SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
PRINSIP-PRINSIP
ELEKTRONIKA

MALVINO
BERMAWI
ALIRAN ELEKTRON
• Elektron bermuatan negatip.
• Mengalir dari bagian negatip ke bagian
positip.
Aliran Arus
• Arus konvensional mengalir dari bagian positip ke
bagian negatip
• Arahnya berlawanan dengan arah aliran elektron

I=V/R
Sumber Tegangan
• Sumber tegangan ideal
– Tidak memiliki tahanan dalam.
– Tegangan yang dihasilkan konstan, tidak
tergantung pada pembebanan.

• Sumber tegangan riel
– Memiliki tahanan dalam.
– Tegangan yang dihasilkan tidak konstan,
tergantung pada pembebanan.
Sumber Tegangan Ideal
• Tidak memiliki tahanan dalam. Tegangan
keluaran tidak ada yang membatasi.
• Jika dihubung-singkat → arus hubung-singkat
IHS = ∞ (tak terhingga)

I=V/0
Sumber Tegangan Riel
• Memiliki tahanan dalam.
• Jika dihubung-singkat → arus hubung-singkat
terbatas : IHS = V / RS
Sumber Tegangan Riel berbeban
• Jika dibebani, maka pada tahanan dalam R S
akan ada tegangan jatuh (voltage drop)
sehingga tegangan pada beban akan menjadi
lebih kecil → VL = VS – I.RS
Besar arus pada loop adalah :
I = VS / (RS + RL)
Tegangan pada beban adalah :
VL = I.RL
={VS / (RS + RL)}.RL
RL
V L = VS .
RS + R L

Agar tegangan pada beban besar, maka perbandingan
tahanan beban dengan tahanan sumber harus cukup
besar. Lebih besar lebih baik.
Sumber Arus
• Sumber Arus Ideal
– Arus yang dihasilkan tidak tergantung pada beban.
– Arus yang dihasilkan tidak tergantung pada tegangan
beban.

• Sumber Arus Riel
– Arus yang dihasilkan tergantung pada beban.
– Arus yang dihasilkan tergantung pada tegangan
beban.
Jika besar arus I tidak tergantung pada nilai tahanan
beban maka tegangan pada beban adalah :
VL = I.RL
Jika nilai tahanan dibuka (beban = ∞) maka
VL = I.∞ = ∞
Hal ini tidak mungkin terjadi, khususnya pada rangkaian
elektronika yang bekerja dengan tegangan catuan yang
kecil.
Untuk nilai RL :
0 ≤ RL ≤ 0,01.RS
maka rangkaian didalam kotak dapat dianggap sebagai
sumber arus konstan.
Jika RL = 0 maka I = VS/RS
Jika RL = 0,01.RS maka I = VS/(1,01.RS)
Perubahan nilai I hanya sebesar 1% (dapat diabaikan).
Teorema Thevenin
• Pada rangkaian multi-loop perhitungan
tegangan akan menjadi sulit karena arus
dan tegangan pada setiap loop harus
dihitung.
• Perlu cara yang lebih praktis untuk
menghitung tegangan.
VTH

R1
= VS .
RS + R1

RTH = RS // R1
Menentukan tegangan dan tahanan
pengganti Thevenin
• Lepaskan beban lalu hitung tegangan
keluaran pada titik penyambungan beban.
Inilah tegangan pengganti Thevenin.
• Hilangkan semua sumber tegangan dan
arus. Sumber tegangan dihubung-singkat
dan sumber arus dibuka. Hitung
impedansi dilihat dari beban ke arah
sumber. Inilah tahanan pengganti
Thevenin.
VTH =

R1
.VS
R1 + RS

RTH = R2 + R1 // RS

VTH

R1
=
.VS
R1 + RS
RTH = R2 + R1 // RS
Contoh
VTH =
=

R1
.VS
R1 + RS

2k
.12V = 6V
2k + 2k

RTH = R2 + R1 // RS
= 3k + 1k = 4kΩ

VL =
=

RL
.VTH
RL + R2 + RTH

3k
.6V = 1,8V
3k + 3k + 4k

More Related Content

What's hot

Gelombang teredam
Gelombang teredamGelombang teredam
Gelombang teredamayu purwati
 
Kelompok 6(aplikasi transistor)
Kelompok 6(aplikasi transistor)Kelompok 6(aplikasi transistor)
Kelompok 6(aplikasi transistor)Marina Natsir
 
