bebas
dari perilaku perundungan
Sekolah/madrasah telah
membuat kebijakan dan
program/kegiatan yang
mendorong perilaku
bebas dari perilaku
perundungan
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
8 2,20
8,1
4
Peserta didik meiliki kemampuan
abad ke-21 yang meliputi
kemampuan berkomunikasi,
bekerja sama, berpikir kritis, dan
mencipta ditunjukkan oleh siswa
secara merata dalam proses
pembelajaran dan di luar kelas
Peserta didik meiliki kemampuan
abad ke-21 yang meliputi
kemampuan berkomunikasi,
bekerja sama, berpikir kritis, dan
mencipta ditunjukkan oleh siswa
secara merata dalam proses
pembelajaran
Peserta didik meiliki
kemampuan abad ke-21
yang meliputi kemampuan
berkomunikasi, bekerja
sama, berpikir kritis, dan
mencipta ditunjukkan oleh
sebagian siswa dalam proses
pembelajaran
Peserta didik meiliki
kemampuan abad ke-21
yang meliputi
kemampuan
berkomunikasi, bekerja
sama, berpikir kritis, dan
mencipta ditunjukkan
oleh siswa tertentu saja
Lakukan pengamatan: karya kreatif siswa berupa barang, jasa, portofolio yang bisa
digunakan sebagai pembuktian siswa memiliki karakter kreatif; Produk karya kreatif siswa
(barang/produk/jasa/portofolio) berkualitas tinggi, bermanfaat dan bernilai ekonomis
Lakukan wawancara dengan pendidik (guru) dan peserta didik untuk mendapatkan
informasi tentang: Apakah dalam pembelajaran di kelas ada kegiatan/program untuk
menumbuhkan kreativitas siswa ?; Bagaimana upaya guru dan sekolah untuk mendorong
kreativitas siswa ?; Apa saja karya/produk kreatif siswa yang telah dihasilkan oleh sekolah
?; Apakah karya/produk tersebut bernilai ekonomis ?
Kemampuan mengkondisikan sekolah tidak terjadi perundungan/bullying
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu menegmbangkan kompetensi peserta
didik sehingga memiliki kompetensi abad ke-
21 yang meliputi kemampuan berkomunikasi,
bekerja sama, berpikir kritis, dan mencipta
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mengkondisikan peserta didik tidak
melakukan perundungan/bullying dan mampu
mencegah dan menghadapi praktik
perundungan/bullying
Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Program pencegahan perundungan sekolah dan bukti-bukti
penanganan bullying/perundungan; Catatan guru BK; Poster afirmasi, pajangan slogan, dan
papan bicara
Lakukan pengamatan peserta didik pada saat sebelum masuk sekolah, istirahat dan pada
saat jam pulang sekolah
Lakukan wawancara dengan guru BK dan peserta didik untuk mendapatkan informasi
tentang: Apakah ada program pencegahan bully/perundungan yang dibuat oleh sekolah?;
Jika terjadi praktik perundungan, apa upaya Anda untuk mengatasinya?
Kemampuan mengembangankan kompetensi peserta didik
Mengembangkan kompetensi abad ke-21 bagi peserta didik
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
8,2
1
Peserta didik berpartisipasi dan
berprestasi dalam berbagai kegiatan
pengembangan minat dan bakat
yang dibuktikan dengan perolehan
berbagai prestasi/penghargaan
tingkat lokal, nasional maupun
internasional.
Kegiatan pengembangan minat dan
bakat peserta didik menjadi
kegiatan terprogram dan difasilitasi
oleh sekolah/madrasah. Selain itu
orang tua peserta didik dan
masyarakat memberikan dukungan
terhadap kegiatan pengembangan
Peserta didik berpartisipasi dan
berprestasi dalam berbagai kegiatan
pengembangan minat dan bakat
yang dibuktikan dengan perolehan
berbagai prestasi/penghargaan
tingkat lokal, nasional maupun
internasional.
Kegiatan pengembangan minat dan
bakat peserta didik menjadi
kegiatan terprogram dan difasilitasi
oleh sekolah/madrasah.
Peserta didik berpartisipasi
dalam berbagai kegiatan
pengembangan minat dan
bakat. Kegiatan
pengembangan minat dan
bakat peserta didik belum
menjadi kegiatan terprogram
dan belum difasilitasi oleh
sekolah/madrasah.
Peserta didik
berpartisipasi dalam
kegiatan pengembangan
minat dan bakat dengan
jenis/bentuk kegiatan
yang terbatas (hanya
untuk mata pelajaran
tertentu).
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
8,3
4
Peserta didik memiliki rata-rata
nilai US dan rapor peserta didik
kelas akhir yang meningkat/
dibandingkan dengan tahun
sebelumnya dan berdampak pada
persepsi positif masyarakat
terhadap sekolah.
Peserta didik memiliki rata-rata
nilai US dan rapor peserta didik
kelas akhir yang meningkat
dibandingkan dengan tahun
sebelumnya
Peserta didik memiliki rata-
rata nilai US dan rapor
peserta didik kelas akhir
yang yang sama dengan
tahun sebelumnya
Peserta didik memiliki
rata-rata nilai US dan
rapor peserta didik kelas
akhir yang yang lebih
kecil dari tahun
sebelumnya
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan pendidik (guru) dan peserta didik untuk memperoleh informasi
tentang: Program pengembangan kemampuan abad ke-21; Pengembangan kemampuan abad
ke-21 dalam proses pembelajaran; Kegiatan ekstrakurikuler yang mendorong pengembangan
kemampuan abad ke-21
Kemampuan mengembangkan kompetensi peserta didik dalam mengekspresikan diri dan berkreasi
Mampu mengembangkan kompetensi peserta
didik dalam mengekspresikan diri dan
berkreasi dalam kegiatan pengembangan minat
dan bakat seperti Pramuka, Palang Merah
Remaja (PMR), kerohanian, olahraga, seni dan
budaya, kelompok ilmiah remaja, dan lain
sebagainya.
Lakukan telaah dokumen: Dokumen program pengembangan kemampuan kompetensi abad
ke-21; Dokumen program kesiswaan; Sertifikat, piala, piagam, dsb
Lakukan pengamatan: Proses pembelajaran; ekstrakurikuler
Lakukan telaah dokumen: Daftar nilai rata-rata US peserta didik kelas XII (dibandingkan
dengan tahun sebelumnya); Daftar nilai rata-rata rapor peserta didik kelas XII (dibandingkan
dengan tahun sebelumnya)
Tidak perlu dilakukan pengamatan
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan pendidik (guru) dan peserta didik untuk memperoleh informasi
tentang: Program dan kegiatan yang berhubungan dengan pengembangan kompetensi
peserta didik dalam mengekspresikan diri dan berkreasi
Kemampuan meningkatkan prestasi akademik peserta didik
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu meningkatkan prestasi akademik
peserta didik dalam 1 tahun terakhir
Lakukan telaah dokumen: Dokumen program pengembangan minat dan bakat siswa dalam
bidang
pengembangan minat dan bakat; Pajangan kreasi seni budaya siswa; Sertifikat, piala,
piagam, foto-foto kegiatan, dsb.
Lakukan pengamatan: Aktivitas pengembangan minat dan bakat; Fasilitas ekstrakurikuler
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan pendidik (guru) dan peserta didik untuk memperoleh informasi
tentang: Kebenaran dokumen yang ditelaah
8,4
1
Peserta didik menggunakan bahasa
Indonesia yang sesuai dengan
kaidah bahasa Indonesia yang baik
dan benar, lisan dan tulisan, baik
dalam kegiatan pembelajaran,
maupun dalam berinteraksi dengan
warga sekolah yang lain yang
berdampak pada peningkatan
kualitas komunikasinya.
Peserta didik menggunakan bahasa
Indonesia yang sesuai dengan
kaidah bahasa Indonesia yang baik
dan benar lisan dan tulisan baik
dalam kegiatan pembelajaran,
maupun dalam berinteraksi dengan
warga sekolah yang lain
Peserta didik menggunakan
bahasa Indonesia yang sesuai
dengan kaidah bahasa
Indonesia yang baik dan
benar namun terbatas pada
bahasa lisan.
Peserta didik
menggunakan bahasa
Indonesia yang kurang
sesuai dengan kaidah
bahasa Indonesia yang
baik dan benar
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
8,5
1
Sekolah secara rutin dan
berkelanjutan menyelenggarakan
sertifikasi keahlian bagi siswanya
serta lebih dari 75% siswa
mempunyai sertifikat keahlian dari
LSP atau DUDI yang memenuhi
syarat.
Sekolah bekerja sama dengan
lembaga lain menyelenggarakan
sertifikasi keahlian bagi siswanya
serta sampai dengan 50% siswa
mempunyai sertifikat keahlian dari
LSP atau DUDI yang memenuhi
syarat
Sampai dengan 25% siswa
mempunyai sertifikat
keahlian dari LSP atau
DUDI yang memenuhi
syarat.
Kurang dari 25% siswa
mempunyai sertifikat
keahlian dari LSP atau
DUDI yang memenuhi
syarat
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
9 1,00
9,1
1
Selain dana BOS/BOSDA,
Sekolah/madrasah berhasil
Selain dana BOS/BOSDA,
Sekolah/madrasah berhasil
Selain dana BOS/BOSDA,
Sekolah/madrasah telah
Sekolah/madrasah tidak
berupaya mencari
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
Kemampuan meningkatkan kompetensi peserta didik dalam berkomunikasi
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu meningkatkan kompetensi peserta
didik dalam menggunakan Bahasa Indonesia
yang baik dan benar, baik dalam kegiatan
pembelajaran, maupun dalam berinteraksi
dengan warga sekolah lainnya
Lakukan telaah dokumen:Contoh buku catatan peserta didik; Contoh buku tugas peserta
didik
Lakukan telaah dokumen: Rencana kerja sekolah dan rencana anggaran sekolah (RKAS);
Kebijakan pembiayaan sekolah; Bukti penerimaan sumbangan dan bantuan
Tidak perlu dilakukan pengamatan
Lakukan telaah dokumen: Nama siswa yang mendapatkan sertifikat keahlian dan bukti
sertifikatnya (untuk siswa kelas akhir dan lulusan 1 tahun terakhir); Daftar skema
kompetensi yang dimiliki Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) sekolah; Daftar nama asesor
dan DUDI yang bekerja sama dengan sekolah untuk melaksanakan sertifikasi
Lakukan pengamatan: Ruang LSP, skema, dll jika memiliki LSP-P1.
Pembuktian capaian kenerja:
Kemampuan meningkatkan kompetensi teknis peserta didik *)
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu meningkatkan kompetensi teknis
peserta didik yang diakui Lembaga Sertifikasi
Profesi (LSP) atau dunia usaha dan industri
(DUDI).
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan Ketua LSP/Ketua kompetensi keahlian dan peserta didik untuk
memperoleh informasi tentang: Sejauhmana kebijakan dan program sekolah dalam uji
kompetensi siswa ?; Bagaimana mekanisme uji kompetensi yang dilakukan oleh LSP?;
Sejauh mana DUDI mengakui sertifikat kompetensi siswa
Lakukan pengamatan: Pada saat pembelajaran amati peserta didik pada saat
bertanya/menjawab pertanyaan/menyampaiakan pendapat
Lakukan wawancara dengan peserta didik untuk memperoleh informasi tentang: Apakah
peserta didik menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam berkomunikasi
Kemampuan Mengelola Pembiayaan Sekolah
Kemampuan menggali sumber dana pembiayaan dari pihak lain
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu menggali sumber pembiayaan dari
pihak lain yang mendukung kegiatan sekolah
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan Kepala Sekolah/Wakil kepala sekolah, Ka. Subag TU,
Bendahara untuk memperoleh informasi tentang: Sumber-sumber sumbangan dan bantuan
di sekolah; Pengelolaan dan penggunaan sumbangan dan bantuan; Transparansi dan
akuntabilitas penggunaan sumbangan dan bantuan
9,2
1
Laporan keuangan:
dipertanggungjawabkan sesuai
Laporan keuangan:
dipertanggungjawabkan sesuai
Laporan keuangan:
dipertanggungjawabkan
Laporan keuangan:
dipertanggungjawabkan
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
9,3
1
Sekolah telah menerapkan pola
pengelolaan keuangan (PPK BLUD)
Sekolah baru merintis penerapan
pola pengelolaan keuangan (PPK
Sekolah baru mengajukan
penerapan pola pengelolaan
Sekolah belum
mengajukan penerapan
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
1 3,00
2
Sekolah melaksanakan program
pengembangan sekolah dengan
melibatkan komite sekolah, orang
tua peserta didik, masyarakat
sekitar dan stakeholder terkait dan
berdampak pada persepsi positif
masyarakat terhadap sekolah
Sekolah melaksanakan program
pengembangan sekolah dengan
melibatkan komite sekolah, orang
tua peserta didik, masyarakat
sekitar dan stakeholder terkait
Sekolah melibatkan komite
sekolah dan orang tua
peserta didik dalam
pelaksanaan program
pengembangan sekolah
Sekolah belum
melibatkan komite
sekolah, orang tua,
masyarakat sekitar, dan
stakeholder terkait dalam
pengembangan program
sekolah
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
2
1
Mampu mengelola keuangan sekolah secara
transparan dan akuntabel
Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Rencana kerja sekolah dan rencana anggaran sekolah (RKAS);
LPJ Keuangan sekolah; Papan informasi sekolah
Kemampuan menerapkan PPK BLUD (Khusus SMK Negeri) *)
Tidak perlu dilakukan pengamatan
Lakukan wawancara dengan Kepala Sekolah/Wakil kepala sekolah, Pendidik (guru); Ka.
Subag TU, Bendahara untuk memperoleh informasi tentang: Rencana kerja sekolah dan
rencana anggaran sekolah (RKAS); LPJ Keuangan sekolah; Papan informasi sekolah
Kemampuan mengelola pembiayaan secara transparan dan akuntabel
I
N
D
I
K
A
T
O
R
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mengelola keuangan dengan prinsip-
pronsip PPK BLUD
Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Adminstrasi keuangan PPK BLUD, SK Gubernur; Dokumen
usulan PPK BLUD
Tidak perlu dilakukan pengamatan
Lakukan telaah dokumen: Bukti-bukti pelibatan masyarakat dalam kegiatan (Undangan,
DH, Notulen)
Tidak perlu dilakukan pengamatan
Lakukan wawancara dengan Kepala Sekolah/Wakil kepala sekolah, Pendidik (guru); Ka.
Subag TU, Bendahara untuk memperoleh informasi tentang: Adminstrasi keuangan PPK
BLUD, SK Gubernur; Dokumen usulan PPK BLUD
B PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN
Kemampuan menerapkan nilai-nilai kewirausahaan dengan mencari dukungan
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mencari peluang dengan melibatkan
orang tua peserta didik, masyarakat dari
berbagai kalangan dalam perencanaan dan
pelaksanaan program-program sekolah
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan Kepala sekolah/Wakil, pendidik (pendidik), peserta didik,
komite sekolah untuk mendapatkan informasi tenatang: Sejauhmana keterlibatan komite
sekolah, orang tua, masyarakat sekitar, dan stakeholder terkait dalam pelaksanaan program
pengembangan sekolah?; Bagaimana persepsi masyarakat tentang pelibatan mereka?
Kemampuan menerapkan nilai-nilai kewirausahaan dengan membina jejaring *)
Mampu membina jejaring/kerja sama dengan
dunia usaha dan industri (DUDI) serta
Sekolah memiliki kerja sama
dengan DUDI dan lembaga lain
yang relevan dengan ruang lingkup
pengembangan kurikulum, magang
peserta didik dan pendidik,
penempatan lulusan, narasumber,
pemberian bantuan dan
menindaklanjuti seluruh isi
perjanjian. Seluruh program
keahlian di sekolah memiliki kerja
sama dengan DUDI dan lembaga
Sekolah memiliki kerja sama
dengan DUDI dan lembaga lain
yang relevan dengan kompetensi
keahlian dengan ruang lingkup
pengembangan kurikulum, magang
peserta didik dan pendidik,
penempatan lulusan, narasumber,
dan menindaklanjuti seluruh isi
perjanjian
Sekolah memiliki kerja sama
dengan DUDI dan lembaga
lain yang relevan dengan
kompetensi keahlian dengan
ruang lingkup
pengembangan kurikulum,
magang peserta didik dan
pendidik, penempatan
lulusan, narasumber, dan
menindaklanjuti sebagian isi
perjanjian.
Sekolah memiliki kerja
sama dengan DUDI dan
lembaga lain yang
namun dalam lingkup
terbatas dan tidak
menindaklanjutinya.
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
3
4
Sekolah menyelenggarakan unit
produksi dengan memenuhi 6
(enam) kriteria kegiatannya dan
dilakukan oleh seluruh program
keahlian yang ada di sekolah
Sekolah menyelenggarakan
unit produksi dengan
memenuhi kurang 6 (enam)
kriteria kegiatannya dan
dilakukan oleh hanya satu
program keahlian yang ada
di sekolah
Sekolah belum
menyelenggarakan unit
produksi
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
4
4
Lakukan pengamatan: Pengamatan pelaksanaan unit produksi; Pengamatan hasil/produksi
unit produksi
Lakukan wawancara dengan wakil kepala sekolah bidang kemitraan dan pendidik untuk
memperoleh informasi tentang: Sejauhmana kerja sama dilakukan oleh sekolah dengan
DUDI berdampak pada pembelajaran peserta didik; Apakah unit produksi memasarkan hasil
karya peserta didik; Sejauhmana unit produksi mendukung proses pembelajaran peserta
Kemampuan menerapkan nilai-nilai kewirausahaan dengan bekerja keras untuk menyalurkan tamatan
Tidak perlu dilakukan pengamatan
Lakukan wawancara dengan wakil kepala sekolah bidang kemitraan dan pendidik untuk
memperoleh informasi tentang: Sejauhmana kerja sama dilakukan oleh sekolah dengan
DUDI berdampak pada pembelajaran peserta didik; Upaya apa saja yang dilakukan oleh
kepala sekolah dalam meningkatkan kerja sama dengan DUDI
Lakukan telaah dokumen: Program dan cakupan layanan unit produksi dalam 1 tahun
terakhir; Dokumen POS/SOP unit produksi; Pengelola unit produksi, yang dibuktikan
dengan surat keputusan dan uraian tugas; Omset dan pengelolaan keuangan unit produksi;
Bukti kerja sama dengan pihak luar sekolah dalam penyelenggaraan unit produksi; Bukti
evaluasi penyelenggaraan unit produksi
I
N
D
I
K
A
T
O
R
dunia usaha dan industri (DUDI) serta
lembaga-lembaga lain untuk meningkatkan
mutu pembelajaran
Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Dokumen kerja sama (MoU) sekolah dengan DUDI;
Mengidentifikasi bukti keterlaksanaan program kerja sama dengan DUDI dan lembaga lain
(program kerja sekolah, daftar hadir, jurnal kegiatan, sertifikat magang pendidik dan peserta
didik, dan dokumen lain yang relevan)
Memiliki naluri kewirausahaan dalam mengelola kegiatan produksi/jasa sekolah sebagai sumber belajar peserta didik *)
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu menyelenggarakan unit produksi atau
business center dengan 6 (enam) kriteria
kegiatan yang meliputi
1) melibatkan peserta didik, 2) memiliki
POS/SOP, 3) adanya penpendidiks dan uraian
tugasnya, 4) omset dan keuntungan, 5)
cakupan layanan, dan 6) unit produksi bagian
dari pembelajaran
Pembuktian capaian kenerja:
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu menyalurkan tamatan bekerja sesuai
bidang/kompetensi keahliannya di dunia usaha
Maksimal 75%lulusan bekerja, 50%
sesuai dengan bidangnya melalui
Bursa Kerja Khusus (BKK)
sekolah. Tenggang waktu lulusan
mendapat pekerjaan maksimum
enam bulan setelah kelulusan.
Maksimal 50% lulusan
bekerja, 25% sesuai dengan
bidangnya melalui Bursa
Kerja Khusus (BKK)
sekolah. Tenggang waktu
lulusan mendapat pekerjaan
maksimum satu tahun
Kurang dari 25% lulusan
mendapat pekerjaan
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
5
3
BKK menyalurkan tamatan yang
relevan dengan kompetensi
