SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
Download to read offline
latihan
berkompetisi
latihan berkompetisi
Jelaskan pada anak bahwa dalam kompetisi,
yang utama, adalah antara diri kita saat ini
dan diri kita yang lebih baik dari saat ini.
Contoh aktivitas untuk ini:
berlomba membereskan mainan
dengan waktu yang lebih cepat
dan lebih rapi dari sebelumnya.
Saat berkompetisi dalam sebuah lomba
atau pertandingan, yang pertama perlu dibahas
bukan soal menang-kalah, namun soal usaha.
Sejak usia dini,
anak perlu dibiasakan untuk berefleksi
apakah usahanya sudah maksimal.
Walau awalnya dibantu oleh orangtua lewat pertanyaan,
lama kelamaan anak akan terbiasa melihat
setiap kompetisi sebagai cara
untuk berusaha lebih baik dalam suatu hal.
Kemenangan bukan tujuan tunggal,
karena saat usaha sudah maksimal,
sebetulnya anak sudah menang dalam tujuan utamanya.
Kekalahan juga bukan kesalahan dan penyesalan,
karena membuka kesempatan
untuk berusaha lebih baik lagi di waktu dan tempat lain.
Nilai-nilai di atas hanya mungkin dipelajari anak
apabila orangtua membicarakannya sebelum
dan sesudah kompetisi, serta mencontohkannya
dalam praktek kehidupan sehari-hari.
Sebelum anak berkompetisi, sampaikan bahwa kecemasan
adalah bagian dari mengikuti kompetisi.
Pastikan kecemasan anak berada di level yang wajar.
Sebelum anak berkompetisi,
bantu anak membuat target,
dalam kalimat sederhana sekalipun,
dan melakukan persiapan maksimal secara bertahap
Di saat anak berkompetisi,
hadirlah dengan mencurahkan segenap perhatian,
kendalikan kecemasan agar tidak mempengaruhi anak.
Ingat, ini kompetisinya, bukan tolak ukur keberhasilan
atau kegagalan kita.
Di saat anak berkompetisi, biasakan ia untuk menghormati
aturan, kawan dan lawan.
Semakin baik kemampuannya bekerjasama,
semakin baik pula kemampuannya berkompetisi.
Setelah kompetisi selesai, dengarkan pendapat
dan berempati dengan apa yang dirasakannya.
Jangan membombardir anak dengan perasaan
dan pendapat kita.
Setelah kompetisi selesai, rayakan keberhasilan usaha dan
perbaikan yang dicapai anak.
Bantu anak mengidentifikasi kemajuannya.
Kesempatan kompetisi penting diberikan pada anak
dalam berbagai bentuk di berbagai bidang.
Namun, pada dasarnya, dalam kehidupan sehari-hari,
konteks kompetisi selalu mudah ditemukan
di rumah maupun sekolah
tanpa perlombaan resmi dan sejenisnya.
Kenali perbedaan tempramen anak dan responnya
sebelum, saat, dan sesudah kompetisi,
saat menang ataupun kalah.
Untuk kompetisi lebih mudah untuk sebagian anak,
dan lebih sulit bagi yang lain.
Proses belajar berkompetisi
dan kemampuan untuk berhasil dalam kompetisi berkaitan
dengan kemampuan mengendalikan emosi, kepercayaan diri,
dan kemampuan refleksi.
Ini harus menjadi fokus orangtua.
Selain meningkatkan keterampilan anak
dalam bidang tertentu, sesuai dengan tujuan kompetisi,
kita membantu anak untuk kompetisi-kompetisi
jangka panjang dalam hidupnya.

