Dokumen tersebut membahas tentang faktor-faktor penunjang dan penghambat kegiatan membaca. Faktor penghambat meliputi kurangnya pengetahuan akan huruf, bunyi, dan struktur bahasa, sedangkan faktor penunjangnya adalah minat, motivasi, dan kemampuan bahasa yang memadai. Dokumen ini juga memberikan solusi untuk meningkatkan minat membaca seperti menyediakan buku yang memadai dan menciptakan lingkungan kel
4. FAKTOR PENGHAMBAT DALAM
KEGIATAN MEMBACA
1. Siswa kurang mengenal huruf, bunyi bahasa (fonetik),
dan bentuk kalimat.
2.Siswa tidak memahami makna kata yang dibacanya.
3. Adanya perbedaan dialek siswa dengan pengucapan
bahasa Indonesia yang baku.
4. Siswa terlalu cepat membaca karena kemungkinan
perasaannya tertekan dalam membaca.
5. Siswa bingung meletakkan posisi kata.
6. Siswa bingung dengan membaca huruf yang
bunyinya sama, seperti: bunyi huruf /b/ dengan /p/.
5. 7.Siswa kurang mengerti tentang arti tanda baca, maka
tanda baca tidak perlu diperhatikannya.
8. Terjadinya keragu-raguan dalam membaca
9. Faktor lingkungan juga mempengaruhi kemajuan
kemampuan baca siswa.
10. Kurangnya minat membaca dalam diri siswa atau
faktor fisiologis.
11. Tidak ada galakan daripada ibu bapak
12. Topik atau materi
6. FAKTOR PENUNJANG DALAM
KEGIATAN MEMBACA
1. Minat
2. Intelektual
3. Motivasi
4. Keuletan
5. Konsentrasi
6. Kompetensi bahasa
7. Kemampuan yang memadai
7. Adapun Solusi dalam
Mengatasi Faktor Lingkungan
• 1. Mengidentifikasi latar belakang penyebab timbulnya rasa
atau sifat malas membaca (faktor intrinsik dan ekstrinsik).
Unsur intrinsik meliputi pengetahuan, sikap, kemampuan, dan
pengalaman serta percaya dalam memahami makna
membaca.
• 2. Belajar dengan cara banyak membaca untuk memahami
sudut pandang tentang makna membaca (positif dan negatif).
Dari sisi positif, membaca antara lain dipandang sebagai
ibadah dan kebutuhan, kewajiban sosial, panggilan jiwa,
aktualisasi diri, dan suatu kegiatan yang menyenangkan.
8. • 3. Proses pembelajaran membaca yang lebih intensif
lagi melalui aktif berkomunikasi dan bergaul dengan
para pembaca atau ahli membaca dan juga pembaca
keras-cerdas.
• 4. Dengan hanya membaca, mendengar dan melihat
orang membaca saja tidaklah cukup. Diperlukan
bentuk pembelajaran lainnya yaitu mencoba terjun
langsung membaca khususnya yang sesuai dengan
bidang dan kompetensinya.
9. Meningkatkan Minat
Membaca
• 1. Penciptaan atmosfir kelas yang mendukung dengan menempel
pajangan hasil karya siswa dengan rapi serta slogan-slogan ajakan agar
siswa gemar membaca.
• 2. Penyediaan buku-buku bacaan yang memadai, baik dari segi kuantitas
judul buku maupun kualitas buku di perpustakaan dan setiap ruang kelas.
• 3. Penciptaan antusiasme pada individu siswa terhadap pentingnya
membaca buku dan berbagai sumber ilmu lainnya.
• 4. Pemanfaatan kegiatan membaca sebagai alat belajar seluruh bidang
studi yang diampu oleh masing-masing guru.
• 5. Pesan pesan edukatif yang disampaikan dengan gaya anak muda
terpampang disetiap sudut sudut ruangan.
• 6. Nukilan episode sebuah cerita selalu ada dalam mading sehingga
menarik minat siswa untuk membaca.
10. • 7. Rak buku yang di pajang rapi dan menarik untuk dieksplorasi isinya
dengan ditampilkan laksana “gedung bioskop” atau “gedung teater”.
• 8. Ada informasi mengenai kehebatan para penulisbeserta karya-karya
penulis nasional di perpustakaan maupun mading.
• 9. Ada poster berisi cuplikan isi buku baru dan laku keras di masyarakat.
• 10. Ada display atau pajangan atau informasi buku-buku baru best seller
dengan gaya yang atraktif di perpustakaan.
• 11. Tersedia tempat buku atau baca buku lesehan di sekolah, misalnya di
beranda musalah atau di depan-depan kelas.
• 12. Tersedia ruangan khusus dengan satu atau dua komputer yang berisi
permainan seputar perbukuan, kepenulisan, dan penulis.
11. Seorang pembaca perlu melakukan sesuatu agar dapat menumbuhkan dan
selanjutnya meningkatkan minat bacanya, yaitu:
• 1) Yakin bahwa gemar membaca merupakan hal yang terbaik untuk dapat
bersaing diera global.
• 2) Memiliki niat yang tulus untuk membaca.
• 3) Library visit, seringlah mendatangi perpustakaan setiap ada waktu luang.
• 4) Menambah wawasan dengan menyisihkan uang lebih untuk membeli buku
minimal 1 bulan sekali.
• 5) Mulailah membaca buku dengan membaca daftar isinya terlebih dahulu.
• 6) Catatlah setiap ada informasi penting dari buku yang anda baca.
• 7) Having fun with book, bersenang-senang dengan buku.
• 8) Book talks, atau ceritakan atau sampaikan informasi yang telah anda peroleh
setelah membaca buku kepada teman anda, begitu juga sebaliknya.