BKK menyalurkan tamatan yang
relevan dengan kompetensi
BKK menyalurkan tamatan
yang relevan dengan
BKK belum melakukan
program kegiatannya
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
6
4
Stakeholder (pemangku
kepentingan) menyatakan sangat
puas terhadap mutu lulusan terkait
sikap, pengetahuan dan
keterampilan lulusan, yang ditindak
lanjuti sekolah dengan upaya
perbaikan dan peningkatan kualitas
peserta didik dan lulusan.
Stakeholder (pemangku
kepentingan) menyatakan sangat
puas terhadap mutu lulusan terkait
sikap, pengetahuan dan
keterampilan lulusan sekolah.
epentingan) menyatakan
puas terhadap mutu lulusan
terkait sikap, pengetahuan
dan keterampilan lulusan
sekolah.
Stakeholder (pemangku
kepentingan)
menyatakan kurang puas
terhadap lulusan terkait
sikap, pengetahuan dan
keterampilan mutu
lulusan sekolah
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
1 4,00
4
Kepala sekolah merencanakan,
melaksanakan, mengevaluasi dan
Kepala sekolah merencanakan,
melaksanakan, mengevaluasi dan
Kepala sekolah
merencanakan,
Kepala sekolah
merencanakan dan
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu meyakinkan stakeholder sehingga
tingkat kepuasan mereka terhadap mutu
lulusan terkait sikap, pengetahuan dan
keterampilan lulusan sekolah
Pembuktian capaian kenerja:
Tidak perlu dilakukan pengamatan
Lakukan wawancara dengan ketua BKK untuk memperoleh informasi tentang: Sejauhmana
pendirian BKK di sekolah ini dan apa peranannya dalam menyalurkan lulusan sekolah ini;
Selain melalui BKK, apakah ada cara lain dalam menyalurkan lulusan sekolah ini ke dunia
kerja?
Kemampuan menerapkan nilai-nilai kewirausahaan dengan prinsip mengutamakan kepuasan pelanggan *)
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu menunjukkan kompetensi supervisi
tiap bidang untuk membantu pendidik
memperbaiki kualitas pembelajaran
I
N
D
I
K
A
T
O
R
bidang/kompetensi keahliannya di dunia usaha
dan industri (DUDI).
Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Data lulusan yang bekerja di DUDI 1 (satu) tahun terakhir; Data
lulusan yang menciptakan usaha mandiri 1 (satu) tahun terakhir;
Tidak perlu dilakukan pengamatan
Lakukan wawancara dengan wakil kepala sekolah bidang kemitraan untuk memperoleh
informasi tentang: Bagaimana cara sekolah melakukan penelusuran tamatan; Sejauhmana
penyerapan lulusan dalam 1 (satu) tahun terakhir?; Adakah lulusan yang bekerja atau
berusaha mandiri dan apakah sesuai dengan bidang keahliannya?
Lakukan telaah dokumen: Dokumen studi penelusuran mutu siswa/lulusan
Tidak perlu dilakukan pengamatan
Lakukan wawancara dengan pengguna lulusan untuk memperoleh informasi tentang:
Bagaimana kepuasan pengguna terhadap sikap, pengetahuan dan keterampilan lulusan yang
menunjang kinerja lulusan?;
C PELAKSANAAN SUPERVISI KEPADA PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
Kemampuan Mensupervisi Pendidik (pendidik)
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mengelola Bursa Kerja Khusus (BKK)
yang bertujuan untuk memberikan pelayanan
dan informasi lowongan kerja, pelaksana
Kemampuan menerapkan nilai-nilai kewirausahaan dengan motivasi, inovasi dalampemberdayaan BKK *)
Lakukan telaah dokumen: Pedoman kerja (program kerja, POS atau instruksi kerja) BKK;
Perjanjian kerja sama dengan DU/DI untuk kegiatan pemasaran dan rekrutmen tamatan;
Administrasi pendukung BKK meliputi arsip surat, daftar tamatan yang bekerja; Grafik
penempatan dan rekrutmen tamatan; Laporan kegiatan BKK; Struktur organisasi dan uraian
Pembuktian capaian kenerja:
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
2
4
Kepala sekolah merencanakan,
melaksanakan, mengevaluasi dan
melakukan tindak lanjut atas hasil
supervisi tiap bidang kepada tenaga
kependidikan secara berkelanjutan
dan berdampak signifikan terhadap
peningkatan kinerja pelayanan.
Kepala sekolah merencanakan,
melaksanakan, mengevaluasi dan
melakukan tindak lanjut atas hasil
supervisi tiap bidang kepada tenaga
kependidikan secara berkelanjutan
Kepala sekolah
merencanakan,
melaksanakan, mengevaluasi
dan melakukan tindak lanjut
atas hasil supervisi tiap
bidang kepada tenaga
kependidikan namun belum
Kepala sekolah
merencanakan dan
melaksanakan supervisi
tiap bidang kepada
tenaga kependidikan
namun tidak melakukan
tindak lanjut
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
D
1 Kemampuan mengembangkan keprofesian berkelanjutan bagi pendidik (pendidik) 4,00
1,1
4
pendidik melalui berbagai kegiatan
pengembangan kompetensi seperti
pendidik melakukan perbaikan
kinerja khususnya pembelajaran
pendidik melakukan refleksi
dan evaluasi diri untuk
pendidik tidak
melakukan refleksi dan
Telaah dokumen
Observasi
Lakukan telaah dokumen: Dokumen hasil evaluasi diri; Dokumen refleksi dan dokumen
rencana tindak lanjut; Dokumen bukti perbaikan kinerja yang dilakukan oleh pendidik;
Dokumen bukti diskusi dan diseminasi dengan teman sejawat
Tidak perlu dilakukan pengamatan
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan kepala sekolah/wakil/ketua kompetensi keahlian dan pendidik
(pendidik) untuk memperoleh informasi tentang: Sejauhmana kepala sekolah/madrasah
merencanakan supervisi tiap bidang (kapan, dengan siapa)?; Bagaimana tahapan supervisi
yang dilaksanakan oleh kepala sekolah?; Bagaimana teknik-teknik supervisi yang dilakukan
kepala sekolah? Sejauhmana teknik- teknik tersebut sesuai dengan kebutuhan pendidik?;
Sejauhmana rekomendasi evaluasi supervisi kepala sekolah ditindaklanjuti oleh pendidik;
Apakah pendidik merasakan manfaat supervisi kepala sekolah? Apa bukti yang bisa
dijelaskan?
Kemampuan Mensupervisi Tenaga Kependidikan
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu menunjukkan kemampuan
mensupervisi tiap bidang sesuai pembagian
tugas tenaga kependidikan
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan telaah dokumen: Program supervisi tiap bidang; Instrumen supervisi tiap bidang;
Surat tugas/SK Tim supervisi tiap bidang; Catatan pelaksanaan supervisi ; Program dan
Pelaksanaan tindak lanjut
Kemampuan mendorong pendidik (pendidik) untuk mengevaluasi diri
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mendorong pendidik melakukan
evaluasi diri, refleksi dan perbaikan kinerja
secara berkala untuk pengembangan
Jika pada saat penilaian ada kegiatan supervisi tiap bidang, maka lakukan
pengamatan kegiatan supervisi tersebut. Tetapi jika tidak ada kegiatan supervis
pada saat penilaian, maka TIDAK perlu dilakukan pengamatan
Lakukan wawancara dengan kepala sekolah/kepala TU dan staf TU untuk
memperoleh informasi tentang: Sejauhmana kepala sekolah/kepala TU
merencanakan supervisi tiap bidang (kapan, dengan siapa)?; Bagaimana tahapan
supervisi ?; Bagaimana teknik-teknik supervisi yang dilakukan ? Sejauhmana
teknik-teknik tersebut sesuai dengan kebutuhan staf TU?; Sejauhmana
rekomendasi evaluasi supervisi ditindaklanjuti oleh staf TU?; Apakah staf TU
merasakan manfaat supervisi? Apa bukti yang bisa dijelaskan?
Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Program supervisi tiap bidang; Instrumen supervisi tiap bidang;
Surat tugas/SK Tim supervisi tiap bidang; Catatan pelaksanaan supervisi yang
mendeskripsikan tahap praobservasi, observasi, dan refleksi; Catatan evaluasi pelaksanaan
supervisi sebagai bahan pembinaan pendidik; Rekomendasi tindak lanjut perbaikan yang
disarankan; Program dan Pelaksanaan tindak lanjut
Jika pada saat penilaian ada kegiatan supervisi akademik, maka lakukan pengamatan
kegiatan supervisi tersebut. Tetapi jika tidak ada kegiatan supervis pada saat penilaian,
maka TIDAK perlu dilakukan pengamatan
Wawancara
1,2
4
pendidik melakukan pengembangan
profesi secara aktif dengan menulis
jurnal atau karya ilmiah atau
berpartisipasi dalam pertemuan
ilmiah (seminar, bedah buku, kajian-
kajian, dan sejenisnya).
pendidik melakukan pengembangan
profesi secara aktif untuk
meningkatkan pengetahuan,
keterampilan, dan wawasan melalui
MGMP dan yang sejenis seperti
media daring (online) atas inisiatif
sendiri dan hasilnya diterapkan
dalam kegiatan PBM dan
menularkannya kepada teman
sejawat di sekolah masing- masing.
pendidik melakukan
pengembangan profesi
secara aktif untuk
meningkatkan pengetahuan,
keterampilan, dan wawasan
melalui program pelatihan
terintegrasi berbasis
kompetensi (workshop,
penataran) dan Simposium
pendidik
pendidik melakukan
pengembangan profesi
secara pasif untuk
meningkatkan
pengetahuan,
keterampilan, dan
wawasan melalui
KKG/MGMP atau yang
sejenis atas inisiatif
sendiri dan/atau
difasilitasi oleh sekolah
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
1,3
4
Ada bukti kegiatan pelatihan
pendidik di DUDI atau LSP
berdasarkan dokumen kerja sama
maupun jurnal.
pendidik menerapkan pembelajaran
kejuruan sesuai dengan nilai dan
etika standar pembelajaran
kejuruan. pendidik memasukkan
nilai-nilai industri pada praktik
Ada bukti sebagian besar pendidik
mengikuti pelatihan di DUDI atau
LSP berdasarkan dokumen kerja
sama maupun jurnal.
pendidik menerapkan pada
pembelajaran kejuruan yang sesuai
dengan nilai dan etika standar
pembelajaran kejuruan
Ada bukti kegiatan pelatihan
pendidik di DUDI
berdasarkan dokumen kerja
sama maupun jurnal. Namun
pendidik belum menerapkan
pada pembelajaran kejuruan
yang sesuai dengan nilai dan
etika standar pembelajaran
kejuruan.
Belum ada kegiatan
pelatihan pendidik di
DUDI
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
1,4
4
Sebanyak 50% pendidik (pendidik)
telah melakukan penelitian tindakan
kelas (PTK) dalam rangka
perbaikan mutu pembelajaran
Sebanyak 25% pendidik (pendidik)
telah melakukan penelitian tindakan
kelas (PTK) dalam rangka
perbaikan mutu pembelajaran
Sebanyak 10% pendidik
(pendidik) telah melakukan
penelitian tindakan kelas
(PTK) dalam rangka
perbaikan mutu
Belum ada pendidik
(pendidik) yang
melakukan penelitian
tindakan kelas (PTK)
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mendorong pendidik melaksanakan
kegiatan pelatihan Assesor LSP atau magang
di DUDI
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan kepala sekolah/wakil, pendidik, Tim Pengembang Sekolah
untuk memperoleh informasi tentang: Bagaimana pendidik mengidentifikasi proses
Kemampuan mendorong pendidik (pendidik) untuk melakukan pengembangan profesinya
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mendorong pendidik melakukan
pengembangan profesi secara aktif untuk
meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan
wawasan
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu mendorong pendidik (pendidik)
melakukan penelitian tindakan kelas (PTK)
untuk perbaikan mutu pembelajaran
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan telaah dokumen: Karya pendidik yang dipublikasikan/tidak dipublikasikan; Bukti
keikutsertaan kegiatan pengembangan profesi
Tidak perlu dilakukan pengamatan
Lakukan wawancara dengan kepala sekolah/wakil dan pendidik untuk memperoleh
informasi tentang: Sejauh mana keterlibatan pendidik dalam pelatihan assesor atau magang
di DU/DI?; Apa dampak pelatihan atau magang pendidik terhadap pembelajaran di kelas?
Kemampuan mendorong pendidik (pendidik) untuk melakukan penelitian tindakan kelas (PTK)
Tidak perlu dilakukan pengamatan
Lakukan wawancara dengan kepala sekolah/wakil dan pendidik untuk memperoleh
informasi tentang: Apa tujuan dari kegiatan yang pernah dan yang akan diikuti; Bagaimana
mendiseminasikan hasil karya tulis/Karya ilmiah?; Siapa yang punya inisiasi mengikuti
kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan wawasan?; Upaya pribadi apa
yang dilakukan pendidik dalam pengembangan profesi?
Kemampuan mendorong pendidik (pendidik) untuk melakukan pelatihan assesor LSP dan magang di DU/DI *)
Lakukan telaah dokumen: Dokumen kerja sama sekolah khususnya Program/kompetensi
Keahlian masing-masing dengan LSP maupun DU/DI; bukti keikutsertaan pelatihan assesor
di LSP maupun magang di DU/DI
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan telaah dokumen: Daftar judul PTK; Laporan PTK; jurnal PTK; Publikasi ilmiah
yang telah
dilakukan pendidik
Tidak perlu dilakukan pengamatan
Lakuakn wawancara dengan kepala sekolah/wakil dan pendidik untuk memperoleh
informasi tentang: Sejauh mana pendidik melakukan PTK?; Apa manfaat pendidik
melakukan PTK?
2 4
2,1
Memiliki sertifikat kepala sekolah dan NUKS 4
Kepala sekolah memiliki sertifikat
kepala sekolah dan NUKS melalui
pelatihan yang diselenggarakan oleh
lembaga yang berwewenang sesuai
peraturan seperti LPPKS atau yang
sejenisnya dan menerapkannya di
sekolah serta menunjukkan
keberhasilan dalam mengelola
sekolah secara optimal
Kepala sekolah memiliki sertifikat
kepala sekolah dan NUKS melalui
pelatihan yang diselenggarakan oleh
lembaga yang berwewenang sesuai
peraturan seperti LPPKS atau yang
sejenisnya dan menerapkannya di
sekolah serta menunjukkan
keberhasilan dalam mengelola
sekolah tetapi belum optimal
Kepala sekolah memiliki
sertifikat kepala sekolah dan
NUKS melalui pelatihan
yang diselenggarakan oleh
lembaga yang berwewenang
sesuai peraturan seperti
LPPKS atau yang sejenisnya
dan menerapkannya di
sekolah tetapi belum terlihat
nyata keberhasilannya
Kepala sekolah belum
memiliki sertifikat
kepala sekolah dan
NUKS melalui pelatihan
yang diselenggarakan
oleh lembaga yang
berwewenang sesuai
peraturan seperti LPPKS
atau yang sejenisnya
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
2,2 Keikutsertaan dalam diklat manajemen pengelolaan sekolah
4
Kepala sekolah memiliki sertifikat
manajemen pengelolaan sekolah
melalui pelatihan yang
diselenggarakan oleh lembaga yang
berwewenang dan menerapkannya
dalam mengelola sekolah serta
menunjukkan keberhasilan dalam
mengelola sekolah secara optimal
Kepala sekolah memiliki sertifikat
manajemen pengelolaan sekolah
melalui pelatihan yang
diselenggarakan oleh lembaga yang
berwewenang dan menerapkannya
dalam mengelola sekolah serta
menunjukkan keberhasilan tetapi
belum optimal
Kepala sekolah memiliki
sertifikat manajemen
pengelolaan sekolah melalui
pelatihan yang
diselenggarakan oleh
lembaga yang berwewenang
dan menerapkannya dalam
mengelola sekolah tetapi
belum menunjukkan
keberhasilan
Kepala sekolah belum
memiliki sertifikat
manajemen pengelolaan
sekolah melalui
pelatihan yang
diselenggarakan oleh
lembaga yang
berwewenang
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan wawancara dengan kepala sekolah, pendidik dan staf TU untuk memperoleh
informasi tentang: Bagaimana kepala sekolah dalam mengelola sekolah?
Lakukan telaah dokumen: Sertifikat pelatihan manajemen sekolah
Lakukan pengamatan: Bagaimana kepala sekolah melaksanakan tugas profesinya
Memiliki sertifikat pelatihan manajemen
pengelolaan sekolah
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan pengamatan: Bagaimana kepala sekolah melaksanakan tugas profesinya
Lakuakn wawancara dengan kepala sekolah/wakil dan pendidik untuk memperoleh
informasi tentang: Sejauh mana pendidik melakukan PTK?; Apa manfaat PTK?
Kepemilikan sertifikat kepala sekolah dan NUKS
Lakukan telaah dokumen: Sertifikat Diklat Kepala Sekolah; Dokumen NUKS
Pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi diri kepala sekolah
2,3
4
Kepala sekolah telah melakukan
penelitian tindakan sekolah (PTS),
mempublikasikan secara ilmiah dan
dimanfaatkan untuk pengembangan
profesinya, serta berdampak pada
peningkatan mutu sekolah
Kepala sekolah telah melakukan
penelitian tindakan sekolah (PTS),
mempublikasikan secara ilmiah dan
dimanfaatkan untuk pengembangan
profesinya, tetapi belum berdampak
pada peningkatan mutu sekolah
Kepala sekolah telah
melakukan penelitian
tindakan sekolah (PTS),
mempublikasikan secara
ilmiah
Kepala sekolah belum
melakukan penelitian
tindakan sekolah (PTS)
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
2,4
4
Mengikuti kegiatan ilmiah sebagai
nara sumber di tingkat
nasional/provinsi/wilayah
Mengikuti kegiatan ilmiah sebagai
fasilitator di tingkat
nasional/provinsi/wilayah
Mengikuti kegiatan ilmiah
sebagai peserta di tingkat
nasional/provinsi/wilayah
Belum pernah mengikuti
kegiatan ilmiah
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
2,5
4
Pernah menjadi juara 1 di tingkat
provinsi atau juara 1, 2 atau 3 di
tingkat nasional dalam lomba
kepala sekolah berprestasi selama
menjadi kepala sekolah
Pernah menjadi juara 1 di tingkat
wilayah atau juara 1, 2 atau 3 di
tingkat provinsi dalam lomba
kepala sekolah berprestasi selama
menjadi kepala sekolah
Pernah menjadi juara 2 atau
3 di tingkat wilayah dalam
lomba kepala sekolah
berprestasi selama menjadi
kepala sekolah
Belum pernah menjadi
juara 1, 2 atau 3 di
tingkat wilayah (Belum
pernah mengikuti lomba
kepala sekolah
Telaah dokumen
Observasi
Wawancara
Kemampuan mengikuti lomba yang sesuai dengan profesinya
Lakukan telaah dokumen: Laporan PTS; Jurnal PTS; Publikasi ilmiah yang telah dilakukan
Tidak perlu dilakukan pengamatan
Kemampuan melaksanakan penelitian tindakan sekolah (PTS)
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu melaksanakan penelitian tindakan
sekolah (PTS) dalam rangka peningkatan mutu
sekolah
Pembuktian capaian kenerja:
Lakuakn wawancara dengan kepala sekolah/wakil dan pendidik untuk memperoleh
informasi tentang: Sejauh mana kepala sekolah melakukan PTS?; Apa manfaat PTS?
Kemampuan mengikuti seminar, simposium dan sejenisnya
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu aktif dalam kegiatan ilmiah,baik
sebagai peserta, fasilitator, atau nara sumber.
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan telaah dokumen: Bukti-bukti mengikuti kegiatan seminar, simposium dan
sejenisnya
(sertifikat/surat keterangan/sejenisnya)
Tidak perlu dilakukan pengamatan
Lakukan wawancara dengan kepala sekolah untuk memperoleh informasi tentang:
Keikutsertaan kepala sekolah dalam mengikuti seminar, simposium dan sejenisnya
Pembuktian capaian kenerja:
Lakukan telaah dokumen: Bukti-bukti mengikuti kegiatanlomba sesuai profesinya/lomba
kepala sekolah berprestasi (sertifikat/surat keterangan/sejenisnya)
Tidak perlu dilakukan pengamatan
Lakukan wawancara dengan kepala sekolah untuk memperoleh informasi tentang:
Keikutsertaan kepala sekolah dalam mengikuti lomba yang sesuai dengan profesinya
I
N
D
I
K
A
T
O
R
Mampu berkompetisi dalam perlombaan
sesuai profesinya

