SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
Download to read offline
berkomunikasi 
dengan si remaja
berkomunikasi 
dengan si remaja 
words: tari sandjojo
Apa bedanya berkomunikasi dengan anak kecil 
dan dengan remaja? 
Sebenarnya sama saja.
Sama saja dalam arti kita bicara 
dengan individu merdeka yang terpisah dari kita. 
Kadang, sebagai orangtua 
kita merasa bisa mengarahkan.
Berkomunikasi dengan anak, berapapun usianya, 
memiliki tantangannya masing-masing. 
Karena itu, memahami tahapan perkembangan 
yang sedang dialami anak menjadi penting.
Jika dengan si kecil kita harus respek, 
begitu juga dengan si remaja. 
Hanya si remaja sudah lebih mirip individu dewasa, 
dan tak mudah menerima otoritas kita, 
sehingga butuh strategi berbeda.
Pihak ketiga, seperti psikolog, 
wali kelas atau konselor sekolah 
bisa memberikan pandangan berbeda kepada kita, 
dalam menghadapi remaja.
Tantangan yang terutama adalah pubertas. 
Namanya pubertas, pasti berkaitan dengan hormon. 
Emosi juga menjadi tidak stabil. 
Apalagi disertai perubahan fisik yang signifikan, 
yang bisa dia sukai, bisa juga tidak.
Si remaja juga bingung dengan kondisinya. 
Merasa terganggu dengan keterlibatan kita, 
tapi juga butuh dukungan. 
Judulnya ya serba salah.
Jika ada yang mengatakan remaja 'melawan', 
ingat bahwa 'melawan' adalah sudut pandang kita 
sebagai orangtua.
Yang terjadi sebenarnya adalah 
si remaja sedang berjuang untuk menjadi 
individu mandiri yang terpisah dari orangtuanya. 
Makanya, remaja cenderung menentang otoritas.
Jadi, jangan merasa dimusuhi, 
don't take it personally.
Daripada langsung melarang, 
dengarkan dulu apa pendapat mereka. 
Terbukalah untuk diskusi. 
Mendengarkan mereka menjadi penting.
Remaja juga sedang merasa perlu 
memperluas wawasannya. 
Jadi, 'bergaul' tentunya menjadi prioritas, 
bukan kegiatan bersama orangtua.
Jadi, daripada kesal karena si remaja 
nggak mau diajak nonton bareng kita, 
lebih baik atur kesepakatan.
Misalnya, berapa akhir pekan dalam sebulan 
yang bisa dihabiskan bersama teman. 
Sisanya didedikasikan untuk keluarga.
Karena banyak yang mengganggu pikiran remaja, 
maka prestasi akademik cenderung turun. 
Apalagi, di masa remaja awal (9-13 tahun).
Tidak berarti boleh terus menerus dapat nilai jelek, 
tapi orangtua juga jangan langsung memarahi. 
Ajak diskusi untuk membantu memahami 
kesulitan yang dihadapi.
Alokasikan waktu khusus untuk 'kencan' 
dengan si remaja. 
Isi dengan kegiatan yang disukai anak. 
Jangan dipaksa melakukan hal yang disukai orangtua.
Misalnya, kita suka nonton, tapi si remaja tidak suka. 
Ya jangan ajak quality time dengan nonton. 
Coba sambil sarapan di akhir pekan 
atau sambil 'berburu' game atau CD musik yang disukainya.
Intinya, langsung ambil kesempatan 
ketika waktunya terlihat tepat. 
Memang sih, jadinya kita yang mengorbankan waktu. 
Tapi ini kan untuk anak.
Pada dasarnya, remaja tidak akan menolak 
perhatian dari orangtuanya. 
Asal kita sabar, tahu saat yang tepat, 
dan benar-benar mendengarkan.
Bantuan bisa kita dapatkan 
bukan hanya dari psikolog. 
Kadang, tante, oom, atau sepupu juga bisa 
menjadi 'mata-mata' atau significant other.
Sebagai orangtua harus pantang menyerah. 
Coba terus kalau gagal. 
Pasti pada akhirnya si remaja 
akan berkomunikasi, kok.
Supaya komunikasinya lancar, 
jangan sering-sering menasehati 
atau memarahi, ya.
Dengarkan, 
dengarkan, 
dengarkan. 
Itu saja.