More Related Content

What's hot

20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak
20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak 20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak
20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak 24hourparenting
 
Menjadi Ibu dari Anak Ibu
Menjadi Ibu dari Anak IbuMenjadi Ibu dari Anak Ibu
Menjadi Ibu dari Anak Ibu24hourparenting
 
Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan)
Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan)Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan)
Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan)24hourparenting
 
Menilai Kualitas PR Anak
Menilai Kualitas PR AnakMenilai Kualitas PR Anak
Menilai Kualitas PR Anak24hourparenting
 
Anakku Mukul. Kenapa, Ya?
Anakku Mukul. Kenapa, Ya?Anakku Mukul. Kenapa, Ya?
Anakku Mukul. Kenapa, Ya?24hourparenting
 
Si Mbak Diajak Nggak, Ya?
Si Mbak Diajak Nggak, Ya? Si Mbak Diajak Nggak, Ya?
Si Mbak Diajak Nggak, Ya? 24hourparenting
 
Kenapa Reward-Punishment Nggak Efektif untuk Anak?
Kenapa Reward-Punishment Nggak Efektif untuk Anak? Kenapa Reward-Punishment Nggak Efektif untuk Anak?
Kenapa Reward-Punishment Nggak Efektif untuk Anak? 24hourparenting
 
Pengasuhan Positif (Positif Parenting)
Pengasuhan Positif (Positif Parenting)Pengasuhan Positif (Positif Parenting)
Pengasuhan Positif (Positif Parenting)Imron Mahmudi
 
25 Cara Mengatasi Mogok Sekolah
25 Cara Mengatasi Mogok Sekolah25 Cara Mengatasi Mogok Sekolah
25 Cara Mengatasi Mogok Sekolah24hourparenting
 
Aku Mau ke Mal Sendiri Aja!
Aku Mau ke Mal Sendiri Aja! Aku Mau ke Mal Sendiri Aja!
Aku Mau ke Mal Sendiri Aja! 24hourparenting
 
Anakku Kok Belum Juga Bisa Baca?
Anakku Kok Belum Juga Bisa Baca?Anakku Kok Belum Juga Bisa Baca?
Anakku Kok Belum Juga Bisa Baca?24hourparenting
 
Sibling Rivalry VS Sibling Love
Sibling Rivalry VS Sibling LoveSibling Rivalry VS Sibling Love
Sibling Rivalry VS Sibling Love24hourparenting
 
Aku ingin pelihara hewan
Aku ingin pelihara hewanAku ingin pelihara hewan
Aku ingin pelihara hewan24hourparenting
 
Membangun Kebiasaan Belajar
Membangun Kebiasaan BelajarMembangun Kebiasaan Belajar
Membangun Kebiasaan Belajar24hourparenting
 
10 Hal Saat Seleksi Nanny
10 Hal Saat Seleksi Nanny10 Hal Saat Seleksi Nanny
10 Hal Saat Seleksi Nanny24hourparenting
 

What's hot (20)

20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak
20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak 20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak
20 Langkah Mengenalkan Uang Saku pada Anak
 
Menjadi Ibu dari Anak Ibu
Menjadi Ibu dari Anak IbuMenjadi Ibu dari Anak Ibu
Menjadi Ibu dari Anak Ibu
 
Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan)
Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan)Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan)
Ibu Bekerja: Manajemen Waktu (dan Perasaan)
 
Menilai Kualitas PR Anak
Menilai Kualitas PR AnakMenilai Kualitas PR Anak
Menilai Kualitas PR Anak
 
Kita VS Eyang
Kita VS EyangKita VS Eyang
Kita VS Eyang
 
Tentang Merasa Gagal
Tentang Merasa GagalTentang Merasa Gagal
Tentang Merasa Gagal
 
Anakku Mukul. Kenapa, Ya?
Anakku Mukul. Kenapa, Ya?Anakku Mukul. Kenapa, Ya?
Anakku Mukul. Kenapa, Ya?
 
Si Mbak Diajak Nggak, Ya?
Si Mbak Diajak Nggak, Ya? Si Mbak Diajak Nggak, Ya?
Si Mbak Diajak Nggak, Ya?
 