More Related Content

What's hot

Makalah macam macam candi1
Makalah macam macam candi1Makalah macam macam candi1
Makalah macam macam candi1W.R. Putra
 
Contoh isian kompetensi 1-14
Contoh isian kompetensi 1-14Contoh isian kompetensi 1-14
Contoh isian kompetensi 1-14wasio kadir
 
Rundown pentas seni 17 agustus 2017
Rundown pentas seni 17 agustus 2017Rundown pentas seni 17 agustus 2017
Rundown pentas seni 17 agustus 2017Rosma wati
 
08. juknis analisis kondisi satuan pendidikan (isi revisi)
08. juknis analisis kondisi satuan pendidikan (isi revisi)08. juknis analisis kondisi satuan pendidikan (isi revisi)
08. juknis analisis kondisi satuan pendidikan (isi revisi)Suaidin -Dompu
 
Jobdesk panitia ospek ft uny 2016
Jobdesk panitia ospek ft uny 2016Jobdesk panitia ospek ft uny 2016
Jobdesk panitia ospek ft uny 2016M Abdul Rochim
 
Evaluasi diri sekolah (eds) sdn merak 1 kec sukamulya
Evaluasi diri sekolah (eds) sdn merak 1 kec sukamulyaEvaluasi diri sekolah (eds) sdn merak 1 kec sukamulya
Evaluasi diri sekolah (eds) sdn merak 1 kec sukamulyaAde Adji
 
Bahan Paparan Model Kompetensi Guru.pptx
Bahan Paparan Model Kompetensi Guru.pptxBahan Paparan Model Kompetensi Guru.pptx
Bahan Paparan Model Kompetensi Guru.pptxBasuki Rachmad
 
Makalah sejarah pendidikan di indonesia
Makalah sejarah pendidikan di indonesiaMakalah sejarah pendidikan di indonesia
Makalah sejarah pendidikan di indonesiaYeti Rohayati
 
Outline penelitian ( ikip pgri pontianak ).
Outline penelitian ( ikip pgri pontianak ).Outline penelitian ( ikip pgri pontianak ).
Outline penelitian ( ikip pgri pontianak ).mansur p5
 
3. Penyusunan Modul Ajar.pptx
3. Penyusunan Modul Ajar.pptx3. Penyusunan Modul Ajar.pptx
3. Penyusunan Modul Ajar.pptxnanda343568
 
04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout
04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout
04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layoutFerry Slat
 
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannyaPermasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannyajhesica purba
 
01. Paparan Informasi Sosialisasi Asesmen Nasional (1).pptx
01. Paparan Informasi Sosialisasi Asesmen Nasional (1).pptx01. Paparan Informasi Sosialisasi Asesmen Nasional (1).pptx
01. Paparan Informasi Sosialisasi Asesmen Nasional (1).pptxAthanasius Indratno
 
156114512-Form-penilaian-lomba-hafalan-surat-doc.doc
156114512-Form-penilaian-lomba-hafalan-surat-doc.doc156114512-Form-penilaian-lomba-hafalan-surat-doc.doc
156114512-Form-penilaian-lomba-hafalan-surat-doc.docrolandputra1
 
Instrumen monitoring
Instrumen monitoringInstrumen monitoring
Instrumen monitoringArif Subiakto
 
Laporan Kegiatan Magang 1
Laporan Kegiatan Magang 1Laporan Kegiatan Magang 1
Laporan Kegiatan Magang 1Abdul Rais P
 
Rpp kelas 8 kd 3.9 teks eksplanasi
Rpp kelas 8 kd 3.9 teks eksplanasiRpp kelas 8 kd 3.9 teks eksplanasi
Rpp kelas 8 kd 3.9 teks eksplanasiViraVira22
 
Kuesioner evaluasi proses pembelajaran oleh mahasiswa
Kuesioner    evaluasi  proses pembelajaran  oleh  mahasiswaKuesioner    evaluasi  proses pembelajaran  oleh  mahasiswa
Kuesioner evaluasi proses pembelajaran oleh mahasiswaBhagaskoro Kurniawan
 

What's hot (20)

Makalah macam macam candi1
Makalah macam macam candi1Makalah macam macam candi1
Makalah macam macam candi1
 
Contoh isian kompetensi 1-14
Contoh isian kompetensi 1-14Contoh isian kompetensi 1-14
Contoh isian kompetensi 1-14
 
Rundown pentas seni 17 agustus 2017
Rundown pentas seni 17 agustus 2017Rundown pentas seni 17 agustus 2017
Rundown pentas seni 17 agustus 2017
 
08. juknis analisis kondisi satuan pendidikan (isi revisi)
08. juknis analisis kondisi satuan pendidikan (isi revisi)08. juknis analisis kondisi satuan pendidikan (isi revisi)
08. juknis analisis kondisi satuan pendidikan (isi revisi)
 
Jobdesk panitia ospek ft uny 2016
Jobdesk panitia ospek ft uny 2016Jobdesk panitia ospek ft uny 2016
Jobdesk panitia ospek ft uny 2016
 
Evaluasi diri sekolah (eds) sdn merak 1 kec sukamulya
Evaluasi diri sekolah (eds) sdn merak 1 kec sukamulyaEvaluasi diri sekolah (eds) sdn merak 1 kec sukamulya
Evaluasi diri sekolah (eds) sdn merak 1 kec sukamulya
 
Bahan Paparan Model Kompetensi Guru.pptx
Bahan Paparan Model Kompetensi Guru.pptxBahan Paparan Model Kompetensi Guru.pptx
Bahan Paparan Model Kompetensi Guru.pptx
 
Makalah sejarah pendidikan di indonesia
Makalah sejarah pendidikan di indonesiaMakalah sejarah pendidikan di indonesia
Makalah sejarah pendidikan di indonesia
 
Outline penelitian ( ikip pgri pontianak ).
Outline penelitian ( ikip pgri pontianak ).Outline penelitian ( ikip pgri pontianak ).
Outline penelitian ( ikip pgri pontianak ).
 
3. Penyusunan Modul Ajar.pptx
3. Penyusunan Modul Ajar.pptx3. Penyusunan Modul Ajar.pptx
3. Penyusunan Modul Ajar.pptx
 
04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout
04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout
04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout
 
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannyaPermasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
 
01. Paparan Informasi Sosialisasi Asesmen Nasional (1).pptx
01. Paparan Informasi Sosialisasi Asesmen Nasional (1).pptx01. Paparan Informasi Sosialisasi Asesmen Nasional (1).pptx
01. Paparan Informasi Sosialisasi Asesmen Nasional (1).pptx
 
156114512-Form-penilaian-lomba-hafalan-surat-doc.doc
156114512-Form-penilaian-lomba-hafalan-surat-doc.doc156114512-Form-penilaian-lomba-hafalan-surat-doc.doc
156114512-Form-penilaian-lomba-hafalan-surat-doc.doc
 
Instrumen monitoring
Instrumen monitoringInstrumen monitoring
Instrumen monitoring
 
Fonologi
FonologiFonologi
Fonologi
 
Laporan Kegiatan Magang 1
Laporan Kegiatan Magang 1Laporan Kegiatan Magang 1
Laporan Kegiatan Magang 1
 
Rpp kelas 8 kd 3.9 teks eksplanasi
Rpp kelas 8 kd 3.9 teks eksplanasiRpp kelas 8 kd 3.9 teks eksplanasi
Rpp kelas 8 kd 3.9 teks eksplanasi
 
Kuesioner evaluasi proses pembelajaran oleh mahasiswa
Kuesioner    evaluasi  proses pembelajaran  oleh  mahasiswaKuesioner    evaluasi  proses pembelajaran  oleh  mahasiswa
Kuesioner evaluasi proses pembelajaran oleh mahasiswa
 
Gerakan Literasi Sekolah
Gerakan Literasi SekolahGerakan Literasi Sekolah
Gerakan Literasi Sekolah
 

Similar to instrumen PPKS_SMK DKI 2022.pdf

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR.pptx
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR.pptxPERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR.pptx
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR.pptxtatiukk
 
Instrumen penilaian kinerja ks sma
Instrumen penilaian kinerja ks  smaInstrumen penilaian kinerja ks  sma
Instrumen penilaian kinerja ks smapak tiok
 
Rencana pengembangan sekolah
Rencana pengembangan sekolahRencana pengembangan sekolah
Rencana pengembangan sekolahnaelatulhidayah
 
Materi Bu Asri (2).pptx
Materi Bu Asri (2).pptxMateri Bu Asri (2).pptx
Materi Bu Asri (2).pptxsubroto1
 
Rps manajemen pendidikan 12334
Rps manajemen pendidikan 12334Rps manajemen pendidikan 12334
Rps manajemen pendidikan 12334ajibk
 
RKTRKAS (1).pdf
RKTRKAS (1).pdfRKTRKAS (1).pdf
RKTRKAS (1).pdfRONI344592
 
Rps manajemen pendidikan 12334
Rps manajemen pendidikan 12334Rps manajemen pendidikan 12334
Rps manajemen pendidikan 12334ajibk
 
ACEJUARA1.ppt
ACEJUARA1.pptACEJUARA1.ppt
ACEJUARA1.pptAceJuara1
 
rencana-pengembangan-sekolah-rps.ppt
rencana-pengembangan-sekolah-rps.pptrencana-pengembangan-sekolah-rps.ppt
rencana-pengembangan-sekolah-rps.pptAriBudiSulistiyo1
 
PRESENTASI P5 (1).pptx
PRESENTASI P5 (1).pptxPRESENTASI P5 (1).pptx
PRESENTASI P5 (1).pptxKUSTILAKUSTILA
 
Lampiran F.1 Bahan Presentasi OJL.pptx
Lampiran F.1 Bahan Presentasi OJL.pptxLampiran F.1 Bahan Presentasi OJL.pptx
Lampiran F.1 Bahan Presentasi OJL.pptxBudiHermono1
 
INSTRUMEN ISIAN PPKKS 2023
INSTRUMEN ISIAN PPKKS 2023INSTRUMEN ISIAN PPKKS 2023
INSTRUMEN ISIAN PPKKS 2023Amin Herwansyah
 
Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)
Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)
Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)Yohan Apriandi
 
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptxEduardusRudySebatu
 
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptxAsepJatnika1
 
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptxTatangHidayat22
 
PRESENTASI KOSP.pptx
PRESENTASI KOSP.pptxPRESENTASI KOSP.pptx
PRESENTASI KOSP.pptxsusantowae1
 

Similar to instrumen PPKS_SMK DKI 2022.pdf (20)

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR.pptx
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR.pptxPERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR.pptx
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR.pptx
 
Instrumen penilaian kinerja ks sma
Instrumen penilaian kinerja ks  smaInstrumen penilaian kinerja ks  sma
Instrumen penilaian kinerja ks sma
 
PPT KOSP (2)xxxxrevisi.pptx
PPT KOSP (2)xxxxrevisi.pptxPPT KOSP (2)xxxxrevisi.pptx
PPT KOSP (2)xxxxrevisi.pptx
 
Rencana pengembangan sekolah
Rencana pengembangan sekolahRencana pengembangan sekolah
Rencana pengembangan sekolah
 
Materi Bu Asri (2).pptx
Materi Bu Asri (2).pptxMateri Bu Asri (2).pptx
Materi Bu Asri (2).pptx
 
Rps manajemen pendidikan 12334
Rps manajemen pendidikan 12334Rps manajemen pendidikan 12334
Rps manajemen pendidikan 12334
 
RKTRKAS (1).pdf
RKTRKAS (1).pdfRKTRKAS (1).pdf
RKTRKAS (1).pdf
 
Rps manajemen pendidikan 12334
Rps manajemen pendidikan 12334Rps manajemen pendidikan 12334
Rps manajemen pendidikan 12334
 
ACEJUARA1.ppt
ACEJUARA1.pptACEJUARA1.ppt
ACEJUARA1.ppt
 
rencana-pengembangan-sekolah-rps.ppt
rencana-pengembangan-sekolah-rps.pptrencana-pengembangan-sekolah-rps.ppt
rencana-pengembangan-sekolah-rps.ppt
 
PRESENTASI P5 (1).pptx
PRESENTASI P5 (1).pptxPRESENTASI P5 (1).pptx
PRESENTASI P5 (1).pptx
 
Lampiran F.1 Bahan Presentasi OJL.pptx
Lampiran F.1 Bahan Presentasi OJL.pptxLampiran F.1 Bahan Presentasi OJL.pptx
Lampiran F.1 Bahan Presentasi OJL.pptx
 
3.3. Demontrasi.pdf
3.3. Demontrasi.pdf3.3. Demontrasi.pdf
3.3. Demontrasi.pdf
 
INSTRUMEN ISIAN PPKKS 2023
INSTRUMEN ISIAN PPKKS 2023INSTRUMEN ISIAN PPKKS 2023
INSTRUMEN ISIAN PPKKS 2023
 
Program Sekolah.pptx
Program Sekolah.pptxProgram Sekolah.pptx
Program Sekolah.pptx
 
Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)
Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)
Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)
 
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
 
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
 
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
 
PRESENTASI KOSP.pptx
PRESENTASI KOSP.pptxPRESENTASI KOSP.pptx
PRESENTASI KOSP.pptx
 

More from AntoniusRiskiYuliand1 (9)

Suggestion and Offering erlangga editor view.pptx
Suggestion and Offering erlangga editor view.pptxSuggestion and Offering erlangga editor view.pptx
Suggestion and Offering erlangga editor view.pptx
 
PAPARAN KOORDINASI LOMBA 24 sssssssssmmmmmmkkk
PAPARAN KOORDINASI LOMBA 24 sssssssssmmmmmmkkkPAPARAN KOORDINASI LOMBA 24 sssssssssmmmmmmkkk
PAPARAN KOORDINASI LOMBA 24 sssssssssmmmmmmkkk
 
_Implementasi SRA SMK.pptx
_Implementasi SRA SMK.pptx_Implementasi SRA SMK.pptx
_Implementasi SRA SMK.pptx
 
kk-h_15aug-2016.ppt
kk-h_15aug-2016.pptkk-h_15aug-2016.ppt
kk-h_15aug-2016.ppt
 
Hortatory Exposition.pptx
Hortatory Exposition.pptxHortatory Exposition.pptx
Hortatory Exposition.pptx
 