More Related Content

What's hot

Pertama Sekolah, Kok Nangis?
Pertama Sekolah, Kok Nangis? Pertama Sekolah, Kok Nangis?
Pertama Sekolah, Kok Nangis? 24hourparenting
 
Membangun Kebiasaan Belajar
Membangun Kebiasaan BelajarMembangun Kebiasaan Belajar
Membangun Kebiasaan Belajar24hourparenting
 
25 Cara Mengatasi Mogok Sekolah
25 Cara Mengatasi Mogok Sekolah25 Cara Mengatasi Mogok Sekolah
25 Cara Mengatasi Mogok Sekolah24hourparenting
 
Membantu Anak Mencegah Kekerasa Seksual
Membantu Anak Mencegah Kekerasa SeksualMembantu Anak Mencegah Kekerasa Seksual
Membantu Anak Mencegah Kekerasa Seksual24hourparenting
 
Anakku Mukul. Musti Gimana, Ya?
Anakku Mukul. Musti Gimana, Ya?Anakku Mukul. Musti Gimana, Ya?
Anakku Mukul. Musti Gimana, Ya?24hourparenting
 
Bantu Anak Adaptasi dengan Lingkungan Baru
Bantu Anak Adaptasi dengan Lingkungan BaruBantu Anak Adaptasi dengan Lingkungan Baru
Bantu Anak Adaptasi dengan Lingkungan Baru24hourparenting
 
20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak
20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak 20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak
20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak 24hourparenting
 
Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan)
Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan)Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan)
Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan)24hourparenting
 
10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak
10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak
10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak24hourparenting
 
10 Hal Saat Seleksi Nanny
10 Hal Saat Seleksi Nanny10 Hal Saat Seleksi Nanny
10 Hal Saat Seleksi Nanny24hourparenting
 
Anakku Nggak Suka Membaca. Benarkah?
Anakku Nggak Suka Membaca. Benarkah? Anakku Nggak Suka Membaca. Benarkah?
Anakku Nggak Suka Membaca. Benarkah? 24hourparenting
 
Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif?
Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif? Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif?
Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif? 24hourparenting
 
Sex Education: What to Say, What to Do
Sex Education: What to Say, What to DoSex Education: What to Say, What to Do
Sex Education: What to Say, What to Do24hourparenting
 

What's hot (20)

Pertama Sekolah, Kok Nangis?
Pertama Sekolah, Kok Nangis? Pertama Sekolah, Kok Nangis?
Pertama Sekolah, Kok Nangis?
 
Kita VS Eyang
Kita VS EyangKita VS Eyang
Kita VS Eyang
 
Membangun Kebiasaan Belajar
Membangun Kebiasaan BelajarMembangun Kebiasaan Belajar
Membangun Kebiasaan Belajar
 
25 Cara Mengatasi Mogok Sekolah
25 Cara Mengatasi Mogok Sekolah25 Cara Mengatasi Mogok Sekolah
25 Cara Mengatasi Mogok Sekolah
 
Membantu Anak Mencegah Kekerasa Seksual
Membantu Anak Mencegah Kekerasa SeksualMembantu Anak Mencegah Kekerasa Seksual
Membantu Anak Mencegah Kekerasa Seksual
 
Bila Ortu Bercerai
Bila Ortu BerceraiBila Ortu Bercerai
Bila Ortu Bercerai
 
Anakku Mukul. Musti Gimana, Ya?
Anakku Mukul. Musti Gimana, Ya?Anakku Mukul. Musti Gimana, Ya?
Anakku Mukul. Musti Gimana, Ya?
 
