Dokumen tersebut membahas tentang perhitungan biaya produksi dan keuntungan usaha. Terdiri dari tiga bagian utama yaitu pengertian dan komponen biaya produksi, jenis dan perhitungan kebutuhan modal usaha, serta perhitungan keuntungan usaha dan analisis break even point.
5. PENGERTIAN BIAYA PRODUKSI MENURUT PARA AHLI
Biaya Produksi adalah
seluruh biaya yang
terjadi untuk
mengolah bahan
baku menjadi barang
jadi yang siap untuk
dijual.
MULYADI
Biaya Produksi adalah
total biaya yang
berhubungan dengan
proses pembuatan
barang dan penyediaan
jasa.
HANSEN DAN MOWEN
8. UNSUR-UNSUR
BIAYA PRODUKSI
MENURUT CHARLES
T. HORNGREN
BIAYA BAHAN BAKU LANGSUNG
Biaya in merupakan biaya yang secara
langsung dipakai untuk memproduksi
suatu barang jadi yag siap dipasarkan.
Contohnya, besi bekas pada lampu
hias, kertas pada produksi buku cetak,
dan kanvas pada lukisan
02
03
BIAYA TENAGA KERJA LANGSUNG
Biaya ini merupakan biaya semua
tenaga kerja langsung yang
ditempatkan dan berdayakan dalam
menangani kegiatan produksi secara
langsung. Contohnya, penulis pada
usaha penerbitan buku.
Biaya manufaktur yang tidak ditelusuri
secara langsung ke output tertentu.
Contohnya, biaya bahan bakku tidak
langsung, biaya tenaga kerja tidak
langsung
BIAYA OVERHEAD PABRIK
01
9. BIAYA PRODUKSI DIBAGI MENJADI 5, YAITU:
B. Biaya Variabel
(Variable Cost/VC)
Biaya yang besarannya
dapat berubah-ubah
sesuai denga hasil
produksi.
C. Biaya Total (Total
Cost/TC)
Total penjumlahan seluruh
biaya tetap dan biaya
variabel yang digunakan
dalam satu periode tertentu.
A. Biaya Tetap
(Fixed Cost/FC)
Biaya yang dikeluarkan
sebuah usaha pada periode
tertentu dengan jumlah tetap
dan tidak bergantung pada
hasil produksi.
D. Biaya Rata-rata
(Average Cost/AC)
Besarnya biaya produksi
yang dihasilkan per-unit
E. Biaya Merjinal
(Marginal Cost /MC)
Biaya tambahan yang
dibutuhkan untuk
menghasilkan satu unit
barang jadi.
11. CONTOH PENGHITUNGAN BIAYA PRODUKSI
Penghitungan biaya yang
dikeluarkan untuk
membuat produk dan
jasa dalam sebuah
ukuran tertentu.
1. MENGHITUNG HARGA
POKOK PRODUKSI
Jika ingin menjual produk,
kita harus menentukan
harga di kisaran pasaran
atau di sekitar lingkungan
usaha.
2. MENENTUKAN HARGA
JUAL
Penghitungan biaya
pengeluaran operasional
usaha sehari-hari.
3.MENGHITUNG BIAYA
OPERASIONAL
Penghitungan total
perolehan keuntungan
sebelum dikurangi biaya
operasional dan pajak.
4. KEUNTUMENGETAHUI
GAMBARAN PENGHITUNGAN
NGAN KANTOR
Dengan adanya
penghitungan ini, kita
mengetahui berapa
keuntungan bersih yang
dihasilkan usaha.
5. MENGETAHUI GAMBARAN
PENGHITUNGAN
KEUNTUNGAN BERSIH
14. MENURUT KBBI
Modal adalah uang yang digunakan sebagai
pokok (induk) untuk berdagang; harta benda
(uang, barang) yang dapat digunakan dalam
menghasilkan sesuatu yang mampu
menambah kekayaan dan lain-lain.
15. PENGERTIAN MODAL USAHA MENURUT PARA AHLI
Modal adalah hasil
produksi yang
digunakan kembali
untuk memproduksi
lebih lanjut.
BAMBANG RIYANTO
Modal adalah semua hal
yang dimiliki oleh
Perusahaan, meliputi
uang tunai, kredit, hak
membuat, serta menjual
sesuatu, mesin-mesin,
dan properti.
DRS. MOEKIJAT
17. BERDASARKAN
SUMBER
SUMBER MODAL INTERNAL
Merupakan modal yang didapatkan
dari dana yang dimiliki usaha itu sendiri,
biasanya dari hasil penjualan.
01
SUMBER MODAL EKSTERNAL
Modal yang berasal dari luar
perusahaan, seperti pinjaman bank,
koperasi, atau sumber modal lainnya.
02
18. BERDASARKAN
FUNGSI
MODAL PERSEORANGAN
Modal yang berasal dari seseorang
yang memiliki fungsi memudahkan
berbagai aktivitas dan memberikan
laba kepada pemiliknya. Contohnya,
deposito, properti pribadi, saham, dll.
01
MODAL SOSIAL
Modal yang dimiliki oleh masyarakat
yang memberikan keuntungan bagi
masyarakat secara umum dalam
melakukan kegiatan produksi.
Contohnya, jalan raya, pelabuhan, dll.
02
19. BERDASARKAN
BENTUK
MODAL KONKRET (MODAL AKTIF)
Modal aktif yang dapat dilihat secara
kasat mata atau berwujud. Contohnya,
bahan baku, tempat, mesin, dll.
01
MODAL ABSTRAK (MODAL PASIF)
Modal yang tidak dapat terlihat secara
kasat mata. Contohnya, skill tenaga
kerja, hak cipta, dan hak pendirian.
02
23. BERDASARKAN KEGUNAANYA, MODAL
USAHA TERBAGI MENJADI
A. MODAL INVESTASI
Modal ini merupakan modal yang dibutuhkan oleh
usaha untuk membiayai kebutuhan awal usahanya.
Contohnya, pembelian peralatan, perlengkapan, dan
belanja bahan baku.
B. MODAL KERJA
Modal kerja adalah modal yang dibutuhkan untuk membiayai
kegiatan operasional usaha. Contoh dari kebutuhan biaya
operasional, antara lain pembayaran sewa lokasi, pembayaran
gaji karyawan, pembayaran tagihan, dll.
25. BREAK EVEN POINT (BEP)
Break Even Point (BEP) atau titik
impas adalah suatu kondisi di mana
biaya atau pengeluaran dan
pendapatan adalah seimbang
sehingga tidak terdapat kerugian
ataupun keuntungan.
26. DALAM MENGHITUNG BEP ATAU TITIK IMPAS,
DIPERLUKAN KOMPONEN-KOMPONEN SEBAGAI
BERIKUT
1. BIAYA TETAP
(FIXED COST)
2. BIAYA VARIABEL
(VARIABEL COST)
3. HARGA JUAL
(SELLING PRICE)
Biaya yang jumlah totalnya akan
sama dan tetap tidak berubah
sedikitpun walau jumlah barang
yang dijual berubah.
Harga jual per unit
barang atau jasa yang
telah di produksi.
Jika produksi meningkat,
biaya variable juga akan
meningkat.