RAKER fix.pptx
RAKER fix.pptxRAKER fix.pptx
RAKER fix.pptx
 
Public Speaking 101.pptx
Public Speaking 101.pptxPublic Speaking 101.pptx
Public Speaking 101.pptx
 
11857747.ppt
11857747.ppt11857747.ppt
11857747.ppt
 
5. SKKPD.docx
5. SKKPD.docx5. SKKPD.docx
5. SKKPD.docx
 

Recently uploaded

,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptxfurqanridha
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanAyuApriliyanti6
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANIPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANGilangNandiaputri1
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARElviraDemona
 
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxJajang Sulaeman
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASNursKitchen
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...luqmanhakimkhairudin
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfEirinELS
 
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)BashoriAlwi4
 
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945nrein671
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANGMESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANGmamaradin
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerakputus34
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxJawahirIhsan
 
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptMateri Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptParulianGultom2
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".Kanaidi ken
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxrani414352
 

Recently uploaded (20)

,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANIPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
 
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
 
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
 
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANGMESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptMateri Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 

instrumen PPKS_SMK DKI 2022.pdf

  • 1. A Nama Sekolah : 0 B Nama Kepala Sekolah : 0 C Kabupaten/Kota : 0 D Provinsi : 0 Skor Item Rata-Rata 1 4,00 1,1 4 Sekolah menjabarkan indikator visi sebagai acuan melaksanakan sosialisasi dan implementasi misi dan tujuan oleh komponen sekolah dan pemangku kepentingan dan melaksanakan evaluasi secara berkala terhadap pelaksanaan visi Sekolah menjabarkan indikator visi sebagai acuan melaksanakan sosialisasi dan implementasi misi dan tujuan oleh komponen sekolah dan pemangku kepentingan Sekolah tidak menjabarkan indikator visi sebagai acuan melaksanakan sosialisasi dan implementasi misi dan tujuan oleh komponen sekolah dan pemangku kepentingan Sekolah tidak menjadikan visi sekolah sebagai keadaan atau kondisi yang diharapkan dicapai dalam waktu tertentu Telaah dokumen Observasi Wawancara 1,2 4 Sekolah memiliki Road Map Pengembangan Sekolah/Renstra, RKJM, RKS, RAKS yang penyusunannya melibatkan warga sekolah dan dilakukan oleh Tim Pengembang Sekolah (TPS) dengan melakukan analisis SWOT, mengakomodir Isu Strategis dan hal- hal yang sedang kekinian Sekolah memiliki Road Map Pengembangan Sekolah/Renstra, RKJM, RKS, RAKS yang penyusunannya melibatkan warga sekolah dan dilakukan oleh Tim Pengembang Sekolah (TPS) dengan melakukan analisis SWOT tetapi BELUM mengakomodir isu strategis dan hal-hal kekinian Sekolah memiliki Road Map Pengembangan Sekolah/Renstra, RKJM, RKS, RAKS yang penyusunannya melibatkan warga sekolah tetapi BELUM dilakukan oleh Tim Pengembang Sekolah (TPS) Tiadak memiliki Road Map Pengembangan Sekolah/Renstra, RKJM, RKS, RAKS Telaah dokumen Observasi INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DKI JAKARTA TAHUN AJARAN 0 A PELAKSANAAN TUGAS MANAJERIAL Kemampuan Menyusun Perencanaan Sekolah Kemampuan Menyusun dan Mencapai Visi, Misi dan Tujuan Sekolah Mampu mengimplementasikan visi, misi dan tujuan dengan melibatkan seluruh komponen sekolah dan pemangku kepentingan Lakukan telaah dokumen yang mendukung tentang proses penyusunan/review (Undangan, DH, Notulen, hasil evaluasi, dan dokumen Visi, Misi, Tujuan sekolah yang telah disyahkan) Lakukan pengamatan untuk memastikan Visi, Misi dan tujuan telah disosialisasikan melalui visualisasi di tempat strategis Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk memastikan bahwa Visi, Misi dan Tujuan sekolah telah disosialisasikan, dipahami dan diimplementasikan Kemampuan Menyusun Rencana Pengembangan Sekolah Lakukan telaah dokumen yang mendukung penyusunan Road Map Pengembangan Sekolah/Renstra; RKJM; RKTS; RAKS (SK TPS, Undangan, DH, Notulen dan Dokumen Perencanaan/ Road Map Pengembangan Sekolah/Renstra, RKJM, RKS, RAKS) Tidak perlu adanya pengamatan I N D I K A T O R Pembuktian capaian kenerja: I N D I K A T O R Mampu menyusun perencanaan (Road Map Pengembangan Sekolah/Renstra, RKJM, RKS, RAKS), yang melibatkan warga sekolah dengan membentuk Tim Pembuktian capaian kenerja:
  • 2. Wawancara 2 4,00 2,1 4 Kepala sekolah/madrasah mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam RKS/RKAS yang dalam penyusunannya melibatkan warga sekolah dan stakeholder lainnya serta diimplementasikan secara konsisten dan efektif, akuntabel, dan transparan. Kepala sekolah/madrasah mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam RKS/RKAS yang dalam penyusunannya melibatkan warga sekolah dan stakeholder lainnya serta diimplementasikan secara konsisten dan efektif, namun belum akuntabel dan transparan Kepala sekolah/madrasah mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam RKS/RKAS yang dalam penyusunannya melibatkan warga sekolah dan stakeholder lainnya, namun tidak diimplementasikan Kepala sekolah/madrasah mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam RKS/RKAS yang dalam penyusunannya tidak melibatkan warga sekolah dan stakeholder Telaah dokumen Observasi Wawancara 2,2 Kemampuan Menciptakan Budaya komunikasi/interaksi dan Hubungan Yang Harmonis 4 Sekolah/madrasah menunjukkan komunikasi dan interaksi antara siswa, guru dan warga sekolah, orang tua dan masyarakat sekitar secara harmonis dan berdampak pada terciptanya budaya kerja sama tim yang kuat Sekolah/madrasah menunjukkan komunikasi dan interaksi antara siswa, guru dan warga sekolah, orang tua dan masyarakat sekitar secara harmonis Sekolah/madrasah menunjukkan komunikasi dan interaksi antara siswa, guru dan warga sekolah, dan orang tua secara harmonis Sekolah/madrasah belum menunjukkan komunikasi dan interaksi antara siswa, guru dan warga sekolah, dan orang tua secara harmonis Telaah dokumen Observasi Wawancara 2,3 4 Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk memastikan bahwa proses penyusunan Dokumen Perencanaan (Road Map Pengembangan Sekolah/Renstra, RKJM, RKS, RAKS) melibatkan I N D I K A T O R Mampu mempraktikkan kepemimpinan yang kreatif, inovatif, partisipatif, kolaboratif, transformatif dan efektif Pembuktian capaian kenerja: I N D I K A T O R Mampu mewujudkan komunikasi dan interaksi antara guru, siswa, dan warga sekolah, orang tua, dan masyarakat yang harmonis Pembuktian capaian kenerja: Kemampuan Menerapkan Kepemimpinan Sekolah dan Membangun Budaya Sekolah Kemampuan Memimpin Sekolah Lakukan telaah dokumen: Notulen rapat dan kegiatan yang menunjukkan kegiatan kreatif dan inovatif sekolah (foto, berita acara, notulen, dsb); Bukti lain tentang usaha-usaha kreatif yang dilakukan kepala sekolah; Publikasi program di web atau media sosial; Bantuan lembaga luar kepada sekolah yang Lakukan pengamatan kegiatan sekolah yang mengandung ide-ide kreatif sekolah yang diinisiasi oleh Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk memastikan kebenaran bahwa sekolah mengadakan kegiatan kreatif dan inovatif; melakukan usaha-usaha kreatif; dan sekolah mendapat bantuan dari pihak luar yang digunakan untuk kemajuan sekolah Lakukan telaah dokumen: Notulen kegiatan baik dalam bentuk catatan maupun foto dan bukti lainnya yang menunjukkan jalinan komunikasi dan interaksi baik tatap muka maupun melalui media sosial dengan berbagai pihak; Dokumen kerja sama antara siswa atau guru dengan warga masyarakat termasuk orang tua siswa (al. SK kepanitiaan) Lakukan pengamatan kegiatan sekolah yang berkaitan dengan komunikasi/interaksi dan hubungan harmonis antar warga sekolah (kepala sekolah, pendidik, tenaga kependidikan, peserta didik) Mampu mewujudkan budaya bersih, indah, aman dan tertib Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk mendapatkan informasi tentang terjalinnya komunikasi/interaksi dan hubungan harmonis antar warga sekolah Kemampuan Menciptakan Budaya Bersih, Indah dan Tertib
  • 3. Sekolah/Madrasah menerapkan secara konsisten budaya bersih, indah, aman dan tertib bagi seluruh warga sekolah untuk menciptakan lingkungan sekolah madrasah yang kondusif dan berdampak pada persepsi positif masyarakat terhadap sekolah/madrasah Sekolah/Madrasah menerapkan secara konsisten budaya bersih, indah, aman dan tertib bagi seluruh warga sekolah untuk menciptakan lingkungan sekolah madrasah yang kondusif Sekolah/Madrasah menerapkan budaya bersih, indah, aman dan tertib bagi seluruh warga sekolah untuk menciptakan lingkungan sekolah madrasah yang kondusif Sekolah/Madrasah belum menerapkan budaya bersih, indah, aman dan tertib bagi seluruh warga sekolah. Telaah dokumen Observasi Wawancara 2,4 4 Guru melakukan pembiasaan literasi membaca dan menulis di kelas yang berdampak pada (1) terbentuknya budaya membaca dan menulis di luar kelas (2) menghasilkan karya-karya literasi seperti majalah dinding, cerpen, dan Guru melakukan pembiasaan literasi membaca dan menulis di kelas yang berdampak pada kebiasaan membaca dan menulis di luar kelas Guru melakukan pembiasaan literasi membaca dan menulis di kelas tetapi belum berdampak pada kebiasaan membaca dan menulis di luar kelas Guru tidak melakukan pembiasaan literasi membaca dan menulis di kelas Telaah dokumen Observasi Wawancara 3 4,00 3,1 4 Sekolah mengembangkan KTSP dengan melibatkan para pemangku kepentingan, menyelaraskan dengan DUDI, serta mengimplementasikan dan mengevaluasi secara sistematik, prosedural, berkesinambungan. Sekolah mengembangkan KTSP dengan melibatkan para pemangku kepentingan, menyelaraskan dengan DUDI, serta mengimplementasikan Sekolah mengembangkan KTSP dengan melibatkan para pemangku kepentingan, menyelaraskan dengan DUDI, Sekolah mengembangkan KTSP dengan melibatkan para pemangku kepentingan I N D I K A T O R I N D I K A T O R I N D I K A T O R Lakukan pengamatan terkait dengan budaya membaca dan menulis di kelas dan lingkungan sekolah: Aktivitas membaca dan menulis; Pajangan karya-karya tulis siswa Lakukan wawancara dengan guru dan peserta didik untuk mendapatkan informasi tentang: Program kegiatan budaya literasi membaca dan menulis di kelas (strategi, jadwal, dan tindak lanjut); Bahan bacaan; Pemanfaatan perpustakaan untuk mendukung pembiasaan literasi membaca dan menulis; Dampak program budaya literasi membaca dan menulis Kemampuan Mengelola Kurikulum dan Pembelajaran Kemampuan Mengelola Kurikulum *) Mampu mengembangkan, menyelaraskan, mengimplementasikan dan mengevaluasi pelaksanaan kurikulum secara sistematik, prosedural dan efektif aman dan tertib Pembuktian capaian kenerja: Mampu mengembangkan budaya literasi membaca dan menulis Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Kebijakan dan program kerja sekolah yang berkaitan dengan budaya bersih, indah, aman, dan tertib; Notulen kegiatan baik dalam bentuk catatan maupun foto dan bukti lainnya yang menunjukkan adanya pembiasaan warga sekolah dalam penanaman budaya bersih, indah, aman dan tertib; Dokumen terkait dengan prestasi sekolah dalam lomba-lomba di bidang lingkungan hidup; Lakukan pengamatan kondisi sekolah tenatng kebersihan; keindahan; keamanan; ketertiban Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk mendapatkan informasi tentang kegiatan yang terkait dengan kebersihan; keindahan; keamanan; ketertiban Kemampuan Mengembangkan Budaya Literasi Lakukan telaah dokumen terkait budaya literasi membaca dan menulis: Program sekolah yang terkait dengan budaya literasi membaca dan menulis; Bahan bacaan yang tersedia di kelas dan/atau perpustakaan; Daftar peminjaman buku perpustakaan
  • 4. Telaah dokumen Observasi Wawancara 3,2 4 Sekolah/madrasah memfasilitasi siswa untuk mendapatkan layanan pendidikan agama dan praktik keagamaan berdasarkan agama yang dianutnya. Sekolah/madrasah menugaskan guru atau pembimbing agama melakukan pembinaan keagamaan baik di luar kelas maupun di luar sekolah. Sekolah/madrasah memfasilitasi siswa untuk mendapatkan layanan pendidikan agama dan praktik keagamaan berdasarkan agama yang dianutnya. Sekolah/madrasah menugaskan guru atau pembimbing agama melakukan pembinaan keagamaan di luar kelas. Sekolah/madrasah memfasilitasi siswa untuk mendapatkan layanan pendidikan agama dan praktik keagamaan berdasarkan agama yang dianutnya Sekolah/madrasah memfasilitasi siswa untuk mendapatkan layanan pendidikan agama berdasarkan agama yang dianutnya. Telaah dokumen Observasi Wawancara 3,3 4 Dalam proses pembelajaran siswa melakukan analisis, evaluasi dan atau mencipta sebagai tahapan proses berpikir tingkat tinggi Dalam proses pembelajaran siswa ditantang dengan berbagai pertanyaan untuk mengembangkan kemampuan berpikir tingkat tinggi. Dalam proses pembelajaran siswa diberi kesempatan berdiskusi dan atau menggunakan media untuk lebih memahami materi ajar. Dalam pembelajaran guru menjelaskan dan siswa memperhatikan namun ketika di akhir pelajaran masih banyak siswa yang belum Telaah dokumen Observasi Wawancara I N D I K A T O R I N D I K A T O R Lakukan pengamatan: Kegiatan guru agama; Fasilitas yang mendukung layanan pendidikan agama dan praktik keagamaan Lakukan wawancara dengan kepala sekolah/wakil, guru agama dan peserta didik untuk mendapatkan informasi tentang: Praktik dan pembinaan Keagamaan di sekolah dan di luar sekolah; Pengembangan profesi guru agama Kemampuan Meningkatkan Kualitas pembelajaran di kelas Pembuktian capaian kenerja: Lakukan pengamatan dalam pembelajaran untuk memperoleh informasi: Apakah indikator, tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, penggunaan media, model pembelajaran, metode, dan penilaian sesuai dengan yang direncanakan dalam RPP?; Bagaimana kelas dikelola, apakah menggunakan pola ceramah, diskusi kelompok, apakah siswa diberi kesempatan presentasi, apakah siswa diberi kesempatan mencoba alat peraga dan sebagainya?; Apakah siswa tampak antusias dalam pembelajaran?; Lakukuan wawancara dengan guru dan peserta didik untuk mendapatkan informasi tentang: Apakah guru membuat jurnal/catatan harian kelas selama proses pembelajaran?; Apakah pembelajaran diarahkan untuk mencapai HOTS? Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: KTSP, Kurikulum hasil penyelarasan dengan DU/DI; Bukti keterlibatan DUDI dalam pengembangan kurikulum; Kalender Akademik; Progta; Prosem; Silabus; RPP; Job sheet; Dokumen pengembangan kurikulum (SK Tim, Undangan, DH, Notulen) Kemampuan menyediakan layanan pendidikan agama berdasarkan agama yang dianut siswa. Mampu memfasilitasi pendidikan agama berdasarkan agama yang dianut siswa Pembuktian capaian kenerja: Mampu membimbing guru untuk melaksanakan pembelajaran sesuai dengan RPP dan melibatkan aktivitas siswa untuk mengembangkan kemampuan berpikir tingkat tinggi. Lakukan pengamatan terhadap pencapaian prestasi siswa dalam bidang akademik dan non akademik; mutu kinerja guru; suasana akademik (budaya sekolah) dll. sebagai dampak dari pengelolaan kurikulum Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk memastikan kebenaran bahwa sekolah mengadakan kegiatan pengembangan kurikuklum Lakukan telaah dokumen: Pembagian tugas guru; Uraian tugas guru Lakukan telaah dokumen: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP); Jurnal /catatan harian guru mata pelajaran; Dokumen supervisi akademik