Bantu Anak Adaptasi dengan Lingkungan Baru
Bantu Anak Adaptasi dengan Lingkungan BaruBantu Anak Adaptasi dengan Lingkungan Baru
Bantu Anak Adaptasi dengan Lingkungan Baru
 
Latihan Berkompetisi
Latihan BerkompetisiLatihan Berkompetisi
Latihan Berkompetisi
 
20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak
20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak 20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak
20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak
 
Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan)
Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan)Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan)
Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan)
 
25 Tips PR Anak
25 Tips PR Anak 25 Tips PR Anak
25 Tips PR Anak
 
10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak
10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak
10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak
 
Anakku Malu Manggung
Anakku Malu ManggungAnakku Malu Manggung
Anakku Malu Manggung
 
Anakku Puber, Nih!
Anakku Puber, Nih! Anakku Puber, Nih!
Anakku Puber, Nih!
 
10 Hal Saat Seleksi Nanny
10 Hal Saat Seleksi Nanny10 Hal Saat Seleksi Nanny
10 Hal Saat Seleksi Nanny
 
Kebutuhan VS Memanjakan
Kebutuhan VS MemanjakanKebutuhan VS Memanjakan
Kebutuhan VS Memanjakan
 
Anakku Nggak Suka Membaca. Benarkah?
Anakku Nggak Suka Membaca. Benarkah? Anakku Nggak Suka Membaca. Benarkah?
Anakku Nggak Suka Membaca. Benarkah?
 
Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif?
Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif? Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif?
Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif?
 
Sex Education: What to Say, What to Do
Sex Education: What to Say, What to DoSex Education: What to Say, What to Do
Sex Education: What to Say, What to Do
 

Viewers also liked

Kesepakatan Pemakaian Gadget
Kesepakatan Pemakaian GadgetKesepakatan Pemakaian Gadget
Kesepakatan Pemakaian Gadget24hourparenting
 
20 Cara Mengatasi Anak Berbohong
20 Cara Mengatasi Anak Berbohong20 Cara Mengatasi Anak Berbohong
20 Cara Mengatasi Anak Berbohong24hourparenting
 
Pengasuhan Positif (Positif Parenting)
Pengasuhan Positif (Positif Parenting)Pengasuhan Positif (Positif Parenting)
Pengasuhan Positif (Positif Parenting)Imron Mahmudi
 
Mengasah Keterampilan Berpikir Anak dengan Buku Cerita
Mengasah Keterampilan Berpikir Anak dengan Buku CeritaMengasah Keterampilan Berpikir Anak dengan Buku Cerita
Mengasah Keterampilan Berpikir Anak dengan Buku Cerita24hourparenting
 
Bacaan yang Tepat untuk Anak
Bacaan yang Tepat untuk AnakBacaan yang Tepat untuk Anak
Bacaan yang Tepat untuk Anak24hourparenting
 
Libatkan Anak Tentukan Menu Harian
Libatkan Anak Tentukan Menu HarianLibatkan Anak Tentukan Menu Harian
Libatkan Anak Tentukan Menu Harian24hourparenting
 
Efektivitas Sensor untuk Anak
Efektivitas Sensor untuk AnakEfektivitas Sensor untuk Anak
Efektivitas Sensor untuk Anak24hourparenting
 
Belajar Menulis itu Perlu
Belajar Menulis itu PerluBelajar Menulis itu Perlu
Belajar Menulis itu Perlu24hourparenting
 
Dihujani Fasilitas, Anak Manja?
Dihujani Fasilitas, Anak Manja?Dihujani Fasilitas, Anak Manja?
Dihujani Fasilitas, Anak Manja?24hourparenting
 
3 Kesalahan Ortu Saat Kakak Adik Bertengkar
3 Kesalahan Ortu Saat Kakak Adik Bertengkar3 Kesalahan Ortu Saat Kakak Adik Bertengkar
3 Kesalahan Ortu Saat Kakak Adik Bertengkar24hourparenting
 
Anak Curang Saat Bermain
Anak Curang Saat BermainAnak Curang Saat Bermain
Anak Curang Saat Bermain24hourparenting
 
25 Hal tentang Uang & Anak
25 Hal tentang Uang & Anak 25 Hal tentang Uang & Anak
25 Hal tentang Uang & Anak 24hourparenting
 