Kenapa Reward-Punishment Nggak Efektif untuk Anak?
Kenapa Reward-Punishment Nggak Efektif untuk Anak? Kenapa Reward-Punishment Nggak Efektif untuk Anak?
Kenapa Reward-Punishment Nggak Efektif untuk Anak?
 
Pengasuhan Positif (Positif Parenting)
Pengasuhan Positif (Positif Parenting)Pengasuhan Positif (Positif Parenting)
Pengasuhan Positif (Positif Parenting)
 
25 Cara Mengatasi Mogok Sekolah
25 Cara Mengatasi Mogok Sekolah25 Cara Mengatasi Mogok Sekolah
25 Cara Mengatasi Mogok Sekolah
 
Saat Survey Sekolah
Saat Survey SekolahSaat Survey Sekolah
Saat Survey Sekolah
 
Aku Mau ke Mal Sendiri Aja!
Aku Mau ke Mal Sendiri Aja! Aku Mau ke Mal Sendiri Aja!
Aku Mau ke Mal Sendiri Aja!
 
Anakku Kok Belum Juga Bisa Baca?
Anakku Kok Belum Juga Bisa Baca?Anakku Kok Belum Juga Bisa Baca?
Anakku Kok Belum Juga Bisa Baca?
 
Bila Ortu Bercerai
Bila Ortu BerceraiBila Ortu Bercerai
Bila Ortu Bercerai
 
Sibling Rivalry VS Sibling Love
Sibling Rivalry VS Sibling LoveSibling Rivalry VS Sibling Love
Sibling Rivalry VS Sibling Love
 
Aku ingin pelihara hewan
Aku ingin pelihara hewanAku ingin pelihara hewan
Aku ingin pelihara hewan
 
Membangun Kebiasaan Belajar
Membangun Kebiasaan BelajarMembangun Kebiasaan Belajar
Membangun Kebiasaan Belajar
 
Parenting "aku mau ayah'
Parenting "aku mau ayah'Parenting "aku mau ayah'
Parenting "aku mau ayah'
 
10 Hal Saat Seleksi Nanny
10 Hal Saat Seleksi Nanny10 Hal Saat Seleksi Nanny
10 Hal Saat Seleksi Nanny
 

Similar to Latihan Berkompetisi

Motivasi Hidup untuk ANAK Milenial.pptx
Motivasi Hidup untuk ANAK Milenial.pptxMotivasi Hidup untuk ANAK Milenial.pptx
Motivasi Hidup untuk ANAK Milenial.pptxIsmahaniIsmahani
 
Disiplin yang mendidik
Disiplin yang mendidikDisiplin yang mendidik
Disiplin yang mendidikwawanhadi
 
Presentasi kinerja_motivasi siswa
Presentasi kinerja_motivasi siswaPresentasi kinerja_motivasi siswa
Presentasi kinerja_motivasi siswasamypurnamydrachman
 
Kewirausahaan,Alfina Rolitasari, Hapzi Ali, Berfikir Kreatifitas, Universitas...
Kewirausahaan,Alfina Rolitasari, Hapzi Ali, Berfikir Kreatifitas, Universitas...Kewirausahaan,Alfina Rolitasari, Hapzi Ali, Berfikir Kreatifitas, Universitas...
Kewirausahaan,Alfina Rolitasari, Hapzi Ali, Berfikir Kreatifitas, Universitas...AlfinaRltsr
 
Bermental juara
Bermental juaraBermental juara
Bermental juaraPT. SASA
 
Strategi menghadapipeperiksaan1[1]
Strategi menghadapipeperiksaan1[1]Strategi menghadapipeperiksaan1[1]
Strategi menghadapipeperiksaan1[1]增福 蔡增福
 
Tip berjaya
Tip berjayaTip berjaya
Tip berjayapnche
 
Pendidikan disiplin anak usia dini
Pendidikan disiplin anak usia diniPendidikan disiplin anak usia dini
Pendidikan disiplin anak usia diniMegha Wullands
 
Kb3 konsep tumbuh kembang
Kb3 konsep tumbuh kembangKb3 konsep tumbuh kembang
Kb3 konsep tumbuh kembangpjj_kemenkes
 