Penguat nirsam slamet harjono_aziz gufron
Penguat nirsam slamet harjono_aziz gufronPenguat nirsam slamet harjono_aziz gufron
Penguat nirsam slamet harjono_aziz gufronkemenag
 
5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrik5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrikSimon Patabang
 
2. hukum dasar rangkaian elektronika
2. hukum dasar rangkaian elektronika2. hukum dasar rangkaian elektronika
2. hukum dasar rangkaian elektronikaSimon Patabang
 
Analisa ac pada transistor
Analisa ac pada transistorAnalisa ac pada transistor
Analisa ac pada transistorAhmad_Bagus
 
3. hubungan rangkaian listrik
3. hubungan rangkaian listrik3. hubungan rangkaian listrik
3. hubungan rangkaian listrikSimon Patabang
 
Analisa rangkaian dengan thevenin (24 Aug 2020)
Analisa rangkaian dengan thevenin (24 Aug 2020)Analisa rangkaian dengan thevenin (24 Aug 2020)
Analisa rangkaian dengan thevenin (24 Aug 2020)Pamor Gunoto
 
Respon sistem dengan Bode Plot dan Nyquist
Respon sistem dengan Bode Plot dan NyquistRespon sistem dengan Bode Plot dan Nyquist
Respon sistem dengan Bode Plot dan NyquistFadhly Yusuf
 
Generator DC Split Ring - Materi 9 - Fisika Listrik dan Magnet
Generator DC Split Ring - Materi 9 - Fisika Listrik dan MagnetGenerator DC Split Ring - Materi 9 - Fisika Listrik dan Magnet
Generator DC Split Ring - Materi 9 - Fisika Listrik dan Magnetahmad haidaroh
 
9 rangkaian arus bolak balik
9 rangkaian arus bolak balik9 rangkaian arus bolak balik
9 rangkaian arus bolak balikSimon Patabang
 
Laporan praktikum mikrokontroler dengan led
Laporan praktikum mikrokontroler dengan ledLaporan praktikum mikrokontroler dengan led
Laporan praktikum mikrokontroler dengan ledSawah Dan Ladang Ku
 
Hand out sinyal & sistem
Hand out sinyal & sistemHand out sinyal & sistem
Hand out sinyal & sistemSetyo Wibowo'
 
LAPORAN PRAKTIKUM "RANGKAIAN RL dan RC"
LAPORAN PRAKTIKUM "RANGKAIAN RL dan RC"LAPORAN PRAKTIKUM "RANGKAIAN RL dan RC"
LAPORAN PRAKTIKUM "RANGKAIAN RL dan RC"Varilia Wardani
 
RL - Metode Node dan Mesh
RL - Metode Node dan MeshRL - Metode Node dan Mesh
RL - Metode Node dan MeshMuhammad Dany
 

What's hot (20)

Gelombang teredam
Gelombang teredamGelombang teredam
Gelombang teredam
 
Kelompok 6(aplikasi transistor)
Kelompok 6(aplikasi transistor)Kelompok 6(aplikasi transistor)
Kelompok 6(aplikasi transistor)
 
Penguat nirsam slamet harjono_aziz gufron
Penguat nirsam slamet harjono_aziz gufronPenguat nirsam slamet harjono_aziz gufron
Penguat nirsam slamet harjono_aziz gufron
 
Teorema Norton
Teorema NortonTeorema Norton
Teorema Norton
 
5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrik5 teorema rangkaian listrik
5 teorema rangkaian listrik
 
2. hukum dasar rangkaian elektronika
2. hukum dasar rangkaian elektronika2. hukum dasar rangkaian elektronika
2. hukum dasar rangkaian elektronika
 
Analisa ac pada transistor
Analisa ac pada transistorAnalisa ac pada transistor
Analisa ac pada transistor
 
3. hubungan rangkaian listrik
3. hubungan rangkaian listrik3. hubungan rangkaian listrik
3. hubungan rangkaian listrik
 
Analisa rangkaian dengan thevenin (24 Aug 2020)
Analisa rangkaian dengan thevenin (24 Aug 2020)Analisa rangkaian dengan thevenin (24 Aug 2020)
Analisa rangkaian dengan thevenin (24 Aug 2020)
 
Respon sistem dengan Bode Plot dan Nyquist
Respon sistem dengan Bode Plot dan NyquistRespon sistem dengan Bode Plot dan Nyquist
Respon sistem dengan Bode Plot dan Nyquist
 