Alternatif Tidak untuk Anak
Alternatif Tidak untuk AnakAlternatif Tidak untuk Anak
Alternatif Tidak untuk Anak24hourparenting
 
Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk]
Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk] Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk]
Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk] 24hourparenting
 

Viewers also liked (20)

Anak Main Social Media
Anak Main Social MediaAnak Main Social Media
Anak Main Social Media
 
Kesepakatan Pemakaian Gadget
Kesepakatan Pemakaian GadgetKesepakatan Pemakaian Gadget
Kesepakatan Pemakaian Gadget
 
20 Cara Mengatasi Anak Berbohong
20 Cara Mengatasi Anak Berbohong20 Cara Mengatasi Anak Berbohong
20 Cara Mengatasi Anak Berbohong
 
Depresi pada Anak
Depresi pada AnakDepresi pada Anak
Depresi pada Anak
 
Pengasuhan Positif (Positif Parenting)
Pengasuhan Positif (Positif Parenting)Pengasuhan Positif (Positif Parenting)
Pengasuhan Positif (Positif Parenting)
 
Makalah Parenting
Makalah ParentingMakalah Parenting
Makalah Parenting
 
Mengasah Keterampilan Berpikir Anak dengan Buku Cerita
Mengasah Keterampilan Berpikir Anak dengan Buku CeritaMengasah Keterampilan Berpikir Anak dengan Buku Cerita
Mengasah Keterampilan Berpikir Anak dengan Buku Cerita
 
Bacaan yang Tepat untuk Anak
Bacaan yang Tepat untuk AnakBacaan yang Tepat untuk Anak
Bacaan yang Tepat untuk Anak
 
Libatkan Anak Tentukan Menu Harian
Libatkan Anak Tentukan Menu HarianLibatkan Anak Tentukan Menu Harian
Libatkan Anak Tentukan Menu Harian
 
PR, tujuannya apa?
PR, tujuannya apa?PR, tujuannya apa?
PR, tujuannya apa?
 
Efektivitas Sensor untuk Anak
Efektivitas Sensor untuk AnakEfektivitas Sensor untuk Anak
Efektivitas Sensor untuk Anak
 
Belajar Menulis itu Perlu
Belajar Menulis itu PerluBelajar Menulis itu Perlu
Belajar Menulis itu Perlu
 
Dihujani Fasilitas, Anak Manja?
Dihujani Fasilitas, Anak Manja?Dihujani Fasilitas, Anak Manja?
Dihujani Fasilitas, Anak Manja?
 
3 Kesalahan Ortu Saat Kakak Adik Bertengkar
3 Kesalahan Ortu Saat Kakak Adik Bertengkar3 Kesalahan Ortu Saat Kakak Adik Bertengkar
3 Kesalahan Ortu Saat Kakak Adik Bertengkar
 
Anak Curang Saat Bermain
Anak Curang Saat BermainAnak Curang Saat Bermain
Anak Curang Saat Bermain
 
Olahraga Anak? Penting!
Olahraga Anak? Penting!Olahraga Anak? Penting!
Olahraga Anak? Penting!
 
25 Hal tentang Uang & Anak
25 Hal tentang Uang & Anak 25 Hal tentang Uang & Anak
25 Hal tentang Uang & Anak
 
Alternatif Tidak untuk Anak
Alternatif Tidak untuk AnakAlternatif Tidak untuk Anak
Alternatif Tidak untuk Anak
 
Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk]
Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk] Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk]
Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk]
 
Kenapa Anak Berbohong?
Kenapa Anak Berbohong?Kenapa Anak Berbohong?
Kenapa Anak Berbohong?
 