Tips Membangun Growth Mindset Sejak Dini!
Tips Membangun Growth Mindset Sejak Dini!Tips Membangun Growth Mindset Sejak Dini!
Tips Membangun Growth Mindset Sejak Dini!Ahmad Jihad Almuhdhor
 
Perkembangan karier di sekolah dasar edit
Perkembangan karier di sekolah dasar editPerkembangan karier di sekolah dasar edit
Perkembangan karier di sekolah dasar editauliyann
 
7 kebiasaan efektif
7 kebiasaan efektif7 kebiasaan efektif
7 kebiasaan efektifBamz Bamz
 
Kb3 konsep tumbuh kembang
Kb3 konsep tumbuh kembangKb3 konsep tumbuh kembang
Kb3 konsep tumbuh kembangpjj_kemenkes
 
Memberi Motivasi
Memberi MotivasiMemberi Motivasi
Memberi MotivasiAmat Bejo
 
Berjiwa kompetitif
Berjiwa kompetitifBerjiwa kompetitif
Berjiwa kompetitifRusinah21
 

Similar to Latihan Berkompetisi (20)

Motivasi Hidup untuk ANAK Milenial.pptx
Motivasi Hidup untuk ANAK Milenial.pptxMotivasi Hidup untuk ANAK Milenial.pptx
Motivasi Hidup untuk ANAK Milenial.pptx
 
Disiplin yang mendidik
Disiplin yang mendidikDisiplin yang mendidik
Disiplin yang mendidik
 
Presentasi kinerja_motivasi siswa
Presentasi kinerja_motivasi siswaPresentasi kinerja_motivasi siswa
Presentasi kinerja_motivasi siswa
 
Kewirausahaan,Alfina Rolitasari, Hapzi Ali, Berfikir Kreatifitas, Universitas...
Kewirausahaan,Alfina Rolitasari, Hapzi Ali, Berfikir Kreatifitas, Universitas...Kewirausahaan,Alfina Rolitasari, Hapzi Ali, Berfikir Kreatifitas, Universitas...
Kewirausahaan,Alfina Rolitasari, Hapzi Ali, Berfikir Kreatifitas, Universitas...
 
Presentation spgame
Presentation  spgamePresentation  spgame
Presentation spgame
 
Bermental juara
Bermental juaraBermental juara
Bermental juara
 
Strategi menghadapipeperiksaan1[1]
Strategi menghadapipeperiksaan1[1]Strategi menghadapipeperiksaan1[1]
Strategi menghadapipeperiksaan1[1]
 
Tip berjaya
Tip berjayaTip berjaya
Tip berjaya
 
Pendidikan disiplin anak usia dini
Pendidikan disiplin anak usia diniPendidikan disiplin anak usia dini
Pendidikan disiplin anak usia dini
 
Kb3 konsep tumbuh kembang
Kb3 konsep tumbuh kembangKb3 konsep tumbuh kembang
Kb3 konsep tumbuh kembang
 
Motifasi karyawan
Motifasi karyawanMotifasi karyawan
Motifasi karyawan
 
Tips Membangun Growth Mindset Sejak Dini!
Tips Membangun Growth Mindset Sejak Dini!Tips Membangun Growth Mindset Sejak Dini!
Tips Membangun Growth Mindset Sejak Dini!
 