  • 5. 3,4 4 Suasana kelas dinamis dan menyenangkan ditandai dengan penataan kelas yang menarik dan keaktifan serta antusiasme siswa dalam belajar. Motivasi dan budaya belajar terlihat dalam suasana pembelajaran di kelas Suasana kelas dinamis dan menyenangkan ditandai dengan penataan kelas yang menarik dan keaktifan serta antusiasme siswa dalam belajar. Suasana kelas tertib dan ada interaksi timbal balik antara guru dan siswa Suasana kelas tertib, tetapi interaksi kelas hanya satu arah dari guru ke siswa Telaah dokumen Observasi Wawancara 3,5 4 Sekolah menyelenggarakan kelas khusus (kelas industri) dan 75% tamatannya langsung direkrut menjadi pegawai/karyawan oleh industri pasangan Sekolah menyelenggarakan kelas khusus (kelas industri) dan 50% tamatannya langsung direkrut menjadi pegawai/karyawan oleh industri pasangan Sekolah menyelenggarakan kelas khusus (kelas industri) dan 25% tamatannya langsung direkrut menjadi pegawai/karyawan oleh industri pasangan Sekolah belum menyelenggarakan kelas khusus (kelas industri), tetapi tamatannya tidak ada yang direkrut menjadi pegawai/karyawan oleh industri pasangan, atau Telaah dokumen Observasi Wawancara 3,6 4 Sekolah menyelenggarakan kelas khusus (kelas wirausaha) dan telah melahirkan minimal 10 peserta didik sebagai pengusaha muda Sekolah menyelenggarakan kelas khusus (kelas wirausaha) dan telah melahirkan minimal 5 peserta didik sebagai pengusaha muda Sekolah menyelenggarakan kelas khusus (kelas wirausaha) dan telah melahirkan minimal 1 peserta didik sebagai pengusaha muda Sekolah menyelenggarakan kelas khusus (kelas wirausaha) tetapi belum melahirkan peserta didik sebagai pengusaha muda atau sekolah belum menyelenggarakan kelas Telaah dokumen I N D I K A T O R Mampu mewujudkan Suasana di kelas yang dinamis dan menyenangkan, siswa antusias dalam belajar Pembuktian capaian kenerja: Mampu Menyelenggarakan kelas khusus (kelas industri) Kemampuan mewujudkan suasana kelas yang dinamis dan menyenangkan Tidak perlu telaah dokumen Lakukan pengamatan: Aktivitas belajar siswa di dalam kelas, perpustakaan, dan laboratorium serta di berbagai pojok lingkungan sekolah; Mengamati aktivitas siswa, di perpustakaan, di lab/workshop, sanggar seni, lapangan olah raga atau tempat lain di mana siswa melakukan kebiasaan belajar di luar jam pelajaran Lakukan wawancara dengan guru dan peserta didik untuk memastikan suasana di kelas yang dinamis dan menyenangkan, siswa antusias dalam belajar. Kemampuan Mengelola Kelas Khusus (Kelas Industri) *) Lakukan telaah dokumen: Program kelas industri 1 tahun terakhir; Kurikulum kelas industri (Buku I, II, dan II); Pengelola kelas industriyang dibuktikan dengan surat keputusan dan uraian tugas; Dokumen sarana dan prasarana kelas industri; Bukti kerja sama dengan pihakindustri dalam penyelenggaraan kelas khusus; Bukti evaluasi penyelenggaraan kelas industri Lakukan pengamatan pelaksanaan kelas industri Lakukan wawancara dengan pengelola dan peserta didik untuk mendapatkan informasi tentang: Sejauh mana pelaksanaan kelas industri?;; Bagaimana dukungan DUDI terhadap kelas industri ? Kemampuan Mengelola Kelas Khusus (Kelas Wirausaha) *) Telaah dokumen: Program kelas wirausaha 1 tahun terakhir; Daftar nama peserta didik yang menjadi pengusaha muda; Bukti adanya pihak luar yang membimbing peserta didik I N D I K A T O R Pembuktian capaian kenerja: I N D I K A T O R Mampu Menyelenggarakan kelas khusus (kelas industri atau kelas wirausaha) Pembuktian capaian kenerja:
  • 6. Observasi Wawancara 3,7 4 Seluruh guru mata pelajaran C3 pada semua kompetensi keahlian melaksanakan pembelajaran berbasis produksi, menerapkan prosedur dan standar kerja industri, serta mendorong munculnya kreativitas dan kemampuan memecahkan masalah. Proses dan hasil pembelajaran dikaitkan dengan prinsip-prinsip Sebagian besar guru atau lebih mata pelajaran C3 pada semua kompetensi keahlian melaksanakan pembelajaran berbasis produksi, menerapkan prosedur dan standar kerja industri, serta mendorong munculnya kreativitas dan kemampuan memecahkan masalah. Sebagian kecil guru mata pelajaran C3 pada semua kompetensi keahlian melaksanakan pembelajaran berbasis produksi, menerapkan prosedur dan standar kerja industri, serta mendorong munculnya kreativitas dan kemampuan memecahkan masalah Guru mata pelajaran C3 belum melaksanakan pembelajaran berbasis produksi, dan belum menerapkan prosedur dan standar kerja industri. Telaah dokumen Observasi Wawancara 3,8 4 PRAKERIN/PKL yang dilaksanakan oleh sekolah/program keahlian memenuhi 4 (empat) kriteria kualitas prakerin. Dilakukan evaluasi hasil prakerin dan hasilnya digunakan untuk bahan pertimbangan pengembangan kurikulum dan perbaikan proses pembelajaran. PRAKERIN/PKL yang dilaksanakan oleh sekolah/program keahlian memenuhi 4 (empat) kriteria kualitas prakerin PRAKERIN/PKL yang dilaksanakan oleh sekolah/program keahlian memenuhi 3 (tiga) dari 4 (empat) kriteria kualitas prakerin PRAKERIN/PKL yang dilaksanakan oleh sekolah/program keahlian, 2 dari 4 kriteria kualitas prakerin. Telaah dokumen Observasi Wawancara 3,9 4 Lakukan pengamatan kegiatan kelas wirausaha Kemampuan Mengelola Pembelajaran Berbasis Produksi *) I N D I K A T O R Mampu mengelola pembelajaran berbasis produksi (teaching factory, project based, production based) yang mendorong siswa mengembangkan keterampilan berpikir tingkat tinggi. Pembuktian capaian kenerja: Lakukan pengamatan proses pembelajaran berbasis produksi (teaching factory, project based, production based) Lakukan wawancara dengan guru dan peserta didik untuk mendapatkan informasi tentang: Sejauh mana pelaksanaan pembelajaran berbasis produksi; Bagaimana pelaksanaan pembelajaran peminatan kejuruan C3; Sejauh mana pendekatan pembelajaran tersebut Kemampuan Mengelola Pembelajaran di Luar Kelas/Indsutri (PKL) *) Lakukan wawancara dengan pendidik (guru) dan peserta didik untuk mendapatkan informasi tentang: Program kelas wirausaha; nama peserta didik yang menjadi pengusaha muda; kebenaran bukti ada pihak luar yang membimbing peserta didik berwirausaha Lakukan telaah dokumen: Dokumen RPP; Proses pembelajaran pada mata pelajaran peminatan C3; Dokumen penilaian pembelajaran; Hasil produk/portofolio I N D I K A T O R Mampu mengelola praktik kerja industri (PRAKERIN) atau praktik kerja lapangan (PKL) dengan memenuhi 4 (empat) kriteria kualitas prakerin yakni 1) relevansi kompetensi keahlian siswa dengan jenis DUDI lokasi prakerin; 2) kesesuaian kompetensi keahlian siswa dengan deskripsi kerjanya (job description) selama prakerin; 3) kecukupan waktu prakerin; dan 4) laporan dan hasil evaluasi prakerin Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan Wakasek Bidang Humas Kemitraan/Kakomli dan peserta didik untuk mendapatkan informasi tentang: Sejauh mana pelaksanaan prakerin siswa; Dukungan apa saja yang diberikan oleh DUDI dalam pelaksanaan prakerin siswa; Sejauhmana implementasi MoU antara sekolah dengan DUDI?. Kemampuan Meningkatkan Kualitas Penilaian Pembelajaran Mampu membimbing guru untuk melaksanakan penilaian proses dan hasil Lakukan telaah dokumen: Dokumen laporan prakerin siswa; Daftar perusahaan/dudi mitra prakerin; Dokumen MoU prakerin antara Sekolah dan Perusahaan/DUDI; Fotokopi sertifikat peserta prakerin; Dokumen evaluasi dan rekomendasi hasil prakerin, untuk memastikan kualitas pelaksanaan PKL Tidak perlu adanya pengamatan I K A T O R
  • 7. Guru melakukan penilaian proses dan hasil belajar dan melakukan tindak lanjut, serta hasilnya digunakan untuk perbaikan proses pembelajaran berikutnya dan berdampak pada peningkatan prestasi belajar siswa. Guru melakukan penilaian proses dan hasil belajar dan melakukan tindak lanjut. Guru melakukan penilaian proses dan hasil belajar, tetapi tidak melakukan tindak lanjut. Guru hanya melakukan penilaian hasil belajar Telaah dokumen Observasi Wawancara 3,10 4 Sekolah/madrasah melaksanakan program remedial dan/atau pengayaan secara sistematis dengan menggunakan berbagai strategi dan berdampak terhadap peningkatan hasil belajar dan dan menyampaikannya kepada orang tua siswa Sekolah/madrasah melaksanakan program remedial dan/atau pengayaan secara sistematis dengan menggunakan berbagai strategi dan berdampak terhadap peningkatan hasil belajar siswa. Sekolah/madrasah melaksanakan program remedial dan/atau pengayaan dengan berbagai strategi Program remedial dan/atau pengayaan hanya terbatas pada pemberian tes dan/atau PR. Telaah dokumen Observasi Wawancara 4 4,00 4,1 4 melaksanakan penilaian proses dan hasil belajar serta menggunakan hasilnya sebagai dasar perbaikan program berikutnya. I N D I K A T O R Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan guru untuk mendapatkan informasi tentang: Apakah instrumen penilaian proses sesuai dengan indikator yang hendak dicapai?; Apakah penilaian proses dilaksanakan secara berkelanjutan sesuai indikator yang hendak dicapai?; Apakah hasil penilaian ditindaklanjuti; Apakah hasil penilaian digunakan untuk penyempurnaan RPP dan pelaksanaan pembelajaran berikutnya. Kemampuan Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Pengayaan dan Remedial I N D I K A T O R Mampu membimbing guru untuk Melaksanakan pengayaan dan/atau remedial pada mata pelajaran Lakukan telaah dokumen: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran; Instrumen penilaian pengetahuan, sikap dan keterampilan; Nilai atau skor hasil penilaian; Jurnal atau catatan harian guru tentang kapan penilaian dilaksanakan; Catatan tindak lanjut hasil evaluasi) dari sisi kelengkapan, kejelasan, metode Lakukan pengamatan pelaksanaan penilaian proses dan penilaian hasil belajar: Pengamatan pelaksanaan penilaian proses sesuai indikator yang ingin dicapai; Pengamatan pelaksanaan penilaian hasil sesuai indikator yang dicapai hasil belajar Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara terhadap guru, dan siswa untuk mendapatkan informasi tentang: Bagaimana cara melakukan remedial; Bagaimana cara melakukan pengayaan; Bagaimana keseriusan guru melaksanakan program remedial dan pengayaan; Bagaimana antusiasme siswa dalam mengikuti program remedial dan atau pengayaan.; Apa manfaat yang dirasakan siswa setelah mengikuti program pengayaan dan remedial; Bagaimana guru memanfaatkan hasil-hasil program remedial dan atau pengayaan Kemampuan Mengelola Pendidik (Guru) dan Tenaga Kependidikan Kemampuan Menerapkan Sistem Pengelolaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Mampu menerapkan sistem pengelolaan guru dan tenaga kependidikan secara efektif, efisien Lakukan telaah dokumen program penilaian, program remedial, program pengayaan mata pelajaran hasil telaah yang mencakup: kelengkapan, kejelasan, metode dari dokumen sbb: Dokumen hasil tes diagnostik atau tes lain; Program pelaksanaan pengayaan; Program pelaksanaan remedial; Catatan bukti bahwa program remedial dan pengayaan telah dilaksanakan; Hasil penilaian pelaksanaan remedial dan pengayaan Tidak perlu adanya pengamatan
  • 8. Sekolah/madrasah menerapkan secara konsisten sistem pengelolaan sumber daya manusia yang komprehensif, efektif dan efisien melalui kegiatan penugasan, pengembangan kapasitas, penilaian kinerja yang akuntabel dan berdampak terhadap persepsi positif stakeholder Sekolah/madrasah menerapkan secara konsisten sistem pengelolaan sumber daya manusia yang komprehensif, efektif dan efisien melalui kegiatan penugasan, pengembangan kapasitas, penilaian kinerja Sekolah/madrasah menerapkan sistem pengelolaan sumber daya manusia yang komprehensif, efektif dan efisien melalui kegiatan penugasan, pengembangan kapasitas, penilaian kinerja Sekolah/Madrasah belum menerapkan sistem pengelolaan sumber daya manusia yang komprehensif, efektif dan efisien melalui kegiatan penugasan, pengembangan kapasitas, penilaian Telaah dokumen Observasi Wawancara 4,2 4 RPP yang disusun guru sudah memfasilitasi seluruh siswa belajar aktif, kreatif dan inovatif yang dapat dilihat dari aktivitas KBM yang menempatkan siswa sebagai subyek dalam kegiatan pembelajaran dengan merancang penyelidikan sederhana, melakukan tugas proyek tertentu berdasarkan ide- ide siswa sendiri dan mengoptimalkan lingkungan sekitar serta memanfaatkan TIK baik untuk RPP yang disusun guru sudah memfasilitasi seluruh siswa belajar aktif, kreatif dan inovatif yang dapat dilihat dari aktivitas KBM yang menempatkan siswa sebagai subyek dalam kegiatan pembelajaran, memanfaatkan TIK, dan mengoptimalkan pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar RPP yang disusun guru sudah memfasilitasi seluruh siswa belajar aktif, kreatif dan inovatif yang dapat dilihat dari aktivitas KBM yang menempatkan siswa sebagai subyek dalam kegiatan pembelajaran. RPP yang disusun guru tidak memfasilitasi seluruh siswa belajar aktif, kreatif, dan inovatif Telaah dokumen Observasi Wawancara 4,3 4 Lakukan telaah dokumen: Pembagian tugas dan diskripsi tugas pendidik dan tenaga kependidikan; Catatan keikutsertaan pendidik dan tenaga kependidikan dalam pelatihan, kursus, seminar, workshop; Instrumen dan hasil penilaian kinerja; Pemberian tindak lanjut penilaian kinerja; SOP pengelolaan SDM di sekolah; Sistem penggajian; Daftar gaji Tidak perlu adanya pengamatan I N D I K A T O R dan tenaga kependidikan secara efektif, efisien dan akuntabel melalui kegiatan, penugasan, pengembangan SDM, penilaian kinerja, kompetensasi, dan penghargaan/hukuman. Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan pendidik dan tenaga kependidikan untuk mendapatkan informasi tentang Sejauhmana kegiatan pengelolaan SDM; Sejauh mana kegiatan penugasan, pengembangan SDM, penilaian kinerja, dan kompensasi yang diberikan oleh sekolah memuaskan para pemangku kepentingan Kemampuan Meningkatkan Kompetensi Pendidik (Guru) Dalam Menyusun Perencanaan Pembelajaran I N D I K A T O R Mampu mendorong pendidik (guru) sehingga dapat membuat perencanaan pembelajaran aktif, kreatif, dan inovatif dengan melibatkan seluruh siswa, serta mengoptimalkan lingkungan dan memanfaatkan TIK Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Kelengkapan dokumen RPP (Indikator, Strategi/metode pembelajaran, Tahapan pembelajaran, Pemanfaatan Lingkungan, Pemanfaatan TIK, Dokumen evaluasi dan refleksi) Tidak perlu adanya pengamatan Lakukan wawancara dengan beberapa pendidik untuk menggali informasi tentang: Bagaimana melakukan analisis KI, KD dan cara merumuskan indikator; Apa alasan pemilihan strategi/metode pembelajaran; Bagaimana cara pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar; Apa keunggulan dari penggunaan TIK Kemampuan Meningkatkan Inovasi dan Kreatifitas Guru I K A T O R Mampu mendorong pendidik (guru) sehingga pendidik (guru) dapat
  • 9. Guru berinovasi dalam mengembangkan kegiatan belajar mengajar dan menyebarluaskan melalui kegiatan seperti seminar, lomba, jurnal, workshop, atau media sosial. Guru mengembangkan/ memodifikasi strategi/ model/ metode/ teknik pembelajaran aktif dan telah menerapkannya dalam proses pembelajaran. Guru mengembangkan/ memodifikasi strategi/ model/ metode/ teknik pembelajaran aktif. Guru tidak mengembangkan/ memodifikasi strategi/ model/ metode/ teknik pembelajaran aktif Telaah dokumen Observasi Wawancara I N D I K A T O R pendidik (guru) dapat mengembangkan/memodi-fikasi strategi/model/metode dan teknik pembelajaran aktif dan mendidik Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Hasil pengembangan/modifikasi strategi, model, dan teknik pembelajaran; Hasil evaluasi pengembangan/modifikasi strategi, model, metode pembelajaran; Bukti hasil penyebarluasan hasil pengembangan Tidak perlu adanya pengamatan Lakukan wawancara dengan beberapa pendidik dan peserta didik untuk menggali informasi tentang: Bagaimana cara (tahapan) pengembangan/modifikasi strategi, model, dan teknik pembelajaran?; Bagaimana cara (tahapan) penilaian hasil pengembangan/modifikasi strategi, model pembelajaran?; Bagaimana cara penyebarluasan hasil pengembangan?; Pendapat siswa tentang adanya pengembangan/modifikasi strategi /metode pembelajaran?