Similar to Komunikasi dengan si Remaja

Bergaul yang efektif
Bergaul yang efektifBergaul yang efektif
Bergaul yang efektifrida rahmah
 
Membimbing anak memilih teman hidup
Membimbing anak memilih teman hidupMembimbing anak memilih teman hidup
Membimbing anak memilih teman hidupRidho Hudayana
 
Jangan sia siakan usia emas anak anda
Jangan sia siakan usia emas anak andaJangan sia siakan usia emas anak anda
Jangan sia siakan usia emas anak andaAkhmad Junaidi
 
Membantu Anak Mencegah Kekerasan Seksual
Membantu Anak Mencegah Kekerasan Seksual Membantu Anak Mencegah Kekerasan Seksual
Membantu Anak Mencegah Kekerasan Seksual 24hourparenting
 
BINA KETAHANAN REMAJA.pptx
BINA KETAHANAN REMAJA.pptxBINA KETAHANAN REMAJA.pptx
BINA KETAHANAN REMAJA.pptxfathurrohim11
 
Eem432 isu dan trend dlm pendidikan moral (1)
Eem432   isu dan trend dlm pendidikan moral (1)Eem432   isu dan trend dlm pendidikan moral (1)
Eem432 isu dan trend dlm pendidikan moral (1)Aker Derashid
 
Memahami pola pikir anak dan menghadapinya dengan bijak
Memahami pola pikir anak dan menghadapinya dengan bijakMemahami pola pikir anak dan menghadapinya dengan bijak
Memahami pola pikir anak dan menghadapinya dengan bijakTatik prisnamasari
 
bergaul-yang-efektif.docx
bergaul-yang-efektif.docxbergaul-yang-efektif.docx
bergaul-yang-efektif.docxmirzahmaradoni1
 
Artikel anak super sibuk
Artikel anak super sibukArtikel anak super sibuk
Artikel anak super sibukP Wijayanto
 
PERAN ORANGTUA-PERAN ORANGTUA-WPS Office.pptx
PERAN ORANGTUA-PERAN ORANGTUA-WPS Office.pptxPERAN ORANGTUA-PERAN ORANGTUA-WPS Office.pptx
PERAN ORANGTUA-PERAN ORANGTUA-WPS Office.pptxNuranisah87
 
Ilmu parenting mhr
Ilmu parenting mhrIlmu parenting mhr
Ilmu parenting mhrMaya Rosada
 
REF. 1 KOMUNIKASI EFEKTIF SESUAI TAHAP USIA ANAK.pptx
REF. 1 KOMUNIKASI EFEKTIF SESUAI TAHAP USIA ANAK.pptxREF. 1 KOMUNIKASI EFEKTIF SESUAI TAHAP USIA ANAK.pptx
REF. 1 KOMUNIKASI EFEKTIF SESUAI TAHAP USIA ANAK.pptxNigarKalfa
 
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anakPengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anakrismawijayanti
 
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anakPengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anakrismawijayanti
 

Similar to Komunikasi dengan si Remaja (20)

Bergaul yang efektif
Bergaul yang efektifBergaul yang efektif
Bergaul yang efektif
 
Peer Pressure
Peer PressurePeer Pressure
Peer Pressure
 
Membimbing anak memilih teman hidup
Membimbing anak memilih teman hidupMembimbing anak memilih teman hidup
Membimbing anak memilih teman hidup
 
Jangan sia siakan usia emas anak anda
Jangan sia siakan usia emas anak andaJangan sia siakan usia emas anak anda
Jangan sia siakan usia emas anak anda
 
Membantu Anak Mencegah Kekerasan Seksual
Membantu Anak Mencegah Kekerasan Seksual Membantu Anak Mencegah Kekerasan Seksual
Membantu Anak Mencegah Kekerasan Seksual
 
Perkembangan reproduksi 2
Perkembangan reproduksi 2Perkembangan reproduksi 2
Perkembangan reproduksi 2
 
BINA KETAHANAN REMAJA.pptx
BINA KETAHANAN REMAJA.pptxBINA KETAHANAN REMAJA.pptx
BINA KETAHANAN REMAJA.pptx
 
Eem432 isu dan trend dlm pendidikan moral (1)
Eem432   isu dan trend dlm pendidikan moral (1)Eem432   isu dan trend dlm pendidikan moral (1)
Eem432 isu dan trend dlm pendidikan moral (1)
 