Perkembangan karier di sekolah dasar edit
Perkembangan karier di sekolah dasar editPerkembangan karier di sekolah dasar edit
Perkembangan karier di sekolah dasar edit
 
4E LISAN
4E LISAN4E LISAN
4E LISAN
 
7 kebiasaan efektif
7 kebiasaan efektif7 kebiasaan efektif
7 kebiasaan efektif
 
Kb3 konsep tumbuh kembang
Kb3 konsep tumbuh kembangKb3 konsep tumbuh kembang
Kb3 konsep tumbuh kembang
 
Memberi Motivasi
Memberi MotivasiMemberi Motivasi
Memberi Motivasi
 
25 atasi konflik
25 atasi konflik25 atasi konflik
25 atasi konflik
 
Berjiwa kompetitif
Berjiwa kompetitifBerjiwa kompetitif
Berjiwa kompetitif
 
Kewirausahaan 1
Kewirausahaan 1Kewirausahaan 1
Kewirausahaan 1
 

More from 24hourparenting

20 Cara Mengatasi Anak Berbohong
20 Cara Mengatasi Anak Berbohong20 Cara Mengatasi Anak Berbohong
20 Cara Mengatasi Anak Berbohong24hourparenting
 
Belajar Berhitung Sesuai Usia Anak
Belajar Berhitung Sesuai Usia AnakBelajar Berhitung Sesuai Usia Anak
Belajar Berhitung Sesuai Usia Anak24hourparenting
 
10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak
10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak
10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak24hourparenting
 
Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif?
Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif? Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif?
Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif? 24hourparenting
 
10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua
10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua 10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua
10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua 24hourparenting
 
Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana?
Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana? Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana?
Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana? 24hourparenting
 
25 Hal tentang Uang & Anak
25 Hal tentang Uang & Anak 25 Hal tentang Uang & Anak
25 Hal tentang Uang & Anak 24hourparenting
 
Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk]
Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk] Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk]
Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk] 24hourparenting
 
Temanku Berkebutuhan Khusus
Temanku Berkebutuhan KhususTemanku Berkebutuhan Khusus
Temanku Berkebutuhan Khusus24hourparenting
 
5 Cara Mengenalkan Allah
5 Cara Mengenalkan Allah5 Cara Mengenalkan Allah
5 Cara Mengenalkan Allah24hourparenting
 

More from 24hourparenting (19)

20 Cara Mengatasi Anak Berbohong
20 Cara Mengatasi Anak Berbohong20 Cara Mengatasi Anak Berbohong
20 Cara Mengatasi Anak Berbohong
 
Belajar Berhitung Sesuai Usia Anak
Belajar Berhitung Sesuai Usia AnakBelajar Berhitung Sesuai Usia Anak
Belajar Berhitung Sesuai Usia Anak
 
10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak
10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak
10 Sikap Ortu yang Mendukung Disiplin Anak
 
Anakku Puber, Nih!
Anakku Puber, Nih! Anakku Puber, Nih!
Anakku Puber, Nih!
 
Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif?
Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif? Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif?
Nggak Mau Diam, Anakku Hiperaktif?
 
Aku Asalnya Dari Mana?
Aku Asalnya Dari Mana? Aku Asalnya Dari Mana?
Aku Asalnya Dari Mana?
 
10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua
10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua 10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua
10 Hal tentang Kita dan Menjadi Orangtua
 
Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana?
Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana? Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana?
Mau Ganti Nama, Nih. Caranya Gimana?
 
Anakku Malu Manggung
Anakku Malu ManggungAnakku Malu Manggung
Anakku Malu Manggung
 
25 Hal tentang Uang & Anak
25 Hal tentang Uang & Anak 25 Hal tentang Uang & Anak
25 Hal tentang Uang & Anak
 
Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk]
Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk] Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk]
Seri Mengenal Allah: Al Mushowwir [Yang Membuat Bentuk]
 
Mimpi Basah
Mimpi Basah Mimpi Basah
Mimpi Basah
 
Bila Orangtua Meninggal
Bila Orangtua MeninggalBila Orangtua Meninggal
Bila Orangtua Meninggal
 
Bau Tangan
Bau TanganBau Tangan
Bau Tangan
 
Speech Delay
Speech DelaySpeech Delay
Speech Delay
 
Depresi pada Anak
Depresi pada AnakDepresi pada Anak
Depresi pada Anak
 
Temanku Berkebutuhan Khusus
Temanku Berkebutuhan KhususTemanku Berkebutuhan Khusus
Temanku Berkebutuhan Khusus
 