  • 10. 5 3,25 5,1 4 Sekolah/madrasah telah menerapkan SOP dan tata tertib penggunaan dan pemeliharaan yang telah dibuat sekolah/madrasah dalam pengelolaan sarana dan prasarana. Seluruh warga sekolah berkomitmen mematuhi SOP dan tata tertib tersebut. Sekolah/madrasah telah menerapkan SOP dan tata tertib penggunaan dan pemeliharaan yang telah dibuat sekolah/madrasah dalam pengelolaan sarana dan prasarana Sekolah/madrasah belum menerapkan SOP dan tata tertib penggunaan dan pemeliharaan yang telah dibuat sekolah/madrasah dalam pengelolaan sarana dan prasarana. Sekolah/madrasah tidak memiliki SOP dan tata tertib penggunaan dan pemeliharaan dalam pengelolaan sarana dan prasarana Telaah dokumen Observasi Wawancara 5,2 4 Proses pembelajaran menggunakan media dan sumber belajar yang dibuat oleh guru/siswa dengan memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada di sekolah Proses pembelajaran memanfaatkan sarana dan prasarana sebagai media dan sumber belajar untuk semua tema/mapel atas inisiatif sendiri baik individu /kelompok di kelas Proses pembelajaran memanfaatkan sarana dan prasarana sebagai media dan sumber belajar untuk semua tema/mapel dalam bentuk penugasan individu /kelompok di kelas Proses pembelajaran tidak memanfaatkan sarana dan prasarana sebagai media dan sumber belajar dalam proses pembelajaran Telaah dokumen Observasi Wawancara 5,3 4 Program keahlian menyediakan, menggunakan, dan mengelola ruang praktik kejuruan sesuai standar industri, sehingga memungkinkan seluruh siswa menguasai kompetensi kejuruan yang harus dimiliki dan memungkinkan siswa melakukan eksperimen atau pengembangan teknologi. Program keahlian menyediakan dan menggunakan ruang praktik kejuruan secara efektif dan efisien sehingga memungkinkan seluruh siswa menguasai kompetensi kejuruan yang harus dimiliki. Program keahlian menyediakan dan menggunakan ruang praktik kejuruan namun belum efektif atau belum efisien, dan belum mendukung pencapaian kompetensi siswa secara optimal Program keahlian belum menyediakan dan menggunakan ruang praktik kejuruan secara efektif dan efisien. I N D I K A T O R Mampu mengelola prasarana dengan baik untuk mendukung proses pembelajaran yang berkualitas Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk mendapatkan informasi tentang kondisi dan pemanfaatan sarana prasarana sekolah Kemampuan Memanfaatkan Sarana dan Prasarana Penunjang Proses Pembelajaran Mampu mengkondisikan pembelajaran yang memanfaatkan sarana dan prasarana sebagai media dan sumber belajar. Lakukan telaah dokumen: SOP Pengelolaan sarana dan prasarana; Kartu Inventaris Barang (KIB A, B, C, D, E, F); Kartu Inventaris Ruangan (KIR); Serah terima barang; buku stok barang; kartu pengambilan barang; pembagian tugas staf kebersihan Lakukan pengamatan tentang kondisi dan pemanfaatan sarana prasarana sekolah yang mendukung pembelajaran yang berkualitas Kemampuan Mengelola Sarana dan Prasarana Sekolah Kemampuan Mengelola Prasarana Sekolah I N D I K A T O R Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk mendapatkan informasi tentang pembelajaran Kemampuan Mengelola Prasarana Praktik Kejuruan *) I N D I K A T O R Mampu mengkondisikan penggunaan prasarana praktik yang dimiliki secara efektif dan efisien untuk meningkatkan kualitas proses belajar siswa Lakukan telaah dokumen: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) terutama dalam hal penggunaan Lakukan pengamatan: Pelaksanaan kegiatan pembelajaran berkaitan dengan pemanfaatan sarana dan prasarana
  • 11. Telaah dokumen Observasi Wawancara 5,4 1 Program keahlian menyediakan peralatan praktik kejuruan dalam jumlah dan jenis yang cukup, serta mengelola dan menggunakannya sesuai standar industri sehingga setiap siswa dapat menggunakan peralatan secara proporsional. Program keahlian menyediakan peralatan praktik kejuruan yang dalam jumlah dan jenis yang cukup, serta menggunakannya secara efektif, efisien, dan prosedural sehingga setiap siswa dapat menggunakan peralatan secara proporsional. Program keahlian menyediakan peralatan praktik kejuruan dalam jumlah dan jenis yang cukup, namun belum digunakan secara optimal sesuai dengan prosedur yang benar. Program keahlian menyediakan dan menggunakan peralatan praktik kejuruan dengan jumlah dan jenis yang belum menunjang pencapaian kompetensi kejuruan. Telaah dokumen Observasi Wawancara 6 1,00 6,1 1 Sekolah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler dan mengikutsertakan peserta didik dalam berbagai kompetisi serta memperoleh juara di tingkat Internasional/Nasional dalam 1 tahun terakhir Sekolah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler dan mengikutsertakan peserta didik dalam berbagai kompetisi serta memperoleh juara di tingkat Provinsi dalam 1 tahun terakhir Sekolah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler dan mengikutsertakan peserta didik dalam berbagai kompetisi serta memperoleh juara di tingkat Wilayah dalam 1 tahun terakhir Sekolah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler dan mengikutsertakan peserta didik dalam berbagai kompetisitetapi belum memperoleh juara di tingkat Wilayah, Provinsi, Nasional maupun Internasional Telaah dokumen Observasi Wawancara 6,2 I N D I K A T O R Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Kegiatan ekstrakurikuler (Jenis, Jadwal latihan, Daftar peserta, Daftar pelatih, SK/Surat tugas pembina); Dokumen keikutsertaan dalam kejuaraan/kompetisi; Bukti piagam/sejenisnya yang membuktikan juara Lakukan pengamatan kegiatan ekstrakurikuler Lakukan wawancara dengan pembina ekstrakurikuler dan peserta didik Memberikan pelayanan Bimbingan konseling dan Bimbingan Karir Lakukan telaah dokumen: Jadwal penggunaan ruang praktik/bengkel Lakukan pengamatan: Ruang praktik, ruang instruktur, perabot, gudang, kamar ganti, kamar mandi/WC, tempat cuci tangan; Alat penunjang kebersihan dan pengelolaan limbah; Alat pencegah bahaya atau kecelakaan; lay out ruang praktik/bengkel; petunjuk arah jika terjadi bencana Kemampuan Mengelola Kesiswaan Mengembangkan Minat dan Bakat Peserta Dididk Mampu menyelenggarakan kegiatan- kegiatan kesiswaan untuk mengembangkan minat dan bakat peserta didik. Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk mendapatkan informasi tentang penggunaan prasarana praktik program keahlian Kemampuan Mengelola Sarana Praktik Kejuruan *) I N D I K A T O R Mampu mengkondisikan penggunaan sarana pembelajaran praktik kejuruan yang dimiliki secara efektif dan efisien untuk meningkatkan kualitas proses belajar siswa. Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Daftar peralatan prakti yang dimiliki program keahlian; Program perbaikan dan perawatan alat praktik; Kartu riwayat permeliharaan dan perbaikan (Kartu MR) alat praktik; Buku/kartu peminjaman dan pengembalian alat praktik; Buku bahan habis pakai; Jadwal piket guru dan siswa; SOP atau instruksi kerja penggunaan alat dan bahan praktik. Lakukan pengamatan: Proses pembelajaran praktik kejuruan; Penataan alat dan bahan praktik kejuruan; Kelaikan dan kebersihan peralatan praktik kejuruan Lakukan wawancara dengan warga sekolah untuk mendapatkan informasi tentang ketersediaan dan pemanfaatan sarana praktik kejuruan
  • 12. 1 Sekolah/madrasah memberikan layanan bimbingan dan konseling dalam bidang pribadi, sosial, akademik, pendidikan lanjut dan karier untuk mendukung pencapaian dan pengembangan prestasi secara berkelanjutan dengan dukungan SDM yang berkualitas. Sekolah/madrasah berusaha memberikan layanan bimbingan dan konseling dalam bidang pribadi, sosial, akademik, pendidikan lanjut dan/atau karier yang diselenggarakan secara berkelanjutan dengan dukungan SDM terbatas Sekolah/madrasah berusaha memberikan layanan bimbingan dan konseling namun belum meliputi semua aspek (bidang pribadi, sosial, akademik, pendidikan lanjut dan karier).Dukungan sumber daya belum sesuai dengan Layanan/bimbingan dan konseling dalam bidang pribadi, sosial, akademik, pendidikan lanjut dan karier siswa belum menjadi komitmen sekolah serta tidak didukung oleh sumber daya yang baik Telaah dokumen Observasi Wawancara 7 3,60 7,1 4 Disiplin dalam kehadiran dan ketepatan waktu, berpakaian, belajar, dan menaati tata tertib sekolah/madrasah sesuai kebijakan dan program/kegiatan yang telah ditetapkan telah menjadi budaya dalam kehidupan sehari-hari peserta didik sekolah/madrasah di lingkungan sekolah dan luar sekolah. peserta didik telah memahami dan melaksanakan kebijakan dan program/kegiatan sekolah/madrasah tentang disiplin dalam kehadiran dan ketepatan waktu, berpakaian, belajar, dan menaati tata tertib yang telah ditetapkan dan peserta didik Sekolah/Madrasah juga tampak aktif ikut serta menegakkan disiplin. peserta didik telah memahami kebijakan dan program/kegiatan sekolah/madrasah tentang disiplin dalam kehadiran dan ketepatan waktu, berpakaian, belajar, dan menaati tata tertib yang telah ditetapkan dan telah melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari di sekolah/madrasah Sekolah/Madrasah telah membuat kebijakan dan program/kegiatan tentang disiplin dan telah disosialisasikan kepada semua peserta didik untuk dilaksanakan atau telah melakukan kebijakan disiplin tanpa kebijakan/program tertulis. Telaah dokumen Observasi Wawancara 7,2 3 I N D I K A T O R Mampu memberikan layanan bimbingan dan konseling siswa dalam bidang pribadi, sosial, akademik, pendidikan lanjut dan karier untuk mendukung pencapaian dan pengembangan prestasi Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan guru BK dan peserta didik tentang pelaksanaan layanan BK yang telah dilakukan Kemampuan Mengembangkan Karakter Peserta Didik Kemampuan mengembangkan karakter disiplin peserta didik Lakukan telaah dokumen: Program layanan BK, Jadwal layanan BK, Bukti-bukti pelaksanaan layanan BK Lakukan pengamatan ke ruang BK I N D I K A T O R Mampu mengembangkan karakter disiplin peserta didik dalam berbagai situasi, misalnya disiplin waktu, disiplin berpakaian dan kepatuhan terhadap aturan sekolah/madrasah Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan pendidik (guru) dan peserta didik untuk mendapatkan informasi tentang: Bagaimana kepatuhan siswa terhadap tata tertib sekolah; Bagaimana penerapan disiplin belajar (waktu dan kehadiran siswa di sekolah dan kelas)?; Bagaimana kedisiplinan berpakaian siswa?; Dampak budaya kedisiplinan Kemampuan mengembangkan karakter religius peserta didik Mampu mengembangkan karakter religius peserta didik dan pengamalannya dalam Lakukan Telaah dokumen: Tata tertib sekolah/madrasah; SK/Surat tugas dan uraian tugas guru piket; Jurnal harian guru piket; Buku penanganan keterlambatan peserta didik Lakukan pengamatan kondisi siswa tentang penerapan disiplin waktu, disiplin berpakaian, dan kepatuhan terhadap aturan-aturan yang berlaku di sekolah untuk melihat terjadinya karakter budaya disiplin.
  • 13. peserta didik telah melaksanakan kebijakan dan program/kegiatan sekolah/madrasah dengan mengamalkan dan membudayakan perilaku beragama sesuai ajaran agama yang dianutnya dalam kehidupan sehari-hari di sekolah/madrasah seperti beribadah sesuai ajaran agamanya, berperilaku jujur, dan saling menghargai, sehingga tampak suasana peserta didik telah memahami kebijakan dan program/kegiatan sekolah/madrasah tentang pengamalan perilaku beragama sesuai ajaran agama yang dianutnya yang telah menjadi keputusan sekolah/madrasah dan peserta didik telah melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari di sekolah/madrasah seperti melaksanakan ibadah sesuai ajaran peserta didik telah memahami kebijakan dan program/kegiatan sekolah/madrasah tentang pengamalan perilaku beragama sesuai ajaran agama yang dianutnya yang telah menjadi keputusan sekolah/madrasah Sekolah/madrasah telah membuat kebijakan dan program/kegiatan tentang pengamalan perilaku beragama sesuai ajaran agama yang dianut peserta didik atau telah melakukan kebijakan tentang perilaku religius tanpa kebijakan/program Telaah dokumen Observasi Wawancara 7,3 4 peserta didik telah melaksanakan kebijakan dan program/kegiatan sekolah/madrasah yang mendorong karakter kerja keras, tangguh, dan tanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari di dalam dan di luar sekolah peserta didik telah memahami kebijakan dan program/kegiatan sekolah/madrasah yang mendorong karakter kerja keras, tangguh, dan tanggung jawab dan peserta didik telah melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan sekolah peserta didik telah memahami kebijakan dan program/kegiatan sekolah yang mendorong karakter kerja keras, tangguh, dan tanggung jawab. Sekolah telah membuat kebijakan dan program/kegiatan yang mendorong karakter kerja keras, tangguh, dan tanggung jawab Telaah dokumen Observasi Wawancara 7,4 3 peserta didik menghasilkan karya- karya sesuai dengan program keahlian yang memiliki keunikan, berkualitas tinggi, dan bermanfaat serta bernilai ekonomis peserta didik menghasilkan karya- karya sesuai dengan program keahlian yang memiliki keunikan, berkualitas tinggi, dan bermanfaat peserta didik menghasilkan karya- karya sesuai dengan program keahlian yang berkualitas tinggi dan bermanfaat peserta didik menghasilkan karya- karya sesuai dengan program keahlian dan bermanfaat. Telaah dokumen peserta didik dan pengamalannya dalam aktivitas di sekolah Tidak ada dokumen yang perlu ditelaah Lakukan pengamatan pada peserta didik pada saat pembelajaran I N D I K A T O R Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan guru agama dan peserta didik untuk mendapatkan informasi tentang: Pelaksanaan ibadah sesuai agama/keyakinan siswa; Peringatan hari-hari besar agama; Sikap toleran dan kerukunan hidup antar pemeluk agama lain Kemampuan mengembangkan karakter kerja keras, tangguh, dan tanggung jawab peserta didik I N D I K A T O R Mampu mengembangkan karakter kerja keras, tangguh, dan tanggung jawab serta pengamalannya dalam aktivitas sekolah. Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan pendidik (guru) dan peserta didik untukmemperoleh informasi tentang: Apakah ada program/waktu untuk menunjukkan sikap kerja keras, tangguh, dan tanggung jawab?; Apakah kegiatan di kelas menumbuhkan sikap kerja keras, tangguh, dan tanggung jawab siswa?; Apakah kegiatan ekstrakurikuler menumbuhkan sikap kerja keras, tangguh, dan tanggung jawab siswa? Lakukan telaah dokumen: Program kerohanian; catatan guru agama tentang kegiatan kerohanian; Buku aktivitas kerohanian siswa/laporan kegiatan; Poster afirmasi/foto-foto kegiatan Lakukan pengamatan: Kegiatan ibadah siswa di tempat ibadah sesuai dengan agama/keyakinan yang dianut.; Kondisi fasilitas beribadah; Perilaku sikap toleran; Kerukunan hidup antar pemeluk agama lain. Kemampuan mengembangkan karakter kreatif peserta didik *) I N D I K A T O R Mampu mengembangkan karakter kreatif peserta didik Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: silabus dan RPP untuk mengidentifikasi ada tidaknya rancangan pembelajaran yang mendorong kreativitas siswa.; daftar nilai untuk mengidentifikasi hasil penilaian pembelajaran yang mendorong kreativitas siswa; portofolio yang menggambarkan adanya karya kreatif siswa antara lain foto, karya tulis siswa;
  • 14. Observasi Wawancara 7,5 4 peserta didik telah melaksanakan kebijakan dan program sekolah/madrasah yang mendorong perilaku bebas dari perundungan (seperti: tidak mengolok-olok/ mengganggu seseorang; tidak menyampaikan kebohongan atau menyebarkan gosip; tidak mengancam atau membuat seseorang merasa takut, dan lain- lain), dan melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari di dalam lingkungan sekolah/madrasah,. peserta didik memiliki inisiatif dan terlibat dalam program pencegahan perundungan/bullying peserta didik telah memahami kebijakan dan program sekolah/madrasah yang mendorong perilaku bebas dari perilaku perundungan (seperti: tidak mengolok-olok/mengganggu seseorang; tidak menyampaikan kebohongan atau menyebarkan gosip; tidak mengancam atau membuat seseorang merasa takut, dan lain-lain), dan melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari di dalam lingkungan sekolah/madrasah. peserta didik telah memahami kebijakan dan program/kegiatan sekolah/madrasah yang mendorong perilaku bebas dari perilaku perundungan Sekolah/madrasah telah membuat kebijakan dan program/kegiatan yang mendorong perilaku bebas dari perilaku perundungan Telaah dokumen Observasi Wawancara 8 2,20 8,1 4 Peserta didik meiliki kemampuan abad ke-21 yang meliputi kemampuan berkomunikasi, bekerja sama, berpikir kritis, dan mencipta ditunjukkan oleh siswa secara merata dalam proses pembelajaran dan di luar kelas Peserta didik meiliki kemampuan abad ke-21 yang meliputi kemampuan berkomunikasi, bekerja sama, berpikir kritis, dan mencipta ditunjukkan oleh siswa secara merata dalam proses pembelajaran Peserta didik meiliki kemampuan abad ke-21 yang meliputi kemampuan berkomunikasi, bekerja sama, berpikir kritis, dan mencipta ditunjukkan oleh sebagian siswa dalam proses pembelajaran Peserta didik meiliki kemampuan abad ke-21 yang meliputi kemampuan berkomunikasi, bekerja sama, berpikir kritis, dan mencipta ditunjukkan oleh siswa tertentu saja Lakukan pengamatan: karya kreatif siswa berupa barang, jasa, portofolio yang bisa digunakan sebagai pembuktian siswa memiliki karakter kreatif; Produk karya kreatif siswa (barang/produk/jasa/portofolio) berkualitas tinggi, bermanfaat dan bernilai ekonomis Lakukan wawancara dengan pendidik (guru) dan peserta didik untuk mendapatkan informasi tentang: Apakah dalam pembelajaran di kelas ada kegiatan/program untuk menumbuhkan kreativitas siswa ?; Bagaimana upaya guru dan sekolah untuk mendorong kreativitas siswa ?; Apa saja karya/produk kreatif siswa yang telah dihasilkan oleh sekolah ?; Apakah karya/produk tersebut bernilai ekonomis ? Kemampuan mengkondisikan sekolah tidak terjadi perundungan/bullying I N D I K A T O R Mampu menegmbangkan kompetensi peserta didik sehingga memiliki kompetensi abad ke- 21 yang meliputi kemampuan berkomunikasi, bekerja sama, berpikir kritis, dan mencipta I N D I K A T O R Mampu mengkondisikan peserta didik tidak melakukan perundungan/bullying dan mampu mencegah dan menghadapi praktik perundungan/bullying Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Program pencegahan perundungan sekolah dan bukti-bukti penanganan bullying/perundungan; Catatan guru BK; Poster afirmasi, pajangan slogan, dan papan bicara Lakukan pengamatan peserta didik pada saat sebelum masuk sekolah, istirahat dan pada saat jam pulang sekolah Lakukan wawancara dengan guru BK dan peserta didik untuk mendapatkan informasi tentang: Apakah ada program pencegahan bully/perundungan yang dibuat oleh sekolah?; Jika terjadi praktik perundungan, apa upaya Anda untuk mengatasinya? Kemampuan mengembangankan kompetensi peserta didik Mengembangkan kompetensi abad ke-21 bagi peserta didik