Memahami pola pikir anak dan menghadapinya dengan bijak
Memahami pola pikir anak dan menghadapinya dengan bijakMemahami pola pikir anak dan menghadapinya dengan bijak
Memahami pola pikir anak dan menghadapinya dengan bijak
 
bergaul-yang-efektif.docx
bergaul-yang-efektif.docxbergaul-yang-efektif.docx
bergaul-yang-efektif.docx
 
Asah Asuh si Pengasuh
Asah Asuh si PengasuhAsah Asuh si Pengasuh
Asah Asuh si Pengasuh
 
Artikel anak super sibuk
Artikel anak super sibukArtikel anak super sibuk
Artikel anak super sibuk
 
Perkembangan reproduksi
Perkembangan reproduksiPerkembangan reproduksi
Perkembangan reproduksi
 
PERAN ORANGTUA-PERAN ORANGTUA-WPS Office.pptx
PERAN ORANGTUA-PERAN ORANGTUA-WPS Office.pptxPERAN ORANGTUA-PERAN ORANGTUA-WPS Office.pptx
PERAN ORANGTUA-PERAN ORANGTUA-WPS Office.pptx
 
Sex education
Sex educationSex education
Sex education
 
Ilmu parenting mhr
Ilmu parenting mhrIlmu parenting mhr
Ilmu parenting mhr
 
Ilmu parenting
Ilmu parentingIlmu parenting
Ilmu parenting
 
REF. 1 KOMUNIKASI EFEKTIF SESUAI TAHAP USIA ANAK.pptx
REF. 1 KOMUNIKASI EFEKTIF SESUAI TAHAP USIA ANAK.pptxREF. 1 KOMUNIKASI EFEKTIF SESUAI TAHAP USIA ANAK.pptx
REF. 1 KOMUNIKASI EFEKTIF SESUAI TAHAP USIA ANAK.pptx
 
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anakPengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
 
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anakPengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
Pengaruh pola asuh orang tua terhadap pembentukan kepribadian anak
 

More from 24hourparenting

Belajar Berhitung Sesuai Usia Anak
Belajar Berhitung Sesuai Usia AnakBelajar Berhitung Sesuai Usia Anak
Belajar Berhitung Sesuai Usia Anak24hourparenting
 
10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua
10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua 10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua
10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua 24hourparenting
 
Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana?
Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana? Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana?
Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana? 24hourparenting
 
Temanku Berkebutuhan Khusus
Temanku Berkebutuhan KhususTemanku Berkebutuhan Khusus
Temanku Berkebutuhan Khusus24hourparenting
 
5 Cara Mengenalkan Allah
5 Cara Mengenalkan Allah5 Cara Mengenalkan Allah
5 Cara Mengenalkan Allah24hourparenting
 

More from 24hourparenting (10)

Belajar Berhitung Sesuai Usia Anak
Belajar Berhitung Sesuai Usia AnakBelajar Berhitung Sesuai Usia Anak
Belajar Berhitung Sesuai Usia Anak
 
Aku Asalnya Dari Mana?
Aku Asalnya Dari Mana? Aku Asalnya Dari Mana?
Aku Asalnya Dari Mana?
 
10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua
10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua 10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua
10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua
 
Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana?
Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana? Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana?
Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana?
 
Mimpi Basah
Mimpi Basah Mimpi Basah
Mimpi Basah
 
Bila Orangtua Meninggal
Bila Orangtua MeninggalBila Orangtua Meninggal
Bila Orangtua Meninggal
 
Bau Tangan
Bau TanganBau Tangan
Bau Tangan
 
Speech Delay
Speech DelaySpeech Delay
Speech Delay
 
Temanku Berkebutuhan Khusus
Temanku Berkebutuhan KhususTemanku Berkebutuhan Khusus
Temanku Berkebutuhan Khusus
 