Bjt
BjtBjt
Bjt
 
Transistor
TransistorTransistor
Transistor
 
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
 
Generator DC Split Ring - Materi 9 - Fisika Listrik dan Magnet
Generator DC Split Ring - Materi 9 - Fisika Listrik dan MagnetGenerator DC Split Ring - Materi 9 - Fisika Listrik dan Magnet
Generator DC Split Ring - Materi 9 - Fisika Listrik dan Magnet
 
9 rangkaian arus bolak balik
9 rangkaian arus bolak balik9 rangkaian arus bolak balik
9 rangkaian arus bolak balik
 
Teorema Thevenin
Teorema TheveninTeorema Thevenin
Teorema Thevenin
 
Laporan praktikum mikrokontroler dengan led
Laporan praktikum mikrokontroler dengan ledLaporan praktikum mikrokontroler dengan led
Laporan praktikum mikrokontroler dengan led
 
Hand out sinyal & sistem
Hand out sinyal & sistemHand out sinyal & sistem
Hand out sinyal & sistem
 
LAPORAN PRAKTIKUM "RANGKAIAN RL dan RC"
LAPORAN PRAKTIKUM "RANGKAIAN RL dan RC"LAPORAN PRAKTIKUM "RANGKAIAN RL dan RC"
LAPORAN PRAKTIKUM "RANGKAIAN RL dan RC"
 
RL - Metode Node dan Mesh
RL - Metode Node dan MeshRL - Metode Node dan Mesh
RL - Metode Node dan Mesh
 

Similar to ELEKTRONIKA

TUTORIAL HUKUM-HUKUM DASAR ELEKTRONIKA.pptx
TUTORIAL HUKUM-HUKUM DASAR ELEKTRONIKA.pptxTUTORIAL HUKUM-HUKUM DASAR ELEKTRONIKA.pptx
TUTORIAL HUKUM-HUKUM DASAR ELEKTRONIKA.pptxdomhez
 
karakteristik komponen komponenn
karakteristik komponen komponennkarakteristik komponen komponenn
karakteristik komponen komponennrosmariasinurat19
 
Narasi device semikonduktor 2
Narasi device semikonduktor 2Narasi device semikonduktor 2
Narasi device semikonduktor 2Eno Sastrodiharjo
 
RANGKAIAN THEVENIN-NORTHON
RANGKAIAN THEVENIN-NORTHONRANGKAIAN THEVENIN-NORTHON
RANGKAIAN THEVENIN-NORTHONAnnis Kenny
 
4 besaran arus dan tegangan
4 besaran  arus dan tegangan4 besaran  arus dan tegangan
4 besaran arus dan teganganSimon Patabang
 
Pendahuluan Pengantar Teknik Elektro
Pendahuluan Pengantar Teknik ElektroPendahuluan Pengantar Teknik Elektro
Pendahuluan Pengantar Teknik ElektroOlnes Yosefa
 
Thevenin Norton Circuit
Thevenin Norton CircuitThevenin Norton Circuit
Thevenin Norton CircuitNovia Putri
 
ELEKTRONIKA-Teori Rangkaian
ELEKTRONIKA-Teori RangkaianELEKTRONIKA-Teori Rangkaian
ELEKTRONIKA-Teori RangkaianSyarifah Ambami
 
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptBAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptsandypurba5
 
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )Anisa Putri Rinjani
 
Pkdle 1menjelaskanarustegangandantahanan 110214220303-phpapp02
Pkdle 1menjelaskanarustegangandantahanan 110214220303-phpapp02Pkdle 1menjelaskanarustegangandantahanan 110214220303-phpapp02
Pkdle 1menjelaskanarustegangandantahanan 110214220303-phpapp02somad79
 
listrik aru searah fisika kelas XII.pptx
listrik aru searah fisika kelas XII.pptxlistrik aru searah fisika kelas XII.pptx
listrik aru searah fisika kelas XII.pptxZHENAHARYOP
 
1 bahan kuliah konsep eldas mesin
1 bahan kuliah konsep eldas mesin1 bahan kuliah konsep eldas mesin
1 bahan kuliah konsep eldas mesinSimon Patabang
 
jembatan wheatstone
jembatan wheatstonejembatan wheatstone
jembatan wheatstoneZara Neur
 
Resonansi listrik (rlc)
Resonansi listrik (rlc)Resonansi listrik (rlc)
Resonansi listrik (rlc)noussevarenna
 
3 besaran arus dan tegangan
3 besaran  arus dan tegangan3 besaran  arus dan tegangan
3 besaran arus dan teganganSimon Patabang
 