  • 15. Telaah dokumen Observasi Wawancara 8,2 1 Peserta didik berpartisipasi dan berprestasi dalam berbagai kegiatan pengembangan minat dan bakat yang dibuktikan dengan perolehan berbagai prestasi/penghargaan tingkat lokal, nasional maupun internasional. Kegiatan pengembangan minat dan bakat peserta didik menjadi kegiatan terprogram dan difasilitasi oleh sekolah/madrasah. Selain itu orang tua peserta didik dan masyarakat memberikan dukungan terhadap kegiatan pengembangan Peserta didik berpartisipasi dan berprestasi dalam berbagai kegiatan pengembangan minat dan bakat yang dibuktikan dengan perolehan berbagai prestasi/penghargaan tingkat lokal, nasional maupun internasional. Kegiatan pengembangan minat dan bakat peserta didik menjadi kegiatan terprogram dan difasilitasi oleh sekolah/madrasah. Peserta didik berpartisipasi dalam berbagai kegiatan pengembangan minat dan bakat. Kegiatan pengembangan minat dan bakat peserta didik belum menjadi kegiatan terprogram dan belum difasilitasi oleh sekolah/madrasah. Peserta didik berpartisipasi dalam kegiatan pengembangan minat dan bakat dengan jenis/bentuk kegiatan yang terbatas (hanya untuk mata pelajaran tertentu). Telaah dokumen Observasi Wawancara 8,3 4 Peserta didik memiliki rata-rata nilai US dan rapor peserta didik kelas akhir yang meningkat/ dibandingkan dengan tahun sebelumnya dan berdampak pada persepsi positif masyarakat terhadap sekolah. Peserta didik memiliki rata-rata nilai US dan rapor peserta didik kelas akhir yang meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya Peserta didik memiliki rata- rata nilai US dan rapor peserta didik kelas akhir yang yang sama dengan tahun sebelumnya Peserta didik memiliki rata-rata nilai US dan rapor peserta didik kelas akhir yang yang lebih kecil dari tahun sebelumnya Telaah dokumen Observasi Wawancara Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan pendidik (guru) dan peserta didik untuk memperoleh informasi tentang: Program pengembangan kemampuan abad ke-21; Pengembangan kemampuan abad ke-21 dalam proses pembelajaran; Kegiatan ekstrakurikuler yang mendorong pengembangan kemampuan abad ke-21 Kemampuan mengembangkan kompetensi peserta didik dalam mengekspresikan diri dan berkreasi Mampu mengembangkan kompetensi peserta didik dalam mengekspresikan diri dan berkreasi dalam kegiatan pengembangan minat dan bakat seperti Pramuka, Palang Merah Remaja (PMR), kerohanian, olahraga, seni dan budaya, kelompok ilmiah remaja, dan lain sebagainya. Lakukan telaah dokumen: Dokumen program pengembangan kemampuan kompetensi abad ke-21; Dokumen program kesiswaan; Sertifikat, piala, piagam, dsb Lakukan pengamatan: Proses pembelajaran; ekstrakurikuler Lakukan telaah dokumen: Daftar nilai rata-rata US peserta didik kelas XII (dibandingkan dengan tahun sebelumnya); Daftar nilai rata-rata rapor peserta didik kelas XII (dibandingkan dengan tahun sebelumnya) Tidak perlu dilakukan pengamatan I N D I K A T O R Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan pendidik (guru) dan peserta didik untuk memperoleh informasi tentang: Program dan kegiatan yang berhubungan dengan pengembangan kompetensi peserta didik dalam mengekspresikan diri dan berkreasi Kemampuan meningkatkan prestasi akademik peserta didik I N D I K A T O R Mampu meningkatkan prestasi akademik peserta didik dalam 1 tahun terakhir Lakukan telaah dokumen: Dokumen program pengembangan minat dan bakat siswa dalam bidang pengembangan minat dan bakat; Pajangan kreasi seni budaya siswa; Sertifikat, piala, piagam, foto-foto kegiatan, dsb. Lakukan pengamatan: Aktivitas pengembangan minat dan bakat; Fasilitas ekstrakurikuler Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan pendidik (guru) dan peserta didik untuk memperoleh informasi tentang: Kebenaran dokumen yang ditelaah
  • 16. 8,4 1 Peserta didik menggunakan bahasa Indonesia yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar, lisan dan tulisan, baik dalam kegiatan pembelajaran, maupun dalam berinteraksi dengan warga sekolah yang lain yang berdampak pada peningkatan kualitas komunikasinya. Peserta didik menggunakan bahasa Indonesia yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar lisan dan tulisan baik dalam kegiatan pembelajaran, maupun dalam berinteraksi dengan warga sekolah yang lain Peserta didik menggunakan bahasa Indonesia yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar namun terbatas pada bahasa lisan. Peserta didik menggunakan bahasa Indonesia yang kurang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar Telaah dokumen Observasi Wawancara 8,5 1 Sekolah secara rutin dan berkelanjutan menyelenggarakan sertifikasi keahlian bagi siswanya serta lebih dari 75% siswa mempunyai sertifikat keahlian dari LSP atau DUDI yang memenuhi syarat. Sekolah bekerja sama dengan lembaga lain menyelenggarakan sertifikasi keahlian bagi siswanya serta sampai dengan 50% siswa mempunyai sertifikat keahlian dari LSP atau DUDI yang memenuhi syarat Sampai dengan 25% siswa mempunyai sertifikat keahlian dari LSP atau DUDI yang memenuhi syarat. Kurang dari 25% siswa mempunyai sertifikat keahlian dari LSP atau DUDI yang memenuhi syarat Telaah dokumen Observasi Wawancara 9 1,00 9,1 1 Selain dana BOS/BOSDA, Sekolah/madrasah berhasil Selain dana BOS/BOSDA, Sekolah/madrasah berhasil Selain dana BOS/BOSDA, Sekolah/madrasah telah Sekolah/madrasah tidak berupaya mencari Telaah dokumen Observasi Wawancara Kemampuan meningkatkan kompetensi peserta didik dalam berkomunikasi I N D I K A T O R Mampu meningkatkan kompetensi peserta didik dalam menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar, baik dalam kegiatan pembelajaran, maupun dalam berinteraksi dengan warga sekolah lainnya Lakukan telaah dokumen:Contoh buku catatan peserta didik; Contoh buku tugas peserta didik Lakukan telaah dokumen: Rencana kerja sekolah dan rencana anggaran sekolah (RKAS); Kebijakan pembiayaan sekolah; Bukti penerimaan sumbangan dan bantuan Tidak perlu dilakukan pengamatan Lakukan telaah dokumen: Nama siswa yang mendapatkan sertifikat keahlian dan bukti sertifikatnya (untuk siswa kelas akhir dan lulusan 1 tahun terakhir); Daftar skema kompetensi yang dimiliki Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) sekolah; Daftar nama asesor dan DUDI yang bekerja sama dengan sekolah untuk melaksanakan sertifikasi Lakukan pengamatan: Ruang LSP, skema, dll jika memiliki LSP-P1. Pembuktian capaian kenerja: Kemampuan meningkatkan kompetensi teknis peserta didik *) I N D I K A T O R Mampu meningkatkan kompetensi teknis peserta didik yang diakui Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) atau dunia usaha dan industri (DUDI). Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan Ketua LSP/Ketua kompetensi keahlian dan peserta didik untuk memperoleh informasi tentang: Sejauhmana kebijakan dan program sekolah dalam uji kompetensi siswa ?; Bagaimana mekanisme uji kompetensi yang dilakukan oleh LSP?; Sejauh mana DUDI mengakui sertifikat kompetensi siswa Lakukan pengamatan: Pada saat pembelajaran amati peserta didik pada saat bertanya/menjawab pertanyaan/menyampaiakan pendapat Lakukan wawancara dengan peserta didik untuk memperoleh informasi tentang: Apakah peserta didik menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam berkomunikasi Kemampuan Mengelola Pembiayaan Sekolah Kemampuan menggali sumber dana pembiayaan dari pihak lain I N D I K A T O R Mampu menggali sumber pembiayaan dari pihak lain yang mendukung kegiatan sekolah Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan Kepala Sekolah/Wakil kepala sekolah, Ka. Subag TU, Bendahara untuk memperoleh informasi tentang: Sumber-sumber sumbangan dan bantuan di sekolah; Pengelolaan dan penggunaan sumbangan dan bantuan; Transparansi dan akuntabilitas penggunaan sumbangan dan bantuan
  • 17. 9,2 1 Laporan keuangan: dipertanggungjawabkan sesuai Laporan keuangan: dipertanggungjawabkan sesuai Laporan keuangan: dipertanggungjawabkan Laporan keuangan: dipertanggungjawabkan Telaah dokumen Observasi Wawancara 9,3 1 Sekolah telah menerapkan pola pengelolaan keuangan (PPK BLUD) Sekolah baru merintis penerapan pola pengelolaan keuangan (PPK Sekolah baru mengajukan penerapan pola pengelolaan Sekolah belum mengajukan penerapan Telaah dokumen Observasi Wawancara 1 3,00 2 Sekolah melaksanakan program pengembangan sekolah dengan melibatkan komite sekolah, orang tua peserta didik, masyarakat sekitar dan stakeholder terkait dan berdampak pada persepsi positif masyarakat terhadap sekolah Sekolah melaksanakan program pengembangan sekolah dengan melibatkan komite sekolah, orang tua peserta didik, masyarakat sekitar dan stakeholder terkait Sekolah melibatkan komite sekolah dan orang tua peserta didik dalam pelaksanaan program pengembangan sekolah Sekolah belum melibatkan komite sekolah, orang tua, masyarakat sekitar, dan stakeholder terkait dalam pengembangan program sekolah Telaah dokumen Observasi Wawancara 2 1 Mampu mengelola keuangan sekolah secara transparan dan akuntabel Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Rencana kerja sekolah dan rencana anggaran sekolah (RKAS); LPJ Keuangan sekolah; Papan informasi sekolah Kemampuan menerapkan PPK BLUD (Khusus SMK Negeri) *) Tidak perlu dilakukan pengamatan Lakukan wawancara dengan Kepala Sekolah/Wakil kepala sekolah, Pendidik (guru); Ka. Subag TU, Bendahara untuk memperoleh informasi tentang: Rencana kerja sekolah dan rencana anggaran sekolah (RKAS); LPJ Keuangan sekolah; Papan informasi sekolah Kemampuan mengelola pembiayaan secara transparan dan akuntabel I N D I K A T O R I N D I K A T O R Mampu mengelola keuangan dengan prinsip- pronsip PPK BLUD Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Adminstrasi keuangan PPK BLUD, SK Gubernur; Dokumen usulan PPK BLUD Tidak perlu dilakukan pengamatan Lakukan telaah dokumen: Bukti-bukti pelibatan masyarakat dalam kegiatan (Undangan, DH, Notulen) Tidak perlu dilakukan pengamatan Lakukan wawancara dengan Kepala Sekolah/Wakil kepala sekolah, Pendidik (guru); Ka. Subag TU, Bendahara untuk memperoleh informasi tentang: Adminstrasi keuangan PPK BLUD, SK Gubernur; Dokumen usulan PPK BLUD B PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN Kemampuan menerapkan nilai-nilai kewirausahaan dengan mencari dukungan I N D I K A T O R Mampu mencari peluang dengan melibatkan orang tua peserta didik, masyarakat dari berbagai kalangan dalam perencanaan dan pelaksanaan program-program sekolah Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan Kepala sekolah/Wakil, pendidik (pendidik), peserta didik, komite sekolah untuk mendapatkan informasi tenatang: Sejauhmana keterlibatan komite sekolah, orang tua, masyarakat sekitar, dan stakeholder terkait dalam pelaksanaan program pengembangan sekolah?; Bagaimana persepsi masyarakat tentang pelibatan mereka? Kemampuan menerapkan nilai-nilai kewirausahaan dengan membina jejaring *) Mampu membina jejaring/kerja sama dengan dunia usaha dan industri (DUDI) serta
  • 18. Sekolah memiliki kerja sama dengan DUDI dan lembaga lain yang relevan dengan ruang lingkup pengembangan kurikulum, magang peserta didik dan pendidik, penempatan lulusan, narasumber, pemberian bantuan dan menindaklanjuti seluruh isi perjanjian. Seluruh program keahlian di sekolah memiliki kerja sama dengan DUDI dan lembaga Sekolah memiliki kerja sama dengan DUDI dan lembaga lain yang relevan dengan kompetensi keahlian dengan ruang lingkup pengembangan kurikulum, magang peserta didik dan pendidik, penempatan lulusan, narasumber, dan menindaklanjuti seluruh isi perjanjian Sekolah memiliki kerja sama dengan DUDI dan lembaga lain yang relevan dengan kompetensi keahlian dengan ruang lingkup pengembangan kurikulum, magang peserta didik dan pendidik, penempatan lulusan, narasumber, dan menindaklanjuti sebagian isi perjanjian. Sekolah memiliki kerja sama dengan DUDI dan lembaga lain yang namun dalam lingkup terbatas dan tidak menindaklanjutinya. Telaah dokumen Observasi Wawancara 3 4 Sekolah menyelenggarakan unit produksi dengan memenuhi 6 (enam) kriteria kegiatannya dan dilakukan oleh seluruh program keahlian yang ada di sekolah Sekolah menyelenggarakan unit produksi dengan memenuhi kurang 6 (enam) kriteria kegiatannya dan dilakukan oleh hanya satu program keahlian yang ada di sekolah Sekolah belum menyelenggarakan unit produksi Telaah dokumen Observasi Wawancara 4 4 Lakukan pengamatan: Pengamatan pelaksanaan unit produksi; Pengamatan hasil/produksi unit produksi Lakukan wawancara dengan wakil kepala sekolah bidang kemitraan dan pendidik untuk memperoleh informasi tentang: Sejauhmana kerja sama dilakukan oleh sekolah dengan DUDI berdampak pada pembelajaran peserta didik; Apakah unit produksi memasarkan hasil karya peserta didik; Sejauhmana unit produksi mendukung proses pembelajaran peserta Kemampuan menerapkan nilai-nilai kewirausahaan dengan bekerja keras untuk menyalurkan tamatan Tidak perlu dilakukan pengamatan Lakukan wawancara dengan wakil kepala sekolah bidang kemitraan dan pendidik untuk memperoleh informasi tentang: Sejauhmana kerja sama dilakukan oleh sekolah dengan DUDI berdampak pada pembelajaran peserta didik; Upaya apa saja yang dilakukan oleh kepala sekolah dalam meningkatkan kerja sama dengan DUDI Lakukan telaah dokumen: Program dan cakupan layanan unit produksi dalam 1 tahun terakhir; Dokumen POS/SOP unit produksi; Pengelola unit produksi, yang dibuktikan dengan surat keputusan dan uraian tugas; Omset dan pengelolaan keuangan unit produksi; Bukti kerja sama dengan pihak luar sekolah dalam penyelenggaraan unit produksi; Bukti evaluasi penyelenggaraan unit produksi I N D I K A T O R dunia usaha dan industri (DUDI) serta lembaga-lembaga lain untuk meningkatkan mutu pembelajaran Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Dokumen kerja sama (MoU) sekolah dengan DUDI; Mengidentifikasi bukti keterlaksanaan program kerja sama dengan DUDI dan lembaga lain (program kerja sekolah, daftar hadir, jurnal kegiatan, sertifikat magang pendidik dan peserta didik, dan dokumen lain yang relevan) Memiliki naluri kewirausahaan dalam mengelola kegiatan produksi/jasa sekolah sebagai sumber belajar peserta didik *) I N D I K A T O R Mampu menyelenggarakan unit produksi atau business center dengan 6 (enam) kriteria kegiatan yang meliputi 1) melibatkan peserta didik, 2) memiliki POS/SOP, 3) adanya penpendidiks dan uraian tugasnya, 4) omset dan keuntungan, 5) cakupan layanan, dan 6) unit produksi bagian dari pembelajaran Pembuktian capaian kenerja: I N D I K A T O R Mampu menyalurkan tamatan bekerja sesuai bidang/kompetensi keahliannya di dunia usaha