Peer Pressure
Peer PressurePeer Pressure
Peer Pressure
 
5 Cara Mengenalkan Allah
5 Cara Mengenalkan Allah5 Cara Mengenalkan Allah
5 Cara Mengenalkan Allah
 

Latihan Berkompetisi

  • 3. Jelaskan pada anak bahwa dalam kompetisi, yang utama, adalah antara diri kita saat ini dan diri kita yang lebih baik dari saat ini.
  • 4. Contoh aktivitas untuk ini: berlomba membereskan mainan dengan waktu yang lebih cepat dan lebih rapi dari sebelumnya.
  • 5. Saat berkompetisi dalam sebuah lomba atau pertandingan, yang pertama perlu dibahas bukan soal menang-kalah, namun soal usaha.
  • 6. Sejak usia dini, anak perlu dibiasakan untuk berefleksi apakah usahanya sudah maksimal.
  • 7. Walau awalnya dibantu oleh orangtua lewat pertanyaan, lama kelamaan anak akan terbiasa melihat setiap kompetisi sebagai cara untuk berusaha lebih baik dalam suatu hal.
  • 8. Kemenangan bukan tujuan tunggal, karena saat usaha sudah maksimal, sebetulnya anak sudah menang dalam tujuan utamanya.
  • 9. Kekalahan juga bukan kesalahan dan penyesalan, karena membuka kesempatan untuk berusaha lebih baik lagi di waktu dan tempat lain.
  • 10. Nilai-nilai di atas hanya mungkin dipelajari anak apabila orangtua membicarakannya sebelum dan sesudah kompetisi, serta mencontohkannya dalam praktek kehidupan sehari-hari.
  • 11. Sebelum anak berkompetisi, sampaikan bahwa kecemasan adalah bagian dari mengikuti kompetisi. Pastikan kecemasan anak berada di level yang wajar.
  • 12. Sebelum anak berkompetisi, bantu anak membuat target, dalam kalimat sederhana sekalipun, dan melakukan persiapan maksimal secara bertahap
  • 13. Di saat anak berkompetisi, hadirlah dengan mencurahkan segenap perhatian, kendalikan kecemasan agar tidak mempengaruhi anak. Ingat, ini kompetisinya, bukan tolak ukur keberhasilan atau kegagalan kita.
  • 14. Di saat anak berkompetisi, biasakan ia untuk menghormati aturan, kawan dan lawan. Semakin baik kemampuannya bekerjasama, semakin baik pula kemampuannya berkompetisi.
  • 15. Setelah kompetisi selesai, dengarkan pendapat dan berempati dengan apa yang dirasakannya. Jangan membombardir anak dengan perasaan dan pendapat kita.
  • 16. Setelah kompetisi selesai, rayakan keberhasilan usaha dan perbaikan yang dicapai anak. Bantu anak mengidentifikasi kemajuannya.
  • 17. Kesempatan kompetisi penting diberikan pada anak dalam berbagai bentuk di berbagai bidang.
  • 18. Namun, pada dasarnya, dalam kehidupan sehari-hari, konteks kompetisi selalu mudah ditemukan di rumah maupun sekolah tanpa perlombaan resmi dan sejenisnya.
  • 19. Kenali perbedaan tempramen anak dan responnya sebelum, saat, dan sesudah kompetisi, saat menang ataupun kalah.
  • 20. Untuk kompetisi lebih mudah untuk sebagian anak, dan lebih sulit bagi yang lain.
  • 21. Proses belajar berkompetisi dan kemampuan untuk berhasil dalam kompetisi berkaitan dengan kemampuan mengendalikan emosi, kepercayaan diri, dan kemampuan refleksi. Ini harus menjadi fokus orangtua.
  • 22. Selain meningkatkan keterampilan anak dalam bidang tertentu, sesuai dengan tujuan kompetisi, kita membantu anak untuk kompetisi-kompetisi jangka panjang dalam hidupnya.