Similar to ELEKTRONIKA (20)

TUTORIAL HUKUM-HUKUM DASAR ELEKTRONIKA.pptx
TUTORIAL HUKUM-HUKUM DASAR ELEKTRONIKA.pptxTUTORIAL HUKUM-HUKUM DASAR ELEKTRONIKA.pptx
TUTORIAL HUKUM-HUKUM DASAR ELEKTRONIKA.pptx
 
karakteristik komponen komponenn
karakteristik komponen komponennkarakteristik komponen komponenn
karakteristik komponen komponenn
 
Narasi device semikonduktor 2
Narasi device semikonduktor 2Narasi device semikonduktor 2
Narasi device semikonduktor 2
 
RANGKAIAN THEVENIN-NORTHON
RANGKAIAN THEVENIN-NORTHONRANGKAIAN THEVENIN-NORTHON
RANGKAIAN THEVENIN-NORTHON
 
E1 rangkaian setara
E1 rangkaian setaraE1 rangkaian setara
E1 rangkaian setara
 
4 besaran arus dan tegangan
4 besaran  arus dan tegangan4 besaran  arus dan tegangan
4 besaran arus dan tegangan
 
Pendahuluan Pengantar Teknik Elektro
Pendahuluan Pengantar Teknik ElektroPendahuluan Pengantar Teknik Elektro
Pendahuluan Pengantar Teknik Elektro
 
Pertemuan 3.pdf
Pertemuan 3.pdfPertemuan 3.pdf
Pertemuan 3.pdf
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
 
Thevenin Norton Circuit
Thevenin Norton CircuitThevenin Norton Circuit
Thevenin Norton Circuit
 
ELEKTRONIKA-Teori Rangkaian
ELEKTRONIKA-Teori RangkaianELEKTRONIKA-Teori Rangkaian
ELEKTRONIKA-Teori Rangkaian
 
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptBAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
 
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
 
Pkdle 1menjelaskanarustegangandantahanan 110214220303-phpapp02
Pkdle 1menjelaskanarustegangandantahanan 110214220303-phpapp02Pkdle 1menjelaskanarustegangandantahanan 110214220303-phpapp02
Pkdle 1menjelaskanarustegangandantahanan 110214220303-phpapp02
 
listrik aru searah fisika kelas XII.pptx
listrik aru searah fisika kelas XII.pptxlistrik aru searah fisika kelas XII.pptx
listrik aru searah fisika kelas XII.pptx
 
1 bahan kuliah konsep eldas mesin
1 bahan kuliah konsep eldas mesin1 bahan kuliah konsep eldas mesin
1 bahan kuliah konsep eldas mesin
 
listrik dinamik
 listrik dinamik listrik dinamik
listrik dinamik
 
jembatan wheatstone
jembatan wheatstonejembatan wheatstone
jembatan wheatstone
 
Resonansi listrik (rlc)
Resonansi listrik (rlc)Resonansi listrik (rlc)
Resonansi listrik (rlc)
 
3 besaran arus dan tegangan
3 besaran  arus dan tegangan3 besaran  arus dan tegangan
3 besaran arus dan tegangan
 

More from baehaqi alanawa

More from baehaqi alanawa (11)

Pemeriksaan dan Pengujian Sistem Pengapian
Pemeriksaan dan Pengujian Sistem PengapianPemeriksaan dan Pengujian Sistem Pengapian
Pemeriksaan dan Pengujian Sistem Pengapian
 
New text documentsad
New text documentsadNew text documentsad
New text documentsad
 
9 Penguat Emiter Sekutu
9 Penguat Emiter Sekutu9 Penguat Emiter Sekutu
9 Penguat Emiter Sekutu
 
8. Rangkaian Pra-Tegangan Transistor
8. Rangkaian Pra-Tegangan Transistor8. Rangkaian Pra-Tegangan Transistor
8. Rangkaian Pra-Tegangan Transistor
 
7. Transistor Bipolar
7. Transistor Bipolar7. Transistor Bipolar
7. Transistor Bipolar
 
6 Pengganda Tegangan Limiter
6 Pengganda Tegangan Limiter6 Pengganda Tegangan Limiter
6 Pengganda Tegangan Limiter
 
5 Dioda Zener
5 Dioda Zener5 Dioda Zener
5 Dioda Zener
 
4 Rangkaian Dioda
4 Rangkaian Dioda4 Rangkaian Dioda
4 Rangkaian Dioda
 
3 Penyearah
3 Penyearah3 Penyearah
3 Penyearah
 
10. Penguat Common Colector
10. Penguat Common Colector10. Penguat Common Colector
10. Penguat Common Colector
 
2 teori semikonduktor
2 teori semikonduktor2 teori semikonduktor
2 teori semikonduktor
 