  • 19. Maksimal 75%lulusan bekerja, 50% sesuai dengan bidangnya melalui Bursa Kerja Khusus (BKK) sekolah. Tenggang waktu lulusan mendapat pekerjaan maksimum enam bulan setelah kelulusan. Maksimal 50% lulusan bekerja, 25% sesuai dengan bidangnya melalui Bursa Kerja Khusus (BKK) sekolah. Tenggang waktu lulusan mendapat pekerjaan maksimum satu tahun Kurang dari 25% lulusan mendapat pekerjaan Telaah dokumen Observasi Wawancara 5 3 BKK menyalurkan tamatan yang relevan dengan kompetensi BKK menyalurkan tamatan yang relevan dengan kompetensi BKK menyalurkan tamatan yang relevan dengan BKK belum melakukan program kegiatannya Telaah dokumen Observasi Wawancara 6 4 Stakeholder (pemangku kepentingan) menyatakan sangat puas terhadap mutu lulusan terkait sikap, pengetahuan dan keterampilan lulusan, yang ditindak lanjuti sekolah dengan upaya perbaikan dan peningkatan kualitas peserta didik dan lulusan. Stakeholder (pemangku kepentingan) menyatakan sangat puas terhadap mutu lulusan terkait sikap, pengetahuan dan keterampilan lulusan sekolah. epentingan) menyatakan puas terhadap mutu lulusan terkait sikap, pengetahuan dan keterampilan lulusan sekolah. Stakeholder (pemangku kepentingan) menyatakan kurang puas terhadap lulusan terkait sikap, pengetahuan dan keterampilan mutu lulusan sekolah Telaah dokumen Observasi Wawancara 1 4,00 4 Kepala sekolah merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan Kepala sekolah merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan Kepala sekolah merencanakan, Kepala sekolah merencanakan dan I N D I K A T O R Mampu meyakinkan stakeholder sehingga tingkat kepuasan mereka terhadap mutu lulusan terkait sikap, pengetahuan dan keterampilan lulusan sekolah Pembuktian capaian kenerja: Tidak perlu dilakukan pengamatan Lakukan wawancara dengan ketua BKK untuk memperoleh informasi tentang: Sejauhmana pendirian BKK di sekolah ini dan apa peranannya dalam menyalurkan lulusan sekolah ini; Selain melalui BKK, apakah ada cara lain dalam menyalurkan lulusan sekolah ini ke dunia kerja? Kemampuan menerapkan nilai-nilai kewirausahaan dengan prinsip mengutamakan kepuasan pelanggan *) I N D I K A T O R Mampu menunjukkan kompetensi supervisi tiap bidang untuk membantu pendidik memperbaiki kualitas pembelajaran I N D I K A T O R bidang/kompetensi keahliannya di dunia usaha dan industri (DUDI). Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Data lulusan yang bekerja di DUDI 1 (satu) tahun terakhir; Data lulusan yang menciptakan usaha mandiri 1 (satu) tahun terakhir; Tidak perlu dilakukan pengamatan Lakukan wawancara dengan wakil kepala sekolah bidang kemitraan untuk memperoleh informasi tentang: Bagaimana cara sekolah melakukan penelusuran tamatan; Sejauhmana penyerapan lulusan dalam 1 (satu) tahun terakhir?; Adakah lulusan yang bekerja atau berusaha mandiri dan apakah sesuai dengan bidang keahliannya? Lakukan telaah dokumen: Dokumen studi penelusuran mutu siswa/lulusan Tidak perlu dilakukan pengamatan Lakukan wawancara dengan pengguna lulusan untuk memperoleh informasi tentang: Bagaimana kepuasan pengguna terhadap sikap, pengetahuan dan keterampilan lulusan yang menunjang kinerja lulusan?; C PELAKSANAAN SUPERVISI KEPADA PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN Kemampuan Mensupervisi Pendidik (pendidik) I N D I K A T O R Mampu mengelola Bursa Kerja Khusus (BKK) yang bertujuan untuk memberikan pelayanan dan informasi lowongan kerja, pelaksana Kemampuan menerapkan nilai-nilai kewirausahaan dengan motivasi, inovasi dalampemberdayaan BKK *) Lakukan telaah dokumen: Pedoman kerja (program kerja, POS atau instruksi kerja) BKK; Perjanjian kerja sama dengan DU/DI untuk kegiatan pemasaran dan rekrutmen tamatan; Administrasi pendukung BKK meliputi arsip surat, daftar tamatan yang bekerja; Grafik penempatan dan rekrutmen tamatan; Laporan kegiatan BKK; Struktur organisasi dan uraian Pembuktian capaian kenerja:
  • 20. Telaah dokumen Observasi Wawancara 2 4 Kepala sekolah merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melakukan tindak lanjut atas hasil supervisi tiap bidang kepada tenaga kependidikan secara berkelanjutan dan berdampak signifikan terhadap peningkatan kinerja pelayanan. Kepala sekolah merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melakukan tindak lanjut atas hasil supervisi tiap bidang kepada tenaga kependidikan secara berkelanjutan Kepala sekolah merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melakukan tindak lanjut atas hasil supervisi tiap bidang kepada tenaga kependidikan namun belum Kepala sekolah merencanakan dan melaksanakan supervisi tiap bidang kepada tenaga kependidikan namun tidak melakukan tindak lanjut Telaah dokumen Observasi Wawancara D 1 Kemampuan mengembangkan keprofesian berkelanjutan bagi pendidik (pendidik) 4,00 1,1 4 pendidik melalui berbagai kegiatan pengembangan kompetensi seperti pendidik melakukan perbaikan kinerja khususnya pembelajaran pendidik melakukan refleksi dan evaluasi diri untuk pendidik tidak melakukan refleksi dan Telaah dokumen Observasi Lakukan telaah dokumen: Dokumen hasil evaluasi diri; Dokumen refleksi dan dokumen rencana tindak lanjut; Dokumen bukti perbaikan kinerja yang dilakukan oleh pendidik; Dokumen bukti diskusi dan diseminasi dengan teman sejawat Tidak perlu dilakukan pengamatan Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan kepala sekolah/wakil/ketua kompetensi keahlian dan pendidik (pendidik) untuk memperoleh informasi tentang: Sejauhmana kepala sekolah/madrasah merencanakan supervisi tiap bidang (kapan, dengan siapa)?; Bagaimana tahapan supervisi yang dilaksanakan oleh kepala sekolah?; Bagaimana teknik-teknik supervisi yang dilakukan kepala sekolah? Sejauhmana teknik- teknik tersebut sesuai dengan kebutuhan pendidik?; Sejauhmana rekomendasi evaluasi supervisi kepala sekolah ditindaklanjuti oleh pendidik; Apakah pendidik merasakan manfaat supervisi kepala sekolah? Apa bukti yang bisa dijelaskan? Kemampuan Mensupervisi Tenaga Kependidikan I N D I K A T O R Mampu menunjukkan kemampuan mensupervisi tiap bidang sesuai pembagian tugas tenaga kependidikan Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Program supervisi tiap bidang; Instrumen supervisi tiap bidang; Surat tugas/SK Tim supervisi tiap bidang; Catatan pelaksanaan supervisi ; Program dan Pelaksanaan tindak lanjut Kemampuan mendorong pendidik (pendidik) untuk mengevaluasi diri I N D I K A T O R Mampu mendorong pendidik melakukan evaluasi diri, refleksi dan perbaikan kinerja secara berkala untuk pengembangan Jika pada saat penilaian ada kegiatan supervisi tiap bidang, maka lakukan pengamatan kegiatan supervisi tersebut. Tetapi jika tidak ada kegiatan supervis pada saat penilaian, maka TIDAK perlu dilakukan pengamatan Lakukan wawancara dengan kepala sekolah/kepala TU dan staf TU untuk memperoleh informasi tentang: Sejauhmana kepala sekolah/kepala TU merencanakan supervisi tiap bidang (kapan, dengan siapa)?; Bagaimana tahapan supervisi ?; Bagaimana teknik-teknik supervisi yang dilakukan ? Sejauhmana teknik-teknik tersebut sesuai dengan kebutuhan staf TU?; Sejauhmana rekomendasi evaluasi supervisi ditindaklanjuti oleh staf TU?; Apakah staf TU merasakan manfaat supervisi? Apa bukti yang bisa dijelaskan? Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Program supervisi tiap bidang; Instrumen supervisi tiap bidang; Surat tugas/SK Tim supervisi tiap bidang; Catatan pelaksanaan supervisi yang mendeskripsikan tahap praobservasi, observasi, dan refleksi; Catatan evaluasi pelaksanaan supervisi sebagai bahan pembinaan pendidik; Rekomendasi tindak lanjut perbaikan yang disarankan; Program dan Pelaksanaan tindak lanjut Jika pada saat penilaian ada kegiatan supervisi akademik, maka lakukan pengamatan kegiatan supervisi tersebut. Tetapi jika tidak ada kegiatan supervis pada saat penilaian, maka TIDAK perlu dilakukan pengamatan
  • 21. Wawancara 1,2 4 pendidik melakukan pengembangan profesi secara aktif dengan menulis jurnal atau karya ilmiah atau berpartisipasi dalam pertemuan ilmiah (seminar, bedah buku, kajian- kajian, dan sejenisnya). pendidik melakukan pengembangan profesi secara aktif untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan wawasan melalui MGMP dan yang sejenis seperti media daring (online) atas inisiatif sendiri dan hasilnya diterapkan dalam kegiatan PBM dan menularkannya kepada teman sejawat di sekolah masing- masing. pendidik melakukan pengembangan profesi secara aktif untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan wawasan melalui program pelatihan terintegrasi berbasis kompetensi (workshop, penataran) dan Simposium pendidik pendidik melakukan pengembangan profesi secara pasif untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan wawasan melalui KKG/MGMP atau yang sejenis atas inisiatif sendiri dan/atau difasilitasi oleh sekolah Telaah dokumen Observasi Wawancara 1,3 4 Ada bukti kegiatan pelatihan pendidik di DUDI atau LSP berdasarkan dokumen kerja sama maupun jurnal. pendidik menerapkan pembelajaran kejuruan sesuai dengan nilai dan etika standar pembelajaran kejuruan. pendidik memasukkan nilai-nilai industri pada praktik Ada bukti sebagian besar pendidik mengikuti pelatihan di DUDI atau LSP berdasarkan dokumen kerja sama maupun jurnal. pendidik menerapkan pada pembelajaran kejuruan yang sesuai dengan nilai dan etika standar pembelajaran kejuruan Ada bukti kegiatan pelatihan pendidik di DUDI berdasarkan dokumen kerja sama maupun jurnal. Namun pendidik belum menerapkan pada pembelajaran kejuruan yang sesuai dengan nilai dan etika standar pembelajaran kejuruan. Belum ada kegiatan pelatihan pendidik di DUDI Telaah dokumen Observasi Wawancara 1,4 4 Sebanyak 50% pendidik (pendidik) telah melakukan penelitian tindakan kelas (PTK) dalam rangka perbaikan mutu pembelajaran Sebanyak 25% pendidik (pendidik) telah melakukan penelitian tindakan kelas (PTK) dalam rangka perbaikan mutu pembelajaran Sebanyak 10% pendidik (pendidik) telah melakukan penelitian tindakan kelas (PTK) dalam rangka perbaikan mutu Belum ada pendidik (pendidik) yang melakukan penelitian tindakan kelas (PTK) I N D I K A T O R Mampu mendorong pendidik melaksanakan kegiatan pelatihan Assesor LSP atau magang di DUDI Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan kepala sekolah/wakil, pendidik, Tim Pengembang Sekolah untuk memperoleh informasi tentang: Bagaimana pendidik mengidentifikasi proses Kemampuan mendorong pendidik (pendidik) untuk melakukan pengembangan profesinya I N D I K A T O R Mampu mendorong pendidik melakukan pengembangan profesi secara aktif untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan wawasan I N D I K A T O R Mampu mendorong pendidik (pendidik) melakukan penelitian tindakan kelas (PTK) untuk perbaikan mutu pembelajaran Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Karya pendidik yang dipublikasikan/tidak dipublikasikan; Bukti keikutsertaan kegiatan pengembangan profesi Tidak perlu dilakukan pengamatan Lakukan wawancara dengan kepala sekolah/wakil dan pendidik untuk memperoleh informasi tentang: Sejauh mana keterlibatan pendidik dalam pelatihan assesor atau magang di DU/DI?; Apa dampak pelatihan atau magang pendidik terhadap pembelajaran di kelas? Kemampuan mendorong pendidik (pendidik) untuk melakukan penelitian tindakan kelas (PTK) Tidak perlu dilakukan pengamatan Lakukan wawancara dengan kepala sekolah/wakil dan pendidik untuk memperoleh informasi tentang: Apa tujuan dari kegiatan yang pernah dan yang akan diikuti; Bagaimana mendiseminasikan hasil karya tulis/Karya ilmiah?; Siapa yang punya inisiasi mengikuti kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan wawasan?; Upaya pribadi apa yang dilakukan pendidik dalam pengembangan profesi? Kemampuan mendorong pendidik (pendidik) untuk melakukan pelatihan assesor LSP dan magang di DU/DI *) Lakukan telaah dokumen: Dokumen kerja sama sekolah khususnya Program/kompetensi Keahlian masing-masing dengan LSP maupun DU/DI; bukti keikutsertaan pelatihan assesor di LSP maupun magang di DU/DI
  • 22. Telaah dokumen Observasi Wawancara Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Daftar judul PTK; Laporan PTK; jurnal PTK; Publikasi ilmiah yang telah dilakukan pendidik Tidak perlu dilakukan pengamatan Lakuakn wawancara dengan kepala sekolah/wakil dan pendidik untuk memperoleh informasi tentang: Sejauh mana pendidik melakukan PTK?; Apa manfaat pendidik melakukan PTK?
  • 23. 2 4 2,1 Memiliki sertifikat kepala sekolah dan NUKS 4 Kepala sekolah memiliki sertifikat kepala sekolah dan NUKS melalui pelatihan yang diselenggarakan oleh lembaga yang berwewenang sesuai peraturan seperti LPPKS atau yang sejenisnya dan menerapkannya di sekolah serta menunjukkan keberhasilan dalam mengelola sekolah secara optimal Kepala sekolah memiliki sertifikat kepala sekolah dan NUKS melalui pelatihan yang diselenggarakan oleh lembaga yang berwewenang sesuai peraturan seperti LPPKS atau yang sejenisnya dan menerapkannya di sekolah serta menunjukkan keberhasilan dalam mengelola sekolah tetapi belum optimal Kepala sekolah memiliki sertifikat kepala sekolah dan NUKS melalui pelatihan yang diselenggarakan oleh lembaga yang berwewenang sesuai peraturan seperti LPPKS atau yang sejenisnya dan menerapkannya di sekolah tetapi belum terlihat nyata keberhasilannya Kepala sekolah belum memiliki sertifikat kepala sekolah dan NUKS melalui pelatihan yang diselenggarakan oleh lembaga yang berwewenang sesuai peraturan seperti LPPKS atau yang sejenisnya Telaah dokumen Observasi Wawancara 2,2 Keikutsertaan dalam diklat manajemen pengelolaan sekolah 4 Kepala sekolah memiliki sertifikat manajemen pengelolaan sekolah melalui pelatihan yang diselenggarakan oleh lembaga yang berwewenang dan menerapkannya dalam mengelola sekolah serta menunjukkan keberhasilan dalam mengelola sekolah secara optimal Kepala sekolah memiliki sertifikat manajemen pengelolaan sekolah melalui pelatihan yang diselenggarakan oleh lembaga yang berwewenang dan menerapkannya dalam mengelola sekolah serta menunjukkan keberhasilan tetapi belum optimal Kepala sekolah memiliki sertifikat manajemen pengelolaan sekolah melalui pelatihan yang diselenggarakan oleh lembaga yang berwewenang dan menerapkannya dalam mengelola sekolah tetapi belum menunjukkan keberhasilan Kepala sekolah belum memiliki sertifikat manajemen pengelolaan sekolah melalui pelatihan yang diselenggarakan oleh lembaga yang berwewenang Telaah dokumen Observasi Wawancara I N D I K A T O R Pembuktian capaian kenerja: Lakukan wawancara dengan kepala sekolah, pendidik dan staf TU untuk memperoleh informasi tentang: Bagaimana kepala sekolah dalam mengelola sekolah? Lakukan telaah dokumen: Sertifikat pelatihan manajemen sekolah Lakukan pengamatan: Bagaimana kepala sekolah melaksanakan tugas profesinya Memiliki sertifikat pelatihan manajemen pengelolaan sekolah I N D I K A T O R Pembuktian capaian kenerja: Lakukan pengamatan: Bagaimana kepala sekolah melaksanakan tugas profesinya Lakuakn wawancara dengan kepala sekolah/wakil dan pendidik untuk memperoleh informasi tentang: Sejauh mana pendidik melakukan PTK?; Apa manfaat PTK? Kepemilikan sertifikat kepala sekolah dan NUKS Lakukan telaah dokumen: Sertifikat Diklat Kepala Sekolah; Dokumen NUKS Pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi diri kepala sekolah
  • 24. 2,3 4 Kepala sekolah telah melakukan penelitian tindakan sekolah (PTS), mempublikasikan secara ilmiah dan dimanfaatkan untuk pengembangan profesinya, serta berdampak pada peningkatan mutu sekolah Kepala sekolah telah melakukan penelitian tindakan sekolah (PTS), mempublikasikan secara ilmiah dan dimanfaatkan untuk pengembangan profesinya, tetapi belum berdampak pada peningkatan mutu sekolah Kepala sekolah telah melakukan penelitian tindakan sekolah (PTS), mempublikasikan secara ilmiah Kepala sekolah belum melakukan penelitian tindakan sekolah (PTS) Telaah dokumen Observasi Wawancara 2,4 4 Mengikuti kegiatan ilmiah sebagai nara sumber di tingkat nasional/provinsi/wilayah Mengikuti kegiatan ilmiah sebagai fasilitator di tingkat nasional/provinsi/wilayah Mengikuti kegiatan ilmiah sebagai peserta di tingkat nasional/provinsi/wilayah Belum pernah mengikuti kegiatan ilmiah Telaah dokumen Observasi Wawancara 2,5 4 Pernah menjadi juara 1 di tingkat provinsi atau juara 1, 2 atau 3 di tingkat nasional dalam lomba kepala sekolah berprestasi selama menjadi kepala sekolah Pernah menjadi juara 1 di tingkat wilayah atau juara 1, 2 atau 3 di tingkat provinsi dalam lomba kepala sekolah berprestasi selama menjadi kepala sekolah Pernah menjadi juara 2 atau 3 di tingkat wilayah dalam lomba kepala sekolah berprestasi selama menjadi kepala sekolah Belum pernah menjadi juara 1, 2 atau 3 di tingkat wilayah (Belum pernah mengikuti lomba kepala sekolah Telaah dokumen Observasi Wawancara Kemampuan mengikuti lomba yang sesuai dengan profesinya Lakukan telaah dokumen: Laporan PTS; Jurnal PTS; Publikasi ilmiah yang telah dilakukan Tidak perlu dilakukan pengamatan Kemampuan melaksanakan penelitian tindakan sekolah (PTS) I N D I K A T O R Mampu melaksanakan penelitian tindakan sekolah (PTS) dalam rangka peningkatan mutu sekolah Pembuktian capaian kenerja: Lakuakn wawancara dengan kepala sekolah/wakil dan pendidik untuk memperoleh informasi tentang: Sejauh mana kepala sekolah melakukan PTS?; Apa manfaat PTS? Kemampuan mengikuti seminar, simposium dan sejenisnya I N D I K A T O R Mampu aktif dalam kegiatan ilmiah,baik sebagai peserta, fasilitator, atau nara sumber. Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Bukti-bukti mengikuti kegiatan seminar, simposium dan sejenisnya (sertifikat/surat keterangan/sejenisnya) Tidak perlu dilakukan pengamatan Lakukan wawancara dengan kepala sekolah untuk memperoleh informasi tentang: Keikutsertaan kepala sekolah dalam mengikuti seminar, simposium dan sejenisnya Pembuktian capaian kenerja: Lakukan telaah dokumen: Bukti-bukti mengikuti kegiatanlomba sesuai profesinya/lomba kepala sekolah berprestasi (sertifikat/surat keterangan/sejenisnya) Tidak perlu dilakukan pengamatan Lakukan wawancara dengan kepala sekolah untuk memperoleh informasi tentang: Keikutsertaan kepala sekolah dalam mengikuti lomba yang sesuai dengan profesinya I N D I K A T O R Mampu berkompetisi dalam perlombaan sesuai profesinya