5 Cara Mengenalkan Allah
5 Cara Mengenalkan Allah5 Cara Mengenalkan Allah
5 Cara Mengenalkan Allah
 

Komunikasi dengan si Remaja

  • 2. berkomunikasi dengan si remaja words: tari sandjojo
  • 3. Apa bedanya berkomunikasi dengan anak kecil dan dengan remaja? Sebenarnya sama saja.
  • 4. Sama saja dalam arti kita bicara dengan individu merdeka yang terpisah dari kita. Kadang, sebagai orangtua kita merasa bisa mengarahkan.
  • 5. Berkomunikasi dengan anak, berapapun usianya, memiliki tantangannya masing-masing. Karena itu, memahami tahapan perkembangan yang sedang dialami anak menjadi penting.
  • 6. Jika dengan si kecil kita harus respek, begitu juga dengan si remaja. Hanya si remaja sudah lebih mirip individu dewasa, dan tak mudah menerima otoritas kita, sehingga butuh strategi berbeda.
  • 7. Pihak ketiga, seperti psikolog, wali kelas atau konselor sekolah bisa memberikan pandangan berbeda kepada kita, dalam menghadapi remaja.
  • 8. Tantangan yang terutama adalah pubertas. Namanya pubertas, pasti berkaitan dengan hormon. Emosi juga menjadi tidak stabil. Apalagi disertai perubahan fisik yang signifikan, yang bisa dia sukai, bisa juga tidak.
  • 9. Si remaja juga bingung dengan kondisinya. Merasa terganggu dengan keterlibatan kita, tapi juga butuh dukungan. Judulnya ya serba salah.
  • 10. Jika ada yang mengatakan remaja 'melawan', ingat bahwa 'melawan' adalah sudut pandang kita sebagai orangtua.
  • 11. Yang terjadi sebenarnya adalah si remaja sedang berjuang untuk menjadi individu mandiri yang terpisah dari orangtuanya. Makanya, remaja cenderung menentang otoritas.
  • 12. Jadi, jangan merasa dimusuhi, don't take it personally.
  • 13. Daripada langsung melarang, dengarkan dulu apa pendapat mereka. Terbukalah untuk diskusi. Mendengarkan mereka menjadi penting.
  • 14. Remaja juga sedang merasa perlu memperluas wawasannya. Jadi, 'bergaul' tentunya menjadi prioritas, bukan kegiatan bersama orangtua.
  • 15. Jadi, daripada kesal karena si remaja nggak mau diajak nonton bareng kita, lebih baik atur kesepakatan.
  • 16. Misalnya, berapa akhir pekan dalam sebulan yang bisa dihabiskan bersama teman. Sisanya didedikasikan untuk keluarga.
  • 17. Karena banyak yang mengganggu pikiran remaja, maka prestasi akademik cenderung turun. Apalagi, di masa remaja awal (9-13 tahun).
  • 18. Tidak berarti boleh terus menerus dapat nilai jelek, tapi orangtua juga jangan langsung memarahi. Ajak diskusi untuk membantu memahami kesulitan yang dihadapi.
  • 19. Alokasikan waktu khusus untuk 'kencan' dengan si remaja. Isi dengan kegiatan yang disukai anak. Jangan dipaksa melakukan hal yang disukai orangtua.
  • 20. Misalnya, kita suka nonton, tapi si remaja tidak suka. Ya jangan ajak quality time dengan nonton. Coba sambil sarapan di akhir pekan atau sambil 'berburu' game atau CD musik yang disukainya.
  • 21. Intinya, langsung ambil kesempatan ketika waktunya terlihat tepat. Memang sih, jadinya kita yang mengorbankan waktu. Tapi ini kan untuk anak.
  • 22. Pada dasarnya, remaja tidak akan menolak perhatian dari orangtuanya. Asal kita sabar, tahu saat yang tepat, dan benar-benar mendengarkan.
  • 23. Bantuan bisa kita dapatkan bukan hanya dari psikolog. Kadang, tante, oom, atau sepupu juga bisa menjadi 'mata-mata' atau significant other.
  • 24. Sebagai orangtua harus pantang menyerah. Coba terus kalau gagal. Pasti pada akhirnya si remaja akan berkomunikasi, kok.
  • 25. Supaya komunikasinya lancar, jangan sering-sering menasehati atau memarahi, ya.