Recently uploaded

1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikThomasAntonWibowo
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfHendroGunawan8
 

Recently uploaded (20)

1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
 

ELEKTRONIKA

  • 2. ALIRAN ELEKTRON • Elektron bermuatan negatip. • Mengalir dari bagian negatip ke bagian positip.
  • 3. Aliran Arus • Arus konvensional mengalir dari bagian positip ke bagian negatip • Arahnya berlawanan dengan arah aliran elektron I=V/R
  • 4. Sumber Tegangan • Sumber tegangan ideal – Tidak memiliki tahanan dalam. – Tegangan yang dihasilkan konstan, tidak tergantung pada pembebanan. • Sumber tegangan riel – Memiliki tahanan dalam. – Tegangan yang dihasilkan tidak konstan, tergantung pada pembebanan.
  • 5. Sumber Tegangan Ideal • Tidak memiliki tahanan dalam. Tegangan keluaran tidak ada yang membatasi. • Jika dihubung-singkat → arus hubung-singkat IHS = ∞ (tak terhingga) I=V/0
  • 6. Sumber Tegangan Riel • Memiliki tahanan dalam. • Jika dihubung-singkat → arus hubung-singkat terbatas : IHS = V / RS
  • 7. Sumber Tegangan Riel berbeban • Jika dibebani, maka pada tahanan dalam R S akan ada tegangan jatuh (voltage drop) sehingga tegangan pada beban akan menjadi lebih kecil → VL = VS – I.RS
  • 8. Besar arus pada loop adalah : I = VS / (RS + RL) Tegangan pada beban adalah : VL = I.RL ={VS / (RS + RL)}.RL RL V L = VS . RS + R L Agar tegangan pada beban besar, maka perbandingan tahanan beban dengan tahanan sumber harus cukup besar. Lebih besar lebih baik.
  • 9. Sumber Arus • Sumber Arus Ideal – Arus yang dihasilkan tidak tergantung pada beban. – Arus yang dihasilkan tidak tergantung pada tegangan beban. • Sumber Arus Riel – Arus yang dihasilkan tergantung pada beban. – Arus yang dihasilkan tergantung pada tegangan beban.
  • 10. Jika besar arus I tidak tergantung pada nilai tahanan beban maka tegangan pada beban adalah : VL = I.RL Jika nilai tahanan dibuka (beban = ∞) maka VL = I.∞ = ∞ Hal ini tidak mungkin terjadi, khususnya pada rangkaian elektronika yang bekerja dengan tegangan catuan yang kecil.
  • 11. Untuk nilai RL : 0 ≤ RL ≤ 0,01.RS maka rangkaian didalam kotak dapat dianggap sebagai sumber arus konstan. Jika RL = 0 maka I = VS/RS Jika RL = 0,01.RS maka I = VS/(1,01.RS) Perubahan nilai I hanya sebesar 1% (dapat diabaikan).
  • 12. Teorema Thevenin • Pada rangkaian multi-loop perhitungan tegangan akan menjadi sulit karena arus dan tegangan pada setiap loop harus dihitung. • Perlu cara yang lebih praktis untuk menghitung tegangan.
  • 13. VTH R1 = VS . RS + R1 RTH = RS // R1
  • 14. Menentukan tegangan dan tahanan pengganti Thevenin • Lepaskan beban lalu hitung tegangan keluaran pada titik penyambungan beban. Inilah tegangan pengganti Thevenin. • Hilangkan semua sumber tegangan dan arus. Sumber tegangan dihubung-singkat dan sumber arus dibuka. Hitung impedansi dilihat dari beban ke arah sumber. Inilah tahanan pengganti Thevenin.
  • 15. VTH = R1 .VS R1 + RS RTH = R2 + R1 // RS VTH R1 = .VS R1 + RS
  • 16. RTH = R2 + R1 // RS
  • 17. Contoh VTH = = R1 .VS R1 + RS 2k .12V = 6V 2k + 2k RTH = R2 + R1 // RS = 3k + 1k = 4kΩ VL = = RL .VTH RL + R2 + RTH 3k .6V = 1,8V 3k + 3k + 4k